Anda di halaman 1dari 10

LK-2a: Komponen Capaian Pembelajaran

Nama Mahasiswa : SITI RODIAH


Dosen Pembimbing : Dr. Hj. Zulhimma, S.Ag., M.Pd
Modul : PERANGKAT PEMBELAJARAN

Komponen Uraian (Gunakan Redaksi Menurut Mahasiswa)


Rasionalitas Mata Pelajaran Mata pelajaran Akidah Akhlak adalah mata pelajaran yang berfokus
Akidah Akhlak pada pengembangan pemahaman tentang keyakinan agama (akidah)
dan perilaku moral (akhlak) dalam Islam. Rasionalitas mata pelajaran ini
merujuk pada logika dan alasan mengapa mata pelajaran ini diajarkan,
serta bagaimana komponen-komponen penting dalam mata pelajaran
ini dirasionalisasi. Berikut adalah beberapa komponen rasionalitas
dalam mata pelajaran Akidah Akhlak:
1. Pengembangan Nilai dan Kepribadian: Rasionalitas pertama dari
mata pelajaran ini adalah pengembangan nilai-nilai moral dan
karakter siswa. Ini mencakup pemahaman tentang prinsip-prinsip
moral dalam Islam, seperti kejujuran, keadilan, kebaikan, dan kasih
sayang, serta bagaimana nilai-nilai ini dapat membentuk
kepribadian yang baik.
2. Penguatan Iman dan Keyakinan: Mata pelajaran Akidah Akhlak
bertujuan untuk memperkuat iman siswa dan keyakinan mereka
terhadap ajaran Islam. Ini mencakup pemahaman tentang akidah
(keyakinan) dasar dalam Islam, seperti keyakinan terhadap Allah,
rasul-rasul, kitab-kitab suci, hari kiamat, dan takdir.
3. Peningkatan Pengetahuan Agama: Mata pelajaran ini memberikan
pengetahuan mendalam tentang agama Islam, termasuk sejarah,
ajaran-ajaran utama, ritus, dan praktik ibadah. Hal ini membantu
siswa memahami dasar-dasar agama mereka.
4. Kemampuan Berpikir Kritis: Rasionalitas mata pelajaran Akidah
Akhlak juga mencakup pengembangan kemampuan berpikir kritis
siswa terhadap ajaran dan keyakinan agama. Ini mendorong siswa
untuk mempertanyakan, memahami, dan merenungkan aspek-
aspek penting dalam agama mereka.
5. Pengembangan Etika dan Moralitas: Mata pelajaran ini membantu
siswa memahami etika dan moralitas dalam Islam, serta bagaimana
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ini melibatkan
pengembangan perilaku yang baik, integritas, dan tanggung jawab
sosial.
6. Kesadaran terhadap Keanekaragaman Budaya dan Agama:
Rasionalitas ini mencakup pemahaman tentang keberagaman
budaya dan agama. Siswa diajarkan untuk menghormati perbedaan
dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang budaya dan
agama lain.
7. Pengembangan Kemampuan Berinteraksi dengan Orang Lain:
Siswa diajarkan bagaimana berinteraksi dengan baik dalam
masyarakat dengan berlandaskan pada nilai-nilai agama. Ini
mencakup keterampilan komunikasi yang efektif, kepemimpinan,
dan kerjasama dalam tim.
8. Pengembangan Kesadaran Sosial: Mata pelajaran ini memberikan
pemahaman tentang tanggung jawab sosial siswa terhadap
masyarakat dan lingkungan. Mereka diajarkan untuk berperan aktif
dalam kegiatan sosial yang positif dan membantu mereka yang
membutuhkan.
9. Peningkatan Kecerdasan Emosional: Rasionalitas ini mencakup
pengembangan kecerdasan emosional siswa, termasuk
pemahaman dan pengendalian diri, kemampuan berempati, dan
penanganan konflik yang sehat.
10. Penanaman Rasa Syukur: Mata pelajaran ini membantu siswa
mengembangkan rasa syukur terhadap nikmat-nikmat yang
diberikan Allah dan mengajarkan mereka untuk bersyukur melalui
perbuatan baik dan pengabdian.
11. Pengembangan Kesadaran Spiritual: Siswa diajarkan untuk
mengembangkan kesadaran spiritual, melakukan ibadah dengan
tulus, dan merasa dekat dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari
mereka.
Rasionalitas mata pelajaran Akidah Akhlak adalah membangun dasar
yang kuat untuk keyakinan agama dan moralitas, memungkinkan siswa
untuk mengembangkan karakter yang baik, menjadi individu yang
bertanggung jawab, dan berkontribusi positif dalam masyarakat. Hal ini
juga membantu siswa menghadapi tantangan moral dalam kehidupan
mereka dengan pemahaman dan keyakinan yang lebih besar.

Tujuan Mata Pelajaran Tujuan pembelajaran dalam mata pelajaran Akidah Akhlak bertujuan
Akidah Akhlak untuk mengembangkan pemahaman, karakter, dan nilai-nilai moral
siswa dalam konteks Islam. Tujuan ini dirancang untuk membentuk
individu yang bertakwa, bertaqwa, dan berakhlak mulia sesuai dengan
ajaran agama Islam. Berikut adalah komponen tujuan pembelajaran
Akidah Akhlak:
1. Pengembangan Iman dan Keyakinan: Tujuan utama adalah
menguatkan iman dan keyakinan siswa terhadap ajaran dasar Islam,
seperti keyakinan kepada Allah, rasul-rasul, kitab-kitab suci, hari
kiamat, dan takdir.
2. Pemahaman Konsep-Konsep Agama: Tujuan ini mencakup
pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep agama,
seperti Tawhid (ke-Esaan Allah), Risalah (rasul-rasul), dan Akhirat
(hari kiamat).
3. Pengembangan Etika dan Moralitas: Tujuan ini bertujuan untuk
mengembangkan karakter moral siswa dan membantu mereka
memahami dan menerapkan etika dan moralitas Islam dalam
kehidupan sehari-hari.
4. Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis: Tujuan ini melibatkan
pengembangan kemampuan berpikir kritis siswa terhadap ajaran
agama, memungkinkan mereka untuk memahami dan
merenungkan prinsip-prinsip agama dengan mendalam.
5. Pengembangan Kesadaran Sosial: Tujuan ini mencakup
pengembangan kesadaran sosial siswa terhadap tanggung jawab
mereka terhadap masyarakat dan lingkungan. Mereka diajarkan
untuk berperan aktif dalam membantu mereka yang membutuhkan.
6. Peningkatan Kecerdasan Emosional: Tujuan ini melibatkan
pengembangan kecerdasan emosional siswa, termasuk
pengembangan pemahaman dan pengendalian diri, empati, dan
keterampilan penanganan konflik yang sehat.
7. Pengembangan Kemampuan Berinteraksi dengan Orang Lain:
Tujuan ini mencakup pengembangan kemampuan berinteraksi
dengan baik dalam masyarakat dengan berlandaskan pada nilai-nilai
agama. Ini termasuk keterampilan komunikasi yang efektif,
kepemimpinan, dan kerjasama dalam tim.
8. Penanaman Rasa Syukur: Tujuan ini bertujuan untuk
mengembangkan rasa syukur siswa terhadap nikmat-nikmat yang
diberikan Allah dan mengajarkan mereka untuk bersyukur melalui
perbuatan baik dan pengabdian.
9. Pemahaman tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan:
Tujuan ini mencakup pemahaman tentang tanggung jawab sosial
dan lingkungan siswa sebagai khalifah (wakil) Allah di bumi. Mereka
diajarkan untuk menjaga dan merawat alam serta berperilaku baik
dalam masyarakat.
10. Pengembangan Kesadaran Spiritual: Tujuan ini adalah untuk
membantu siswa mengembangkan kesadaran spiritual yang
mendalam, melakukan ibadah dengan tulus, dan merasa dekat
dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari mereka.
11. Pemahaman tentang Kasih Sayang dan Pengampunan Allah:
Tujuan ini mencakup pemahaman tentang kasih sayang dan
pengampunan Allah, serta kesiapan siswa untuk memohon
pengampunan dan bertaubat ketika mereka melakukan kesalahan.
Tujuan pembelajaran dalam mata pelajaran Akidah Akhlak dirancang
untuk menciptakan individu yang memiliki pemahaman agama yang
kuat, karakter moral yang baik, dan kesadaran sosial yang mendalam.
Ini membantu siswa menjadi individu yang bertanggung jawab,
bermoral, dan berkontribusi positif dalam masyarakat sesuai dengan
nilai-nilai Islam.
Karakteristik Mata Pelajaran Mata pelajaran Akidah Akhlak memiliki beberapa karakteristik yang
Akidah Akhlak membedakannya dari mata pelajaran lainnya. Karakteristik ini
mencerminkan fokus pada pengembangan pemahaman agama Islam
dan nilai-nilai moral, serta pembentukan karakter yang baik pada siswa.
Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari mata pelajaran Akidah
Akhlak:
1. Pendidikan Nilai: Salah satu karakteristik utama mata pelajaran
Akidah Akhlak adalah fokusnya pada pendidikan nilai-nilai moral
dan etika. Mata pelajaran ini bertujuan untuk membantu siswa
menginternalisasi nilai-nilai agama Islam seperti kejujuran, keadilan,
kebaikan, kasih sayang, dan integritas.
2. Pengembangan Akhlak Mulia: Mata pelajaran ini berusaha untuk
mengembangkan akhlak mulia pada siswa. Ini mencakup
pengembangan sikap rendah hati, kesabaran, dan kemurahan hati,
serta mengajarkan siswa untuk menghindari sifat-sifat buruk seperti
keangkuhan, iri hati, dan kedengkian.
3. Penguatan Iman dan Keyakinan: Karakteristik lainnya adalah
upaya untuk menguatkan iman dan keyakinan siswa terhadap ajaran
Islam. Mata pelajaran ini membantu siswa memahami prinsip-
prinsip dasar dalam Islam dan mengembangkan keyakinan yang
kuat terhadap Allah.
4. Keterkaitan dengan Praktik Ibadah: Mata pelajaran Akidah Akhlak
tidak hanya membahas konsep-konsep agama, tetapi juga
mengaitkannya dengan praktik ibadah. Siswa diajarkan bagaimana
nilai-nilai agama dan keyakinan agama tercermin dalam ibadah,
seperti shalat, puasa, dan zakat.
5. Kajian Kitab Suci dan Hadis: Mata pelajaran ini melibatkan kajian
kitab suci (Al-Qur'an) dan hadis (tradisi Nabi Muhammad) sebagai
sumber utama ajaran agama. Siswa belajar untuk memahami dan
menginterpretasikan teks-teks ini dengan benar.
6. Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis: Mata pelajaran
Akidah Akhlak mendorong pengembangan keterampilan berpikir
kritis. Siswa diajarkan untuk mempertanyakan, memahami, dan
merenungkan aspek-aspek ajaran agama dengan mendalam.
7. Pengembangan Keterampilan Sosial: Karakteristik lainnya adalah
pengembangan keterampilan sosial siswa. Siswa diajarkan
bagaimana berinteraksi dengan baik dengan orang lain,
berkomunikasi secara efektif, dan berpartisipasi dalam kegiatan
sosial yang positif.
8. Keterkaitan dengan Kehidupan Sehari-hari: Mata pelajaran ini
menekankan keterkaitan ajaran agama dengan kehidupan sehari-
hari siswa. Siswa diajarkan bagaimana menerapkan nilai-nilai agama
dalam berbagai konteks kehidupan, baik di rumah, di sekolah, atau
di masyarakat.
9. Pengembangan Kesadaran Lingkungan: Karakteristik ini
mencakup pengembangan kesadaran lingkungan. Siswa diajarkan
untuk merawat alam dan menjaga lingkungan sebagai bentuk
tanggung jawab sosial dan agama.
10. Pengembangan Kesadaran Spiritual: Mata pelajaran ini membantu
siswa mengembangkan kesadaran spiritual yang mendalam.
Mereka diajarkan untuk melakukan ibadah dengan tulus dan merasa
dekat dengan Allah dalam kehidupan sehari-hari.
11. Promosi Toleransi dan Keanekaragaman: Mata pelajaran ini
mempromosikan toleransi terhadap perbedaan budaya, agama, dan
pandangan di antara anggota masyarakat. Siswa diajarkan untuk
menghormati keberagaman dan berinteraksi dengan hormat
terhadap semua individu.
12. Pendidikan Tanggung Jawab Sosial: Mata pelajaran ini juga
bertujuan untuk mendidik siswa tentang tanggung jawab sosial
mereka terhadap masyarakat dan lingkungan. Mereka diajarkan
untuk berperan aktif dalam membantu yang membutuhkan dan
berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial yang positif.
Karakteristik-karakteristik ini menjadikan mata pelajaran Akidah
Akhlak sebagai sarana penting dalam membentuk karakter siswa,
mengembangkan pemahaman agama yang mendalam, dan membantu
mereka menjadi individu yang bertanggung jawab dan berakhlak mulia
sesuai dengan nilai-nilai agama Islam.
Capaian dalam Setiap Fase Setiap fase mata pelajaran Akidah Akhlak dalam pendidikan Islam
Mata Pelajaran Akidah memiliki capaian atau tujuan khusus yang ingin dicapai oleh siswa. Ini
Akhlak adalah beberapa capaian yang umumnya diharapkan dalam setiap fase
mata pelajaran Akidah Akhlak:
Fase D: Pendidikan Menengah Pertama
1. Pemahaman Lebih Mendalam tentang Aqidah: Siswa
diharapkan memperdalam pemahaman mereka tentang aqidah
dengan mempelajari konsep-konsep yang lebih mendalam seperti
tauhid (kepercayaan kepada Allah yang Esa), kenabian, dan sifat-
sifat Allah.
2. Pengembangan Karakter Moral: Pada tingkat ini, siswa harus
mampu mengembangkan karakter moral mereka lebih lanjut
dengan menerapkan nilai-nilai seperti kesabaran, kerendahan hati,
dan berbagi dalam kehidupan sehari-hari.
3. Pemahaman tentang Etika Sosial: Siswa diharapkan memahami
etika sosial dalam Islam, termasuk cara berinteraksi dengan orang
lain dengan sopan, menghormati hak-hak individu, dan menjaga
hubungan yang baik dengan tetangga dan masyarakat.
Capaian dalam Setiap Fase Capaian dalam setiap fase mata pelajaran Akidah Akhlak dapat
Mata Pelajaran Akidah diuraikan berdasarkan elemen-elemen utama yang mencakup
Akhlak menurut elemen pemahaman keyakinan (akidah) dan pembentukan karakter moral
(akhlak). Berikut adalah capaian dalam setiap fase mata pelajaran
Akidah Akhlak berdasarkan elemen-elemen tersebut:
Fase D: Pendidikan Menengah Pertama
Elemen Pemahaman Akidah:
1. Siswa memperdalam pemahaman tentang konsep tauhid
(kepercayaan kepada Allah yang Esa).
2. Siswa memahami ajaran tentang kenabian, termasuk peran dan
misi rasul-rasul.
3. Siswa mengenal kitab-kitab suci utama dalam Islam dan pesan-
pesan utama yang terkandung di dalamnya.
Elemen Pembentukan Karakter Moral:
1. Siswa mengembangkan karakter moral dengan mengamalkan
nilai-nilai seperti kesabaran, kerendahan hati, dan kebaikan.
2. Siswa memahami pentingnya berbagi dan berbuat baik kepada
orang lain.
LK-2b: Analisis Capaian Pembelajaran, Fase, Elemen Keluasan dan Kedalaman

Fase Elemen Capaian Pembelajaran Keluasan Kedalaman


Fase D Akidah Siswa diharapkan 1. Pemahaman yang 1. Siswa memahami
(Kelas VII) memiliki pemahaman Mendalam: sumber-sumber
yang kuat tentang Pembelajaran agama Islam,
konsep-konsep dasar akidah yang luas terutama Al-Qur'an
aqidah Islam, termasuk: membantu siswa dan Hadis. Mereka
 Kepercayaan kepada untuk memiliki mempelajari tafsir Al-
Allah yang Esa pemahaman yang Qur'an dan konteks
(tauhid). lebih dalam Hadis untuk
 Kepercayaan kepada tentang konsep- mendapatkan
rasul-rasul dan nabi- konsep aqidah, pemahaman yang
nabi Allah. seperti tauhid, lebih mendalam
 Kepercayaan kepada kenabian, dan tentang ajaran
kitab-kitab suci, kehidupan akhirat. agama.
seperti Al-Qur'an. 2. Penguatan Iman: 1. Siswa mempelajari
 Kepercayaan kepada Dengan teologi Islam dan
malaikat-malaikat mengeksplorasi filsafat agama, yang
Allah. berbagai aspek melibatkan
akidah, siswa pemahaman tentang
memiliki konsep-konsep
kesempatan untuk teologis yang lebih
memperkuat iman kompleks, seperti
mereka dan sifat-sifat Allah.
membangun dasar
keyakinan yang
kuat.
3. Pemahaman yang
Seimbang:
Keluasan dalam
pembelajaran
akidah membantu
siswa untuk
memiliki
pemahaman yang
seimbang tentang
ajaran agama
Islam, menghindari
ekstremisme atau
pemahaman yang
salah.

Akhlak Capaian pembelajaran 1. Pemahaman Nilai- 1. Pemahaman yang


Akhlak (moral dan etika) nilai Moral: Siswa Lebih Mendalam:
terhadap siswa memahami nilai-nilai Pembelajaran
mencakup moral dasar seperti Akhlak yang
pengembangan kejujuran, kasih mendalam
sayang, kesetiaan, membantu siswa
karakter, sikap, dan
keadilan, dan untuk memiliki
perilaku yang baik
kebaikan. pemahaman yang
sesuai dengan nilai-nilai 2. Pengembangan lebih dalam tentang
agama dan norma- Karakter: konsep-konsep etika
norma sosial. Pembelajaran Akhlak dan moral, serta
1. Kejujuran: Siswa membantu siswa mengapa mereka
mampu menjadi dalam pengembangan penting dalam
jujur dalam segala karakter moral yang kehidupan.
situasi dan kuat, termasuk sifat- 2. Refleksi Diri: Siswa
memahami sifat seperti integritas, diajak untuk
kerendahan hati, melakukan refleksi
pentingnya
ketabahan, dan diri,
kejujuran dalam
kemurahan hati. mempertimbangkan
agama dan 3. Pemahaman tentang tindakan dan
kehidupan sehari- Etika Sosial: Siswa perilaku mereka,
hari. memahami etika serta mencari cara
2. Kasih Sayang: Siswa sosial dalam untuk memperbaiki
menunjukkan kasih berinteraksi dengan diri dan menjadi
sayang terhadap orang lain, seperti lebih baik.
sesama manusia dan berbicara dengan 3. Pemahaman
makhluk Allah sopan, menghormati tentang Konsep
lainnya, termasuk hak-hak individu, dan Kesadaran Moral:
belas kasihan menjaga hubungan Siswa memahami
yang baik dengan konsep kesadaran
terhadap mereka
sesama. moral, yaitu
yang membutuhkan
4. Pengenalan terhadap kemampuan untuk
bantuan. Tanggung Jawab membedakan antara
3. Kesabaran: Siswa Sosial: Siswa baik dan buruk serta
belajar untuk menyadari tanggung memilih tindakan
bersabar dalam jawab sosial mereka yang baik
menghadapi terhadap keluarga, berdasarkan nilai-
kesulitan dan ujian masyarakat, dan nilai moral.
dalam hidup lingkungan, serta
mereka. berpartisipasi dalam
4. Kerendahan Hati: kegiatan-kegiatan
Siswa memahami sosial yang positif.
arti kerendahan hati
dan menjauhi sifat
sombong atau
takabur.

Adab 1. Penggunaan 1. Pengembangan Sikap 1. Pemahaman yang


Bahasa yang Hormat dan Mendalam:
Sopan: Siswa Kepedulian: Siswa Pembelajaran adab
mampu diajarkan untuk yang mendalam
menggunakan menghormati orang membantu siswa
untuk memiliki
bahasa yang sopan lain, memperhatikan
pemahaman yang
dan hormat dalam kebutuhan mereka, dan
lebih dalam
berbicara, termasuk menunjukkan empati tentang konsep-
saat berinteraksi terhadap perasaan konsep etika, tata
dengan guru, teman orang lain. krama, dan
sebaya, dan orang 2. Pemahaman tentang perilaku yang baik.
tua. Norma-norma Sosial: 2. Refleksi Diri: Siswa
2. Hormat terhadap Siswa memahami diajak untuk
Orang Lain: Siswa norma-norma sosial merenungkan
belajar untuk dalam berbagai tindakan dan
menghormati orang konteks, termasuk di perilaku mereka
lain, terutama yang rumah, di sekolah, dan secara lebih
lebih tua, dan dalam masyarakat. mendalam,
menjaga sikap 3. Kemampuan mempertimbangka
hormat dalam Beradaptasi: Siswa n dampaknya pada
interaksi sosial. belajar untuk diri mereka sendiri
dan orang lain.
3. Perilaku Tidak beradaptasi dengan
3. Kesadaran akan
Mencederai Orang baik dalam berbagai
Konsekuensi:
Lain: Siswa situasi sosial, termasuk Siswa belajar untuk
diharapkan untuk dalam pertemuan memahami
menjaga perilaku resmi, acara sosial, atau konsekuensi dari
mereka agar tidak interaksi dengan tindakan dan
melukai perasaan berbagai kelompok perilaku mereka,
orang lain atau sosial. baik yang positif
melakukan tindakan maupun negatif.
yang dapat
merugikan orang
lain secara fisik atau
emosional.
4. Menunjukkan Rasa
Terima Kasih: Siswa
diajarkan untuk
mengucapkan
terima kasih ketika
menerima bantuan
atau layanan dari
orang lain, serta
menunjukkan rasa
penghargaan
mereka.

Kisah- Capaian pembelajaran 1. Pemahaman yang 1. Pemahaman


kisah tentang sifat-sifat Allah Mendalam tentang Mendalam tentang
Teladan bagi siswa adalah Sifat-sifat Allah: Siswa Sifat-sifat Allah:
pemahaman yang memahami sifat-sifat Siswa memahami
mendalam tentang sifat- Allah yang meliputi dengan baik sifat-
sifat Allah dalam Islam. Ini sifat-sifat keagungan, sifat Allah yang
mencakup pemahaman kebijaksanaan, meliputi sifat-sifat
konsep-konsep seperti keadilan, kasih sayang, keagungan,
sifat-sifat Allah yang dan banyak lagi. kebijaksanaan,
Maha Kuasa, Maha 2. Pengembangan keadilan, kasih
Penyayang, Maha Kesadaran Spiritual sayang, dan banyak
Bijaksana, dan yang Mendalam: Siswa lagi. Mereka belajar
sebagainya. Tujuan dari mengembangkan untuk merenungkan
pembelajaran ini adalah kesadaran spiritual arti dan implikasi
membantu siswa yang lebih mendalam dari sifat-sifat ini
mengembangkan dan merasa dekat dalam kehidupan
dengan Allah dalam mereka.
pemahaman yang
ibadah, doa, dan 2. Pengembangan
mendalam tentang Allah,
refleksi. Kesadaran Spiritual
meningkatkan hubungan
3. Pengaplikasian dalam yang Mendalam:
spiritual mereka, dan
Ibadah: Siswa Siswa
mendorong perilaku yang
lebih baik sesuai dengan memahami bagaimana mengembangkan
nilai-nilai agama. Berikut sifat-sifat Allah kesadaran spiritual
adalah beberapa capaian tercermin dalam ibadah yang lebih dalam
pembelajaran tentang mereka, seperti dalam melalui refleksi,
sifat-sifat Allah bagi shalat, puasa, dan doa, dan ibadah
siswa: dzikir. yang tulus. Mereka
1. Pemahaman tentang 4. Pemahaman tentang merasakan
Ke-Esaan Allah Pengaruh Sifat-sifat dekatnya hubungan
(Tawhid): Siswa Allah dalam mereka dengan
memahami konsep Kehidupan: Siswa Allah.
Tawhid, yaitu mengerti bagaimana 3. Penerapan Sifat-
keyakinan pada ke- sifat-sifat Allah sifat Allah dalam
Esaan Allah sebagai memengaruhi Keputusan dan
satu-satunya Tuhan pengambilan Tindakan: Siswa
yang berdaulat atas keputusan, perilaku memahami
segala sesuatu. sehari-hari, dan bagaimana sifat-
hubungan dengan sifat Allah
2. Pemahaman tentang
sesama. memengaruhi
Sifat-sifat Allah yang
pengambilan
Maha Mulia: Siswa
keputusan dan
memahami sifat-sifat
perilaku mereka
Allah yang Maha
sehari-hari. Mereka
Mulia, seperti
mencoba
Kebijaksanaan,
menerapkan sifat-
Keadilan, Kemurahan sifat tersebut dalam
Hati, dan lain-lain. tindakan dan
3. Pemahaman tentang keputusan mereka.
Kasih Sayang Allah: 4. Pemahaman
Siswa mengerti tentang Ketaatan
bahwa Allah adalah dan Ibadah yang
Maha Penyayang dan Mendalam: Siswa
Maha Pengasih, dan belajar untuk
mereka merasakan menjadi lebih taat
kasih sayang Allah kepada Allah
dalam kehidupan dengan mendalam,
mereka. dengan
4. Pemahaman tentang menjalankan ibadah
Kepemimpinan dan amalan dengan
Allah: Siswa hati yang khusyuk
memahami bahwa dan tulus.
Allah adalah
pemimpin dan
pengatur alam
semesta ini, dan
mereka menghormati
otoritas Allah dalam
hidup mereka.
5. Pemahaman tentang
Ketentuan Allah
(Qadha dan Qadar):
Siswa memahami
konsep Qadha dan
Qadar, yaitu
ketentuan Allah atas
segala hal, dan
menerima takdir
dengan lapang dada.
6. Pemahaman tentang
Ketaatan dan
Ibadah: Siswa belajar
untuk menjadi taat
kepada Allah dan
melakukan ibadah
dengan tulus, seperti
shalat, puasa, dan
zakat.

Anda mungkin juga menyukai