LEMBAR PEDOMAN DISKUSI TUTORIAL ONLINE

DISKUSI 2

Skor Aspek Penilaian

100-80 Menjelaskan topik diskusi secara terperinci, sesuai dengan teori yang digunakan, sistematika penulisan yang baik;
menggunakan bahasa formal yang mudah dipahami; dan mencantumkan sumber termasuk buku materi pokok (BMP) atau
sumber lainnya yang kredibel
79-60 Menjelaskan topik diskusi secara terperinci, sesuai dengan teori yang digunakan, sistematika penulisan yang baik;
menggunakan bahasa formal yang mudah dipahami; tetapi tidak mencantumkan sumber bacaan
59-49 Menjelaskan topik diskusi kurang terperinci, sesuai dengan teori yang digunakan, sistematika penulisan yang cukup baik;
menggunakan bahasa formal yang mudah dipahami

39-20 Menjelaskan topik diskusi secara sederhana, sesuai dengan teori yang digunakan, sistematika penulisan yang cukup baik;
tidak menggunakan bahasa formal
19-0 Menjelaskan topik diskusi sangat sederhana, sistematika penulisan kurang baik; terindikasi plagiat dengan angka similarity
cukup tinggi
0 Terindikasi plagiat dengan angka similarity tinggi

Possible answer:
Various sources mentioned that linguists in the previous period could be philosophers. Aristotle and Plato are among the examples who contributed greatly to
the development of the study of meaning. Therefore, language and logic are inseparable things. Tarjana (2019) revealed that language is a media to convey
philosophical discourse, so that there is an association between language and logic. Language can be in the form of utterances or writings to convey a message.
Due to make the message easily to be understood, the delivery should include several elements, such as coherent, well-ordered, and logical. The message is
then captured through cognition of the listener or reader. They will keep it in mind due to understand it any further. This process is necessary for the listener or
reader in concluding, determining attitudes, or taking action.
Source:
Tarjana, M., S., S. (2019). Semantics. 9th ed. Indonesia, Tanggerang Selatan: Penerbit Universitas Terbuka.