STORYLINE "TAKUT"

SCENE MESSAGE SLIDE/MUSIC/LIRIK

PENGGALAN 1 Ibu, Kakak, dan Adik *instrumental

sedang mengobrol

Visual Ibu dan Kakak sedang

mengobrol di teras
rumah, kemudian Adik
muncul dan ikut
mengobrol bersama
mereka.

PENGGALAN 2 Ibu dan Kakak kasih Sudah di kepala dua

kejutan ulang tahun untuk Harus mulai dari mana?
Adik

Visual Ibu dan Kakak masuk ke

kamar Adik, Adik yang
sedang belajar lalu
terkejut dan senang. Ibu
dan Kakak memberikan
hadiah untuk Adik dan
Adik langsung
bersalaman dengan
mereka.

PENGGALAN 3 Adik melanjutkan Ambisiku bergejolak

belajarnya dengan fokus Antusias tak karuan
Banyak mimpi, mimpi yang 'kan
Visual Adik belajar
kukejar
menggunakan laptop
diatas meja belajarnya
sambil membolak-balikan
buku belajar

PENGGALAN 4 Adik berangkat ke Lika-liku perjalanan

 Sekolah 'Ku terjebak sendirian

Visual ● Adik turun dari

tangga
● Adik membuka
pintu

PENGGALAN 5 Adik sedang konsultasi Tumbuh dari kebaikan

ke Guru BK Bangkit dari kesalahan
Berusaha pendamkan kenyataan bahwa
Visual Guru BK dan Adik duduk
berhadapan, kemudian
Guru BK memberikan
informasi kepada Adik

Teks/Dialog "Nak, sepertinya nilai

kamu tidak cukup untuk
masuk ke Perguruan
Tinggi"

PENGGALAN 6 Adik berjalan pulang dari Berusaha pendamkan kenyataan bahwa

Sekolah

Visual Adik berjalan pulang

dengan ekspresi yang
kebingungan dan sedikit
putus asa

PENGGALAN 7 Adik berhenti didepan Takut tambah dewasa

gedung salah satu kampus Takut aku kecewa
Takut tak seindah yang kukira
Visual Adik tiba-tiba berhenti
berjalan dan seketika ia
Takut tambah dewasa
memikirkan apakah ia
Takut aku kecewa
dapat masuk ke
Takut tak sekuat yang kukira
Perguruan Tinggi
PENGGALAN 8 Adik menyendiri di Aku tetap bernafas
tempat kesukaannya Meski sering tercekat

Visual Adik melihat ke

sekitarnya dan masih
dengan memikirkan
apakah ia akan berhasil
masuk ke Perguruan
Tinggi

PENGGALAN 9 Adik melihat ke kamera Aku tetap bernafas

Meski aku tak merasa bebas
Visual Dengan tatapan yakin
Adik akan membuktikan
bahwa ia bakal berhasil
masuk ke Perguruan
Tinggi

PENGGALAN 10 Kakak sedang membuat *instrumental*

CV Pertengahan dua lima

Visual Kakak dengan ekspresi

yang kacau dan
kebingungan didepan
laptopnya. Kakak
menggaruk-garuk
kepalanya, kemudian
mengetik dan membolak-
balikan buku.

PENGGALAN 11 Kakak masih stress dan Selanjutnya bagaimana?

tiba-tiba ia flashback. Banyak mimpi yang terkubur
Mengorbankan waktu tidur
Visual Laptop Kakak
'Ku tak tahu apalagi yang 'kan kukejar
ditampilkan dengan isi
CV yang masih belum
 selesai, kemudian Kakak
membuka diary semasa ia
kecil.

PENGGALAN 12 Kakak ketiduran di Takut tambah dewasa

tempat meja belajarnya Takut aku kecewa
Takut tak seindah yang kukira
Visual Dengan kondisi CV yang
belum selesai, tiba-tiba
Kakak tertidur pulas di
meja belajarnya

PENGGALAN 13 Kakak sedang rapi-rapi Takut tambah dewasa

Takut aku kecewa
Visual ● Kakak sedang
Takut tak sekuat yang kukira
merapikan
pakaiannya
Aku tetap bernafas
● Kakak sedang
Meski sering tercekat
memakai jam di
Aku tetap bernafas
tangannya
Meski aku tak merasa bebas
● Kakak sedang
memakai
kacamatanya
● Kakak sedang
menguncir
rambutnya

PENGGALAN 14 Kakak sedang berusaha Maaf jika

mencari kerja di sekitar Belum seturut yang dipinta
rumahnya Maaf jika
Seperti tak tahu arah
Visual Kakak membawa CV nya
sambil berkeliling
mencari kerja

PENGGALAN 15 Kakak kelelahan Aku sudah dewasa

Visual Kakak beristirahat duduk Aku sudah kecewa
di depan supermarket, Memang tak seindah yang kukira
sambil mengipas-ngipas
kertas yang Kakak bawa Aku sudah dewasa
karena Kakak kepanasan, Aku sudah kecewa
kemudian Kakak sedikit Memang tak sekuat yang kukira
putus asa dan kesal
dengan pilihannya dan
melempar kertas ke tanah

PENGGALAN 16 Kakak tiba di rumah Aku tetap bernafas

Meski sering tercekat
Visual Kakak membuka pintu
Aku tetap bernafas
kamarnya dengan
Meski aku tak merasa bebas
ekspresi yang sangat lelah
sambil membuka
kunciran, kemudian
Kakak duduk di atas
kasurnya

PENGGALAN 17 Kakak bermain gitar (Takut tambah dewasa

Takut aku kecewa)
Visual Dengan ekspresi yang
sama dengan sebelumnya,
tetapi Kakak memilih
untuk menyegarkan
pikirannya dengan
bermain gitar

PENGGALAN 18 Keesokan harinya Kakak (Takut tak seindah yang kukira)

bertemu dengan Memang tak seindah yang kukira
interviewer (HRD)

Visual Kakak dan interviewer

saling duduk berhadapan
dan Kakak menjawab
 pertanyaan dari
interviewer tersebut
dengan lancar

PENGGALAN 19 Kakak dan Adik berhasil (Takut tambah dewasa)

meraih tujuannya

Visual ● Kakak dan

interviewer saling
berjabat tangan
● Saat berjalan
pulang dari
Sekolah, Adik
membuka HP-nya
dan ternyata Adik
diterima ke
Perguruan Tinggi

PENGGALAN 20 Ibu tiba-tiba jatuh sakit (Takut aku kecewa

Takut tak sekuat yang kukira)
Visual Saat keluar dari kamar
Memang tak sekuat yang kukira
mandi tiba-tiba Ibu
mengalami sakit jantung

PENGGALAN 21 Kakak dan Adik merasa Engkau tetap bernafas

senang Meski sering tercekat
Engkau tetap bernafas
Visual Kakak dan Adik disorot
Dan langkahmu 'kan terasa bebas
360° sambil bernyanyi
Dan hatimu 'kan terasa bebas
mengikuti lirik

PENGGALAN 22 Kakak dan Adik saling Dan jiwamu 'kan terasa bebas
bangga satu sama lain

Visual Saat menaiki tangga

rumah, Kakak dan Adik
 saling bercerita
keberhasilannya dan
mereka juga sangat
bergembira untuk
menceritakan ini kepada
sang Ibu.

PENGGALAN 23 Kakak dan Adik *instrumental*

memasuki rumah

Visual Saat mereka memasuki

rumah, ternyata sang Ibu
sudah tertutup kain (Ibu
meninggal), perasaan
mereka campur aduk.
Adik langsung
menghampiri Ibu, tetapi
Kakak diam terlebih
dahulu kemudian ikut
menghampiri Ibu dan
Adiknya yang menangis.