Anda di halaman 1dari 13

UPAYA MENGHADAPI GLOBALISASI UNTUK MEMPERKOKOH

KEHIDUPAN BANGSA

Makalah dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran


Ilmu Pengetahuan Sosial

Oleh:

1. ..........................................................
2. ..........................................................
3. ..........................................................
4. ..........................................................
5. ..........................................................
6. ..........................................................
7. ..........................................................

Kelas IX-4

UPT SMP NEGERI 1 PANGSID


2023
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-
Nya sehingga penulisan makalah dengan judul Upaya Menghadapi Globalisasi
Untuk Memperkokoh Kehidupan Bangsa, dapat terselesaikan dengan baik dan tepat
waktu.
Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi salah satu tugas mata pelajaran
kelompok IPS dengan sebaik-baiknya. Penulis menyadari makalah ini masih
memerlukan penyempurnaan, terutama pada bagian isi. Apabila masih ada
kekurangan dari segi susunan kalimat dan bahasanya, penulis menerima segala
bentuk kritik dan saran pembaca demi penyempurnaan makalah ini. Apabila terdapat
banyak kesalahan pada makalah ini, penulis memohon maaf.
Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, penulis berharap
semoga makalah ini membantu pembaca untuk menambah wawasan pengetahuan
mengenai Globalisasi.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pangkajene, 19 September 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i


KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................ 1


B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ............................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................... 3


A. Pengertian Globalisasi ..................................................................................... 3
B. Faktor Globalisasi ............................................................................................ 4
C. Dampak Globalisasi ......................................................................................... 7
D. Upaya dan sikap untuk mengantisipasi Globalisasi ........................................ 9

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 11


A. Kesimpulan ..................................................................................................... 11
B. Saran ................................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 12

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Globalisasi adalah proses interaksi dan integrasi antara lapisan masyarakat,


perusahaan, dan negara-negara di seluruh dunia. Sebagai sebuah fenomena yang
kompleks dan multidimensional, globalisasi dianggap sebuah ekspansi kapitalis yang
bertujuan untuk mengintegrasikan ekonomi lokal dan nasional kedalam ekonomi
global yang minim regulasi.
Era globalisasi telah membuat perubahan yang signifikan, semakin
berkembangnya
zaman, maka semakin pesat pula perkembangan manusia yang ingin menuju
era modern dan mengikuti perkembangan zaman. Kalangan yang paling berminat
mengikuti alur globalisasi terutama adalah kalangan remaja. Kehadiran teknologi
yang semuanya serba digital banyak menjebak kaum remaja untuk mengikuti
perubahan era.
Pola pengaruh era globalisasi sering dianggap sebagai simbol dan tanda
kemajuan untuk mendapatkan dukungan dari kalangan usia remaja. Tanpa disadari
banyak pengaruh negatif yang disebabkan akibat globalisasi tersebut, salah satunya
mulai lunturnya rasa nasionalisme dan patriotisme di kalangan remaja misalnya
budaya asing yang telah masuk ke Indonesia lebih banyak diminati tanpa adanya
penyaringan antara kebudayaan yang mempunyai dampak positif dan kebudayaan
yang mempunyai dampak negatif. Contohnya lebih mencintai produk luar negeri dan
menelantarkan budaya sendiri adalah merupakan masalah sosial di kalangan remaja.
Masalah sosial yang menyangkut rasa nasionalisme dan patriotisme
merupakan masalah yang terus-menerus muncul setiap waktu, yang selalu dibahas
dan dikaji untuk dicari jalan keluarnya. Karena disatu sisi remaja merupakan harapan
penerus bangsa, sedangkan disisi lain remaja dianggap sebagai pribadi yang labil,

1
B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada makalah ini dapat dirumuskan, sebagai berikut.


1. Apa yang dimaksud dengan globalisasi?
2. Apa saja faktor penyebab globalisasi?
3. Apa dampak dari globalisasi?
4. Bagaimana upaya dan sikap kita sebaiknya mengantisipasi globalisasi?

C. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini, adalah sebagai berikut.


1. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas yang diberikan guru dalam mata
pelajaran IPS. Selain itu, bagi diri penulis juga diharapkan bisa digunakan untuk
menambah pengetahuan yang lebih bagi pembaca.
2. Menambah ilmu pengetahuan mengenai globalisasi.
3. Untuk membahas Latar belakang atau faktor menyebabkan proses kejadiannya di
masyarakat, upaya untuk mengantisipasi globalisasi dan dampak globalisasi
terhadap dunia pendidikan.
4. Diharapkan masyarakat bisa lebih memahami tentang arti penting globalisasi
sehingga dampak negatif yang berimbas bisa lebih diperkecil. Dan juga
diharapkan agar realisasi kegiatan positif terhadap adanya pendidikan semakin
lebih baik lagi.

2
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Pengertian Globalisasi

Globalisasi merupakan kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu globalization.


Kata globalization berasal dari kata global, yang artinya mendunia, dan imbuhan -
ization yang merujuk kepada suatu proses. Artinya, globalization atau globalisasi
adalah proses yang mendunia. Orang yang pertama kali menggunakan istilah ini
adalah Theodore Levitte (1985). Berdasarkan istilah, Globalisasi adalah suatu proses
baik berupa informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi yang telah mendunia.
Menurut Achmad Suparman, Globalisasi adalah suatu proses menjadikan
sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini tanpa
dibatasi oleh wilayah. Globalisasi belum memiliki definisi yang mapan, kecuali
sekadar definisi kerja (working definition), sehingga bergantung dari sisi mana orang
melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses sosial, atau proses
sejarah, atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia
makin terikat satu sama lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan
ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan budaya
masyarakat.
Di sisi lain, ada yang melihat globalisasi sebagai sebuah proyek yang diusung
oleh negara-negara adikuasa, sehingga bisa saja orang memiliki pandangan negatif
atau curiga terhadapnya. Dari sudut pandang ini, globalisasi tidak lain adalah
kapitalisme dalam bentuk yang paling mutakhir. Negara-negara yang kuat dan kaya
praktis akan mengendalikan ekonomi dunia dan negara-negara kecil makin tidak
berdaya karena tidak mampu bersaing. Sebab, globalisasi cenderung berpengaruh
besar terhadap perekonomian dunia, bahkan berpengaruh terhadap bidang-bidang
lain seperti budaya dan agama.
Jan Aart Scholte melihat bahwa ada beberapa definisi yang dimaksudkan
orang dengan globalisasi:

3
1. Internasionalisasi: Globalisasi diartikan sebagai meningkatnya hubungan
internasional. Dalam hal ini masing-masing negara tetap mempertahankan
identitasnya masing-masing, namun menjadi semakin tergantung satu sama lain.
2. Liberalisasi: Globalisasi juga diartikan dengan semakin diturunkankan batas antar
negara, misalnya hambatan tarif ekspor impor, lalu lintas devisa, maupun migrasi.
3. Universalisasi: Globalisasi juga digambarkan sebagai semakin tersebarnya hal
4. material maupun imaterial ke seluruh dunia. Pengalaman di satu lokalitas dapat
menjadi pengalaman seluruh dunia.
5. Westernisasi: Westernisasi adalah salah satu bentuk dari universalisasi dengan
semakin menyebarnya pikiran dan budaya dari barat sehingga mengglobal.
6. Hubungan transplanetari dan suprateritorialitas: Arti kelima ini berbeda dengan
keempat definisi di atas. Pada empat definisi pertama, masing-masing negara
masih mempertahankan status ontologinya. Pada pengertian yang kelima, dunia
global memiliki status ontologi sendiri, bukan sekadar gabungan negara-negara.

B. Faktor- faktor Globalisasi

Setelah memahami dan membaca pengertian globalisasi, kemudian akan


dibahas perihal faktor-faktor globalisasi. Globalisasi dipengaruhi oleh beberapa
faktor. Berikut Faktor pendorong dan Faktor penghambat Globalisasi.
1. Faktor Pendorong Globalisasi
Faktor Pendorong Globalisasi dibagi menjadi 2, yaitu :
a. Faktor Eksternal
1) Kemajuan dalam bidang pengetahuan dan teknologi
Dalam beberapa dekade belakangan ini terjadi perkembangan pesat dalam hal
berkomunikasi sehingga seseorang akan dengan mudahnya berkomunikasi atau
berhubungan dengan orang lain walaupun dengan jaraknya terbilang cukup jauh.
2) Kemajuan dalam bidang transportasi
Dengan seiringnya perkembangan dalam sistem transportasi dunia ini yang
hal ini yang membuat terjadinya globalisasi yang semakain terasa. Dahulu dari satu
tempat ke tempat yang lainnya membutuhkan waktu yang cukup lama. Hal ini karena
dahulu hanya menggunakan kendaraan yang berupa hewan sebagai alat

4
transportasinya seperti kuda, onta, keledai, dan sebagainya. Namun pada sekarang ini
sudah banyak jenis kendaraan yang cukup cepat dalam perjalanan seperti pesawat
terbang dan kereta api super cepat.
3) Sistem Perekonomian Negara-Negara Yang Terbuka
Dengan dianutnya sistem ekonomi terbuka oleh banyak negara, artinya proses
perdagangan antarnegara menjadi lebih mudah. Hal ini turut menjadi faktor
pendorong globalisasi karena dengan mudah masyarakat dapat melakukan transaksi
jual-beli, tak peduli di manapun negaranya selama negara tersebut menganut sistem
ekonomi terbuka.
4) Merebaknya Kerja Sama Antarnegara
Untuk terciptanya kerja sama dibutuhkan kepercayaan, apabila banyak Negara
telah saling sepakat untuk melakukan kerja sama, artinya masyarakat dunia saling percaya
satu sama lain, dan kepercayaan ini ikut mendorong terciptanya globalisasi.
b. Faktor Internal
1) Ketergantungan sebuah negara terhadap negara lain
Negara yang berkembang sangat membutuhkan barang-barang dan jasa dari
negara negara maju untuk membangun negerinya. Demikian pula negara-negara
maju perlu menjalin hubungan komunikasi dengan negara-negara lain guna
mengekspor produk atau barang-barangnya.
2) Kebebasan pers atau media
Pers merupakan penghubung antara sebuah negara dengan masyarakatnya
ataupun antara negara dengan negara lain.
3) Berkembangnya cara berpikir dan semakin majunya pendidikan masyarakat
Mayarakat yang semakin haus informasi akan menjadikannya semakin
berpikir kritis terhadap berbagai informasi dan perkembangan dunia.
4) Munculnya berbagai lembaga politik
Untuk memudahkan jalannya kelembagaan di bidang politik.
2. Faktor penghambat Globalisasi
Berikut ini terdapat beberapa faktor penghambat terjadinya globalisasi, terdiri atas:
a. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lainnya, sehingga tidak mengetahui
perubahan atau kemajuan diluar masyarakatnya.

5
b. Ikatan adat istiadat dan kebiasaan yang masih kuat.
c. Prasangka buruk terhadap unsur-unsur asing yang masuk.
d. Hambatan yang bersifat ideologis (yang tidak sejalan dengan ideologi negara/
sistem nilai budaya). Adanya nilai-nilai bahwa hidup ini pada hakikatnya buruk
dan tidak mungkin diperbaiki,dll.
e. Daerah yang terlalu terpencil sehingga tidak ada sinyal yang bisa masuk.
f. Masyarakat yang masih terlalu tradisional dan percaya takhayul.

C. Dampak-dampak Globalisasi

Setelah memahami dan membaca pengertian globalisasi, kemudian akan


dibahas perihal dampak globalisasi. Meskipun kerap terdengar dampak negatif
globalisasi, nyatanya globalisasi juga memberi berbagai dampak positif. Berikut
dampak-dampak dari globalisasi.
1. Dampak positif
a. Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
b. Meningkatnya Efektivitas dan Efisiensi.
c. Perekonomian suatu Negara semakin meningkat.
d. Meningkatnya taraf hidup masyarakat.
e. Komunikasi semakin cepat dan mudah.
f. Berkembangnya dunia pariwisata.
g. Perkembangan alat komunikasi dan keterbukaan informasi.
2. Dampak Negatif
a. Westernisasi
Westernisasi adalah suatu proses yang mana masyarakat di negara timur itu
mengadopsi budaya Barat di berbagai bidang. Adapun bidangnya seperti industri,
teknologi, ekonomi, hukum, politik, gaya hidup, cara pakaian, agama, filsafat, gaya
bahasa, alfabet serta nilai-nilai. Contohnya mengikuti gaya berpakaian, perilaku, dan
juga kebiasaan sehari-hari yang kebarat-baratan.
b. Demoralisasi
Menurunnya atau merosotnya akhlak atau moral seseorang. Contohnya
pembunuhan, pencurian, korupsi, dan pergaulan bebas.

6
c. Kesenjangan sosial ekonomi
Perbedaan yang tajam antara satu kelompok dengan kelompok lain dalam
bidang sosial ekonomi kesenjangan sosial ekonomi dapat terjadi karena
pembangunan dan modermisasi tidak dilaksanakan secara merata dan seimbang.
d. Kriminalitas
Kriminalitas yang semakin merajalela adalah dampak lanjutan dari segala
masalah sosial yang muncul di masyarakat. Kriminalitas adalah segala bentuk
tindakan yang melanggar norma hukum seperti pembunuhan, mutilasi, penculikan,
korupsi, penipuan, dan lain-lain.
e. Pencemaran lingkungan
Masuknya perusahaan asing dan pembangunan sebagai proses dari globalisasi
telah membawa perubahan pula dalam lingkungan alam. Berbagai kemudahan telah
kita rasakan sebagai dampak dari globalisasi. Namun demikian proses globalisasi
yang tidak dibarengi dengan analisis masalah dan dampak lingkungan sering
menimbulkan malapetaka yaitu pencemaran lingkungan.
f. Kenakalan remaja
Tawuran merupakan salah satu kenakalan remaja yang banyak ditemukan di
sekitar lingkungan.`
g. Individualisme yang semakin tinggi
Individualisme adalah sikap seseorang yang lebih mementingkan kepentingan
diri sendiri daripada orang lain.

D. Upaya dan sikap kita menghadapi globalisasi

Globalisasi membawa dampak positif dan negatif pada kehidupan


bermasyarakat dan bernegara. Pada setiap aspek yang terpengaruh oleh arus
globalisasi, selalu memunculkan kedua dampak tersebut, baik secara positif maupun
negatif.
Lalu, upaya apa yang harus dilakukan oleh negara juga kita sebagai
masyarakat dalam menghadapi dan menyikapi dampak-dampak globalisasi dengan
baik? Globalisasi membawa masyarakat pada keadaan culture shock atau gegar
budaya, di mana masyarakat dalam keadaan tidak siap atau terkejut dengan

7
kebudayaan baru yang masuk di kehidupan sehari-hari mereka. Akibatnya,
kebiasaan-kebiasaan dan norma-norma lama yang berlaku mulai pudar karena
masuknya budaya asing.
Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan sebagai remaja dalam menghadapi
globalisasi, di antaranya:
1. Mencintai produk dalam negeri
Mencintai produk dalam negeri adalah sikap yang bisa dikembangkan untuk
menghindari gaya hidup ala Barat yang berlebihan.
2. Menyaring budaya asing sesuai dengan panduan nilai, norma, dan keyakinan
agama
Untuk menghadapi globalisasi dan kemajemukan budaya, semua orang harus
bisa menyaring kebudayaan asing sesuai dengan kebudayaan lokal.
3. Memahami nilai-nilai pancasila dengan baik dan menerapkan nilai-nilai itu di
dalam kehidupan kita sehari-hari.
Cinta akan nilai-nilai pancasila akan membantu kita untuk tetap menghormati
budaya Indonesia meski sudah banyak budaya asing yang masuk ke kehidupan
sehari-hari.
4. Harus menjaga sikap nasionalisme dan menjaga adat budaya bangsa Indonesia
agar tidak kehilangan jati diri sebagai bagian dari generasi penerus bangsa.
5. Mengambil sisi positif dari globalisasi dan menghindari sisi negatif globalisasi.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Seiring dengan berkembangnya zaman dari waktu ke waktu, yang kemudian


disebut sebagai era Globalisasi, pengaktualisasian dalam berbagai bidang
dikehidupan berbangsa dan bernegara di seluruh dunia sangat penting. Ini demi
kebaikan dan kemajuan bersama.
Globalisasi tidak bisa dihindari, yang bisa kita lakukan adalah
menyesuaikannya dengan kehidupan yang bermoral dan beragama. Jika kita hanya
bisa menyesuaikan diri dengan era globalisasi tanpa menyaring dengan kebudayaan,
maka hanya akan sia-sia saja dan justru akan mengalami kemunduran. Kemunduran
moral khususnya.

B. Saran

Adapun saran yang dapat kami sampaikan yaitu dalam menghadapi


globalisasi dan kemajemukan budaya,kita harus pandai menyaring kebudayaan asing
yang masuk ke negara kita sehingga kita tidak terkena dampak dari globalisasi dan
dengan adanya sumber daya alam yang berlimpah dan juga kualitas sumber daya
manusia yang kita miliki sudah seharus nya negara kita tidak lagi bergantung pada
pihak asing dan kita pun juga harus melestarikan kebudayaan daerah supaya tidak
mudah di pengaruhi oleh kebudayaan negara lain/globalisasi.

9
DAFTAR PUSTAKA

Juliar Nur, 2020. Pengertian, Penyebab, Dampak Globalisasi.


https://learniseasy.com/pengertian-penyebab-dampak-globalisasi.html# (12
Juni 2020 )

Heri, 2018. Pengertian globalisasi : Penyebab, Teori, Ciri-Ciri dan Dampak


Globalisasi.

https://salamadian.com/pengertian-globalisasi/ ( 19 Februari 2018 )

Iqbal hakim, 2019. Globalisasi: Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya.

https://insanpelajar.com/globalisasi/ ( 30 Desember 2019 )

Iveta Rahmalia, 2020. Pengertian dan Dampak Globalisasi, Ada Dampak Positif dan
Dampak Negatif.

https://bobo.grid.id/read/082383389/pengertian-dan-dampak-globalisasi-ada-
dampak-positif-dan-dampak-negatif ( Kamis, 15 Oktober 2020 )

10

Anda mungkin juga menyukai