Week 3/ Sesi 4
1. Bagaimana Anda menilai CSR UNVR (gunakan definisi CSR empat bagian)?
2. Apakah Anda percaya bahwa tujuan UNVR untuk kesuksesan ekonomi dan sosial
berkelanjutan? Berikan alasan Anda.
3. Meskipun sudah melakukan CSR, apakah UNVR pernah mengalami permasalahan terkait
etika bisnis? Gambarkan singkat permasalahan seperti apa? Dan jika belum pernah, apakah
yang mungkin menimpa UNVR?
4. Bagaimana prediksi Anda terhadap masa depan bisnis UNVR?
No.1
No.2
No.3 Ya. PT. Unilever Indonesia tbk, pernah mengalami permasalahan terkait etika bisnis,
yaitu Pencemaran Lingkungan. UNVR adalah produsen utama penyumbang sampah
plastic terbesar 7.05% di Indonesia tahun 2017 berdasarkan hasil audit dari Greenpeace.
Sampah plastic berdampak buruk bagi lingkungan karena sifat plastic yang sulit terurai
oleh tanah meskipun telah tertimbun selama 200 – 400 tahun. Bahkan menurut penelitian
sampah plastik akan terurai dalam waktu 1000 tahun. Proses terurai inilah yang
mengakibatkan dampak buruk sampah plastik bagi kesehatan dan lingkungan tanah, air
dan udara. Sampah plastik yang masuk ke dalam laut dapat mencemari lautan dan yang
memasuki udara dapat mengakibatkan polusi udara.
UNVR menerapkan komitmen jangka panjang melalui langkah nyata dengan sampah
kemasan plastik sekali pakai yang umum digunakan di industri FMCG (Food Moving
Customer Good). Upaya tersebut merupakan realisasi dari strategi UNVR secara global
yaitu USLP (Unilever Sustainable Living Plan) untuk terus menumbuhkan bisnis sambil
mengurangi dampak lingkungan yang dihasilkan dalam operasi bisnis tersebut dan juga
meningkatkan manfaat sosial bagi masyarakat.