Anda di halaman 1dari 21

1A.

Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

ELEMEN 1: Al-Qur’an dan Hadis


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Peserta didik mampu membaca Peserta didik mampu membaca,
Pekerti menekankan kemampuan surah-surah pendek atau ayat Al- menghafal, menulis, dan memahami
mengenal huruf hijaiyah dan Qur’an dan menjelaskan pesan pesan pokok surah- surah pendek dan
harakatnya, huruf hijaiyah pokoknya dengan baik. Peserta ayat Al-Qur’an tentang keragaman
bersambung, dan kemampuan didik mengenal hadis tentang dengan baik dan benar.
membaca surah- surah pendek Al- kewajiban salat dan menjaga
Qur’an dengan baik. hubungan baik dengan sesama
serta mampu menerapkan dalam
kehidupan sehari- hari.

ELEMEN 2: AKIDAH
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mengenal rukun iman Peserta didik memahami sifat- Peserta didik dapat mengenal Allah
kepada Allah melalui nama- sifat bagi Allah, beberapa melalui asmaulhusna, memahami
namanya yang agung asmaulhusna, mengenal kitab- keniscayaan peritiwa hari akhir, qadāʾ
(asmaulhusna) dan mengenal para kitab Allah, para nabi dan rasul dan qadr.
malaikat dan tugas yang Allah yang wajib diimani.
diembannya.

ELEMEN 3: AKHLAK
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik terbiasa Pada elemen akhlak, peserta didik Peserta didik mengenal dialog antar
mempraktikkan nilai-nilai menghormati dan berbakti agama dan kepercayaan dan menyadari
baikdalam kehidupan kepada orang tua dan guru, dan peluang dan tantangan yang bisa
sehari-hari dalam menyampaikan ungkapan- muncul dari keragaman di Indonesia.
ungkapan-ungkapan positif baik ungkapan positif (kalimah Peserta didik memahami arti ideologi
untuk dirinya maupun sesama ṫayyibah) dalam keseharian. secara sederhana dan pandangan hidup
manusia, terutama orang tua dan Peserta didik memahami arti dan memahami pentingnya menjaga
guru. Peserta didik juga keragaman sebagai sebuah kesatuan atas keberagaman. Peserta
memahami pentingnya tradisi ketentuan dari Allah SWT. didik juga memahami pentingnya
memberi dalam ajaran agama (sunnatullāh). Peserta didik introspeksi diri untuk menjadi pribadi
Islam. Mereka mulai mengenal mengenal norma yang ada di yang lebih baik setiap harinya. Peserta
norma yang ada di lingkungan lingkungan sekitarnya dan didik memahami pentingnya pendapat
sekitarnya. Peserta didik juga lingkungan yang lebih luas, yang logis, menerima perbedaan
terbiasa percaya diri percaya diri mengungkapkan pendapat, dan menemukan titik
mengungkapkan pendapat pendapat pribadi, memahami kesamaan (kalimah sawāʾ) untuk
pribadinya dan belajar menghargai pentingnya musyawarah untuk mewujudkan persatuan dan kerukunan.
pendapat yang berbeda. Peserta mencapai kesepakatan dan Peserta didik memahami peran manusia
didik juga terbiasa melaksanakan pentingnya persatuan. sebagai khalifah Allah di bumi untuk
tugas kelompok serta memahami menebarkan kasih sayang dan tidak
pentingnya mengenali kekurangan membuat kerusakan di muka bumi.
diri dan kelebihan temannya demi
terwujudnya suasana saling
mendukung satu sama lain.
ELEMEN 4; FIQIH
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu mengenal Pada elemen fikih, peserta didik Pada elemen fikih, peserta didik mampu
rukun Islam dan kalimah dapat melaksanakan puasa, salat memahami zakat, infak, sedekah dan
syahadatain, menerapkan tata jumat dan salat sunah dengan hadiah, memahami ketentuan haji, halal
cara bersuci, salat fardu, azan, baik, memahami konsep balig dan dan haram serta mempraktikkan puasa
ikamah, zikir dan berdoa setelah tanggung jawab yang sunnah.
salat. menyertainya (taklīf).

ELEMEN 5. SEJARAH PERADABAN ISLAM


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu Dalam pemahamannya tentang Pada elemen sejarah, peserta didik
menceritakan secara sederhana sejarah, peserta didik mampu menghayati ibrah dari kisah Nabi
kisah beberapa nabi yang wajib menceritakan kondisi Arab pra Muhammad saw. di masa separuh akhir
diimani. Islam, masa kanak-kanak dan kerasulannya serta kisah al- khulafā al-
remaja Nabi Muhammad saw. rāsyidin.
hingga diutus menjadi rasul,
berdakwah, hijrah dan
membangun Kota Madinah.
1B. CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI

Fase A Berdasarkan Elemen dan Sub Elemen

Elemen Sub Elemen Capaian Fase A

1. Allah Berkarya Allah Pencipta Memahami Allah menciptakan dirinya sebagai pribadi yang istimewa
dalam hubungannya dengan keluarga, teman, guru sebagai orang-
orang terdekat dan membangun interaksi yang baik melalui
tindakan sederhana
Allah Pemelihara Memahami pemeliharaan Allah pada dirinya melalui kehadiran orang
tua, keluarga, teman, dan guru serta melakukan tindakan nyata
sebagai wujud syukur
Allah Penyelamat -

Allah Pembaru -
2. Manusia dan Hakikat Manusia Memahami dirinya yang memiliki berbagai anggota tubuh dan
Nilai- nilai bermanfaat untuk tujuan mulia, serta bersyukur pada Allah melalui
Kristiani tindakan nyata
memelihara tubuhnya.
Nilai-nilai Bergaul dengan semua orang, menghargai
Kristiani perbedaan, menjaga kerukunan di rumah dan di sekolah
3. Gereja dan Tugas Panggilan Menerima tugas panggilan gereja untuk bersekutu, bersaksi, dan
Masyarakat Gereja melayani
Majemuk Masyarakat Majemuk Mensyukuri keragaman suku, budaya, bangsa, dan agama sebagai
anugerah Allah
4. Alam dan Alam Ciptaan Allah Mensyukuri Allah hadir dalam seluruh alam ciptaan
Lingkungan Hidup
Tanggung Jawab Melakukan tindakan sederhana dalam upaya tanggung jawab
Manusia Terhadap Alam terhadap alam dan lingkungan sekitarnya

Fase B Berdasarkan Elemen dan Sub Elemen

Elemen Sub Elemen Capaian Fase B

1. Allah Berkarya Allah Pencipta Memahami Allah menciptakan, manusia (perempuan dan laki-
laki), flora dan fauna, dan melakukan tindakan nyata
sebagai wujud syukur
Allah Pemelihara Memahami pemeliharaan Allah pada manusia secara umum dan
dirinya melalui kehadiran orang tua, keluarga, dan guru serta
melakukan tindakan nyata sebagai wujud syukur

Allah Penyelamat -
Allah Pembaru -
2. Manusia dan Hakikat Manusia Memahami dirinya memiliki berbagai anggota tubuh yang
Nilai- nilai bermanfaat serta menunjukkan sikap bertanggung jawab
Kristiani menjaga tubuh untuk tetap sehat
Nilai-nilai Kristiani Mengasihi dan bergaul dengan semua orang, menghargai
perbedaan, menjaga kerukunan, dan menerapkan hidup
disiplin di rumah dan di sekolah

3. Gereja dan Tugas Panggilan Menerima tugas panggilan gereja untuk bersekutu, bersaksi,
Masyarakat Gereja dan melayani
Majemuk
Masyarakat Mensyukuri keragaman suku, budaya, bangsa, dan agama
Majemuk sebagai anugerah Allah
4. Alam dan Alam Ciptaan Allah Mensyukuri Allah hadir dalam seluruh alam ciptaan dan
Lingkungan berbagai fenomena alam
Hidup
Tanggung Jawab Melakukan tindakan sederhana dalam upaya tanggung jawab
Manusia Terhadap terhadap alam dan lingkungan sekitarnya
Alam

Fase C Berdasarkan Elemen dan Sub Elemen

Elemen Sub Elemen Capaian Fase C

1. Allah Allah Pencipta Memahami Allah Pencipta berkarya dalam kehidupan


Berkarya keluarga, sekolah, dan masyarakat
Allah Memahami Allah memelihara seluruh umat manusia termasuk
Pemelihara mereka yang berkebutuhan khusus, serta menyukuri
pemeliharaan Allah dalam hidup manusia
Allah Memahami Allah menyelamatkan manusia dalam diri Yesus Kristus
Penyelamat dan mensyukuri keselamatan yang sudah
diterimanya

Allah Pembaru Memahami Allah membarui hidup manusiadan


mempraktikkan sikap hidup manusia baru
2. Manusia dan Hakikat Memahami bahwa manusia berdosa karena itu
Nilai- nilai Manusia membutuhkan pertobatan
Kristiani Nilai-nilai Memahami nilai-nilai kristiani dalam interaksi antar manusia
Kristiani serta bersikap kritis terhadap berbagai bentuk
diskriminasi
3. Gereja dan Tugas Panggilan Memahami makna pelayanan terhadap sesama sebagai tanggung
Masyarakat Gereja jawab orang beriman dan mempraktikkannya dalam kehidupan
Majemuk
Masyarakat Memahami keberagaman suku bangsa, budaya, dan agama dalam
Majemuk masyarakat majemuk
4. Alam dan Alam Ciptaan Memahami dan menyukuri kemahakuasaan
Lingkunga n Allah Allah dalam berbagai fenomena alam
Hidup Tanggung Jawab Melakukan tindakan nyata dalam memelihara alam dan
Manusia Terhadap lingkungan sekitar sebagai wujud tanggung jawab
Alam orang beriman

1C. CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

Fase A Berdasarkan Elemen


Elemen Capaian Pembelajaran
Pribadi Peserta Peserta didik mampu mengenal dirinya sebagai pribadi yang dicintai Tuhan; yang
Didik memiliki anggota tubuh yang sangat berguna serta memahami cara merawatnya; mengenal
temannya, lingkungan rumah dan sekolah tempat dirinya berkembang.
Peserta didik mampu mengenal diri, lingkungan keluarga, serta teman-temannya, agar
memiliki kebiasaan bekerja sama dengan anggota keluarga dan teman.

Yesus Kristus Peserta didik menyadari bahwa bumi langit dan seluruh isinya adalah ciptaan Tuhan, serta
menyadari bahwa manusia adalah ciptaan Tuhan yang istimewa.
Peserta didik mengenal tokoh-tokoh iman di dalam Perjanjian Lama (Nuh, Abraham, Ishak dan
Yakub); mengenal kisah kelahiran Tuhan Yesus dan tiga orang Majus, serta mengenal masa
kanak-kanak Yesus yang menetap di Nasaret, dipersembahkan di Bait Allah dan diketemukan
di Bait Allah.
Gereja Peserta didik mampu mengungkapkan iman dalam hidup sehari-hari, dengan cara membuat
tanda salib, berdoa Bapa Kami, berdoa salam Maria dan doa Kemuliaan.
Peserta didik mampu mewujudkan imannya dengan melaksanakan perintah Allah, berjuang
melawan godaan serta membiasakan diri berdoa pujian, syukur dan permohonan.
Masyarakat Peserta didik mewujudkan imannya di tengah masyarakat melalui kebiasaan hidup rukun
dengan tetangga serta mengembangkan kebiasaan bergotong royong merawat lingkungan.

Fase B Berdasarkan Elemen


Elemen Capaian Pembelajaran
Pribadi Peserta Peserta didik mampu mengenal diri sebagai pribadi yang tumbuh dan berkembang
Didik dan mampu melakukan kebaikan.
Peserta didik mampu mengenal diri sebagai pribadi yang unik, sehingga memunculkan rasa
syukur dan mau mengembangkan keunikan dirinya bersama orang lain atau
lingkungannya.
Yesus Kristus Peserta didik mengenal Allah yang menyelamatkan manusia sebagaimana tercermin pada
tokoh Perjanjian Lama (Kisah Yusuf, Kisah Musa dan Kisah Yosua); dan di dalam diri Yesus
yang dibaptis, Yesus yang memberi makan lima ribu orang dan Yesus yang mengampuni.
Peserta didik memahami kisah-kisah suci dalam Perjanjian Lama (Sepuluh perintah Allah
sebagai pedoman hidup, Bangsa Israel memasuki tanah terjanji, Allah memberkati para
pemimpin Israel: Samuel, Saul dan Daud); dan Perjanjian Baru (kisah Yesus mewartakan
Kerajaan Allah melalui Perumpamaan dan mukjizat-Nya).
Gereja Peserta didik mengenal sakramen-sakramen dalam Gereja (sakramen baptis, sakramen
ekaristi dan sakramen tobat).
Peserta didik mampu mengungkapkan doa syukur, doa pribadi, doa bersama, serta
mewujudkan semuanya itu melalui sikap dan tindakan dalam hidup sehari-hari.
Masyarakat Peserta didik mewujudkan imannya di tengah masyarakat melalui kebiasaan menghormati
pemimpin masyarakat, menghargai tradisi masyarakat serta melestarikan lingkungan alam.
Peserta didik memiliki rasa hormat kepada orang tua, menghormati hidup, dan menghormati
milik orang lain.

Fase C Berdasarkan Elemen


Elemen Capaian Pembelajaran
Pribadi Peserta Peserta didik mampu memahami diri sebagai perempuan atau laki-laki
Didik sebagai citra Allah, yang sederajat dan saling melengkapi.
Peserta didik mampu memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara dan bangga
sebagai bangsa Indonesia, menyadari diri sebagai warga dunia, sehingga terdorong
melakukan kegiatan dialog antar umat beragama dan berkepercayaan.
Yesus Kristus Peserta didik mengenal tokoh-tokoh Perjanjian Lama (Daud sebagai pemimpin, Salomo yang
bijaksana dan Ester perempuan pemberani) dan tokoh Perjanjian Baru (Maria dan Elisabet);
meneladan Yesus yang taat kepada Allah, Yesus yang mengajarkan pengampunan dan
memanggil orang berdosa; memahami Yesus yang menderita, wafat, dan bangkit, serta
mengutus Roh Kudus untuk menguatkan para rasul, dan semua orang yang percaya.
Peserta didik mengenal kisah jatuh bangun Israel di bawah bimbingan nabi Elia, nabi Amos
pejuang keadilan, nabi Yesaya yang menubuatkan kedatangan juru selamat, mengenal kisah
Yesus yang mewartakan kerajaan Allah dengan kata-kata, tindakan, dan seluruh pribadi-Nya.
Gereja Peserta didik mewujudkan iman dalam hidup sehari- hari, dengan cara terlibat dalam hidup
menggereja, hidup bersama yang dijiwai Roh Kudus.
Peserta didik memahami Gereja yang Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik, serta persekutuan
para kudus.
Masyarakat Peserta didik terlibat dalam pelestarian lingkungan, dan mengembangkan sikap jujur.
Peserta didik dapat bertindak menurut hati nurani, menegakkan keadilan, dan mewujudkan
semuanya ini dalam hidupnya sehari-hari sebagai orang beriman kristiani.

1D. CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI

FASE A. BERDASARKAN ELEMEN

Elemen Capaian Pembelajaran

Sraddha dan Peserta didik mengenal aspek Keyakinan dan Ketuhanan ini peserta didik dapat mengenal
Bhakti ciptaan Hyang Widhi Wasa.

Susila Peserta didik dapat mengenal nilai-nilai tri kaya parisudha dan perilaku orang suci di
keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan tempat tinggal.

Acara Peserta didik mengenal bentuk korban suci yang ada dalam Hindu. Dalam hal ini peserta
didik mampu mengembangkan keingintahuan tentang korban suci yang biasa dilakukan di
lingkungan keluarga.
Kitab suci Weda peserta didik dapat mengenal dan menunjukan karakter tokoh pada cerita Ramayana dan
Mahabharata yang sering dijumpai di lingungan keluarga dan sekolah.
Sejarah Peserta didik mampu mengenal kerajan Hindu di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk
mengetahui nama tokoh dan kerajaan bercorak Hindu di Nusantara.

FASE B BERDASARKAN ELEMEN


Elemen Capaian Pembelajaran

Sraddha dan Peserta didik mampu menunjukan kemahakuasaan Hyang Widhi Wasa
Bhakti sebagai pencipta alam semesta pada aspek trimurti dan caduśakti.
Susila Peserta didik mampu memahami baik tri parartha dan subha asubha karma serta sifat
wiweka (membedakan baik dan buruk), sehingga mampu menentukan aspek susila dalam
ajaran Hindu untuk keselamatan diri dan lingkungan tempat tinggal.
Acara Peserta didik dapat mengenal hari suci dan tempat suci sebagai dasar pelaksanaan panca
yājña yang merupakan bagian integral dari pelaksanaan kehidupan sosial agama Hindu
Kitab suci Weda Peserta didik dapat mengenal mitologi Hindu dalam Purana dan nilai-nilai dalam
Ramayana.
Sejarah Peserta didik mampu menceritakan kembali latar tokoh pada kerajaan tersebut dan
meneladaninya dalam kehidupan baik di keluarga, sekolah dan lingkungan tempat tinggal.

FASE C BERDASARKAN ELEMEN


Elemen Capaian Pembelajaran

Sraddha dan Peserta didik memahami konsep ketuhanan dalam bentuk unsur panca mahabhuta dan
Bhakti hukum sebab akibat. Hal ini juga dapat diaktualisaiskan dalam kehidupan. Hal
ini dilakukan untuk melatih dirinya untuk memahami akan kecintaanya kepada Hyang
Widhi dan menerapkanya dalam kehidupan keluarga, sekolah.

Susila Peserta didik dapat menjabarkan Hindu pada aspek catur asrama dan catur guru dalam
ajaran etika Hindu dengan isu yang teraktual untuk lebih memahami moralitas dalam
bingkai sosial dan kenegaraan.
Acara Peserta didik dapat mengetahui korban suci atau lebih dikenal dengan panca yājña dan
manggalaning yājña sebagai bagian integral dari pelaksanaan kehidupan sosial agama
Hindu
Kitab suci Weda Peserta didik dapat Mengetahui nilai-nilai dalam Mahabharata dan subbagian dari Weda
Sruti dan Smrti sebagai pedoman dalam penerapan agama kaitannya dengan IPTEKS untuk
menyelaraskan dharma agama dan dharma negara.
Sejarah Peserta didik dapat mengetahui sejarah Hindu di Indonesia sebelum dan setelah
kemerdekaan. Peserta didik dapat menjabarkan dinamika yang terjadi dalam
perkembangannya. Hal ini dilakukan Sebagai pedoman dalam kehidupan, menghargai
sejarah dan pelestarian agama dan budaya.
2. CAPAIAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA

ELEMEN 1: PANCASILA
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu mengenal Peserta didik mampu memahami Peserta didik mampu memahami
dan menceritakan simbol dan sila- dan menjelaskan makna sila-sila dan menyajikan hubungan antarsila
sila Pancasila dalam lambang Pancasila serta menceritakan dalam Pancasila sebagai suatu
negara Garuda Pancasila. Peserta contoh penerapan sila Pancasila kesatuan yang utuh. Peserta didik
didik mampu mengidentifikasi dalam kehidupan sehari-hari mampu mengidentifikasi dan
dan menjelaskan hubungan sesuai dengan perkembangan dan menyajikan makna nilai-nilai
antara simbol dan sila dalam konteks peserta didik. Peserta Pancasila sebagai pandangan hidup
lambang negara Garuda Pancasila. didik mampu menerapkan nilai- berbangsa dan bernegara. Peserta
Peserta didik mampu menerapkan nilai Pancasila di lingkungan didik mampu menerapkan nilai- nilai
nilai- nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan Pancasila di lingkungan keluarga,
keluarga dan sekolah masyarakat. sekolah, dan masyarakat.

ELEMEN 2: UUD NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu mengenal Peserta didik mampu
Peserta didik mampu menganalisis
aturan di lingkungan keluarga dan mengidentifikasi aturan di
sekolah. Peserta didik mampu keluarga, sekolah, dan lingkungan dan menyajikan
menceritakan contoh sikap sekitar tempat tinggal serta hasil analisis bentuk-bentuk
mematuhi dan tidak mematuhi melaksanakannya dengan sederhana norma, aturan,
aturan di keluarga dan sekolah. bimbingan orang tua dan guru. hak, dan kewajiban dalam
Peserta didik mampu Peserta didik mampu kedudukannya sebagai anggota
menunjukkan perilaku mematuhi mengidentifikasi dan menyajikan keluarga, warga sekolah, dan
aturan di keluarga dan sekolah. hasil identifikasi hak dan bagian dari masyarakat. Peserta
kewajiban sebagai anggota didik mampu menganalisis secara
keluarga dan sebagai warga sederhana dan
sekolah. Peserta didik menyajikan hasil analisis
melaksanakan kewajiban dan hak
pelaksanaan norma, aturan, hak,
sebagai anggota keluarga dan
dan kewajiban sebagai anggota
sebagai warga sekolah.
keluarga, dan warga sekolah.
Peserta didik melaksanakan
kewajiban dan hak sebagai
anggota keluarga, warga sekolah,
dan bagian dari masyarakat.
Peserta didik mampu
mempraktikkan membuat
kesepakatan dan aturan bersama
serta menaatinya dalam kehidupan
sehari-hari di keluarga dan di
sekolah.

ELEMEN 3: BHINNEKA TUNGGAL IKA


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu menganalisis,
menyebutkan identitas dirinya menjelaskan identitas diri, menyajikan hasil analisis,
sesuai dengan jenis kelamin, ciri- keluarga, dan teman-temannya menghormati, menjaga, dan
ciri fisik, dan hobinya. Peserta sesuai budaya, minat, dan melestarikan keragaman budaya
didik mampu menyebutkan perilakunya. Peserta didik mampu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
identitas diri (fisik dan non fisik) mengenali dan menyebutkan di lingkungan sekitarnya.
keluarga dan teman-temannya di identitas diri (fisik dan non-fisik)
lingkungan rumah dan di sekolah. orang di lingkungan sekitarnya.
Peserta didik mampu Peserta didik mampu menghargai
menceritakan dan menghargai perbedaan karakteristik baik fisik
perbedaan baik fisik (contoh : (contoh: warna kulit, jenis
warna kulit, jenis rambut, dll) rambut, dll) maupun non fisik
maupun nonfisik (contoh : miskin, (contoh : miskin, kaya, dll) orang
kaya, dll) keluarga dan teman- di lingkungan sekitar. Peserta
temannya di lingkungan rumah didik mampu menghargai
dan sekolah. kebinekaan suku bangsa, sosial
budaya, dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika.
ELEMEN 4; NKRI
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu mengenal
mengidentifikasi dan mengidentifikasi dan menyajikan wilayahnya dalam konteks
menceritakan bentuk kerja sama berbagai bentuk keberagaman kabupaten/kota, provinsi sebagai
dalam keberagaman di lingkungan suku bangsa, sosial budaya di bagian yang tidak terpisahkan dari
keluarga dan sekolah. Peserta lingkungan sekitar. Peserta didik wilayah NKRI. Peserta didik mampu
didik mampu mengenal ciri-ciri mampu memahami lingkungan membangun kebersamaan,
fisik lingkungan keluarga dan sekitar (RT/RW/desa/kelurahan, persatuan, dan berkontribusi
sekolah, sebagai bagian tidak dan kecamatan) sebagai bagian menciptakan kenyamanan di sekolah
terpisahkan dari wilayah NKRI. tidak terpisahkan dari wilayah dan lingkungan sekitar.
Peserta didik mampu NKRI. Peserta didik mampu
menyebutkan contoh sikap dan menampilkan sikap kerja sama
perilaku menjaga lingkungan dalam berbagai bentuk
sekitar serta mempraktikkannya keberagaman suku bangsa,
di lingkungan keluarga dan sosial, dan budaya di Indonesia
sekolah. yang terikat persatuan dan
kesatuan.

3. CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA

ELEMEN 1: MENYIMAK
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu bersikap Peserta didik mampu memahami Peserta didik mampu menganalisis
menjadi pendengar yang penuh ide pokok (gagasan) suatu pesan informasi berupa fakta, prosedur
perhatian. Peserta didik lisan, informasi dari media audio, dengan mengidentifikasikan ciri
menunjukkan minat pada tuturan teks aural (teks yang dibacakan objek dan urutan proses kejadian
yang didengar serta mampu dan/atau didengar), dan instruksi dan nilai-nilai dari berbagai jenis teks
memahami pesan lisan dan lisan yang berkaitan dengan informatif dan fiksi yang disajikan
informasi dari media audio, teks tujuan berkomunikasi. Peserta dalam bentuk lisan, teks aural (teks
aural (teks yang dibacakan didik mampu memahami dan yang dibacakan dan/atau didengar)
dan/atau didengar), instruksi memaknai teks narasi yang dan audio.
lisan, dan percakapan yang dibacakan atau dari media audio.
berkaitan dengan tujuan
berkomunikasi.

ELEMEN 2: MEMBACA DAN MEMIRSA


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu bersikap Peserta didik mampu memahami Peserta didik mampu membaca
menjadi pembaca dan pemirsa pesan dan informasi tentang kata-kata dengan berbagai pola
yang menunjukkan minat kehidupan sehari-hari, teks kombinasi huruf dengan fasih dan
terhadap teks yang dibaca atau narasi, dan puisi anak dalam indah serta memahami informasi
dipirsa. Peserta didik mampu bentuk cetak atau elektronik. dan kosakata baru yang memiliki
membaca kata-kata yang Peserta didik mampu membaca
makna denotatif, literal, konotatif,
dikenalinya sehari-hari dengan kata-kata baru dengan pola
dan kiasan untuk mengidentifikasi
fasih. Peserta didik mampu kombinasi huruf yang telah
memahami informasi dari bacaan dikenalinya dengan fasih. Peserta objek, fenomena, dan karakter.
dan tayangan yang dipirsa tentang didik mampu memahami ide Peserta didik mampu
diri dan lingkungan, narasi pokok dan ide pendukung pada mengidentifikasi ide pokok dari teks
imajinatif, dan puisi anak. Peserta teks informatif. Peserta didik deskripsi, narasi dan eksposisi, serta
didik mampu memaknai kosakata mampu menjelaskan hal-hal yang nilai-nilai yang terkandung dalam
baru dari teks yang dibaca atau dihadapi oleh tokoh cerita pada teks sastra (prosa dan pantun, puisi)
tayangan yang dipirsa dengan teks narasi. Peserta didik mampu dari teks dan/atau audiovisual.
bantuan ilustrasi. memaknai kosakata baru dari
teks yang dibaca atau tayangan
yang dipirsa sesuai dengan topik.

ELEMEN 3: BERBICARA DAN MEMPRESENTASIKAN


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu berbicara Peserta didik mampu berbicara Peserta didik mampu menyampaikan
dengan santun tentang dengan pilihan kata dan sikap informasi secara lisan untuk tujuan
beragam topik yang dikenali tubuh/gestur yang santun, menghibur dan meyakinkan mitra
menggunakan volume dan tutur sesuai kaidah dan konteks.
menggunakan volume dan
intonasi yang tepat sesuai Menggunakan kosakata baru yang
intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik memiliki makna denotatif, konotatif,
konteks. Peserta didik mampu mengajukan dan menanggapi dan kiasan; pilihan kata yang tepat
meresponsdengan bertanya pertanyaan, jawaban, sesuai dengan norma budaya;
tentang sesuatu, menjawab, pernyataan, penjelasan dalam menyampaikan informasi dengan
dan menanggapi komentar suatu percakapan dan diskusi fasih dan santun. Peserta didik
orang lain (teman, guru, dan dengan aktif. Peserta didik menyampaikan perasaan
mampu mengungkapkan gagasan berdasarkan fakta, imajinasi (dari diri
orang dewasa) dengan baik
dalam suatu percakapan dan sendiri dan orang lain) secara indah
dan santun dalam suatu diskusi dengan mematuhi tata dan menarik dalam bentuk prosa
percakapan. Peserta didik caranya. Peserta didik mampu dan puisi dengan penggunaan
mampu mengungkapkan menceritakan kembali suatu kosakata secara kreatif. Peserta didik
gagasan secara lisan dengan informasi yang dibaca atau mempresentasikan gagasan, hasil
atau tanpa bantuan didengar dari teks narasi dengan pengamatan, dan pengalaman
gambar/ilustrasi. topik yang beraneka ragam. dengan logis, sistematis, efektif,
kreatif, dan kritis; mempresentasikan
Peserta didik mampu
imajinasi secara kreatif.
menceritakan kembali suatu isi
informasi yang dibaca atau
didengar; dan menceritakan
kembali teks narasi yang
dibacakan atau dibaca dengan
topik diri dan lingkungan.
ELEMEN 4; MENULIS
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Peserta didik mampu Peserta didik mampu menulis Peserta didik mampu menulis
menunjukkan keterampilan teks narasi, teks deskripsi, teks teks eksplanasi, laporan, dan
menulis permulaan dengan rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi persuasif dari gagasan,
eksposisi dengan rangkaian
benar (cara memegang alat hasil pengamatan, pengalaman,
kalimat yang beragam, informasi
tulis, jarak mata dengan buku, yang rinci dan akurat dengan dan imajinasi; menjelaskan
menebalkan garis/huruf, dll.) topik yang beragam. Peserta didik hubungan kausalitas, serta
di atas kertas dan/atau melalui terampil menulis tegak menuangkan hasil pengamatan
media digital. Peserta didik bersambung. untuk meyakinkan pembaca.
mengembangkan tulisan Peserta didik mampu
tangan yang semakin baik. menggunakan kaidah kebahasaan
Peserta didik mampu menulis teks dan kesastraan untuk menulis
deskripsi dengan beberapa teks sesuai dengan konteks dan
kalimat sederhana, menulis teks norma budaya; menggunakan
rekon tentang pengalaman diri,
kosakata baru yang memiliki
menulis kembali narasi
berdasarkan teks fiksi yang dibaca makna denotatif, konotatif,
atau didengar, menulis teks dan kiasan.
prosedur tentang kehidupan Peserta didik menyampaikan
sehari-hari, dan menulis teks perasaan berdasarkan fakta,
eksposisi tentang kehidupan imajinasi (dari diri sendiri dan orang
sehari- hari. lain) secara indah dan menarik
dalam bentuk prosa dan puisi
dengan penggunaan kosakata secara
kreatif.

4. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA


ELEMEN 1: BILANGAN
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta Pada akhir fase B, peserta Pada akhir fase C, peserta didik
didik menunjukkan didik menunjukkan dapat menunjukkan pemahaman
pemahaman dan memiliki pemahaman dan intuisi dan intuisi bilangan (number sense)
intuisi bilangan (number bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai
sense) pada bilangan cacah pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat
sampai 100, mereka dapat 10.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan
membaca, menulis, membaca, menulis, nilai tempat, membandingkan,
menentukan nilai tempat, menentukan nilai tempat, mengurutkan, melakukan komposisi
membandingkan, membandingkan, dan dekomposisi bilangan tersebut.
mengurutkan, serta mengurutkan, Mereka juga dapat menyelesaikan
melakukan komposisi menggunakan nilai tempat, masalah yang berkaitan dengan
(menyusun) dan dekomposisi melakukan komposisi dan uang.
(mengurai) bilangan. dekomposisi bilangan Mereka dapat melakukan operasi
Peserta didik dapat melakukan tersebut. Mereka juga dapat penjumlahan, pengurangan,
operasi penjumlahan dan menyelesaikan masalah perkalian, dan pembagian bilangan
pengurangan menggunakan berkaitan dengan uang cacah sampai 100.000. Mereka juga
benda-benda konkret yang menggunakan ribuan sebagai dapat menyelesaikan masalah yang
banyaknya sampai 20. satuan.peserta didik dapat berkaitan dengan KPK dan FPB.
Peserta didik menunjukkan melakukan operasi Peserta didik dapat membandingkan
pemahaman pecahan sebagai penjumlahan dan dan mengurutkan berbagai pecahan
bagian dari keseluruhan melalui pengurangan bilangan termasuk pecahan campuran,
konteks membagi sebuah benda cacah sampai 1.000. melakukan operasi penjumlahan dan
atau kumpulan benda sama Mereka dapat melakukan pengurangan pecahan, serta
banyak, pecahan yang melakukan operasi perkalian dan
operasi perkalian dan
diperkenalkan adalah setengah pembagian pecahan dengan bilangan
dan seperempat. pembagian bilangan cacah asli. Mereka dapat mengubah pecahan
sampai 100 menggunakan menjadi desimal, serta
benda-benda konkret, membandingkan dan mengurutkan
gambar dan simbol bilangan desimal (satu angka di
matematika. Mereka juga belakang koma)
dapat menyelesaikan
masalah berkaitan dengan
kelipatan dan faktor.
Peserta didik dapat
membandingkan dan
mengurutkan
antar-pecahan dengan
1
pembilang satu (misalnya, 1 , ,
1
)
2 3 4
dan antar-pecahan dengan
penyebut yang sama
4 7
(misalnya, 2 , , ). Mereka
8 8 8
dapat mengenali pecahan
senilai menggunakan gambar
dan simbol matematika.
Peserta didik menunjukkan
pemahaman dan intuisi
bilangan (number sense) pada
bilangan desimal. Mereka dapat
menyatakan pecahan desimal
persepuluhan dan
perseratusan, serta
menghubungkan pecahan
desimal perseratusan dengan
konsep persen.

ELEMEN 2: ALJABAR
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir Fase A, peserta Pada akhir Fase B, peserta Pada akhir fase C, peserta didik
didik dapat menunjukan didik dapat mengisi nilai dapat mengisi nilai yang belum
pemahaman makna simbol yang belum diketahui diketahui dalam sebuah kalimat
matematika "=" dalam dalam sebuah kalimat matematika yang berkaitan
suatu kalimat matematika matematika yang dengan penjumlahan,
yang terkait dengan berkaitan dengan pengurangan, perkalian, dan
penjumlahan dan penjumlahan dan pembagian pada bilangan cacah
pengurangan bilangan pengurangan pada sampai 1000 (contoh : 10 x … =
cacah sampai 20 bilangan cacah sampai 100 900, dan 900 : … = 10)
menggunakan gambar. (contoh: 10 + … = 19, 19 - Peserta didik dapat mengidentifikasi,
Contoh: … = 10) meniru, dan mengembangkan pola
Peserta didik dapat bilangan membesar dan mengecil yang
mengidentifikasi, meniru, dan melibatkan perkalian dan pembagian.
mengembangkan pola gambar Mereka dapat bernalar secara
atau obyek sederhana dan pola proporsional untuk menyelesaikan
bilangan membesar dan masalah sehari-hari dengan rasio
Peserta didik dapat mengenali, mengecil yang melibatkan satuan. Mereka dapat menggunakan
meniru, dan melanjutkan pola penjumlahan dan pengurangan
operasi perkalian dan pembagian
bukan bilangan (misalnya, pada bilangan cacah sampai
dalam menyelesaikan masalah sehari-
gambar, warna, suara) 100.
hari yang terkait dengan proporsi.

ELEMEN 3: PENGUKURAN
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir Fase A, peserta didik Pada akhir Fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik dapat
dapat membandingkan panjang dapat mengukur panjang dan menentukan keliling dan luas berbagai
dan berat benda secara langsung, berat benda menggunakan bentuk bangun datar (segitiga,
dan membandingkan durasi satuan baku. Mereka dapat segiempat, dan segibanyak) serta
waktu. Mereka dapat mengukur menentukan hubungan antar- gabungannya. Mereka dapat
dan mengestimasi panjang benda satuan baku panjang (cm, m). menghitung durasi waktu dan
menggunakan satuan tidak baku. Mereka dapat mengukur dan mengukur besar sudut.
mengestimasi luas dan volume
menggunakan satuan tidak
baku dan satuan baku berupa
bilangan cacah.

ELEMEN 4; GEOMETRI
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir Fase A, peserta didik Pada akhir Fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik dapat
dapat mengenal berbagai bangun dapat mendeskripsikan ciri mengonstruksi dan mengurai bangun
datar (segitiga, segiempat, berbagai bentuk bangun datar ruang (kubus, balok, dan gabungannya)
segibanyak, lingkaran) dan (segiempat, segitiga, dan mengenali visualisasi spasial
bangun ruang (balok, kubus, segibanyak). Mereka dapat (bagian depan, atas, dan samping).
kerucut, dan bola). Mereka dapat menyusun (komposisi) dan Mereka dapat membandingkan
menyusun (komposisi) dan mengurai (dekomposisi) karakteristik antar bangun datar dan
mengurai (dekomposisi) suatu berbagai bangun datar dengan antar bangun ruang. Mereka dapat
bangun datar (segitiga, lebih dari satu cara jika menentukan lokasi pada peta yang
segiempat, dan segibanyak). memungkinkan. menggunakan sistem berpetak.
Peserta didik juga dapat
menentukan posisi benda
terhadap benda lain (kanan, kiri,
depan belakang).
ELEMEN 5. ANALISA DATA DAN PELUANG
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta didik Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik dapat
dapat mengurutkan, menyortir, dapat mengurutkan, mengurutkan, membandingkan,
mengelompokkan, membandingkan, menyajikan, menyajikan, dan menganalisis data
membandingkan, dan menganalisis dan banyak benda dan data hasil
menyajikan data dari banyak menginterpretasi data dalam pengukuran dalam bentuk gambar,
benda dengan menggunakan bentuk tabel, diagram gambar, piktogram, diagram batang, dan tabel
turus dan piktogram paling piktogram, dan diagram batang frekuensi untuk mendapatkan
banyak 4 kategori. (skala satu satuan). informasi. Mereka dapat menentukan
kejadian dengan kemungkinan yang
lebih besar dalam suatu percobaan
acak.

5. CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS

Elemen Menyimak – Berbicara


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir Fase A, peserta Pada akhir Fase B, peserta Pada akhir Fase C, peserta didik
didik menggunakan bahasa didik menggunakan bahasa menggunakan kalimat dengan pola
Inggris sederhana untuk Inggris untuk berinteraksi tertentu dalam bahasa Inggris untuk
berinteraksi dalam situasi dalam lingkup situasi sosial berinteraksi pada lingkup situasi sosial
sosial dan kelas seperti dan kelas yang makin luas, dan kelas yang makin luas, namun masih
berkenalan, memberikan namun masih dapat dapat diprediksi atau bersifat rutin.
informasi diri, mengucapkan diprediksi (rutin) Mereka mengubah/mengganti sebagian
salam dan selamat tinggal. menggunakan kalimat elemen kalimat untuk dapat
Mereka merespon instruksi dengan pola yang sesuai berpartisipasi dalam aktivitas belajar,
sederhana (dengan bantuan dengan konteks yang seperti membuat pertanyaan sederhana,
visual) melalui gerakan dibicarakan. Mereka meminta klarifikasi dan meminta izin.
tubuh atau menjawab mengubah/mengganti Mereka menggunakan beberapa strategi
pertanyaan pendek sebagian elemen kalimat untuk mengidentifikasi informasi
sederhana dengan kata, untuk dapat berpartisipasi penting/inti dalam berbagai konteks,
frase atau kalimat dalam rutinitas kelas dan seperti meminta pembicara untuk
sederhana. Mereka aktivitas belajar, seperti mengulangi atau berbicara dengan lebih
memahami ide pokok dari menyampaikan perasaan, pelan, atau bertanya arti sebuah kata.
informasi yang disampaikan menyampaikan kebutuhan, Mereka mengikuti rangkaian instruksi
secara lisan dengan bantuan dan meminta pertolongan. sederhana yang berkaitan dengan
visual dan menggunakan Mereka memahami ide prosedur kelas dan aktivitas belajar.
kosakata sederhana. pokok dari informasi yang
Mereka menggunakan alat disampaikan secara lisan By the end of Phase C, students use
bantu visual untuk dengan bantuan visual, English to interact in a range of
membantu mereka serta menggunakan predictable social and classroom
berkomunikasi. kosakata sederhana. situations using certain patterns of
Mereka mengikuti rangkaian sentences. They change/substitute some
By the end of Phase A, instruksi sederhana yang elements of sentences to participate in
students use basic English to berkaitan dengan prosedur learning activities such as asking simple
interact in social and kelas dan aktivitas belajar questions, requesting clarification and
classroom situations such as dengan bantuan visual. seeking permission. They use some
introducing themselves,
sharing personal information, strategies to identify key information in
By the end of Phase B, most contexts such as asking a speaker
greeting and bidding farewell.
students use English to to
They respond to simple
interact in a range of
instructions (with support from repeat or to speak slowly, or asking what
predictable social and
visual cues) with action-related a word means. They follow a series of
classroom situations using
language or answer to short, simple instructions related to classroom
certain patterns of sentences.
simple questions with simple procedures and learning activities.
They change/substitute some
words, phrases or sentences.
sentence elements to
They identify key points of
participate in classroom
information in visually
routines and learning
supported oral presentations
containing familiar vocabulary. activities, such as expressing
They use visual texts to help feelings, expressing needs and
them communicate. requesting help. They identify
key points of information in
visually supported oral
presentations containing
familiar vocabulary. Using
visual cues, they follow a series
of simple instructions related
to classroom procedures and
learning activities.

Elemen Membaca – Memirsa


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir Fase A, peserta Pada akhir fase B, peserta Pada akhir Fase C, peserta didik
didik merespon secara lisan didik memahami kata-kata memahami kata-kata yang sering
terhadap teks pendek yang sering digunakan digunakan sehari-hari dan memahami
sederhana dan familiar, sehari-hari dengan bantuan kata-kata baru dengan bantuan
berbentuk teks tulis yang gambar/ilustrasi. Mereka gambar/ilustrasi serta kalimat dalam
dibacakan oleh guru. membaca dan memberikan konteks yang dipahami peserta didik.
Peserta didik menunjukkan respon terhadap teks Mereka membaca dan memberikan
pemahaman teks yang pendek sederhana dan respon terhadap beragam teks pendek,
dibacakan atau familiar dalam bentuk sederhana dan familiar dalam bentuk
gambar/ilustrasi yang tulisan atau digital, tulisan atau digital, termasuk teks visual,
diperlihatkan padanya, termasuk teks visual, multimodal atau interaktif. Mereka
menggunakan komunikasi multimodal atau interaktif. menemukan informasi pada sebuah
non-verbal. kalimat dan menjelaskan topik sebuah
By the end of Phase B, teks yang dibaca atau diamatinya.
By the end of Phase A, students understand everyday
students respond orally to vocabulary with support from
By the end of Phase C, students understand
short, simple, familiar texts in pictures/illustration. They read
and respond to a range of familiar and new vocabulary with support
the form of print texts read by from visual cues or context clues. They read
teachers. They show short, simple, familiar texts in
the form of print or digital and respond to a wide range of short, simple,
understanding of texts being
texts, including visual, familiar texts in the form of print or digital
read to or pictures/illustration
being shown, using non-verbal multimodal or interactive texts, including visual, multimodal or
communication. texts. interactive texts. They find basic
information in a sentence and explain a
topic in a text read or viewed.

Elemen Menulis – Mempresentasikan


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Belum menjadi fokus Pada akhir fase B, peserta Pada akhir Fase C, peserta didik
pembelajaran pada fase ini, didik mengomunikasikan ide mengomunikasikan ide dan
karena peserta didik belum dan pengalamannya melalui pengalamannya melalui salinan tulisan
diminta untuk gambar dan salinan tulisan. dan tulisan sederhana mereka sendiri,
mengungkapkan gagasan Dengan bantuan guru, serta menunjukkan perkembangan
secara tertulis mereka menghasilkan teks pemahaman terhadap proses menulis.
(composing/producing). deskripsi dan prosedur Mereka menunjukkan kesadaran awal
sederhana menggunakan bahwa teks dalam bahasa Inggris ditulis
kata/frasa sederhana dan dengan kaidah (konvensi) yang
gambar. Mereka menulis disesuaikan dengan konteks dan
kosakata sederhana yang tujuannya. Dengan bantuan guru, mereka
berkaitan dengan menghasilkan teks deskripsi, cerita, dan
lingkungan kelas dan rumah prosedur sederhana menggunakan
dalam bahasa Inggris kalimat dengan pola tertentu dan contoh
menggunakan ejaan yang pada tingkatan kata dan kalimat
diciptakan sendiri oleh sederhana. Mereka menunjukkan
anak. kesadaran atas pentingnya tanda baca
dasar dan penggunaan huruf kapital.
By the end of Phase B, Mereka menunjukkan pemahaman
students communicate their terhadap beberapa hubungan bunyi-
ideas and experience through huruf dalam bahasa Inggris dan ejaan dari
drawings and copied writing.
kata-kata yang umum digunakan. Dalam
With teachers’ support, they
produce simple descriptions menulis, mereka menggunakan kosakata
and procedures using simple yang berkaitan dengan lingkungan kelas
words/phrases and pictures. dan rumah, dan mereka juga
They use invented spelling in menggunakan beberapa strategi dasar
writing simple vocabulary seperti menyalin kata atau frasa dari
related to their class and
buku atau daftar kata, menggunakan
home environments.
gambar, dan bertanya bagaimana cara
menuliskan sebuah kata.

By the end of Phase C, students


communicate their ideas and experience
through copied writing and their own
basic writing, showing evidence of a
developing understanding of the writing
process. They demonstrate an early
awareness that written texts in English
are presented through conventions, which
change according to context and purpose.
With teachers’ support, they produce
simple descriptions, recounts and
procedures using certain patterns of
sentences and modelled examples at
word and simple sentence level. They
show awareness of the need for basic
punctuation and capitalization. They
demonstrate knowledge of some English
letter-sound relationships and the spelling
of high-frequency words. In their writing,
they use vocabulary related to their class
and home environments, and use basic
strategies, such as copying words or
phrases from books or word lists, using
images and asking how to write a word.

6. CAPAIAN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)


Pemahaman IPAS (sains dan sosial)
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Di akhir Fase A, peserta didik Peserta didik menganalisis Peserta didik melakukan simulasi
mengidentifikasi dan hubungan antara bentuk serta dengan menggunakan
mengajukan pertanyaan tentang fungsi bagian tubuh pada gambar
apa yang ada pada dirinya manusia (pancaindra). Peserta /bagan/alat/ media sederhana
maupun kondisi di lingkungan didik dapat membuat simulasi tentang sistem organ tubuh
rumah dan sekolah serta menggunakan bagan/alat manusia (sistem pernafasan/
mengidentifikasi permasalahan bantu sederhana tentang siklus pencernaan/peredaran darah)
sederhana yang berkaitan hidup makhluk hidup. Peserta yang dikaitkan dengan cara
dengan kehidupan sehari-hari. didik dapat mengidentifikasi menjaga kesehatan organ
Peserta didik mengoptimalkan masalah yang berkaitan tubuhnya dengan benar. Peserta
penggunaan pancaindra untuk dengan pelestarian sumber didik menyelidiki bagaimana
melakukan pengamatan dan daya alam di lingkungan hubungan saling ketergantungan
bertanya tentang makhluk hidup sekitarnya dan kaitannya antar komponen biotik- abiotik
dan perubahan benda ketika dengan upaya pelestarian dapat memengaruhi kestabilan
diberikan perlakuan tertentu. makhluk hidup. suatu ekosistem di lingkungan
Peserta didik menggunakan hasil Peserta didik mengidentifikasi sekitarnya.
proses perubahan wujud zat dan
pengamatan untuk menjelaskan Berdasarkan pemahamannya
perubahan bentuk energi dalam
pola sebab akibat sederhana kehidupansehari-hari. terhadap konsep gelombang
dengan menggunakan beberapa Peserta didik mengidentifikasi (bunyi dan cahaya) peserta didik
media/alat bantu. sumber dan bentuk energi serta mendemonstrasikan bagaimana
Peserta didik mengenal anggota menjelaskan proses perubahan penerapannya dalam kehidupan
tubuh manusia (pancaindra), bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik
sehari-hari (contoh: energi kalor,
menjelaskan fungsinya dan cara mendeskripsikan adanya ancaman
listrik, bunyi, cahaya). Peserta
merawatnya dengan benar. krisis energi yang dapat terjadi
didik memanfaatkan gejala
Peserta didik dapat membedakan kemagnetan dalam kehidupan serta mengusulkan upaya- upaya
antara hewan dan tumbuhan sehari-hari, mendemonstrasikan individu maupun kolektif yang
sesuai dengan bentuk dan ciri-ciri berbagai jenis gaya dan dapat dilakukan untuk menghemat
umumnya. Peserta didik pengaruhnya terhadap arah, penggunaan energi
mampu mengelaborasikan gerak dan bentuk benda. Peserta dan serta penemuan sumber
didik mendeskripsikan terjadinya
pemahamannya tentang energi alternatif yang dapat
siklus air dan kaitannya dengan
konsep waktu (pagi-siang-sore- upaya menjaga ketersediaan air. digunakan menggunakan sumber
malam), mengenal nama-nama Di akhir fase ini, peserta didik daya yang ada di sekitarnya.
hari, nama bulan, kondisi cuaca menjelaskan tugas, peran, dan Peserta didik mendemonstrasikan
dalam keterkaitannya dengan tanggung jawab sebagai warga bagaimana sistem tata surya
aktivitas sehari-hari. sekolah serta mendeskripsikan bekerja dan kaitannya dengan
Peserta didik mampu bagaimana interaksi sosial gerak rotasi dan revolusi bumi.
mendeskripsikan identitas diri yang terjadi di sekitar tempat Peserta didik merefleksikan
(ciri-ciri fisik, kegemaran) dan tinggal dan sekolah. Peserta bagaimana perubahan kondisi
orang-orang di sekitarnya didik mengidentifikasi ragam alam di permukaan bumi terjadi
(keluarga, teman dan tetangga) bentang alam dan akibat faktor alammaupun
sehingga dapat menerima keterkaitannya dengan profesi perbuatan manusia,
perbedaan yang ada pada diri masyarakat. mengidentifikasi pola hidup yang
manusia. Peserta didik mampu menyebabkan terjadinya
menunjukkan letak permasalahan lingkungan serta
Peserta didik mampu
kota/kabupaten dan provinsi memprediksi dampaknya terhadap
mendeskripsikan silsilah
tempat tinggalnya pada peta kondisi sosial kemasyarakatan,
keluarga, peran serta tanggung
konvensional/digital. Peserta ekonomi.
jawabnya sebagai anggota
keluarga/kelompok/sekolah. didik mendeskripsikan Di akhir fase ini peserta didik
keanekaragaman hayati, menggunakan peta konvensional/
Peserta didik dapat
keragaman budaya, kearifan digital untuk mengenal letak dan
mendeskripsikan benda- benda
lokal dan upaya kondisi geografis negara Indonesia.
di lingkungan sekitar sebagai
pelestariannya. Peserta didik mengenal keragaman
bagian dari lingkungan alami dan
Peserta didik mengenal budaya nasional yang dikaitkan
buatan, mendeskripsikan kondisi keragaman budaya, kearifan
lingkungan rumah dan sekolah dengan konteks kebhinekaan.
lokal, sejarah (baik tokoh
dalam bentuk gambar/denah maupun periodisasinya) di Peserta didik menceritakan
sederhana. Peserta didik dapat provinsi tempat tinggalnya serta perjuangan bangsa Indonesia
membedakan lingkungan sehat menghubungkan dengan konteks dalam melawan imperialisme,
kehidupan saat ini. Peserta didik merefleksikan perjuangan para
dan tidak sehat, mencerminkan
mampu membedakan antara pahlawan dalam upaya merebut
perilaku hidup sehat dan ikut
kebutuhan dan keinginan, dan mempertahankan
serta menjaga kebersihan mengenal nilai mata
lingkungan rumah dan sekolah kemerdekaan serta meneladani
uang dan
perjuangan pahlawan dalam
mendemonstrasikan bagaimana
tindakan nyata sehari-hari.
uang digunakan untuk
mendapatkan nilai manfaat/ Di akhir fase ini, peserta didik
memenuhi kebutuhan hidup
mengenal berbagai macam
sehari-hari.
kegiatan ekonomi masyarakat dan
ekonomi kreatif di lingkungan
sekitar.
Dengan penuh kesadaran, peserta
didik melakukan suatu tindakan
atau mengambil suatu keputusan
yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari berdasarkan
pemahamannya terhadap kekayaan
kearifan lokal yang berlaku di
wilayahnya serta nilai-nilai ilmiah
dari kearifan lokal tersebut.

Keterampilan proses
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
1. Mengamati 1. Mengamati 1. Mengamati
Di akhir fase A, peserta didik Di akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
mengamati fenomena dan mengamati fenomena dan mengamati fenomena dan
peristiwa secara sederhana peristiwa secara sederhana peristiwa secara sederhana
dengan mengoptimalkan dengan menggunakan
dengan menggunakan panca
penggunaan pancaindra pancaindra dan dapat
mencatat hasil indra, mencatat hasil
2. Mempertanyakan dan pengamatannya. pengamatannya, serta mencari
memprediksi Menyusun persamaan dan perbedaannya.
dan 2. Mempertanyakan dan
menjawab pertanyaan tentang memprediksi 2. Mempertanyakan dan
hal-hal yang ingin diketahui Dengan menggunakan memprediksi
panduan, peserta didik Dengan panduan, peserta didik
saat melakukan pengamatan.
mengidentifikasi pertanyaan dapat mengajukan pertanyaan
3. Peserta didik yang dapat diselidiki secara lebih lanjut untuk memperjelas
membuat prediksi ilmiah dan membuat prediksi hasil pengamatan dan
mengenai objekdan berdasarkan pengetahuan membuat prediksi tentang
peristiwa di lingkungan sekitar. yang dimiliki sebelumnya. penyelidikan ilmiah.

4. Merencanakan dan 3. Merencanakan dan melakukan 3. Merencanakan dan melakukan


melakukan penyelidikan penyelidikan Dengan penyelidikan Secara mandiri,
Dengan panduan, peserta panduan, peserta didik peserta didik merencanakan
didik berpartisipasi dalam membuat rencana dan dan melakukan langkah-langkah
operasional untuk menjawab
melakukan langkah-langkah
pertanyaan yang diajukan.
penyelidikan untuk operasional untuk menjawab Menggunakan alat dan bahan
mengeksplorasi dan pertanyaan yang sesuai dengan
menjawab pertanyaan. yang diajukan. Menggunakan mengutamakan keselamatan.
Melakukan pengukuran tidak baku alat dan bahan yang sesuai Peserta didik menggunakan alat
dengan cara sederhana untuk dengan mengutamakan bantu pengukuran untuk
mendapatkan data. keselamatan. Peserta didik mendapatkan data yang akurat.
menggunakan alat bantu 4. Memproses, menganalisis data
5. Memproses, menganalisis
pengukuran untuk dan informasi Menyajikan data
data dan informasi
mendapatkan data yang dalam bentuk tabel atau grafik
Menggunakan berbagai
metode untuk akurat. serta menjelaskan hasil
mengorganisasikan informasi, pengamatan dan pola atau
4. Memproses, menganalisis
hubungan pada data secara
termasuk gambar, tabel. data dan informasi
Peserta didik mendiskusikan digital atau non digital.
Mengorganisasikan data
dan membandingkan antara hasil Membandingkan data dengan
dalam bentuk tabel dan grafik
pengamatan dengan prediksi. prediksi dan menggunakannya
sebagai bukti dalam menyusun
6. Mengevaluasi dan refleksi sederhana untuk menyajikan
penjelasan ilmiah.
Dengan panduan, data dan mengidentifikasi
peserta pola. Peserta didik 5. Mengevaluasi dan refleksi
membandingkan hasil membandingkan antara hasil Mengevaluasi kesimpulan
pengamatan yang berbeda pengamatan dengan prediksi melalui perbandingan dengan
dengan mengacu pada teori. dan memberikan alasan yang
teori yang ada. Merefleksikan
bersifat ilmiah.
proses investigasi, termasuk
7. Mengomunikasikan hasil
5. Mengevaluasi dan refleksi merefleksikan validitas suatu
penyelidikan secara lisan dan
Mengevaluasi kesimpulan tes.
tertulis dalam format
melalui perbandingan dengan
sederhana 6. Mengomunikasikan hasil
teori yang ada. Menunjukkan
kelebihan dan kekurangan Mengomunikasikan hasil
proses penyelidikan. penyelidikan secara utuh yang
ditunjang dengan argumen,
6. Mengomunikasikan hasil
bahasa, serta konvensi sains
Mengomunikasikan hasil
yang umum sesuai format
penyelidikan secara lisan dan
tertulis dalam berbagai format. yang ditentukan.

7.1 CAPAIAN PEMBELAJARAN SENI MUSIK

Elemen Mengalami (Experiencing)


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta
didik mampu mengimitasi didik mampu mengimitasi dan Pada akhir fase ini, peserta didik
bunyi-musik sederhana menata bunyi-musik mampu mengolah pola/tata
dengan Sederhana dengan menunjukkan bunyi-musik dan semakin
Mengenal unsur-unsur bunyi- kepekaan akan menunjukkan tingkat kepekaan
musik baik intrinsik maupun unsur-unsur bunyi-musik baik akan unsur- unsur bunyi-musik
ekstrinsik. intrinsik maupun ekstrinsik. baik intrinsik maupun ekstrinsik.

Elemen Merefleksikan (Reflecting)


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta didik
didik mampu mengenali diri didik mampu mengenali diri mampu mengenali dan memberi
sendiri, sesama, dan lingkungan sendiri, sesama, dan lingkungan kesan atas praktik bermusik lewat
yang beragam yang beragam(berkebhinekaan), bernyanyi atau bermain alat/
(berkebhinekaan), serta serta mampu memberi kesan atas media musik baik sendiri maupun
mampu memberi kesan atas praktik bermusik lewat bernyanyi bersama- sama dalam bentuk-
praktik bermusik lewat atau bermain alat/media musik bentuk yang bisa diacu dan
bernyanyi atau bermain baik sendiri maupun bersama-sama dikomunikasikan secara lebih
alat/media musik baik sendiri dalam beragam bentuk: lisan,
umum dalam bentuk: lisan,
maupun bersama-sama dalam tulisan/gambar, atau referensi
bentuk sederhana. tulisan/gambar, notasi musik,
lainnya.
maupun audio.
Elemen Berpikir dan Bekerja Secara Artistik (Thinking and Working Artistically)
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
didik mampu menyimak, mampu menyimak, mampu menjalani kebiasaan baik
mengenali, dan mengimitasi mendokumentasikan secara dan rutin dalam berpraktik musik
bunyi- musik dan menerapkan sederhana, dan menjalani sejak dari persiapan, saat,
kebiasaan bermusik yang baik kebiasaan bermusik yang baik dan maupun usai berpraktik musik,
dan rutin dalam berpraktik rutin dalam berpraktik musik sejak serta memilih, memainkan dan
musik sederhana sejak dari dari persiapan, saat bermusik, menghasilkan karya-karya musik
persiapan, saat bermusik, maupun usai berpraktik musik,
sederhana yang mengandung
maupun usai berpraktik musik, serta memilih secara aktif dan
nilai-nilai kearifan lokal-global dan
serta memilih secara aktif memainkan karya musik sederhana
positif, secara aktif, kreatif, dan
dan memainkan karya secara artistik, yang mengandung artistik.
musik nilai-nilai positif dan membangun.
sederhana secara artistik,
yang mengandung nilai-nilai
positif dan membangun.
Elemen Menciptakan (Creating)
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
didik mampu mengembangkan mampu mengembangkan, mampu menata dan mengolah
imitasi bunyi-musik menjadi mengimitasi, dan menata bunyi- pola/ tata bunyi-musik dalam
pola baru yang sederhana musik sederhana menjadi pola baru konteks sederhana dan semakin
dengan mengenal unsur-unsur dengan mempertimbangkan unsur- menunjukkan tingkat kepekaan
bunyi-musik baik intrinsic unsur bunyi-musik intrinsik
akan unsur- unsur bunyi-musik
maupun ekstrinsik. maupun ekstrinsik.
baik intrinsik maupun ekstrinsik
baik secara terencana maupun
situasional.
Berdampak (Impacting) bagi diri sendiri dan orang lain
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
didik mampu menjalani mampu menjalani, mampu menjalani kebiasaan baik
kebiasaan bermusik yang baik mendokumentasikan kebiasaan dan rutin dalam berpraktik musik
dan rutin dalam berpraktik bermusik yang baik dan rutin dalam dan aktif dalam kegiatan- kegiatan
musik dan aktif dalam berpraktik musik dan aktif dalam bermusik lewat bernyanyi dan
kegiatan-kegiatan bermusik kegiatan-kegiatan bermusik lewat memainkan media bunyi-musik
lewat bernyanyi dan bernyanyi dan memainkan media serta mendapatkan pengalaman
memainkan media bunyi-musik bunyi-musik sederhana serta dan kesan baik bagi perbaikan dan
sederhana serta mendapatkan mendapatkan pengalaman dan kesan kemajuan diri sendiri dan
pengalaman dan kesan baik baik bagi diri sendiri, sesama, dan bersama.
bagi diri sendiri, sesama, dan lingkungan.
lingkungan.

7.2 CAPAIAN PEMBELAJARAN SENI RUPA


Elemen Mengalami (Experiencing)
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta didik Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
mampu mengamati elemen- mampu mengamati, mengenal, mampu mengamati, mengenal,
elemen rupa di lingkungan
merekam dan menuangkan merekam dan menuangkan
kesehariannya dan menuangkan
pengalaman kesehariannya pengalaman kesehariannya secara pengalaman kesehariannya
secara visual dengan visual dengan menggunakan garis secara visual dengan
menggunakan bentuk-bentuk pijak dan proporsi walaupun masih menggunakan garis pijak dan
dasar geometris. Peserta didik berdasarkan penglihatan sendiri. proporsi.
mengeksplorasi alat dan bahan Peserta didik mengenali dan dapat Peserta didik terbiasa
dasar dalam berkarya seperti menggunakan alat, bahan dan menggunakan alat, bahan dan
kertas, alat menggambar, prosedur dasar dalam menggambar, prosedur dasar yang tepat dalam
mewarnai, mewarnai, membentuk, memotong, menggambar, mewarnai,
membentuk, memotong, dan dan merekat. membentuk, memotong, dan
merekat. merekat.

Elemen Menciptakan
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta didik Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
mampu menciptakan karya mampu menciptakan karya 2 atau 3 mampu menciptakan karya 2
dengan mengeksplorasi dan dimensi dengan mengeksplorasi
atau 3 dimensi dengan
menggunakan elemen seni rupa dan menggunakan elemen seni
rupa berupa garis, bentuk, tekstur, mengeksplorasi,menggunakan
berupa garis, bentuk dan warna.
ruang dan warna. dan menggabungkan elemen
seni rupa berupa garis, bentuk,
tekstur dan ruang.
Peserta didik mulai menggunakan
garis horizon dalam karya 2
dimensi. Selain itu, peserta didik
mulai menerapkan keseimbangan
dan irama/ritme dalam warna,
garis atau bentuk dalam karyanya.

Elemen Merefleksikan
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
Pada akhir fase A, peserta didik mampu mengenali dan mampu mengenali dan
mampu mengenali dan menceritakan fokus dari karya yang menceritakan fokus dari karya
menceritakan fokus dari karya diciptakan atau dilihatnya (dari yang diciptakan atau dilihatnya
yang diciptakan atau dilihatnya teman sekelas karya seni dari orang (dari teman sekelas karya seni dari
(dari teman sekelas karya seni lain atau era atau budaya tertentu) orang lain atau era atau budaya
dari orang lain) serta serta pengalaman dan perasaannya tertentu) serta pengalaman dan
pengalaman dan perasaannya mengenai karya tersebut.
perasaannya mengenai karya
mengenai karya tersebut. tersebut.

Elemen berfikir dan bekerja artistik


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta didik Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
mampu mengenali dan mulai mulai terbiasa secara mandiri secara mandiri secara mandiri
membiasakan diri dengan menggunakan berbagai prosedur
menggunakan berbagai
berbagai prosedur dasar dasar sederhana untuk berkarya
dengan aneka pilihan media yang prosedur dasar sederhana
sederhana untuk berkarya
dengan aneka pilihan media tersedia di sekitar. Peserta didik untuk berkarya dengan aneka
yang tersedia di sekitar. Peserta mengetahui, memahami dan mulai pilihan media yang tersedia di
didik mengetahui dan konsisten mengutamakan faktor sekitar. Peserta didik mulai
memahami keutamaan faktor keselamatan dalam bekerja mengenal alternatif bahan, alat
keselamatan dalam bekerja. atau prosedur dasar dasar
dalam menggambar,mewarnai,
membentuk, memotong, dan
merekat.
Peserta didik mengetahui,
memahami dan konsisten
mengutamakan faktor
keselamatan dalam bekerja.

Berdampak (Impacting) bagi diri sendiri dan orang lain


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase A, peserta didik Pada akhir fase B, peserta didik Pada akhir fase C, peserta didik
mampu menciptakan karya mampu menciptakan karya sendiri mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan yang sesuai dengan perasaan, minat sendiri yang sesuai dengan
perasaan atau minatnya. atau konteks lingkungannya. perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

7.3 CAPAIAN PEMBELAJARAN SENI TARI


Elemen berpikir dan bekerja artistik
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu menunjukkan hasil tari mampu menunjukkan hasil
mampu menunjukkan hasil kelompok dengan bekerja merangkai gerak tari menggunakan
gerak berdasarkan secara unsur pendukung tari dengan
norma/perilaku yang sesuai kooperatif untuk bekerja kooperatif dan berperan
dalam menari dengan keyakinan mengembangkan kemampuan aktif dalam kelompok.
dan percaya diri saat bekerja sama dan saling
mengekspresikan ide dan menghargai demi tercapainya
perasaan kepada penonton atau tujuan bersama.
lingkungan sekitar.

Elemen Mengalami
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu mengamati bentuk tari mampu mengamati bentuk mampu mengamati berbagai bentuk
sebagai media komunikasi serta penyajian tari berdasarkan latar tari tradisi yang dapat digunakan
mengembangkan kesadaran diri belakang serta mengeksplorasi untuk mengekspresikan diri melalui
dalam mengeksplorasi unsur unsur utama tari sesuai level, unsur pendukung tari.
utama tari meliputi gerak, ruang, perubahan arah hadap, dan
waktu, tenaga, serta gerak di desain lantai.
tempat dan gerak berpindah.

Elemen Menciptakan
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengidentifikasi dan mampu merangkai gerak tari yang
mampu mengidentifikasi unsur membuat gerak dengan unsur berpijak pada tradisi dengan
utama tari (gerak, ruang, waktu, utama tari, level, dan perubahan menerapkan desain kelompok.
dan tenaga), gerak di tempat arah hadap.
dan gerak berpindah untuk
membuat gerak yang memiliki
kesatuan gerak yang indah.
Elemen merefleksiksn
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu mengemukakan mampu menilai pencapaian mampu menghargai hasil pencapaian
pencapaian diri secara lisan, dirinya saat melakukan aktivitas karya tari dengan
tulisan, dan kinestetik. pembelajaran tari. mempertimbangkan pendapat orang
lain.

Berdampak (Impacting) bagi diri sendiri dan orang lain


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta didik Pada akhir fase ini, peserta
mampu menumbuhkan mampu menumbuhkan rasa cinta didik mampu merespo fenomena
keingintahuan, menunjukkan pada seni tari yang berpengaruh di lingkungan sekitar melalui
antusiasme saat proses pada kemampuan diri dalam tari yang
pembelajaran tari yang menyelesaikan aktivitas dikomunikasikan kepada
berpengaruh pada kemampuan pembelajaran tari. penonton atau masyarakat sekitar.
diri dalam menyelesaikan
aktivitas pembelajaran tari.

7.4 CAPAIAN PEMBELAJARAN SENI TEATER


Elemen berpikir dan bekerja artistik
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Bermain dengan tata artistik Bermain dengan tata artistik Proses berpikir dan bermain dengan
panggung dilakukan untuk panggung dilakukan dalam tata artistik panggung dilakukan
mengenal bentuk dan fungsi proses bertahap secara mandiri, dengan mengatur ulang tata artistik
tata artistik panggung dan termasuk di dalamnya dapat panggung dan memainkannya sesuai
memahami tata kerja ansambel menggunakan properti sesuai alur pertunjukan, sedangkan kerja
dengan mengenalkan dan dengan fungsi tokoh yang ansambel dilakukan dengan cara
melatih cara bekerja sama diembannya. Proses kerja latihan bertanggung jawab atas
dengan orang lain ansambel dilakukan dengan peran masing masing dalam
melatih inisiatif dalam pertunjukan.
merancang permainan atau
cerita bersama (kooperatif).

Elemen Mengalami
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Proses mengalami dilakukan Proses observasi dan Olah tubuh dan vokal sebagai
dengan observasi dan konsentrasi konsentrasi dengan cara melihat latihan dasar pemeranan
dengan cara melihat dan dan mencatat kebiasaan diri harus dilakukan sebagai
mencatat kebiasaan diri sendiri; sendiri dan orang lain, serta cara
secara aplikasi dilakukan dengan melakukan latihan olah tubuh penguasaan respon melalui gerak
olah tubuh dan vokal untuk dan vokal, sehingga peserta tubuh dalam berinteraksi
mengenal fungsi gerak tubuh, didik mampu mengenal fungsi (aksi dan reaksi), Penguasaan
melatih ekspresi wajah dan gerak tubuh, ekspresi wajah dan membaca naskah dengan artikulasi
melakukan pernafasan. suara. Tingkat selanjutnya vokal yang jelas, sesuai karakter
adalah memahami irama dalam dan situasi.
membaca dialog pada sebuah Pencarian tokoh dilakukan dengan
cerita sesuai karakter cara observasi dan
konsentrasi melalui pengamatan dan
mencatat kebiasaan orang lain di
sekitar kita yang sesuai dengan tokoh
yang diemban untuk membentuk
karakter, mencatat dan merekam
sampai pada proses gladi resik.

Elemen Menciptakan
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Menciptakan dilakukan melalui Cara menciptakan imajinasi Menciptakan tokoh dilakukan dengan
Imajinasi dengan cara adalah proses memainkan dan cara imajinasi untuk memainkan dan
memainkan dan menirukan menirukan tokoh, dan menirukan tokoh, menyusun kembali
tokoh; peserta didik pun dilatih menceritakan ulang cerita dan alur pertunjukan,
untuk merancang pertunjukan kejadian/cerita yang diamati. menciptakan naskah orisinil
dengan cara terlibat dalam Selain itu, dalam menciptakan sederhana (alur permulaan, klimaks
sebuah pertunjukan dengan imajinasi perlu dirancang dan akhir) dengan bimbingan. Secara
bimbingan pertunjukan dengan secara
umum, dalam merancang
langsung terlibat dalam sebuah
pertunjukan dilakukan dengan
pertunjukan, dilakukan dengan
bimbingan. membuat desain pertunjukan
dan menampilkan sebuah
pertunjukan secara sederhana
dengan sedikit bimbingan, dan
terlibat atau tampil secara mandiri
dalam pertunjukan.

Elemen merefleksiksn
FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Refleksi dilakukan dengan Refleksi dilakukan dalam Penggalian ingatan emosi dengan
metode menguatkan ingatan penggalian ingatan emosi mengingat peristiwa di masa lampau
emosi melalui menggali suasana sesuai suasana hati tokoh yang dari pribadi pemeran yang
hati dari peristiwa yang dialami diperankan dengan mengambil disesuaikan dengan kejadian dari
pemain dengan menyesuaikan tokoh sesuai subteks dalam naskah.
peristiwa serupa
peristiwa tokoh. Proses lain Berikutnya adalah mencoba
dilakukan dengan jalan apresiasi pada ingatan masa lalu
pemeran. Selain itu, proses melakukan evaluasi dalam bentuk
karya seni dalam menggali
refleksi dilakukan melalui apresiasi karya seni dengan menggali
kelebihan dan kekurangan karya
apresiasi karya seni dengan kelebihan dan kekurangan karya
sendiri
menggali kelebihan dan sendiri dan karya orang lain serta
kekurangan hasil karya sendiri. mulai memberi saran perbaikan.

Berdampak (Impacting) bagi diri sendiri dan orang lain


FASE A (KLS 1 DAN 2) FASE B (KELAS 3 DAN 4) FASE C (KELAS 5 DAN 6)
Proses belajar dan produk akhir Proses belajar dan produk akhir Proses belajar dan produk akhir
mencerminkan Profil Pelajar mencerminkan Profil Pelajar mencerminkan Profil Pelajar
Pancasila melalui menggali Pancasila secara kooperatif (gotong Pancasila dengan improvisasi, atau
potensi diri (mandiri) dan royong), mandiri dan kreatif. elaborasi penokohan melalui aksi
kreatif. dan reaksi (kreatif) dan memperkaya
wawasan kebudayaan
(berkebhinekaan global), memahami
adanya aturan dalam bermain teater
dan kerja ansambel serta mampu
berkolaborasi dalam mencapai
pertunjukan (gotong royong).

Anda mungkin juga menyukai