A. Umum
Suatu saluran drainase direncanakan berdasarkan curah hujan tahunan pada suatu daerah.
Proyeksi debit direncakan dengan perhitungan banjir 10 tahunan. Dengan begitu masalah curah
hujan yang berlebih dapat berkurang sesuai rencana. Berikut disajikan pertimbangan
perencanaan :
Menganalisis sistem Drainase eksisting berupa dimensi saluran drainase, tingkat
kerusakan dan saluran drainase yang tersumbat maupun tersedimentasi
Analisis curah hujan dan menetapkan besarnya daerah tangkapan air hujan, run off area
dan menetapkan dimensi saluran drainase untuk periode ulang 10 tahun.
Saluran drainase terpilih mempertimbangkan kedalaman saluran induk penerima
limpasan air hujan.
Sistem saluran tertutup dapat dipergunakan pada kawasan-kawasan dengan tingkat kepadatan
bangunan tinggi (kawasan perdagangan di pusat-pusat kota atau industri). Sementara sistem
saluran terbuka dipakai pada kawasan dengan kepadatan bangunan rendah dan kawasan
perumahan.
Dimensi saluran untuk kawasan padat dapat dipakai dengan ukuran lebih besar karena
kapasitas peresapan di kawasan ini relatif kecil. Saluran pembuangan akhir dapat dilanjutkan
pada sistem jaringan outfall, yang sudah memiliki dimensi- dimensi terperinci serta segi –segi
keteknisan.
Dalam perencanaan saluran drainase ada 4 tahap yang harus dilalui, masing - masing tahap
tersebut yaitu;
1) Analisa Hidrologi, dalam analisa hidrologi ini urutan yang harus dilaksanakan adalah
melakukan persiapan, survey pengumpulan data primer dan sekunder, pemilihan dan
penyusunan data yang digunakan, melakukan analisa debit rencana, uji atas analisa yang
telah dilakukan, Penentuan debit rencana.
2) Perhitungan Hidrolika, analisa hidrolika dilakukan untuk menganalisa tipe, dimensi dan
posisi saluran sehubungan dengan pengaliran sejumlah volume air tertentu dalam waktu
tertentu.
3) Parameter Desain Yang Digunakan.
4) Perencanaan Saluran Samping (Side Ditch), Sistem drainase pada umumnya dan
penampang/ bentuk saluran pada khususnya dapat merupakan beberapa alternatif/ pilihan,
basil akhir desain yang dipilih akan langsung dituangkan dalam gambar rencana
Penyelesaian :
(1) Waktu Pengaliran sepanjang saluran :
L 96
td = = = 1,06 menit
60V 60 x 1,5
(2) Waktu konsentrasi
tc = t0 + td = 10 + 1,06 = 11,06 menit
(3) Koefisien penyimpangan :
2tc 2 x 11,06
Cs = = = 0,95
2tc+ td (2 x 11,06)+1,06
(4) Intensitas hujan
( )
2 /3
Rt 24
It =
24 t
( )
2/3
698,00 24
It =
24 1,06 x 11,06
= 112 mm/ jam
(5) Debit air yang masuk
Qin = 0,278C x Cs x I x A
= 0,278 x 0,40 x 0,95 x 112 x 0,0045
= 0,05 m3/ det
Penyelesaian
(1) Luas penampang basah saluran
Ae = (b + m.h)h
= (1 + (1,5 x 1)) x 1
= 2,5 m2
(2) Keliling basah saluran :
P = b + 2h√ ¿)
= 1 + 2(1) √ (1+ ( 1,5 )2 )
= 4,6 m