Anda di halaman 1dari 5

BUKU SAKU PPI

1. Cara Cuci Tangan 6 langkah

TEPUNG SELACI PUPUT

Telapak Punggung Sela-sela

Kunci Putar Ibu Jari Putar Ujung Kuku

2. 5 Moment cuci tangan

  FIVE MOMENTS” 2 sebelum dan 3 sesudah yaitu :


 Sebelum kontak dengan pasien.
 Sebelum melakukan tindakan aseptik.
 Sesudah terkena cairan tubuh pasien.
 Sesudah kontak dengan pasien.
 Sesudah kontak dengan lingkungan pasien

3. Perbedaan Handrub dan Handwash


 HANDRUB
- Mencuci tangan dengan menggunakan cairan berbahan dasar alkohol 70%
- Dilakukan saat tangan terlihat bersih
- Handrub: 20-30 detik

 HAND WASH
- Mencuci tangan dengan menggunakan air dan sabun antiseptic
- Dilakukan saat tangan terlihat kotor, contoh: menyentuh darah/ cairan tubuh
pasien
- Hadwash: 40-60 detik
4. Etika Batuk
ETIKA BATUK / BERSIN

1. Jaga jarak dengan orang lain.


2. Tutup mulut dan hidung dengan menggunakan
tisu , hindari menutup dengan tangan.
3. Jika tidak memiliki tisu, gunakan lengan atas
atau bagian dalam siku
4. Buang Tisu bekas batuk dan bersin langsung
ke tempat sampah
5. Lakukan cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir atau handsanitize r/handrub
6. Gunakan Masker

5. Penggunaan Spilkit

SET SPILKIT
Set Untuk Membersihkan Cairan Tubuh yang tercecer di lantai
Cairan Tubuh : Darah, muntahan, urine, air ketuban, dll yang tercecer di lantai
Peralatan yang harus ada di set Spilkit :
Container yang berisi :
1. APD : Google, Masker Bedah, Apron, Sarung Tangan Rumah Tangga
2. Detergen
3. Cairan Clorhexidine
4. 4 Buah lap sekali pakai
5. Kantong plastic kuning (limbah infeksius) : 2 buah

Cara Pemakaian :
1. Pasang Rambu Rambu Wet Floor (penanda ini ada di ruangan masing
masing)
2. Buka Container spilkit
3. Buka 2 buah Kantung Kuning dalam keadaan terbuka
4. Pasang APD : Google, Masker Bedah, Apron, Sarung tangan , Sepatu
boot : (sepatu boot tersedia di ruangan masing masing)
5. Lap 1 : Lap dengan lap sekali pakai, buang ke kantung kuning ke 1
6. Lap 2 : Teteskan detergen (5 tetes untuk 1m2) lalu Lap dengan lap ke 2
sekali pakai lalu buang ke kantung kuning ke 1
7. Lap 3 : Teteskan clorhexidine (5 tetes untuk 1m2,) lalu Lap dengan lap ke
3 sekali pakai lalu buang ke kantung kuning ke 1
8. Lap 4 : Lap dengan lap ke 4 sekali pakai, buang ke kantung kuning ke 1
9. Buka APD : goggle , sepatu boot masukan ke kantung kuning yang ke 2
lalu ikat untuk dilakukan re use ke CSSD
10. Buka Masker, apron, sarung tangan lalu buang ke limbah infeksius ke 1
11. Rapihkan alat alat
12. Cuci tangan 6 langkah

6. Penggunaan APD sesuai Indikasi

LEVEL JENIS INDIKASI (Petugas)


APD
1 a. Baju Kerja  Administrasi
b. Masker Bedah  Pendaftaran
c. Sepatu Tertutup  Kasir
 Farmasi
 Supervisor/MOD
 Satpam
 PKRS
 CSSD (Distribusi alat Steril)
 Londri (Distribusi linen bersih)
 Rawat Jalan
 Ruang Rawat Inap
 Instalasi Penunjang
 Rohaniawan
 Radiologi
 Gizi
 Rekam Medik
 Satpam
 Portir
 IPSRS

2 Indikasi paparan cairan tubuh Petugas yang berisiko terkena cairan tubuh
a. Baju Kerja pasien :
b. Masker Bedah  Laboratorium
c. Sepatu Tertutup  CSSD (Pengambilan instrument kotor,
d. Gaun / apron pencucian)
e. Sarung tangan  Londri (Pengambilan linen kotor,penucian)
f. Headcap/Topi  Petugas pemulasaraan jenazah,
g. Goggle/Face shield  Petugas IPSRS ketika perbaikan
ruang perawatan
 Petugas Limbah
 Cleaning Service
 Petugas lainnya yang indikasi terpapar cairan
tubuh pasien

Indikasi Paparan Airborne :


a. Baju Kerja Indikasi Paparan Airborne :
b. Masker Bedah  Petugas TB MDR
c. Sepatu Tertutup  Petugas lainnya yang indikasi terpapar
d. KN 95 / N95 airborne

3 a. Baju Kerja/Baju indoor  Poli Gigi


b. Masker N95/KN95  Poli THT
c. Sepatu Boot  IGD dan seluruh Ruang Rawat Inap dengan
d. Gaun / apron kegiatan yang menimbulkan aerosol
e. Sarung tangan  Melakukan tindakan operasi/pembedahan
f. Headcap/Topi  CSSD (dekontaminasi alat pasien COVID 19)
g. Goggle/Face shield  Londri (pencucian linen pasien COVID 19)
 Merawat langsung pasien COVID 19
 Pemulasaraan Jenazah COVID 19
 Petugas Laboratorium yang mengerjakan
sampel saluran nafas
 Melakukan tindakan Operasi pada pasien
COVID 19

7. Tata Laksana PAJAJAN TERTUSUK JARUM dan CAIRAN TUBUH

Jika Tertusuk Jarum dan terpajan cairan tubuh



Cuci area tertusuk dengan tidak dipencet-pencet /cuci bagian yang terpajan cairan
dengan antiseptik dengan air mengalir

Lapor Kepala Ruangan
Pengisian FORM A

Jam kerja Diluar jam kerja


↓ ↓
Poli Pegawai IGD

Laporan ke petugas, pengisian formulir pajanan Form B sesuai dengan laporan pasien

Cek HIV dan Hepatitis B dari pasien sumber pajanan

Jika Negatif pajanan bersumber dari Jika Positif pajanan bersumber


pasien HIV dan Hepatitis dari pasien HIV dan Hepatitis

Lapor ke komite PPI dam K3RS

8. Pembersihan Permukaan lingkungan Rumah sakit


a. Gunakan APD : Sarung tangan, Apron, masker
b. Siapkan desinfektan permukaan dan lap microfiber
c. Gunakan desinfektan permukaan pada kain microfiber yang bersih dan
kering
d. Semprotkan dalam jumlah yang cukup (saran penggunaan 6ml/m 2, sekitar 7-
10 spray untuk 1m2)
e. Gunakan pada permukaan mulai dari bagian terbersih sampai dengan
bagian terkotor
f. Bersihkan permukaan secara zig zag searah mundur
g. Setelah dibersihkan biarkan beberapa saat untuk proses aktivitas
antimikroba
h. Tidak diperlukan pembilasan kecuali pada permukaan yang akan
bersentuhan dengan mukosa
i. Bersihkan alat-alat : simpan lap dan cairan desinfektan di janitor
j. Buka APD
k. Cuci tangan

Anda mungkin juga menyukai