Anda di halaman 1dari 3

Nama : Tasurif Khusnatul Banati

Kelas/NIM : 6 KPI-B / 2017102082

Mata Kuliah : Newscasting & Announcement

TUGAS RESUME

Format Berita Televisi

1. Format Reader
Format berita TV yang paling sederhana adalah lead in yang dibaca oleh penyiar.
Reporter membuat lead in tanpa gambar atau grafik sama sekali. Hal ini dikarenakan adanya
peristiwa yang terjadi menjelang berita on air atau disaat berita tengah mengudara, dan hal
ini memiliki nilai berita yang amat penting.
2. Voice Over (VO)
Format berita TV yang lead in dan tubuh beritanya dibaca penyiar seluruhnya. Ke-
tika penyiar membaca tubuh berita, gambar disisipkan sesuai dengan konteks isi narasi
Format VO biasanya digunakan karena data gambar yang dimiliki sangat terbatas. Hasil
liputan peristiwa juga biasa aja atau kurang menarik, disebabkan kru liputan terlambat
sampai di lokasi atau kondisi peristiwa yang tidak memungkinkan untuk dieksplorasi lagi
lebih jauh. Durasi sekitar 30 detik saja, sehingga dipilih gambar yang paling tepat untuk
menggambarkan peristiwa.
3. Natsound (natural sound, suara lingkungan)
Format berita televisi yang lead in dibaca penyiar, sedangkan natural sound tetap
dipertahankan untuk membangun suasana peristiwa yang diberitakan. Sebelum menulis
naskah, reporter harus melihat dulu gambar yang direkam. Narasi harus cocok dengan hasil
rekaman. Format ini biasanya mendukung materi berita sebelumnya dengan durasi
4. Voice Over Grafik
Format berita yang lead dan tubuh berita dibaca penyiar seluruhnya. Ketika
membaca tubuh berita, tidak ada gambar kecuali grafik dan tulisan, karena peristiwa yang
diliput sedang berlangsung dan redaksi belum menerima kiriman gambar peliputan.
Ketentuan format ini, peristiwa yang terjadi memiliki nilai berita yang tinggi dan durasi
siarannya maksimal 20 detik saja.
5. Sound on Tape (SOT)
Format berita yang hanya berisi "lead in" dan "soundbite" dari narasumber. Penyiar
hanya membacakan lead in berita, kemudian disusul oleh pernyataan narasumber (sound-
bite). Soundbite jangan mengulang isi lead in, tetapi SOT harus kelanjutan kalimat dari lead
in. Format berita ini dipilih jika pernyataan narasumber dianggap lebih penting ditonjol- kan
daripada disusun dalam bentuk narasi. Narasumber yang menyampaikan pernyataan bisa
lebih dari satu yang saling mendukung atau bertentangan, sehingga informasinya jadi
menarik. Durasi disesuaikan kebutuhan dengan pentingnya isi pernyataan narasumber.
6. Voice Over - Sound on Tape (VO-SOT)
Format berita yang memadukan voice over (VO) dan sound on tape (SOT). Lead in
dan isi tubuh berita dibaca penyiar. Di akhir berita muncul soundbite narasumber
(menonjol/ mendukung) pelengkap berita yang dibaca sebelumnya. Format ini dipilih karena
gambar kurang dramatis, tetapi pernyataan narasumber perlu ditonjolkan melengkapi narasi
pada akhir benta. Total durasi maksimal 60 detik, 40 detik untuk VO dan 20 detik untuk SOT.
7. Reporter Package (PKG)
Format berita yang standar bagi sebuah penyiaran berita televi. Paket berita sudah
dikemas jadi satu kesatuan yang utuh, serasi antara gambar, narasl, soundbite. Lead in-nya
dibacarkan penyiar durasi 15 sampai 20 detik, bagian utama tubuh berita dibacakan (dub
bing) oleh reporter durasi 1 menit 30 detik sampai 2 menit 30 detik tergantung bobot dan
kepentingannya. Format ini dipilih karena redakai memiliki gambar dan atmosphere sound
yang menarik dan dramatis. Biasanya penyiar di awal mengantarkan paket reporter akan
muncul di layar (stand up), di tengah dan akhir berita dengan latar belakang objek yang
sedang dilaporkan. Atau dengan narator yang sudah direncanakan.
8. Live on Cam
Format berita televisi yang diuarkan langsung dari lokasi peliputan. Sebelum
reporter menyampaikan laporan, penyiar lebih dulu membacakan lead in lalu memanggil
reporter di lokasi, untuk menyampaikan hasil liputannya. Laporan peristiwa secara lengkap
di-in- sert atau disisipi gambar/visual yang relevan.
Laporan berita live seperti ini biaya telekomunikasinya (sewa satelit) mahal, redaksi
harus betul-betul mempertimbangkannya. Format ini digunakan untuk berita luar biasa atau
men jadi isu nasional Proses pelaksanaannya membutuhkan persiapan infrastuktur jalur
satelit atau fiber optik Durasinya sangat mempertimbangkan besarnya nilai berita karena
setiap sewa jalur satelit lima menit pertama memerlukan biaya sekitar Rp 10 juta rupiah
ditambah kru dan peralatan pendukung lainnya. Setelah lima menit biaya bertambah lagi,
sehingga slaran berita live durasinya tergantung kebutuhan redaksi yang memutuskan.
9. Live on Tape (LOT)
Format berita televisi yang direkam langsung di tempat kejadian, namun siarannya
ditunda (delay). Jadi, reporter merekam dan menyusun laporannya di lokasi dan penyiar
annya baru dilakukan kemudian. Format berita ini dipilih untuk menunjukkan bahwa re-
porter stasiun televisi tersebut hadir di tempat peristiwa, namun saran tidak dilakukan laran
langsung sesuai kondisi nilai berita dengan pertimbangan teknis dan buaya liputan Dikenal
juga laporan TKP oleh reporter namun siarannya tidak langsung. Format LOT biasanya
disiapkan karena kebutuhan materi berita yang news value aya sedang saja dan menghemat
waktu Kalaupun news value-nya tinggi dibuat LOT karena kendala teknis dan pertimbangan
lain yang sensitif.
10. Live by Phone
Apabila ada informasi yang sangat penting mendadak, ketika menjelang atau tengah
berlangsungnya siaran berita. Live by Phone pilihan yang tepat. Format berita ini disiarkan
secara langsung dari tempat peristiwa dengan menggunakan telepon ke studio. Lead in
berita dibacakan penyiar, dan kemudian ia memanggil reporter yang ada di lapangan untuk
menyampaikan laporannya. Wajah reporter dan peta lokasi peristiwa biasanya dimun-
culkan dalam bentuk grafie. Jika tersedia, bisa juga disisipkan gambar peristiwa sebelum nya
atau gambar video streaming bila ada. Format ini dipilih karena pertimbangan teknis dan
biaya. durasi jangan terlalu lama sekitar 60 detik karena kualitas suara telepon kurang jelas.
11. Phone Record
Format berita televisi, direkam langsung dari lokasi reporter meliput melalui telepon tetapi
penyiarannya tunda (delay) Format ini sebetulnya hampir sama dengan Live by Pho ne,
hanya teknis penyiarannya secara tunda. Format ini jarang digunakan, dan biasanya hanya
digunakan jika diperkirakan akan ada gangguan teknis saat berita dilaporkan secara
langsung. Durasi sekitar 60 detik
12. Visual News
Format berita yang hanya menyajikan gambar-gambar menarik dan dramatis, penyiar
membacakan lead tn. Format ini dibuat untuk melengkapi berita-berita lainnya yang se Jenis,
karena atmosphere sound menyajikan peristiwa yang dapat bercerita secara kronolo gis.
Durasi berita disesuaikan dengan kebutuhan, tergantung menarik dan dramatisnya gambar.

Review Video

Tulisan ini dibuat umtuk mereview video berita yang berjudul “BEM UI Tolak Pengesahan UU
Ciptaker, Stafsus Mensesneg: Kemarin Kemaa Aja?” yang diunggah pada 24 Maret 2023 pada portal
berita Kompas TV. Saya tertarik untuk mereview video ini karena masalah yang di angkat sedang
ramai diperbincangkan oleh masyarakat. Terlebih bentuk kritikan yang dilakukan oleh BEM UI adalah
dengan mengunggah meme yang menggambarkan Ketua DPR RI Puan Maharani berbadan tikus.

Meme BEM UI tersebut merupakan bentuk kritik mereka atas pengesahan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja oleh DPR.
Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengungkapkan bahwa kritik keras dalam bentuk meme Puan
tersebut merupakan bentuk kemarahan terhadap sikap DPR RI. Melki menilai DPR tidak lagi berpihak
pada rakyat, dan seharusnya menghormati putusan MK yang menyatakan UU Cipta Kerja
inkonstitusional. Menurut Melki, DPR sudah tidak layak lagi menyandang nama Dewan Perwakilan
Rakyat, tetapi lebih pantas menjadi Dewan Perampok, Penindas, ataupun Pengkhianat Rakyat.

Dalam video ini, Faldo selaku Stafsus Mensesneg tidak masalah dengan kritikan yang
dilayangkan BEM UI. Hanya saja, Faldo mengatakan kalau pengesahan Perppu Cipta Kerja menjadi
undang-undang itu dilakukan sesuai dengan prinsip dan prosedur. Dalam kesempatan yang sama,
Faldo juga menekankan bahwa pemerintah kerap mengundang partisipasi masyarakat untuk
pembahasan Ciptaker. Ia menyayangkan kepada pihak BEM UI kerap koar-koar, tetapi tidak pernah
berpartisipasi melalui jalur resmi.

Menurut saya, berita dalam video ini mengandung banyak nilai-nilai berita yang diangkat. Isu
ini sangat penting untuk dibicarakan karena memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat. Terlebih,
hal ini berkaitan dengan UU Cipta Kerja yang erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat. Selain
itu, dalam video ini sangat aktual karena menghadirkan secara langsung Ketua BEM UI dan Stafsus
Mensesneg yang memberikan komentar terhadap isu yang sedang dibicarakan.

Sumber :
1. Andi Fachruddin. Dasar-Dasar Produksi Televisi: Produksi Berita, Feature, Laporan
Investigasi, Dokumenter, dan Teknik Editing. Jakarta
Link :
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=0KRPDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=format+berita+televisi&ots=efL4W
PJgfl&sig=jnMShKihZvdYOIZ08uGBvSNkktA&redir_esc=y#v=onepage&q=format
%20berita%20televisi&f=false

2. https://youtu.be/IA60uJVTp-o

Anda mungkin juga menyukai