Anda di halaman 1dari 17

PERJANJIAN DISTRIBUSI MITRA USAHA

ANTARA
PT DJABESDEPO FORTUNA RAYA
DENGAN
PT ANUGERAH WIJAYATRISNA

Nomor : 005/DFR-VIII/2023

Perjanjian Distribusi Mitra Usaha (selanjutnya disebut “Perjanjian”) ini dibuat dan ditandatangani pada
hari Senin tanggal 11 September 2023, oleh dan diantara:

1. PT DJABESDEPO FORTUNA RAYA, suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum
Republik Indonesia, beralamat di Gedung Graha Pacific Lantai 9, Jl. Basuki Rahmat No. 87-91,
Surabaya 60271, dalam hal ini diwakili oleh Pepy Alamsjah, bertindak dalam kapasitasnya sebagai
Chief Distribution Officer (Branch),telah mendapatkan kuasa untuk mewakili Direksi
PT DJABESDEPO FORTUNA RAYA berdasarkan Surat Kuasa Direksi tanggal 01 Desember 2020, oleh
karenanya sah bertindak untuk dan atas nama PT DJABESDEPO FORTUNA RAYA (selanjutnya
disebut sebagai “PIHAK PERTAMA”).

2. PT ANUGERAH WIJAYATRISNA suatu badan usaha yang didirikan berdasarkan hukum Republik
Indonesia, beralamat di Jl Griya Agung Komplek Griya Sentosa No 12, Sunter Agung, Kec. Tanjung
Priok, Jakut dalam hal ini diwakili oleh Harjanto Widjaja bertindak dalam kapasitasnya sebagai
Direktur Utama, oleh karenanya sah bertindak untuk dan atas nama PT ANUGERAH WIJAYATRISNA
selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai “PARA PIHAK”
dan secara sendiri-sendiri selanjutnya disebut “PIHAK”.

PARA PIHAK menerangkan terlebih dahulu sebagai berikut:

1. PIHAK PERTAMA adalah perusahaan yang bergerak di berbagai bidang industri, salah satunya di
bidang perdagangan produk bahan bangunan, dengan produk berupa produk-produk papan silikat
merek ROYALBOARD beserta varian-variannya.

2. PIHAK KEDUA adalah perusahaan yang bergerak di bidang distribusi, dan akan melengkapi perizinan
yang dipersyaratkan untuk melaksanakan kegiatan usaha distribusi, baik distribusi retail maupun
distribusi dalam jumlah besar untuk proyek-proyek konstruksi yang membutuhkan produk bahan
bangunan.

3. PARA PIHAK bermaksud untuk melakukan kerja sama pembelian/pemasaran/penjualan/pengadaan


produk-produk PIHAK PERTAMA dan karenanya, PIHAK PERTAMA bermaksud menunjuk PIHAK
KEDUA dan PIHAK KEDUA bermaksud menerima penunjukan dari PIHAK PERTAMA sebagai
distributor/mitra usaha PIHAK PERTAMA dalam melakukan distribusi produk-produk PIHAK
PERTAMA.

SELANJUTNYA, PARA PIHAK sepakat dan setuju untuk melaksanakan kerja sama dengan
menandatangani, tunduk dan terikat dalam Perjanjian ini dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagai
berikut:
PASAL 1
LINGKUP KERJA SAMA

1.1 PARA PIHAK sepakat untuk melakukan kerja sama distribusi papan silikat merek ROYALBOARD
(Selanjutnya disebut “Produk ROYALBOARD”) sebagaimana dinyatakan secara detail dalam
Lampiran I Perjanjian ini.

1.2 PIHAK PERTAMA menunjuk PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima penunjukan sebagai
mitra usaha PIHAK PERTAMA (selanjutnya disebut “Mitra Usaha”) untuk melakukan
pembelian/pemasaran/penjualan/pengadaan Produk ROYALBOARD, baik dalam rangka
melakukan distribusi dalam jumlah besar untuk proyek-proyek konstruksi yang membutuhkan
produk bahan bangunan (selanjutnya disebut sebagai “Proyek”) utamanya dalam Provinsi
wilayah Jabodetabek (selanjutnya disebut sebagai “Wilayah”) dengan tunduk pada ketentuan
sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian ini.

1.3 Hubungan antara PARA PIHAK hanya merupakan hubungan antara penjual dan pembeli
Produk ROYALBOARD yang berdiri sendiri. PIHAK KEDUA bukan merupakan dealer,
agen, atau perwakilan dari PIHAK PERTAMA untuk keperluan apa pun dan tidak
memiliki kewenangan untuk berjanji atau membuat kewajiban atau tindakan apapun
untuk dan atas nama PIHAK PERTAMA. PIHAK KEDUA harus bertindak sebagai
perusahaan independen yang membeli untuk pihaknya sendiri dan menjual atas
namanya sendiri, atas tanggungannya sendiri dan atas risikonya sendiri.

1.4 PIHAK KEDUA sebagai Mitra Usaha berjanji akan melaksanakan hal-hal sebagai berikut:
a. PIHAK KEDUA wajib memiliki komitmen penuh dalam hubungan kerja sama antara PARA
PIHAK untuk melakukan pembelian/pemasaran/penjualan/pengadaan Produk
ROYALBOARD dan meningkatkan omzet Produk ROYALBOARD untuk Proyek yang ada di
dalam Wilayah.
b. PIHAK KEDUA akan memasarkan dan menjual Produk ROYALBOARD dengan sebaik-
baiknya dan tidak akan memasarkan/menjual produk palsu dari Produk ROYALBOARD.
c. PIHAK KEDUA bersedia mematuhi dan mentaati semua keputusan/kebijaksanaan
pembelian/pemasaran/penjualan/pengadaan Produk ROYALBOARD yang telah atau akan
ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA.
d. PIHAK KEDUA bersedia membuka diri untuk setiap masukan yang bersifat konstruktif guna
mengantisipasi setiap perubahan pasar.
e. PIHAK KEDUA bersedia menyelesaikan semua kewajiban finansial baik yang sudah maupun
yang belum jatuh tempo dengan sebaik–baiknya, termasuk namun tidak terbatas pada
situasi apabila terjadi pengakhiran hubungan kerja sama dengan PIHAK PERTAMA.

1.5. PUBLISITAS
PIHAK KEDUA setuju bahwa setiap publisitas atau iklan yang akan dirilisnya sehubungan dengan
Produk ROYALBOARD harus sesuai dengan persyaratan perjanjian ini dan harus sesuai dengan
seluruh informasi atau data apapun yang disediakan oleh PIHAK PERTAMA. Salinan semua
publisitas atau iklan tersebut harus diteruskan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA
untuk persetujuan.

1.6. KEWAJIBAN DOKUMENTASI DAN PELAPORAN PENJUALAN


PIHAK KEDUA wajib memberikan laporan secara tertulis dengan lengkap dan jelas kepada PIHAK
PERTAMA setiap enam bulan, yang meliputi:
a. laporan realisasi penjualan yang dilakukan olehnya kepada pembeli berkenaan dengan jenis
produk yang ditentukan dalam Perjanjian ini;
b. prakiraan pasar;
c. tren bisnis pembeli; dan
d. laporan lain yang secara wajar diminta oleh PIHAK PERTAMA untuk tujuan evaluasi oleh
PIHAK PERTAMA.

1.7. PIHAK PERTAMA akan melakukan penilaian atas kinerja PIHAK KEDUA setiap bulannya berdasarkan
parameter yang ditentukan oleh PIHAK PERTAMA. PIHAK PERTAMA menetapkan dasar penilaian
terhadap PIHAK KEDUA termasuk namun tidak terbatas pada faktor-faktor di bawah ini:
- Kemampuan merealisasikan target atau hasil penjualan;
- Ketepatan pembayaran fitur jatuh tempo; dan
- Pencapaian target Proyek (spreading, coverage dan penetrasi) dalam Wilayah.

PASAL 2
PERIODE PERJANJIAN

2.1 Perjanjian ini berlaku efektif sejak tanggal ditandatanganinya Perjanjian ini oleh PARA PIHAK
yaitu pada tanggal 11 September 2023 dalam periode selama 1 (Satu) tahun sampai dengan
tanggal 10 September 2024, dan akan diperpanjang secara otomatis setiap tanggal ulang tahun
Perjanjian.

2.2 Dalam hal salah satu PIHAK bermaksud mengadakan perpanjangan Perjanjian, maka PIHAK yang
bermaksud mengajukan perpanjangan Perjanjian wajib menyampaikan pemberitahuan secara
tertulis kepada PIHAK KEDUA dalam jangka waktu paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum tanggal
berakhirnya Perjanjian. Selanjutnya apabila disepakati untuk perpanjangan Perjanjian di antara
PARA PIHAK, maka akan dinyatakan dalam Adendum perihal perpanjangan atas Perjanjian ini
sebagaimana ketentuan Pasal 17.7 Perjanjian ini.

PASAL 3
PEMESANAN (PURCHASE ORDER)

3.1. PIHAK KEDUA akan mengeluarkan Pesanan atau PO (Purchase Order) yang ditujukan kepada
PIHAK PERTAMA sebagai dasar proses penyediaan barang melalui email dari PIHAK KEDUA
kepada PIHAK PERTAMA. Penerbitan PO (Purchase Order) akan dilakukan secara bertahap
sesuai kebutuhan PIHAK KEDUA.

3.2. PIHAK PERTAMA akan menindaklanjuti email PIHAK KEDUA dengan melakukan input data
pemesanan yang dicantumkan dalam PO (Purchase Order) ke dalam sistem QAD untuk
pemesanan Produk dan penerbitan PO.
3.3. PIHAK PERTAMA akan menyampaikan kepada PIHAK KEDUA terkait status progress PO
(Purchase Order) yang disampaikan dengan email kepada alamat email resmi PIHAK KEDUA
sebagaimana dinyatakan pada Pasal 13 ayat 1 Perjanjian ini.

3.4. Apabila terdapat ketidaksesuaian mengenai syarat dan ketentuan yang tercantum dalam PO
(Purchase Order) dan perjanjian ini, maka syarat dan ketentuan dalam Perjanjian inilah yang
akan berlaku.

PASAL 4
FASILITAS PIHAK KEDUA

4.1. PARA PIHAK akan menyepakati syarat minimum order terkait pengiriman Produk
ROYALBOARD.

4.2. Apabila PIHAK KEDUA membeli Produk ROYALBOARD dari PIHAK PERTAMA, maka PIHAK
KEDUA akan memperoleh diskon (discount) dari nilai tagihan yang tertera di Invoice (Faktur)
PIHAK PERTAMA dari total nilai penjualan yang dihitung dari harga Produk ROYALBOARD yang
tercantum dalam Daftar Harga (Price List) PIHAK PERTAMA (di luar PPN). Dasar perhitungan
discount tersebut adalah Basic Discount PIHAK PERTAMA yang dibayarkan di muka. Nilai
fasilitas discount tersebut dapat berubah dari waktu ke waktu sesuai dengan pemberitahuan
tertulis dari pihak PERTAMA melalui korespondensi email yang terdaftar pada Pasal 13
Perjanjian ini.

4.3. Apabila PIHAK KEDUA membeli Produk ROYALBOARD dari PIHAK PERTAMA, maka PIHAK
KEDUA mendapatkan fasilitas pengiriman Franco Gudang yaitu berupa biaya pengiriman
ditanggung oleh PIHAK PERTAMA dan tanggung jawab atau resiko yang mungkin timbul atas
Produk ROYALBOARD akan beralih kepada PIHAK KEDUA pada saat Produk ROYALBOARD
sampai di gudang PIHAK KEDUA yang ditandai dengan penandatanganan surat jalan oleh
masing-masing petugas PARA PIHAK, sedangkan biaya pembongkaran Produk ROYALBOARD
dari truk ke gudang PIHAK KEDUA menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA.

PASAL 5
PENGIRIMAN KEPADA PIHAK KEDUA

5.1. PIHAK PERTAMA akan mengirimkan Produk ROYALBOARD kepada PIHAK KEDUA sesuai dengan
detail pemesanan pembelian Produk Royalboard oleh PIHAK KEDUA yang dinyatakan dalam PO
(Purchase Order) PIHAK KEDUA yang disampaikan melalui email kepada PIHAK PERTAMA dalam
jangka waktu paling cepat adalah 2x24 jam setelah tanggal pemesanan.

5.2. Setelah dilakukan proses pemuatan Produk ROYALBOARD ke dalam truk, PIHAK PERTAMA akan
terlebih dahulu memotret seluruh Produk ROYALBOARD yang akan dikirimkan kepada PIHAK
KEDUA untuk keperluan dokumentasi internal PIHAK PERTAMA sebagai bukti bahwa Produk
ROYALBOARD yang dikirim dalam kondisi baik/tanpa kerusakan.
5.3. PIHAK KEDUA memeriksa dan memotret seluruh isi dari setiap truk/kontainer pada saat
penerimaan dan pembongkaran Produk ROYALBOARD dari truk pengirim Produk ROYALBOARD.
Dalam hal PIHAK KEDUA menemukan kerusakan produksi/kekurangan/kelebihan atas Produk
ROYALBOARD, maka dalam waktu paling lambat
1 x 24 jam, PIHAK KEDUA harus menyampaikan pemberitahuan tertulis tentang
kerusakan/kekurangan/kelebihan tersebut kepada PIHAK PERTAMA melalui email yang
dilampiri dengan foto terkait dan surat jalan tanda terima Produk ROYALBOARD yang telah
ditandatangani/diketahui/disetujui oleh sopir yang melakukan pengiriman Produk
ROYALBOARD.

5.4. PIHAK KEDUA menjamin bahwa petugasnya atau wakilnya yang ditugaskan dalam melakukan
pemeriksaan dan serah terima Produk ROYALBOARD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5.3
di atas telah memiliki wewenang, kompetensi dan kualifikasi untuk tugas tersebut, dengan
demikian membebaskan PIHAK PERTAMA atas ketidakhati-hatian dan kelalaian pelaksanaan
tugas wakil PIHAK KEDUA dalam memeriksa Produk ROYALBOARD yang diserahkan atau
diterima saat menandatangani Surat Jalan.

5.5. Surat Jalan tersebut harus menjadi bukti yang konklusif mengenai pengiriman, kuantitas dan
kesesuaian Produk ROYALBOARD yang dikirimkan. Surat Jalan sekurang-kurangnya wajib berisi
informasi sebagai berikut :
a. tanggal dan nomor surat jalan
b. spesifikasi dan jumlah Produk ROYALBOARD yang diserah terimakan
c. tanda tangan, nama lengkap dan jabatan petugas PIHAK KEDUA yang menerima Produk
ROYALBOARD.
d. cap perusahaan PIHAK KEDUA.

5.6. Dalam hal terdapat kerusakan/kekurangan Produk, PIHAK KEDUA tidak diperkenankan
memotong langsung nilai klaim atas kerusakan/kekurangan tersebut pada saat pembayaran
tagihan PIHAK PERTAMA, karena klaim tersebut akan diselesaikan secara terpisah oleh PIHAK
PERTAMA.

5.7. Dalam hal PIHAK KEDUA menemukan adanya kerusakan/kekurangan Produk ROYALBOARD
setelah dilakukan pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5.3, maka PIHAK PERTAMA
akan mengirimkan penggantian Produk ROYALBOARD yang rusak/kurang tersebut.

5.8. PIHAK PERTAMA akan bertanggung jawab atas biaya pengangkutan yang terkait dengan setiap
penggantian Produk ROYALBOARD yang rusak/kurang tersebut, kecuali apabila penggantian
Produk ROYALBOARD tersebut merupakan penggantian Produk ROYALBOARD yang
rusak/kurang yang disebabkan oleh tindakan atau kelalaian PIHAK KEDUA baik secara langsung
ataupun tidak langsung atau disebabkan oleh kondisi Force Majeure.

5.9. PIHAK KEDUA setelah melakukan pemeriksaan sebagaimana ketentuan Pasal 5.3, dan terdapat
kelebihan Produk ROYALBOARD wajib menginformasikan jumlah atas kelebihan Produk
ROYALBOARD kepada PIHAK PERTAMA. PIHAK PERTAMA akan mencatat jumlah Produk
ROYALBOARD yang lebih dan penanganan atas kelebihan Produk ROYALBOARD akan ditentukan
berdasarkan kesepakatan antara PARA PIHAK.
5.10. PIHAK PERTAMA setuju untuk melakukan pengiriman Produk ROYALBOARD langsung ke lokasi
Proyek sebagaimana permintaan PIHAK KEDUA dengan pertimbangan dan persetujuan dari
PIHAK PERTAMA terhadap jumlah pemesanan PIHAK KEDUA. Seluruh ketentuan yang dimaksud
dalam Pasal 5.1, 5.2, 5.3, 5.4, 5.5, 5.6, 5.7, 5.8 dan 5.9 berlaku terhadap ketentuan Pasal 5.10
ini.

5.11. Pengiriman yang ditujukan langsung kepada Proyek wajib dinyatakan secara tertulis dalam PO
(Purchase Order), dan Surat Jalan wajib untuk ditandatangani oleh penanggung jawab Proyek
dan perwakilan PIHAK KEDUA di lokasi Proyek. PIHAK PERTAMA berhak untuk meminta surat
penunjukan ataupun surat tugas PIHAK KEDUA kepada perwakilan PIHAK KEDUA.

5.12. Penerimaan Produk ROYALBOARD oleh PIHAK KEDUA dan/atau pihak lain di tempat tujuan
pengiriman sebagaimana permintaan PIHAK KEDUA yang dinyatakan secara tertulis dalam Surat
Jalan, dengan pertimbangan dan persetujuan dari PIHAK PERTAMA, yang merupakan bukti
bahwa PIHAK PERTAMA telah melakukan pengiriman dengan baik untuk kepentingan PIHAK
KEDUA.

Pasal 6
PRODUK RUSAK

6.1. Produk rusak yang disebabkan oleh kesalahan produksi dapat dikembalikan kepada
PIHAK PERTAMA sepanjang Produk ROYALBOARD rusak bukan merupakan kesalahan
penanganan pembongkaran Produk ROYALBOARD dari truk oleh PIHAK KEDUA. Setelah
memperoleh laporan dari PIHAK KEDUA sebagaimana hasil pemeriksaan PIHAK KEDUA
dengan mengacu pada Pasal 5.3 dan adanya hasil analisa oleh PIHAK PERTAMA sesuai
prosedur suara pelanggan yang ditetapkan terkait kerusakan Produk, maka PIHAK
PERTAMA akan mengganti kerusakan Produk ROYALBOARD tersebut.

6.2. PIHAK KEDUA bertanggung jawab penuh dan melepaskan PIHAK PERTAMA dari tanggung jawab
penggantian Produk ROYALBOARD yang rusak karena kelalaian PIHAK KEDUA.

PASAL 7
KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

7.1. PIHAK KEDUA akan memfokuskan pemasaran/penjualan/pengadaan dan peningkatan omzet


Produk ROYALBOARD dalam Wilayah sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 1.2 Perjanjian.

7.2. PIHAK KEDUA wajib menggunakan setiap sistem yang digunakan oleh PIHAK PERTAMA baik itu
terkait pemesanan (order), monitoring, pelaporan penjualan ataupun sistem lain yang saat ini
digunakan maupun potensi pembaruan sistem menjadi sistem online yang akan dikembangkan
di kemudian hari oleh PIHAK PERTAMA untuk pemasaran/penjualan/pengadaan Produk
ROYALBOARD.
7.3. PIHAK KEDUA wajib memiliki gudang yang memadai baik dalam ukuran maupun bentuk, untuk
dapat dikategorikan sebagai tempat penyimpanan persediaan Produk (stockist) guna melayani
kebutuhan usaha atau Proyek PIHAK KEDUA.

7.4. PIHAK KEDUA wajib menyimpan stok Produk ROYALBOARD dengan tata cara yang sudah
disyaratkan oleh PIHAK PERTAMA, agar Produk ROYALBOARD tetap terjaga keamanan,
kebersihan dan kondisi layak untuk dipasarkan/dijual ke Proyek. PIHAK PERTAMA tidak
bertanggung jawab atas kerusakan Produk ROYALBOARD akibat kelalaian penyimpanan oleh
PIHAK KEDUA.

7.5. PIHAK KEDUA wajib memiliki persediaan (stock) Produk ROYALBOARD yang memadai, baik dari
jenis maupun jumlah Produk ROYALBOARD dengan nilai permintaan yang tinggi dari kegiatan
usaha atau Proyek PIHAK KEDUA.

7.6. PIHAK KEDUA wajib memiliki armada pengangkutan berupa truk yang memadai baik dalam
ukuran maupun jumlah untuk pengangkutan Produk ROYALBOARD serta menjamin kelancaran
pengiriman agar memenuhi standar permintaan Produk ROYALBOARD dari kegiatan usaha atau
Proyek dalam Wilayah.

7.7. PIHAK KEDUA wajib menggunakan Daftar Harga (Price List) dari PIHAK PERTAMA untuk
pemasaran/penjualan/pengadaan Produk ROYALBOARD yang ditujukan kepada Proyek dan
tidak diperbolehkan menambah atau mengurangi harga yang tercantum dalam Daftar Harga
(Price List).

7.8. PIHAK KEDUA setuju dan bersedia untuk memberikan data penjualan Produk ROYALBOARD
terkait permintaan Proyek dan melakukan pembaruan data, minimal setiap 1 (satu) bulan sekali
untuk keperluan melakukan business review bersama.

7.9. PIHAK KEDUA setuju dan bersedia mempunyai salesman dengan jumlah yang mencukupi untuk
melayani kebutuhan kegiatan usaha dan Proyek dalam Wilayah.

7.10. PIHAK KEDUA wajib untuk melaksanakan pemasaran/penjualan/pengadaan dan peningkatan


omzet Produk ROYALBOARD dalam Wilayah dengan sebaik-baiknya dan memenuhi target yang
disepakati oleh PARA PIHAK. PIHAK PERTAMA akan melakukan review setiap 3 (tiga) bulan
terhadap kinerja atau pencapaian target PIHAK KEDUA untuk memutuskan kelanjutan kerja
sama berdasarkan Perjanjian ini.

7.11. PIHAK KEDUA wajib melaksanakan kata-kata yang menunjukkan sebuah keharusan
atau kewajiban untuk melaksanakan suatu tindakan, urusan atau sesuatu hal,
mencakup pula kewajiban untuk menjamin hal tersebut untuk dilaksanakan, dan
mematuhi kata-kata yang menempatkan sebuah larangan dan sangsi, mencangkup
kewajiban untuk tidak melaksanakan dan tidak mengijinkan adanya suatu pelanggaran
terhadap larangan dan kewajiban lain yang ditentukan secara tegas di dalam perjanjian
ini.
PASAL 8
PEMBAYARAN

8.1. PIHAK PERTAMA akan memberikan dokumen penagihan kepada PIHAK KEDUA dalam mata
uang Rupiah untuk seluruh Produk ROYALBOARD.

8.2. Dokumen penagihan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 1 Perjanjian ini terdiri dari:
a. Invoice.
b. Kwitansi bermaterai cukup.
c. Faktur Pajak.
d. Asli Surat Jalan dengan spesifikasi produk ROYALBOARD yang diterima, nama dan tanda
tangan serta stempel lengkap.

8.3. Pembayaran kepada PIHAK PERTAMA akan dilakukan dengan transfer bank kepada rekening
bank atas nama PIHAK PERTAMA dalam jangka waktu 30 (Tiga Puluh) hari kalender terhitung
dari tanggal cetak surat jalan PIHAK PERTAMA, kecuali dalam hal tertentu (seperti pemesanan
khusus, dan lain-lain) yang disetujui oleh PARA PIHAK, sebagaimana dicatat di dalam daftar
faktur PIHAK KEDUA yang digunakan untuk pencatatan tersebut, dan untuk itu rekening PIHAK
PERTAMA yang disepakati adalah sebagai berikut :
Nomor Rekening : 800154191000
Atas Nama : DJABESDEPO FORTUNA RAYA
Nama Bank : CIMB NIAGA
Cabang : JAKARTA KEBON SIRIH Commented [AT1]: Untuk jangka waktu pembayaran
menjadi 45 hari

8.4. Dalam hal PIHAK KEDUA terlambat melakukan pembayaran setelah jangka waktu 1 (satu) hari
dari tanggal jatuh tempo pembayaran sebagaimana dimaksud pada Pasal 8.3 Perjanjian, maka
PIHAK PERTAMA berhak untuk menunda pengiriman Produk ROYALBOARD kepada PIHAK
KEDUA sampai dengan PIHAK KEDUA melunasi pembayaran kepada PIHAK PERTAMA.

8.5. Kewajiban perpajakan berikut biaya-biaya yang melekat pada pembelian dan penjualan Produk
ROYALBOARD menjadi tanggung jawab masing-masing PIHAK sesuai ketentuan hukum
perpajakan yang berlaku, termasuk dan tidak terbatas pada pembayaran pajak pembelian dan
penjualan.

8.6. Pengenaan suatu denda tidak mengecualikan pengenaan sanksi lainnya termasuk namun tidak
terbatas pada sanksi administrasi dan lebih dari satu sanksi atau denda dapat dijatuhkan
sekaligus. Pengenaan denda dan/atau sanksi administratif tidak meniadakan hak PERUSAHAAN
untuk juga melakukan Pengakhiran Perjanjian berdasarkan pasal 15 Perjanjian ini.

PASAL 9
ANTI SUAP DAN ANTI KORUPSI

PARA PIHAK menyatakan dan menjamin bahwa PARA PIHAK telah mengetahui, membaca dan
memahami dengan baik seluruh ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan terkait dengan
anti suap dan korupsi yang berlaku di Indonesia, termasuk Kitab Undang – Undang Hukum Pidana,
Undang – Undang Nomor 11 Tahun 1980 tentang Tindak Pidana Suap dan Undang – Undang Nomor 31
Tahun 1999 jo. Undang – Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
serta segala perubahan, penambahan atau ketentuan pelaksananya ("Peraturan mengenai Anti Suap
dan Anti Korupsi") dalam setiap transaksi bisnis dan kegiatan yang dilakukan sehubungan dengan
Perjanjian ini, dan tidak akan melakukan tindakan apapun yang melanggar atau mungkin melanggar
Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti Korupsi. Oleh karena itu, PARA PIHAK dengan ini sepakat
bahwa:

9.1. PARA PIHAK tidak akan, secara langsung maupun tidak langsung, membayar, menawarkan,
menjanjikan atau mengizinkan untuk membayar atau mengalihkan uang atau apapun yang
berharga dengan nilai berapapun, termasuk hadiah, sumbangan politik, pembayaran fasilitasi
ataupun amal, kepada pihak manapun, termasuk pejabat atau karyawan swasta maupun
pemerintah, atau kepada partai politik atau kandidat untuk jabatan politik, dengan tujuan untuk
mempengaruhi pengambilan keputusan yang menguntungkan bisnis masing-masing PIHAK
yang terkait Perjanjian ini dan bertentangan dengan Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti
Korupsi.

9.2. PARA PIHAK akan memenuhi dan memastikan bahwa masing-masing dari pemimpin, pemilik,
pemegang saham, pejabat, direksi, karyawan dan pihak ketiga lain yang ditunjuk oleh PIHAK
PERTAMA maupun PIHAK KEDUA mematuhi, semua Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti
Korupsi yang berlaku dalam setiap transaksi bisnis dan kegiatan yang dilakukan sehubungan
dengan Perjanjian ini.

9.3. PIHAK KEDUA akan senantiasa mengambil semua langkah yang wajar untuk memastikan bahwa
setiap orang dan badan yang dipekerjakan atau terasosiasi dengan PIHAK KEDUA dalam
kaitannya dengan Perjanjian ini tidak akan melanggar Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti
Korupsi.

9.4. PIHAK KEDUA akan segera memberitahukan PIHAK PERTAMA secara tertulis dalam hal pihak
yang diperkerjakan atau terasosiasi dengan PIHAK KEDUA menjadi pejabat pemerintah,
pejabat atau kandidat partai politik.

9.5. Masing-masing PIHAK diwajibkan untuk segera memberitahukan PIHAK lainnya secara tertulis
dalam hal salah satu PIHAK mengetahui ada personel/pekerja atau pihak yang ditunjuk PIHAK
lainnya yang melanggar atau patut diduga melanggar satu atau lebih ketentuan ini, termasuk
ketentuan Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti Korupsi dalam melaksanakan Perjanjian ini.

9.6. PIHAK KEDUA akan membebaskan, melepaskan serta mengganti rugi PIHAK PERTAMA dari
segala macam tuntutan hukum dan/atau ganti rugi yang timbul dan diajukan oleh pihak ketiga
lainnya terkait dengan pelanggaran dan/atau kelalaian PIHAK KEDUA, karyawan PIHAK KEDUA
atas satu atau lebih ketentuan ini dan Peraturan mengenai Anti Suap dan Anti Korupsi. Segala
bentuk pernyataan, tindakan dan janji yang dibuat atau dilakukan oleh PIHAK KEDUA kepada
pihak ketiga lainnya yang melanggar ketentuan Pasal 9 Perjanjian ini atau Peraturan mengenai
Anti Suap dan Anti Korupsi merupakan pernyataan, tindakan dan janji yang dibuat dan menjadi
tanggung jawab PIHAK KEDUA sendiri, serta tidak mewakili PIHAK PERTAMA.

9.7. PIHAK PERTAMA akan membebaskan, melepaskan, serta mengganti rugi PIHAK KEDUA
dari segala macam tuntutan hukum dan/atau ganti rugi yang timbul dan diajukan oleh
pihak ketiga lainnya terkait dengan pelanggaran dan/atau kelalaian PIHAK PERTAMA,
karyawan PIHAK PERTAMA atas satu atau lebih ketentuan ini dan Peraturan mengenai
Anti Suap dan Anti Korupsi. Segala bentuk pernyataan, tindakan dan janji yang dibuat
atau dilakukan oleh PIHAK PERTAMA ataupun karyawan PIHAK PERTAMA kepada pihak
ketiga lainnya yang melanggar ketentuan Pasal 9 Perjanjian ini atau Peraturan
mengenai Anti Suap dan Anti Korupsi merupakan pernyataan, tindakan dan janji yang
dibuat dan menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA sendiri, serta tidak mewakili
PIHAK KEDUA.

PASAL 10
KERAHASIAAN

10.1 Selama berlakunya Perjanjian ini dan pada setiap waktu sesudahnya, kecuali bila disyaratkan
lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku :

a. PARA PIHAK sepakat untuk menjaga kerahasiaan keterangan dan/atau data pendukung
milik salah satu PIHAK lain sebagaimana dinyatakan dalam Perjanjian ini, serta tidak akan
memberikan keterangan apapun mengenai data-data tersebut kepada siapapun selain
dalam rangka pelaksanaan kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini.

b. PARA PIHAK sepakat bahwa PIHAK KEDUA wajib menjaga kerahasiaan seluruh informasi
dan data milik PIHAK PERTAMA, baik yang terkait dengan detil kegiatan usaha PIHAK
PERTAMA yang mencakup namun tidak terbatas pada informasi/data perusahaan milik
PIHAK PERTAMA sebagai berikut:
Informasi berbentuk data lisan/rekaman atau dokumen atau media apapun;
semua informasi/data perusahaan milik PIHAK PERTAMA baik dalam bentuk
hardcopy ataupun softcopy, dari data non digital ataupun data digital/elektronik
(machine readable), yang telah atau selanjutnya ditulis, dibuat atau/disediakan untuk
tujuan apapun yang secara langsung atau tidak langsung berkaitan dengan lingkup
kegiatan usaha PIHAK PERTAMA.
merupakan kekayaan intelektual yang terkandung dalam informasi/data perusahaan
milik PIHAK PERTAMA.

Untuk selanjutnya informasi/data perusahaan milik PIHAK PERTAMA mencakup dan tidak
terbatas pada perlindungan atas seluruh dan setiap informasi/data, rahasia dagang,
rencana aksi korporasi yang akan dilakukan maupun yang sudah dilakukan, informasi
organisasi, informasi strategi usaha, informasi metode kerja, informasi proses produksi
saat ini atau rencana proses produksi untuk masa depan, informasi penelitian yang
dilakukan, database master dan transaksi operasional Perusahaan, data semesta toko,
promo maupun seluruh kerahasiaan dari afiliasi Perusahaan seperti perusahaan induk atau
anak perusahaan, mitra usaha dan pihak yang berkepentingan (stakeholder) dan berikut
proyek-proyek yang dilaksanakan PIHAK PERTAMA, termasuk segala informasi dan
keterangan, baik yang tertulis maupun tidak tertulis dan informasi-informasi lain yang
berkaitan dengan PIHAK PERTAMA (selanjutnya disebut “Informasi Rahasia”).

10.2 PIHAK KEDUA wajib memastikan bahwa PIHAK KEDUA, karyawan dan pihak lain yang ditunjuk
atau terasosiasi dengan PIHAK KEDUA terkait dengan Perjanjian ini pada setiap saat akan
menjaga Informasi Rahasia yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari Perjanjian ini kepada
siapapun atau tidak akan menggunakannya untuk kepentingan pihak manapun, tanpa terlebih
dahulu memperoleh persetujuan tertulis dari perwakilan yang berwenang dari PIHAK PERTAMA
yang memiliki Informasi Rahasia sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, dikecualikan
dari pengungkapan Informasi Rahasia yang dimaksudkan untuk kepentingan investigasi dari
instansi Pemerintah yang berwenang.
10.3 Apabila PIHAK KEDUA, karyawan dan pihak lain yang ditunjuk atau terasosiasi dengan PIHAK
KEDUA terkait dengan Perjanjian ini melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal
10.1 dengan membocorkan, mengungkapkan, membawa keluar Informasi Rahasia dari PIHAK
PERTAMA baik secara langsung maupun tidak langsung kepada pihak ketiga lainnya, maka
PIHAK PERTAMA dapat mengakhiri Perjanjian ini tanpa tuntutan dari PIHAK KEDUA, dan PIHAK
KEDUA wajib bertanggung jawab atas seluruh kerugian yang ditimbulkan. PIHAK PERTAMA
dapat melakukan tuntutan hukum secara perdata ataupun pidana terhadap PIHAK KEDUA yang
melanggar ketentuan Informasi Rahasia.

10.4 PARA PIHAK sepakat bahwa kewajiban untuk menjaga kerahasiaan ini akan tetap berlaku dalam
waktu 3 (tiga) tahun setelah Perjanjian berakhir.

PASAL 11
KEADAAN KAHAR (FORCE MAJEURE)

11.1. Force Majeure merupakan segala keadaan atau peristiwa yang terjadi di luar kekuasaan PARA
PIHAK dan tidak bisa dilakukan antisipasi atas tejadinya peristiwa tersebut. Force Majeure
termasuk namun tidak terbatas pada kejadian-kejadian seperti, bencana alam, gempa bumi,
banjir, kebakaran, wabah penyakit, perang, huru hara, pemberontakan dan perubahan
kebijakan Pemerintah yang menghalangi PARA PIHAK secara langsung untuk melaksanakan
segala kewajibannya sebagaimana yang diatur dalam Perjanjian ini.

11.2. Apabila terjadi Force Majeure terhadap salah satu PIHAK, maka PIHAK yang terkena Force
Majeure tersebut harus memberitahukan secara lisan kepada PIHAK PERTAMA dalam waktu 3 x
24 jam, dan selanjutnya menyampaikan laporan/pemberitahuan secara tertulis kepada PIHAK
lainnya disertai bukti-bukti yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan dari pihak yang
berwenang dan langkah-langkah pemulihan yang akan dilakukan oleh PIHAK yeng terkena Force
Majeure tersebut, dalam waktu selambat-lambatnya 7 x 24 jam.

11.3. Salah satu PIHAK tidak dapat dianggap lalai atau bersalah atas keterlambatan atau kegagalan
yang disebabkan oleh Force Majeure setelah ketentuan dalam Pasal 11.2 di atas terpenuhi.

11.4. Dalam hal PIHAK KEDUA tidak memberitahukan secara tertulis dalam waktu 3 x 24 jam sejak
terjadinya Force Majeure, maka kondisi Force Majeure tersebut dianggap tidak terjadi.

11.5. Kecuali jika Perjanjian ini diakhiri menurut ketentuan Pasal 15 Perjanjian, PARA PIHAK wajib
melanjutkan pelaksanaan Perjanjian ini sesegera mungkin setelah berakhirnya Force Majeure.

11.6. Semua kerugian dan biaya-biaya yang diderita oleh masing-masing PIHAK sebagai akibat
terjadinya Force Majeure merupakan tanggung jawab masing-masing PIHAK.

11.7. PARA PIHAK akan mencari solusi pemulihan keadaan Force Majeure atas dasar itikad baik
dengan mempertimbangkan asas-asas hukum yang berlaku, termasuk kerugian yang timbul
akibat dari keadaan Force Majeure.

11.8. Kesepakatan PARA PIHAK terkait pemulihan pelaksanaan Perjanjian dan kerugian yang terjadi
dikarenakan peristiwa Force Majeure akan dinyatakan secara tertulis dan pernyataan tersebut
menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.
11.9. Masing-masing PIHAK tetap berkewajiban untuk memenuhi kewajibannya masing-masing dan
berhak untuk meminta pemenuhan atas haknya masing-masing atas setiap kewajiban yang
telah dilakukan sebelum terjadinya Force Majeure.

PASAL 12
PERNYATAAN DAN JAMINAN

PIHAK KEDUA dengan ini memberikan pernyataan dan jaminan kepada PIHAK PERTAMA sebagai
berikut:

12.1. PIHAK KEDUA adalah suatu perusahaan yang didirikan dan beroperasi berdasarkan hukum
Negara Republik Indonesia;

12.2. PIHAK KEDUA memiliki seluruh perizinan yang berhubungan dengan pelaksanaan Perjanjian ini
dan akan tetap menjaga seluruh izin tersebut tetap berlaku selama jangka waktu Perjanjian ini;

12.3. PIHAK KEDUA memiliki kewenangan untuk menandatangani dan melaksanakan Perjanjian ini,
sehingga Perjanjian ini adalah sah dan mengikat bagi Para Pihak;

12.4. Selama jangka waktu Perjanjian ini, tidak terdapat tindakan, gugatan, proses hukum yang
sedang berlangsung di hadapan pengadilan atau badan administratif atau majelis arbitrase yang
mengancam, terhadap atau mempengaruhi PIHAK KEDUA, atau yang mungkin mempengaruhi
kemampuan PIHAK KEDUA untuk memenuhi dan melaksanakan kewajiban- kewajibannya
berdasarkan Perjanjian ini. Dalam hal terdapat tindakan, gugatan, ataupun proses hukum
yang tidak dapat dihindarkan oleh PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA menyatakan dan
sepenuhnya menjamin untuk sepenuhnya bertanggung jawab dan membebaskan PIHAK
PERTAMA dari seluruh klaim, gugatan, dan/atau tuntutan dalam bentuk apapun, baik yang ada
sekarang maupun yang akan ada di kemudian hari.

PASAL 13
PEMBERITAHUAN DAN KORESPONDENSI

13.1 Segala surat menyurat dan pemberitahuan yang diperlukan dan diharuskan dalam pelaksanaan
Perjanjian ini, harus disampaikan kepada masing-masing PIHAK yang bersangkutan pada alamat
dan tujuan sebagai berikut :
a. PIHAK PERTAMA :
PT. DJABESDEPO FORTUNA RAYA
Alamat : Wisma Alia Lt. 3, Jl. M. Ridwan Rais No.10-18, RT.14/RW.2, Gambir, Jakpus.
Tlp/Email : cs.royalboard@rbg.co.id
Up. : Siti Maisaroh
b. PIHAK KEDUA :
PT ANUGERAH WIJAYATRISNA
Alamat : Jl Griya Agung Komplek Griya Sentosa No 12, Sunter Agung,
Kec. Tanjung Priok, Jakut.
Tlp/Email : sales@awt.co.id
Up. : Magdalena Beatrice
13.2 Dalam hal terjadi penggantian/perubahan alamat, nomor telepon dan faximile, maka PIHAK
yang melakukan penggantian/perubahan tersebut wajib memberitahukan kepada PIHAK
lainnya secara tertulis dalam waktu tujuh (7) hari kerja sebelum melakukan
penggantian/perubahan tersebut.

13.3 Apabila PIHAK yang melakukan penggantian/perubahan tersebut tidak memberikan


pemberitahuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas, maka korespondensi yang
dilakukan ke alamat yang lama akan dianggap telah dilakukan sesuai dengan Perjanjian
ini dan segala resiko yang timbul atas pelanggaran tersebut menjadi tanggung jawab PIHAK
yang melakukan penggantian/perubahan tersebut.

PASAL 14
TANDA TANGAN ELEKTRONIK

14.1 Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik dan peraturan pelaksanaannya (sebagaimana yang dapat diubah dan digantikan dari
waktu ke waktu) (“UU ITE”), PARA PIHAK mengakui dan menyetujui bahwa Perjanjian ini dan
segala dokumen yang berkaitan dengan Perjanjian ini, termasuk namun tidak terbatas pada
dokumen pendukungnya seperti surat jalan atau Berita Acara Penerimaan Barang, surat retur,
surat pemberitahuan, invoice, kuitansi atau dokumen lainnya yang digunakan sebagai lampiran
dokumen tagihan (dokumen), dapat ditandatangani dengan tanda tangan elektronik (baik
seluruhnya atau sebagian), yang harus dianggap sebagai tanda tangan asli untuk semua tujuan
dan yang memiliki kekuatan hukum yang sama dengan tanda tangan asli (basah).

14.2 Setiap dokumen yang ditandatangani dengan tanda tangan elektronik tersebut sesuai dengan
UU ITE tersebut akan mengikat PARA PIHAK sama halnya jika dokumen tersebut ditandatangani
secara fisik dan masing-masing PIHAK dengan ini menyetujui atas penggunaan setiap pihak
ketiga penyedia jasa tanda tangan elektronik tersertifikasi atau non-tersertifikasi sebagaimana
yang dapat dipilih oleh setiap PIHAK. PARA PIHAK mengakui dan menyetujui bahwa, dalam
setiap proses hukum di antara mereka dalam setiap hal yang sehubungan dengan setiap
dokumen ini, masing-masing PIHAK secara tegas mengesampingkan setiap haknya untuk (i)
mengajukan penyangkalan atau pelepasan tanggung jawab/kewajiban; dan/atau (ii)
membatalkan setiap dokumen, atas alasan penandatanganan dokumen ini oleh suatu PIHAK
dengan tanda tangan elektronik.

PASAL 15
PENGAKHIRAN PERJANJIAN

15.1 PIHAK PERTAMA berhak untuk mengakhiri kerja sama berdasarkan Perjanjian ini apabila:
a. PIHAK KEDUA telah melakukan wanprestasi atas ketentuan dari Perjanjian ini dan
berdampak substansial terhadap kewajiban-kewajiban PIHAK KEDUA sebagaimana diatur
dalam Perjanjian ini;
b. PIHAK KEDUA tidak memenuhi kinerja (kriteria performa) dan pencapaian target yang
disepakati dengan PIHAK PERTAMA untuk review akhir tahun;
c. PIHAK KEDUA tidak lagi melakukan kegiatan usaha sebagaimana dinyatakan dalam
Perjanjian ini atau mengalami kesulitan keuangan yang menjadikan terhentinya kegiatan
operasional PIHAK KEDUA.

15.2 PIHAK PERTAMA akan menyampaikan kepada PIHAK KEDUA peringatan tertulis yang
menjelaskan kondisi sebagaimana dinyatakan dalam Pasal 15.1 serta tindakan yang diperlukan
untuk memperbaiki pelanggaran ataupun kinerja PIHAK KEDUA. Apabila PIHAK KEDUA tidak
memberikan tanggapan atau melakukan perbaikan dalam jangka waktu 14 (empat belas) hari
sejak tanggal diterimanya peringatan tertulis dari PIHAK PERTAMA, maka PIHAK PERTAMA
dapat memilih untuk melakukan pengakhiran Perjanjian ini dengan pemberitahuan tertulis
terlebih dulu kepada PIHAK KEDUA.

15.3 PIHAK KEDUA dapat meminta untuk dilakukannya pengakhiran Perjanjian ini dengan
menyampaikan alasan pengakhiran Perjanjian secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA dalam
jangka waktu selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum tanggal pengakhiran Perjanjian yang
dikehendaki berlaku efektif.

15.4 Selain dari kondisi sebagaimana dinyatakan pada Pasal 15.1, 15.2, 15.3 di atas, Perjanjian ini
juga dapat diakhiri apabila terjadi hal-hal sebagai berikut:
a. Salah satu PIHAK menjadi subjek permohonan pailit, menyatakan atau dinyatakan pailit;
dan
b. salah satu PIHAK mengalami pembubaran, likuidasi atau pengakhiran, perusahaan salah
satu PIHAK;
c. salah satu PIHAK kehilangan hak pemilikan dan penguasaan atas perusahaannya
dikarenakan sebab apapun juga.

15.5 Dalam hal terjadinya pengakhiran Perjanjian, kewajiban-kewajiban yang telah timbul dan
terhutang berdasarkan Perjanjian ini, tetap wajib untuk dipenuhi/diselesaikan oleh masing-
masing PIHAK, termasuk kewajiban pembayaran oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA,
dimana segala kewajiban tersebut harus diselesaikan dalam jangka waktu 6 (enam) bulan
setelah tanggal efektif berakhirnya atau pengakhiran Perjanjian.

15.6 Segera setelah pengakhiran Perjanjian ini PIHAK KEDUA harus dengan segera mengembalikan
kepada PIHAK PERTAMA atau menghancurkan atau menghapus semua bahan pengiklanan dan
promosi milik PIHAK PERTAMA, tanda atau logo yang mengandung nama PIHAK PERTAMA atau
yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA. PIHAK KEDUA harus dengan segera menghentikan
penggunaan nama suatu tanda, alat tulis kantor, pengiklanan, kartu bisnis dari PIHAK PERTAMA
atau literature yang yang mengandung nama PIHAK PERTAMA (apakah diberikan oleh PIHAK
PERTAMA atau tidak) dan setiap nama dagang atau merek dagang dari PIHAK PERTAMA, dan
setelah itu dilarang menyatakan dirinya sendiri sebagai suatu Distributor atau mitra usaha
resmi. Jika PIHAK KEDUA lalai, diketahui melanggar atau menolak untuk mematuhi ketentuan-
ketentuan dari kalimat sebelumnya di atas, maka PIHAK KEDUA harus mengganti biaya kepada
PIHAK PERTAMA untuk semua biaya, biaya hukum dan pengeluaran lainnya yang dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA sehubungan dengan tindakan hukum untuk mensyaratkan kepatuhan
terhadap Pasal 15.6 ini.

15.7. PIHAK KEDUA tidak dapat mengembalikan Produk ROYALBOARD atau persediaan Produk
ROYALBOARD (stock on hand) yang berada di gudang PIHAK KEDUA setelah berakhirnya
Perjanjian ini, ataupun melakukan pertukaran Produk ROYALBOARD dengan tipe atau ukuran
lain yang dimiliki oleh PIHAK PERTAMA.
15.8. PARA PIHAK setuju untuk mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 dan 1267 Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia sehingga untuk mengakhiri Perjanjian ini
tidak diperlukan keputusan hakim atau pengadilan.

PASAL 16
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

16.1 Dalam hal terjadi perselisihan diantara PARA PIHAK, maka PARA PIHAK akan mengusahakan
penyelesaian perselisihan tersebut secara musyawarah untuk mufakat dengan
mempertimbangkan hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan.

16.2 PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut dalam waktu selambat-
lambatnya 30 (tiga puluh) hari, apabila tidak tercapai kata sepakat, maka PARA PIHAK dapat
memilih untuk menyelesaikan perselisihan tersebut melalui upaya Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat, tanpa mengurangi kewenangan PARA PIHAK untuk mengajukan penyelesaian
perselisihan pidana kepada Pengadilan Negeri yang berwenang.

16.3 Segala biaya proses penyelesaian yang keluar sebagai akibat langsung / tidak langsung yang
terkait dengan Pasal ini menjadi beban masing-masing PIHAK, kecuali diputuskan lain oleh
Pengadilan Negeri.

16.4 Selama perselisihan dalam proses penyelesaian, Mitra Usaha wajib tetap melaksanakan
kewajiban-kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini sampai dengan progress terselesaikan atau
pada saat ditetapkan keputusan proses penyelesaian di Pengadilan yang berkekuatan hukum
tetap.

PASAL 17
LAIN-LAIN

17.1 Perjanjian ini, lampiran-lampiran Perjanjian, serta dokumen-dokumen yang menyusul


kemudian terkait dengan Perjanjian ini merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak
terpisahkan dari Perjanjian ini.

17.2 Kecuali diatur secara tegas didalam Perjanjian ini, maka orang yang bukan merupakan pihak
didalam Perjanjian ini tidak berhak untuk menuntut pelaksanaan atau mengambil keuntungan
apapun dari Perjanjian ini.

17.3 Perjanjian ini, termasuk hak, kewajiban atau kepentingan apapun dalam Perjanjian ini tidak
boleh dialihkan oleh salah satu PIHAK tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PIHAK
lainnya.
17.4 Jika suatu ketentuan dalam Perjanjian ini tidak dapat diberlakukan, tidak sah atau batal
kemudian ketentuan tersebut akan dipisahkan, dan bagian lain dari Perjanjian ini akan tetap
berlaku. Jika suatu ketentuan dalam Perjanjian ini dipisahkan, PARA PIHAK akan berunding
dengan itikad baik untuk membuat perubahan yang sesuai terhadap ketentuan tersebut, dalam
rangka menjaga sejauh mungkin maksud komersial dari PARA PIHAK.

17.5 PARA PIHAK mengerti dan setuju bahwa penerimaan oleh satu PIHAK terhadap suatu kegagalan
atau keterlambatan oleh Pihak lainnya dalam melaksanakan kewajibannya dalam Perjanjian ini,
tidak dapat dianggap sebagai pelepasan atas sebagian atau keseluruhan kewajiban tersebut,
sebagaimana tercantum dalam Perjanjian ini.

17.6 PARA PIHAK sepakat bahwa syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini memuat seluruh
perjanjian dan kesepakatan (secara tertulis maupun lisan) di antara PARA PIHAK dan
mengesampingkan segala perjanjian dan kesepakatan secara tertulis maupun lisan sebelumnya
di antara PARA PIHAK dalam kaitannya dengan pelaksanaan Perjanjian ini.

17.7 Hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian ini akan diatur lebih lanjut secara tertulis, baik
dalam bentuk penambahan, pengurangan dan/atau perubahan dalam suatu Adendum atau
Amandemen atau ketentuan atau surat yang disetujui dan ditandatangani oleh PARA PIHAK dan
menjadi satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.

Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK pada tanggal sebagaimana disebutkan pada
awal Perjanjian, dibuat dalam rangkap 2 (dua), bermeterai cukup yang keduanya mempunyai kekuatan
hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,


PT DJABESDEPO FORTUNA RAYA PT ANUGERAH WIJAYATRISNA

Nama : Pepy Alamsjah


Jabatan: Chief Distribution Officer (Branch) Nama : Harjanto Widjaja
Jabatan: Direktur Utama
LAMPIRAN I
RINCIAN PRODUK ROYALBOARD
Berat Per-
Price List
Produk & Ukuran Lembar

Incl PPN Excl PPN Kg


THIN
Metric 3.5 Rp58.830 Rp53.000 15,00
Metric 4.5 Rp75.480 Rp68.000 18,50
I mperial 3.5 Rp61.050 Rp55.000 15,50
I mperial 4.5 Rp77.700 Rp70.000 19,00
THICK
Metric 6.0 Rp118.770 Rp107.000 26,00
Metric 8.0 Rp160.950 Rp145.000 35,68
I mperial 6.0 Rp122.100 Rp110.000 26,50
I mperial 8.0 Rp166.500 Rp150.000 36,00
FASCIA IN HOUSE 2440
FASCI A TEAK S 8X200X2440 Rp39.960 Rp36.000 5,90
FASCI A TEAK S 8X300X2440 Rp59.940 Rp54.000 8,90
FASCI A TEAK SG 8X200X2440 Rp41.070 Rp37.000 5,90
FASCI A TEAK C 8X100X2440 Rp25.530 Rp23.000 2,95
FASCI A TEAK C 8X200X2440 Rp42.180 Rp38.000 5,90
FASCI A TEAK C 8X300X2440 Rp63.270 Rp57.000 8,90
FASCI A TEAK CG 8X200X2440 Rp42.180 Rp38.000 5,78
FASCI A TEAK CG 8X300X2440 Rp63.270 Rp57.000 8,73
FASCI A TEAK B 8X200X2440 Rp42.180 Rp38.000 5,88
FASCI A TEAK B 8X300X2440 Rp63.270 Rp57.000 8,82
FASCI A TEAK BG 8X200X2440 Rp42.180 Rp38.000 5,86
FASCI A TEAK BG 8X300X2440 Rp63.270 Rp57.000 8,81
FASCIA IN HOUSE 3050
FASCI A TEAK S 8X200X3050 Rp53.280 Rp48.000 6,73
FASCI A TEAK S 8X300X3050 Rp81.030 Rp73.000 10,10
FASCI A WALNUT S 8X100X3050 Rp32.190 Rp29.000 3,61
FASCI A WALNUT S 8X200X3050 Rp55.500 Rp50.000 6,93
FASCI A WALNUT S 8X300X3050 Rp83.250 Rp75.000 10,39
FASCIA IN HOUSE 4050
FASCI A TEAK S 8X200X4050 Rp69.930 Rp63.000 9,20
FASCI A TEAK S 8X300X4050 Rp104.340 Rp94.000 13,80
FASCI A WALNUT S 8X200X4050 Rp72.150 Rp65.000 9,60
FASCI A WALNUT S 8X300X4050 Rp108.780 Rp98.000 14,40
FASCIA IMPORT 4000
FASCI A CEDAR S 8X200X4000 Rp78.810 Rp71.000 9,20
CORNICE
CORNI CE TEAK B 8X75X2440 Rp19.980 Rp18.000 2,18
CORNI CE TEAK BG 8X75X2440 Rp19.980 Rp18.000 2,17
CORNI CE TEAK C 8X75X2440 Rp19.980 Rp18.000 2,10
CORNI CE TEAK CG 8X75X2440 Rp19.980 Rp18.000 2,08
SKIRTING
SKI RTI NG TEAK S 8X100X2440 Rp23.310 Rp21.000 2,92
SKI RTI NG TEAK S 8X150X2440 Rp31.080 Rp28.000 4,40
SKI RTI NG TEAK B 8X100X2440 Rp25.530 Rp23.000 2,92
SKI RTI NG TEAK B 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,40
SKI RTI NG TEAK BG 8X100X2440 Rp25.530 Rp23.000 2,92
SKI RTI NG TEAK BG 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,40
SKI RTI NG TEAK C 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,30
SKI RTI NG TEAK CG 8X100X2440 Rp25.530 Rp23.000 2,83
SKI RTI NG TEAK CG 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,31
SIDING
SI DI NG TEAK 2B 8X75X2440 Rp19.980 Rp18.000 2,10
SI DI NG TEAK 2B 8X100X2440 Rp25.530 Rp23.000 2,90
SI DI NG TEAK 2B 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,30
SI DI NG TEAK 2B 8X200X2440 Rp43.290 Rp39.000 5,80
SI DI NG TEAK 2BG 8X150X2440 Rp32.190 Rp29.000 4,40
SI DI NG TEAK 2BG 8X200X2440 Rp43.290 Rp39.000 5,80
SI DI NG WALNUT L 9X230X3660 Rp233.100 Rp210.000 10,20
FLOOR
FLOOR DECK 16X150X3660 Rp354.090 Rp319.000 12,20
FLOOR DECK 25X150X3000 Rp291.930 Rp263.000 20,00
FLOOR BOARD 20X1200X2400 Rp788.100 Rp710.000 86,00
CLAD
CLAD 10 10X1200X2400 Rp227.550 Rp205.000 45,50
CLAD 12 12X1200X2400 Rp283.050 Rp255.000 49,70
DECO
I NSPI RE ARDOR 8X600X1200 Rp699.300 Rp630.000 6,50
I NSPI RE BUBLE 8X600X1200 Rp1.143.300 Rp1.030.000 6,50
I NSPI RE FERTI LE STAR 8X600X1200 Rp604.950 Rp545.000 6,50

Anda mungkin juga menyukai