Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

KESEHATAN KESELAMATAN KERJA DAN LINGKUNGAN HIDUP


(K3LH)

NAMA :

HABIB FAIRUZ WIBISONO (14)

X-MM1
SMK GIKI 1 SURABAYA
2023
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Masalah keselamatan dan kesehatan di tempat kerja adalah isu serius yang mempengaruhi
karyawan secara langsung. Data kecelakaan kerja dan insiden kesehatan yang buruk di
lingkungan kerja menunjukkan perlunya perhatian lebih terhadap K3LH agar karyawan dapat
bekerja dengan aman dan sehat.

B. Rumusan Masalah
Kesehatan kerja merupakan bagian dari ilmu kesehatan sebagai unsur-unsur yang menunjang
terhadap jiwa raga dan lingkungan kerja yang sehat, adapun rumusan masalahnya yang akan
di bahas dalam makalah ini sebagai berikut :
•Bagaimana kondisi kesehatan pekerja di lingkungan kerja saat ini dan apa saja faktor-faktor
yang dapat mempengaruhi kesehatan mereka?
•Bagaimana peran K3LH dalam mencegah penyakit akibat lingkungan kerja dan cedera yang
dapat terjadi di tempat kerja?
•Bagaimana membangun budaya K3LH yang kuat di tempat kerja untuk mendukung
kesehatan karyawan dan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat?

C. Tujuan
Tujuan artikel tentang K3LH (Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Perlindungan
Lingkungan Hidup) adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih luas dan mendalam
mengenai konsep ini serta pentingnya penerapannya di lingkungan kerja.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kesehatan Kerja

1. Pengertian Kesehatan Kerja


Kesehatan Kerja yang dimaksud merujuk pada bidang yang berfokus pada
pemahaman untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan serta keselamatan para
pekerja di lingkungan kerja. Tujuan utama kesehatan kerja adalah memastikan bahwa
tempat kerja aman, sehat, dan tidak membahayakan karyawan atau pekerja dalam
menjalankan tugas-tugasnya.

2. Unsur Unsur Penunjang Kesehatan Kerja


Kesehatan kerja sendiri memiliki unsur-unsur penunjang, diantaranya :
• Makanan dan minuman yang bergizi
•Waktu & tempat istirahat yang memadai
•Asuransi kesehatan bagi karyawan.
•penunjang kesehatan rohani seperti prasarana ibadah

3. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Kerja


program yang bertujuan untuk memberikan perlindungan terhadap kesehatan dan
keselamatan kerja bagi pekerja. Hal ini bertujuan meningkatkan produktivitas tenaga
kerja, Contohnya : Pemeriksaan Kesehatan Berkala, membuat kebijakan pencegahan
kecelakaan, pengaturan beban kerja yang sehat dan sebagainya.

4. Hiperkes
Hiperkes singkatan dari higiene perusahaan dan kesehatan kerja. Higien
perusahaan adalah ilmu higiene beserta praktiknya dengan lingkup dedikasinya
meliputi mengenali, mengukur, dan melakukan penilaian terhadap faktor
penyebab gangguan kesehatan atau penyakit dalam lingkungan kerja dan
perusahaan hal ini bertujuan agar pekerja memperoleh derajat kesehatan sebaik-
baiknya.
5. Tindakan Pencegahan Gangguan Kesehatan
Pencegahan Kecelakaan Kerja merupakan suatu upaya untuk dapat meminimalisir
bahkan juga menghindari resiko fatal dari adanya kecelakaan di lokasi kerja. Perlunya
pencegahan ialah untuk menghindari berbagai macam kerugian yang mungkin hadir
sebagai dampak dari kecelakaan. Contohnya : menyediakan APD (Alat Pelindung
Diri), melengkapi fasilitas kesehatan, memberikan pelatihan pada para pekerja,
menjaga kebersihan lokasi kerja dan sebagainya

B. Keselamatan Kerja

1. Pengertian Keselamatan Kerja


Keselamatan kerja merupakan keadaan seseorang merasa aman dan sehat dalam
melaksanakan tugasnya. Aman dan sehat yang dimaksud mencakup keamanan dari
terjadinya kecelakaan dan sehat dari berbagai faktor penyakit yang muncul dalam
proses kerja.

2. Manfaat dan Tujuan Keselamatan Kerja


Keselamatan kerja bermanfaat sebagai :
• Terciptanya tujuan dari proyek sesuai dengan rencana yang telah ditentukan.
• Meminimalisasikan kerugian materi.
• Tercipta suasana kerja yang harmonis.
• keberhasilan pekerjaan yang tinggi

Sedangkan tujuan keselamatan kerja adalah sebagai berikut :


•Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dalam melakukan pekerjaan dan
meningkatkan produksi serta produktivitas nasional
•Menjamin keselamatan setiap orang yang berada di tempat kerja.
• Sumber produksi dipelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien.

3. Penanggulangan Kecelakaan Kerja


a. Kebakaran

Penanggulangan kecelakaan kerja, termasuk kebakaran, merupakan bagian penting


dari upaya K3LH (Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Perlindungan Lingkungan
Hidup) di tempat kerja. beberapa contoh angkahh penting dalam
penanggulangan kecelakaan : Evaluasi risiko dan rencana kebakaran yang terstruktur.
Pendidikan dan pelatihan untuk karyawan mengenai pencegahan, evakuasi, dan
pemadam kebakaran. Penempatan dan pemeliharaan alat pemadam api. Pengendalian
bahaya untuk mengurangi kemungkinan kebakaran. Instalasi sistem peringatan dini
kebakaran.

4. Syarat-syarat Lingkungan Kerja dan Ruang Kerja Yang Aman

Syarat-syarat lingkungan kerja yang aman adalah sebagai berikut :


•Adanya pembagian tugas dan tanggung jawab serta wewenang yang jelas
•Adanya peraturan yang fleksibel.
•Adanya penghargaan atas hak dan kewajiban pekerjaan selalu diberikan
•Adanya ruang kerja yang memenuhi standart SSLK (Syarat-Syarat Lingkungan
Kerja)
•Adanya hubungan sosial yang baik antara perusahaan dengan masyarakat
Setempat

5. Simbol Kesehatan dan Keselamatan Kerja


Lambang (Logo/Simbol) K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) beserta arti dan
maknanya terdapat dalam Kepmenaker RI 1135/MEN/1987 tentang Bendera
Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Berikut penjelasan mengenai arti dan makna
lambang/logo/simbol K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) :

• Bentuk lambang K3: palang dilingkari roda bergigi sebelas berwarna hijau di atas
warna dasar putih.
• Arti dan Makna simbol/lambang/logo K3 :
Palang : bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja (PAK).
Roda Gigi : bekerja dengan kesegaran jasmani dan rohani.
Warna Putih : bersih dan suci.
Warna Hijau : selamat, sehat dan sejahtera.
Sebelas gerigi roda : sebelas bab dalam Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang
Keselamatan Kerja

6. Jaminan Kecelakaan Kerja


perlindungan atas risiko kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja berupa
perawatan, santunan, dan tunjangan cacat, meliputi :

•Bebas biaya perawatan sesuai indikasi medis.


•Perawatan homecare jika diperlukan atas rekomendasi dokter.
•Santunan sementara tidak mampu bekerja (SSTMB).
•Santunan cacat jika kecelakaan mengakibatkan terjadinya cacat.
C. K3LH Pengunaan Komputer

1. Gangguan Kesehatan Akibat Penggunaan Komputer


dalam penggunaan komputer mencakup sejumlah informasi yang penting untuk
dipahami oleh para pengguna komputer. Penggunaan komputer yang tidak benar atau
kurang memperhatikan aspek K3LH dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan
dan produktivitas.

2. Resiko Penggunaan Komputer


Jika tidak memenuhi pedoman K3LH dalam penggunaan komputer, berbagai risiko
dan masalah kesehatan dapat timbul bagi para pengguna. Berikut adalah beberapa
contoh risiko yang mungkin terjadi:

•Masalah kesehatan mata


•Cedera otot dan tulang belakang
•mengganggu kinerja kerja.
•Radiasi cahaya biru: kelelahan mata dan tidur.
•Kecelakaan fisik: tersandung kabel atau jatuh.

3. Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Penggunaan Komputer


a. Ruang Komputer

•Pencahayaan dan ventilasi cukup.


•Tata letak dan kebersihan teratur.
•Kelola kabel dengan rapi.
•memeriksa kabel & peralatan listrik

b. Posisi Komputer
• Meja setinggi siku saat mengetik.

• Monitor sejajar dengan mata.

• Jarak layar 50-70 cm dari mata.

• posisi keyboard depan tubuh.

• Mouse dekat keyboard.

c. Posisi Tubuh
• Duduk dengan punggung tegak dan bahu rileks.
• Pastikan lengan membentuk sudut 90 derajat saat mengetik.
• Pergelangan tangan lurus saat menggunakan mouse.
• Kaki menyentuh lantai dengan kenyamanan.
• Hindari duduk bersandar terlalu maju atau mundur.
• Gunakan penyandar kaki jika perlu untuk mengurangi tekanan pada paha
dan kaki.

4. Prosedur Keselamatan Kerja Dalam Merakit Komputer

• Memastikan alat dan komponen komputer yang akan dirakit sudah siap dan
lengkap. Pada komponen power suplly pastikan sudah dalam keadaan tidak
terhubung dengan arus listrik.
• Lap tangan hingga kering, jangan merakit komputer saat berkeringat.
• Jauhkan benda-benda cair atau gelas air minum dari komponen komputer yang
akan dirakit.
• Saat memasang processor, jangan memegang kaki-kaki processor secara
langsung.
• Pasang hardisk dan komponen lainnya seperti ram dengan hati-hati.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) adalah konsep yang tak
terpisahkan dari dunia kerja modern. Mengutamakan K3LH dalam setiap aspek operasional
perusahaan membawa manfaat besar, seperti mencegah kecelakaan kerja, meningkatkan
produktivitas, dan memastikan keberlanjutan bisnis dengan tanggung jawab terhadap
lingkungan hidup. Oleh karena itu, perusahaan harus mengambil langkah konkret dalam
menerapkan K3LH agar semua pekerja dapat bekerja dengan aman dan lingkungan dapat
terlindungi dengan baik.

B. Saran
Saran penulis mengenai K3LH adalah meningkatkan kesadaran, berikan pelatihan rutin,
pastikan penggunaan APD, atur tata letak ergonomis, lakukan inspeksi rutin, bangun budaya
K3LH yang kuat, patuhi peraturan, dan jadikan K3LH bagian integral dari budaya kerja.
Dengan demikian, diharapkan lingkungan kerja menjadi lebih aman, sehat, dan
berkelanjutan bagi semua.
DAFTAR PUSTAKA

Sumber:
https://m.mediaindonesia.com/humaniora/519454/pengertian-kesehatan-kerja-unsur-
penunjang-jaminan-pemeliharaan-dan-hiperkes

Sumber :
https://m.mediaindonesia.com/humaniora/519617/pengertian-manfaat-tujuan-dan-cara-
pencapaian-keselamatan-kerja

Sumber :
https://mutucertification.com/pencegahan-kecelakaan-kerja/

Sumber:
https://temank3.id/page/detail_news/4/6bbb83b41053f6bacd126f8132914083#:~:text=Bentu
k%20lambang%20K3%3A%20palang%20dilingkari,di%20atas%20warna%20dasar%20puti
h.&text=Arti%20dan%20Makna%20simbol%2Flambang,dengan%20kesegaran%20jasmani
%20dan%20rohani.

Sumber :
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=https://bkpp.bojo
negorokab.go.id/index.php/berita/baca/89%23:~:text%3DJKK%2520atau%2520jaminan%25
20kecelakaan%2520kerja,kecelakaan%2520kerja%2520berupa%2520santunan%2520kemati
an.&ved=2ahUKEwi21KP91LKAAxXKg2MGHYJYBocQFnoECAwQBQ&usg=AOvVaw3
ofN35kbOjKP2L5DFr4bIq

Sumber :
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=https://www.bpj
sketenagakerjaan.go.id/artikel/17417/artikel-jenis-kecelakaan-yang-dijamin-oleh-jkk-bpjs-
ketenagakerjaan.bpjs&ved=2ahUKEwi21KP91LKAAxXKg2MGHYJYBocQFnoECA8QBQ
&usg=AOvVaw0G2CbV4eclW1OCLhbqg2VB

Sumber :
https://brainly.co.id/tugas/21177408

Sumber :
https://medium.com/dot-intern/k3-dalam-penggunaan-komputer-3ec4a17a47a2

Anda mungkin juga menyukai