status KIA
Pemeriksaan kehamilan:
SDKI 1991-2012
100.0
80.0
55.1
63.1
70.4
81.0
60.0
81.5
87.8
4+
2-3
1
40.0
0
20.0
0.0
1991
1994
1997
2002
Reference period
2007
2012
82.2
90
75.4
66.9
80
70
60
40.7
50
40
30
20
10
0
1990
2000
2007
2010
Usia Kawin
Proporsi Remaja/Dewasa Muda Menurut
Tempat Tinggal dan Status Kawin, Riskesdas 2010
Jenis
Kelamin
Kelompok
Umur
(Tahun)
10-14
Laki-laki
15-19
20-24
10-14
Perempuan 15-19
20-24
Kota
Belum
Kawin
Kawin
99,9
98,7
82,9
99,9
92,8
46,9
0,1
1,3
17,1
0,1
7,2
53,1
Desa
Belum
Kawin
Kawin
99,9
97,8
71,7
99,7
82,5
14,4
0,1
2,2
28,3
0,3
17,5
85,6
Papua
Maluku
NTT
Pabar
Kep.Riau
Sumut
Malut
Aceh
Sulbar
Sulsel
Sultra
Sumbar
DKI
DIY
Riau
Kaltim
NTB
Sulteng
INDONESIA
Banten
Jatim
Jateng
Bali
Jabar
Babel
Gorontalo
Sulut
Kalsel
Sumsel
Bengkulu
Kalteng
Jambi
Kalbar
Lampung
100.0
80.0
59.7
60.0
55.8
40.0
20.0
0.0
2010
2013
50.0
20.0
Kep.Riau
DIY
DKI
Kaltim
Babel
Bali
Banten
Sulut
Jabar
Jatim
Sumsel
Jateng
Riau
Indonesia
Jambi
Kalbar
Gorontalo
Sumbar
Bengkulu
Papua
Maluku
Sulsel
Malut
Sulteng
Kalteng
Aceh
Sumut
Sultra
Lampung
Kalsel
Pabar
NTB
Sulbar
NTT
70.0
60.0
37.2
40.0
30.0
36.8
10.0
0.0
2007
2010
2013
Perempuan
190.0
190.0
Beda 12,5 cm
170.0
180.0
Rata2 Tinggi Badan (cm)
180.0
160.0
150.0
140.0
130.0
120.0
110.0
Beda 9,8 cm
170.0
160.0
150.0
140.0
130.0
120.0
110.0
100.0
100.0
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Umur (tahun)
Rujukan
2007
2010
2013
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Umur (tahun)
Reference
2007
2010
2013
SPM 2015-2019
RPP SPM
R Per Pres
6 SPM
SPM kesehatan:
perubahan
mendasar
UU 23 th 2014
WAJIB
berkaitan dengan
pelayanan dasar (!2:1)
1. Pendidikan;
2.kesehatan;
3. Pekerjaan umum;
4. Perumahan Rakyat;
5. ketentraman dan
ketertiban umum
serta perlindungan
masyarakat;
6. sosial;
NSPK/SPM (16/18)
1. kelautan dan
perikanan;
2. pariwisata;
3. pertanian;
4. kehutanan;
5. energi dan
sumberdaya
mineral;
6. perdagangan;
7. perindustrian; dan
8. transmigrasi.
12
SDM
Pusat
Prop
Kab
UKP Nas
UKP Prop
UKP Kab
UKM Nas
UKM Prop
UKM Kab
RS A/PMA /fasyankes
RS B/Fasyankes
RS C dan D/Fasyankes
Standardisasi dan
registrasi
Pemmas Prop
Pemmas kab
Farmasi, Alkes,
Makmin
Pemberdayaan
Mas
Pemmas Nas
NSPK (16:1-5)
UKM
pusat
Propinsi Kab/kota
UKM
prop
UKM kab
NSPK
(pasal 16)
PM
Propinsi
PM
Kab/Kota
SPM
(Pasal 18)
UKM
Kab
UKM
Kab
APBD
APBN
SPM
SPM
APBD
SPM
APBD
Kab/Kota Kaya
Kab/Kota Cukup
Kab/Kota Kurang
Tujuan SPM
1.
2.
3.
KB
Deteksi
Dini
Deteksi
Dini
UKS
PT
S
Usila
ANC
lengkap
PUS
Bumil
LINAKES
Dewa
sa
SPL/Re
maja
Bulin
Promotif
Sp proteksi
Deteksi
Dini PTM
Di rujuk
Neona
tus/
Bayi
KESREP
SPD
UKS
Kf
LINAKES
Kn
Dirujuk
Balita
IMM
GIZI
ascobat/PTS/AIPHSS MTBS
2014
IMM
GIZI
MTBS
Menghitung Sasaran
Sasaran di hitung sesuai daur kehidupan
Sasaran tahun yang akan datang berdasarkan
survey berkala atau laporan penyelenggaraan
(RPP psl 10)
Dikurangi yang bisa memenuhi sendiri yankes
yg dibutuhkan (RPP psl 19 c)
Dikurangi yang sudah dilayani melalui BPJS,
khususnya untuk pelayanan bumil, bersalin,
bayi baru lahir dan balita
Kab/Kota
Tidak
mampu
SPM tercapai:
Komplimen
Penghargaan
Wajar
Reward
Tidak
Tercapai
Sanksi
Dibantu
sanksi/Diambil alih
oleh Propinsi
Dibantu dengan
DAK
SPM Provinsi
A. Promosi Kesehatan
1. % Satuan Pendidikan Menengah dan Satuan
Pendidikan Khusus Mendapatkan Promosi
Kesehatan
2. % Promosi Kesehatan Melalui Media Massa
SPM Kab/Kota
A. Pelayanan Promosi Kesehatan
1. % Satuan Pendidikan Dasar mendapatkan
Promosi Kesehatan
2. % Puskesmas dan Puskemas Pembantu
Melaksanakan Promosi Kesehatan
3. % Puskesmas Melakukan Promosi Kesehatan
untuk Pemberdayaan Masyarakat di Bidang
Kesehatan
Restrukturisasi 2014-2019
SKN (2012)
UKM
Dinkes
APBD
APBN
UKP
BPJS
APBN
Premi
Menyeimbangkan UKM-UKP
JKN
SPM
Promotif
Curatif
Kuratif/rehabilitatif
Yan primer
Peserta BPJS
Rujukan
UKP
UKM
Penduduk
PKM
PKM
(Tr Awal)
Penduduk
FKTP
RSUD
(Tr Awal)
Framework SPM
Promosi UKM
UKM
Perlindungan
Khusus
Deteksi Dini
Pengobatan
Awal
Tetap
Sehat
Fasyankes Pemda
Perlindungan
Khusus
Deteksi Dini
Pengobatan
Awal
Pelayanan
UKP/JKN
JKN (UKP)
1. Promosi Perorangan peserta
BPJS
2. Imunisasi bumil, bayi dan
baduta peserta BPJS
3. Skrining kesehatan peserta
BPJS
4. Deteksi Dini, terapi Segera,
pembatasan cacat dan
5. rehabilitasi di fasyankes
primer dan sekunder peserta
BPJS
UKM
1. Mengenai semua orang (non excludable):
Promosi kesehatan,
perlindungan khusus (sanitasi lingkungan, imunisasi)