LITERASI DASAR

EKSPLORASI KONSEP TOPIK 1

16 DES 22

SLIDE 7 :

1. Menurut Peserta didik, mengapa kemampuan membedakan bunyi sangat penting untuk
menunjang kemampuan menulis? Apa yang terjadi jika kemampuan membedakan bunyi
pada peserta didik tidak tercapai?
 Sangat penting bagi peserta didik untuk memiliki kemampuan membedakan bunyi
karena menjadi "dasar" penunjuang mereka dalam menulis dan berbicara. Anak
memulai belajar belajar kata dari bunyi huruf yang mereka dengar. Dengan begitum
mereka harus memiliki pengetahuan membedakan bunyi agar mereka cepat belajar
menulis. Jika kemampuan membedakan bunyi pada peserta didik tidak tercapai,
mereka akan kesulitan mengeja huruf dari apa yang mereka dengar dan menyebabkan
keterlambatan kemampuan menulis. Mereka akan tertinggal jauh dan sulit untuk
memahami setiap kata yang akan menjadi kalimat.

SLIDE 8
2. Menurut Saudara, sudahkah Saudara menjadi pembaca yang fasih? Mengapa?
 Menurut saya, saya adalah pembaca yang fasih karena sudah dapat membaca dengan
akurasi, ekspresi dan kecepatan yang sesuai. Sudah terbiasa dengan bacaan dan
pemahaman dari isi bacaan yang dibaca

SLIDE 9
3. Pilihlah buku bacaan sesuai minat Anda! Kemudian, tantang diri Anda untuk membaca 10
menit setiap hari selama satu minggu. Setelah itu, jawablah pertanyaan berikut:
 Apa yang dirasakan Anda setelah rutin membaca 10 menit setiap hari?
 Hal baru apa yang Anda dapatkan dari kebiasaan membaca tersebut?
  Terbuktikah pernyataan bahwa “anak-anak yang membaca hanya 10 menit sehari
memiliki tingkat pertumbuhan kosa kata yang lebih tinggi daripada mereka yang
tidak”?
 Saya pernah membaca salah satu novel yang berjudul Azzamine, dan saya setiap hari
membacanya lebih dari 10 menit, yang saya rasakan setelah rutin membaca 10 menit
setiap hari, saya mempelajari pemahaman atau isi dari setiap bab novel tersebut, lebih
menemukan alur atau imajinasi baru mengikuti cerita yang disajikan oleh penulis
novel. Menurut saya, anak-anak yang rutin membaca 10 menit sehari akan
meningkatkan petumbuhan kosa kata yang lebih tinggi karena mereka lebih tahu dan
lebih mengeksplore isi bacaan dari apa yang disampaikan oleh penulis. Mereka akan
banyak belajar kosa kata baru dengan bertanya maksud dari kosa kata tersebut
kemudian mereka akan sedikit demi sedikit mengingat apa yang mereka telah pelajari
dan menumbuhkan minat membaca

SLIDE 10
4. Diskusikanlah bersama teman sejawat Saudara beberapa hal berikut.
 Bagaimanakah contoh instruksi yang eksplisit?
 Apa saja strategi pemahaman khusus agar anak-anak memahami isi bacaan?
 Bagaimanakah cara menggunakan kombinasi strategi dalam mengajar?
- Instruksi eksplisit adalah instruksi/ informasi yang diberikan secara langsung sehingga
makna atau isinya dapat disampaikan secara tegas. Contoh instruksi eksplisit adalah
guru menjelaskan mengenai proses tumbuhan hidup. Guru dapat memberikan instruksi
eksplisit dengan peserta didik dapat melihat tanaman yang ada di luar kelas. Guru
memberikan pemahaman secara bertahap agar dapat mengecek pemahaman mereka
dan memberikan umpan balik. 2. Strategi pemahaman agar anak-anak memahami isi
bacaan adalah dengan menggaris bawahi setiap kata kunci, memberikan kesempatan
kepada siswa tentang apa yang belum dipahami dan memberikan pertanyaan tentang
isi bacaan tersebut. 3. Cara kombinasi strategi dalam mengajar adalah dengan
memadukan strategi yang akan diterapkan ke peserta didik sesuai dengan kebutuhan.
Kombinasi strategi ini bisa dilakukan guru dalam berbagai tahapan mulai dari
 menjelaskan dan mengajak sesuatu ataupun membentuk kelompok sebagai bentuk
kerjasama.

SLIDE 11
5. Mengapa membaca menjadi hal penting untuk mengembangkan kesadaran menulis?
Benarkah membaca menjadi media mengenalkan huruf alfabet pada anak-anak?
- Membaca menjadi hal penting untuk mengembangkan kesadaran menulis karena
untuk memperkenalkan anak-anak mengenal huruf alfabet. Ketika mereka sudah
belajar membaca, anak akan memikirkan huruf-huruf apa saja yang ada di setiap kata
nya. Orangtua harus senantiasa mendampingi anak dalam belajar agar anak tidak
merasa kebingungan. Ketika anak sudah pintar membaca mereka akan mengeja setiap
huruf dan menuangkan bentuk hurufnya kedalam tulisan, disitulah anak belajar
berbagai bentuk huruf alfabet mulai dari huruf kecil maupun huruf besar. Dengan
membaca, anak-anak sedikit demi sedikit memiliki pemahamannya sendiri, orangtua
harus berperan aktif setiap perkembangan belajar anak agar tidak salah dalam
memahami sesuatu

SLIDE 13
6. Untuk meperoleh gambaran nyata tentang komponen keterampilan membaca dan menulis,
lakukan kegiatan berikut:
 pilihlah salah satu komponen keterampilan membaca dan menulis
 praktikan keterampilan yang Anda pilih dengan teman sekelas Anda,
 Anda bertindak sebagai guru dan teman-teman menjadi siswa.

Saya memilih membaca nyaring. Membaca nyaring dapat diimplementasikan seperti

membaca puisi. Dengan demikian, sebagai seorang guru dapat mengetahui kemampuan
siswa dalam berbicara. Keterampilan menulis, sya memilih menulis mandiri karena
dengan menulis secara mandir mereka bebas memilih dan mengembangkan gagasan
secara mandiri