Anda di halaman 1dari 9

RANGKUMAN EPMTM TM 8

Melani Sekar Ayu_I1A018079

NARKOBA

A. NARKOBA • Cannabis ruderalis, dengan kandungan


Secara etimologi narkoba berasal dari kata narcotics THC paling sedikit dari jenis ganja yang
yang berasal dari bahasa inggris artinya obat bius, lain
narcotics memiliki yang artinya sama dengan
narcosis dalam bahasa Yunani yang artinya 2. Opium
menidurkan atau membiuskan. Narkoba dalam Opium atau candu (poppy: dalam bahasa
kamus Inggris-Indonesia berarti bahan-bahan inggris) atau (opos/ Juice dalam
pembius, obat bius atau penenang. bahasa Yunani) adalah getah bahan baku
B. JENIS-JENIS NARKOBA BERDASAR TINGKAT BAHAYA Narkotika yang diperoleh dari buah candu
 Narkoba Alami (Papaver somniferum L atau P paeoniflorum)
Narkoba alami merupakan jenis narkoba yang yang belum matang. Opion (Poppy Juice),
berasal dari bahan alami, masih alami dan belum Poppy Juice opium disebut juga dengan
mengalami pengolahan atau penambahan zat poppy adalah getah bahan baku narkotika
lain. yang diperoleh dari buah candu (Papaver
1. Ganja somniferum L. atau P. paeoniflorum) yang
belum matang. Opium merupakan tanaman
Ganja berasal dari tanaman cannabis sativa,
semusim yang hanya bisa dibudidayakan di
cannabis indica dan cannabis Americana,
pegunungan kawasan subtropis.
semuanya termasuk keluarga Urticaceae atau
Bentuk-bentuk Opium:
Moraceae. Tanaman Canabis merupakan
• Opium mentah
tanaman yang mudah tumbuh meski tanpa
Opium mentah yaitu getah yang
perawatan khusus. Tanaman ini tumbuh pada
membeku sendiri diperoleh dari dua
daerah beriklim sedang dan tumbuh subur di
tanaman Papaver somni verrum yang
daerah tropis. Ganja merupakan tumbuhan
hanya mengalami pengolahan sekedar
penghasil serat, dikenal karena bijinya
untuk membungkus dari pengangkutan
mengandung tetrahidrokanabinol (THC).
saja tanpa memperhatikan
Efek samping kandungan THC: kandungan/kadar morpinnya.
• Opium masak
• Jantung Berdebar Cepat
Opium masak dapat dibedakan menjadi
• Denyut Jantung Bertambah Lebih Cepat
tiga bagian:
50%
o Candu, yakni yang diperoleh dari
• Bola Mata Memerah
opium mentah melalui suatu
• Mulut Kering
rentetan pengolahan khususnya
Jenis Ganja: dengan pelarutan, pemanasan
dan peragian atau tanpa
• Cannabis sativa, dengan kandungan THC
penambahan bahan-bahan lain
paling banyak kedua setelah Cannabis
dengan maksud mengubahnya
indica
menjadi suatu ekstrak yang
• Cannabis indica, dengan kandungan THC
cocok untuk pemadatan.
paling banyak dari jenis ganja yang lain
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

o Jicing, yakni sisa-sisa dari candu  Narkotika Sintesis


yang telah dihisap, tanpa Narkotika Sintetis adalah Narkotika yang
memperhatikan apakah candu dibuat dari bahan kimia dan digunakan
itu dicampur dengan daun atau untuk pembiusan atau pengobatan bagi
bahan lain. mereka yang mengalami ketergantungan
o Jicingko, yakni hasil yang narkoba. Narkotika sintesis berfungsi
diperoleh dari pengolahan sebagai pengganti sementara untuk
Jicing. mencegah rehabilitasi sehingga
• Opium obat penyalahgunaan dapat menghentikan
Opium obat merupakan opium mentah ketergantungannya.
yang tidak mengalami pengolahan 1. Sabu (Amfetamin)
sehingga sesuai dengan pengobatan, Amfetamin merupakan kelompok
baik dalam bentuk bubuk maupun obat psikoaktif sintetis yang disebut
dicampur dengan zat-zat netral sesuai sistem saraf pusat (SSP) stimulan.
dengan syarat farmakologi Amfetamin merupakan satu jenis
 Narkoba Semi Sintetis narkoba yang dibuat secara sintetis
Narkotika Semi Sintetis adalah berbagai jenis dan kini terkenal di wilayah Asia
narkotika alami yang diolah dan diambil zat Tenggara. Amfetamin dapat berupa
adiktifnya ( Intisarinya ) agar memiliki khasiat bubuk putih, kuning, maupun coklat,
yang lebih kuat sehingga dapat dimanfaatkan bubuk putih kristal kecil.
untuk kepentingan kedokteran. Efek Stimulan Sabu:
1. Morfin • meningkatkan aktivitas dan
Morfin adalah hasil olahan dari opium/candu gairah hidup
mentah. Morfin adalah alkaloid analgesik • menurunkan rasa lelah
yang sangat kuat dan merupakan agen aktif • meningkatkan mood
utama yang ditemukan pada opium. • Meningkatkan Konsentrasi
Umumnya opium mengandung 10% morfin. • menekan nafsu makan
Morfin merupakan alkaloida utama dari • menurunkan keinginan untuk
opium ( C17H19NO3 ) . Morfin rasanya pahit, tidur
berbentuk tepung halus berwarna putih atau 2. Ekstasi (MDMA)
dalam bentuk cairan berwarna. Digunakan Ekstasi (MDMA) adalah entactogen
dengan cara dihisap dan disuntikkan. psychedelic semisintetik dari
Efek Penyalahgunaan Morfin: keluarga phenethylamine yang
 hilangnya kolik empedu dan ureter efeknya jauh lebih ringan dari
 pernafasan terhambat kebanyakan narkotik lainnya yang
 kejang abdominal memproduksi psychedelics.
 muka memerah Dampak Penggunaan:
 gatal terutama di sekitar hidung • peningkatan kesadaran indra
 konstipasi • perasaan keterbukaan
 Produksi urin berkurang • euphoria
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

• empati, cinta  Heroin nomor tiga merupakan bubuk


• kebahagiaan butir-butir kecil kebanyakan berwarna
• rasa kejernihan mental abu-abu yang juga diberi warna lain
• penghargaan peningkatan musik untuk menandai cici khas dari
dan gerakan pembuatnya biasanya masih dicampur
3. Kokain kafein, barbital dan kinin.
Kokain merupakan salah satu jenis narkoba,  Heroin nomor empat bentuknya sudah
dengan efek stimulan. Kokain diisolasi dari merupakan Kristal khusus untuk
daun tanaman Erythroxylum coca Lam. Zat ini disuntikkan
dapat dipakai sebagai anastetik (pembius) 5. Putaw
dan memiliki efek merangsang jaringan otak Istilah putaw sebenarnya merupakan
bagian sentral. minuman keras khas Cina yang
Efek Penyalahgunaan Kokain: mengandung alkohol akan tetapi oleh
• Suka bicara pecandu narkoba menyebut barang yang
• Gembira berlebihan sejenis heroin yang masih serumpun
• Gaduh dengan ganja dijuluki putaw hanya saja
• Gelisah kadar narkotika yang dikandung putaw
• Detak jantung bertambah lebih rendah atau dapat disebut heroin
• demam kelas empat sampai enam kadar narkotika
• Mual yang dikandung putaw lebih rendah atau
• Muntah dapat disebut heroin kelas emapat sampai
4. Heroin enam.
Heroin dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Efek Penyalahgunaan Putaw:
adalah bubuk kristal putih yang dihasilkan • Penyumbatan oleh kristal biru di dalam
dari morfin; jenis narkotik yang amat kuat pembuluh darah tangan
sifat mencandukannya (memabukkannya); • Penyumbatan oleh kristal biru di dalam
C21H23O5N. pembuluh darah kepala
Klasifikasi Heroin: • Penyumbatan oleh kristal biru di dalam
 Heroin nomor Satu bentuknya masih pembuluh darah kakii
merupakan bubuk atau gumpalan yang • Kematian akibat penyumbatan di otak &
berwarna kuning tua sampai coklat, jenis kepala
ini sebagaian besar masih berisi morpin • Penyumbatan oleh kristal biru di dalam
dan merupakan hasil ekstaraksi. Nama pembuluh darah leher
dipasar gelap disebut dengan gula merah • Kerusakan paru-paru
(red sugar) • Kebutaan
 Heroin nomor dua sudah merupakan • Kerusakan organ pencernaan
bubuk berwarna abu-abu sampai putih • Kerusakan ginjal
dan merupakan hasil transisi dari mopin 6. Katinon
ke heroin yang belum murni Secara medis, katinon memiliki nama asli
cathinone (Katinona) yang struktur kimia dan
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

efek mirip amfetamin, yang memilki efek Ada 5 kategori utama depresan, yaitu :
samping yang berbahaya. Kandungan zat
• Etanol (etil alkohol)
tersebut asal mulanya ditemukan dari
• Barbiturat, mencakup obat-obat flu
tumbuhan yang bernama Khat atau
seperti seconal dan amytal Barbiturat
Cathaedulis atau Sirih Arab, yang biasa
tergolong obat penenang yang
tumbuh di Afrika Timur dan Tengah serta
digunakan untuk membantu agar cepat
sebagian Jazirah Arab. Tumbuhan Khat atau
tidur, menghalau kecemasan,
sirih Arab, biasa diminum sebagai teh Arab
ketegangan, dan frustasi. Dalam dunia
atau dikunyah seperti daun sirih (BNN)
medis, barbitural digunakan untuk obat
Efek Penyalahgunaan Katinon:
tidur, epilepsy, dan obat penenang pada
• Gangguan irama jantung
saat stres.
• Anoreksia
• Obat penenang, paling banyak dipakai
• Insomnia
adalah diazepam (valium)
• Tensi tinggi
• Opiat, mencakup opium, morfin, kodoin,
• Halusinasi
dan metadon Morfin diperoleh dari
• Depresi
getah tumbuhan Papaver somniferum.
• Stroke
Berguna untuk
C. JENIS-JENIS NARKOBA BERDASARKAN EFEKNYA
mennghilangkan/mengurangi rasa sakit
 Stimulan
dan cemas, memberikan perasaan
Stimulan bersifat menstimulasi sistem saraf
nyaman /gembira. Dalam dunia medis,
simpatik melalui pusat di hipotalamus sehingga
morfin digunakan untuk meredakan
meningkatkan kerja organ, seperti:
penyakit batuk dan mengatasi rasa sakit
• Kafein
pada pembedahan.
• Kokain
• Anastetik, mencakup kloroform, eter,
• Sabu-sabu
dan sejumlah hidrokarbon lain yang
• Nikotin
mudah menguap dan biasa digunakan
• Amfetamin
sebagai pelarut, misalnya benzen,
• Ekstasi
toluena, dankarbon tetraklorida.
Efek Penyalahgunaan Stimulan:
 Halusinogen
• Tensi me-ningkat
Halusinogen meliputi ganja, LSD (Lysergic
• Insomnia
Acid Diethylamide), STP (mirip amfetamin),
• Menghambat rasa lapar
THC (Tentra Hydro Cannabinol), mesakolin
• Kerja jantung meningkat
(dari pohon kaktus peyote), ketamine,
• Gula darah naik
psilosibin (dari jenis jamur), dan PCP
• Denyut jantung meningkat
(Phencyclidine) suatu obat bius hewan.
 Depresan
Efek Penyalahgunaan:
Depresan berfungsi untuk mengurangi kegiatan
• Keringat berlebihan
sistem saraf sehingga menurunkan aktivitas
• Denyut jantung menjadi cepat dan tak
pemakainya.
teratur
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

• Timbul perasaan cemas dan berhalu Kemudian dokter atau psikiater akan mencatat
• Tekanan darah meningkat gejala maupun keluhannya, selanjutnya dokter
• Produksi air liur meningkat atau psikiater akan mendiagnosa dalam tingkatan
• Mual dan muntah tahapan penggunaan apakah pengguna narkoba
• Frekuensi pernapasan meningkat itu dan dapat melakukan penanggulangan yang
D. TINGKAT PENGGUNAAN NARKOBA sesuai dengan tahapan penggunaan narkoba.
 Keringat berlebihan G. FAKTOR RISIKO
 Denyut jantung menjadi cepat dan tak teratur  Faktor Lingkungan
 Timbul perasaan cemas dan berhalu  Faktor Individu
 Tekanan darah meningkat  Faktor Narkoba/Zat
 Produksi air liur meningkat H. PENCEGAHAN
 Mual dan muntah  Sosialisasi
 Frekuensi pernapasan meningkat  Pembentukan Konselor Sebaya
E. TANDA DAN GEJALA  Pembentukan Kader Pemuda Anti Narkoba
 Lebih aktif melakukan semua kegiatan dimalam  Kurikulum Integrasi Anti Narkoba di tingkat
hari SMP dan SMA
 Mengalami perubahan emosional I. PENGOBATAN
 Timbul gangguan disaat tidur  Rehabilitasi medis yaitu proses kegiatan
 Kesulitan kinerja yang membutuhkan pengobatan secara terpadu untuk
konsentrasi, reaksi yang cepat dan koordinasi membebaskan pecandu dari ketergantungan
 Mulai mengalami kesulitan bernafas narkotika.
 Mulai mengalami gangguan penglihatan  Rehabilitasi Sosial yaitu proses kegiatan
 Tidak berkeinginan untuk bersekolah dan pemulihan secara terpadu baik fisik, mental
bekerja maupun sosial, agar bekas pecandu narkotika
 Timbul masalah kulit dan sekitar mulut, hidung dapat kembali melaksanakan fungsi sosial
dan perubahan warna muka dalam kehidupan masyarakat.
 Terjadi kerusakkan sistem syaraf otak sehingga
mengalami ketidakmampuan berkomunikasi
dan tidak mampu melakukan gerakkan secara
motorik
 Otot-otot menjadi lemas dan mulai mengalami
kelumpuhan
F. DIAGNOSIS
Diagnosa penggunaan narkoba diawali
dengan hasil pemeriksaan berupa tes urine
maupun darah disertai konsultasi langsung
melalui psikiater. Dokter atau psikiater akan
menanyakan gejala atau keluhan yang dirasakan
oleh pengguna dan melalui orang-orang terdekat.
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079
ROKOK

A. DEFINISI kardiovaskuler lainnya.


Rokok adalah slinder dari kertas berukuran panjang  Kematian janin.
antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung  Kehilangan penglihatan.
negaranya) dengan diameter sekitar 10 mm yang  Kehilangan pendengaran.
berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah.  Tulang yang lemah.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor  Kerusakan kulit.
19 Tahun 2003 Tentang Pengamanan Rokok Bagi  Menurunnya kesuburan bagi laki-laki dan
Kesehatan, bahwa rokok merupakan salah satu perempuan.
zat adiktif yang bila digunakan mengakibatkan E. PENYAKIT AKIBAT MEROKOK
bahaya bagi kesehatan individu dan masyarakat. 1. Kanker Paru-paru
Kanker paru lebih banyak ditemukan
B. JENIS-JENIS ROKOK
pada jenis kelamin laki-laki karena kebiasaan
1. Rokok Filter/Kretek, tembakau dan bahan merokok. Perokok aktif memiliki
tambahan lain yang digulung atau dilinting kemungkinan terbesar untuk menderita
dengan kertas baik dengan tangan atau kanker paru dibandingkan dengan bukan
menggunakan mesin. perokok dan bekas perokok. Keluhan yang
2. Cerutu, tembakau murni dalam bentuk ditemukan pada pasian kanker paru dapat
lembaran yang menyerupai rokok. berupa batuk, nafas pendek, nyeri dada,
batuk darah, mual, nyeri kelelahan dan
3. Shisha/Rokok Arab, tembakau yang dicampur beberapa keluhan lainnya.
dengan aroma atau perasa buah-buahan dan
rempah-rempah yang dihisap dengan alat 2. Penyakit Paru Obstruksi Kronik
khusus. PPOK adalah suatu penyakit paru
4. Pipa/Cangklong, tembakau yang dimasukkan kronik yang ditandai oleh adanya hambatan
ke dalam pipa. aliran udara di saluran nafas yang tidak
sepenuhnya reversible. Faktor risiko PPOK
C. KANDUNGAN DALAM ROKOK adalah,
 Karbonmonoksida (CO), salah satu gas yang a. Faktor pejamu meliputi genetik,
beracun menurunkan kadar oksigen dalam darah hipereaktivitas jalan napas dan
sehingga dapat menurunkan konsentrasi dan pertumbuhan paru.
timbulnya penyakit berbahaya.
b. Pajanan lingkungan meliputi kebiasaan
 Tar, kumpulan dari beribu-ribu bahan kimia merokok, polusi udara, infeksi, debu dan
dalam komponen padat asap rokok dan bersifat bahan kimia di tempat kerja serta status
karsinogenik. sosial ekonomi.
 Nikotin, bahan yang bersifat toksik dan dapat 3. Penyakit Jantung Koroner
menimbulkan ketergantungan psikis
Penyakit jantung koroner (PJK) adalah
D. DAMPAK BAGI KESEHATAN gangguan fungsi jantung akibat otot jantung
 Serangan jantung, stroke dan penyakit kekurangan darah karena adanya
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

penyempitan pembuluh darah koroner.


Tingginya prevalensi PJK disebabkan oleh
sejumlah faktor yang berhubungan dengan
pola hidup salah satunya merokok.
4. Penyakit Stroke
Stroke adalah suatu gangguan
fungsional otak yang terjadi secara mendadak
atau secara cepat yang disebabkan oleh
terhambatnya aliran darah ke otak karena
perdarahan (stroke hemoragik) ataupun
sumbatan (stroke iskemik) dengan gejala dan
tanda sesuai bagian otak yang terkena.
Merokok memicu produksi fibrinogen (faktor
penggumpal darah) lebih banyak sehingga
merangsang timbulnya aterosklerosis.
F. PENCEGAHAN
 Meyakini bahwa rokok bukan satu- satunya
sarana pergaulan
 Hindari berkumpuldengan teman-teman yang
sedang merokok
 Lakukan hal - hal positif lainnya, seperti :
olahraga, membaca atau hobi lain yang
menyehatkan
 Hindari sesuatu yang terkait tentang rokok
(sponsor, iklan, poster, rokok gratis)

 Perbanyak mencari informasi tentang bahaya


rokok

 Jangan malu mengatakan bahwa diri kita bukan


perokok
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

DISKUSI

NARKOBA b. Stimulan, bekerja memacu kerja susunan


1. Apa yang menyebabkan efek dari mulut kering sistem saraf pusat c. Halusinogen, bekerja
setelah mengonsumsi ganja? menimbulkan efek halusinasi/khalayan
Mulut kering diakibatkan oleh kandungan THC
yang mengganggu sistem saraf otonom yang dapat ROKOK
mengendalikan kelenjar air liur. Sehingga produksi 1. Perihal mengenai dampak dari rokok itu,
liur menjadi berkurang akibatnya mulut menjadi sebenarnya untuk seseorang yang sudah
kering berhenti merokok, apakah masih bisa
2. Mengapa penyalahgunaan amfetamin sangat terkena dampaknya bagi kesehatan?
berbahaya?
Tidak, seseorang yang sudah berhenti
Amfetamin merupakan obat stimulant sistem
merokok akan menurunkan berbagai resiko
saraf pusat yang digunakan untuk menangani
penyakit dan dampak akibat rokok. Setelah
narkolepsi dan ADHD. Amfetamin bekerja dengan
berhenti merokok yang terjadi pada tubuh
mengubah kadar zat alami tertentu yang
dalam 20 menit pertama, tekanan darah,
mengontrol impuls di dalam otak, sehingga
denyut nadi dan aliran darah tepi membaik.
meredakan gejala dari kondisi yang diderita. Bahaya
Dalam 12 jam, hampir semua nikotin dalam
penyalahgunaannya bisa berupa overdosis yang
tubuh sudah di metabolisme, kadar CO
mengakibatkan kejang, koma dan kematian. Kondisi
dalam darah kembali normal. Setelah 1-2
tersebut dikarenakan pembuluh darah di otak
hari, nikotin mulai tereliminasi dari tubuh,
pecah, gagal jantung dan demam. Amfetamin dapat
fungsi pengecap dan penciuman mulai
meningkatkan resiko cidera penyakit menular
membaik, sistem kardiovaskular membaik.
seksual (PMS)
Setelah 5 hari, sebagian besar metabolisme
3. Mengapa ekstasi dapat mengakibatkan kematian?
nikotin dalam tubuh hilang, fungsi
Jika iya, apa saja kondisi dan keadaan yang
perasa/pengecap dan pembau jauh lebih
menyebabkan kematian tersebut?
membaik dan sistem kardiovaskuler
a. Pengaruh stimulasi yang mengakibatkan
membaik. Setelah 2-6 minggu, fungsi silia
serangan jantung atau perdarahan otak
saluran nafas dan fungsi paru membaik,
b. Kombinasi penggunaan ekstasi dengan
nafas pendek dan batuk-batuk berkurang.
aktivitas gerakan-gerakan beresiko. Seperti
Setelah 1 tahun, resiko penyakit jantung
naiknya temperature suhu tubuh pada tingkat
koroner menurun setengahnya. Setelah 5
yang berbahaya (hyperthermia) Kematian
tahun, resiko stroke menurun pada level
diakibatkan karena banyaknya air yang
yang sama seperti orang yang tidak pernah
diminum sehingga terjadi dilutional
merokok. Setelah 10 tahun, resiko kanker
hyponatremia keadaan dimana otak
paru berkurang setengahnya.
mengalami kelebihan cairan.
4. Bagaimana cara kerja narkoba di dalam tubuh? 2. Menurut kalian, seberapa efektif peringatan
Narkoba tergantung pada efek yang kesehatan berupa gambar pada kemasan
ditimbulkan terhadap tubuh seperti: rokok terhadap konsumennya?
a. Depresan, bekerja menekan fungsi kesadaran Secara umum peringatan kesehatan
dan menenangkan bergambar adalah sebuah kebijakan yang
RANGKUMAN EPMTM TM 8
Melani Sekar Ayu_I1A018079

bersifat cost effective untuk mengendalikan Akhirnya, meningkatnya risiko serangan


konsumsi rokok. Peringatan kesehatan jantung dan stroke bagi penghirup asap
bergambar merupakan sarana efektif untuk rokok. Ada juga zat berbahaya pada asap
mengomunikasikan resiko merokok bagi rokok yaitu Tar, apabila terhirup akan
perokok. Peringatan kesehatan bergambar mengendap di paru-paru, timbunan ini
atau Pictorial Health Warning (PHW) pada dapat menyebabkan kanker paru dan
kemasan rokok di Indonesia masih 40%. emfisema.
Dari penelitian yang dilakukan oleh 4. Mengapa rokok berbahaya bagi ibu hamil
TSCS IAKMI tahun 2017 didapatkan hasil dan apa akibatnya pada si janin?
sekitar 94,6% responden menyatakan
Rokok berbahaya bagi ibu hamil
bahwa model kemasan rokok yang memiliki
karena mengandung zat berbahaya yang
ukuran peringatan kesehatan bergambar
akan mengganggu kehamilan dan janin,
90% merupakan yang paling memberikan
asap rokok juga mengandung zat kimia
rasa takut terhadap bahaya merokok.
berbahaya seperti timbal, karbon
Mayoritas perokok, mantan perokok dan
monoksida dan zat lainnya. Zat tersebut
bukan perokok pun sepakat bahwa
dapat masuk melalui pembuluh darah lalu
kemasan rokok dengan peringatan
menghambat penyaluran nutrisi dan
kesehatan bergambar 90% paling
oksigen pada janin. Dampaknya pada janin
menakutkan. Jadi menurut kelompok kami,
yaitu dapat terjadi keguguran, BBLR, bayi
peringatan kesehatan bergambar di
lahir prematur dan bayi lahir mati.
Indonesia masih belum efektif karena
ukuran gambar di kemasan rokoknya hanya
sekitar 40 persen.
3. Apa yang menyebabkan asap rokok
berbahaya bagi kesehatan?
Asap rokok bisa membahayakan
kesehatan karena asap yang dikeluarkan
dari bakaran rokok mengandung zat
berbahaya seperti nikotin, tar,
karbonmonoksida, asapnya sendiri dapat
bertahan 2-3 jam di udara. Asap rokok yang
bertahan di udara dapat terhirup oleh orang
di sekitar, maka dari itu asap rokok
berbahaya bagi kesehatan.
Salah satu dampaknya yaitu, asap
rokok bisa membuat darah menjadi lebih
lengket dan menaikan kolesterol LDL yang
dapat merusak lapisan pembuluh darah.

Anda mungkin juga menyukai