Alat Optik

IPA biologi kls 8 sem 2

Alat optik adalah alat-alat yang menggunakan lensa / cermin untuk memanfaatkan
sifat-sifat cahaya, yaitu dapat dibiaskan dan dipantulkan. Cahaya tersebut
digunakan untuk melihat. Alat optik juga bisa disebut alat-alat yang bekerjanya
sifat-sifat cahaya.

Alat optik : alat yang digunakan untuk melihat dengan memanfaatkan sifat-sifat
cahaya.

Ada dua alat optik, yaitu :

Alat optic alami = mata
Alat optic buatan = alat-alat optik yang dibuat manusia untuk membantu
penglihatan dalam mengamati benda-benda yang tidak dapat dilihat mata secara
langsung.
ex : kacamata, kamera, lup, mikroskop, teropong, periskop

Bagian-bagian mata dan fungsinya :

Kornea : bagian depan mata yang memiliki lengkung lebih tajam dan dilapisi
selaput bening
Aqueros humor : cairan encer untuk menjaga bentuk kantong bola mata.
Vitreous humor : cairan bening dan kental untuk meneruskan rangsang ke bagian
mata.
Lensa : mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan di depan lensa. Lensa
mata = lensa cembung
Iris : memberi warna mata
Bintik kuning : bagian pada retina yang sangat peka terhadap cahaya.
Saraf optiK : menghubungkan bintik kuning dengan otak sehingga sinyal-sinyal
bayangan dari bintik kuning sampai ke otak, sehingga bayangan benda menjadi
tegak, tidak terbalik seperti yang ditangkap retina.
Otot mata : otot yang terdapat pada mata yang berfungsi sebagai penyangga
lensa kristalin serta sebagai pengatur besar kecilnya lensa.
Sklera (selaput putih) : melindungi struktur mata yang halus dan mempertahankan
bentuk bola mata
Koroid (selaput hitam) : menyuplai nutrisi dan oksigen ke mata, menyerap cahaya
dan mengurangi cahaya yang memantul di sekitar mata bagian dalam
Pupil (celah lingkaran yang dibentuk oleh iris) : mengatur jumlah cahaya yang
mengenai mata
Retina (selaput jala) : layar penangkap untuk menangkap bayangan nyata,
terbalik, dan diperkecil

Daya akomodasi mata

kemampuan lensa mata untuk menebal (mencembung) atau menipis (memipih)
sesuai dengan jarak yang dilihat agar bayangan jatuh tepat di retina.
Titik terdekat yang dapat dilihat oleh mata dengan berakomodasi maksimum
disebut titik dekat mata atau Punctum Proximum (PP)
Titik terjauh yang dapat dilihat jelas oleh mata dengan tidak berakomodasi
disebut titik jauh mata atau Punctum Remotum (PR)

Mata Normal (emetropi)

a.) Jauh = lensa mata memipih. b.) Dekat = lensa mata mencembung. Mata
Mata sudah tidak berakomodasi. berakomodasi maksimum.

Cacat mata (aberasi) :

Mata normal memiliki titik dekat 25 cm.
Cacat mata ditanggulangi dengan menggunakan kacamata, lensa kontak, operasi.
Beberapa cacat mata :
a. Rabun jauh (Miopi)
b. Rabun dekat (Hipermetropi)
c. Mata tua (Presbiopi)
d. Astigmatisme

A. Rabun Jauh / Mata dekat (Miopi)

Penderita miopi memiliki titik jauh terbatas di depan matanya, menyebabkan sulit
untuk melihat benda-benda yang jauh dengan jelas
Disebabkan oleh lensa yang terlalu cembung.
Dapat menggunakan kacamata berlensa cekung (lensa negatif)
 B. Rabun Dekat / Mata jauh (Hipermetropi)
rabun dekat mempunyai titik dekat (punctum proximum) yang melebihi titik dekat
mata normal (PP > sn) dan titik jauhnya tak terhingga (~)
Diakibatkan karena mata memipih, jadi sulit melihat benda-benda jarak dekat.
Bayangan benda akan jatuh di belakang retina.
Dapat dibantu dengan menggunakan kacamata berlensa cembung (positif)

C. Mata tua (Presbiopi)

Presbiopi disebabkan oleh berkurangnya daya akomodasi mata karena usia lanjut.
Akibat berkurangnya daya akomodasi ini, lensa mata tidak dapat mencembung
dan memipih sesuai kebutuhan.
Menyebabkan orang yang sudah berusia lanjut tidak dapat melihat dengan jelas
benda-benda yang terlalu jauh atau terlalu dekat
Presbiopi dapat diatasi dengan menggunakan kacamata berlensa rangkap
(kacamata bifokal). Dimana lensa negatif (cekung) di atas dan sebaliknya.

D. Astigmatisme
Penderita astigmatisme disebabkan oleh keadaan kornea yang tidak bulat benar.
Menyebabkan pembiasan sinar yang datang secara horizontal dan vertikal berbeda
satu sama lain.
Ditolong dengan kacamata silindris.
Alat Optik buatan
a. Lup (kaca pembesar) : sebuah lensa cembung yang digunakan untuk
melihat benda-benda yang kecil agar tampak lebih besar.
Bayangan yang dihasilkan : maya, tegak,diperbesar
b. Kamera : alat yang digunakan untuk menghasilkan gambar fotografi.
Bayangan yang dihasilkan : nyata, terbalik, diperkecil
c. Mikroskop : alat optik yang digunakan untuk mengamati benda-benda
sangat kecil seperti sel, komponen darah, virus, dan bakteri.
Bayangan yang dihasilkan : maya, terbalik, diperbesar
d. Teleskop : alat optik yang digunakan untuk melihat benda-benda yang
letaknya jauh agar tampak lebih dekat dan jelas.
e. Periskop : teropong pada kapal selam untuk mengamati benda-benda di
permukaan laut.
f. Proyektor slide : membentuk bayangan nyata yang diperbesar pada layar
di dalam ruangan yang cukup gelap dari gambar-gambar diapositif.

Indra penglihatan serangga

Mata serangga disebut dengan mata majemuk.
Masing-masing mata serangga disebut omatidium
Masing-masing omatidium berfungsi sebagai reseptor penglihatan yang terpisah.

Bagian-bagian omatidium :
Lensa : permukaan depan lensa merupakan satu faset mata majemuk.
Kerucut kristalin : tembus cahaya.
Sel-sel penglihatan : peka terhadap adanya cahaya.
Sel-sel mengandung pigmen : memisahkan omatidia dari omatidia di sekelilingnya.