KONSELING KLIEN

KESEHATAN LINGKUNGAN
No.
LOGO : /
Dokumen
KAB/KOTA
No. Revisi : 01
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/2

PUSKESMAS
WINDUSARI

Konseling klien kesehatan lingkungan adalah melakukan konseling klien

1. Pengertian yang mempunyai keperluan atau permasalahan yang berhubungan
dengan kesehatan lingkungan.
Sebagai acuan menerapkan langkah-langkah untuk melakukan konseling
2. Tujuan
klien kesehatan lingkungan
Keputusan Kepala Puskesmas No ... tentang Penyelenggaraan
3. Kebijakan
Pelayanan Klinis Puskesmas DISI
Permenkes Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan di Puskesmas
4. Referensi Buku Standar Operasional Klinik Sanitasi untuk Puskesmas, Depkes RI
Direktorat Jenderal Pemberantasan Penyakit Menular Dan Penyehatan
Lingkungan (Ditjen PPM & PL) tahun 2002.
1. Petugas memperkenalkan diri sambil menanyakan permasalahan
yang akan dikonsultasikan klien.
2. Petugas menanyakan data umum pasien meliputi nama, umur, nama
orang tua / KK, pekerjaan, pendidikan, dan alamat lengkap.
3. Petugas melakukan wawancara dan identifikasi terhadap masalah
kesehatan lingkungan yang dikonsultasikan.
5. Prosedur/ 4. Petugas membuat kesimpulan dan memberitahukan hasilnya kepada
Langkah- klien.
langkah 5. Petugas memberikan saran dan konseling terhadap hasil kesimpulan
kepada klien.
6. Jika diperlukan, petugas membuat perjanjian untuk kunjungan rumah
sebagai tindak lanjutnya.
7. Petugas mencatat semua hasil konseling dalam kartu status
kesehatan lingkungan dan buku register klinik kesehatan lingkungan

6. Diagram alir

7. Unit terkait Pelayanan pendaftaran

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Kepala Puskesmas DISI
8. Hal-hal yang
diperhatikan
9. Dokumen terkait

10. Rekaman No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai

Historis diberlakukan
Perubahan
1. Format SOP Disesuaikan dengan
Pedoman
Penyusunan
Dokumen Akreditasi
tahun 2017.

2. Perubahan Kebijakan terbaru

kolom kebijakan adalah SK Nomer ...
tentang
Penyelenggaraan
Pelayanan Klinis

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Kepala Puskesmas DISI
2/2