Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN INJEKSI VITAMIN K1

(PHITOMENADION) PADA BAYI BARU


LAHIR
No. Dokumen: /Pusk-Adu/SOP/I/2023
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
Ners. IRWANSYAH, S.Kep
PUSKESMAS NIP.19800912 200604 1 005
ALAFAN
Pemberian injeksi Vitamin K1 (phitomenadion) pada bayi baru lahir adalah Vitamin
K1 merupakan vitamin larut dalam lemak yang memiliki peranan penting dalam
mengaktifkan zat-zat yang berkenan dalam pembekuan darah, diantara zat yang dikenal
1. Pengertian
sebagai protombin dan factor-faktor pembekuan

Tujuan pemberian injeksi Vitamin K1 yaitu untuk mencegah terjadinya perdarahan


pada bayi baru lahir apalagi bayi berat lahir rendah
2. Tujuan

Keputusan kepala UPTD Puskesmas Alafan Nomor : /Pusk-Adu/ SK/ 1 /

3. Kebijakan
2023 Tentang kebijakan pelayanan klinis di UPTD Puskesmas Alafan

Dr .Lyndron Saputra,Pengantar Asuhan Neonatus,Bayi Dan Balita,Tahun 2002


4. Referensi

1/2
5. Prosedur 1. Alat dan Bahan
a. Alat :
1) Spoit 1cc 1 buah
2) Kapas / kasa dengan antiseptic (alcohol)
3) Kapas / kasa steril kering
4) Safety box
5) Tempat sampah medis dan non medis
6) Formulir persetujuan tindakan
7) Pulpen
b. Bahan :
- Vitamin K1 (phitomenadion)
2. Langka-langka
a. Jelaskan kepada keluarga apa yang akan dilakukan dan tujuan pemberian obat
tersebut
b. Lengkapi formulir persetujuan tindakan
c. Pilih daerah otot yang akan disuntik untuk memudahkan identifikasi suntikan
vitamin K1 disuntikkan di paha kiri bayi
d. Bersihkan daerah suntikan dengan kapas alcohol dan biarkan mengering
e. Yakinkan bahwa jenis dan dosis obat yang diberikan sudah tepat, yaitu 1mg
(0,1cc)
f. Isap obat yang akan disuntikan kedalam spoit dan pasang jarumnya
g. Bila memungkinkan pegang bagian otot yang akan disuntik dengan
menggunakan ibu jari telunjuk
h. Dengan 1 gerakan cepat masukkan jarum melalui kulit/suntikan secara
intramuskuler (IM)
i. Lakukan aspirasi dengan cara menarik sedikit sedikit tuas spoit perlahan untuk
memastikan bahwa ujung jarum tidak menusuk dalam vena
1) Bila dijumpai darah :
a) Cabut jarum tanpa menyuntikkan obat
b) Pasang jarum steril yang baru ke spoit
c) Pilih tempat penyuntikan yang lain
d) Ulang prosedur di atas
2) Bila tidak dijumpai darah, suntikan obat dengan tekanan kuat dalam waktu
3 – 5 detik
a) Bila telah selesai, tarik ujung jarum dengan sekali gerakan halus dan
tekanan suntikan dengan bola kapas/kasa steril kering
b) Pisahkan tabung spoit dengan jarumnya, buang jarum spoit kedalam
safety box dan tabung spoit kedalam tempat sampah non medis, buang
kapas atau kasa bekas pakai kedalam tempat sampah medis
j. Cuci tangan
k. Lakukan pendokumentasian

2/2
6. Bagan Alir
Jelaskan Tujuan Tindakan Yang
Akan Dilakukan Lengkapi formulir persetujuan

Bersihkan daerah suntikan Suntikan vit.K1 Pilih


dengan kapas alkohol dipaha kiri bayi daerah
yang akan
disuntik

Lihat jenis dan obat yang Isap obat kedalam Pegang


diberikan yaitu 1mg(0,1cc) spoit dan apsang bagian
jarumnya otot yang
akan
disuntik

Pastikan ujung jarum tidak Aspirasi dengan cara Masukkan


menusuk dalam vena menarik spoit jarum tegak
perlahan lurus melalui
kulit/secara
IM

Buang kapas/kasa bekas kedalam


tempat sampah Cuci tangan

7. Unit Terkait Ruang Bersalin

8. Rekam Histori NO Yang di Rubah Isi Perubahan Tanggal terbit


perubahan

3/2

Anda mungkin juga menyukai