TUGAS PRAKTIK KERJA LAPANGAN Mirasujaningsih
TUGAS PRAKTIK KERJA LAPANGAN Mirasujaningsih
Disusun oleh :
FAKULTAS KESEHATAN
DENPASAR
2023
Penanganan Pasien Pasien Tension Type Headache (TTH)
A. Pendahuluan
Tension Type Headache (TTH) adalah episode nyeri kepala berulang yang berlangsung
beberapa menit hingga berminggu-minggu. Rasa nyeri biasanya terasa kencang atau
menekan (squeezing/pressing), intensitas ringan hingga sedang, dan bilateral, dan tidak
diperburuk dengan aktivitas fisik. Sakit kepala tipe tegang rasa sakit tekanan kepala bilateral
yang sifatnya menekan, menindas, tidak berdenyut, tidak mempengaruhi dan tidak
memburuk aktivitas fisik, ringan atau sedang, disertai tidak ada (atau hanya sedikit) mual
dan atau muntah disertai fotofobia atau fonofobia. Tension Type Headache atau TTH
diperkirakan berkaitan dengan nutrisi, kontraksi berkepanjangan dari otot-otot leher dan
kepala, serta faktor genetik. Beberapa faktor risiko yang berperan pada tension type
headache, antara lain riwayat merokok selama kehamilan, konsumsi alkohol dan
cedera otak traumatik. Penyebab Tension Type Headache (TTH) sampai saat ini masih
belum diketahui secara pasti. Awalnya sakit kepala tegang ini diduga disebabkan oleh
kontraksi otot di wajah, leher dan kulit kepala, akibat meningkatnya emosi, serta ketegangan
atau stres.
b) gangguan fungsional, misalnya: lelah, bekerja tak kenal waktu, anemia, gout,
ketidaknormalan endokrin, obesitas, intoksikasi, dan nyeri yang direfleksikan.
1. TTH episodic yang jarang (infrequent episodic) : 1 serangan per bulan atau kurang
12 sakit kepala setahun.
2. TTH episodik yang sering (frequent episodic) : 1-14 serangan per bulan
atau di antaranya 12 dan 180 hari setahun.
3. TTH menahun (cronic) : lebih dari 15 serangan atau setidaknya 180 hari pertahun
Data Pasien
Nama : Wahidah
Jenis Kelamin : Perempuan
Tanggal Lahir : 12 Desember 1969
NRM : 214343
TD : 138/84mmHg
N : 93x/menit
RPO : ISDN 5mg, Car Q, Atorvastatin, CPG bisulfate, Lansoprazole.
Pasien datang dengan keluhan nyeri kepala, sejak 2 hari lalu hilang timbul, muntah (+) 2x,
kemarin muntah 3x, lemas (+), nyeri dada menjalar ke punggung, sesak(-), ma/mi berkurang,
Riwayat tidur dengan 2 bantal, merasa nafas berat bila menaiki tangga.
RR : 20x/menit