Nama : Fadhil Is Hakim

NIM : 201011401487
Rekayasa Perangkat Lunak – Pertemuan 8
----- Rangkuman

Activity Diagram adalah salah satu jenis diagram yang digunakan dalam UML (Unified
Modeling Language) untuk menggambarkan aspek dinamis atau fleksibel dari sistim.

1. Fungsi :
Activity Diagram sendiri memiliki beberapa fungsi, diantaranya yaitu:
a. Menampilakan urutan pada sistem.
b. Membantu mempermudah memahami proses secara keseluruhan.
c. Activity diagram dibuat berdasarkan beberapa usecase diagram.
d. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktifitas dalam sebuah proses.
2. Tujuan:
Activity Diagram digunakan untuk menggambarkan aktivitas dan alur kerja dalam suatu sistem
atau proses bisnis. Diagram ini membantu memvisualisasikan interaksi antara objek, aktivitas,
dan alur kontrol.
3. Komponen:
Penjelasan dari komponen Activity Diagram :
a) Start Point atau Initial State (Titik Mulai/Status Awal)
Start Point adalah lingkaran hitam kecil. Biasanya digunakan untuk menandakan status
awal, tindakan awal, atau titik awal aktivitas untuk setiap activity diagram.
b) Activity (Aktivitas)
Activity merupakan aktivitas yang dilakukan atau sedang terjadi dalam sistem. Biasanya
diawali dengan “kata kerja” dari aktivitas yang dilakukan.
c) Decision atau Percabangan
Percabangan atau decision merupakan suatu titik atau point yang mengindikasikan suatu
kondisi di mana adanya kemungkinan dalam perbedaan transisi. Hal tersebut diperlukan
ketika sistem yang dimiliki memiliki beberapa kemungkinan atau jalan alternatif.

a) Synchronization
Synchronization dibagi menjadi 2 bagian, yaitu fork dan join.
a. Fork (percabangan) digunakan untuk memecah behaviour
(tingkah laku) menjadi activity atau action (aksi) secara
paralel.

b. Join (penggabungan) digunakan untuk menghubungkan

kembali activity dengan action secara paralel.

b) Merge

Menggabungkan flow yang sudah dipecah menjadi beberapa bagian olehsuatu flow.
c) Swimlanes

Memecah activity diagram menjadi kolom dan baris untuk membagi tanggung jawab
objek-objek yang melakukan suatu aktivitas.

d) Transition

Digunakan untuk menunjukan aktivitas selanjutnya dan sebelumnya.

e) Notasi akhir (end state)

Notasi akhir digunakan untuk menandakan proses tersebut berakhir. Pada UML, notasi
akhir dapat digambarkan dengan simbol sebuah bull’s eye (mata sapi).
4. Notasi:

Activity Diagram memiliki beberapa notasi yang digunakan untuk menggambarkan

komponen, antara lain:
o Bulat: Merepresentasikan objek atau entitas dalam sistem.
o Segitiga: Merepresentasikan keputusan atau pilihan yang harus dibuat dalam
suatu proses.
o Persegi Panjang: Merepresentasikan aktivitas atau tindakan dalam suatu proses.
o Anak panah: Merepresentasikan arah aliran dari satu aktivitas atau objek
ke aktivitas atau objek berikutnya dalam proses.
5. Penggunaan:

Activity Diagram digunakan untuk menggambarkan proses bisnis atau sistem yang
kompleks. Diagram ini membantu memvisualisasikan aktivitas dan alur kerja secara
jelas dan memudahkan untuk memahami proses tersebut. Activity Diagram juga dapat
digunakan untuk mengidentifikasi potensi masalah atau bottleneck dalam proses.