Edisi Juli 2023 Tahun XVI No.

7 Buletin Iklim Bali

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 1

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

TIM PENYUSUN BULETIN

PENANGGUNG JAWAB
Aminudin Al-Roniri, S.P, M.Si

REDAKTUR
I Made Dwi Wiratmaja, S.Si
Sudarti
Nur Sa’idah
Muhammad Nur

EDITOR
SLI Tematik Agroforestry Provinsi Bali Tahun 2023, Kintamani 26 Juni 2023
I Wayan Eka Suparwata, S.P
Wahyu Widodo Putranto, S. Tr

KATA PENGANTAR
I Wayan Andi Yuda, S. Tr
Heppy Febriana Abdi Bintari, S. Tr
Sorfian, S. Tr
Stasiun Klimatologi Klas II Bali secara berkala menerbitkan buletin analisis Fia Gulitarianti, S.Tr
hujan dan prakiraan hujan bulanan berdasarkan data hasil pengamatan dari Muhammad Ardy Saputra, S.Tr
stasiun UPT BMKG dan para pengamat Pos Hujan Kerjasama di Provinsi Desy Puspitasari, S.Tr
Bali. Prakiraan hujan selama 3 (tiga) bulan ke depan berdasarkan hasil mod- Trayi Budi Samantu, S.Tr
el iklim berbasis statistik dengan mempertimbangkan kondisi fisis, dinami- Fatkhi Akbar S.Tr
ka atmosfer dan kondisi lokal masing-masing wilayah.
DESAIN GRAFIS
Dalam buletin ini juga berisi informasi indeks kekeringan dan monitoring Firman Adhi Kurniawan, S.Kom
hari tanpa hujan yang merupakan analisa hujan yang dapat menghasilkan
informasi peringatan dini akan terjadinya atau berakhirnya kekeringan se- SEKRETARIAT
cara meteorologis. Agit Setiyoko, S.T, M.Si
Kartika Utami Dewi, S.E
Buletin Analisis dan Prakiraan Hujan bulanan ini diharapkan dapat digu- Lia Endah Kurnia
nakan sebagai salah satu pertimbangaOn dalam pengambilan kebijakan da- Venti Kurniawati
lam kegiatan pemerintah daerah maupun swasta di wilayah Bali. I Ketut Nurada
Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Instansi terkait dan apresiasi
kepada para pengamat pos hujan kerjasama yang telah membantu pengiri-
man data curah hujan selama ini. Dengan demikian publikasi ini diharap-
kan akan bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan, dalam rangka
peningkatan kualitas kinerja dan publikasi.

Jembrana, Juli 2023

KEPALA,

AMINUDIN AL RONIRI

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 2

 Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
DAFTAR GAMBAR 4

I DAFTAR TABEL
PENGERTIAN
RINGKASAN
5
6
10
ANALISIS HUJAN KONDISI ATMOSFER 12

I. ANALISIS HUJAN JUNI 2023__________________13

A.
B.
C.
D.
E.
Analisis Curah Hujan Bulan Juni 2023_________________________13
Analisis Sifat Hujan Bulan Juni 2023 _________________________14
Analisis Curah Hujan Maksimum Bulan Juni 2023______________15
Informasi Banyaknya Hari Hujan Bulan Juni 2023_______________16
Intensitas Hujan Maksimum Bulan Juni 2023 ___________________17
V
F. Informasi Cuaca/Iklim Ekstrim Bulan Juni 2023________________18 PRAKIRAAN CURAH HUJAN
G. Wind Rose Stasiun Klimatologi Jembrana Bulan Juni 2023________19
H. Iklim Mikro Stasiun Klimatologi Jembrana Bulan Juni 2023_______20 V. PRAKIRAAN HUJAN BULAN AGUSTUS, SEPTEMBER DAN
I. Iklim Mikro Stasiun Meteorologi Ngurah Rai Bulan Juni 2023______20
OKTOBER 2023_____________________________________26
J. Iklim Mikro Kantor Balai Wilayah III Bulan Juni 2023____________21
K. Iklim Mikro Stasiun Geofisika Sanglah Bulan Juni 2023___________21 A. Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus 2023_______________________26
1. Prakiraan Curah Hujan Agustus 2023__________________________27

II
2. Prakiraan Sifat Hujan Agustus 2023____________________________27
B. Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2023___________________28
1. Prakiraan Curah Hujan September 2023_______________________28
2. Prakiraan Sifat Hujan September 2023 ________________________29
C. Prakiraan Curah Hujan Bulan Oktober 2023______________________30
1. Prakiraan Curah Hujan Oktober 2023________________________30
ANALISIS KEKERINGAN & KEBASAHAN 2. Prakiraan Sifat Hujan Oktober 2023__________________________31

II. ANALISIS TINGKAT KEKERINGAN & KEBASAHAN

PERIODE APRIL - JUNI 2023___________________________22

III
MONITORING HTH

III. MONITORING HARI TANPA HUJAN BERTURUT -TURUT

UPDATE 10, 20 DAN 30 JUNI 2023_______________24
A. Monitoring HTH Berturut-turut Update 10 Juni 2023____________24
B Monitoring HTH Berturut-turut Update 20 Juni 2023_____________24
C Monitoring HTH Berturut-turut Update 30 Juni 2023______________25
___

IV VI
ANALISIS KETERSEDIAAN AIR PRAKIRAAN SPI

IV. ANALISIS TINGKAT KETERSEDIAAN AIR TANAH BU- VI. PRAKIRAAN INDEKS PRESIPITASI TERSTANDARISASI
LAN JUNI 2023_______________________________________25 (SPI) 3 BULANAN PERIODE MEI - JULI 2023__________32

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 3

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

DAFTAR GAMBAR
PETA ANALISIS
Gambar 1 : Peta Analisis Curah Hujan Bulan Juni 2023______________13

Gambar 2 : Peta Analisis Sifat Hujan Bulan Juni 2023.______________14

Gambar 3 : Peta Analisis Curah Hujan Maks. Bulan Juni 2023.________15

Gambar 4 : Peta Analisis Hari Hujan Bulan Juni 2023_______________16

Gambar 5 : Windrose Angin Rata-rata Stasiun Klimatologi Jembrana

Bulan Juni 2023___________________________________19

Gambar 6 : Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI) 3 Bulanan

di Provinsi Bali Februari - Juni 2023____________________22

PETA HTH

Gambar 7 : Peta Monitoring Hari Tanpa Hujan Berturut-turut

Update Tanggal 10 Juni 2023 Provinsi Bali______________24
_
Gambar 8 : Peta Monitoring Hari Tanpa Hujan Berturut-turut
Update Tanggal 20 Juni 2023 Provinsi Bali______________24

Gambar 9 : Peta Monitoring Hari Tanpa Hujan Berturut-turut

Update Tanggal 30 Juni 2023 Provinsi Bali______________24

Gambar 10 : Peta Analisis Tingkat Ketersediaan Air Tanah

di Provinsi Bali Bulan Juni 2023______________________24

PETA PRAKIRAAN

Gambar 11 : Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus 2023________26

Gambar 12 : Peta Prakiraan Sifat Hujan Bulan Agustus 2023___________27

Gambar 13 : Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2023_______28

Gambar 14 : Peta Prakiraan Sifat Hujan Bulan September 2023________29

_
Gambar 15 : Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan Oktober 2023_________30

Gambar 16 : Peta Prakiraan Sifat Hujan Bulan Oktober 2023___________31

Gambar 17 : Prakiraan Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI)

3 Bulanan di Bali Mei - Juli 2023_____________________32

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 4

 Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

DAFTAR TABEL

I
ANALISIS HUJAN

Tabel 1 : Analisis Curah Hujan Bulan Juni 2023____________________2

Tabel 2 : Analisis Sifat Hujan Bulan Juni 2023______________________4

Tabel 3 : Analisis Curah Hujan Maksimum Bulan Juni 2023__________6

Tabel 4 : Jumlah Hari Hujan Bulan Juni 2023_______________________8

Tabel 5 : Intensitas Hujan Bulan Juni 2023________________________8

Tabel 6 : Cuaca Ekstrim Bulan Juni 2023__________________________9

II IV
MONITORING SPI PRAKIRAAN TINGKAT KEKERINGAN

Tabel 7 : Monitoring Tingkat Kekeringan Metode SPI____________16 Tabel 15 : Prakiraan Tingkat Kekeringan Indeks Presipitasi Terstandarisasi
3 Bulanan Mei - Juli 2023_____________________________35
Tabel 8 : Monitoring Tingkat Kebasahan Metode SPI_____________17

III V
PRAKIRAAN TINGKAT KEBASAHAN
PRAKIRAAN CURAH HUJAN
Tabel 16 : Prakiraan Tingkat Kebasahan Indeks Presipitasi Terstandarisasi
3 Bulanan Mei - Juli 2023_____________________________35
Tabel 9 : Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus 2023_____________24

Tabel 10 : Prakiraan Sifat Hujan Bulan Agustus 2023______________26

Tabel 11 : Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2023___________28

Tabel 12 : Prakiraan Sifat Hujan Bulan September 2023____________30

Tabel 13 : Prakiraan Curah Hujan Bulan Oktober 2023____________32

Tabel 14 : Prakiraan Sifat Hujan Bulan Oktober 2023______________34

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 5

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7
PENGERTIAN
“Secara geografis Pulau Bali terletak pada : 08o 03’ 40” Lintang Selatan; 114o 25’ 59” Bujur Timur; se-
belah utara berbatasan dengan laut Jawa, sebelah timur berbatasan dengan Pulau Lombok, Samudera
Indonesia di Selatan dan pulau Jawa di sebelah Barat”
P
ulau Bali yang dikelilingi oleh laut memiliki
topografi yang bervariasi, umumnya bagian
pinggir merupakan dataran rendah/ pantai
sedangkan bagian tengah memiliki topografi yang
lebih tinggi dengan beberapa perbukitan dan
pegunungan. Kondisi ini merupakan faktor lokal
yang dapat mempengaruhi kondisi cuaca dan iklim
setempat. Secara global kondisi iklim wilayah ini
juga dipengaruhi oleh interaksi Laut-Atmosfer,
DKAT (Daerah Konvergensi Antar Tropik) atau
ITCZ.
Analisis dan Prakiraan Hujan setiap bulan di
dasarkan atas pantauan data curah hujan yang
berada pada pos-pos hujan utama yang tersebar di
20 ZOM (Zona Musim) Provinsi Bali. Pengamatan
curah hujan dilakukan dengan menggunakan
penakar hujan (biasa / obs dan otomatis) serta
diukur dalam satuan millimeter (mm).
Dalam analisis ini disampaikan pula beberapa
pengertian dan istilah yang sudah dibakukan 2.
sebagai acuan teknis maupun aplikasi yang
dikaitkan dengan curah hujan.
3.
Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id
Buletin Iklim Bali
A. Sifat Hujan
Sifat Hujan merupakan perbandingan antara jumlah
curah hujan yang terjadi selama periode tertentu
(sebulan), dengan nilai rata-rata atau normal dari
periode yang sama (bulan) di suatu tempat.
Sifat Hujan dibagi menjadi 3 kriteria, yaitu :
1. Atas Normal (AN), jika nilai perbandingan
terhadap rata-ratanya lebih besar dari 115 %.
2. Normal (N), jika nilai perbandingan terhadap
rata-ratanya antara 85% -115%.
3. Bawah Normal (BN), jika nilai perbandingan
terhadap rata-ratanya kurang dari 85%.
B. Istilah
1. Rata-rata Curah Hujan Bulanan : Nilai rata-
rata curah hujan masing-masing bulan dengan
periode minimal 10 tahun.
Normal Curah Hujan Bulanan : Nilai rata-
rata curah hujan masing-masing bulan selama
periode 30 tahun.
Standard Normal Curah Hujan Bulanan : Nilai
rata-rata curah hujan pada masing-masing
bulan selama periode 30 tahun dimulai dari
1 Maret 1901 s/d 31 Desember 1930, 1 Maret
1931 s/d 31 Desember 1960, 1 Maret 1961 s/d
31 Desember 1990 dan seterusnya.
6
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7
C. Zona Musim (ZOM)
Zona Musim (ZOM) adalah daerah yang pola •
hujan rata-ratanya memiliki perbedaan yang jelas
antara periode musim kemarau dan periode musim
hujan. Wilayah ZOM tidak selalu sama dengan •
luas wilayah administrasi pemerintahan. Dengan
demikian, satu kabupaten/ kota dapat saja terdiri
dari beberapa ZOM, dan sebaliknya satu ZOM
dapat terdiri dari beberapa kabupaten.
Berdasarkan nilai rata-rata curah hujan standar •
periode yang ditetapkan oleh Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika, maka di tahun 2021 •
wilayah Provinsi Bali dibagi 20 (dua puluh) ZOM.
Sedangkan daerah-daerah yang pola hujan rata-
ratanya tidak memiliki perbedaaan yang jelas antara •
kriteria musim kemarau dan musim hujan disebut
Luar Zona Musim (non ZOM).
D. Dasarian
a. Dasarian adalah masa selama 10 (sepuluh)
hari.
b. Dalam satu bulan dibagi menjadi 3 (tiga)
dasarian yaitu :
• Dasarian I : masa dari tanggal 1 sampai
dengan 10
• Dasarian II : masa dari tanggal 11 sampai
dengan 20
• Dasarian III : masa dari tanggal 21 sampai
dengan akhir bulan
Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id
Buletin Iklim Bali
Contoh :
Permulaan musim hujan berkisar : November
I - November II = Tanggal 01 November
sampai dengan 20 November.
Permulaan musim kemarau berkisar : Juni I -
Juni III = Tanggal 01 Juni sampai dengan 30
Juni
E. Kriteria Intensitas Curah Hujan
Hujan sangat ringan adalah hujan dengan
Intensitas < 5 mm dalam 24 jam
Hujan ringan adalah hujan dengan Intensitas
5 - 20 mm dalam 24 jam
• Hujan sedang adalah hujan dengan Intensitas
20 - 50 mm dalam 24 jam
Hujan lebat adalah hujan dengan Intensitas 50
- 100 mm dalam 24 jam
• Hujan sangat lebat adalah hujan dengan
Intensitas > 100 mm
F. Standardized Precipitation Index (SPI)
Standardized Precipitation Index (SPI) adalah
indeks yang digunakan untuk menentukan
penyimpangan curah hujan terhadap normalnya,
dalam suatu periode waktu yang panjang (bulanan,
dua bulanan, tiga bulanan dst). Nilai SPI dihitung
menggunakan metoda statistik probabilistik
distribusi gamma. Berdasarkan nilai SPI ditentukan
tingkat kekeringan dan kebasahan dengan kategori
sebagai berikut :
a. Tingkat Kekeringan
1) Sangat Kering : Jika nilai SPI ≤ - 2,00
2) Kering : Jika nilai SPI - 1,50 s/d -1,99
3) Agak Kering : Jika nilai SPI - 1,00 s/d
-1,49
b. Normal : Jika nilai SPI - 0,99 s/d 0,99
c. Tingkat Kebasahan
1) Sangat Basah : Jika nilai SPI ≥ 2,00
2) Basah : Jika nilai SPI 1,50 s/d 1,99
3) Agak Basah : Jika nilai 1,00 s/d 1,49
7
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali
Hari tanpa hujan berturut-turut dihitung dari hari
terakhir pengamatan, jika hari terakhir tidak terjadi
hujan (CH < 1 mm, sesuai definisi Consecutive Dry
Days dari WMO) maka dihitung sesuai dengan
kriteria. Sedangkan jika hari terakhir perngamatn
ada hujan (>=1 mm) langsung dikategorikan Hari
Hujan (HH). Kriteria yang digunakan sebagai
berikut :

a) Sangat Pendek : Jika jumlah hari tanpa

hujan 0 - 5 hari
b) Pendek : Jika jumlah hari tanpa hujan 6 -
10 hari
Kekeringan Meteorologis adalah berkurangnya c) Menengah : Jika jumlah hari tanpa hujan
curah hujan dari keadaan normalnya dalam jangka 11 - 20 hari
waktu yang panjang (bulanan, dua bulanan, tiga d) Panjang : Jika jumlah hari tanpa hujan 21
bulanan, dst). - 30 hari
e) Sangat Panjang : Jika jumlah hari tanpa
Curah Hujan Tiga Bulanan adalah jumlah curah hujan 31 - 60 hari
hujan selama tiga bulan, yang digunakan sebagai f) Kekeringan Ekstrim : Jika jumlah hari
dasar untuk menghitung nilai SPI. tanpa hujan > 60 hari

Normal Curah Hujan Bulanan adalah nilai rata-rata

curah hujan masing-masing bulan selama periode H. Tingkat Ketersediaan Air Tanah
30 tahun.
Tingkat ketersediaan air tanah di suatu wilayah
G. Monitoring Hari Tanpa Hujan dihitung berdasarkan neraca air lahan, yang
merupakan selisih antara jumlah air yang diterima
Informasi monitoring hari tanpa hujan disajikan lahan dan kehilangan air dari lahan melalui proses
dalam bentuk peta dan data yang digunakan evapotranpirasi. Asumsi dalam perhitungan neraca
adalah data hujan harian dalam satuan milimeter air adalah bahwa air yang diterima lahan hanya
(mm). Data yang digunakan untuk perhitungan berasal dari curah hujan dan kedalaman tinjau tanah
monitoring hari tanpa hujan ini adalah data hujan adalah 1 meter dengan kondisi tanah homogen.
berturut-turut dihitung ke belakang dari tanggal
updating.

Update data dilakukan setiap dasarian (10 hari),

yaitu tanggal 10, 20 dan 30 (sesuai jumlah hari
dalam bulan tersebut).

Contoh :
• Untuk update peta monitoring hari tanpa
hujan berturut-turut tangal 31 Desember 2015
maka data yang digunakan : Data Tanggal 21
Desember 2015 sampai dengan 31 Desember
2015.
Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 8
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali
Ketersediaan air tanah (KAT) bagi tanaman adalah Tingkat ketersediaan air tanah dihitung dengan
banyaknya air dalam tanah yang tersedia bagi ta- persamaan :
naman yaitu berada pada kisaran antara kapasitas (KAT-TLP/KL-TLP) x 100%, dengan kriteria se-
lapang dan titik layu permanen (TLP). Kapasitas bagai berikut :
lapang (KL) adalah kedaan tanah dalam kondi-
si jenuh, menunjukkan jumlah air maksimum a. Cukup : Jika kadar air sedalam jelajah akar
yang dapat ditahan oleh tanah terhadap gaya tarik tanaman > 60 %
gravitasi. Titik layu permanen (TLP) merupakan b. Sedang : Jika kadar air sedalam jelajah akar
batas bawah ketersediaan air dalam tanah untuk tanaman antara 40 % - 60 %
tanaman, dimana akar tanaman tidak mampu lagi c. Kurang : Jika kadar air sedalam jelajah akar
menyerap air untuk pertumbuhannya. tanaman < 40 %

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 9

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

RINGKASAN
01 03
Analisis Curah Hujan dan Sifat Monitoring Hari Tanpa Hujan
Hujan Bulan Juni 2023 Provinsi Berturut - Turut Update 10
Bali Juni, 20 Juni dan 30 Juni 2023
ANALISIS HUJAN MONITORING HTH

A. Analisis curah hujan bulan Juni 2023 adalah
0 – 132.0 mm/bulan dengan curah hujan
tertinggi dalam bulan Juni 2023 adalah adalah
132.0 mm/bulan dengan 13 hari hujan terjadi
di Kabupaten Karangasem bagian Selatan
(Kecamatan Selat).
B. Analisis sifat hujan Bulan Juni 2023 umumnya
2022 umumnya Bawah Normal (BN).
Hari Tanpa Hujan berturut-turut pada
bulan Juni 2023 bervariasi dari kriteria Masih Ada
Hujan hingga kriteria kekeringan Panjang (21 – 30
Hari Tanpa Hujan).
Pada dasarian I Juni 2023 hujan berkurang hampir
merata di sebagian besar wilayah Bali, khususnya
di wilayah Bali bagian utara, sehingga kriteria
kekeringan Sangat Pendek (1 – 5 hari Tanpa Hujan)

02
Analisis Tingkat Kekeringan terlihat sangat mendominasi. Bahkan terdapat
dan Kebasahan Provinsi Bali 19 titik pos hujan yang muncul dengan kriteria
Periode April - Juni 2023 dan kekeringan Sangat Panjang (31 - 60 Hari Tanpa
Prakiraan Indeks Kekeringan Hujan), yaitu di Pos Hujan Gilimanuk, Tukad
KERING - BASAH Mungga, Tista, Sumber Klampok, Celukan Bawang,
dan Kebasahan Periode Mei -
Juli 2023 Provinsi Bali Kubutambahan, Bengkala, Kloncing, Sukasada,
Tejakula, Les, Sambirenteng, Bondalem, Kintamani,
A. Analisis tingkat kekeringan dan kebasahan Trunyan, Seraya Timur, Kubu, Sukadana dan
dengan menggunakan indeks SPI untuk Tianyar.
akumulasi curah hujan tiga bulanan (April
- Juni 2023) di wilayah Provinsi Bali pada Pada dasarian II Juni ini hujan kembali berkurang
umumnya dalam kondisi Basah hingga Agak di seluruh wilayah Bali, sehingga kriteria
Kering. kekeringan Pendek (6 – 10 Hari Tanpa Hujan)
hingga kekeringan Menengah (10 – 20 Hari Tanpa
B. Prakiraan tingkat kekeringan dan kebasahan Hujan) terlihat sangat mendominasi. terdapat 22
dengan menggunakan indeks SPI untuk Pos hujan yang mengalami kekeringan dengan
akumulasi curah hujan tiga bulanan (Mei - Juli kriteria Sangat Panjang (31 – 60 Hari Tanpa Hujan)
2023) di wilayah Provinsi Bali pada umumnya yaitu di pos hujan Gilimanuk, Tukad Mungga,
diprakirakan dalam kondisi Normal hingga Tista, Sumber Klampok, Celukan Bawang,
Agak Kering Kubutambahan, Bengkala, Kloncing, Sukasada,
Tejakula, Les, Sambirenteng, Bondalem, Megati,
Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 10
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali
Meliling, Bongan, Kintamani, Penelokan, Trunyan,
Seraya Timur, Kubu, Sukadana dan Tianyar.

Pada dasarian III di bulan Juni ini hujan kembali

turun khususnya di wilayah Bali bagian barat,
selatan, dan timur, sedangkan sebagian besar
wilayah Bali lainnya terpantau masih terjadi
kemarau sehingga kriteria kekeringan Menengah
(11 – 20 Hari Tanpa Hujan) terpantau cukup
banyak. Wilayah Bali bagian utara terpantau masih
mengalami kekeringan dimana terdapat beberapa
pos hujan yang mengalami kekeringan dengan

05
kriteria Sangat Panjang (31 – 60 Hari Tanpa Hujan)
Prakiraan Curah Hujan dan
yaitu di pos hujan Tukad Mungga, Banyupoh,
Sifat Hujan Bulan Agustus,
Kubutambahan, Bengkala, Kloncing, Sukasada, Les,
September dan Oktober 2023
BPP Tejakula, Sambirenteng, Bondalem, Meliling,
ANALISIS HUJAN Provinsi Bali
Kintamani, Penelokan, Trunyan, Kubu, Sukadana,
dan Tianyar.
A. Prakiraan curah hujan Bulan Agustus 2023
pada umumnya 0 - 150 mm. Prakiraan curah

04
Analisis Tingkat Ketersediaan
hujan Bulan September 2023 pada umumnya
Air Tanah (KAT) Bulan Juni
0 - 150 mm.
2023 Provinsi Bali
Prakiraan curah hujan Bulan Oktober 2023
AIR TANAH
pada umumnya 0 - 200 mm.

Analisis tingkat ketersediaan air tanah Provinsi Bali
pada bulan Juni 2023, secara umum berada dalam
ketersediaan Kurang dan beberapa wilayah di
Provinsi Bali berada dalam tingkat Sedang antara
lain Sebagian Petang, Abiansemal, Baturiti, Penebel,
Tampaksiring, Susut, Kintamani dan Rendang.
B. Prakiraan Sifat Hujan pada umumnya adalah
Bawah Normal (BN) hingga Normal (N) pada
Bulan Agustus 2023, Normal (N) pada bulan
September 2023 dan Bawah Normal (BN) pada
bulan Oktober 2023 dapat dilihat di (tabel 10,
12, 14).

Daerah dengan tingkat ketersediaan air tanah

Cukup, meliputi Sebagian Sukasada, Payangan,
Bangli, Kintamani, Rendang, Sidemen, Bebandem
dan Selat. Hal ini akibat curah hujan yang terjadi
lebih besar dari evapotranspirasinya sehingga
ketersediaan air tanah berada di antara 40 - 60%.

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 11

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

K O N D I S I
DINAMIS ATMOSFIR

1. 1. Anomali Suhu Permukaan Laut SPL)

dasarian III Juni 2023 di Nino 3.4 bernilai
+0.884oC (Netral), sedangkan anomali suhu
permukaan laut di perairan wilayah Bali
bernilai 0.5oC s/d 1.0oC. Hal ini memberikan
indikasi bahwa pada umumnya suhu perairan
di wilayah Bali cenderung lebih hangat dari
Klimatologisnya. Untuk bulan Juli hingga m/s
September 2023 anomali suhu muka laut di
wilayah perairan Bali diprakirakan Netral
Sumber : NCEP/ CDAS
(sama dengan Klimatologisnya), hal ini sebagai
indikasi awal bahwa peluang hujan diprakirakan
2. Pola angin yang melintas di wilayah Indonesia,
masih akan ada atau cenderung sama dengan
khususnya di wilayah Bali sampai akhir Juni 2023
Normalnya.
menunjukkan arah angin Timur – Tenggara,
yang mencirikan masih terjadi musim kemarau
di wilayah di Bali.

ANOMALI SUHU MUKA LAUT DASARIAN III JUNI 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 12

 Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

01 ANALISIS HUJAN
ANALISIS HUJAN
JUNI 2023
A.
ANALISIS
CURAH
HUJAN
JUNI 2023

Tabel 1. Tabel Analisis Curah Hujan

Bulan Juni 2023

Gambar 1. Peta Analisis Curah Hujan Bulan Juni 2023

B
erdasarkan hasil analisis data
curah hujan bulan Mei 2023
dari stasiun – stasiun BMKG
dan pos – pos hujan kerjasama
terpilih pada 20 Zona Musim
(ZOM) dapat disajikan dalam
bentuk peta Analisis Curah Hujan
Bulan Juni 2023 di Provinsi Bali
pada Gambar 1 dan Tabel 1 sebagai
berikut:
Catatan Ekstrem
Jumlah curah hujan tertinggi
dalam bulan Juni 2023
adalah 132.0 mm/bulan
dengan 13 hari hujan terjadi
di Kabupaten Karangasem
bagian Selatan (Kecamatan
Selat).

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 13

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

B.
ANALISIS
SIFAT
CURAH
HUJAN JUNI
2023

Gambar 2. Peta Analisis Sifat Curah Hujan Bulan Juni 2023

D
engan mempertimbangkan
perbandingan terhadap
normalnya, maka sifat
hujan Provinsi Bali secara umum
Bawah Normal (BN). Hal ini
berarti bahwa nilai perbandingan
antara jumlah curah hujan yang
terjadi selama bulan Juni 2023
terhadap rata – rata atau normalnya
berkisar di bawah 85%. Hasil
analisis sifat hujan bulan Juni 2023
dapat disajikan dalam bentuk peta
Analisis Sifat Hujan Bulan Juni 2023
di Provinsi Bali pada Gambar 2 dan
Tabel 2 sebagai berikut:

Tabel 2. Tabel Analisis Sifat Curah Hujan Bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 14

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

C.
ANALISIS
CURAH
HUJAN
MAKSIMUM
JUNI
2023
Gambar 3. Peta Analisis Curah Hujan Maksimum Bulan Juni 2023

A
nalisis curah hujan
maksimum adalah analisis
terhadap jumlah hujan harian
tertinggi dalam 1 bulan dalam satuan
milimeter (mm). Disajikan dalam
bentuk peta dan tabel (Gambar 3 dan
Tabel 3)

Catatan Ekstrem
Jumlah curah hujan
Maksimum tertinggi
dalam satu hari pada
bulan Juni 2023 adalah
78.5 mm terjadi di
Kabupaten Buleleng
bagian Tengah
(Kecamatan Sukasada

Tabel 3. Tabel Analisis Curah Hujan Maksimum Bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 15
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

D.
ANALISIS
HARI HUJAN
JUNI 2023

Gambar 4. Peta Analisis Hari Hujan Bulan Juni 2023

H
asil pengamatan tingkat
Catatan :
keseringan hujan yang
Tingkat keseringan hujan
terjadi selama bulan
pada bulan Juni 2023
Februari 2023 mencakup 20 Zona
tertinggi adalah selama
Musim (ZOM) di Bali, dapat
13 hari/bulan terjadi di
disajikan dalam bentuk peta
Kabupaten Karangasem
Analisis Hari Hujan Bulan Juni
bagian Selatan (Kecamatan
2023 di Provinsi Bali pada Gambar
Selat
4 dan Tabel 4 sebagai berikut:

Tabel 4. Tabel Analisis Hari Hujan Bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 16

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

E.
INTENSITAS
HUJAN
MAKSIMUM
Berdasarkan data curah hujan per satuan waktu
JUNI 2023 yang terjadi di wilayah Bali selama bulan Juni 2023,
maka data intensitas curah hujannya disajikan
sebagai berikut :

Tabel 5. Tabel Intensitas Hujan maksimum bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 17

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

F. INFORMASI
CUACA/
IKLIM
EKSTRIM
Berdasarkan data Klimatologi yang terhimpun dari Stasiun
JUNI 2023 BMKG dan pos pengamatan hujan di Provinsi Bali selama
bulan Juni 2023, disampaikan informasi cuaca ekstrim
sebagai berikut:

KRITERIA KABUPATEN / BAGIAN DARI KABUPATEN

Angin dengan kecepatan > 45 Tidak Ada
Km/jam

Suhu udara > 350 C Tidak Ada

Suhu udara < 150 C Tidak Ada

Kelembaban Udara < 40% Tidak Ada

Hujan > 100 mm / hari Tidak Ada

Tabel 6. Tabel Cuaca Ekstrim Bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 18

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

G.
Wind Rose
Stasiun
Klimatologi Bali
Bulan Juni 2023

Dari Gambar 5 Analisa windrose pada bulan Juni

2023 di Stasiun Klimatologi Bali dapat dijelaskan
berikut:

- Arah angin Utara dengan kecepatan 1-4 knots

(0.8%).
- Arah angin Timur Laut dengan kecepatan 1-4
knots (1.2%), kecepatan 4-7 knots (0.2%).
- Arah angin Timur dengan kecepatan 1-4 knots
(5.2%), kecepatan 4-7 knots (4.8%), kecepatan
7-11 knots (3.7%).
- Arah angin Tenggara dengan kecepatan 1-4
knots (10.6%), kecepatan 4-7 knots (14.2%),
kecepatan 7-11 knots (23.5%), kecepatan 11-
17 knots (1.0%). Gambar 5. Windrose angin rata-rata Bulan Juni 2023
- Arah angin Selatan dengan kecepatan 1-4 knots
(2.2%), kecepatan 4-7 knots (1.7%), kecepatan
7-11 knots (0.8%).
- Arah angin Barat Daya dengan kecepatan 1-4
knots (0.8%), kecepatan 4-7 knots (1.2%),
kecepatan 7-11 knots (1.0%).
- Arah angin Barat Laut dengan kecepatan 1-4
knots (0.2%).

Sedangkan frekuensi terjadinya angin calm

selama satu bulan sebesar 26.46 % dengan kecepatan
angin rata-rata dalam satu bulan sebesar 4.57 knots.

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 19

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

H. Iklim Mikro Stasiun

Klimatologi Bali
Bulan Juni 2023
I. Iklim Mikro Stasiun
Meteorologi Ngurah Rai
Bulan Juni 2023

Grafik 1. Iklim Mikro Stasiun Klimatologi Jembrana bulan Juni 2023 Grafik 2. Iklim Mikro Stasiun Meteorologi Ngurah Rai bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 20

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

J. Iklim Mikro Kantor Balai

Wilayah III Denpasar
Bulan Juni 2023
K. Iklim Mikro Stasiun Geofisika
Sanglah Denpasar
Bulan Juni 2023

Grafik 3. Iklim Mikro Kantor Bawil III Denpasar bulan Juni 2023 Grafik 4. Iklim Mikro Stasiun Geofisika Sanglah bulan Juni 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 21

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

02
ANALISIS KERING-
ANALISIS
TINGKAT KEKERINGAN & KEBASAHAN
BASAH
PERIODE APRIL - JUNI 2023

A
nalisis tingkat
kekeringan dan
kebasahan periode
tiga bulanan (April -
Juni 2023) Provinsi Bali
menggunakan indeks SPI
disajikan pada Gambar
6. Detail analisis tiap
wilayah dapat dilihat
pada Tabel 7 dan Tabel
8 yang menunjukkan
daerah kecamatan. Hasil
analisis didasarkan pada
pengamatan curah hujan
periode April - Juni 2023 di
Provinsi Bali.

Gambar 6 . Analisis Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI) 3 Bulanan

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 22

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali
TINGKAT KEKERINGAN
KABUPATEN
SANGAT KERING AGAK KERING NORMAL
KERING
Jembrana - - - Sebagian Besar Kabupaten Jembrana.

Tabanan - - Sebagian Baturiti dan Kabupaten Tabanan

Pupuan.
Badung - - - Kabupaten Badung.

Kota Denpasar - - - Kota Denpasar.

Gianyar - - - Sebagian Besar Kabupaten Gianyar.

Bangli - - Bangli. Kabupaten Bangli.

Klungkung - - Nusa Penida. Sebagian Besar Kabupaten

Klungkung.
Karangasem - - - Kabupaten Karangasem

Buleleng - - - Sebagian Besar Kabupaten Buleleng

Tabel 7. Monitoring Tingkat Kekeringan berdasarkan Metode SPI

KABUPATEN TINGKAT KEBASAHAN

AGAK BASAH BASAH SANGAT BASAH

Jembrana - - -

Tabanan - - -

Badung - - -

Kota Denpasar - - -

Gianyar - - -

Bangli - - -

Klungkung - Banjarangkan. -

Karangasem - - -

Buleleng - - -

Tabel 8 Monitoring Tingkat Kebasahan berdasarkan Metode SPI

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 23

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

03 MONITORING
HARI TANPA HUJAN BERTURUT - TURUT
MONITORING HTH UPDATE 10, 20 DAN 30 JUNI 2023

Monitoring HTH

A. Berturut-turut
Update
10 Juni 2023

(31 - 60 Hari Tanpa Hujan), yaitu

di Pos Hujan Gilimanuk, Tukad
Mungga, Tista, Sumber Klampok,
Gambar 7 : Peta Monitoring HTH Berturut-turut Update 10 Juni 2023 Celukan Bawang, Kubutambahan,

B
erdasarkan update data
terakhir tanggal 10 Juni
2023, pada dasarian I Juni
2023 hujan berkurang hampir
merata di sebagian besar wilayah
Bali, khususnya di wilayah Bali
bagian utara, sehingga kriteria
kekeringan Sangat Pendek (1 – 5
hari Tanpa Hujan) terlihat sangat
mendominasi. Bahkan terdapat 19
titik pos hujan yang muncul dengan
kriteria kekeringan Sangat Panjang
Bengkala, Kloncing, Sukasada,
Tejakula, Les, Sambirenteng,
Bondalem, Kintamani, Trunyan,
Seraya Timur, Kubu, Sukadana
dan Tianyar.

B.
Monitoring HTH
Berturut-turut
20 Juni 2023

B
erdasarkan update data
terakhir tanggal 20 Juni
2023, pada dasarian II Juni
ini hujan kembali berkurang di
seluruh wilayah Bali, sehingga
kriteria kekeringan Pendek (6 Gambar 8 : Peta Monitoring HTH Berturut-turut Update 20 Juni 2023
– 10 Hari Tanpa Hujan) hingga Panjang (31 – 60 Hari Tanpa Hujan) Tejakula, Les, Sambirenteng,
kekeringan Menengah (10 – yaitu di pos hujan Gilimanuk, Tukad Bondalem, Megati, Meliling,
20 Hari Tanpa Hujan) terlihat Mungga, Tista, Sumber Klampok, Bongan, Kintamani, Penelokan,
sangat mendominasi. terdapat Celukan Bawang, Kubutambahan, Trunyan, Seraya Timur, Kubu,
22 Pos hujan yang mengalami Bengkala, Kloncing, Sukasada, Sukadana dan Tianyar.
kekeringan dengan kriteria Sangat
Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 24
Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

C.
Monitoring HTH
Berturut-turut
Update
30 Juni 2023

kriteria Sangat Panjang (31 –

Gambar 9 : Peta Monitoring HTH Berturut-turut Update 30 Juni 2023 60 Hari Tanpa Hujan) yaitu

B
erdasarkan update data
terakhir tanggal 30 Juni
2023, pada dasarian III
di bulan Juni ini hujan kembali
turun khususnya di wilayah
Bali bagian barat, selatan, dan
timur, sedangkan sebagian besar
wilayah Bali lainnya terpantau
masih terjadi kemarau sehingga di pos hujan Tukad Mungga,
kriteria kekeringan Menengah Banyupoh, Kubutambahan,
(11 – 20 Hari Tanpa Hujan) Bengkala, Kloncing, Sukasada,
terpantau cukup banyak. Wilayah Les, BPP Tejakula, Sambirenteng,
Bali bagian utara terpantau masih Bondalem, Meliling, Kintamani,
mengalami kekeringan dimana Penelokan, Trunyan, Kubu,
terdapat beberapa pos hujan yang Sukadana, dan Tianyar.
mengalami kekeringan dengan

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 25

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

04ANALISIS
ANALISIS
TINGKAT KETERSEDIAAN AIR TANAH
KETERSEDIAAN AIR
JUNI 2023 DI PROVINSI BALI

B
erdasarkan kondisi ketersediaan air tanah
pada bulan Juni 2023 di Provinsi Bali, dibuat
Hasil analisis tingkat ketersediaan air tanah
peta analisis tingkat ketersediaan air tanah
Provinsi Bali pada bulan Juni 2023, secara
untuk tanaman periode bulan Juni 2023 yang
umum berada dalam ketersediaan Kurang
disajikan pada Gambar 10 sebagai berikut :

Gambar 10 Peta Analisis Tingkat Ketersediaan Air Tanah Provinsi Bali

Hasil analisis tingkat ketersediaan air tanah Provinsi Bali pada bulan Juni 2023, secara
umum berada dalam ketersediaan Kurang dan beberapa wilayah di Provinsi Bali berada
dalam tingkat Sedang antara lain Sebagian Petang, Abiansemal, Baturiti, Penebel,
Tampaksiring, Susut, Kintamani dan Rendang.

Daerah dengan tingkat ketersediaan air tanah Cukup, meliputi Sebagian Sukasada,
Payangan, Bangli, Kintamani, Rendang, Sidemen, Bebandem dan Selat. Hal ini akibat
curah hujan yang terjadi lebih besar dari evapotranspirasinya sehingga ketersediaan air
tanah berada di antara 40 - 60%.

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 26

 Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

05
PRAKIRAAN HUJAN
PRAKIRAAN HUJAN
AGUSTUS, SEPTEMBER DAN
OKTOBER 2023

A.
PRAKIRAAN
AGUSTUS
2023

Prakiraan Curah
1. Hujan Agustus
2023
Tabel 9. Tabel Prakiraan Curah Hujan
Bulan Agustus 2023

Gambar 11. Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus 2023

B
erdasarkan hasil perhitungan
statistik dan analisis kondisi fisis
dan dinamis atmosfer di wilayah
Bali dan sekitarnya serta kondisi lokal
masing – masing Zona Musim (ZOM)
terutama topografi daerah Bali, maka
prakiraan curah hujan Provinsi Bali
untuk bulan Agustus 2023 disajikan pada
Gambar 11 dan Tabel 9 sebagai berikut:

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 27

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

B
erdasarkan hasil perhitungan dan analisis
serta mempertimbangkan kondisi dinamika
atmosfer di wilayah Bali dan sekitarnya serta
kondisi lokal masing – masing Zona Musim (ZOM)
terutama topografi daerah Bali, maka secara umum
Sifat Hujan bulan Agustus 2023 untuk Provinsi
Bali diprakirakan umumnya Bawah Normal (BN)
hingga Normal (N). Disajikan pada Gambar 12 dan
Tabel 10 sebagai berikut:

2. Prakiraan Sifat Curah

Hujan Agustus 2023

Gambar 12 . Peta Prakiraan Sifat Curah Hujan Bulan Agustus 2023

Tabel 10. Tabel Prakiraan Curah Hujan Bulan Agustus 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 28

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

B.
PRAKIRAAN
SEPTEMBER
2023

Prakiraan Curah
1. Hujan September
2023

Gambar 13. Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2023

B
erdasarkan hasil perhitungan
statistik dan analisis kondisi fisis
dan dinamis atmosfer di wilayah
Bali dan sekitarnya serta kondisi lokal
masing – masing Zona Musim (ZOM)
terutama topografi daerah Bali, maka
prakiraan curah hujan Provinsi Bali
untuk bulan September 2023 disajikan
pada Gambar 13 dan Tabel 11 sebagai
berikut:

Tabel 11. Tabel Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 29

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

2.
Prakiraan Sifat Curah
Hujan September 2023

Gambar 14 . Peta Prakiraan Sifat Curah Hujan Bulan September 2023

B
erdasarkan hasil
perhitungan statistik dan
analisis kondisi fisis dan
dinamis atmosfer di wilayah Bali
dan sekitarnya serta kondisi lokal
masing-masing Zona Musim
(ZOM) terutama topografi
daerah Bali, maka secara umum
Sifat Hujan bulan September 2023
untuk Provinsi Bali diprakirakan
umumnya Normal (N). Disajikan
pada Gambar 14 dan Tabel 12
sebagai berikut:

Tabel 12. Tabel Prakiraan Sifat Curah Hujan Bulan September 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 30

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

C.
PRAKIRAAN
OKTOBER
2023

Prakiraan Curah

1. Hujan Oktober
2023

Gambar 15. Peta Prakiraan Curah Hujan Bulan Oktober 2023

B
erdasarkan hasil perhitungan
statistik dan analisis kondisi
fisis dan dinamis atmosfer
di wilayah Bali dan sekitarnya serta
kondisi lokal masing – masing Zona
Musim (ZOM) terutama topografi
daerah Bali, maka prakiraan curah
hujan daerah Bali untuk bulan
Oktober 2023 disajikan pada
Gambar 15 dan Tabel 13 sebagai
berikut:

Tabel 13. Tabel Prakiraan Curah Hujan Bulan Oktober 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 31

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

Prakiraan Sifat Curah

2. Hujan Oktober 2023

Gambar 16 . Peta Prakiraan Sifat Curah Hujan Bulan Oktober 2023

B
erdasarkan hasil
perhitungan statistik dan
análisis kondisi fisis dan
dinamis atmosfer di wilayah Bali
dan sekitarnya serta kondisi lokal
masing – masing Zona Musim
(ZOM) terutama topografi
daerah Bali, maka secara umum
Sifat Hujan bulan Oktober 2023
untuk Provinsi Bali diprakirakan
umumnya Bawah Normal (BN).
Disajikan pada Gambar 16 dan
Tabel 14 sebagai berikut:

Tabel 14. Tabel Prakiraan Sifat Curah Hujan Bulan Oktober 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 32

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

06
PRAKIRAAN
PRAKIRAAN
TINGKAT KEKERINGAN & KEBASAHAN
KERING-BASAH
PERIODE MEI - JULI 2023

P
rakiraan SPI 3 bulanan
periode Mei - Juli
2023 menggunakan
data prakiraan curah hujan
bulan Juli 2023 disajikan
dalam Gambar 17. Wilayah
yang diprakirakan akan
mengalami kondisi kering
dan basah dapat dilihat
pada Tabel 15 dan 16.

Gambar 17 . Prakiraan Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI) 3 Bulanan

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 33

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali
TINGKAT KEKERINGAN
KABUPATEN
SANGAT KERING KERING AGAK KERING

Jembrana - - -
Tabanan - - Sebagian Baturiti dan
Pupuan.
Badung - - Sebagian Petang.

Denpasar - - -
Gianyar - - -

Bangli - - Bangli.

Klungkung - - -
Karangasem - - -
Buleleng - - Sebagian kecil Gerokgak
dan Sukasada.
Tabel 15. Prakiraan Tingkat Kekeringan Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI) 3 Bulanan Periode Mei - Juli 2023

KABUPATEN TINGKAT KEBASAHAN

SANGAT BASAH BASAH AGAK BASAH

Jembrana - - -

Tabanan - - -

Badung - - -

Denpasar - - -

Gianyar - - -

Bangli - - -

Klungkung - - -

Karangasem - - -

Buleleng - - -

Tabel 16. Prakiraan Tingkat Kebasahan Indeks Presipitasi Terstandarisasi (SPI) 3 Bulanan Periode Mei Juli 2023

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 34

 Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

Lampiran 1. Data Indeks SPI Tiga Bulanan (Mei - Juli 2023)

NO NAMA STASIUN INDEKS SPI NO NAMA STASIUN INDEKS SPI

1 Abang -0.3 29 Kubutambahan -0.8

2 Abiansemal 0.0 30 Lalang Linggah -0.2
3 Bajera -0.1 31 Melaya -0.1
4 Bangli -1.2 32 Negara -0.6
5 Banjarangkan 0.0 33 Ngurah rai -0.4
6 Banyupoh -0.4 34 Patas -0.3
7 Batungsel -1.4 35 Payangan -0.1
8 Batununggal -0.4 36 Pejengkaja -0.8
9 Baturiti -1.4 37 Pelaga -0.5
10 Bengkala -0.8 38 Pengotan -0.2
11 Besakih -0.4 39 Penida 1 -0.6
12 Buruan -0.8 40 Petang -1.3
13 Busungbiu 0.3 41 Pohsanten -0.7
14 Candi Kuning -0.7 42 Pulukan -0.6
15 Catur 0.0 43 Sanglah -0.1
16 Celuk -0.6 44 Satera -0.4
17 Celukan Bawang 0.0 45 Singarata -0.3
18 Cempaga -1.2 46 Sukasada -1.2
19 Dawan -0.4 47 Sumber Klampok -1.2
20 Ekasari -0.7 48 Sumberkima -0.5
21 Gianyar -0.5 49 Sumerta -0.6
22 Gilimanuk -0.8 50 Tangguwisia -0.5
23 Grokgak -0.2 51 Tejakula -0.6
24 Kahang-kahang -0.6 52 Tetelan -0.6
25 Kapal -0.4 53 Tukad Mungga -0.8
26 Kerambitan -0.6 54 Ulakan 0.3
27 Kintamani -1.0 55 Wanagiri 0.5
28 Klungkung -0.3 56 Yehembang Kangin -0.5

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 35

Edisi Juli 2023 Tahun XVI No. 7 Buletin Iklim Bali

Stasiun Klimatologi Bali | www.iklim.bali.bmkg.go.id 36