Anda di halaman 1dari 28

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PEKAN

KREATIVITAS TUGOSA VII (PEKAT VIII) SE-SUMATERA


BARAT, RIAU, JAMBI RACANA TUNGKU TIGO
SAJARANGAN POLITEKNIK NEGERI PADANG PADANG

I. UMUM
1. Gerakan Pramuka sebagai penyelenggara pendidikan nonformal. Melalui kepramukaan sebagai
bahan pendidikan nasional dilandasi Sistem Among dengan prinsip dasar dan metode
kepramukaan.
2. Gerakan Pramuka mendidik dan membina kaum muda Indonesia guna mengembangkan mental,
moral, spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisiknya sehingga menjadi manusia yang
berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur.
3. Lahirnya generasi muda yang mempunyai kecerdasan, mutu, keterampilan kuat serta sehat jasmani
dan rohani.

II. DASAR PEMIKIRAN


1. Undang-undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
3. Keputusan Presiden Nomor 42 tahun 2009 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 032 Tahun 2009 tentang Anggaran Rumah
Gerakan Pramuka.
5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 086 tahun 1978 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Gugus Depan Pramuka yang berpangkalan di Perguruan Tinggi.
6. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 080 tahun 1988 tentang Pola dan Mekanisme
Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega.
7. Keputusan Musyawarah Nasional X Gerakan Pramuka Nomor: 07/Munas/2018 Tentang Anggaran
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka
8. Hasil Musyawarah Racana Tungku Tigo Sajarangan Gudep 06.069-06.070 Gerakan Pramuka
Politeknik Negeri Padang.

III. KEGIATAN
1. Nama kegiatan adalah Pekan Kreativitas Tugosa VII (PEKAT VII)
2. Tingkat wilayah Sumatera Barat, Riau, Jambi Dilaksanakan pada tanggal 17 s/d 21 Oktober 2023 di
Bumi Perkemahan Universitas Andalas, Kec. Pauh, kota Padang.
3. Kegiatan dikemas dalam bentuk Perkemahan Rabu – Sabtu
4. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk perlombaan, pelatihan, penampilan minat dan bakat

|1
IV. TEMA KEGIATAN

“SEMARAK LENTERA TUNAS MUDA YANG KREATIF, INOVATIF & BERSINERGI”

V. MOTTO KEGIATAN
Motto dalam kegiatan ini adalah :
“Satyaku Kudharmakan, Dharmaku Kubaktikan”

VI. BENTUK KEGIATAN


Kegiatan dikemas dalam bentuk lomba kepramukaan, lomba non kepramukaan, dan giat apresi
A. Lomba Kepramukaan
1. Lomba PBB Tanpa Tongkat
Lomba PBB tanpa tongkat merupakan Lomba yang mengharuskan peserta untuk menampilkan
gerakan-gerakan keseragaman dalam Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang bertujuan untuk
menumbuhkan rasa patriotisme meningkatkan kekompakan, kedisiplinan, dan tanggung jawab.
Adapun ketentuan dari perlombaan ini adalah sebagai berikut

a. Ketentuan umum :
1. Peserta : 16 orang/kontingen (campuran/tidak campuran)
2. Uk. Lapangan : 20 x 15 M
3. Pakaian : Seragam pramuka lengkap (SK Kwarnas No. 174 Tahun 2012
Tentang PP Seragam Gerakan Pramuka);
4. Waktu : 15 menit
5. Format gerakan : PBB murni ( Gerakan berdasarkan Buku Petunjuk Peraturan
Baris-Berbaris yang dikeluarkan oleh Markas Besar Tentara
Negara Indonesia(Peraturan PanglimaTNI Nomor 58
Tahun 2018 tentang peraturan Baris Berbaris);
6. Jenis PBB : Tanpa Tongkat

b. Tata Tertib
1. Peserta wajib menggunakan seragam pramuka lengkap (PP Pakaian
Seragam Anggota Pramuka No. 174 Tahun 2012 )
2. Pasukan melaksanakan gerakan PBB sesuai perintah danton.
3. Pasukan memasuki lapangan setelah mendapat panggilan dari panitia
|2
.
4. Sebelum gerakan lomba dimulai, danton melapor kepada inspektur/juri
perlombaan dengan pasukan menghadap penuh kepada inspektur/juri
perlombaan.
5. Waktu 15 menit/kontingen,Saat Pasukan memasuki kavling
6. Penilaian dewan juri dilaksanakan pada saat waktu lomba dimulai sampai
dengan waktu lomba selesai.
7. Apabila pada saat gerakan berlangsung dan pasukan melewati kavling
maka akan terjadi pengurangan nilai 5 Poin
8. Danton berada di tempat yang disediakan (di luar lapangan yang telah
ditentukan).
9. Pemanggilan peserta dilakukan 3 kali pemanggilan, apabila dalam 3 kali
pemanggilan tidak hadir di lokasi perlombaan maka didiskualifikasi.
10. Aba-aba tidak harus sesuai dengan urutan yang tertera, dengan catatan
harus Lengkap sesuai dengan list yang telah ditentukan oleh panitia.
11. Jika waktu yang telah ditentukan telah habis dan aba-aba belum selesai,
maka aba-aba yang tersisa tidak dinilai dan terjadi pengurangan nilai 5
point.
12. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.

c. Kriteria Penilaian
1. Daerah persiapan
a. Kerapihan
b. Kebersihan
c. Keseragaman

2. Danton
a. Sikap
b. Suara
c. Aba-aba
d. Inisiatif |3
d. Aba-aba di tempat dan berjalan sesuai (Peraturan Panglima TNI No.58 Tahun 2018 Tentang
Peraturan Baris Berbaris
27.Balik kanan jalan ditempat
28.Hadap kanan henti (dari jalan di tempat)
1.Istirahat
29.Hadap kiri henti (dari jalan ditempat)
2.Siap
30.Balik kanan henti (darijalan ditempat)
3.Lencang kanan
31.Maju jalan
4.Lencang kiri
32.Henti
5.Lencang depan
33.Hadap kanan maju jalan
6.Setengah lengan lencang kanan
34.Hadap kiri maju jalan
7.Setengah lengan lencang kiri
35.Balik kanan maju jalan
8.Hadap kanan
36.Hadap kanan henti (dari berjalan)
9.Hadap kiri
37.Hadap kiri henti (dari berjalan)
10.Balik Kanan
38.Balik kanan henti (dari berjalan)
11.Hadap serong kanan
39.Tutup barisan berjalan
12.Hadap serong kiri
40.Tutup barisan di tempat
13.Hitung bersyaf
41.Langkah tegap maju
14.Hitung berbanjar
42.Belok kanan
15.Buka barisan ditempat
43.Belok kiri
16.Buka barisan berjalan
44.Dua kali belok kanan
17.Hormat ditempat
45.Dua kali belok kiri
18.Hormat kanan berjalan
46.Tiap –tiap banjar dua kali belok kiri
19.Langkah kedepan
47.Tiap-tiap banjar dua kali belok kanan
20.Langkah kebelakang
48.Haluan kanan
21.Langkah kekiri
49.Haluan kiri
22.Langkah kekanan
50.Melintang kiri
23.Jalan ditempat
51.Melintang kanan
24.Henti
52.Bubar jalan
25.Hadap kanan jalan ditempat
53.Berkumpul
26.Hadap kiri jalan ditempat

|4
2. Pionering
Perlombaan memanfaatkan bambu dan tali untuk membentuk sebuah model atau rancang bangun yang
membutuhkan ketangkasan dan kerja sama tim
a. Ketentuan Umum
1. Jumlah Peserta : 5 orang /kontingen, Ketentuan peserta
(3pa+2pi atau Sebaliknya)
Kecuali gugus depan dengan satuan terpisah
Putra /Putri
2. Tema : “Jembatan Darurat”
3. Durasi : 120 menit
4. Tempat Kegiatan : Lapangan Utama
5. Pakaian : Pakaian lapangan /Baju olahraga Gudep
6. Perlengkapan : ID Card, bambu, tali,gergaji, kursi jika diperlukan,dan
konsumsi secukupnya
7. Kriteria Penilaian :
a. Kekuatan
b. Simpul
c. Ikatan
d. Kerapian
e. Fungsi
f. Kreativitas
g. Hasil
8. Ukuran kavling perlombaan adalah 6x6 meter.
9. Menggunakan bambu utuh (bambu ukuran maksimal 5 meter)
10. Aksesoris hanya menggunakan tali pramuka
11. Jumlah tali bebas ( diperbolehkan potong tali di dalam kavling)
12. Tidak di perbolehkan menggunakan pancang (tali badai)
13. Penggunaan spanduk, bendera, aksesoris ataupun bambu yang di cat diperbolehkan, namun
tidak masuk ke dalam penilaian.
14. Peserta diperbolehkan membawa kursi sebagai alat bantu pengerjaan.
15. Apabila bangunan keluar dari kavling terdapat pengurangan Nilai 10 point.
16. Waktu persiapan 20 menit sebelum perlombaan dimulai.
17. Peserta tidak diizinkan keluar masuk kavling kecuali dalam keadaan darurat.
18. Perlengkapan akan diperiksa oleh panitia sebelum perlombaan dimulai.
19. Perlombaan dimulai dan diakhiri setelah sirine dibunyikan oleh panitia sebanyak 2 kali.
20. Setelah sirine akhir perlombaan dibunyikan semua peserta keluar dari kavling kecuali 1
orang tinggal di dalam kavling untuk mempresentasikan pionering
21. Waktu pembersihan kavling perlombaan dan dokumentasi 1 jam setelah penilaian oleh
dewan juri berakhir. |5
b. Tata Tertib Sanksi Jika Melanggar
1. Peserta yang datang terlambat akan dilakukan pengurangan nilai 10 point ,dan apabila
peserta terlambat lebih dari 10 menit maka peserta dinyatakan di diskualifikasi dalam mata
lomba ini
2. Bambu dipotong diluar kavling akan dilakukan pengurangan nilai 5 point
3. Bangunan dan perlengkapan lomba yang keluar dari kavling perlombaan akan dilakukan
pengurangan nilai 10 point
4. Peserta di perbolehkan untuk membawa alat potong seperti gunting, pisau dan sebagainya.

3. Tapak Perkemahan
Lokasi Kegiatan : Bumi Perkemahan Universitas Andalas
Jumlah Peserta : Satu Kompi (Satuan Terpisah)
Mekanisme : Peserta mendirikan tenda dengan
ketentuan yang telah ditetapkan.
a. Ketentuan
1. Setiap sangga berhak mendirikan tenda setelah mendapatkan “ SIM-T” (Surat Izin
Mendirikan Tenda)
2. Ukuran kaveling 8 m x 6 m..
3. SIM-T diambil ketika melakukan registrasi kedatangan.
4. Tenda didirikan sesuai dengan nomor Lot Kavling yang telah didapatkan.
5. Tenda utama yang digunakan adalah tenda model A
6. Arus listrik disediakan, kabel dibawa oleh kontingen masing-masing
7. Peletakan tata ruang tapak perkemahan dilarang melewati batas kavling yang telah
ditentukan.
8. Peserta boleh menghias tapak perkemahan sekreatif mungkin.
9. Pembongkaran tenda dapat dilakukan setelah mendapatkan “SIM-BT” (Surat Izin
Membongkar Tenda).
10. Sebelum pengambilan sertifikat dan tiska peserta, kavling kontingen harus sudah
bersih.

b. Tata Tertib
1. Mendirikan tenda sebelum mendapatkan SIM-T dibongkar kembali.
2. Menggunakan tenda utama selain tenda Prisma, apabila yang didirikan selain tenda
prisma maka kavling tidak dinilai
3. Peletakan tata ruang yang melewati kavling,akan dibongkar dan di kembalikan sesuai
aturan yang berlaku.

|6
c. Perlengkapan sarana dan prasarana Taper

1. Tiang Bendera 5. Rak sepatu 9. Got/ parit


2. Tenda Utama 6. Meja Tamu 10. Pagar
3. Jemuran 7. Gapura 11. Ruang tamu
4. Tenda dapur 8. Tong sampah 12. Rak Piring

d. Kriteria penilaian
1. K3 (kebersihan, kerapihan dan keindahan) disekitar wilayah tapak perkemahan dari
masing – masing kontingen.
2. Kreativitas secara efisien menggunakan barang barang daur ulang (organic atau
Anorganic )
3. Daftar piket ,buku tamu dan menu makanan
4. Kelengkapan sarana dan prasaranaTaper
5. Tata letak yang efektif dan efisien

NB
1. Disarankan kepada kontingen untuk membuat alas tenda yang lebih tinggi dari
tanah untuk menghindari genangan air pada saat hujan
2. Peserta dilarang keras untuk tidur di tapak perkemahan gudep lain ataupun di
lokasi lain saat jam malam. Peserta yang melanggar akan diberikan sanksi dalam
bentuk pengurangan poin;
3. Penggunaan area yang melebihi kavling yang telah disediakan akan dibongkar
(dikembalikan sesuai aturan), apabila peraturan yang sudah diperingati tidak di
indahkan maka akan di diskualifikasi;

4. Lomba Cerdas Tangkas


Lomba cerdas tangkas adalah suatu lomba yang mengasah kecerdasan dan ketangkasan
peserta dalam menjawab pertanyaan yang diberikan.
Jumlah Peserta : 3 orang (2 pa + 1pi /sebaliknya).
Tempat Kegiatan : Gedung PKM Politeknik Negeri Padang
Pakaian : Pakaian Pramuka Lengkap
Perlengkapan : Pulpen, pensil, penghapus, papan ujian dan yang lainnya yang
dirasa perlu.
a. Ketentuan Umum
1. Peserta lomba adalah peserta yang telah terdaftar di panitia lomba.
2. Peserta dilarang membawa alat komunikasi dan kalkulator pada arena
perlombaan, jika ketahuan peserta akan langsung didiskualifikasi.
3. Peserta wajib mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia. |7
4. Materi yang dilombakan 60% materi kepramukaan dan 40% materi pengetahuan
umum.
b. Teknis pelaksanaan lomba
1. Peserta telah berada dilapangan utama 5 menit sebelum keberangkatan
menuju lokasi perlombaan (transportasi disediakan panitia)
2. Selama perlombaan tidak diperkenankan untuk pergantian anggota.
Anggota sesuai dengan nama formulir pendaftaran atau saat registrasi
ulang.
3. Selama pertandingan peserta dilarang untuk keluar arena pertandingan,
kecuali bila diizinkan oleh panitia.
4. Pelaksanaan terbagi atas 3 tahapan perlombaan yaitu :
a) Babak Penyisihan
1. Semua peserta (3 orang dalam tiap kontingen) mengikuti lomba dengan
menjawab soal yang diberikan oleh panitia ke masing -masing peserta.
2. Setiap jawaban ditulis diatas kertas soal yang telah disediakan panitia.
Dalam bentuk pertanyaan objektif
3. Jumlah soal 50 soal, yang akan diberikan oleh panitia
4. Soal di kerjakan dalam waktu 90 menit
5. 8 kontingen yang meraih nilai tertinggi akan masuk ke babak semifinal
b) Babak Semi Final
Pada babak ini terdiri dari 8 kontingen yang mana akan dibagi menjadi 2 regu.
Pada setiap babak akan diambil 2 kontingen dengan nilai tertinggi untuk masuk
ke babak final. Babak ini terbagi menjadi dua sesi, yakni :
a. Babak Giliran
1) Pada babak ini peserta mendapat jatah 10 butir soal. Apabila soal
terjawab dengan benar akan mendapatkan poin 100, apabila salah, poin
tidak dikurangi.
2) Apabila grup tersebut tidak dapat menjawab pertanyaan, maka
pertanyaan akan dilempar kepada grup di sebelahnya (dari A ke B, ke
C dan terus ke D).
3) Apabila grub sebelahnya tidak dapat menjawab atau salah tidak
mengurangi nilai dan dilempar ke grub berikutnya.
4) Apabila soal lemparan tersebut dapat dijawab maka grup tersebut
mendapatkan penambahan poin 50.
5) Apabila jawaban kurang sempurna, penilaian diserahkan kepada dewan
juri.
6) Yang menjawab pertanyaan adalah juru bicara.
b. Babak Rebutan
1) Pada babak ini terdapat 10 butir soal.
2) Kesempatan menjawab soal diberikan kepada grup yang paling cepat
memencet bel dan dipersilahkan oleh sanggar kerja.
3) Apabila grup menjawab dengan benar maka mendapatkan| 8
penambahan poin 100, apabila salah akan mendapatkan pengurangan
poin 100.
4) Soal tidak dengan sistem lempar.
5) Seluruh peserta grub diperbolehkan menjawab (tidak harus juru bicara)
6) Grup dengan nilai tertinggi berhak maju ke babak final.
c) Babak Final
a. Babak Giliran
Pada sesi ini peserta mendapat jatah 10 butir soal. Apabila soal terjawab
dengan benar akan mendapatkan penambahan poin 100, apabila salah, poin
tidak dikurangi.
1) Apabila grup tersebut tidak menjawab pertanyaan, maka pertanyaan
dilempar kepada grup sebelahnya untuk menjawab pertanyaan tersebut.
2) Apabila soal lemparan tersebut dapat dijawab maka grup tersebut
mendapatkan penambahan poin 100, apabila salah poin tidak dikurangi.
3) Apabila jawaban kurang sempurna, penilaian diserahkan kepada dewan
juri.
b. Babak Rebutan
1) Pada babak ini terdapat 20 butir soal.
2) Kesempatan menjawab soal diberikan kepada grup yang paling cepat
memencet bel dan dipersilakan oleh panitia.
3) Apabila grup menjawab dengan benar maka mendapat penambahan
poin 100, apabila salah akan mendapatkan pengurangan poin 100.
C. Penilaian
1. Babak Penyisihan
a. Skor tidak menggunakan sistem minus.

b. Penilaian dilakukan dengan menjumlahkan skor dari masing-masing


anggota tim, dan 8 tim dengan skor tertinggi lolos ke semifinal.
c. Pemenang babak penyisihan akan bertanding dalam babak Semi Final.
d. Peserta yang ketahuan mencontek atau mendapatkan jawaban baik
dari anggota tim maupun pembina dan yang lainnya pada saat
perlombaan akan didiskualifikasi.
e. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.

2. Babak Semi Final

a. Pada sesi giliran, apabila soal terjawab dengan benar akan


mendapat penambahan poin dan apabila salah, poin tidak
dikurangi.
b. Pada sesi rebutan jawaban benar bernilai 100 dan salah minus 100.

c. Apabila terdapat kecurangan pada saat perlombaan maka |9


kontingen yang bersangkutan akan didiskualifikasi.
d. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
3. Babak Final
a. Jumlah tim atau kontingen di babak ini adalah 4 tim.

b. Penilaian babak final sama dengan penilaian semifinal.

c. Tim dengan skor tertinggi menjadi juara 1, tertinggi kedua menjadi juara
2, tertinggi ketiga menjadi juara 3.
d. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
Notebook:
Peserta tidak di perkenankan untuk mengikuti lomba lain pada hari tersebut
B. Lomba non Kepramukaan
1. Lomba TTG
Lomba Teknologi tepat guna adalah suatu lomba yang mengasah keterampilan dan
kreativitas peserta dengan mengolah bahan menjadi sebuah alat yang memiliki nilai guna
dan dapat memudahkan pekerjaan masyarakat dalam kegiatan usaha masyarakat kecil dan
menengah.
A. Tema
Tema bebas dan tidak di Batasi.
Penggunaan tema harus menghasilkan produk yang bernilai dan tepat guna
B. Tujuan Penyelenggaraan
1. Mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki oleh anggota pramuka
dalam hal seni dan inovasi
2. Menyediakan wadah untuk peserta lomba pramuka penegak merujuk
ekonomi kreatif
3. Mengapresiasikan minat dan bakat yang dimiliki anggota pramuka dalam
bentuk kompetisi pembuatan teknologi tepat guna
4. Mengenalkan pentingnya kebudayaan Indonesia dalam pembentukan
karakter seorang pramuka
C. Kriteria Lomba
1. Peserta lomba adalah peserta yang terdaftar di panitia.
2. Peserta terdiri dari 3 orang per kontingen (1 Pa dan 2 Pi atau sebaliknya)
3. Menggunakan pakaian pramuka lengkap.
4. Peserta lomba adalah peserta yang tidak mengikuti lomba lain pada waktu yang
bersamaan.
D. Peralatan Lomba
1. Bahan mentah/bahan yang belum di olah
2. Semua peralatan yang dibutuhkan peserta
| 10
3. Panitia hanya menyediakan arus induk listrik, dan peralatan listrik lainya
disediakan sendiri oleh peserta
E. Teknis Pelaksanaan Lomba
1. Peserta telah berada di lokasi 15 menit sebelum perlombaan dimulai untuk
pengecekan perlengkapan oleh panitia
2. Peserta lomba sesuai dengan formulir pendaftaran dan tidak dibenarkan untuk
pergantian anggota dengan alasan apapun
3. Peserta mengerjakan hasil karya di tempat yang sudah ditentukan panitia
4. Waktu perlombaan 120 menit
5. Peserta yang telah menyelesaikan hasil lombanya segera melapor ke panitia
6. Peserta mempresentasikan setiap karyanya dengan waktu maksimal 10 menit

F. Kriteria Penilaian
1. Kerapian 5. Fungsi
2. Kreatifitas 6. Nilai guna
3. Inovasi 7. Presentasi
4. Hasil

2. Lomba Desain Logo


Sebuah gambar atau sketsa yang dalam pembuatannya mempunyai tujuan agar dapat
mengenalkan sebuah brand, perusahaan, daerah ataupun organisasi
A. Ketentuan umum
Desain : LOGO PEKAT VIII
Peserta : Setiap kontingen mengirim 1 PA atau 1 PI
Pakaian : Seragam Pramuka lengkap
Tempat : Aula Gedung C
Perlengkapan : Laptop dan perlengkapan yang di perlukan

B. Kriteria Lomba
Kriteria logo dan branding
1) Kriteriaisi : Mencerminkan potensi mengakomodasi visi, sehingga
mampu mempromosikan kegiatan PEKAT VIII
2) Kriteria simbol/gambar : Kriteria kata-kata: menarik, mudah dipahami, mudah
dikenal, mudah diucapkan, dan mudah diingat.
3) Kriteria bentuk :Mengikuti kaidah/prinsip-prinsip desain (kesatuan,
keseimbangan, proporsi, irama, dan dominasi)
4) Kriteria warna : Memiliki komposisi yang seimbang dan serasi memiliki
fleksibilitas untuk diaplikasikan keberbagai media.
5) Kriterian filosofi : Mencerminkan tentang Pekat

| 11
C. Kriteria Penilaian
• Orisinalitas karya,
• Relevansi logo dengan tema,
• Kreativitas dan estetika
• Deskripsi/Penjelasan dari Logo (Latar Belakang Logo, Makna dan Falsafah Logo),
Kekuatan Daya Tarik Desain Logo.

D. Teknis Pelaksanaan
1. Logo di desain dengan media digital berbasis desktop atau windows (coreldraw
,photoshop atau sejenisnya)
2. Peserta harus mempersiapkan logo sebelum pelaksanaan lomba
3. Setiap peserta di berikan waktu selama 15 menit untuk mempresentasikan hasil desain
logo masing masing kontingen
(LCD atau infokus di sediakan Panitia )
4. Peserta harus mempersiapkan file CDR sebelum presentasi dimulai

E. Teknis Pengumpulan
Hasil karya peserta desain dicetak dalam ukuran kertas A3 dan dikumpulkan beserta soft
copy atau CD/DVD dalam format berikut (CDR, PSD, JPEG,GIF, PDF)
Dan di kumpulkan melalui Via Gmail :
Dengan format
REGLOGO<spasi>PEKAT_VII<spasi>NAMA GUDEP#NAMA SEKOLAH/SAKA

NB
1. Logo tidak mengandung unsur SARA, pornografi, dan tidak melanggar
hukum/aturan yang berlaku, tidak melanggar hak kekayaan intelektual pihak
manapun serta belum pernah dipublikasikan sebelumnya maupun dilombakan.
2. Setiap desain logo branding yang telah dikumpulkan menjadi milik panitia
penyelenggara.
3. Panitia berhak melakukan penyempurnaan atas desain logo yang terpilih
sebagai pemenang.
4. Tidak menggunakan aplikasi Canva

| 12
3. Perlombaan Scout Chef
A. Ketentuan Lomba
1. Tema : “Dessert”
2. Bahan Utama : Singkong
3. Jumlah peserta : 3 orang perkontingen
4. Tempat kegiatan : outdoor
5. Pakaian : Seragam lapangan
6. Durasi : 60 menit
7. Perlengkapan : peralatan masak, bahan masak, meja, dan kompor 1 tungku

B. Kriteria penilaian
1. Kebersihan 5. Hidangan
2. Kerapian 6. Cita rasa
3. Kreasi 7. Presentasi
4. Tampilan

C. Ketentuan umum
1. Peserta datang 10 menit sebelum perlombaan dimulai.
2. Peserta dipersilahkan memasuki kavling dan hanya diperbolehkan meletakkan
peralatan dan bahan ke dalam kavling sampai perlombaan dimulai.
3. Selain peserta dilarang memasuki area kavling pada saat perlombaan dimulai.
4. Peralatan atau bahan tidak boleh keluar masuk kaveling selama perlombaan
berlangsung
5. Peserta wajib membawa P3K
6. 30 menit setelah penilaian oleh dewan juri selesai, kavling harus sudah bersih.
7. Ukuran kavling perlombaan adalah 2x2 meter
8. Selama perlombaan peserta tidak diperbolehkan keluar dan meninggalkan kavling
kecuali dalam keadaan darurat
9. Klasifikasi menu yang dibuat adalah dessert (makanan penutup) untuk satu porsi
10. Bahan dasar yang digunakan adalah Labu kuning
11. Semua bahan berupa bahan mentah
12. Penyajian bisa ditambahkan dengan hiasan
13. Peralatan masak dan bahan disiapkan oleh peserta. Tidak diperbolehkan meminjam
peralatan dan meminta bahan apapun dari peserta lain.
14. Sangga kerja tidak menyediakan sumber listrik. Tidak diperbolehkan menggunakan
sumber listrik yang ada di sekitar area perlombaan.
15. Peserta membawa meja sebagai tempat memajang dessert yang sudah jadi.
16. Disertakan resep yang telah dibuat di pangkalan masing-masing pada kertas A4
dengan font Times New Roman 12 pt, margin kiri 4 cm, atas 3 cm, kanan 3 cm, dan
bawah 3 cm yang akan ditampilkan bersamaan dengan dessert yang sudah jadi.
| 13
D. Tata Tertib
1. Jika Peserta datang terlambat Nilai dikurangi 10 point
2. Peserta, peralatan maupun bahan yang keluar atau masuk kavling Nilai akan
dikurangi 5 point
3. Peserta yang melebihi batas waktu yang telah ditentukan Nilai dikurangi 5 point
4. Peserta yang mengganggu, meminjam peralatan, atau meminta bahan dari
peserta lain Nilai dikurangi 5 point
5. Dilarang adanya bantuan dari luar, baik fisik maupun nonfisik
C. Giat Apresiasi
1. Putra dan Putri Pekat Tahun 2023
A. Ketentuan Umum
Tema : “Keberagaman Nusantara”
Peserta : Setiap kontingen mengirim 1 PA dan 1 PI
Pakaian : - Seragam Pramuka lengkap
- kostum baju adat Nusantara
(Saat tahap penampilan bakat)
Perlengkapan : Pena dan Kertas dari panitia
Setiap seleksi menggunakan sistem gugur

B. Pendaftaran
1. Peserta datang 10 menit sebelum perlombaan dimulai.
2. Peserta mengisi formulir yang sudah disediakan oleh panitia
3. Peserta mengambil nomor undian peserta
4. Peserta mengambil Alat tulis yang disediakan oleh panitia

C. Perlombaan
Pada perlombaan putera puteri pekat ini akan dilaksanakan dalam 3 tahap, yaitu:
a) Tahap 1 (Essay)
1. Peserta membuat essay menyiapkan alat tulis yang sudah diberikan oleh
panitia saat pendaftaran
2. Tema essay adalah “Keberagaman Nusantara”
3. Judul essay maksimal 12 kata
4. Isi essay Minimal 100 kata
5. Pojok kanan bawah essay diberikan nama peserta
6. Durasi menulis essay 15 menit
7. Peserta menjelaskan isi essay yang telah dibuat di depan juri, durasi maksimal
8 menit
8. Peserta tetap berada dalam ruangan selama tahap 1 berlangsung sampai
pengumuman
9. Bagi peserta yang lolos pada tahap 1 akan diumumkan setelah 30 menit setelah | 14
peserta terakhir tampil
b) Tahap 2 (Wawancara)
1. Pada tahap ini, peserta yang lolos dari tahap 1 yaitu 10 PA dan 10 PI akan
diwawancarai oleh dewan juri
2. Wawancara mengenai pengetahuan wawasan kebangsaan dan kebudayaan di
Nusantara
3. Durasi wawancara 8 menit per individu
4. Kriteria:
a. Penguasaan wawasan kebangsaan dan kebudayaan di Nusantara
b. Public Speaking yang bagus
Note: Pengumuman untuk peserta yang lolos pada tahap ini akan diumumkan 30
menit setelah peserta terakhir selesai diwawancara

c) Tahap 3 (Bakat)
1. Pada tahap ini, Peserta yang lolos dari tahap 2 (wawancara) yaitu 5 PA dan 5
PI yang akan masuk ke tahap terakhir yaitu Penampilan Bakat masing- masing
peserta.
2. Peserta diperbolehkan menggunakan kostum bebas dan sopan
3. Peserta diperbolehkan membawa properti untuk menampilkan bakat
4. Untuk penampilan bakat, panitia hanya menyediakan pentas dan sound
system
5. Durasi penampilan bakat maksimal 8 menit per individu
6. Pengumuman pemenang putera puteri pekat akan diumumkan 30 menit
setelah peserta terakhir tampil.

D. Tata Tertib
1. Peserta dilarang membawa alat komunikasi atau benda apapun sebagai alat bantu
ke dalam ruangan pelaksanaan tes selain yang disediakan panitia, jika kedapatan
akan didiskualifikasi
2. Peserta yang mengikuti tes wawancara tidak diizinkan masuk ke dalam ruangan
tes tanpa seizin panitia dan dewan juri
3. Peserta yang datang terlambat dianggap gugur

E. Nominasi Penghargaan
1. Putra Putri Pekat
2. Putra Putri Best Talent (bakat)
3. Putra Putri Best Costum
4. Putra Putri Best Intelligence
Nb : untuk peserta Putera Puteri PEKAT VII sangat tidak disarankan mengikuti
lomba PBB (dikarenakan jadwal yang bersamaan)

| 15
2. Video Competition
A. Ketentuan Perlombaan
1. Pengambilan video dilakukan saat kegiatan pekan kreativitas tugosa VII
berlangsung.
2. Vidio yang di buat merupakan video reportase dengan tema lomba:Pekat VII
3. Durasi vidio maksimal 3 menit;
4. Konten video harus orisinal, tidak melanggar hukum/aturan berlaku, tidak
mengandung SARA, dan kekerasan ataupun nilai yang melanggar aturan/ hukum/
norma yang berlaku;
5. Video dikumpulkan dalam 1 (satu) folder, berupa video yang akan dilombakan,
screen recorder saat proses editting dan link unggahan video yang dilombakan.
Folder dikumpulkan paling lambat H-1 menjelang Upacara penutupan jam 17.00
WIB di tenda kesekretariatan;
6. Video diunggah ke Instagram dan menandai akun tiktok Racana Putra Putri Tungku
Tigo sajarangan dengan tagar #pekatVIII #Pekat2023 #racanatugosa
#politekniknegeripadang #ayobangkit;
7. Peserta wajib follow akun Instagram Racana Putra Putri Tungku Tigo sajarangan
8. Vlog diunggah paling lambat H-2 menjelang Upacara penutupan;
9. Vlog yang menggunakan bahasa daerah/asing/isyarat harus diberi teks terjemahan
dalam video;
10. Semua hasil karya yang dilombakan menjadi hak milik sangga kerja. Sangga kerja
berhak menggunakan vlog tersebut untuk kepentingan sangga kerja dengan tetap
mencantumkan created video;
11. Sosial media tempat mengunggah tidak diperkenankan di setting private. Bila karya
tidak dapat dilihat, sangga serja akan menyatakan kontingen bersangkutan
didiskuallifikasi pada lomba ini;
12. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak bisa diganggu gugat:
13. Peserta yang terlambat mengumpulkan video ke tenda kesekretariatan, akan
didiskualifikasi;

B. Kriteria Penilaian
1. Nilai kreatif, inovatif, dan inspirasi yang terkandung dalam vlog
2. Kesesuaian dengan tema
3. Kesesuaian audio dan visual
4. Kesesuaian backsound
5. Penyampaian pesan yang mudah diterima
6. Teknis (alur, editing, kualitas video, dll)

| 16
3. Pentas Seni

Pentas seni merupakan kegiatan perlombaan yang menuntut peserta untuk menampilkan
bakat seni dari daerah masing- masing. Bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai budaya lokal
dengan ketentuan sebagai berikut.
1) Ketentuan lomba
Setiap kontingen diberikan kebebasan tema adat istiadat daerah masing-masing yang
ditampilkan dalam bentuk garapan seni. Secara dasar garapan seni bisa diartikan proses
kreativitas dari manusia itu sendiri yang diberi aksen garapan. Unsur garapan seni pada
lomba pentas seni terdiri dari gabungan seni lukis, tari, nyanyi, drama, puisi, dan musik
hidup. Semua unsur seni tersebut bersifat WAJIB ditampilkan oleh peserta. Garapan seni
yang dipilih untuk ditampilkan sebaiknya mengandung ide, tujuan, dan manfaat, tokoh,
dialog, alur/plot. Sehingga akan lebih mudah untuk ditampilkan. Berikut ketentuan
perlombaan yang harus diikuti oleh peserta.
a) Peserta yang akan tampil diperbolehkan masuk tenda pentas seni mulai jam 16.30 –
18.30 WIB. Peserta tidak diizinkan masuk di luar jam tersebut;
b) Peserta tidak diizinkan keluar area perlombaan tanpa seizin sangga kerja;
c) Peserta sudah siap tampil dan berada di lokasi perlombaan pada pukul 19.00 WIB;
d) Setiap kontingen wajib mengkonfirmasikan tema penampilan (sinopsis) yang akan
ditampilkan pada saat registrasi ulang saat kedatangan dalam bentuk print out
dengan kertas ukuran A4;
e) Durasi maksimal tiap penampilan adalah 10 (sepuluh) menit;
f) Penggunaan alat musik hidup diharapkan sekreatif mungkin seperti menggunakan
barang-barang bekas maupun yang lain;
g) Peserta diizinkan menggunakan musik mp3 atau midi hanya sebagai suara tambahan
backsound garapan. Seperti bunyi angin, air mengalir, kicauan burung ataupun
lainnya yang bersifat bunyi alam (bukan bunyi alat musik);
h) Selama perlombaan berlangsung, peserta tidak dibenarkan meninggalkan lokasi
perlombaan. Jika peserta melanggar, maka peserta akan didiskualifikasi;
i) Keputusan sepenuhnya berada pada dewan juri dalam menentukan pentas seni
terbaik I, II, dan III, dan pentas seni favorit I, II, dan III,
j) Sangga kerja hanya menyediakan laptop dan sound system untuk penampilan,
fasilitas yang lainnya harus disediakan oleh peserta lomba;
k) Setiap kontingen yang belum maupun yang sudah tampil wajib mengutus seluruh
| 17
peserta untuk datang ke lokasi perlombaan hingga perlombaan berakhir;
l) Setiap kontingen harus membawa plastik bivak berukuran 3 meter dan diserahkan
saat pendaftaran ulang;
2) Kriteria Penilaian
• Penampilan terbaik
• Properti
• Penghayatan dan ekspresi
• Nilai hiburan
• Performance
• Kesesuaian tema
• Penguasaan panggung
• Kostum

3) Diskualifikasi
a) Ketika panggilan untuk ke 3 kali peserta tidak muncul ke pentas seni, maka peserta
didiskualifikasi;
NB:
1. Segala bentuk peralatan peserta untuk tampil harus berada di lokasi perlombaan paling lambat
pada pukul 22.00 WIB sebelum upacara pembukaan. Jika peralatan tersebut tidak ada maka tidak
diperbolehkan memasuki area perlombaan;
2. Segala peralatan peserta yang akan ditampilkan harus dibawa ke tenda pentas seni pada pukul
13.00-16.30 WIB. Jika lewat dari itu, perlengkapan tidak diizinkan masuk ke area perlombaan.
3. Segala bentuk make up harus dilaksanakan di tenda sangga kerja pentas seni;
4. Segala bentuk jenis data musik untuk penampilan pentas seni diserahkan ke tenda sekretariat
dalam bentuk mp3 didalam google drive pada saat registrasi ulang;
5. Bagi yang melampaui durasi yang diberikan maka penampilannya akan dihentikan oleh sangga
kerja. Sangga kerja tidak menerima alasan apapun bagi peserta yang melampaui waktu durasi;
6. Sangga kerja hanya menerima file yang telah diupload ke google drive yang telah disediakan oleh
sangga kerja. Peserta dapat menyerahkan file cadangan dalam bentuk flashdisk ke sangga kerja saat
registrasi ulang;
7. Bagi peserta yang biodatanya tidak lengkap pada form formulir peserta lomba, baik itu tanda
tangan, foto, dan nama peserta pada saat registrasi ulang, peserta tidak dibenarkan mengikuti
perlombaan;
9. Apabila peserta tidak menggunakan semua unsur garapan seni yang telah ditentukan ( tari, nyanyi,
drama, puisi, dan musik hidup), maka penampilan peserta tidak dinilai;
10.Apabila kedapatan peserta yang tampil tidak terdaftar sesuai perlombaan, maka kontingen tersebut
didiskualifikasi;

| 18
D. Giat Rutin
1. Permainan Anak Nagari
Permainan anak nagari merupakan kegiatan memainkan permainan tradisional yang
sudah memudar disebabkan pengaruh era modern dan kecanggihan teknologi. Dengan adanya
permainan anak nagari di Pekat VII, dapat menghidupkan kembali permainan tradisional.
Permainan ini diadakan untuk melihat kelincahan serta kekompakan peserta dalam
memainkan permainan tradisional ini. Permainan ini dimainkan oleh utusan peserta masing-
masing kontingen. Adapun ketentuan dari permainan ini adalah sebagai berikut.:
a) Masing-masing kontingen mengutus 1 (satu) orang peserta putera dan 1 (satu) orang
peserta puteri untuk memainkan permainan ini;
b) Selama kegiatan berlangsung, peserta bermain memakai pakaian lapangan;
c) Alur kegiatan, yaitu:
• Peserta berkumpul di lapangan dan mengisi daftar hadir kegiatan
• Peserta dibagi dalam beberapa kelompok yang ditentukan oleh sangga kerja sesuai dengan
jenis permainan
2. Malam Api Unggun
Merupakan kegiatan dengan menggunakan media api unggun yang bertujuan untuk
menciptakan keakraban dan mempererat tali silaturrahmi antar sesama anggota Pramuka
dengan ketentuan sebagai berikut.
1) Pelaksana Upacara Api unggun ditunjuk dari peserta kegiatan dan setiap kontingen wajib
mengutus 1 (satu) orang putera dan 1 (satu) orang puteri untuk mengikuti seleksi petugas
upacara
2) Semua peserta dari setiap gugusdepan wajib mengikuti upacara api unggun
3) Semua peserta upacara api unggun memakai baju pramuka lengkap
4) Penampilan Yel-Yel
5) Malam keakraban.
3. Upacara dan Apel
a) Upacara Pembukaan
Upacara pembukaan merupakan kegiatan seremonial formal sebagai tanda dibukanya
kegiatan Pekat VII Tahun 2023 secara resmi dengan ketentuan sebagai berikut.
1) Pelaksana Upacara Pembukaan ditunjuk dari peserta kegiatan dan setiap kontingen
wajib mengutus 1 (satu) orang putera dan 1 (satu) orang puteri untuk mengikuti
seleksi petugas upacara
2) Upacara ini diikuti oleh peserta, pembina pendamping, sangga kerja, dan tamu| 19
undangan
3) Upacara pembukaan menggunakan seragam pramuka lengkap
b) Upacara Penutupan dan Penyerahan Hadiah
Upacara pembukaan merupakan kegiatan seremonial formal sebagai tanda ditutupnya
kegiatan Pekat VII Tahun 2023 secara resmi dengan ketentuan sebagai berikut.
1) Upacara ini diikuti oleh peserta, Pembina pendamping, sangga kerja, dan tamu
undangan
2) Peserta yang terpilih sebagai petugas upacara pada saat upacara pembukaan, bertugas
kembali dalam pelaksanaan upacara penutupan
3) Upacara penutupan menggunakan seragam pramuka lengkap
4) Dalam upacara penutupan ini akan diumumkan pemenang lomba dan penyerahan
hadiah

c) Apel
1) Apel dilaksanakan setiap pagi dan sore hari selama kegiatan berlangsung sebagai
pengarahan kegiatan pada hari tersebut
2) Apel wajib diikuti oleh utusan kontingen putera dan kontingen puteri
3) Apel dilaksanakan di lapangan utama perkemahan Universitas Andalas

4. Olahraga
a) Olahraga akan dilakukan di bumi perkemahan secara bersama- sama di pagi hari oleh
sangga kerja dan peserta kegiatan
b) Olahraga yang dilakukan adalah senam Pramuka dan senam kreasi
c) Setiap peserta kegiatan diwajibkan mengikuti kegiatan ini kecuali piket tenda
d) Kegiatan dilakukan menggunakan pakaian olahraga
5. Ibadah Keagamaan

a) Pelaksanaan ibadah dikoordinasikan oleh sangga kerja sesuai dengan kepercayaan


masing-masing;
b) Setiap peserta wajib menghormati peserta lain yang sedang melaksanakan ibadahnya;
c) Bagi yang muslim dianjurkan sholat berjamaah di tempat yang telah disediakan oleh
sangga kerja;
d) Tidak diperbolehkan tidur di tempat ibadah yang disediakan oleh sangga kerja;
| 20
VII. PERSYARATAN

A. PESERTA
Adapun yang menjadi ketentuan untuk peserta kegiatan adalah sebagai berikut :
1. Peserta kegiatan adalah pramuka golongan Penegak yang aktif di Gugus depan serta mendapat
surat mandat dari Ka.mabigus.
2. Satu kontingen terdiri dari 10 orang pramuka penegak putera dan 10 puteri atau sebaliknya.Bagi
Gugus Depan yang hanya memiliki satu satuan saja (contoh : Diniyah puteri atau SMK) dapat
mengirimkan 20 orang putera atau puteri dengan syarat menyerahkan surat keterangan dari
Gugus Depan mengenai keadaan Gudep berkaitan dengan keanggotaan.
3. Membawa pas foto berseragam pramuka lengkap dengan latar belakang kuning untuk putri dan
merah untuk putra, ukuran 3x4 sebanyak 3 (tiga) lembar untuk ID card dan formulir kegiatan
lomba.
4. Wajib mengisi formulir yang telah disediakan oleh panitia.
5. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk perkemahan senin ,selasa ,rabu ,kamis ,dan jumat
6. Konsumsi kegiatan disediakan oleh masing-masing kontingen.
7. Setiap masing-masing kontingen harus memiliki prokes.

B. PEMBINA PENDAMPING
1. Pembina terdiri dari 1 (satu) orang putera dan 1 (satu) orang puteri per kontingen.
2. Membawa surat Mandat dari Gugus depan.
3. Memberikan foto menggunakan seragam pramuka ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar.
4. Mengisi seluruh kelengkapan administrasi yang telah disediakan panitia.

C. BIAYA PENDAFTARAN
Satu orang peserta dikenakan Biaya Pendaftaran Rp. 85.000. Satu orang pembina dikenakan Biaya
Pendaftaran Rp. 95.000. Biaya Pendaftaran diserahkan ketika Pendaftaran Awal.
Biaya tersebut akan dikembalikan dalam bentuk :
1. ID Card
2. Tisca
3. Sertifikat kegiatan
4. Piagam penghargaan (Untuk peserta kegiatan, pembina pendamping, dan peraih juara)
5. Hadiah
a. Juara Umum 1 (Piala Bergilir + Tabanas)
b. Juara 1,2, dan 3 (Piala)
c. Danton terbaik (Piala)
d. Penghargaan Lainnya | 21
D. MEKANISME PENDAFTARAN

Terdiri dari 2 (dua tahap) yaitu :


1. Registrasi Awal
Registrasi awal dimulai dari edaran ini disampaikan s.d 1 Oktober 2023. (Dan apabila pendaftar
belum mencukupi kuota pendaftaran diperpanjang hingga 10 Oktober 2023.)
Alternatif untuk registrasi awal:
1. Mengirimkan konfirmasi melalui sms via WA ke nomor 083184473950 dengan
mengetik:
REG<spasi>PEKAT_VII<spasi>NOMOR GUDEP#NAMA SEKOLAH/SAKA
Contoh: REG PEKAT_VII 06.069-06.070#SMA N 1 PADANG.

2. Untuk registrasi pembayaran dapat membayar 50 % dari total fee kegiatan


(Rp.1.890.000), dikirim ke rekening: Bank BRI
Nomor Rekening : 5462-0104-1657-53-2 a/n: Vera Sandra Dewi
3. Apabila Uang Pendaftaran awal telah terkirim, harap langsung menghubungi panitia untuk
konfirmasi ulang.
4. Setelah melakukan registrasi selanjutnya perserta wajib mengirimkan bukti registrasi
pembayaran melalui
email : pujaandriani2003@gmail.com
WA 083184473950
2. Registrasi Akhir
1. Registrasi akhir dilaksanakan di Lokasi Perkemahan.
2. Seluruh kelengkapan administrasi diserahkan paling lambat tanggal 17 oktober 2023
sebelum acara dimulai di stand panitia.
3. Menyerahkan bukti pembayaran insert asli.
4. Melunasi sisa insert.
5. Jika peserta mengalami keterlambatan dalam pendaftaran akhir, peserta bisa
mengkonfirmasi langsung kepada sangga kerja sebelum pendaftaran ulang ditutup pada
hari selasa , 17 oktober 2023 pada jam 07.00 WIB.
NB. Uang pendaftaran yang telah diserahkan kepada sangga kerja tidak dapat
dikembalikan dengan berbagai alasan.
E. LAIN-LAIN
1. Peserta didiskualifikasikan jika:
a. Tidak membayar fee kegiatan;
b. Melakukan tindakan yang dapat mengganggu pelaksanaan kegiatan baik oleh peserta maupun
pihak lain yang bersangkutan dengan kontingen.
c. Peserta didapati menerima bantuan dari pihak lain.
d. Kontingen mengikutkan peserta, selain peserta yang sesuai dengan formulir keikutsertaan.
| 22
e. Tidak datang setelah panggilan ketiga
f. Terlambat pada batas waktu yang telah ditentukan.
2. Setiap Komplain atas kecurangan lomba paling lambat diterima 30 (tiga puluh) menit
setelah lomba selesai dengan membawa bukti dan 2 orang saksi.
3. Tidak dibenarkan melakukan pergantian anggota pada saat lomba berlangsung.
4. Dengan mendaftar sebagai Peserta lomba pada acara Pekan Kreativitas Tugosa VII Pramuka
Politeknik Negeri Padang, kontingen bersangkutan dianggap telah menyepakati dan menyetujui
semua ketentuan yang telah ditetapkan.
5. Kuota hanya 25 kontingen apabila kuota telah terpenuhi maka pendaftaran ditutup walaupun
Jadwal pendaftaran masih dibuka sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
6. Pelaksanaa Technical Meeting dilaksanakan dalam dua tahap :
a. Tahap 1
Dilaksanakan Via Zoom pada :
Hari / Tanggal : Minggu/ 8 Oktober 2022
Waktu : 08.00 WIB – selesai
Peserta / Kontingan : 1 orang Pembina dan 1 orang Peserta
b. Tahap 2
Dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : Selasa / 17 Oktober 2023
Waktu : 20.00 WIB – selesai
Tempat : Kampus Politeknik Negeri Padang
Peserta / Kontingan : 1 orang Pembina dan 1 orang Peserta
7. Penilaian untuk juara umum PEKAT VII berdasarkan pada cabang mata lomba :
a. PBB e. Scout Chef
b. Pionering f. Taper
c. TTG g. Desain Logo
d. LCT

Nb : Juara 1 = 3 poin, Juara 2 = 2 poin, Juara 3 = 1 poin


8. Hal-hal yang belum tercantum dalam petunjuk teknis ini, akan diatur kemudian

VIII. SARANA PENUNJANG


A. UMUM
Untuk memperlancar segala usaha dan kegiatan pelaksanaan perlombaan Pramuka Penegak
dalam Pekan Kreativitas Tugosa yang ke VII diperlukan adanya suatu petunjuk teknis urusan sarana
penunjang yang disusun teliti, lengkap dan baik. Suksesnya PEKAT VII antara lain tergantung
kepada daya guna dan hasil pengadaan, pengaturan, penggunaan sarana yang telah disediakan oleh
sangga kerja kegiatan PEKAT ke VII se Sumatera Barat, Riau dan Jambi.
Pelaksanaan tugas urusan penunjang ini dimaksudkan sebagai pedoman kerja urusan | 23
sarana penunjang PEKAT ke VII se Sumatera Barat, Riau dan Jambi.
B. MAKSUD
Petunjuk pelaksanaan urusan sarana penunjang ini dimaksudkan sebagai pedoman kerja,
sarana koordinasi urusan sarana penunjang dengan urusan lain dalam sangga kerja Sumatera Barat,
Riau dan Jambi.

C. TUGAS POKOK
Urusan sarana penunjang mempunyai tugas pokok melaksanakan dan mengawasi segala
kegiatan yang berhubungan dengan sarana penunjang dalam pelaksanaan Sumatera Barat, Riau
dan Jambi.

D. FUNGSI
Untuk dapat melaksanakan tugas pokok tersebut urusan sarana penunjang berfungsi sebaga
pendukung kegiatan PEKAT VII untuk mengatur pelaksanaan kegiatan yang meliputi:
1. Pengaturan perparkiran dan sirkulasi lalu lintas pra pelaksanaan hingga pasca PEKAT VII.
2. Penyediaan dan pengaturan akomodasi bagi peserta, sangga kerja, juri dan pemateri.
3. Penyediaan perlengkapan, penggudangan serta pendistribusian perlengkapan kegiatan
PEKAT VII.

E. PELAYANAN
1. Akomodasi : selama kegiatan Sumatera Barat, Riau dan Jambi
2. Konsumsi
a. Konsumsi peserta dibawa sendiri dari Gudep masing-masing;
b. Sangga kerja : pemenuhan kebutuhan sangga kerja dipusatkan di posko kegiatan;
c. Juri :pemenuhan konsumsi juri akan didistribusikan ke tempat transit juri di tiap-tiap lokasi
kegiatan.
3. Kesehatan
a. Setiap peserta diharapkan menyiapkan obat-obatan pribadi bila dianggap perlu;
b. Jika dari pihak tim kesehatan panitia tidak mampu memberikan pelayanan kesehatan
memadai bagi peserta yang memiliki penyakit tertentu, maka akan dirujuk ke RS terdekat.

IX. PENUTUP
1. Ketentuan ini berlaku sejak upacara pembukaan dimulai sampai dengan berakhirnya kegiatan PEKAT
VII, dan berlaku untuk seluruh peserta tanpa terkecuali;
2. Hal-hal lain yang belum diatur dalam ketentuan petunjuk teknis ini akan ditetapkan kemudian oleh
sangga kerja dan diumumkan kepada seluruh peserta kegiatan PEKAT VII.

UNTUK INFORMASI LEBIH LANJUT HUBUNGI CP:


ANDI IRFAN M : 0823-8780-3392
PUJA ADRIANI : 0831-8447-3950 | 24

SAFRINALI :0852-6334-8941
AGENDA KEGIATAN PESERTA
PEKAN KREATIVITAS TUGOSA VII

waktu Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu

17 oktober 2023 18 oktober 2023 19 oktober 2023 20 oktober 2023 21 oktober 2023

• Upacara
Pagi • Kedatangan dan Pembukaan • PBB • Peonering • Upacara
08.00 Pendaftaran Penutupan
s.d • Putra Putri • Lomba
• Desain Logo
12.00 Pekat cerdas • Pengumuman
• Teknologi
Tangkas Juara Lomba
Tepat Guna
• Scout Chef • Kunjungan
Kampus

• Desain Logo
Siang • Teknologi • PBB • Peonering • Administrasi
01.00 Tepat Guna Akhir
s.d • Putra Putri • Lomba
• Scout Chef
17.00 Pekat cerdas
Tangkas

• Kunjungan
Kampus

Malam • Technical • Pentas Seni • Final Putra • Upacara Api


19.30 meeting 2 Putri Pekat Unggun
s.d
22.30 • Makrab

| 25
Hari/tanggal Waktu Kegiatan Peserta Lokasi
Minggu, 15 08.00-
Technical meeting 1 Zoom
Oktober 16.00 SU
07.00-
Kedatangan peserta Buper UNAND
12.00 SU
16.00- Persiapan Upacara
Buper UNAND
18.00 Bendera SU
Selasa, 17 18.00-
Apel sore Buper UNAND
Oktober 18.30 SU
20.00-
Technical meeting 2 Buper UNAND
22.00 SU
22.30-
Jam malam Buper UNAND
selesai SU
06.00-
Senam Buper UNAND
06.30 SU
06.30-
Apel pagi Buper UNAND
07.00 SU
07.00-
Persiapan upacara Buper UNAND
08.00 SU
08.00-
Upacara pembukaan Buper UNAND
10.00 SU
Desain Logo 1 Orang/Kontingen PNP
10.00- Lapangan
TTG
12.00 3 Orang/Kontingen UNAND
Scout Chef 3 Orang/Kontingen Buper UNAND
12.00-
Ishoma Buper UNAND
13.00 SU
Rabu, 18 Desain logo 1 Orang/Kontingen PNP
Oktober 13.30- Lapangan
16.00 TTG
3 Orang/Kontingen UNAND
Scout Chef 3 Orang/Kontingen Buper UNAND
16.00-
Iso Buper UNAND
16.30 SU
Desain logo 1 Orang / Kontingen PNP
16.30- Lapangan
TTG
18.00 3 orang/ Kontingen UNAND
Scout Chef 3 orang/ Kontingen Buper UNAND
18.00-
Apel sore Buper UNAND
18.30 SU
20.00-
Pentas Seni Buper UNAND
22.30 SU
22.30-
Jam malam Buper UNAND
selesai SU | 26
06.00-06.30 Senam SU Buper UNAND
06.30-07.00 Apel pagi SU Buper UNAND
Lapangan
PBB
07.30-12.00 16 Orang/ Kontingen UNAND
Putra Putri Pekat 1 Putra & 1 Putri Buper UNAND
12.00-13.30 Ishoma SU Buper UNAND
Lapangan
PBB
13.30-16.00 16 Orang/ Kontingen UNAND
Kamis, 19 Putra Putri Pekat 1 Putra & 1 Putri Buper UNAND
Oktober
16.00.16.30 Ishoma SU Buper UNAND
Lapangan
PBB
16.30-18-00 16 Orang/ Kontingen UNAND
Putra Putri Pekat 1 Putra & 1 Putri Buper UNAND
18.00-18.30 Apel sore SU Buper UNAND
20.00-22.30 Final Putra Putri Pekat 1 Putra & 1 Putri Buper UNAND
22.30-
Jam malam Buper UNAND
Selesai SU
06.00-06.30 Senam SU Buper UNAND
06.30-07.00 Apel pagi SU Buper UNAND
Pionering 5 Orang/ Kontingen Buper UNAND
07.30-11.30 LCT 3 orang / Kontingen PNP
Kunjungan Kampus 2 orang / Kontingen PNP
11.30-13.30 Ishoma SU Buper UNAND
Pionering 5 Orang/ Kontingen Buper UNAND
Jum’at, 20
Oktober 13.30-16.00 LCT 3 orang /Kontingen . PNP
Kunjungan Kampus 2 orang /Kontingen . PNP
Permainan anak nagari 1 Pa & 1 Pi / Kontingen Buper UNAND
16.30-18.00
Persiapan Api Unggun SU Buper UNAND
18.00-18.30 Apel sore SU Buper UNAND
20.00-21.30 Upacara api unggun SU Buper UNAND
22.30-
Makrab Buper UNAND
Selesai SU
06.00-06.30 Senam SU Buper UNAND
06.30-07.00 Apel pagi SU Buper UNAND
Persiapan upacara
07.30-.08.00 Buper UNAND
penutupan SU
Sabtu, 21
Upacara penutupan SU Buper UNAND
Oktober 08.00-12.00
Pengumuman Lomba SU Buper UNAND
13.30-16.00 Administrasi akhir SU Buper UNAND
16.00-
Sayonara Cinta Buper UNAND | 27
selesai SU

Anda mungkin juga menyukai