Anda di halaman 1dari 2

HECTING

NO. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS H. Hazairin, SKM, M.Kes


TEMPIRAI Nip. 196712171988031003
1. Pengertian Hecting adalah penjahitan luka terbuka.
2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan penjahitan sampai luka tertutup oleh
jahitan untuk menghindari infeksi lanjutan.
3. Kebijakan Surat Keputasan Kepala UPTD Puskesmas Tempirai nomor :
/SK/PKM-TP/I/2020 tentang uraian tugas.
4. Referensi
5. Alat dan Bahan 1. Handscun
2. Duk steril
3. Kasa steril
4. Lidocain steril
5. Supratul
6. Spuit 3cc
7. Betadine
8. Alkohol 70%
9. Benang silk untuk kulit
10. Benang catgut untuk pembuluh darah
11. Bak instrumen steril berisi:
 Pinset cirugis
 Pinset anatomis
 Mosquito (klem arteri kecil)
 Naldvoulder
 Gunting
12. Cairan NaCl
13. Cairan H2O2 hedrogen peroksida
6. Langkah dan Prosedur :
Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat kedekat pasien dan menjelaskan ke
pasien atau keluarga pasien (informed concern)
2. Perawat memakai handscun
3. Dep luka dengan kasa steril, kemudian membersihakan dengan
cairan NaCl. Apabila kotor siram dengan H2O2.
4. Olesi daerah luka dengan betadine
5. Olesi dengan kapas alkohol, lalu suntikan lidocain injeksi 2cc di
sekiltar pinggiran luka tunggu 5 menit
6. Dep lagi luka dengan kasa steril kemudian bila ada pembuluh
darah yang terpotong klem diikat dengan benang catgut
7. Pegang bibir luka dengan pinset cirugis, lalu jika ada kotoran
ambil dengan pinset anatomis
8. Pasang jarum kulit dengan benang di naldvoulder, lalu jahit bibir
luka dengan rapi, setelah luka tertutup olesi luka dengan
betadine, kemudian beri supratul lalu tutup dengan kasa steril dan
verband
9. Bersihkan daerah bekas luka
10. Duk bolong dibuka
11. Konesling pada pasien (anjuran untuk menjaga sterilitas daerah
luka)

7. Diagram Alur -

8. Unit Terkait IGD

9. Dokumen terkait Rekam medis


Lembar persetujua tindakan
10. rekaman
Historis Perubahan
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl.Mulai
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai