IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Portulacaceae
Genus : Portulaca
Spesies : Portulaca oleracea L.
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Caryophillales
Famili : Amaranthaceae
Genus : Rorippa
Spesies : Rorippa indica
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dikotyledoneae
Ordo : Acanthales
Famili : Acanthaceae
Genus : Asystasia
Spesies : Asystasia intrusa
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dikotyledoneae
Ordo : Asterales
Famili : Compositae
Genus : Galinsoga
Spesies : Galinsoga parviflora
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllales
Famili : Amaranthaceae
Genus : Amaranthus
Spesies : Amaranthus viridis
DESKRIPSI
Akar : Akar pada tanamn ini adalah rimpang dan panjang merayap
Batang : Herba berumur 1 tahun, tegak atau condong kemudian tegak, tinggi 0,4-
1 m, kerapkali bercabang banyak dan berduri.
Daun : Bulat telur memanjang bentuk lanset, panjang 5-8 cm, dengan ujung
tumpul dan pangkal runcing.
Bunga : Bunga dalam tukal yang rapat, yang bawah duduk diketiak, yang atas
terkumpul menjadi karangan bunga di ujung dan duduk di ketiak,
bentuk bulir bercabang pada pangkalnya. Bulir ujung sebagian besar
jantan, tidak berduri, mula-mula naik lalu menggantung. Tukal betina
dengan 2 duri lurus yang lancip, dan menjauhi batang. Daun pelindung
dan anak daun pelindung runcing, panjangnya sama dengan tenda
bunga.
Habitat : Tegalan, halaman rumah, kebun, kebun, tepi jalan, dan semak1-1.400
m..
Perbanyakan : Perbanyakan generaif dengan biji..
Pengendalian : Dapat secara mekanik dan kimiawi
Lantana camara
IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Verbenaceae
Genus : Lantana
Spesies : Lantana camara
DESKRIPSI
Akar : Akar lantana berupa akar tunggang. Perakaran kuat dan dalam sehingga
tumbuhan ini sangat sulit dicabut. Perakaran yang dalam dan menyebar
luas inilah yang membuat lantana mampu tumbuh dengan baik di lereng
atau tebing yang curam, sekaligus sebagai penahan erosi.
Batang : Batang berkayu dan bercabang banyak. Ranting berbentuk segi empat,
berduri dan berambut.
Daun : Daun tunggal berhadapan, berbentuk bulat telur dengan ujung
meruncung dan pangkal daun tumpul. Tepi daun bergerigi, dengan
pertulangan daun menyirip. Kedua permukaan daun, baik permukaan
atau maupun bawah berambut, dan kasar. Panjang daun 5 – 8 cm dan
lebar 3,5 – 5 cm. Warna daun hijau tua di bagian permukaan atas,
sedangkan permukaan bawah berwarna lebih suram..
Bunga : Bunga berupa bunga majemuk satu tandan bunga terdiri dari bunga
bunga tunggal yang berjumlah 20 – 40 kuntum. Bunga tungga
berbentuk seperti terompet. Mahkota bunga bagian dalam berambut.
Warna mahkota bunga beragam mulai dari putih, kuning, oranye,
merah, ungu, serta gradasi dari warna-warna tersebut.
Habitat : Tumbuhan ini menyukai lahan terbuka yang terkena sinar matahari
secara langsung, namun masih bias tumbuh dan berbunga pada lahan
yang terlindung atau ternaungi.
Perbanyakan : Generatif dengan biji
Pengendalian : herbisida–herbisida phenoxy yang lain seperti MCPA; MCPB; 2,4–T;
2,4 DB dan sebagainya. Herbisida lain yang bisa digunakan untuk
gulma daun lebar antara lain ioxynil; picloram; 2,3,6-TBA; semetryne;
thiobencarb dan sebagainya..
Borreria laevis
IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : monokotyledoneae
Ordo : Rubiaceae
Famili : Rubiales
Genus : Borreria
Spesies : Borreria laevis
DESKRIPSI
Akar : Serabut dengan Bulu-bulu halus pada akar panjangnya dapat mencapai
50 cm
Batang : Batang berongga agak lunak, warna hijau, bagian batang nya beruas
dan atasnya tempat keluar batang bunga
Daun : Untuk daun berbentuk sederhana, opposite, dan berwarna ungu tua
Bunga : Untuk bunga berkumpul ditengah/axillary, corolla berwarna putih atau
agak berwarna keunguan
Habitat : Dapat beradaptasi pada semua kondisi lingkungan. Dapat tumbuh pada
pertanaman kopi, teh, pisang, kakao dan karet. Dapat hidup pada lahan
basah, sepanjang sungai. Biasanya berlimpah sebagai tanaman
pengganggu, rumput utama di kebun, dan menjadi perantara di
sepanjang sungai, dan pada pertanaman
Perbanyakan : Perbanyakan generatif dengan biji.
Pengendalian : Secara kimiawi dengan menggunakan herbisida 2,4-D dan atrazine
Leptochloa chinensis
IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Cyperelus
Famili : Poaceae
Genus : Leptachloa
Spesies : Leptochloa chinensis
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Monokotyledoneae
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Echinochola
Spesies : Echinochola colona
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Monokotiledon
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Digitaria
Spesies : Digitaria ciliaris
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Erigeron
Spesies : Erigeron sumantrensis
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Elephantopus
Spesies : Elephantopus spicatus
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Elephantopus
Spesies : Elephantopus scaber
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Capparales
Familia : Asteraceae
Genus : Emillia
Spesies : Emilia sonchifolia
DESKRIPSI
Akar : Memiliki akar tunggang, akar utama dapat mencapai 12-20 cm..
Batang : Batangnya semak (berbatang kayu), berbentuk roset, silindris tegak dan
bercabang, berwarna keunguan lunak dan berbulu
Daun : Daun berbentuk lebar dengan tulang menyirip (peninervis), simpleks,
memiliki bulu halus berwarna hijau di bagian atas, di bagian bawah
lebih terang atau keunguan.
Bunga : Bunganya terletak dibagian terminal, inflorecentia, bagian awal
berbentuk silinder, panjang 8-17 mm, terdiri dari anak bunga,
polystamen, tangkai bunga panjang, corolla merah keunguan.
Habitat : Tumbuh di iklim semi-arid, basah, di terestrial weed, lahan sawah, pada
ketinggian 0 - 3000 m dpl..
Perbanyakan : Generatif dengan biji
Pengendalian : Cara mekanik: dengan cara dicabut, dibabat, atau dibakar. Cara
kimiawi: dilakukan aplikasi dengan menggunakan herbisida Paraquat,
atau dengan 2,5 lt MSMA + dengan 8 lt sodium chlorate dalam 60 lt
air.
Eupatorium odoratum
IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dikotiledoneae
Ordo : Compositales
Familia : Compositae
Genus : Eupatorium
Spesies : Eupatorium odoratum
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dikotyledoneae
Ordo : Pontederiales
Familia : Pontederiaceae
Genus : Eichhornia
Spesies : Eichhornia crassipens
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Monokotyledoneae
Ordo : Cyperales
Familia : Poaceae
Genus : Echinochloa
Spesies : Echinochloa crusgalli
DESKRIPSI
Akar : memiliki akar yang tebal dan berserat namun perakarannya dangkal
Batang : batang kuat dan lurus serta berbentuk silindris dengan pith seperti spons
putih di bagian dalamnya
Daun : Daun gulma ini memiliki bagian ujung yang meruncing, berambut halus
pada bagian dasarnya, dan permukaannya berwarna hijau
Bunga : Perbungaan E. crus-galli terletak di ujung, mula–mula tumbuh tegak
kemudian merunduk. Panjang malai berkisar antara 5-21 cm dan terdiri
dari 5-40 tandan. Perbungaan memiliki stamen berjumlah 3 dengan
anther berwarna kuning. Perbungaan juga memiliki 2 putik dengan
stigma berbulu, berwarna ungu, dan menonjol keluar di bawah ujung
spikelet. Panjang spikelet 3-4 mm
Habitat : terdapat di tempat-tempat basah, kadang-kadang terdapat juga di tempat
setengah basah. Di sawah tumbuh bersama padi, akan tetapi umumnya
lebih tinggi dan berbunga lebih dulu dari pada padi
Perbanyakan : Dilakukan secara generatif, dengan biji.
Pengendalian : dikendalikan secara mekanik atau dengan herbisida terbutryne, nitrofen
dan glyphosate.
Salvinia molesta
IDENTIFIKASI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Dicotyledonae
Ordo : Salviniales
Familia : Salviniaceae
Genus : Salvinia
Spesies : Salvinia molesta
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Familia : Melastomataceae
Genus : Clidemia
Spesies : Clidemia hirta
DESKRIPSI
KLASIFIKASI
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Poales
Familia : Poaceae
Genus : Leersia
Spesies : Leersia hexandra
DESKRIPSI