Anda di halaman 1dari 114

PT.

MITRA KUALITAS UTAMA

DOKUMEN
LAPORAN AKHIR
Survei Indeks Persepsi Korupsi

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedono Madiun

Tahun 2019

Jl. dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
MADIUN 63116
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami persembahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
karunia-Nya sehingga Laporan Survei Indeks Persepsi Korupsi ini bisa diselesaikan dengan
baik. Laporan Survei Survei Indeks Persepsi Korupsi ini disusun berdasarkan hasil Survei
Indeks Persepsi Korupsi tahun 2019 yang dilakukan di RSUD dr. Soedono Madiun. Laporan ini
dimaksudkan untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap unit pelayanan RSUD
dr. Soedono Madiun.

Laporan akhir ini merupakan atau sebagai alat bukti / bahan evaluasi bagi semua pihak yang
terkait dengan pelaksanaan kegiatan Survei Indeks Persepsi Korupsi yang dilakukan di RSUD
dr. Soedono Madiun. Dari hasil Penilaian indeks persepsi korupsi ini diharapkan RSUD dr.
Soedono dapat semakin meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

Demikian laporan akhir ini kami susun, semoga dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Madiun, 27 Juni 2019

PT. Mitra Kualitas Utama

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 2
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................1

DAFTAR ISI ............................................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................4


1.1 Latar Belakang .........................................................................................4
1.2 Tujuan dan Manfaat .................................................................................5
1.3 Lingkup Kegiatan .....................................................................................6
1.4 Hasil yang Diharapkan .............................................................................6

BAB II PROFIL RSUD dr. SOEDONO Madiun ....................................................................8

BAB III METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN …………… ……………………… 10


3.1 Kajian Teoritis...................................................................................... 10
3.1.1 Teori dan Dasar Hukum Korupsi ...................................................11
3.1.2 Survei dan Pengukuran Indeks Persepsi Korupsi ...........................13
3.2 Metode Penelitian ..................................................................................13
3.2.1 Umum.............................................................................................13
3.2.2 Populasi dan Sampel ......................................................................14
3.2.3 Jenis Data, Teknik Pengumpulan, Pengolahan dan Analisa Data ..17
3.2.4 Variabel dan Indikator....................................................................18
3.2.5 Metode Pengolahan Survei IPK .....................................................21

BAB IV ANALISA DATA HASIL PENELITIAN ...............................................................23


4.1 Gambaran Umum Responden Pasien (Pelanggan).................................25
4.2 Analisa Indeks Persepsi Korupsi lingkup peleyanan pelanggan (pasien) 29
4.3 Indeks Persepsi Korupsi Berdasarkan karakteristik Responden ............31
4.4 Gambaran Umum Responden Rekanan .................................................83
4.5 Indeks Persepsi Korupsi lingkup Pengadaan Barang dan Jasa...............84
4.6 Indeks Persepsi Korupsi berdasarkan karakteristik responden rekanan .90

BAB V PENUTUP ...............................................................................................................108


5.1 Kesimpulan ..........................................................................................108
5.2 Rekomendasi ........................................................................................109
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 3
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Berdasarkan Transparency International (TI) dalam Corruption Perception


Index (2017), Indonesia telah konsisten dalam pemberantasan korupsi, namun
terhambat oleh masih tingginya korupsi di sektor penegakan hukum dan politik.
Tanpa kepastian hukum dan pengurangan penyalahgunaan kewenangan politik,
kepercayaan publik terhadap pemerintah akan turun dan memicu memburuknya
iklim usaha di Indonesia.

Kondisi korupsi yang masih tinggi tersebut menyebabkan Pemerintah


Indonesia melakukan perbaikan-perbaikan dalam tata kelola pelayanan publik dan
ternyata mampu menaikkan skor Indonesiadari 37 menjadi 38 di tahun 2018 dan
menempati urutan 89 dari 180 negara yang diukur. Skor Indonesia tetap, tetapi
turun 6 peringkat dari tahun sebelumnya. Skor CPI berada pada rentang 0-100. 0
berarti negara dipersepsikan sangat korup, sementara skor 100 berarti
dipersepsikan sangat bersih.

Corruption Perception Index (CPI) merupakan indeks komposit yang


mengukur persepsi pelaku usaha dan pakar terhadap korupsi di sektor publik, yaitu
korupsi yang dilakukan oleh pegawai negeri, penyelenggara negara dan politisi.
Sejak diluncurkan pada tahun 1995, CPI telah digunakan oleh banyak negara
sebagai rujukan tentang situasi korupsi dalam negeri dibandingkan dengan negara
lain.
Tabel 1.1 Indeks Persepsi Korupsi negara se-Asia Tenggara

IPK IPK IPK


Peringkat Negara
2018 2017 2016
3 Singapore 85 84 84
31 Brunei Darusalam 63 62 58
61 Malaysia 47 47 49
105 Timor Leste 35 38 35

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 4
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

89 Indonesia 38 37 37

99 Thailand 36 37 35

117 Vietnam 33 35 33

99 Philipina 36 34 35

132 Myanmar 29 30 28

132 Laos 29 29 30
161 Kamboja 20 21 21
Sumber: www.transparancy.org

Berdasarkan data yang disajikan oleh CPI, Indonesia menunjukkan kenaikan


dalam pemberantasan korupsi dari tahun lalu meskipun belum signifikan. Kondisi
korupsi tersebut masih tergolong tinggi sehingga perlu ada perbaikan-perbaikan
dalam tata kelola pelayanan publik.

RSUD dr. Soedono Madiun sebagai rumah sakit pemerintah berupaya


mencegah adanya tindakan korupsi dalam penyelenggaraan kegiatan khususnya
kegiatan layanan kepada masyarakat dan penyediaan barang dan jasa. Pada tahun
2018, RSUD dr. Soedono Madiun telah mengukur Indeks Persepsi Korupsi dari
responden yang mendapatkan pelayanan. Penilaian Indeks Persepsi Korupsi ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan.

Untuk menjaga kepatuhan regulasi, RSUD dr. Soedono Madiun berupaya


terus konsisten mengukur Indeks Persepsi Korupsi setiap tahunnya. Di tahun 2019
ini RSUD dr. Soedono Madiun melakukan penelitian Indeks Persepsi Korupsi.
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
metode survei. Populasi dari penelitian ini adalah masyarakat yang mempunyai
kaitan baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan pelayanan
publik serta rekanan penyedia barang dan jasa.

1.2. Tujuan dan Manfaat


Tujuan dari survei Indeks Persepsi Korupsi ini adalah untuk Memenuhi Zona
Integritas dalam mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah
Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) melalui upaya pencegahan korupsi) dan
untuk mendapatkan informasi tentang persepsi korupsi dari pengguna layanan di

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 5
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
RSUD dr. Soedono madiun sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam
rangka peningkatan kualitas layanan secara berkesinambungan serta mewujudkan
pelaksanaan penyelenggaraan negara yang bebas korupsi. Manfaat survei ini
adalah sebagai bahan pertimbangan dalam menyelenggarakan pelayanan yang
bersih, akuntabel dan transparan.

1.3. Lingkup Kegiatan


Detail lingkup kegiatan survei Indeks Persepsi Korupsi RSUD dr. Soedono
djelaskan sebagai berikut:
Tabel 1.2 Lingkup kegiatan survei
No. LINGKUP PENYUSUNAN
1. Survei Pendahuluan / Pengumpulan data
2. Penyusunan design survei
3. Penyusunan Kuesioner
4. Pembahasan dan finalisasi kuesioner
5. Rekruitmen, Pembekalan Surveior
6. Pengumpulan data / wawancara
7. Pengolahan data
8. Penyusunan draft laporan
9. Revisi dan penyempurnaan laporan

Survei Indeks Persepsi Korupsi (IPK) merupakan bagian dari kajian


menuju zona integritas wilayah bebas dari korupsi dan sebagai referensi
pengambilan kebijakan untuk mencegah korupsi, kolusi dan nepotisme. Survei
yang akan dilaksanakan di RSUD dr. Soedono Madiun ini akan dilaksanakan oleh
PT. Mitra Kualitas Utama.

1.4. Hasil yang Diharapkan


Hasil survei ini nantinya diharapkan memperoleh suatu Indeks yang
menggambarkan Persepsi Korupsi dari masyarakat pengguna layanan dan rekanan
penyedia barang dan jasa RSUD dr. Soedono Madiun.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 6
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

BAB II
PROFIL RSUD dr. SOEDONO MADIUN

1.1. Umum
RSUD dr. Soeono Madiun adalah Rumah Sakit Umum Daerah Pemerintah
kelas B di Provinsi Jawa Timur yang berada di bagian Barat - Selatan dari pusat
Ibukota Provinsi Jawa Timur. Ijin Operasional RSUD dr. Soedono Madiun nomor
P2T / 7 / 03.22 / 02 / VI / 2017 tanggal 5 Juni 2017 dengan masa berlaku 5 (lima)
tahun. RSUD dr. Soedono Madiun ditetapkan sebagai Rumah Sakit Rujukan
Regional dengan keputusan Menteri Kesehatan RI nomor HK.02.2 / Menkes /
391/2014 tentang Pedoman Penetapan Rumah Sakit Rujukan Regional dan
ditetapkan dengan keputusan Gubernur Jawa Timur nomor 188/359 / KPTS /
013/2015 tentang Pelaksanaan Regional Sistem Rujukan Provinsi Jawa Timur
sebagai rumah sakit rujukan RSUD dr. Soedono Madiun selimut wiayah kerja
Badan Perwakilan Wilayah I (Baperwil) di Madiun. Sebagai rumah sakit rujukan
regional RSUD dr. Soedono Madiun memiliki 2 (dua) layanan unggulan yaitu
Haemodialisa dan Unit Stroke.
Sebagai Pelayanan Publik RSUD dr. Soedono Madiun melaksanakan
pelayanan prima di segala bidang, meliputi :
1. Pelayanan cepat, tepat, berkualitas dan transparan
2. Sistem Pelayanan terpadu (Pelayanan medis, penunjang medis dan penunjang
non medis)
3. Adanya Standar Prosedur Operasional yang jelas.
Untuk memenuhi tuntutan masyarakat yang semakin tinggi dan mengikuti
perkembangan dunia kesehatan, peningkatan Status RSUD dr. Soedono Madiun
berubah menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran Universitas
Islam Indonesia Jogjakarta berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor YM.01.06 / III / 7351 / 10 tanggal 2 Desember 2010.
RSUD dr Soedono Madiun terus menerus berbenah untuk meningkatkan Kualitas
Pelayanannya, tahun 2015 RSUD dr. Soedono Madiun mendapatkan sertifikat
Akreditasi Rumah Sakit dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) sebagai

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 7
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
pengakuan bahwa RSUD dr. Soedono telah memenuhi Standar Akreditasi Rumah
Sakit dan dinyatakan Lulus Tingkat Paripurna.
Pada tahun 2017 RSUD dr. Soedono Madiun memperoleh penghargaan Top
8 stand terbaik dalam acara Gelar Pameran dan Simposium Pelayanan Publik
Provinsi Jawa Timur dan Piagam penghargaan dalam penerapan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2017 dengan predikat Kategori
“A” (memuaskan).

2.2. VISI & MISI RSUD dr. Soedono Madiun

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Nomor: 445/447/303/2015, Visi dan Misi


RSUD dr. Soedono adalah sebagai berikut:

VISI

“Menjadi Rumah Sakit Pilihan Utama Seluruh Lapisan Masyarakat dan


Rumah Sakit Pendidikan yang Unggul”

MISI

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan rujukan yang profesional dan bermutu


serta berorientasi pada kepuasan masyarakat

2. Menyelenggarakan Rumah Sakit Pendidikan dan mengembangkan budaya


ilmiah di bidang kedokteran dan perumahsakitan

MOTO

“Kepuasanmu adalah senyumku”

FALSAFAH

“ Kami layani masyarakat secara profesional dan terbaik”

NILAI
1. Komitmen
2. Kebersamaan
3. Keterbukaan
4. Kejujuran
5. Kepedulian

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 8
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
RSUD dr. Soedono Madiun merupakan salah satu satuan kerja di daerah yang
banyak berhubungan dengan layanan kesehatan kepada masyarakat seperti :
1. Instalasi Rawat Jalan (IRJA),
2. Instalasi Rawat Darurat (IRD),
3. Instalasi Rawat Inap (IRNA),
4. Pelayanan Penunjang.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 9
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
BAB III

METODOLOGI PELAKSANAAN

3.1. Kajian Teoritis


3.1.1. Teori dan Dasar Hukum
Korupsi berasal dari kata Corruption yang berarti kerusakan.
Menurut Kamus Istilah Hukum Latin Indonesia Corruption berarti
penyogokan. Korupsi secara harfiah berarti jahat atau busuk. Sedangkan
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia korupsi adalah penyelewengan atau
penggelapan (uang Negara atau perusahaan dsb) untuk keuntungan pribadi
atau orang lain. Korupsi juga dapat diartikan sebagai suatu tindak pidana
yang berhubungan dengan perbuatan penyuapan dan manipulasi serta
perbuatan-perbuatan lain yang merugikan atau dapat merugikan
keuangan atau perekonomian negara, merugikan kesejahteraan dan
kepentingan rakyat.
Banyak para ahli yang mencoba merumuskan korupsi, yang jika
dilihat dari struktrur bahasa dan cara penyampaiannya yang berbeda,
tetapi pada hakekatnya mempunyai makna yang sama. Kartono (1983)
memberi batasan korupsi sebagi tingkah laku individu yang
menggunakan wewenang dan jabatan guna mengeduk keuntungan
pribadi, merugikan kepentingan umum dan negara.

Definisi paling sederhana dari korupsi adalah penyalahgunaan


kekuasaan untuk keuntungan pribadi atau kelompok (World Bank &
IMF). Berdasar pandangan hukum, dikatakan korupsi bila memenuhi
unsur-unsur: perbuatan melawan hukum, penyalahgunaan kewenangan,
kesempatan atau sarana, memperkaya diri sendiri, orang lain atau
korporasi, dan unsur terakhir adalah merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara.

Sedangkan menurut Alatas dalam Korupsi Musuh Bersama (2004)


menyebutkan “corruption is the abuse of trust in the interest of private
gain”. Pengertian menurut Alatas dapat diartikan bahwa korupsi adalah
penyalahgunaan kepercayaan untuk kepentingan atau keuntungan pribadi.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 10
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Dalam bukunya, Danil, E (2011) menyimpulkan bahwa tindakan korupsi
merupakan tindakan yang melanggar norma-norma tugas, kesejahteraan,
dan kerahasiaan serta mengabaikan dampak dari tindakan tersebut karena
menempatkan kepentingan pribadi di atas kepentingan umum.
Independent Commission Against Corruption (ICAC) Hongkong
mengatakan bahwa suatu tindakan dikatakan sebagai tindakan korupsi
jika seseorang atau individu melakukan pelanggaran dengan
menggunakan kekuasaannya untuk memperoleh keuntungan pribadi
dengan mengorbankan kepentingan orang lain.

Dalam Kamus Lengkap Oxford (The Oxford Unabridged


Dictionary) korupsi didefinisikan sebagai penyimpangan atau perusakan
integritas dalam pelaksanaan tugas-tugas publik dengan penyuapan atau
balas jasa. Sedangkan pengertian ringkas yang dipergunakan World Bank,
korupsi adalah penyalahgunaan jabatan publik untuk keuntungan pribadi
(the abuse of public office for private gain).

Definisi lengkap korupsi menurut Asian Development Bank (ADB)


adalah korupsi melibatkan perilaku oleh sebagian pegawai sektor publik
dan swasta, dimana mereka dengan tidak pantas dan melawan hukum
memperkaya diri mereka sendiri dan atau orang-orang yang dekat dengan
mereka, atau membujuk orang lain untuk melakukan hal-hal tersebut,
dengan menyalahgunakan jabatan dimana mereka ditempatkan.
Dengan melihat beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa
korupsi secara implisit adalah menyalahgunakan kewenangan, jabatan
atau amanah secara melawan hukum untuk memperoleh keuntungan atau
manfaat pribadi dan atau kelompok tertentu yang dapat merugikan
kepentingan umum.

Dari beberpa definisi tersebut juga terdapat beberapa unsur yang


melekat pada korupsi. Pertama, tindakan mengambil, menyembunyikan,
menggelapkan harta negara atau masyarakat. Kedua, melawan norma-
norma yang sah dan berlaku. Ketiga, penyalahgunaan kekuasaan atau
wewenang atau amanah yang ada pada dirinya. Keempat, demi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 11
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
kepentingan diri sendiri, keluarga, kerabat, korporasi atau lembaga
instansi tertentu. Kelima, merugikan pihak lain, baik masyarakat maupun
negara.
Menurut perspektif hukum, definisi korupsi secara gamblang telah
dijelaskan dalam 13 buah Pasal dalam UU No. 31 Tahun 1999 jo.UU No.
20 Tahun 2001. Berdasarkan pasal-pasal tersebut, korupsi dirumuskan
kedalam tiga puluh bentuk/jenis tindak pidana korupsi yang dapat
dikelompokkan; kerugian keuangan negara, suap-menyuap, penggelapan
dalam jabatan, pemerasan, perbuatan curang, benturan kepentingan dalam
pengadaan, gratifikasi. Pasal-pasal tersebut menerangkan secara terperinci
mengenai perbuatan yang bisa dikenakan pidana penjara karena korupsi
(KPK, 2006: 19-20).

Dalam UU No. 20 Tahun 2001 terdapat pengertian bahwa korupsi


adalahtindakan melawan hukum dengan maksud memperkaya diri
sendiri, orang lain, atau korporasi yang berakibat merugikan keuangan
negara atau perekonomian negara.

Ada tujuh tindakan kategori korupsi dalam UU tersebut, yaitu:


a. Kerugian keuangan negara
b. Suap menyuap
c. Penggelapan dalam jabatan
d. Pemerasan
e. Perbuatan curang
f. Benturan kepentingan dalam pengadaan
g. Gratifikasi

Berikut ini adalah dasar hukum korupsi di Indonesia:

a. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaran


negara yang bersih dan bebas dari kolusi, korupsi dan nepotisme.
b. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo UU no 20 tahun 2001
tentang Pemberantasan tindak pidana korupsi.
c. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan
informasi publik

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 12
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
d. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan publik.
e. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 52 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan zona
integritas menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan
melayani
f. Peraturan Presiden Republik lndonesia Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Peraturan Presiden Republik lndonesia
Nomor 4 Tahun 2015 Tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan
Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 Tentang
Pengadaan Barang/Jasa
g. Pemerintah Peraturan Presiden Republik lndonesia Nomor 2 Tahun
2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
2015-2019

3.1.2 Survei dan Pengukuran Indeks Persepsi Korupsi

Pelaksanaan survei semula dilakukan pada tanggal 28 November s/d


1 Desember 2019, dengan mengambil tempat di RSUD dr. Soedono
dengan jumlah responden total sebesar 350.

3.2. Metode Penelitian


3.2.1 Umum
Penelitian Indeks Persepsi Korupsi (IPK) ini menggunakan metode
deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan
untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih tanpa
membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel yang lain
yang digunakan dalam penetian tersebut (Sugiyono:2003).

Deskriptif kuantitatif bertujuan menjelaskan fenomena yang ada


dengan menggunakan angka-angka untuk mencandarkan karakteristik
individu atau kelompok yang menjadi unit analisis dalam penelitian
(Syamsudin & Damiyanti: 2011).

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 13
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
3.2.2 Populasi dan Sampel
3.2.2.1 Populasi dan Jumlah Sampel
Survei Indeks Persepsi Korupsi dilaksanakan di bulan Mei
2019 di lingkungan RSUD dr. Soedono Madiun dengan pelanggan
(pasien) dan rekanan (penyedia barang dan jasa) sebagai populasi
eksternal yang berkaitan langsung dengan mekanisme pembayaran
dan penagihan di RSUD dr. Soedono Madiun. Populasi pelanggan
meliputi:
1. Rawat Inap
2. Rawat Jalan/Poli
3. Instalasi Gawat Darurat
4. Unit Penunjang (laboratorium dan radiologi)

Populasi rekanan penyedia barang dan jasa meliputi:


1. Supplier obat dan alat kesehatan
2. Jasa Konsultasi/vendor
3. Supplier non obat/alat kesehatan
4. Jasa Kontraktor
5. Jasa Outsourcing

Penentuan jumlah sampel yang akan diambil dalam survei ini


merujuk pada tabel jumlah populasi dan sampel berdasarkan Tabel
Krejcie dan Morgan sesuai referensi Permenpan No. 14 Tahun 2017
(Tabel 3.2). Total jumlah pasien RSUD dr. Soedono Madiun tahun
2018 sebanyak 392.057 pasien. Sesuai Tabel Krejcie dan Morgan, maka
total sampel yang diambil untuk Survei Indeks Persepsi Korupsi minimal
sebanyak 384 responden (Tabel 3.1).

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 14
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Tabel 3.1 Tabel Krejcie dan Morgan

Tabel 3.2 Jumlah sampel responden RSUD dr. Soedono 2019


Instalasi Pasien/tahun Sampel
Rawat Inap 20752 21
Rawat Jalan 202695 205
Rawat Darurat 45708 46
Laboratorium 82395 84
Radiologi 27250 28
Total 392057 384

Adapun rencana sebaran untuk rawat inap sesuai hasil perhitungan dapat
dilihat sebagai berikut (Tabel 3.3):
Tabel 3.3 Rencana sebaran responden unit rawat inap
Nama Ruang Rawat Inap Jumlah responden
Wijaya Kusuma 5
High Care Wijaya Kusuma 1
Merpati 7
Melati 2
Unit Stroke 2
ICU/ICCU 2
Mawar 2
TOTAL 21

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 15
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Sementara untuk di Rawat Jalan, pengambilan data responden


disebar baik di lokasi poliklinik, maupun pada pasien-pasien yang
juga menjalani layanan penunjang seperti Laboratorium,
Apotek/Farmasi, dan Radiologi. Titik pengambilan sampel
direncanakan sebagai berikut:
Tabel 3.4 Rencana sebaran responden unit rawat jalan
Lokasi Layanan Jumlah responden
Poli Interne/Penyakit Dalam 47
Poli Jantung 26
Poli Rehab Medik 5
Poli Bedah Ortopedi 15
Poli Bedah Syaraf 4
Poli Mata 13
Poli Bedah Umum 9
Poli Bedah Urologi 11
Poli THT 2
Poli Gigi dan Mulut 5
Poli Kulit dan Kelamin 4
Poli Paliatif Nyeri 23
Poli Paliatif Jiwa 14
Poli Kebidanan/Kandungan 4
Poli Saraf 6
VCT 5
Poli Lain-lain (PTRM, TB MDR,
Paru, Gizi, General Check Up, 12
Anak, dan Asih)
Total 205

Adapun total sampel responden untuk penyedia barang dan


jasa (rekanan) adalah sebagai berikut berdasarkan data dari Bagian
Pengadaan Barang dan Jasa adalah sebanyak 208 rekanan. Kondisi
yang ada sekarang adalah penyedia barang dan jasa tersebar di
beberapa kota, sehingga untuk penentuan jumlah sampel berdasarkan
ketersediaan nomor telepon/email penyedia barang dan jasa.
Berdasarkan data terdapat 102 rekanan yang memiliki telepon/email.
Sehingga, jumlah sampel yang diambil minimal 86 rekanan. Tidak
ada rencana minimum sebaran responden berdasarkan kriteria seperti
pada Tabel 3.4, karena data rekanan tidak spesifik mengelompokkan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 16
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
kategori rekanan. Sehingga responden akan diambil secara acak
tanpa memperhatikan kategori rekanan. Namun, data responden di
kuisioner rekanan akan dikelompokkan sebagai:
1. Supplier obat/alat kesehatan
2. Supplier non obat/alat kesehatan
3. Jasa kontraktor
4. Jasa Outsourcing
5. Jasa konsultan/vendor

3.2.2.2 Teknik Pengambilan Sampel


Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental
sampling. Accidental sampling adalah teknik penentuan sampel
berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan
bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila
dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber
data (Sugiyono, 2001).
Menurut Margono (2004) menyatakan bahwa dalam teknik ini
pengambilan sampel tidak ditetapkan lebih dahulu. Peneliti langsung
mengumpulkan data dari unit sampling yang ditemui di lokasi yang
menjadi titik pengambilan sampel. Disamping itu penentuan sampel
dalam survei ini menggunakan teknik purposive sampling. Purposive
sampling atau teknik pengambilan sampel di mana sampel dipilih
berdasarkan pertimbangan - pertimbangan tertentu berdasarkan
tujuan penelitian (Singarimbun & Effendi, 1991).

3.2.3 Jenis Data, Teknik Pengumpulan Pengolahan dan Analisa Data


3.2.3.1 Jenis Data
Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data primer yang
dikumpulkan melalui instrumen kuesioner dengan wawancara
tatap muka.
3.2.3.2 Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan pada rentang waktu bulan
November s/d Desember 2019. Data dikumpulkan oleh surveior
yang yang dibekali dengan pelatihan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 17
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Kerja Surveyor akan diawasi oleh tim quality control (QC). QC akan
mengecek kerja Surveior saat mewawancarai responden, meneliti kuesioner,
serta akan me-recall atau mengubungi ulang beberapa responden yang
jawabannya tidak lengkap, sekaligus memastikan apakah responden benar-
benar diwawancarai Surveior.

3.2.4 Variabel dan indikator

Sebelum tim melakukan survei lapangan, dilakukan beberapa tahapan


agar instrument yang dipergunakan dapat diaplikasikan sesuai realitas
lapangan. Adapun alur penyusunan tools untuk survei persepsi korupsi ini
dapat digambarkan dalam bagan di bawah ini:

Maka dari itu, ditetapkanlah variabel yang digunakan dalam survei


indeks persepsi korupsi, sebagai berikut:

Tabel 3.5 Ruang lingkup survei IPK Responden Pasien (Masyarakat)


No. Variabel Indikator Pertanyaaan
Pegawai dan tenaga medis
Ada / tidaknya praktik
RS bersedia memberikan
suap untuk
perlakukan khusus di luar
memperlancar /
1 Suap menyuap prosedur dengan
mendapat pelayanan
kesepakatan imbalan tertentu
ekstra
di luar tarif yang telah
(praktik suap)
ditetapkan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 18
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
No. Variabel Indikator Pertanyaaan
Ada / tidaknya praktik Terdapat praktik percaloan
pencaloan di RS pada saat proses
(Praktik pencaloan) pelayanan.
Ada/ tidaknya Tarif pelayanan yang
penggelapan biaya ditagihkan tidak sesuai
melalui mark up biaya dengan ketentuan dan
(Penggelapan Biaya) informasi yang berlaku.
Ada / tidaknya bukti Tanda bukti pembayaran
pembayaran yang tidak diserahkan oleh
Penggelapan
2 diserahkan oleh petugas petugas.
dalam jabatan
(Transparansi Biaya)
Adanya hubungan personal
Ada / tidaknya praktik dengan pejabat RS tertentu
kolusi dalam pelayanan berpengaruh terhadap
(Praktik Kolusi) kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Ada / tidaknya upaya Terdapat upaya penundaan
tuntutan / pungutan liar atau penolakan oleh petugas
untuk memperlancar apabila tidak diberikan
atau mendapatkan imbalan tertentu diluar tarif
pelayanan yang telah ditetapkan.
(Pungutan Liar)
3 Pemerasan
Ada / tidaknya Pegawai dan Tenaga Medis
perbedaan perlakuan RS memberikan perlakuan
terhadap golongan berbeda terhadap
tertentu kelompok/golongan tertentu
(Penyalahgunaan dalam memberikan
Jabatan) pelayanan.
Ada / tidaknya Tanda bukti pembayaran
penggelapan biaya mencantumkan biaya yang
melalui pembebanan berbeda dengan jumlah dan
Perbuatan tindakan, peralatan, obat jenis tindakan, alat maupun
4
curang yang tidak benar-benar obat-obatan yang diterima
digunakan atau saat pelayanan.
dilakukan
(Biaya Tambahan)
Pegawai dan Tenaga Medis
Ada / tidaknya praktik
Hadiah / RS tidak menolak pemberian
5 gratifikasi
Gratifikasi hadiah/barang setelah
(Hadiah)
memberikan pelayanan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 19
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Tabel 3.6 Ruang lingkup survei IPK responden penyedia barang dan jasa
(rekanan)
No. Variabel Indikator Pertanyaaan
Korupsi yang Tim Pengadaan barang dan jasa
menyangkut tidak
penggelapan Ada/tidaknya menyampaikan/menginformasika
dalam jabatan kejelasan informasi n mekanisme pengadaan barang
1
(transparansi dan jasa secara transparan baik
informasi) melalui SPSE (Sistem Pengadaan
Secara Elektronik) atau secara
manual.
Korupsi yang Terdapat potensi KKN* dalam
menyangkut mekanisme pengadaan barang
penggelapan dan jasa
dalam jabatan Ada/tidaknya potensi
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo
KKN UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri,
orang lain, atau korporasi yang berakibat
merugikan keuangan negara atau perekonomian
Negara
Korupsi yang Ada/tidaknya
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
menyangkut ketidaksesuaian
tidak melakukan pengadaan
3 perbuatan mekanisme terhadap
barang jasa sesuai dengan
curang peraturan yang
peraturan yang berlaku.
berlaku.
Korupsi yang
Ada/tidaknya praktik Terdapat praktik pencaloan atau
4 menyangkut
pencaloan perantara yang tidak resmi.
supa menyuap
Korupsi yang Tim pengadaan barang dan jasa
menyangkut memenangkan perusahaan/
Ada/tidaknya praktik
benturan penyedia barang dan jasa yang
pengadaan karena
5 kepentingan dimiliki sendiri atau relasi atau
benturan
dalam kerabatnya meskipun
kepentingan
pengadaan penawarannya bukan yang
barang dan jasa terbaik.
Korupsi yang Tim Pengadaan Barang dan Jasa
menyangkut Ada/tidaknya praktik
tidak menolak pemberian
6
gratifikasi gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai
ucapan terima kasih.
Korupsi yang Tim Pengadaan Barang dan Jasa
menyangkut meminta imbalan dalam proses
Ada/tidaknya praktik
7 pemerasan pengadaan (misal dalam bentuk
pungutan liar
pungutan liar /tips /fasilitas
/hadiah /pengembalian dana dll.)
Korupsi yang Tim Pengadaan Barang dan Jasa
menyangkut Ada/tidaknya praktik atau pengguna barang dan jasa
8
pemerasan meminta imbalan mempersulit kerja sama dengan
indikasi dugaan meminta

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 20
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
imbalan.
Korupsi yang Tim Pengadaan Barang dan Jasa
menyangkut atau Pengguna barang dan Jasa
Ada/tidaknya praktik
penggelapan sengaja membiarkan/meminta
9 pemalsuan laporan
dalam jabatan memalsukan laporan keuangan
keuangan
yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
Korupsi yang Pengguna barang dan Jasa
menyangkut Ada/tidaknya praktik sengaja membiarkan barang dan
10 perbuatan pengadaan yang jasa yang disediakan di bawah
curang tidak sesuai standar standar yang ditetapkan saat
pengadaan.
Korupsi yang Tim Pengadaan dan Pengguna
menyangkut Barang dan Jasa sengaja
Ada/tidaknya praktik
kerugian negara membiarkan/meminta
11 pemalsuan laporan
memalsukan laporan
pertanggungjawaban
pertanggungjawaban yang tidak
sesuai dengan sebenarnya.

3.2.5 Metode Pengolahan Survei Indeks Persepsi Korupsi


Analisis data untuk menentukan indeks korupsi menggunakan teknik
statistik deskriptif. Data persepsi diukur dengan menggunakan skala
penilaian antara 1 – 4 dan khusus untuk kesan menyeluruh dinilai dengan
skala 1 – 10. Dimana nilai 1 merupakan skor persepsi paling rendah dan
nilai 4 atau 10 merupakan skor persepsi paling tinggi dan mencerminkan
kualitas birokrasi yang bersih dan baik dalam melayani.

Data persepsi korupsi disajikan dalam bentuk skoring / angka absolut


agar diketahui peningkatan / penurunan indeks persepsi korupsi masyarakat
atas pelayanan yang diberikan di setiap tahunnya. Teknik analisis
perhitungan Indeks Persepsi Korupsi pada kuesioner dilakukan dengan cara
sebagai berikut :

3.2.5.1 Pertama, menentukan bobot total dari masing-masing indikator yang


digunakan dalam penelitian ini. Kedua, mencari bobot rata-rata
setiap indikator.

3.2.5.2 Skala indeks tiap unsur berkisar antara 1 – 4 yang kemudian


dikonversikan ke angka 1 – 10.

3.2.5.3 Skala indeks persepsi korupsi antara 1 – 10 yang artinya mendekati

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 21
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
nilai 10 maka persepsi korupsi makin baik semakin BERSIH DARI
KORUPSI.

Hasil akhir akan memunculkan Indeks persepsi korupsi dan Survei


Indeks Persepsi Korupsi dengan mengacu kepada Tebel Nilai Persepsi
berikut :
Tabel 3.7 Nilai Indeks Persepsi Korupsi
T
Nilai a Interval
Nilai Nilai Interval Mutu Kinerja Unit
Persepsi b IPK Konversi IPK Pelayanan Pelayanan
Tidak bersih
1 e1,00 -1,75 2,5 – 4,375 D
dari Korupsi
l Kurang bersih
2 1,76 – 2,50 4,376 – 6,25 C
dari korupsi
3
3
2,51 – 3,25 6,251 – 8,125 B
Cukup bersih
. dari korupsi
7 – 4,00 Bersih dari
4 3,26 8,126 – 10,00 A
korupsi
.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 22
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
BAB IV
ANALISA DATA HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Reponden Pasien (Pelanggan)


4.1.1. Kategori Pasien
Dari data yang terkumpul selama survei, diperoleh data bahwa
berdasarkan kategori pelayanan (Gambar 4.1), responden paling banyak
berasal dari pasien pengguna layanan BPJS dengan jumlah 58 %,
selanjutnya untuk pengguna layanan secara umum dengan jumlah 37%,
asuransi dengan jumlah 3%, dan lain-lain dengan jumlah 2%.

Gambar 4.1 Pesebaran responden berdasarkan kategori pasien

4.1.2. Unit Pelayanan


Dari data yang terkumpul selama survei, diperoleh data bahwa
berdasarkan unit pelayanan (Gambar 4.2), responden paling banyak berasal
dari pasien rawat jalan/poli sebanyak 56%, laboratorium sebanyak 22%,
gawat darurat 9%, Radiologi 7%, dan rawat inap sebanyak 6%.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 23
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.2 Pesebaran responden berdasarkan responden unit layanan

4.1.3. Tingkat pendidikan responden


Dari hasil survei yang telah dilakukan memperoleh gambaran bahwa
dari latar belakang pendidikan, pasien yang berobat di RSUD dr. Soedono
mayoritas memiliki latar pendidikan menengah ke bawah yaitu pendidikan
Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan 40 %, SD kebawah 25%, dan
SMP dengan 21%.

Gambar 4.3 Pesebaran responden berdasarkan tingkat pendidikan


responden

4.1.4. Pekerjaan responden


Dari sisi jenis pekerjaan responden, menunjukkan bahwa sebesar 23%
responden pengguna layanan RSUD dr. Soedono Madiun mememiliki
pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, 20% dari pegawai swasta, 12% dari

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 24
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
karyawan/buruh dan wiraswasta.

Gambar 4.4 Pesebaran responden berdasarkan pekerjaan

4.1.5. Kelompok usia responden


Sementara itu jika melihat responden pengguna layanan di RSUD
dr. Soedono Madiun berdasarkan kelompok usia, menunjukkan bahwa
mayoritas pengguna layanan berada dalam kelompok usia produktif yaitu
pada usia antara 25-54 tahun sebanyak 63%, di atas 55 tahun sebanyak
30%, 17-24 tahun sebanyak 5%, dan di bawah 17 tahun sebanyak 2%.

Gambar 4.5 Kelompok usia responden

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 25
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.1.6. Jenis Kelamin
Dari hasil survei, sebanyak 51% responden berjenis kelamin laki-laki, dan
49% responden berjenis kelamin perempuan.

Gambar 4.6 Jenis kelamin

4.2. Analisis Indeks Persepsi Korupsi lingkup Pelayanan Pelanggan/Pasien


Hasil survei Indeks Persepsi Korupsi di RSUD dr. Soedono Madiun dengan
pelanggan atau pasien sebagai responden dijelaskan sebagai berikut (Tabel 4.1 dan
Gambar 4.5):
Tabel 4.1 IPK dengan lingkup pelayanan pelanggan/pasien
Nilai
Nilai
No. Unsur Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,945 9,863 korupsi
Suap prosedur dengan kesepakatan
Menyuap imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,940 9,850 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pemerasan pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,951 9,876 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
Penggelapan memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 dalam 3,932 9,831 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
jabatan
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 26
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Unsur Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,805 9,512 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,940 9,850 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,948 9,870 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
Perbuatan berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,909 9,772 korupsi
curang maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 Gratifikasi hadiah/barang setelah 3,810 9,525 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.

Bersih
NILAI IPK 3,909 9,772 dari
korupsi

Gambar 4.7 IPK RSUD dr. Soedono berdasarkan unit layanan pelanggan/pasien

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 27
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Sebagaimana yang disajikan pada Tabel 4.1 dan Gambar 4.6 diperoleh nilai
rata-rata interval Indeks Persepsi Korupsi RSUD dr. Soedono sebesar 3,909 dan
nilai rata-rata IPK sebesar 9,772 dengan kriteria Bebas dari Korupsi.
Dari 7 unsur persepsi korupsi, unsur “pemerasan” dengan indikator
“pungutan liar” mendapat persepsi tertinggi sebesar 9,876 yang dapat dikatakan
hampir tidak ada/nihil adanya perbedaan pelayanan dikarenakan ada biaya
tambahan di luar. Sementara unsur “penggelapan jabatan” dengan indikator kolusi”
mendapat persepsi terendah sebesar 9,512, dan “gratifikasi” sebesar 9,525. Kedua
unsur terendah tersebut masih dalam kategori bebas dari korupsi.
Jika dibandingkan dengan Indeks Persepsi Korupsi tahun 2018 dengan
responden masyarakat sebagai pengguna fasilitas di RSUD dr. Soedono Madiun,
terdapat peningkatan sebagai berikut:
Tabel 4.2 Tren Indeks Persepsi Korupsi RSUD dr. Soedono Madiun
Nilai Mutu Kinerja Unit
Tahun IPK
konversi IPK Layanan Layanan
2018 3,712 9,280 A bebas dari korupsi
2019 3,909 9,772 A bebas dari korupsi

Suap Menyuap
a. Praktik suap
Dari pertanyaan terkait kesediaan pegawai dan tenaga medis RS
memberikan perlakukan khusus di luar prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu, sebanyak 370 responden menyatakan tidak setuju adanya
praktik suap, 7 responden menyatakan kurang setuju, dan 7 responden
menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.3.
Tabel 4.3 Indikator praktik suap
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 7 1,82%
3 Kurang setuju 7 1,82%
4 Tidak setuju 370 96,35%

b. Praktik pencaloan
Dari hasil survei terkait adanya praktik percaloan di RSUD dr. Soedono
dalam proses pelayanan, sebanyak 369 responden berpendapat tidak setuju

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 28
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
adanya praktik pencaloan, 8 responden menyatakan kurang setuju, dan 8
responden menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.4.
Tabel 4.4 Indikator praktik pencaloan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 8 2,08%
3 Kurang setuju 7 1,82%
4 Tidak setuju 369 96,09%

Pemerasan
a. Pungutan liar
Dari hasil survei terkait adanya pungutan liar ke masyarakat, sebanyak 372
responden menyatakan tidak setuju pernah mendapati pungutan liar, 5
responden menyatakan kurang setuju, dan 7 orang menyatakan setuju
seperti yang ditunjukkan Tabel 4.5.
Tabel 4.5 Persentase indikator pungutan liar
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 7 1,30%
3 Kurang setuju 5 1,82%
4 Tidak setuju 372 96,88%

Penggelapan dalam jabatan


a. Penyalahgunaan jabatan
Dari hasil survei terkait adanya penyalahgunaan jabatan, sebanyak 369
responden berpendapat tidak ada penyalahgunaan yang digunakan untuk
pemerasan, 4 responden menyatakan kurang setuju, dan 11 responden
menyatakan setuju sesuai yang ditunjukkan Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Persentase indikator penyalahgunaan jabatan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 11 2,86%
3 Kurang setuju 4 1,04%
4 Tidak setuju 369 96,09%

b. Praktik kolusi
Dari hasil survei terkait praktik kolusi, sebanyak 338 responden
menyatakan tidak setuju adanya praktik kolusi, 20 orang menyatakan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 29
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
kurang setuju, 23 orang menyatakan setuju, dan 3 orang menyatakan
setuju adanya praktik kolusi seperti yang ditunjukkan Tabel 4.7.
Tabel 4.7 Persentase indikator praktik kolusi
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 3 0,78%
2 Setuju 23 5,99%
3 Kurang setuju 20 5,21%
4 Tidak setuju 338 88,02%

c. Transparansi biaya
Dari hasil survei terkait transparansi biaya, sebanyak 371 orang tidak
setuju, 3 orang berpendapat kurang setuju, dan 10 orang berpendapat
setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.8.
Tabel 4.8 Presentase indikator transparansi biaya
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 10 2,60%
3 Kurang setuju 3 0,78%
4 Tidak setuju 371 96,61%

d. Penggelapan biaya
Dari hasil survei terkait penggelapan biaya, sebanyak 373 orang tidak
setuju adanya praktik penggelapan biaya, 2 orang berpendapat kurang
setuju, dan 9 orang berpendapat setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.9.
Tabel 4.9 Presentase indikator penggelapan biaya
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0
2 Setuju 9 2,34%
3 Kurang setuju 2 0,52%
4 Tidak setuju 373 97,14%

Perbuatan curang
a. Biaya tambahan
Dari hasil survei terkait biaya tambahan, sebanyak 365 responden
menyatakan tidak setuju adanya biaya tambahan yang tidak sesuai, 4 orang
menyatakan kurang setuju, 14 orang menyatakan setuju, dan 1 orang
menyatakan sangat setuju sesuai yang ditunjukkan Tabel 4.10.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 30
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Tabel 4.10 Presentase indikator biaya tambahan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 1 0,26%
2 Setuju 14 3,65%
3 Kurang setuju 4 3,65%
4 Tidak setuju 365 95,05%

Gratifikasi
a. Praktik gratifikasi
Dari hasil survei terkait gratifikasi atau pemberian hadiah, sebanyak 337
responden menyatakan tidak setuju adanya praktik tersebut, 31 responden
menyatakan kurang setuju, 6 responden menyatakan setuju, dan 10
responden menyatakan sangat setuju sesuai yang ditunjukkan Tabel 4.11.
Tabel 4.11 Presentase indikator praktik gratifikasi
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 10 2,60%
2 Setuju 6 1,56%
3 Kurang setuju 31 8,07%
4 Tidak setuju 337 87,76%

4.3 Indeks Persepsi Korupsi berdasarkan variabel


Pada laporan ini, Indeks Persepsi Korupsi juga diukur berdasarkan variabel
penelitian, antara lain:
1. Unit layanan
2. Kategori pasien
3. Umur
4. Pekerjaan
5. Jenis Kelamin
6. Pendidikan

4.3.1 Unit Layanan


Untuk mengetahui Indeks Persepsi Korupsi sesuai dengan layanan
rumah sakit, maka dilakukan survei berdasarkan jenis layanan, yang
meliputi:
1. Rawat Inap
2. Rawat Jalan/Poli
3. Gawat Darurat
4. Laboratorium
5. Radiologi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 31
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.1.1 Rawat Inap
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas rawat inap, Indeks
Persepsi Korupsi dijelaskan sebagai berikut:
Tabel 4.12 IPK berdasarkan responden unit rawat inap
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Pegawai dan tenaga medis RS


bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan Bersih dari
4 berbeda terhadap 4 10 korupsi
jabatan
kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 4 10
biaya ketentuan dan informasi yang korupsi
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,857 9,643 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,898 9,745 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 32
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.8 Grafik IPK berdasarkan responden unit rawat inap

4.3.1.2 Rawat Jalan/Poli


Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas rawat jalan/poli,
didapat hasil IPK sebagai berikut:
Tabel 4.12 IPK berdasarkan responden unit rawat jalan/poli
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,938 9.844 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,928 9,821 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,947 9,868 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,943 9,856 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 33
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,809 9,522 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

Tanda bukti pembayaran tidak


transparansi Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,947 9,868 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,957 9,892 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,880` 9,701 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,732 9,330 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,984 9,960 korupsi

Gambar 4.9 Grafik IPK berdasarkan responden unit rawat jalan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 34
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.1.3 Gawat Darurat
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas rawat gawat
darurat, didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.13 dan Gambar 4.10):
Tabel 4.13 IPK berdasarkan responden unit Gawat Darurat
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak Bersih dari
3 pungutan liar 4 10 korupsi
diberikan imbalan tertentu
diluar tarif yang telah
ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis
RS memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,829 9,571 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,429 8,571 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,914 9,786 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai Bersih dari
7 4 10 korupsi
biaya dengan ketentuan dan
informasi yang berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis
praktik RS tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,971 9,929
gratifikasi hadiah/barang setelah korupsi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,892 9,730 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 35
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.10 Grafik IPK berdasarkan responden unit gawat darurat

4.3.1.4 Laboratorium
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas laboratorium, didapat
hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.14 dan Gambar 4.11):
Tabel 4.14 IPK berdasarkan responden laboratorium
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan perlakukan
khusus di luar prosedur dengan Bersih dari
1 praktik suap 3,899 9,747 korupsi
kesepakatan imbalan tertentu di
luar tarif yang telah ditetapkan.

praktik Terdapat praktek percaloan di RS Bersih dari


2 3,899 9,747 korupsi
pencaloan dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan atau
penolakan layanan oleh petugas
apabila tidak diberikan imbalan Bersih dari
3 pungutan liar 3,924 9,810 korupsi
tertentu diluar tarif yang telah
ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan berbeda
penyalahgunaan terhadap kelompok/golongan Bersih dari
4 3,899 9,747 korupsi
jabatan tertentu dalam memberikan
pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 36
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap kemudahan Bersih dari
5 praktik kolusi 3,810 9,525 korupsi
atau pelayanan lebih yang
diberikan.

transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari


6 diserahkan oleh petugas. 3,886 9,715 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang ditagihkan
penggelapan tidak sesuai dengan ketentuan dan Bersih dari
7 3,861 9,652 korupsi
biaya informasi yang berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,899 9,747 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,848 9,620 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,880 9,701 korupsi

G
a
m
b
a
r

4
.
1

Gambar 4.11 IPK berdasarkan responden laboratorium

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 37
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.1.5 Radiologi
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas
Radiologi, didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.15 dan Gambar
4.12):
Tabel 4.15 IPK berdasarkan responden radiologi
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
Bersih dari
8 biaya tambahan berbeda dengan tindakan, alat 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,964 9,911 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,996 9,990 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 38
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.12 Grafik IPK berdasarkan responden unit radiologi

4.3.1.6 Peringkat IPK berdasarkan Unit Layanan


Keseluruhan nilai IPK per unit layanan ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 4.17 Peringkat IPK Unit Layanan
No Unit Layanan Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Rawat Inap 3,996 9,990
2. Laboratorium 3,984 9,960
3. Gawat Darurat 3,898 9,745
4. Radiologi 3,892 9,730
5. Rawat Jalan/Poli 3,880 9,701

4.3.2 Kategori Pasien


Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat sesuai dengan pasien rumah
sakit, maka dilakukan survei berdasarkan kategori pasien rumah sakit, yang
meliputi:
1. Asuransi
2. BPJS
3. Umum
4. Lain-lain

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 39
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.2.1 BPJS
Dari hasil survei responden yang menggunakan BPJS, didapat hasil IPK
sebagai berikut (Tabel 4.17 dan Gambar 4.13):
Tabel 4.17 IPK berdasarkan responden BPJS
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,960 9,899 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,933 9,832 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,995 9,888 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,946 9,865 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,812 9,529 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,951 9,877 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,969 9,922 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,919 9,798 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,762 9,406 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.

Bersih dari
NILAI IPK 3,912 9,780 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 40
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.13 Grafik IPK berdasarkan responden pasien BPJS

4.3.2.2 Umum
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas umum,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.18 dan Gambar 4.14):
Tabel 4.18 IPK berdasarkan responden umum
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Pegawai dan tenaga medis RS


bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,916 9,790 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,944 9,860 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,937 9,843 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,902 9,755 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 41
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,769 9,423 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,916 9,790 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 3,909 9,773 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,881 9,703 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,860 9,650 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.

NILAI IPK

Gambar 4.14 Grafik IPK berdasarkan responden pasien umum

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 42
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.2.3 Asuransi
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas asuransi,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.19 dan Gambar 4.15):
Tabel 4.19 IPK berdasarkan responden asuransi
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Pegawai dan tenaga medis RS


bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 4 10 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 4 10 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 4 10 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 43
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.15 Grafik IPK berdasarkan responden pasien asuransi

4.3.2.4 Lainnya
Dari hasil survei responden yang menggunakan fasilitas lainnya, didapat
hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.20 dan Gambar 4.16):
Tabel 4.20 IPK berdasarkan responden lainnya
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 44
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

Tanda bukti pembayaran tidak


transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 4 10 korupsi
biaya

Tarif pelayanan yang


penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 4 10 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 4 10 korupsi

Gambar 4.16 Grafik IPK berdasarkan responden unit rawat inap

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 45
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.6.1.1 Peringkat IPK berdasarkan kategori pasien
Keseluruhan nilai IPK per kategori pasien ditunjukkan pada tabel
berikut:
Tabel 4.21 Peringkat IPK per kategori pasien
No Kategori Pasien Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Asuransi 4 10
2. Lainnya 4 10
3. BPJS 3,912 9,717
4. Umum 3,893 9,626

4.3.3 Umur
Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan umur
responden, maka dilakukan survei berdasarkan umur dengan rentang umur:
1. Di bawah 17 tahun
2. 17-24 Tahun
3. 25-54 Tahun
4. 55 tahun ke atas

4.3.3.1 Di bawah 17 tahun


Dari hasil survei responden yang berumur di bawah 17 tahun,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.22 dan Gambar 4.17):
Tabel 4.22 IPK berdasarkan responden berumur di bawah 17 tahun
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 46
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 4 10 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 4 10
gratifikasi hadiah/barang setelah korupsi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 4 10 korupsi

Gambar 4.17 Grafik IPK berdasarkan responden di bawah 17 tahun

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 47
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.3.2 17-24 tahun
Dari hasil survei responden yang berumur 17-24 tahun, didapat
hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.23 dan Gambar 4.18):
Tabel 4.23 IPK berdasarkan responden berumur 17-24 tahun
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,944 9,861 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,889 9,722 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,889 9,722 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,889 9,722 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,957 9,892 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 48
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.18 Grafik IPK berdasarkan responden 17-24 tahun

4.3.3.3 25-54 tahun


Dari hasil survei responden yang berumur 25-54 tahun, didapat
hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.24 dan Gambar 4.19):
Tabel 4.24 IPK berdasarkan responden berumur 25-54 tahun
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Pegawai dan tenaga medis RS


bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,925 9,812 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,925 9,812 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,946 9,864 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,908 9,770 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 49
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,762 9,404 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 3,912 9,780 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 3,941 9,854 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,887 9,718 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,778 9,446
gratifikasi hadiah/barang setelah korupsi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,957 9,982 korupsi

Gambar 4.19 Grafik IPK berdasarkan responden 25-54 tahun

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 50
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.3.4 55 tahun ke atas
Dari hasil survei responden yang berumur 55 tahun ke atas,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.25 dan Gambar 4.20):
Tabel 4.25 IPK berdasarkan responden berumur 55 tahun ke atas
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,982 9,954 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,954 9,885 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,963 9,908 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan Bersih dari
4 berbeda terhadap 3,963 9,908 korupsi
jabatan
kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,853 9,633 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,982 9,954
biaya korupsi

Tarif pelayanan yang


penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,945 9,862 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,927 9,817 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,835 9,587 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,934 9,837 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 51
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.20 Grafik IPK berdasarkan responden 55 tahun ke atas

4.3.3.5 Peringkat IPK berdasarkan umur


Keseluruhan nilai IPK berdasarkan umur ditunjukkan pada tabel
berikut:
Tabel 4.26 Peringkat IPK berdasarkan umur
No Umur Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Di bawah 17 tahun 4 10
2. 17-24 tahun 3,957 9,892
3. 55 tahun ke atas 3,934 9,834
4. 25-54 tahun 3,887 9,718

4.3.4 Pekerjan
Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan pekerjaan
responden, maka dilakukan survei berdasarkan pekerjaan berikut:
1. Ibu Rumah Tangga
2. Pelajar/Mahasiswa
3. Buruh
4. Pensiunan
5. Petugas Swasta
6. PNS
7. TNI/POLRI
8. Tidak/Belum Bekerja
9. Wiraswasta

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 52
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
10. Lain-lain

4.3.4.1 Buruh
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai buruh, didapat hasil IPK
sebagai berikut (Tabel 4.27 dan Gambar 4.21):
Tabel 4.27 IPK berdasarkan responden yang bekerja sebagai buruh
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,900 9,750 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,850 9,625 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,850 9,625 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan Bersih dari
4 berbeda terhadap 3,900 9,750 korupsi
jabatan
kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,950 9,875 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,950 9,875 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,900 9,750 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,825 9,563 korupsi
gratifikasi hadiah/barang setelah
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,903 9,757 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 53
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.21 Grafik IPK berdasarkan responden buruh

4.3.4.2 Ibu Rumah Tangga


Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai ibu rumah
tangga, didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.28 dan Gambar 4.22):
Tabel 4.28 IPK berdasarkan responden ibu rumah tangga
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,920 9,799 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,943 9,856 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,966 9,914 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,954 9,885 korupsi
jabatan
kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 54
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,851 9,626 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,908 9,770 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,897 9,741 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,885 9,713 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,701 9,253 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,891 9,729 korupsi

Gambar 4.22 Grafik IPK berdasarkan responden ibu rumah tangga

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 55
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.4.3 Pegawai Swasta
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai pegawai swasta, didapat
hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.29 dan Gambar 4.23):
Tabel 4.29 IPK berdasarkan responden pegawai swasta
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,947 9,868 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,961 9,901 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,934 9,836 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,921 9,803 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,592 8,980 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,895 9,737 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,974 9,934 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,947 9,868 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,934 9,836 korupsi
gratifikasi hadiah/barang setelah
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,901 9,751 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 56
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.23 Grafik IPK berdasarkan responden pegawai swasta

4.3.4.4 Pelajar/Mahasiswa
Dari hasil survei responden pelajar/mahasiswa, didapat hasil
IPK sebagai berikut (Tabel 4.30 dan Gambar 4.24):
Tabel 4.30 IPK berdasarkan responden pelajar/mahasiswa
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 57
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

Tanda bukti pembayaran tidak


transparansi Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,857 9,643 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,984 9,960 korupsi

Gambar 4.24 Grafik IPK berdasarkan responden pelajar/mahasiswa

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 58
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.4.5 Pensiunan
Dari hasil survei responden pensiunan, didapat hasil IPK sebagai
berikut (Tabel 4.31 dan Gambar 4.25):
Tabel 4.31 IPK berdasarkan responden penisunan
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,909 9,773 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 3,955 9,886 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 4 10
biaya ketentuan dan informasi yang korupsi
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,955 9,886 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,980 9,94 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 59
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.25 Grafik IPK berdasarkan responden pensiunan

4.3.4.6 PNS
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai PNS, didapat hasil IPK
sebagai berikut (Tabel 4.32 dan Gambar 4.26):
Tabel 4.32 IPK berdasarkan responden PNS
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,938 9,844 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,938 9,844 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,875 9,688 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,813 9,531 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 60
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,875 9,688 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,875 9,688
biaya korupsi

Tarif pelayanan yang


penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,688 9,219 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,889 9,722 korupsi

Gambar 4.26 Grafik IPK berdasarkan responden PNS

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 61
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.4.7 TNI/POLRI
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai TNI/POLRI,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.33 dan Gambar 4.27):
Tabel 4.33 IPK berdasarkan responden TNI/POLRI
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,500 8,750 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,500 8,750 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,500 8,750 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,500 8,750 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,500 8,750 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,500 8,750 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,500 8,750 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,500 8,750 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,500 8,750 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,500 8,750 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 62
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.27 Grafik IPK berdasarkan responden TNI/POLRI

4.3.4.8 Wiraswasta
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai ibu rumah tangga,
didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.34 dan Gambar 4.28):
Tabel 4.34 IPK berdasarkan responden wiraswasta
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,905 9,762 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,952 9,881 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,976 9,940 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 2,857 9,643 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 63
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,833 9,583 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,976 9,940 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,833 9,583 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,667 9,167 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,889 9,722 korupsi

Gambar 4.28 Grafik IPK berdasarkan responden wiraswasta

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 64
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.4.9 Tidak/Belum Bekerja
Dari hasil survei responden yang bekerja sebagai tidak/belum
bekerja, didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel 4.35 dan Gambar
4.29):
Tabel 4.35 IPK berdasarkan responden tidak/belum bekerja
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,711 9,276 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 4 10
biaya diserahkan oleh petugas. korupsi
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 3,842 9,605 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,842 9,605 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,868 9,671 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,918 9,795 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 65
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.29 Grafik IPK berdasarkan responden tidak/belum bekerja

4.3.4.10 Lain-lain
Dari hasil survei responden yang bekerja lain-lain, didapat hasil IPK
sebagai berikut (Tabel 4.36 dan Gambar 4.30):
Tabel 4.36 IPK berdasarkan responden lain-lain
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,881 9,702 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,976 9,940 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan Bersih dari
4 berbeda terhadap 3,952 9,881 korupsi
jabatan
kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 66
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,857 9,643 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 3,952 9,881 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,929 9,821 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,810 9,524 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,929 9,821 korupsi

Gambar 4.30 Grafik IPK berdasarkan responden lain-lain

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 67
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.4.11 Peringkat IPK berdasarkan pekerjaan responden
Keseluruhan nilai IPK per kategori pasien ditunjukkan pada tabel
berikut:
Tabel 4.37 Peringkat IPK Berdasarkan Pekerjaan
No Pekerjaan Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Pelajar/mahasiswa 3,984 9,960
2. Pensiunan 3,980 9,949
3. Lain-lain 3,929 9,821
4. Tidak/belum bekerja 3,918 9,795
5. Buruh 3,903 9,757
6. Pegawai swasta 3,901 9,751
7. Ibu rumah tangga 3,891 9,729
8. PNS 3,889 9,722
9. Wiraswasta 3,889 9,722
10. TNI/POLRI 3,500 8,750

4.3.5 Jenis Kelamin


Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan jenis
kelamin responden, maka dilakukan survei berdasarkan jenis kelamin
sebagai berikut:
1. Perempuan
2. Laki-laki

4.3.5.1 Perempuan
Dari hasil survei responden perempuan, didapat hasil IPK sebagai
berikut (Tabel 4.38 dan Gambar 4.31):

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 68
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Tabel 4.38 IPK berdasarkan responden perempuan


Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

Pegawai dan tenaga medis RS


bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,923 9,809 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,929 9,821 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
Bersih dari
3 pungutan liar petugas apabila tidak diberikan 3,949 9,872 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 kelompok/golongan tertentu 3,954 9,885 korupsi
jabatan
dalam memberikan pelayanan

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,801 9,503 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
Tanda bukti pembayaran tidak
transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 3,929 9,821 korupsi
biaya

Tarif pelayanan yang


ditagihkan tidak sesuai dengan
penggelapan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,923 9,809
biaya korupsi
berlaku.

Tanda bukti pembayaran


mencantumkan biaya yang
Bersih dari
8 biaya tambahan berbeda dengan tindakan, alat 3,878 9,694 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,786 9,464 korupsi
gratifikasi hadiah/barang setelah
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,897 9,742 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 69
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.31 Grafik IPK berdasarkan responden perempuan

4.3.5.2 Laki-laki
Dari hasil survei responden laki-laki, didapat hasil IPK sebagai berikut
(Tabel 4.39 dan Gambar 4.32):
Tabel 4.39 IPK berdasarkan responden laki-laki
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,966 9,915 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,949 9,872 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,949 9,872 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 70
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,903 9,759 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Adanya hubungan personal


dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 2,795 9,489 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari


6 diserahkan oleh petugas. 3,949 9,872 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 3,972 9,929 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,938 9,844 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,824 9,560 korupsi
gratifikasi hadiah/barang setelah
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,916 9,790 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 71
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.32 Grafik IPK berdasarkan responden laki-laki

1.3.6.7 Peringkat IPK berdasarkan jenis kelamin responden


Keseluruhan nilai IPK jenis kelamin responden ditunjukkan pada
tabel berikut:
Tabel 4.40 Peringkat IPK berdasarkan jenis kelamin
No Jenis Kelamin Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Laki-laki 3,916 9,790
2. Perempuan 3,897 9,742

4.3.6 Pendidikan
Untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan pendidikan
responden, maka dilakukan survei berdasarkan pendidikan berikut:
1. SD ke bawah
2. SMP
3. SMA
4. S1
5. Diploma
6. S2 ke atas

4.3.6.1 SD ke bawah

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 72
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Dari hasil survei responden SD ke bawah, didapat hasil IPK sebagai
berikut (Tabel 4.41 dan Gambar 4.33):
Tabel 4.41 IPK berdasarkan responden SD ke bawah
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,989 9,973 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,946 9,864 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,989 9,973 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,978 9,946 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
Bersih dari
5 praktik kolusi berpengaruh terhadap 3,870 9,674 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,978 9,946 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,957 9,891 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,870 9,674 korupsi
gratifikasi hadiah/barang setelah
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,953 9,882 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 73
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.33 Grafik IPK berdasarkan responden SD ke bawah

4.3.6.2 SMP
Dari hasil survei responden SMP, didapat hasil IPK sebagai berikut
(Tabel 4.42 dan Gambar 4.34):
Tabel 4.42 IPK berdasarkan responden SMP
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,987 9,967 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,961 9,901 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,974 9,934 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,974 9,934 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 74
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,842 9,605 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,974 9,934 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,868 9,671 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,829 9,572 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,829 9,572 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,915 9,788 korupsi

Gambar 4.34 Grafik IPK berdasarkan responden SMP

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 75
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.6.3 SMA
Dari hasil survei responden SMA, didapat hasil IPK sebagai berikut
(Tabel 4.43 dan Gambar 4.35):
Tabel 4.43 IPK berdasarkan responden SMA
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,907 9,767 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,913 9,783 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,927 9,817 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,927 9,817 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,827 9,567 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,940 9,850 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 3,933 9,833 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,907 9,767 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,767 9,417 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,894 9,735 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 76
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.35 Grafik IPK berdasarkan responden SMA

4.3.6.4 S1
Dari hasil survei responden S1, didapat hasil IPK sebagai berikut (Tabel
4.44 dan Gambar 4.36):
Tabel 4.44 IPK berdasarkan responden penisunan
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,971 9,929 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,971 9,929 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,943 9,857 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,886 9,714 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 77
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,714 9,286 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari


6 diserahkan oleh petugas. 3,914 9,786 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 3,714 9,286 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,902 9,754 korupsi

Gambar 4.36 Grafik IPK berdasarkan responden S1

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 78
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.6.5 Diploma
Dari hasil survei responden Diploma, didapat hasil IPK sebagai berikut
(Tabel 4.45 dan Gambar 4.37):
Tabel 4.45 IPK berdasarkan responden Diploma
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 3,765 9,412 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 3,941 9,853 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 3,824 9,559 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 3,588 8,971 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 3,118 7,794 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.
transparansi Tanda bukti pembayaran tidak Bersih dari
6 diserahkan oleh petugas. 3,588 8,971 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 4 10 korupsi
biaya ketentuan dan informasi yang
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 3,765 9,412 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 3,824 9,559
gratifikasi hadiah/barang setelah korupsi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 3,712 9,281 korupsi

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 79
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Gambar 4.37 Grafik IPK berdasarkan responden Diploma

4.3.6.6 S2 ke atas
Dari hasil survei responden S2 ke atas, didapat hasil IPK sebagai berikut
(Tabel 4.46 dan Gambar 4.38):
Tabel 4.46 IPK berdasarkan responden S2 ke atas
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Pegawai dan tenaga medis RS
bersedia memberikan
perlakukan khusus di luar Bersih dari
1 praktik suap 4 10 korupsi
prosedur dengan kesepakatan
imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
praktik Terdapat praktek percaloan di Bersih dari
2 4 10 korupsi
pencaloan RS dalam proses pelayanan.
Terdapat upaya penundaan
atau penolakan layanan oleh
petugas apabila tidak diberikan Bersih dari
3 pungutan liar 4 10 korupsi
imbalan tertentu diluar tarif
yang telah ditetapkan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
memberikan perlakuan
penyalahgunaan berbeda terhadap Bersih dari
4 4 10 korupsi
jabatan kelompok/golongan tertentu
dalam memberikan pelayanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 80
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Adanya hubungan personal
dengan pejabat RS tertentu
berpengaruh terhadap Bersih dari
5 praktik kolusi 4 10 korupsi
kemudahan atau pelayanan
lebih yang diberikan.

Tanda bukti pembayaran tidak


transparansi diserahkan oleh petugas. Bersih dari
6 4 10 korupsi
biaya
Tarif pelayanan yang
penggelapan ditagihkan tidak sesuai dengan Bersih dari
7 ketentuan dan informasi yang 4 10 korupsi
biaya
berlaku.
Tanda bukti pembayaran
mencantumkan biaya yang
berbeda dengan tindakan, alat Bersih dari
8 biaya tambahan 4 10 korupsi
maupun obat-obatan yang
diterima saat pelayanan.
Pegawai dan Tenaga Medis RS
praktik tidak menolak pemberian Bersih dari
9 hadiah/barang setelah 4 10 korupsi
gratifikasi
memberikan pelayanan.
Bersih dari
NILAI IPK 4 10 korupsi

Gambar 4.38 Grafik IPK berdasarkan responden S2 ke atas

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 81
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.3.6.7 Peringkat IPK berdasarkan tingkat pendidikan responden
Keseluruhan nilai IPK berdasarkan tingkat pendidikan responden
ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 4.40 Peringkat IPK berdasarkan tingkat pendidikan
No Pendidikan Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. S2 ke atas 4 10
2. SD ke atas 3,953 9,882
3. SMP 3,915 9,788
4. S1 3,902 9,754
5. SMA 3,894 9,735
6. Diploma 3,712 9,281

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 82
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.4 Gambaran Umum Responden Rekanan
4.4.1 Kategori Rekanan
Dari data yang terkumpul selama survei, diperoleh data bahwa
berdasarkan kategori rekanan (Gambar 4.39), responden paling banyak berasal
dari supplier obat/alat kesehatan dengan jumlah 56 %, jasa konsultasi/vendor
dengan jumlah 19%, supplier non obat/alat kesehatan dengan jumlah 16%,
jasa Outsourcing dengan jumlah 5% dan jasa kontraktor sebanyak 4%.

Gambar 4.39 Pesebaran responden berdasarkan kategori rekanan

4.4.2 Jabatan Responden


Dari data yang terkumpul selama survei, diperoleh data bahwa
berdasarkan jabatan responden (Gambar 4.40), responden paling banyak
adalah pegawai/staf dengan jumlah 60%, direktur 34%, manajer 16%, dan
komisaris 0%.

Gambar 4.40 Pesebaran responden berdasarkan jabatan responden rekanan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 83
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Berdasarkan metode penelitian, surveyor harus mendapatkan responden survei
minimal 86 rekanan, tetapi selama periode survei yang sudah ditetapkan hanya 56
rekanan yang didapat. Hal itu disebabkan:
1. Tidak semua nomor telepon/alamat email rekanan tersedia di data internal RSUD
dr. Soedono Madiun. Total data rekanan yang diterima Surveyor berjumlah 208
rekanan, sementara total data rekanan yang memiliki nomor telepon berjumlah
102 rekanan.
2. Responden tidak berada di satu lokasi yang sama sehingga survei dilakukan
dengan cara mengisi kuisioner online sehingga kesulitan memantau responden
mana yang sudah dan belum.
3. Responden tidak dapat dihubungi.
4. Beberapa responden menolak mengisi survei dengan alasan yang tidak dapat
disebutkan.

Oleh karena itu, untuk hasil survei IPK, penelitian ini mengacu pada hasil survei 56
rekanan.

4.5 Indeks Persepsi Korupsi lingkup Pengadaan Barang dan Jasa


Hasil survei Indeks Persepsi Korupsi di RSUD dr. Soedono Madiun dengan
rekanan penyedia barang dan jasa sebagai responden dijelaskan sebagai berikut
(Tabel 4.41 dan Gambar 4.41):
Tabel 4.41 IPK RSUD dr. Soedono Madiun lingkup Pengadaan Barang dan Jasa
Nilai
Nilai
No. Unsur Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan
jasa tidak
menyampaikan/menginformasi
Korupsi yang
kan mekanisme pengadaan
menyangkut transparansi bebas dari
1 barang dan jasa secara 3,607 9,018
penggelapan informasi korupsi
transparan baik melalui SPSE
dalam jabatan
(Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara
manual.
Korupsi yang Terdapat potensi KKN* dalam
potensi bebas dari
2 menyangkut mekanisme pengadaan barang 3,625 9,063
KKN korupsi
penggelapan dan jasa

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 84
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Nilai
Nilai
No. Unsur Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
dalam jabatan
*Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun
1999 Jo UU No 20 Tahun 2001 : tindakan
melawan hukum dengan maksud
memperkaya diri sendiri, orang lain, atau
korporasi yang berakibat merugikan
keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan
Korupsi yang
ketidakpatu Jasa tidak melakukan
menyangkut bebas dari
3 han terhadap pengadaan barang jasa sesuai 3,768 9,420
perbuatan korupsi
peraturan dengan peraturan yang
curang
berlaku.
Korupsi yang Terdapat praktik pencaloan
praktik bebas dari
4 menyangkut atau perantara yang tidak 3,804 9,509
pencaloan korupsi
suap menyuap resmi.
Korupsi yang
Tim pengadaan barang dan
menyangkut
jasa memenangkan
benturan
perusahaan/penyedia barang
kepentingan benturan bebas dari
5 dan jasa yang dimiliki sendiri 3,554 8,884
dalam kepentingan korupsi
atau relasi atau kerabatnya
pengadaan
meskipun penawarannya
barang dan
bukan yang terbaik.
jasa
Tim Pengadaan Barang dan
Korupsi yang
praktik Jasa tidak menolak pemberian bebas dari
6 menyangkut 3,500 8,750
gratifikasi hadiah/barang atau uang korupsi
gratifikasi
sebagai ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan
Jasa meminta imbalan dalam
Korupsi yang praktik
proses pengadaan (misal bebas dari
7 menyangkut pungutan 3,857 9,643
dalam bentuk pungutan liar korupsi
pemerasan liar
/tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan
Korupsi yang praktik Jasa atau pengguna barang dan
bebas dari
8 menyangkut meminta jasa mempersulit kerja sama 3,786 9,464
korupsi
pemerasan imbalan dengan indikasi dugaan
meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan
Jasa atau Pengguna barang dan
Korupsi yang praktik
Jasa sengaja
menyangkut pemalsuan bebas dari
9 membiarkan/meminta 3,857 9,643
penggelapan laporan korupsi
memalsukan laporan keuangan
dalam jabatan keuangan
yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
Pengguna barang dan Jasa
Korupsi yang praktik
sengaja membiarkan barang
menyangkut pengadaan bebas dari
10 dan jasa yang disediakan di 3,893 9,732
perbuatan tidak sesuai korupsi
bawah standar yang ditetapkan
curang standar
saat pengadaan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 85
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Nilai
Nilai
No. Unsur Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan dan Pengguna
praktik Barang dan Jasa sengaja
Korupsi yang
pemalsuan membiarkan/meminta
menyangkut bebas dari
11 laporan memalsukan laporan 3,857 9,643
kerugian korupsi
pertanggung pertanggungjawaban yang
negara
jawaban tidak sesuai dengan
sebenarnya.
bebas dari
Nilai rata-rata IPK 3,737 9,343
korupsi

Gambar 4.41 IPK RSUD dr. Soedono Lingkup Penyedia Barang dan Jas

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 86
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

a. Potensi KKN
Dari pertanyaan terkait “terdapat potensi KKN dalam mekanisme dpengadaan barang
dan jasa” sebanyak 39 responden menyatakan tidak setuju, 13 responden menyatakan
kurang setuju, dan 4 responden menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel
4.43.
Tabel 4.43 Presentase indikator potensi KKN
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 4 7,14%
3 Kurang setuju 13 23,21%
4 Tidak setuju 39 69,64%

b. Pemalsuan laporan keuangan


Dari pertanyaan terkait “tim pengadaan barang dan jasa tidak
menyampaikan/menginformasikan mekanisme pengaadaan barang dan jasa secara
transparan baik melalui SPSE atau secara manual” sebanyak 37 responden
menyatakan tidak setuju, 16 responden menyatakan kurang setuju, dan 3 responden
menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.42.
Tabel 4.44 Presentase indikator pemalsuan laporan keuangan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 0 0%
3 Kurang setuju 8 14,29%
4 Tidak setuju 48 85,71%

Perbuatan Curang
a. Ketidakpatuhan terhadap peraturan
Dari pertanyaan terkait “tim pengadaan barang dan jasa tidak melakukan pengadaan
barang dan jasa sesuai dengan peraturan yang berlaku” sebanyak 43 responden
menyatakan tidak setuju, 13 responden menyatakan kurang setuju seperti yang
ditunjukkan Tabel 4.45.
Tabel 4.45 Presentase indikator ketidakpatuhan terhadap peraturan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 0 0%
3 Kurang setuju 13 23,21%

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 87
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4 Tidak setuju 43 76,79%

b. Praktik pencaloan
Dari pertanyaan terkait “terdapat praktik pencaloan atau perantara yang tidak resmi”
sebanyak 46 responden menyatakan tidak setuju, 9 responden menyatakan kurang
setuju, dan 1 responden menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.46.
Tabel 4.46 Presentase indikator praktik pencaloan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0,26%
2 Setuju 1 3,65%
3 Kurang setuju 9 3,65%
4 Tidak setuju 46 95,05%

Benturan Kepentingan
a. Benturan kepentingan
Dari pertanyaan terkait “tim pengadaan barang dan jasa memenangkan
perusahaan/penyedia barang dan jasa yang dimiliki sendiri atau relasi atau kerabatnya
meskipun penawarannya bukan yang terbaik” sebanyak 35 responden menyatakan
tidak setuju, 14 responden menyatakan kurang setuju, dan 7 responden menyatakan
setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.47.
Tabel 4.47 Presentase indikator benturan kepantingan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 4 7,14%
3 Kurang setuju 17 30,36%
4 Tidak setuju 35 62,50%

Gratifikasi
a. Praktik gratifikasi
Dari pertanyaan terkait “Tim Pengadaan Barang dan Jasa tidak menolak pemberian
hadiah/barang atau uang sebagai ucapan terima kasih” sebanyak 35 responden
menyatakan tidak setuju, 14 responden menyatakan kurang setuju, dan 7 responden
menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.48.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 88
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Tabel 4.48 Presentase indikator praktik gratifikasi
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 00%
2 Setuju 7 12,50%
3 Kurang setuju 14 25,00%
4 Tidak setuju 35 62,50%

Pemerasan
a. Praktik pungutan liar
Dari pertanyaan terkait “Tim Pengadaan Barang dan Jasa meminta imbalan dalam
proses pengadaan ” sebanyak 35 responden menyatakan tidak setuju, 14 responden
menyatakan kurang setuju, dan 7 responden menyatakan setuju seperti yang
ditunjukkan Tabel 4.48.
Tabel 4.48 Presentase indikator praktik pungutan liar
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 1 1,79%
3 Kurang setuju 6 10,71%
4 Tidak setuju 49 87,50%

b. Praktik meminta imbalan


Dari pertanyaan terkait “Tim Pengadaan Barang dan atau pengguna barang dan jasa
mempersulit kerja sama dengan indikasi dugaan meminta imbalan” sebanyak 45
responden menyatakan tidak setuju, 10 responden menyatakan kurang setuju, dan 1
responden menyatakan setuju seperti yang ditunjukkan Tabel 4.50.
Tabel 4.50 Presentase indikator biaya tambahan
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 1 1,79%
3 Kurang setuju 10 17,86%
4 Tidak setuju 45 95,05%

Perbuatan curang
a. Praktik pengadaan tidak sesuai standar
Dari pertanyaan terkait “Pengguna barang dan jasa sengaja membiarkan barang dan
jasa yang disediakan di bawah standar yang ditetapkan saat pengadaan” sebanyak 48
responden menyatakan tidak setuju, 8 responden menyatakan kurang setuju seperti
yang ditunjukkan Tabel 4.51.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 89
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
Tabel 4.51 Presentase indikator praktik pengadaan tidak sesuai standar
Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 0 0%
2 Setuju 0 0%
3 Kurang setuju 6 10,71%
4 Tidak setuju 50 89,29%

Korupsi yang menyangkut kerugian negara


a. Praktik pemalsuan laporan pertanggungjawaban
Dari pertanyaan terkait “Tim Pengadaan dan Pengguna Barang dan Jasa sengaja
membiarkan/meminta memalsukan laporan pertanggungjawaban yang tidak sesuai
dengan sebenarnya” sebanyak 49 responden menyatakan tidak setuju, 6 responden
menyatakan kurang setuju, dan 1 responden menyatakan setuju seperti yang
ditunjukkan Tabel 4.52.

Tabel 4.52 Presentase indikator praktik pemalsuan laporan keuangan


Skor Jawaban Responden Persentase
1 Sangat setuju 1 0,26%
2 Setuju 14 3,65%
3 Kurang setuju 4 3,65%
4 Tidak setuju 365 95,05%

4.6 Indeks Persepsi Korupsi berdasarkan karakteristik responden rekanan


Pada laporan ini, Indeks Persepsi Korupsi juga diukur berdasarkan variabel penelitian,
antara lain:
1. Kategori rekanan
2. Jabatan responden rekanan

4.6.1 Kategori rekanan


Untuk mengetahui indeks persepsi korupsi berdasarkan kategori rekanan, maka
dilakukan survei yang meliputi:
1. Supplier obat/alat kesehatan
2. Supplier non obat/alat kesehatan
3. Jasa Kontraktor
4. Jasa Outsourcing
5. Jasa konsultasi/vendor

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 90
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.6.1.1 Supplier obat/alat kesehatan
Dari hasil survei responden yang menyuplai obat dan alat kesehatan, didapat IPK
sebagai berikut (Tabel 4.53 dan Gambar 4.42):
Tabel 4.53 IPK berdasarkan responden Supplier obat/alat kesehatan
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasikan
transparansi bebas dari
1 mekanisme pengadaan barang dan 3,625 9,063
informasi korupsi
jasa secara transparan baik melalui
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo 3,563 8,906
KKN UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri,
orang lain, atau korporasi yang berakibat
merugikan keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan barang bebas dari
3 han terhadap 3,719 9,297
jasa sesuai dengan peraturan yang korupsi
peraturan
berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,781 9,453
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,531 8,828
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,469 8,672
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 3,844 9,609
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 3,719 9,297
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 91
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,875 9,688
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 3,906 9,766
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.
praktik Tim Pengadaan dan Pengguna
pemalsuan Barang dan Jasa sengaja
bebas dari
11 laporan membiarkan/meminta memalsukan 3,875 9,688
korupsi
pertanggung laporan pertanggungjawaban yang
jawaban tidak sesuai dengan sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,719 9,297
korupsi

Gambar 4.42 IPK berdasarkan rekanan supplier obat/alat kesehatan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 92
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

4.6.1.2 Supplier non obat/alat kesehatan


Dari hasil survei responden yang menyuplai kebutuhan selain obat dan alat
kesehatan, didapat IPK sebagai berikut (Tabel 4.54 dan Gambar 4.43):
Tabel 4.54 IPK berdasarkan responden Supplier non obat/alat kesehatan
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasikan
transparansi bebas dari
1 mekanisme pengadaan barang dan 3,750 9,375
informasi korupsi
jasa secara transparan baik melalui
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 3,625 9,063
KKN Jo UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri
sendiri, orang lain, atau korporasi yang
berakibat merugikan keuangan negara atau
perekonomian Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan bebas dari
3 han terhadap 3,875 9,688
barang jasa sesuai dengan korupsi
peraturan
peraturan yang berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 4,000 10
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,750 9,375
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,625 9,063
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 4,000 10
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas
/hadiah /pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 4,000 10
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 93
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,875 9,688
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 4,000 10
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.
Tim Pengadaan dan Pengguna
praktik
Barang dan Jasa sengaja
pemalsuan
membiarkan/meminta bebas dari
11 laporan 3,750 9,375
memalsukan laporan korupsi
pertanggung
pertanggungjawaban yang tidak
jawaban
sesuai dengan sebenarnya.
bebas dari
NILAI IPK 3,841 9,602
korupsi

Gambar 4.43 IPK berdasarkan supplier non obat/alat kesehatan

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 94
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.6.1.3 Jasa Kontraktor
Dari hasil survei responden jasa kontraktor, didapat IPK sebagai berikut (Tabel
4.55 dan Gambar 4.44):
Tabel 4.55 IPK berdasarkan responden jasa kontraktor
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasika
transparansi n mekanisme pengadaan barang bebas dari
1 3,500 8,750
informasi dan jasa secara transparan baik korupsi
melalui SPSE (Sistem Pengadaan
Secara Elektronik) atau secara
manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang
dan jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 4,000 10,000
KKN Jo UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri
sendiri, orang lain, atau korporasi yang
berakibat merugikan keuangan negara atau
perekonomian Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan bebas dari
3 han terhadap 4,000 10,000
barang jasa sesuai dengan korupsi
peraturan
peraturan yang berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,500 8,750
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
perusahaan/penyedia barang dan
benturan bebas dari
5 jasa yang dimiliki sendiri atau 3,000 7,500
kepentingan korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang
terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 2,500 6,250
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 4,000 10,000
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas
/hadiah /pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 4,000 10,000
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 95
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
imbalan.

Tim Pengadaan Barang dan Jasa


praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 4,000 10,000
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
Pengguna barang dan Jasa
praktik
sengaja membiarkan barang dan
pengadaan bebas dari
10 jasa yang disediakan di bawah 4,000 10,000
tidak sesuai korupsi
standar yang ditetapkan saat
standar
pengadaan.
Tim Pengadaan dan Pengguna
praktik
Barang dan Jasa sengaja
pemalsuan
membiarkan/meminta bebas dari
11 laporan 4,000 10,000
memalsukan laporan korupsi
pertanggung
pertanggungjawaban yang tidak
jawaban
sesuai dengan sebenarnya.
bebas dari
NILAI IPK 3,682 9,205
korupsi

Gambar 4.44 IPK berdasarkan rekanan jasa kontraktor

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 96
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.6.1.4 Jasa Outsourcing
Dari hasil survei responden jasa Outsourcing, didapat IPK sebagai berikut (Tabel
4.56 dan Gambar 4.45):
Tabel 4.56 IPK berdasarkan responden jasa outsourcing
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan
jasa tidak
menyampaikan/menginformasi
kan mekanisme pengadaan
transparansi bebas dari
1 barang dan jasa secara 3,000 7,500
informasi korupsi
transparan baik melalui SPSE
(Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara
manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang
dan jasa
potensi *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun bebas dari
2 2,667 6,667
KKN 1999 Jo UU No 20 Tahun 2001 : tindakan korupsi
melawan hukum dengan maksud
memperkaya diri sendiri, orang lain, atau
korporasi yang berakibat merugikan
keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan
ketidakpatu Jasa tidak melakukan
bebas dari
3 han terhadap pengadaan barang jasa sesuai 3,333 8,333
korupsi
peraturan dengan peraturan yang
berlaku.
Terdapat praktik pencaloan
praktik bebas dari
4 atau perantara yang tidak 3,667 9,167
pencaloan korupsi
resmi.
Tim pengadaan barang dan
jasa memenangkan
perusahaan/penyedia barang
benturan bebas dari
5 dan jasa yang dimiliki sendiri 3,333 8,333
kepentingan korupsi
atau relasi atau kerabatnya
meskipun penawarannya
bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan
praktik Jasa tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,667 9,167
gratifikasi hadiah/barang atau uang korupsi
sebagai ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan
Jasa meminta imbalan dalam
praktik
proses pengadaan (misal bebas dari
7 pungutan 3,667 9,167
dalam bentuk pungutan liar korupsi
liar
/tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 97
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan Barang dan
praktik Jasa atau pengguna barang dan
bebas dari
8 meminta jasa mempersulit kerja sama 3,667 9,167
korupsi
imbalan dengan indikasi dugaan
meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan
Jasa atau Pengguna barang dan
praktik
Jasa sengaja
pemalsuan bebas dari
9 membiarkan/meminta 3,667 9,167
laporan korupsi
memalsukan laporan keuangan
keuangan
yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
Pengguna barang dan Jasa
praktik
sengaja membiarkan barang
pengadaan bebas dari
10 dan jasa yang disediakan di 3,667 9,167
tidak sesuai korupsi
bawah standar yang ditetapkan
standar
saat pengadaan.
Tim Pengadaan dan Pengguna
praktik Barang dan Jasa sengaja
pemalsuan membiarkan/meminta
bebas dari
11 laporan memalsukan laporan 4,000 10,000
korupsi
pertanggung pertanggungjawaban yang
jawaban tidak sesuai dengan
sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,485 8,712
korupsi

Gambar 4.45 IPK berdasarkan rekanan jasa Outsourcing

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 98
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

4.6.1.5 Jasa Konsultasi/Vendor


Dari hasil survei responden jasa konsultasi/vendor, didapat IPK sebagai berikut
(Tabel 4.57 dan Gambar 4.46):
Tabel 4.53 IPK berdasarkan responden jasa konsultasi/vendor
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasikan 9,444
transparansi bebas dari
1 mekanisme pengadaan barang dan 3,778
informasi korupsi
jasa secara transparan baik melalui
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 4,000 10,000
KKN Jo UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri
sendiri, orang lain, atau korporasi yang
berakibat merugikan keuangan negara atau
perekonomian Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan bebas dari
3 han terhadap 3,778 9,444
barang jasa sesuai dengan korupsi
peraturan
peraturan yang berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,900 9,750
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,700 9,250
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,700 9,250
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 3,900 9,750
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas
/hadiah /pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 3,800 9,500
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 99
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,900 9,750
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 3,900 9,750
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.
Tim Pengadaan dan Pengguna
praktik
Barang dan Jasa sengaja
pemalsuan
membiarkan/meminta bebas dari
11 laporan 3,900 9,750
memalsukan laporan korupsi
pertanggung
pertanggungjawaban yang tidak
jawaban
sesuai dengan sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,841 9,604
korupsi

Gambar 4.47 IPK berdasarkan rekanan jasa konsultasi/vendor

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 100
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
4.6.1.6 Peringkat IPK berdasarkan kategori rekanan
Keseluruhan nilai IPK ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 4.54 Peringkat IPK per kategori rekanan
No Kategori Rekanan Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Jasa konsultasi/vendor 3,8414 9,604
2. Supplier non obat/alat 3,8409 9,602
kesehatan
3. Supplier obat/alat 3,719 9,297
kesehatan
4. Jasa kontraktor 3,682 9,205

4.6.2 Jabatan responden


Untuk mengetahui indeks persepsi korupsi berdasarkan jabatan responden, maka
dilakukan survei yang meliputi:
1. Komisaris
2. Direktur
3. Manajer
4. Karyawan/staf

4.6.2.1 Komisaris
Pada survei IPK tahun 2019 tidak ditemukan responden yang menjabat sebagai
komisaris.

4.6.2.2 Direktur
Dari hasil survei responden yang menjabat sebagai direktur, didapat IPK sebagai
berikut (Tabel 4.55 dan Gambar 4.48):
Tabel 4.55 IPK berdasarkan responden responden direktur
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasikan
transparansi bebas dari
1 mekanisme pengadaan barang dan 3,571 8,929
informasi korupsi
jasa secara transparan baik melalui
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 101
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo 3,857 9,643
KKN UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri,
orang lain, atau korporasi yang berakibat
merugikan keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan barang bebas dari
3 han terhadap 3,929 9,821
jasa sesuai dengan peraturan yang korupsi
peraturan
berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,786 9,464
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,643 9,207
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,571 8,929
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 3,857 9,643
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 3,929 9,821
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,857 9,643
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 3,857 9,643
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 102
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

praktik Tim Pengadaan dan Pengguna


pemalsuan Barang dan Jasa sengaja
bebas dari
11 laporan membiarkan/meminta memalsukan 3,786 9,464
korupsi
pertanggung laporan pertanggungjawaban yang
jawaban tidak sesuai dengan sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,786 9,464
korupsi

Gambar 4.48 IPK berdasarkan rekanan posisi direktur

4.6.2.3 Manajer
Dari hasil survei responden yang menjabat sbagai manajer, didapat IPK sebagai
berikut (Tabel 4.56 dan Gambar 4.49):
Tabel 4.56 IPK berdasarkan responden manajer
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
transparansi bebas dari
1 menyampaikan/menginformasikan 3,222 8,056
informasi korupsi
mekanisme pengadaan barang dan
jasa secara transparan baik melalui

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 103
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo 3,333 8,333
KKN UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri,
orang lain, atau korporasi yang berakibat
merugikan keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan barang bebas dari
3 han terhadap 3,444 8,611
jasa sesuai dengan peraturan yang korupsi
peraturan
berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,667 9,167
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,333 8,333
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,444 8,611
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 3,667 9,167
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 3,556 8,889
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,667 9,167
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 3,778 9,444
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 104
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

praktik Tim Pengadaan dan Pengguna


pemalsuan Barang dan Jasa sengaja
bebas dari
11 laporan membiarkan/meminta memalsukan 4,000 10
korupsi
pertanggung laporan pertanggungjawaban yang
jawaban tidak sesuai dengan sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,556 8,889
korupsi

Gambar 4.49 IPK berdasarkan rekanan posisi manajer

4.6.2.4 Pegawai/staf
Dari hasil survei responden pegawai/staf, didapat IPK sebagai berikut (Tabel 4.57
dan Gambar 4.50):
Tabel 4.57 IPK berdasarkan responden pegawai/staf
Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Tim Pengadaan barang dan jasa
tidak
menyampaikan/menginformasikan
transparansi bebas dari
1 mekanisme pengadaan barang dan 3,727 9,318
informasi korupsi
jasa secara transparan baik melalui
SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 105
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK
Terdapat potensi KKN* dalam
mekanisme pengadaan barang dan
jasa
potensi bebas dari
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo 3,606 9,015
KKN UU No 20 Tahun 2001 : tindakan melawan
korupsi
hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri,
orang lain, atau korporasi yang berakibat
merugikan keuangan negara atau perekonomian
Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
ketidakpatu
tidak melakukan pengadaan barang bebas dari
3 han terhadap 3,788 9,470
jasa sesuai dengan peraturan yang korupsi
peraturan
berlaku.
praktik Terdapat praktik pencaloan atau bebas dari
4 3,848 9,621
pencaloan perantara yang tidak resmi. korupsi
Tim pengadaan barang dan jasa
memenangkan
benturan perusahaan/penyedia barang dan bebas dari
5 3,576 8,939
kepentingan jasa yang dimiliki sendiri atau korupsi
relasi atau kerabatnya meskipun
penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik tidak menolak pemberian bebas dari
6 3,485 8,712
gratifikasi hadiah/barang atau uang sebagai korupsi
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik meminta imbalan dalam proses
bebas dari
7 pungutan pengadaan (misal dalam bentuk 3,909 9,773
korupsi
liar pungutan liar /tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik
atau pengguna barang dan jasa bebas dari
8 meminta 3,788 9,470
mempersulit kerja sama dengan korupsi
imbalan
indikasi dugaan meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa
praktik atau Pengguna barang dan Jasa
pemalsuan sengaja membiarkan/meminta bebas dari
9 3,909 9,773
laporan memalsukan laporan keuangan korupsi
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
praktik Pengguna barang dan Jasa sengaja
pengadaan membiarkan barang dan jasa yang bebas dari
10 3,939 9,848
tidak sesuai disediakan di bawah standar yang korupsi
standar ditetapkan saat pengadaan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 106
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Nilai
Nilai
No. Indikator Pertanyaan interval Kategori
IPK
IPK

praktik Tim Pengadaan dan Pengguna


pemalsuan Barang dan Jasa sengaja
bebas dari
11 laporan membiarkan/meminta memalsukan 3,848 9,621
korupsi
pertanggung laporan pertanggungjawaban yang
jawaban tidak sesuai dengan sebenarnya.
Bebas dari
NILAI IPK 3,719 9,415
korupsi

Gambar 4.50 IPK berdasarkan rekanan posisi pegawai/staf

4.6.2.5 Peringkat IPK berdasarkan jabatan responden


Keseluruhan nilai IPK ditunjukkan pada tabel berikut:
Tabel 4.54 Peringkat IPK per kategori rekanan
No Jabatan responden Nilai Nilai IPK
interval IPK
1. Direktur 3,786 9,464
2. Pegawai/staf 3,766 9,415
3. Manajer 3,556 8,889

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 107
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil survei Persepsi Korupsi yang telah dilakukan RSUD dr. Soedono
Madiun diperoleh informasi bahwa hasil Indeks Persepsi Korupsi berdasarkan:

a. Layanan Pelanggan sebesar 9,772 dengan kategori bebas dari korupsi

b. Rekanan Penyedia Barang dan Jasa sebesar 9,343 dengan kategori bebas
dari korupsi

Indeks persepsi berdasarkan layanan pelanggan merupakan komposit dari


indeks 8 indikator yang masing-masing memiliki indeks sebagai berikut:
a. Indikator Praktik Suap, mendapat indeks 9.863
b. Indikator Praktik pencaloan, mendapat indeks 9.850
c. Indikator Penggelapan Biaya, mendapat indeks 9.870
d. Indikator Transparansi Biaya, mendapat indeks 9.850
e. Indikator Pungutan Liar, mendapat indeks 9,876
f. Indikator Penyalahgunaan Jabatan, mendapat indeks 9,831
g. Indikator Biaya Tambahan, mendapat indeks 9.772
h. Indikator Gratifikasi, mendapat indeks 9,525

Indeks persepsi berdasarkan rekanan penyedia barang dan jasa merupakan


komposit dari 11 indikator yang masing-masing memiliki indeks sebagai
berikut:
a. Indikator Transparansi informasi mendapat indeks 9,018
b. Indikator potensi KKN mendapat indeks 9,063
c. Indikator ketidakpatuhan terhadap peraturan mendapat indeks 9,420
d. Indikator praktik pencaloan mendapat indeks 9,509
e. Indikator benturan kepentingan mendapat indeks 8,884
f. Indikator praktik gratifikasi mendapat indeks 8,750
g. Indikator praktik meminta imbalan mendapat indeks 9,464

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 108
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
h. Indikator praktik pungutan liar mendapat indeks 9,643
i. Indikator praktik pemalsuan laporan keuangan mendapat indeks 9,643
j. Indikator praktik pengadaan tidak sesuai standar mendapat indeks 9,732
k. Indikator praktik pemalsuan laporan pertanggungjawaban mendapat
indeks 9,643

5.2 Rekomendasi
Merujuk pada hasil indeks persepsi pada setiap indikator di RSUD dr. Soedono
Madiun Tahun 2019, didapat indeks persepsi bersih dari korupsi. Namun dari
seluruh indikator penyusun, indikator gratifikasi memiliki indeks paling rendah
diantara indikator lainnya. Indikator gratifikasi memperoleh indeks 9,525
(pelayanan pelanggan) dan 8,750 (rekanan). Guna mengurangi resiko yang
berkaitan dengan indikator tersebut, diperlukan peningkatan kualitas kinerja
dan pengawasan secara berkesinambungan. Peningkatan tersebut dapat berupa
Pembinaan kepada pegawai untuk menolak pemberian baik sebelum maupun
sesudah memberi pelayanan.

Sebagaimana masukan yang terjaring dari responden, salah satu rekomendasi


berkaitan dengan indikator tersebut yaitu meningkatkan kualitas serta arus
informasi kepada penggguna layanan di setiap unit pelayanan RSUD dr.
Soedono Madiun.

Sementara itu rekomendasi lainnya lebih terarah kepada peningkatan kualitas


pelayanan, antara lain :
1. Meningkatkan kesadaran dalam melayani sesuai dengan prosedur
kerja yang telah ditetapkan.
2. Meningkatkan kualitas pelayanan manajemen mutu rumah sakit.
3. Memasang poster (tanda-tanda pengingat) agar tidak memberikan
hadiah yang berpotensi disebut gratifikasi kepada karyawan.
4. Adanya evaluasi kinerja penyedia barang dan jasa.
5. Untuk memperlancar proses survei rekanan, sebaiknya menyusun
Dafar Rekanan terpilih dan melakukan survei langsung setelah proses
pengadaan.

Jl. Dr. Sutomo No. 59 Telp (0351) 464325, 464326, 454657 Fax (0351) 458054 109
Web: www.rssoedonomadiun.co.id Email: rsu_soedonomdn@yahoo.co.id
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

DAFTAR PUSTAKA

Danil E. 2011. Korupsi; Konsep, Tindak Pidana dan Pemberantasannya. Raja Grafindo

Persada, Jakarta

Kartono, Kartini. 1983. Pathologi Sosial. Jakarta: CV. Rajawali Press

Margono. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Singarimbun M., Effendi S. 1991. Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES

Sugiyono, 2001. Metode Penelitian, Bandung: CV Alfa Beta

Sugiyono. 2003. Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta

Syamsuddin dan Damayanti. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Bahasa. Bandung:

Remaja Rosdakarya

Umar, M. Syukri Ilyas (ed). 2004. Korupsi Musuh Bersama. Jakarta: Penerbit Lembaga

Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo UU no 20 tahun 2001 tentang


Pemberantasan tindak pidana korupsi.
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
LAMPIRAN

Lampiran 1

KUESIONER SURVEY
INDEKS PERSEPSI KORUPSI
RSUD dr. Soedono Madiun
TAHUN 2019
DATA UNIT PELAYANAN

Nama Unit Pelayanan :□ Rawat Inap….. hari □ Rawat Jalan/Poli □ Gawat Darurat
Unit Layanan Penunjang lainnya yang dirasakan: (silakan pilih lebih dari satu)

□ Laboratorium □ Radiologi
□Rehabilitasi Medis (Fisioterapi) □Farmasi/Apotek

DATA RESPONDEN

Kategori pasien : □ BPJS □Umum □Asuransi □Lainnya


Nama Responden : ................................................................. (boleh tidak diisi)
Usia/Umur Responden : .............Tahun

Jenis Kelamin :□Laki-laki □Perempuan


Tingkat Pendidikan :□ SD kebawah □ SMP □ SMA
□ Diploma □ S1 □ S2 keatas
Pekerjaan : □PegawaiSwasta □Wiraswasta □ TNI/Polri
□Pelajar/Mahasiswa □Buruh □ PNS
□Iburumahtangga □Pensiunan □Tidak/belumbekerja
□ Lain-lain: ….
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

JAWABAN RESPONDEN
Beri tanda( √) pada jawaban yang sesuai
JAWABAN
No. PERTANYAAN TIDAK KURANG SANGAT
SETUJU
SETUJU SETUJU SETUJU
4 3 2 1
1 Pegawai dan tenaga medis RS bersedia
memberikan perlakukan khusus di luar prosedur
dengan kesepakatan imbalan tertentu di luar tarif
yang telah ditetapkan.
2 Terdapat praktek percaloan di RS dalam proses
pelayanan.

3 Terdapat upaya penundaan atau penolakan


layanan oleh petugas apabila tidak diberikan
imbalan tertentu diluar tarif yang telah ditetapkan.
4 Pegawai dan Tenaga Medis RS memberikan
perlakuan berbeda terhadap kelompok/golongan
tertentu dalam memberikan pelayanan
5 Adanya hubungan personal dengan pejabat RS
tertentu berpengaruh terhadap kemudahan atau
pelayanan lebih yang diberikan.
6 Tanda bukti pembayaran tidak diserahkan oleh
petugas.

7 Tarif pelayanan yang ditagihkan tidak sesuai


dengan ketentuan dan informasi yang berlaku.

8 Tanda bukti pembayaran mencantumkan biaya


yang berbeda dengan tindakan, alat maupun
obat-obatan yang diterima saat pelayanan.
9 Pegawai dan Tenaga Medis RS tidak menolak
pemberian hadiah/barang setelah memberikan
pelayanan.
10 Dari skala 1-10 berapa nilai yang anda berikan terhadap persepsi korupsi di
RSUD dr. Soedono Madiun secara keseluruhan?
(Nilai 10 sangat bersih dari korupsi - nilai 1 sangat banyak kejadian korupsi)
Saran dan kritik:
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019

Lampiran 2
KUESIONER SURVEY
INDEKS PERSEPSI KORUPSI
RSUD dr. Soedono Madiun
2019

DATA RESPONDEN

Kategori Responden : □ Supplier obat/alkes □ Jasa Kontraktor


□ Jasa Konsultasi/Vendor □ Jasa Outsourcing
□ Supplier non obat/alkes
Nama Responden : ........................................................ (boleh tidak diisi)

Jabatan pada badan usaha : □ Komisaris □ Direktur


□ Manajer □ Pegawai/staf

JAWABAN RESPONDEN
Beri tanda( √) pada jawaban yang sesuai
JAWABAN
TIDAK KURANG SANGAT
No. PERTANYAAN SETUJU
SETUJU SETUJU SETUJU
4 3 2 1
Tim Pengadaan barang dan jasa tidak
menyampaikan/menginformasikan mekanisme
pengadaan barang dan jasa secara transparan
1
baik melalui SPSE (Sistem Pengadaan Secara
Elektronik) atau secara manual.

Terdapat potensi KKN* dalam mekanisme


pengadaan barang dan jasa
2 *Definisi KKN sesuai UU No. 31 Tahun 1999 Jo UU No 20 Tahun
2001 : tindakan melawan hukum dengan maksud memperkaya
diri sendiri, orang lain, atau korporasi yang berakibat merugikan
keuangan negara atau perekonomian Negara
Tim Pengadaan Barang dan Jasa tidak
3 melakukan pengadaan barang jasa sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
Terdapat praktik pencaloan atau perantara yang
4
tidak resmi.
Laporan Akhir
Survei Indeks Presepsi Korupsi
2019
JAWABAN
TIDAK KURANG SANGAT
No. PERTANYAAN SETUJU
SETUJU SETUJU SETUJU
4 3 2 1
Tim pengadaan barang dan jasa memenangkan
perusahaan/penyedia barang dan jasa yang
5
dimiliki sendiri atau relasi atau kerabatnya
meskipun penawarannya bukan yang terbaik.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa tidak menolak
6 pemberian hadiah/barang atau uang sebagai
ucapan terima kasih.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa meminta
imbalan dalam proses pengadaan (misal dalam
7
bentuk pungutan liar /tips /fasilitas /hadiah
/pengembalian dana dll.)
Tim Pengadaan Barang dan Jasa atau
8 pengguna barang dan jasa mempersulit kerja
sama dengan indikasi dugaan meminta imbalan.
Tim Pengadaan Barang dan Jasa atau
Pengguna barang dan Jasa sengaja
9 membiarkan/meminta memalsukan laporan
keuangan yang tidak sesuai dengan
pengeluaran sebenarnya.
Pengguna barang dan Jasa sengaja
membiarkan barang dan jasa yang disediakan di
10
bawah standar yang ditetapkan saat
pengadaan.
Tim Pengadaan dan Pengguna Barang dan
Jasa sengaja membiarkan/meminta
11
memalsukan laporan pertanggungjawaban yang
tidak sesuai dengan sebenarnya.

Dari skala 1-10 berapa nilai yang anda berikan terhadap persepsi korupsi di RSUD
dr. Soedono Madiun secara keseluruhan?

(Nilai 10 sangat bersih dari korupsi - nilai 1 sangat banyak kejadian korupsi)
Saran dan kritik

Anda mungkin juga menyukai