Anda di halaman 1dari 1

PENANGANAN OBAT

KADALUWARSA/RUSAK

No. Dokumen : UKP/SOP/


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 02/01/2023
Halaman : 1/1

UPTD PUSKESMAS Denni Affandi, SKM


PERLANG NIP197905262000031001

1. Pengertian Penanganan obat kadaluwarsa/rusak adalah merupakan


kegiatan memisahkan, melaporkan dan mengembalikan obat
yang telah kadaluarsa/rusak ke Instalasi Farmasi Kabupaten
guna dilakukan penghapusan dan pemusnahan oleh Dinas
Kesehatan agar tidak terkonsumsi oleh pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan
obat kadaluarsa/rusak.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Perlang No.188.4/ /
PKM PERLANG/2023 tentang Penanganan Obat Kadaluwarsa
atau Rusak.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Langkah-Langkah 1. Petugas farmasi menerima obat dari Instalasi Farmasi
Kabupaten dengan memeriksa terlebih dahulu kesesuaian
jenis, jumlah, tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
2. Petugas farmasi melakukan pemeriksaan dan pemantauan
secara rutin terhadap tanggal kadaluarsa dan keadaan fisik
obat yang ada dalam penyimpanan.
3. Petugas farmasi memisahkan jika ditemukan obat dalam
persediaan telah kadaluwarsa/rusak.
4. Petugas farmasi menyimpan obat kadaluwarsa dan rusak
ditempat terpisah.
5. Petugas farmasi mencatat semua obat yang telah rusak dan
kadaluarsa.
6. Petugas farmasi melaporkan semua obat rusak dan
kadaluwarsa dalam bentuk berita acara.
7. Kepala Puskesmas menanda tangani Berita Acara Obat
Rusak/Kadaluwarsa dan petugas farmasi menyerahkan ke
Instalasi Farmasi Kabupaten.
8. Petugas farmasi menyerahkan obat kadaluarsa/rusak
kepada Instalasi Farmasi Kabupaten disertai berita acara
serah.
6. Unit Terkait Gudang obat dan Instalasi Farmasi Kabupaten

Anda mungkin juga menyukai