Anda di halaman 1dari 3

ALOKASI WAKTU

Total alokasi waktu 24 Jam Pelajaran (JP)


1 JP = 45 menit
1 Pertemuan = 6 JP
4 Pertemuan @6JP

1. TUJUAN PEMBELAJARAN
1.1.Memahami manajemen produksi bidang agribisnis ternak

2. KRITERIA KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN


1.1.1. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian keselamatan dan kesehatan kerja
1.1.2. Peserta didik mampu mengidentifikasi persyaratan dan standar lingkungan kerja
yang sehat
1.1.3. Peserta didik mampu menerapkan simbol keselamatan dan kesehatan kerja
1.1.4. Peserta didik mampu menjelaskan prosedur penanganan kecelakaan kerja

3. LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1 (6 JP)
1. Guru mengucapkan salam dan menyapa peserta didik
2. Guru dan peserta didik mengawali kegiatan dengan berdoa
3. Guru mengecek presensi kehadiran dan menanyakan kondisi peserta didik
4. Peserta didik membuat kesepakatan dengan guru terkait aktivitas pembelajaran yang
akan dilakukan
5. Guru melakukan asesmen awal kepada peserta didik. Asesmen berupa soal pada form
berikut dibawah ini Masing masing peserta didik menjawab seluruh pertanyaan yang
diberikan pada buku catatan masing-masing dalam waktu 30 menit. Selanjutnya
mengumpulkan hasil jawaban peserta didik
KKTP Pertanyaan Jawaban
Apakah anda tahu jenis jenis kecelakaan
1. kerja serta kenapa sih keselamatan dan
kesehatan kerja diterapkan?
Apa ada persyaratan/standar khusus pada
lingkungan kerja di lingkungan peternakan
2.
agar pekerja tetap sehat dan selamat dalam
bekerja?
Sebutkan arti symbol- symbol K3 berikut
dibawah ini?

3.

Kalau kalian menemukan rekan kerja sedang


mengalami kecelakaan kerja, bagaimana
prosedur penanganannya?

4.

6. Guru melakukan pemetaan kompetensi siswa dengan melakukan check list asesment
awal
No Nama Siswa KKTP 1 KKTP 2 KKTP 3 KKTP 4
1.
2.
3.
4.
dst
* Catatan : Memahami (✓) belum memahami (-)
* Apabila peserta didik tidak dapat menjawab asesmen awal, selanjutnya peserta
didik memulai pembelajaran dari KKTP 1
* Jika peserta didik dapat menjawab pertanyaan dengan benar, maka dapat langsung
melanjutkan proses belajar pada KKTP berikutnya
* Peserta didik yang memiliki pencapaian belajar yang tinggi, dapat menjadi tutor
sebaya
7. Guru dan peserta didik memulai kegiatan belajar mengajar KKTP 1
8. Peserta didik menonton video mengenai keselamatan dan kesehatan kerja pada link
berikut https://www.youtube.com/watch?v=QtvM-2u37gY
9. Peserta didik mendapatkan penjelasan mengenai istilah yang belum dimengerti pada
materi keselamatan dan kesehatan kerja
Materi
Kecelakaan kerja adalah kecelakaan yang berkaitan dengan pekerjaan pada
suatu tempat kerja dan ini berarti disebabkan oleh pekerjaannya atau pada saat korban
melakukan pekerjaan tersebut. Jenis-jenis kecelakaan kerja, antara lain: 1) Accident
yaitu kejadian kecelakaan yang tidak diinginkan dan menimbulkan kerugian baik
pekerja maupun harta benda; 2) Incident adalah kejadian yang tidak diinginkan yang
belum menimbulkan kerugian; 3) Near miss adalah suatu kejadian hamper celaka baik
menimpa pekerja maupun perusahaan
Keselamatan kerja diartikan sebagai suatu upaya agar pekerja selamat
ditempat kerjanya sehingga terhindar dari kecelakaan termasuk juga untuk
menyelamatkan peralatan serta produksinya. Kesehatan kerja diartikan sebagai suatu
upaya untuk menjaga kesehatan pekerja dan mencegah pencemaran disekitar tempat
kerjanya (masyarakat dan lingkungan). Landasan hukum tentang keselamatan kerja
diatur dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1970.
Tujuan penerapan keselamatan dan kesehatan
kerja adalah :
• Mencegah terjadinya kecelakaan dan timbulnya penyakit akibat/pekerjaan
• Mencegah/mengurangi kematian atau cacat tetap
• Mengamankan material, konstruksi, pemakaian, pemeliharaan bangunan-
bangunan, alat-alat kerja, mesin-mesin, pesawat-pesawat, instalasi dsb
• Meningkatkan produktifitas kerja tanpa memeras tenaga kerja dan menjamin
kehidupan produktifnya
• Mencegah pemborosan tenaga kerja, modal, alat dan sumber produktif lainnya
sewaktu kerja dsb
• Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman dan aman sehingga dapat
menimbulkan kegembiraan semangat kerja
• Memperlancar, meningkatkan dan mengamankan produksi, industri serta
pembangunan

Anda mungkin juga menyukai