Anda di halaman 1dari 27

DESAIN PRODUKSI NEWS

FANNY FIRMANSYAH, S.AG, M.SI


JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM
FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA
DESAIN PRODUKSI NEWS

Dalam dunia pertelevisian hampir setiap pekerjaan seringkali dikejar tenggat


waktu. Untuk itulah diperlukan adanya kecepatan yang diantaranya terwujud dalam
penggunaan banyak istilah. Istilah-istilah tersebut menjadi sarana komunikasi antar
orang dalam melakukan dan membantu kelancaran pekerjaan. Istilah-istilah
tersebut harus dimengerti oleh setiap orang agar komunikasi antar orang-orang dari
berbagai keahlian itu dapat berjalan lancar. Tanpa istilah-istilah ini maka
komunikasi akan tidak sambung bahkan bisa terputus. Perkembangan teknologi
digital telah memberikan istilah-istilah baru untuk menjelaskan proses kerja baru.
DESAIN PRODUKSI NEWS

Masing-masing stasiun televisi mungkin mempunyai istilah sendiri untuk


menjelaskan suatu hal yang sama atau suatu proses yang sama. Hal ini menjadi
masalah yang penting, setiap orang di stasiun televisi menggunakan istilah
yang sama supaya tidak menimbulkan kebingungan. Setiap orang
menggunakan terminologi yang sama. Berikut akan dibahas istilah-istilah dasar
dalam ranah acara faktual (berita) televisi yang terbagi dalam beberapa
kelompok.
FORMAT BERITA TELEVISI
Dalam dunia televisi dikenal sejumlah istilah yang terkait dengan format yang
digunakan dalam menyajikan suatu berita. Kelompok istilah ini melihat pada format
yang berbeda yang digunakan untuk jenis berita yang berbeda. Kekuatan televisi
dibandingkan dengan media lainnya adalah kemampuannya untuk membawa penonton
ke lokasi kejadian melalui gambar. Gambar yang dikombinasikan dengan suara alami
adalah faktor yang membuat televisi memberikan dampak sangat kuat kepada penonton.
Dikatakan bahwa gambar dapat bercerita jauh lebih baik dibandingkan dengan kata-
kata. Maka dalam dunia televisi dikenal istilah “Picture is the First, Sound is
Completeness”. Salah satu tantangan yang dihadapi para pengelola program berita
adalah mencari cara atau format terbaik dalam menyajikan setiap berita.
READER NEWS (PEMBAWA BERITA)
Inilah cara paling dasar untuk menyajikan sebuah berita. Penyiar di studio hanya
membaca isi berita tanpa ada gambar pendukung. Format seperti ini biasanya
hanya digunakan jika sebuah peristiwa penting terjadi pada saat program berita
sedang mengudara. Tentu saja belum ada gambar karena tim liputan belum
dikirim ke lokasi kejadian, namun informasi penting itu harus segera
disampaikan setidaknya pada fakta-fakta dasarnya saja. Istilah lain seperti ‘berita
copy’ atau ‘in vision only’ memiliki pengertian yang sama dengan ‘reader’.
GRAFIS NEWS
Biasanya digunakan jika sebuah berita penting baru saja terjadi dan stasiun
televisi belum mendapatkan akses untuk mengambil gambar dan merekamnya.
Untuk menggantikan visual yang belum ada maka digunakan grafis. Pada banyak
kasus, misalnya jenis berita bencana maka grafis yang dibutuhkan adalah berupa
peta yang menunjukkan lokasi bencana. Grafis dapat pula memunculkan foto
seseorang misalnya dalam menyampaikan berita bahwa seseorang yang terkenal
meninggal dunia. Dengan maraknya dunia internet bisa saja mencari video orang
tersebut dari situs penyedia video semisal YouTube.
VOICE OVER (VO)

• Berupa visual pendek (biasanya kurang dari 1 menit) yang diiringi dengan
kalimat dari penyiar. Format ini biasanya digunakan untuk menyampaikan
sebuah topik berita dalam waktu singkat. Jika sebuah stasiun televisi telah
menerima gambar dari sebuah kejadian, maka cara tercepat menyampaikan
gambar dan berita tersebut adalah dengan menggunakan format ini.
• Naskah berita VO dibacakan oleh penyiar. Dalam format ini penyiar muncul di
depan kamera untuk membacakan pengantar dan diikuti pemutaran gambar
video yang biasanya selama sekitar 45 detik. Sementara suara penyiar atau VO
terdengar membaca berita mengiringi gambar. Istilah lain untuk VO adalah
‘Out of Vision’ (OOV) atau ‘Underlay’.
PAKET BERITA
• Merupakan laporan berita lengkap dengan narasi yang direkam menjadi satu file atau
dalam satu pita kaset. Narasi dalam paket dibacakan oleh seorang pengisi suara atau
dubber yang biasanya adalah reporter atau penulis berita (writer). Berbeda dengan
format VO di mana narasi dibacakan oleh penyiar di studio. Kebanyakan berita televisi
dihadirkan dalam format ini. Rata-rata durasi sebuah paket dalam suatu program berita
adalah 1,45 menit hingga 2,5 menit. Tentu saja ada paket yang berdurasi lebih lama
misalnya 5 menit atau bahkan lebih untuk sebuah laporan khusus.
• Paket ditulis oleh reporter dan harus di-copy edit oleh redaktur untuk gaya penulisan dan
isi. Dalam sebuah paket biasanya mengandung bagian-bagian sebagai berikut : gambar,
narasi, suara alami, kutipan langsung narasumber, grafis dan laporan reporter di depan
kamera (Stand Up). Paket selalu dimulai dengan pembacaan pengantar oleh penyiar.
LAPORAN LANGSUNG (LIVE REPORT)

Ketika sebuah peristiwa yang bernilai berita masih berlangsung sementara


program berita masih on air, maka stasiun televisi dapat menyampaikan berita
dengan format laporan langsung atau ‘Live Report’. Format ini dimungkinkan
dengan melalui transmisi SNG ataupun FPU. Dalam format ini penyiar di studio
langsung berbincang dengan reporter yang berada di lokasi tempat kejadian
sedang meliput sebuah peristiwa. Itu sebabnya ada juga yang menyebut format
ini dengan istilah dua arah atau Two Way. Lazimnya sebuah laporan langsung
dimulai dengan split screen yang memperlihatkan penyiar di studio dan reporter
lapangan.
LAPORAN LANGSUNG (LIVE REPORT)

Ketika stasiun televisi atau reporter tidak mendapatkan kesempatan untuk


melakukan laporan langsung secara visual, maka penyiar dapat melakukan
wawancara langsung dengan reporter dari lokasi melalui telepon atau disebut
‘Live by Phone’. Dalam format seperti ini penyiar akan tampil bersama grafis
yang memperlihatkan foto reporter yang sedang melaporkan, atau bisa
diperlihatkan gambar landmark (lokasi terkenal) tempat reporter tersebut
melaporkan.
LIVE STUDIO
• Pada sebuah berita besar, stasiun televisi mungkin akan memutuskan untuk mengundang
narasumber datang ke studio untuk wawancara secara langsung. Pengelola program berita
menilai wawancara studio akan lebih efektif untuk mendapatkan lebih banyak informasi.
Dalam program berita, wawancara studio biasanya digunakan untuk memperoleh keterangan
dari mereka yang berpengaruh atau pengambil keputusan semisal menteri, gubernur, atau
politikus. Mereka bertanggung jawab kepada publik dan perlu diwawancarai secara lebih
intensif dibandingkan dengan narasumber biasa.
• Jika narasumber hanya satu orang maka format ini dikenal dengan istilah ‘One-Plus-One’.
Pada kesempatan lain, stasiun televisi ingin mempertemukan Dekan dengan Presiden BEM
yang mengecam kebijakan baru di bidang kurikulum. Format ini dikenal dengan istilah
‘Studio One-Plus-Two’, ‘One’ maksudnya adalah si penyiar.
KLIP

Merupakan petikan langsung pernyataan seseorang (soundbite) yang


ditampilkan secara berdiri sendiri pada suatu program berita yang didahului
pengantar yang dibacakan penyiar.
BREAKING STORY

Berita yang mulai terjadi ketika suatu program berita masih berlangsung.
SOUNDBITE ON TAPE (SOT)

Suara dari narasumber atau cuplikan dari wawancara panjang. SOT sebaiknya
diusahakan pendek dan fokus sehingga bisa membantu memberikan efek
dramatis dari berita yang dibacakan sebelumnya. SOT dapat ditempatkan
setelah VO atau dalam sebuah paket berita. Panjang SOT biasanya antara 10-
30 detik.
BUTTED SOUNDBITE

Dua soundbite yang diedit berturut-turut yang digunakan untuk


mengkontraskan sesuatu. Misalnya menurut X pengurangan subsidi BBM
perlu, tetapi Z berpendapat sebaliknya.
STAND UP
• Reporter berbicara menghadap ke kamera dari lokasi pemberitaan dalam sebuah
siaran langsung (live) atau sebagai salah satu bagian dari sebuah paket beritanya.
Istilah lain untuk format ini adalah Piece to Camera dan ROSS ( Reporter On the
Spot and on the Screen). Disini reporter harus menyebutkan identitas diri, dari
mana ia melaporkan dan untuk stasiun televisi mana ia melaporkan.
• Sebagai tambahan, sistem ROSS adalah teknik penyajian berita televisi dimana
reporter atau redaktur berita secara aktif mencari, mengumpulkan, menyeleksi,
mengolah dan menyajikan sendiri butir-butir berita itu dengan cara merekam
suara terlebih dahulu ke dalam visual yang telah disediakan secara sinkron.
STAND UP

Dua sistem ROSS lainnya, yaitu :


• REPORTER ON THE SPOT AND OFF THE SCREEN : reporter berada di
tempat kejadian dan dalam penyajiannya reporter tidak tampil/tidak berada di layar
televisi (off screen).
• REPORTER OFF THE SPOT AND OFF THE SCREEN : reporter dalam hal ini
bertindak sebagai redaktur mencari referensi berita melalui jasa telekomunikasi
maupun media yang ada dan waktu penyajian reporter tidak muncul di layar televisi.
IN HOUSE PACKAGE ( INHOUSER )

• Paket yang ditulis oleh penulis berita kemudian diedit oleh redaktur. Pengisi
suara bagi in-house package bisa si penulis atau produser yang lolos tes
suara. Panjang paket ini maksimal 2,5 menit.
NATURAL SOUND PACKAGE ( NAT PKG )

• Paket yang tidak memakai narasi dari penyiar atau reporter namun
mengandalkan kekuatan video dan suara natural, seperti bunyi angin, suara
tangisan, suara orang tertawa, dan musik.
OPEN

• Dua atau tiga VO singkat yang diedit berturut-turut sebagai pembuka


program berita dengan tujuan menarik perhatian pemirsa agar mengikuti
program berita. Open biasanya diikuti Opening Tune atau Opening Billboard
(OBB) atau Open Animation. Video yang dipakai harus mencekam pemirsa
dengan disertai musik pembuka yang dinamis, durasi antara 30 detik, tiap
VO diambil 10 detik.
TEASER
• VO yang ditayangkan sebelum jeda iklan, berisi cuplikan singkat berita yang akan
disampaikan setelah jeda iklan. Tujuannya untuk mengikat minat pemirsa agar tetap
menonton program berita setelah selingan iklan atau tidak pindah ke saluran lain. Teaser
yang tidak produktif adalah Teaser on Camera yang mengajak pemirsa untuk tetap
bersama suatu program berita, namun penyiar tidak memberitahukan apa informasi
menarik selanjutnya. Pemirsa dibiarkan menebak apa informasi selanjutnya yang akan
muncul setelah jeda iklan. Durasi naskah Teaser biasanya antara 15-25 detik.
• Format Teaser adalah penyiar muncul di depan kamera dan mengatakan, ”Sesaat lagi
kami akan menghadirkan informasi mengenai ….. “ atau “Pemirsa, jangan kemana-
mana karena setelah jeda iklan kami akan kembali dengan informasi mengenai ….. “
gambar segera muncul dengan narasi dari si penyiar yang bersangkutan.
SYNC

• Kata-kata yang diucapkan pembicara ketika tampil di layar televisi,


bentuknya antara lain wawancara, soundbite, stand up, dan vox pop.
PROMO

• Informasi tentang suatu acara yang akan disampaikan misalnya suatu


wawancara khusus menarik dengan tokoh terkenal atau pemberitahuan
tentang rencana penayangan liputan khusus. Promo adalah perpaduan
animasi grafis, musik, foto, dan atau video. Promo dibuat berdasarkan
pesanan redaksi. Produser bisa menggunakan promo sebagai pengisi waktu
(filler) jika acaranya tidak mencapai target waktu yang ditentukan.
ANGLE

• Sudut pandang atau tema yang diangkat dan ditulis pada intro (lead) berita
dari suatu perkembangan terakhir dari suatu peristiwa atau isu yang masih
berjalan.
INTRO DAN TOP LINE

• Kata-kata yang diucapkan penyiar untuk mengantarkan sebuah berita.


• Sedangkan Top line Sebagaimana siaran langsung (live) namun sebenarnya
direkam terlebih dahulu untuk memberikan kesan seolah-olah siaran
langsung.
RUNNING STORY

• Suatu berita yang berkembang selama beberapa hari, berminggu-minggu,


atau bahkan berbulan-bulan.
VOX POP

• Vox (Latin)= Suara, Pop = Populi (Latin)= Rakyat, Masyarakat. Juga disebut
Voice of the People. Vox Pop sendiri bukan suatu berita namun komentar-
komentar singkat dari masyarakat yang berada di jalan untuk merefleksikan
opini publik tentang suatu berita, peristiwa, atau topik yang sedang hangat.
Vox Pop untuk mengetahui secara cepat reaksi masyarakat terhadap suatu
kebijakan atau suatu peristiwa.

Anda mungkin juga menyukai