Anda di halaman 1dari 14

1. Menurut teori asam-basa Bronsted-Lowry, asam didefinisikan sebagai zat yang . . .

A. Meningkatkan [H+] bila dimasukkan kedalam H2O


B. Menurunkan [H+] bila dimaasukkan kedalam H2O
C. Meningkatkan [OH-] bila dimasukkan kedalam H2O
D. Menerima 1 H+ dari pasangan reaksinya
E. Memberi 1 H+ dari pasangan reaksinya

2. Reaksi asam basa berikut ini yang tidak dapat dijelaskan dengan teori
Arrhenius adalah ….

A. HNO → H + NO
2
+
2

B. NaOH → Na + OH + –

C. Ca(OH) → Ca + 2OH
2
2+ –

D. H PO → 3H + PO
3 4
+
4
3

E. HCl + KOH → KCl + H2O

3. Kertas lakmus biru akan berubah menjadi merah, bila dimasukkan ke dalam larutan…
A. Kalium hidroksida
B. Natrium klorida
C. Barium sulfat
D. Asam klorida
E. Natrium nitrat

4. Pada pelarutan NH3 terjadi kesetimbangan sebagai berikut.


NH3(aq) + H2O(l) ↔ NH4+ (aq) + OH– (aq) Yang merupakan pasangan
asam-basa konjugasi adalah ….
a. NH3 dan H2O
b. NH4+ dan OH–
c. NH3 dan OH–
d. H2O dan NH4+
e. H2O dan OH–

5. Ikatan antara boron triflurida dengan amonia merupakan ikatan


kovalen. Boron trifluorida sebagai asam karena menerima pasangan
elektron. Teori tersebut dikemukakan oleh ….
A. Lowry
B. Lewis
C. Dalton
D. Arrhenius
E. Bronsted

6. Diantara zat-zat berikut yang memiliki keasaman paling kuat adalah….


A. HCN (Ka = 6,0 x 10-10)
B. CH3COOH (Ka = 1,8 x 10-5)
C. HCl (Ka = 1 x 106 )
D. NH3 (Ka = 10-33)
E. H2O (Ka = 1,8 x 10-16)

7. Derajat keasaman dari larutan 100 ml H2SO4 0,02 M adalah . . . .


A. 2 - log 4
B. 2 + log 4
C. 2 + log 2
D. 12 + log 4
E. 12
Sumber : Sumarjono, 2010, Jalan Pintas Pintar Kimia, Penerbit Andi, Yogyakarta, h.119
Pembahasan:
H2SO4 merupakan asam kuat, bervalensi 2
[H+] = Ma x Val
= 0,02 x 2 = 4 x 10-2
pH = -log 4 X 10-2
= 2-log 4
Jawaban: A

8. Berapakah konsentrasi ion [OH-] dalam larutan jika konsentrasi H+ = 2 X 10-4 M (Diketahui
Kw = 10-14)…….
A. 5 X 10-10
B. 5 X 10-18
C. 0,2 X 10-10
D. 0,2 X 10-8
E. 2 X 10-10
Sumber : Priambodo, Erfan, dkk, 2009, Aktif Belajar Kimia : untuk SMA dan MA Kelas
XI, Depdiknas, h. 117
Pembahasan:
Dalam larutan dengan pelarut air, berlaku :
[H+] [OH-] = 10-14, jika [H+] = 2 x 10-4 M, maka :

2 x 10-4 [OH-] = 10-14


10−14
[OH-]=
2 𝑋 10 −4
[OH-] = 5 X 10 -10
Jawaban: A

9. Larutan asam lemah NH4OH 0,1 M,dan Kb = 10-5 , nilai pH larutan tersebut adalah…
..
A. 11
B. 3
C. 9
D. 14
E. 6
Sumber: Unggul Sudarmo, 2013, Kimia SMA/MA Kelas XI, Penerbit Erlangga,
Jakarta, h.202
Pembahasan:
[OH-] = √𝐾𝑏. 𝑀
[OH-] = √10−5 . 0,1
[OH-] = √10−6
[OH-] = 10-3

pOH = -log 10-3 pH = 14 - pOH


=3 = 14 – 3 = 11
Jawaban : A
10. Larutan CH3COOH 0,01 M ,Harga Ka = 1,8 x 10-5, nilai kosentrasi ion H+ larutan
tersebut adalah……
A. 1.8 x 10-7
B. 4,2 x 10-4
C. 4,2 x 10-6
D. 2,4 x 10-4
E. 2,4 x 10-6
Sumber: Sri Rahayu Ningsih, dkk, 2007, Sains Kimia 2 SMA/MA, Bumi Aksara,
Jakarta h.178
Pembahasan:
[H+] = √𝐾𝑎 . 𝑀𝑎

= √1,8.10−5 𝑥 0,01

= √1,8.10−𝟕
= 4,2 . 10-4
Jawaban: B

11. Berapa harga Ka asam asetat jika 0,1 mol CH3COOH dalam 1 liter laerutan mengandung
0,001 M ion H+?
A. 1 x 10-7
B. 1 x 10-6
C. 1 x 105
D. 1 x 10-5
E. 1 x 106
Sumber: Sri Rahayu Ningsih, dkk, 2007, Sains Kimia 2 SMA/MA, Bumi Aksara,
Jakarta h.179
Pembahasan:
[H+] = √𝐾𝑎 . 𝑀𝑎

1 x 10-3 = √𝐾𝑎 𝑥 0,1


(1 x 10-3)-2 = Ka x 0,1
1 𝑥 10−6
Ka = = 1 x 10-5
1 𝑥 10−1
Jawaban: D
12. Asam sulfat sebanyak 20 ml dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M. Jika ternyata
diperlukan 30 ml NaOH, kemolaran larutan asam sulfat tersebut adalah…..
a. 0,075 M
b. 0,10 M
c. 0,15 M
d. 0,20 M
e. 0,30 M
Jawaban C. 0,15 M
Kimia SMA XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, h.224.
V1M1 = V2M2
𝑉2 𝑀2
M1 = 𝑉1
30 . 0,1
= 20

= 0,15 M
Kimia SMA XI, Sandri Justiana dan Muchtaridi, Yudhistira, 2015, h.173.
13. Untuk menetralkan 100 mL larutan KOH 0,1 M diperlukan larutan H2SO4 0,1 M
sebenyak…..
a. 10 mL
b. 50 mL
c. 100 mL
d. 150 mL
e. 200 mL
Jawaban C. 100 mL
Kimia SMA XI, Unggul Sudarmo, Erlangga, 2013, h.225.
V1M1 = V2M2
𝑉2 𝑀2
V1 = 𝑀1
100 𝑥 0,1
= 0,1

= 100 mL
Kimia SMA XI, Sandri Justiana dan Muchtaridi, Yudhistira, 2015, h.173.
14. Perhatikan grafik titrasi asam-basa berikut

Pernyataan yang benar terkait gambar di atas adalah....


a. (1) titrasi asam kuat dengan basa kuat, (2) titrasi basa kuat dengan asam
kuat
b. (1) titrasi basa kuat dengan asam kuat, (2) titrasi asam lemah dengan
basa kuat
c. (1) titrasi asam kuat dengan basa kuat, (2) titrasi basa lemah dengan
asam kuat
d. (1) titrasi asam lemah dengan basa kuat, (2) titrasi basa lemah dengan
asam kuat
e. (1) titrasi basa kuat dengan asam kuat, (2) asam kuat dengan basa kuat

15. Pasangan asam basa yang sesuai dengan gambar kurva titrasi diatas adalah......

a. HCl dengan NaOH


b. H2S dengan NH3
c. HCN dengan KOH
d. CH3COOH dengan KOH
e. HCl dengan Al(OH)3

16. Perhatikan data hasil titrasi asam dengan larutan asam asetat 0,15 M
berikut!
Percobaan Volume Ba(OH) 2 Volume CH COOH 0,15 M
3

1 30 mL 39,8 mL
2 30 mL 40,0 mL
3 30 mL 40,2 mL
Berdasarkan data tersebut, massa Ba(OH) yang bereaksi adalah…. (Ar Ba
2

= 56 gram.mol ; O = 16 gram.mol ; H = 1 gram.mol ).


– – –

A. 0,54 gram

B. 0,30 gram

C. 0,27 gram
D. 0,15 gram

E. 0,10 gram

17. Perhatikan table berikut

pH air limbah A dan B berturut turut adalah .. .


A. 4,4 pH 5,2 dan pH 8,3
B. 4,4 pH 5,2 dan pH 10
C. 5,2 pH 6,8 dan pH 6,2
D. 5,2 pH 8,3 dan pH 6,2
E. 8,3 pH 10,0 dan pH 10,0

Pembahasan :
Limbah A
Dengan fenolftalein menunjukkan data tidak berwarna, maka pH limbah A adalah <
8,3. Dengan metil merah, menunjukkan warna jingga, maka pH limbah ada diantara
4,4 - 6,2. Dan dengan bromkresol ungu, menunjukkan warna kuning, maka pH limbah
A kecil dari 5,2. Jika kita buat diagram garisnya akan seperti berikut :
pH limbah adalah 4,4 pH 5,2.

Dengan cara yang sama maka akan kita dapatkan pH limbah B adalah pH 10,0.

Jawaban : B

18. Dua sampel limbah yang diambil dari tempat yang berbeda diuji dengan
beberapa indikator dan data hasil pengujian disajikan dalam tabel berikut.

Perkiraan paling mendekati untuk pH sampel limbah X dan Y berturut-turut


adalah……
A. 4,2 《 pH 《 6,0 dan pH 》8,0
B. pH 》8,0 dan pH 》7,6
C. 4,2 《 pH 《 6,0 dan 7,6《 pH 《 8,0
D. pH 《 6,3 dan 6,3 《 pH 《 8,0
E. pH 《 8,0 dan 7,6《 pH 《 8,0

Pembahasan:
Sampel A
Diuji dengan:
▪ Fenolftalein = tidak berwarna = pH《 8,3
▪ Metil merah = jingga = 4,2《 pH《 6,3
▪ Bromtimol biru = kuning = pH 《 6,0
Maka kisaran pH untuk sampel A ini yang paling mendekati adalah 4,2《 pH 《 6,0

Sampel B
Diuji dengan:
▪ Fenolftalein = tidak berwarna = pH《 8,3
▪ Metil merah = kuning = pH 》6,3
▪ Bromtimol biru = pH 》 7,6
Maka kisaran pH yang paling mendekati untuk sampai B adalah 7,6 《 pH 《 8,3
Jawaban: C

19. Jika suatu asam kuat dicampur dengan basa lemah, maka akan terbentuk larutan
garam yang bersifat . . . .
a. Asam jika Ka > Kb

b. Basa jika Ka < Kb

c. Netral

d. Asam

e. Basa

(Sumber : Kimia SMA dan MA untuk kelas XI.Esis.Hal : 280)

Pembahasan
Sifat larutan garam yang terhidrolisis dapat dikelompokan berdasarkan jenis asam dan basa
pembentuknya :

• Garam dari asam kuat dan basa lemah terhidrolisis mebentuk larutan garam
yang bersifat asam (pH < 7)
• Garam dari asam lemah dan basa kuat terhidrolisis mebentuk larutan garam
yang bersifat basa (pH > 7)
• Garam dari asam lemah dan basa lemah terhidrolisis membentuk larutan garam
yang dapat bersifat asam, basa, atau netral.

Juga :
• Larutan garam bersifat asam (pH < 7 ) jika Ka > Kb
• Larutan garam bersifat basa (pH > 7 ) jika Ka < Kb
• Larutan garam bersifat netral (pH = 7) jika Ka = Kb

Jawaban : D

20. Larutan garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah akan bersifat asam,
jika . . . .
a. Ka > Kb

b. Ka < Kb

c. Kb > Ka

d. Ka = Kb
(Sumber : Kimia SMA dan MA untuk kelas XI.Esis.Hal : 285)

Pembahasan
Garam dari asam lemah dan basa lemah terhidrolisis membentuk larutan garam yang
dapat bersifat asam, basa, atau netral.

• Larutan garam bersifat asam (pH < 7 ) jika Ka > Kb


• Larutan garam bersifat basa (pH > 7 ) jika Ka < Kb
• Larutan garam bersifat netral (pH = 7) jika Ka = Kb

Opsi A : Ka > Kb (Asam)

Opsi B : Ka < Kb (Basa)

Opsi C : Kb > Ka (Basa)

Opsi D : Ka = Kb (Netral)
Jawaban : A

21. Diantara garam berikut ini yang akan mengalami hidrolisis sempurna jika
dilarutkan dalam air adalah ….
a. NaCN
b. NH4CN
c. (NH4)2SO4
d. BaSO4
e. KCl
22. pH dari larutan garam NH4CN 0,2M. Diketahui Ka HCN = 4,0 x 10-10 mol/L, Kb NH3 = 1,8
x 10-5 mol/L adalah …..

a. 8,287

b. 8,227

c. 8,872

d. 8,827

(Sumber : Kimia SMA dan MA untuk kelas XI.Esis.Hal : 280)

Pembahasan
Jawaban : D

23. pH dari larutan garam NH4Cl 0,2 M jika diketahui Kb NH3 = 1,8 x 10-5 mol/L adalah . .
..

a. 4,74

b. 4,82

c. 4,98

d. 5,26

(Sumber : Kimia SMA dan MA untuk kelas XI.Esis.Hal : 285)

Pembahasan
Jawaban : C

24. Jika Ka (CH3COOH) = 1 X 10-5 maka pH larutan CH3COONa 0,1 M adalah . .

a. 3

b. 9

c. 11

d. 7

e. 13

(SUMBER : Mudah dan Aktif Belajar Kimia. Yayan sunarya. Hal : 202)

Pembahasan :
Jawaban : B

25. Jika Kb (NH3) = 1 x 10-5, pH larutan NH4Cl 0,1 M adalah . . . . .

a. 3

b. 9

c. 5

d. 7

e. 13

(SUMBER : Mudah dan Aktif Belajar Kimia. Yayan sunarya. Hal : 202)

Pembahasan
Jawaban : C

Anda mungkin juga menyukai