Pangeran Yusuf
Maulana Muhammad
Abdul Kahar
Kejayaan Kesultanan Banten
● Abdul fatah atau yang dikenal sebagai Sultan Ageng Tirtayasa
merupakan raja yang dikenal karena keberaniannya melawan Belanda
● Banten menjadi pelabuhan perdagangan yang ramai karena sebagai
aktivitas perekonomian dan sebagai pusat bertemunya
pedagang-pedagang luar
● Selain itu, Banten memiliki armada laut yang mengesankan
● Daerah pedalaman pertanian rakyat dikembangkan dengan perbaikan
saluran air dan bendungan-bendungan
Konflik saudara di Banten
Serangan di Batavia oleh Sultan Mataram pada tahun 1628.(Anonymous (engraver / etcher), Aart Dircksz Oossaan (publisher),
Sander Wybrants (publisher))
“ Disamping membangun kekuatan ekonomi, pertahanan, politik
Sultan Agung juga mengembangkan kebudayaan dan melestarikan
ajaran agama Islam, misalnya membangun padepokan, mengubah
tahun saka menjadi tahun Jawa, mengarang kitab sastra gending,
membangun makam Imogiri, disamping lain mengubah kebiasaan
masyarakat misalnya dalam membunyikan gendering untuk mengusir
roh halus diganti dengan sholawatan yang diisi ayat-ayat suci Al
Qur’an”
Raja-Raja Mataram Islam
Kerajaan Makasar
● Pedagang Islam yang biasanya singgah di Malaka langsung menuju ke Makasar
● Tahun 1605 Sultan Gowa -Tallo, Kraeng Tuningallo memeluk agama Islam dan
bergelar Sultan Alaudin Awwalul
● Ia wafat, dan digantikan oleh puteranya Sultan Muhammad Said (1639-1653)
● Sudah sejak pemerintahan Sultan Alaudin perselisihan dengan Belanda, hal itu
dipicu karena persaingan dagang dengan VOC
● Raja Makassar yang tersohor adalah Sultan Hasanuddin (1653-1669) yang kerap
dijuluki "Si Jantan Dari Timur"
Si Jantan dari Timur itu bernama Hasanuddin
“Sultan Hassanudin merupakan raja yang cakap keberanianya dan
ketegasannya membuat semangat daya juang dalam
mempertahankan Makasar”
o Ia kerap kali menentang Belanda, karena Belanda melarang
orang-orang Makasar berdagang
o Konflik semakin menjadi, Belanda memanfaatkan politik adu
domba untuk melawan Hasanuddin, ia membujuk Aru Palaka (Raja
Bone yang dipecat) menyerbu Makasar dari darat. Dibalik itu,
Belanda menyerbu dari laut dibawah pimpinan Speelman
o Perjanjian Bongaya 18 November 1667 menandakan bahwa
Makasar telah jatuh dibawah kendali Belanda, sebagai isinya maka
VOC bebas melakukan monopoli dagang
Kerajaan Ternate Tidore