Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN

(MATERIAL SAFETY DATA SHEET)


Ziehl Nelseen A
UPT Puskesmas Blega
Revisi : 00 Tanggal : 11.03.2023 No. MSDS : 002
1. IDENTIFIKASI PRODUK
Nama produk : Ziehl Nelseen A
2. SIMBOL BAHAYA

Beracun Korosif Mudah terbakar


3. KOMPOSISI DAN INFORMASI BAHAN
Karbol fuchsin, alkohol asam dan metilena biru
4. IDENTIFIKASI BAHAYA
Hindari kontak dengan mata dan kulit , Resiko Tertelan dan Terhirup
5. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA
Kontak mata: Terhirup:
Periksa dan lepaskan lensa kontak. Jika terhirup, segera hirup udara segar.
Segera bilas mata dengan air mengalir Jika tidak bisa bernafas, berikan
selama minimal 15 menit dengan pernafasan buatan atau oksigen dan
mata terbuka. Air dingin dapat hubungi dokter jika ada gejala yang
digunakan. timbul
Kontak kulit: Terhirup serius:
Jika terjadi kontak, segera bilas kulit Evakuasi korban ke area yang aman
dengan air yang banyak. Tutup kulit sesegera mungkin. Longgarkan baju yang
yang iritasi dengan pelembab, ketat seperti dasi, ikat pinggang, dll. Jika
lepaskan baju dan sepatu yang ada kesulitan bernafas, berikan oksigen
terkontaminasi. Cuci baju dan sepatu atau pernafasan buatan.
dengan baik sebelum digunakan Tertelan:
kembali. Jangan melakukan tindakan untuk muntah
Kontak kulit serius: secara sengaja selain dipandu oleh tenaga
Cuci kulit dengan sabun desindektan medis. Jangan berikan apapun ke dalam
dan tutup kulit yang teriritasi dengan mulut pada orang yang tidak sadar.
krim antibiotic topical. Hubungi Longgarkan baju yang ketat seperti dasi,
dokter jika perlu. ikat pinggang, dll.
Hubungi dokter.
6. DATA API DAN LEDAKAN
 Sifat : mudah terbakar Catatan khusus untuk bahaya api:
 Suhu pengapian otomatis : suhu  Wadah harus diletakkan di lantai.
terendah yang diketahui adalah 363 C Dapat terbakar oleh nyala api dekat
 Titik nyala : pada wadah tertutup: yang tidak terlihat, uap dapat
18.5ºC (perkiraan) berpindah menuju sumber api dan
 Batas nyala : batas bawah (3.3%), kemudian kembali. Dapat
batas atas (19%) menyebabkan ledakan jika bercampur
 Hasil pembakaran : karbon oksida dengan udara.
(CO dan CO2)  Kontak dengan bromine
Bahaya muncul api oleh adanya beberapa pentrafluorida dapat menyebabkan
bahan api atau ledakan
 Sangat mudah terbakar jika ada nyala  Tambahan katalis platinum hitam
atau percikan api dari panas dapat menyebabkan pembakaran
 Sedikit mudah terbakar jika ada bahan Catatan khusus untuk bahaya ledakan
pengoksidasi  Ethanol mempunyai reaksi ledakan
 Tidak mudah terbakar jika ada dengan besi potassium yang tersalut
guncangan, bahan pereduksi, bahan  Ethanol menyebabkan nyala api dan
organic, asam atau basa. kemudian meledak karena kontak
Bahaya ledakan oleh adanya beberapa bahan dengan anhidrida asetat dan natrium
Sedikit mudah meledak jika ada nyala hidrosulfate
atau percikan api terbuka, bahan  Ethanol dapat membentuk produk
pengoksidasi. ledakan jika bereaksi dengan
Prosedur dan media pemadaman kebakaran amoniak, perak nitrat, magnesium
Api kecil : gunakan serbuk kering perklorat, merkuri nitrat
pemadam api Api besar : gunakan busa  Meledak jika kontak dengan kalsium
alcohol, semprotan air atau asap. hipoklorit
Uap akan meledak jika terkena api dalam
ruangan tertutup.
7. TINDAKAN INSIDEN TUMPAHAN
Tumpahan kecil : Tumpahan besar :
Encerkan dengan air dan sapu lantai atau Jauhkan dari panas, jauhkan dari sumber api.
serap dengan bahan inert kering dan buang Serap dengan tanah, pasir atau bahan lain
dalam wadah yang cocok yang tidak mudah terbakar. Jangan sentuh
bahan yang tumpah.
8. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN
 Jaga tetap terkunci, jauhkan dari  Penyimpanan : simpan pada ruangan
panas, sumber api. Jangan ditelan, yang terpisah. Jaga wadah agar tetap
jangan menghirup semprotan atau dingin, ventilasi baik dan jaga wadah
uap. Berikan pakaian pelindung yang agar tetap tertutup serta terkunci
cocok. Jika tidak terdapat ventilasi sampai siap digunakan. Hindari
yang bagus, gunakan alat pernafasan sumber api. Jangan simpan dalam
yang sesuai. Hindari kontak dengan ruangan dengan suhu melebihi 23oC.
kulit dan mata. Jauhkan dari bahan
yang inkompatibel seperti agen
oksidasi, asam, basa dan kelembaban.
9. PERLINDUNGAN PERSONAL/ KONTROL PAPARAN
Perlindungan personal : Perlindungan personal karena tumpahan
Kacamata pelindung, jas lab. besar : Kacamata pelingung, pakaian
Yakinkan menggunakan alat pernafasan lengkap, alat bantu pernafasan untuk
yang sesuai, sarung tangan. mencegah inhalasi produk, sarung tangan.
10. SIFAT FISIKA KIMIA
 Tampilan fisik : cairan  Titik didih : 78.5 ºC
 pH : netral  Suhu kritis : 243 °C
 Bau : seperti alcohol  Kelarutan : sangat mudah larut dalam
 Warna : tidak berwarna air dingin, air panas, methanol dan dietil
 Rasa : rasa terbakar dan eter. Larut dalam aseton.
tajam
11. DATA STABILITAS DAN REAKTIVITAS
 Stabilitas : stabil  Stabilitas : stabil
 Kondisi ketidakstabilan : bahan-bahan  Kondisi ketidakstabilan : bahan-
inkompatibel, panas, dan sumber api bahan inkompatibel, panas, dan
 Inkompatibilitas dengan beberapa sumber api
bahan : reaktif dengan agen  Inkompatibilitas dengan beberapa
pengoksidasi, asam, dan basa bahan : reaktif dengan agen
 Korosifitas : todak korosif pada alat pengoksidasi, asam, dan basa
gelas  Korosifitas : tidak korosif pada alat
 Catatan khusus : etanol secara cepat gelas
menyerap kelembaban dalam udara  Catatan khusus : etanol secara cepat
menyerap kelembaban dalam udara
12. INFORMASI TOKSISITAS
- LD50 oral pada hewan : Dosis 3632 Catatan efek toksik lain pada manusia
mg/kg (tikus) - Kulit : menyebabkan iritasi kulit
- LDL[Human] –Rute : Oral : Dosis - Mata : menyebabkan iritasi mata
1400 mg/kg - Pencernaan : menyebabkan itirasi saluran
- LDL[Human child] -Rute: Oral; Dosis pencernaan seperti mual, muntah, diare
2000 mg/kg dan perubahan sekresi cairan lambung.
- LDL[Rabbit] – Rute kulit : Dosis: Dapat menyebabkan perubahan system
20000 mg/kg (Ethyl alcohol 95% ) saraf pusat (amnesia, pusing, gangguan
Efek kronis pada manusia: kordinasi otot, ataxia, halusinasi, dll)
Dapat menyebabkan muagenesitas, - Inhalasi : dapat menyebabkan iritasi
efek reproduksi dan cacat lahir karena saluran pernafasan
konsumsi yang berat. Dapat - Kulit : kontak dalam jangka waktu lama
dapat menyebabkan dermatitis, reaksi
terekstrasi ke dalam air susu ibu
alegi.

Anda mungkin juga menyukai