Hal.

1 dari 7 NAMA :

STUDI KASUS
Perhitungan Analisis Hidrologi dan Hidraulika
Bozem Morokrembangan Surabaya
Soal 1 : Hujan rerata wilayah

Empat buah stasiun hujan terletak pada daerah tangkapan Bozem diberikan dalam table 1.
• Menghitung Hujan Maximum Harian Rencana DAS Periode Ulang 2,5, 10, 25, 50, 100-tahunan
dengan metode Gumbel
• Tentukan hujan rerata wilayah Bozem menggunakan metoda Aritmetik (rerata aljabar).
• Mengubah hujan harian maximum tersebut menjadi hujan 5-menitan dengan menggunakan rumus
Mononobe.
• Gambarlah kurva IDF dari hasil perhitungan yang didapatkan

Data yang tercatat pada keempat stasion adalah sebagai berikut:

No. Urut Sta - 1 Sta - 2 Sta - 3 Sta - 4

1 207 201 223 200
2 200 165 216 194
3 148 124 157 155
4 146 123 129 132
5 143 115 128 114
6 123 101 124 105
7 122 94 118 103
8 112 90 116 92
9 103 79 107 88
10 103 71 105 68
Xrata
Sx
Ytr
Yn
Sn
Kt
Pwilaya
h

Tabel Intensitas Hujan 5-menitan Rencana Wilayah Bozem

T (waktu) Intensitas hujan di wilayah Bozem (mm/jam)

(menit) 2 th 5 th 10 th 25 th 50 th 100 th
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60

Tanda Tangan:
Hal. 2 dari 7 NAMA :

120

Plot grafik lengkung IDF

Soal 2 : Analisa Debit Banjir

Menentukan debit banjir saluran drainase kala ulang 2 tahunan.

Area kum Intensitas Q in

Segmen Tc (menit) C Cs
(m2) (mm/jam) (m3/det)
A 47,927 8.82 0.76 0.99

B 20,428 10.63 0.73 0.99

C 6,001 7.13 0.77 0.99

D 17,730 9.75 0.69 0.99

Hitung Qin dengan menggunakan rumus rasional modifikasi;

Tanda Tangan:
Hal. 3 dari 7 NAMA :

Qr = 0,278 x C x Cs x I x A

Dimana;
Qr : debit banjit rencana (m3/det)
C : koefisien pengaliran (runoff koefisien)
Cs : koefisien penampungan
I : intensitas hujan rerata, yang lamanya sama dengan lama waktu konsentrasi (tc) dan
periode ulang R tahun (mm/jam)
A : luas area (km2)

Soal 3 : Analisa Dimensi Saluran

Dimensi saluran dihitung dengan rumus Manning sebagai berikut.

Q=vxA
v = (1/n) x R2/3 x S1/2

 Diasumsikan saluran segiempat

 Dengan trial tinggi air (h), lebar dasar saluran (b) hingga diperoleh dimensi yang ideal,
yaitu perbandingan antara debit banjir (Qin) dengan kapasitas saluran (Qo)  1

Tanda Tangan:
Hal. 4 dari 7 NAMA :

Tabel analisa dimensi saluran

Q in A
Segmen L (m) B (m) h (m) P (m) R (m) S n beton v (m/det) Qo (m3/det) Qi/Qo
(m3/det) (m2)
4F – IL1 15 0.0050 0.020

2L – IL2 9 0.0028 0.020

2M –IL3 6 0.0023 0.020

3H – IL4 9 0.0031 0.020

Tanda Tangan:
Hal. 5 dari 7 NAMA :

Soal 4 : Analisa Kapasitas Storage dan Keperluan Pompa

Hitung total volume air di Polder Ruas Saluran A (Qmax = … m3/det; Tc = …. Menit)
Hitung total volume air di Polder Ruas Saluran B (Qmax = … m3/det; Tc = …. Menit)
Hitung total volume air di Polder Ruas Saluran C (Qmax = … m3/det; Tc = …. Menit)
Hitung total volume air di Polder Ruas Saluran D (Qmax = … m3/det; Tc = …. Menit)

Dengan metode hidrograf satuan berdasar data Qmax, Tc dan Td (= L/v), dan ditabulasikan:

Waktu
No. Q (m3/det) volume kum (m3)
(menit)
1 0
…
Tc

…
n Td

Qmax

Gambar- Grafik hidrograph aliran masuk

Soal 5 : Kapasitas Pompa dan Volume Storage di Saluran A, B, C, D

 Hitung volume kumulatif pompa (2 buah pompa @ kapasitas 0,3 m3/det, asumsi mulai
bekerja pada menit ke-2)
 Hitung total volume inflow (m3) gabungan dari A , B, C, D
 Hitung total volume storage(m3)
 Buat grafik kapasitas polder (volume tampungan) dan kapasitas pompa

Tabel hitungan kapasitas pompa, volume inflow dan total volume storage
Tanda Tangan:
Hal. 6 dari 7 NAMA :

Waktu Pompa (2x0,3 Volume kum Total Vol. Total Vol.

(menit) m3/det) pompa (m3) inflow (m3) storage (m3)
0 0 0 0 0
1 0 0
2
…

Gambar- contoh grafik kapasitas polder (volume tampungan) dan kapasitas pompa

LAMPIRAN

Rumus-rumus dan tabel-tabel yang mungkin saudara diperlukan:

R24 24 2
P=
24 t ( ) 3
[mm]

[mm]

[mm]

[-]

Tanda Tangan:
Hal. 7 dari 7 NAMA :

[mm]

Tabel YTr
Tr (tahun) 2 5 10 15 20 25 50
YTr 0,3665 1,4999 2,2502 2,6844 2,9700 3,1985 3,9019

Tabel YN
n 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
10 0,4952 0,4996 0,5035 0,5070 0,5100 0,5128 0,5157 0,5181 0,5202 0,5220
20 0,5236 0,5252 0,5268 0,5283 0,5296 0,5309 0,5320 0,5332 0,5343 0,5353
30 ..... ..... .....

Tabel SN
n 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
10 0,9496 0,9676 0,9833 0,9971 1,0095 1,0206 1,0316 1,0411 1,0493 1,0565
20 1,0628 1,0696 1,0754 1,0811 1,0864 1,0915 1,0961 1,1004 1,1047 1,1086
30 ..... ..... .....

SELAMAT MENGERJAKAN

Tanda Tangan: