KEBERSIHAN LINGKUNGAN DIMULAI DARI DIRI

SENDIRI

Selamat siang Bu Isti dan teman teman, salam sejahtera bagi kita
semua. Patut kita syukuri karena berkat Tuhan Yang Maha Esa, kita
dapat berkumpul di pelajaran kali ini. Izinkan saya memperkenalkan
diri. Nama saya Mikael Anandy Setyoaji Rahardjo kelas 9B nomor
absen 18. Hari ini, saya ingin mempresentasikan tugas saya dalam
rangka membahas sebuah tema yang sangat penting bagi kita semua,
yaitu kebersihan lingkungan.

Mengapa kebersihan lingkungan itu penting?

Kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau

lembaga tertentu, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh
masyarakat. Lingkungan yang bersih dan sehat adalah hak setiap
individu, dan oleh karenanya, kita perlu mengambil langkah-langkah
konkret untuk menjaga dan merawat lingkungan agar tetap lestari
untuk generasi mendatang.

Lingkungan yang terjaga kebersihannya memiliki manfaat yang luas

dan berpengaruh terhadap kehidupan kita. Pertama-tama, lingkungan
yang bersih dapat mengurangi risiko penyakit dan menjaga kesehatan
masyarakat. Kita ambil contoh. Apabila sampah di suatu lingkungan
tidak dikelola dengan baik, maka sampah tersebut menjadi tempat
berkembang biak berbagai penyakit dan vektor penyakit. Misalnya
diare dan demam berdarah.

Selain itu, lingkungan yang kotor juga dapat merusak ekosistem dan
mengancam kelangsungan hidup flora dan fauna di sekitar kita.
Pencemaran udara, air, dan tanah dapat merusak kualitas udara yang
kita hirup, air yang kita konsumsi, serta tanah yang kita gunakan
untuk bercocok tanam. Dalam jangka panjang, pencemaran-
pencemaran tersebut dapat memengaruhi kesehatan kita. Oleh karena
itu, menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya untuk kepentingan
kita saat ini, tetapi juga untuk generasi yang akan datang.
Untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat, kita perlu
mengambil tindakan nyata. Pertama, kita harus memulai dari diri
sendiri dengan tidak membuang sampah sembarangan, memilah
sampah sesuai jenisnya, serta mendaur ulang sampah yang dapat
digunakan kembali. Pemerintah juga memiliki peran penting dalam
menyediakan fasilitas pengelolaan sampah yang memadai, serta
mengimplementasikan regulasi yang ketat terkait lingkungan.

Kedua, kampanye edukasi tentang pentingnya kebersihan lingkungan

juga harus ditingkatkan, baik di sekolah maupun di masyarakat
umum. Contohnya lokakarya dan praktik pengolahan sampah.

Di akhir pidato ini, mari kita berkomitmen untuk menjadi agen

perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dengan tindakan
konkret dan kesadaran kolektif, kita dapat menciptakan lingkungan
yang lebih baik, lebih sehat, dan lebih berkelanjutan.
Demikian yang dapat saya sampaikan, bila ada kata-kata yang salah
mohon dimaafkan, terima kasih Wassalamualaikum Wr Wb, Shalom,
Oom Swasiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan.