I. Lingkup Pekerjaan
Lingkup Pekerjaan Penyedian Air Baku IKK Bungur Kumai meliputi:
1. Pekerjaan Pendahuluan;
2. Pekerjaan Perpipaan;
3. Interkoneksi Jaringan Pipa;
4. Pekerjaan Jembatan Bentang 8 m;
5. Pekerjaan Jembatan Bentang 24 m;
6. Pekerjaan Pembongkaran dan Perbaikan Jalan.
III. Gambar
Daftar Gambar Terlampir.
C. Sifat Mekanik
1. Ketahanan Hidrostatik
Pipa harus memenuhi persyaratan uji hidrostatik yang diberikan sebagaimana
tabel dibawah ini.
Tabel Ketahanan Hidrostatik Pipa
Catatan :
1) Hanya kegagalan rapuh yang diperhitungkan pecah karena rapuh (britte failure)
pada kurang dari 165 jam adalah merupakan kegagalan. Jika pengujian
dalaksanakan pada 165 jam ternyata gagal dalam bentuk kenyal (ductile), uji
ulang supaya dilaksanakan pada tegangan yang lebih rendah. Tegangan uji yang
baru, dan waktu kegagalan minimum yang baru supaya dipilih sebagaimana tabel
dibawah
2. Kuat Tarik
Nilai kuat tarik minimum harus 20 Mpa dan perpanjangan minimum harus 400 %,
bila diuji pada suhu 20°C
Tabel Ketahanan Hidrostatik Pada Kekuatan Suhu 80°C Kebutuhan Uji Ulang
PE 80 PE 100
Waktu
Waktu
Tegangan Tegangan Kegagalan
kegagalan
Mpa Mpa Min.
Min. (jam)
(jam)
4.0 1000
Nilai kuat tarik minimum harus 20 Mpa dan perpanjangan minimum harus 400 %,
bila diuji pada suhu 20°C
D. Sifat Fisik
1. Stabilitas Panas
Waktu induksi untuk pengujian contoh yang diambil dari pipa PE minimum harus
20 menit jika diuji pada suhu 200°C. Contoh yang diuji supaya diambil dari
permukaan sebelah dalam pipa
Nilai Perubahan Arah Panjang
Nilai perubahan arah panjang maksimum 3 %
2. Sambungan
Penyambungan pipa dapat dilakukan dengan cara pemanasan yaitu dengan
menggunakan Butt Fusion dan sambungan Elektrofusion
Penyambungan dengan menggunakan Butt Fusion dilakukan untuk pipa dengan
diameter mulai dari 63 mm dengan ketebalan minimum 4,7 mm dengan SDR
13,6.
3. Pengujian Pipa
Acuan normatif untuk pengujian pipa polietilena adalah SNI 06-2552-1991
tentang metoda pengambilan contoh uji pipa PVC untuk air minum dan SNI 06-
4821-1998 tentang metode pengujian dimensi pipa polietilena untuk air minum.
4. Penandaan Pipa
Penandaan pada batang pipa, sekurang-kurangnya mencantumkan :
Nama pabrik pembuat atau merek dagang
Dimensi luar pipa
Tekanan kerja nominal
Jenis material yang digunakan
Seri pipa
Tanggal produksi
2. Jika ada pekerjaan yang tidak tercakup dalam spesifikasi teknis ini akan dilakukan
sesuai dengan cara yang telah digunakan untuk bidang teknis yang besangkutan di
Indonesia dan menurut perintah direksi.
3. Data hasil penyelidikan tanah yang telah dilakukan untuk lokasi jembatan pipa atau
daerah sekitarnya disimpan oleh pemilik dan kontraktor akan diijinkan dan
menelitinya di kantor proyek.
4. Semua penjelasan dalam persayaratan teknis ini khususnya yang bersifat teknis
selalu berpedoman pada standar yang umum dipakai di indonesia. Semua standar
yang digunakan, menggunakan Standar Nasional Indonesia (SNI). Dalam hal belum
diatur dalam SNI, standar yang digunakan merujuk kepada :
AISI : American Iron and Steel Institute
ANSI : American National Standards Institute
API : American Petrolium Institute
ASTM : American Society of Testing Material
AWWA : American Water Works Association
DIN : Deutsche Institut fur Norming
IEC : International Electrotecnical Commision
ISO : International for Standardization Organization
JIS : Japanese Industrial Standard
KIWA : Dutch Institute for the Testing of Water Supply Material
NEMA : National Electrical Manufactures's Assosiation
SNI : Standar Nasional Indonesia
AWINA, ST
NIP. 19730124200911 2 001