Anda di halaman 1dari 13

KISI KISI IPS

1. Pengaruh letak ring of fire

= Ring of Fire adalah sebutan dari Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik. Keberadaan Ring of
Fire yang meliputi wilayah Indonesia inilah yang menyebabkan rawan dilanda bencana gempa bumi
hingga gunung meletus. Letak geografis Indonesia berada di wilayah Ring of Fire atau Cincin Api
Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik, yakni pertemuan tiga lempeng tektonik dunia seperti Lempeng
Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik. Oleh sebab itu, Indonesia termasuk negara
yang rawan dilanda bencana seperti gempa bumi, letusan gunung berapi hingga tsunami.

2. Faktor yang mendukung keberadaan hutan tropis di Indonesia

= Hutan hujan tropis adalah hutan lebat dengan pepohonan yang tinggi dan berbagai jenis hewan di
dalamnya. Keberadaan hutan hujan tropis didukung oleh kondisi iklim tropis itu sendiri, yakni curah
hujan yang tinggi, penyinaran matahari sepanjang tahun, dan suhu udara yang relatif tinggi.
Khususnya di Indonesia bagian barat yang memiliki rata – rata curah hujan sangat tinggi bahkan
mencapai >2.500 mm per tahunnya.

3. Dampak pertemuan lempeng

= Indonesia merupakan daerah pertemuan tiga lempeng tektonik besar, yaitu lempeng Indo-
Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik. Lempeng Indo-Australia bertumbukan dengan
lempeng Eurasia di lepas pantai Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara. Lempeng Pasifik bertumbukan
dengan lempeng Eurasia di utara Papua dan Maluku. Tumbukan lempeng-lempeng di Indonesia
membentuk rangkaian pegunungan yang sebagian menjadi gunung berapi di sepanjang Pulau
Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara. Dampak dari kondisi geologis Indonesia ini yaitu munculnya
fenomena gempa bumi karena tumbukan lempeng-lempeng di Indonesia.

Dampak positif dari kondisi geologis Indonesia

- Abu gunung berapi dapat menyuburkan tanah

- Gunung berapi menghasilkan mineral industri dan bahan bangunan karena saat meletus, gunung
berapi mengeluarkan material berupa pasir, kerikil, dan batu-batu besar

- Letusan gunung berapi dapat menyingkap adanya barang tambang

- Adanya gunung berapi menyebabkan terjadinya hujan orografis, yaitu hujan naik pegunungan,
sehingga daerah tersebut banyak hujan

- Lereng pegunungan dapat dimanfaatkan untuk usaha kehutanan, perkebunan, dan pariwisata

- Banyaknya deretan pegunungan di Indonesia, yaitu deretan pegunungan Sunda, deretan


pegunungan Sahul atau Sirkum Australia, pegunungan Sangihe, pegunungan Halmahera, dan
Pegunungan Kalimantan

Dampak negatif dari kondisi geologis Indonesia

- Indonesia sering mengalami bencana gempa bumi, terutama di pulau-pulau sepanjang pertemuan
lempeng Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Maluku, dan Sulawesi. Gempa yang terjadi di Indonesia
yaitu gempa tektonik dan gempa vulkanik (gempa yang terjadi karena adanya aktivitas gunung
berapi)
- Indonesia rentan bencana tsunami karena guncangan akibat gempa bumi membuat gerakan tanah
dasar laut yang menimbulkan gelombang tsunami

- Indonesia rawan bencana letusan gunung berapi. Lubang kepundan gunung berapi atau rekahan
dalam kerak bumi dapat mengeluarkan cairan magma, gas, atau cairan lain ke permukaan bumi yang
berbahaya bagi jiwa penduduk.

4. Dampak angin muson timur dan barat

= Angin muson timur bertiup pada April hingga Oktober di Indonesia. Angin ini akan menyebabkan
musim dingin di benua Australia dan mendatangkan musim kemarau berkepanjangan di Indonesia.
Bertiupnya angin muson timur disebabkan oleh perbedaan tekanan udara di belahan bumi selatan
dan utara. Angin muson timur memberikan sejumlah dampak positif untuk Indonesia, yakni
melancarkan hasil panen dan mempermudah nelayan untuk melaut. Meski begitu, angin ini juga
menyebabkan dampak negatif seperti meningkatkan risiko kebakaran hutan dan memicu
kekeringan.

Angin yang bertiup antara bulan Oktober hingga April ini mendatangkan musim hujan di Indonesia.
Kehadiran angin muson barat disebabkan oleh perbedaan tekanan udara di belahan bumi bagian
utara dan selatan. Seperti angin muson timur, angin ini juga membawa sejumlah dampak negatif dan
positif. Angin ini dapat mengurangi polusi udara, menyuburkan tanaman, dan mengurangi risiko
kebakaran hutan. Namun, angin barat juga dapat memicu tanah longsor dan menghambat kegiatan
pertanian.

5. Ciri ciri negara di Asia tenggara

= Letak Geografis ASEAN

Compact: berbentuk menyerupai lingkaran, seperti Kamboja dan Singapura. Fragmented: berbentuk
kepulauan yang terpisah-pisah, seperti Indonesia dan Filipina. Elongated: berbentuk memanjang,
seperti Vietnam. Protruded: berbentuk kompleks dan beragam, seperti Myanmar dan Thailand.

6. Analisis faktor penyebab mayoritas penduduk Asean bermata pencaharian dibidang


pertanian

= Sebagian besar penduduk di negara-negara Asia Tenggara memiliki mata pencaharian dalam
bidang pertanian. Hal ini disebabkan oleh kondisi alam yang mendukung, seperti kondisi tanah, iklim,
pengairan dan sinar matahari yang bersinar sepanjang tahun.

7. Perbedaan Indonesia dan Malaysia dibidang politik dan geografisnya

= Perbedaan politik Indonesia dan Malaysia yaitu :

1. Indonesia adalah negara berbentuk republik, sementara Malaysia berbentuk kerajaan.

2. Indonesia adalah negara kesatuan (unitary), sementara Malaysia berbentuk negara ferderal atau
perserikatan.

3. Indonesia adalah negara dengan sistem politik Presidensial, sementara Malaysia menganut sistem
Parlementer.

Perbedaan geografis Indonesia dan Malaysia yaitu:

Perbedaan pada kondisi geografis yang ada di kedua negara tersebut adalah Malaysia yang terbagi
menjadi dua daratan, yaitu daratan di Kalimantan dan di Semenanjung Malaysia sedangkan
Indonesia berupa negara kepulauan, Wilayah Indonesia lebih luas dari Malaysia, Jumlah penduduk
Indonesia lebih banyak, Sumber daya alam yg berbeda.

8. Kerja sama Asean dibidang pendidikan

= Kerja sama ASEAN di bidang pendidikan, antara lain:

1. Pertukaran pelajar

Kegiatan ini kerap dilakukan dalam ASEAN University Network. Adapun durasi pertukaran pelajar
berbeda, tergantung kesepakatan lembaga pendidikan anggota ASEAN. Contoh, pertukaran pelajar
dapat dilakukan selama 1 semester, dan ada juga yang dilakukan dalam waktu tiga bulan.

2. Beasiswa Pendidikan

Kerja sama ASEAN di bidang pendidikan yang selanjutnya adalah beasiswa pendidikan.

Pelajar ASEAN bisa menempuh pendidikan di luar negeri, sehingga ilmu pengetahuannya akan
bertambah dan berkembang.

3. Pertemuan menteri pendidikan dari tiap anggota ASEAN

Ilmu pengetahuan akan selalu berkembang, dan teknologi pada suatu negara tidak selalu sama.

9. Pemanfaatan energi geotermal di Indonesia dan Filipina

= Indonesia boleh kaya dalam soal sumber daya geothermal atau panas bumi. Hanya saja dalam
pemanfaatan, Indonesia tertinggal dari Filipina. Negara itu sudah memanfaatkan 14 persen dari total
potensi yang dimiliki, sementara Indonesia baru empat persen. “Di Filipina kami punya minyak bumi
tapi cadangannya terbatas, berbeda dengan Indonesia yang punya banyak batubara dan minyak
bumi,” kata Direktur IV Biro Manajemen Energi Terbarukan Departemen Energi Filipina, Mario C
Marasigan di Davao, Rabu (30/10). Filipina memiliki total potensi energi panas bumi hingga 6.000
megawatt (MW). Dari total potensi itu, sebesar 1.904 MW sudah dimanfaatkan terutama untuk
menghasilkan daya listrik. Negara itu mulai memanfaatkan panas bumi dengan proyek percontohan
pada 1977 yang menghasilkan energi listrik tiga MW dan terus berkembang dengan instalasi yang
berkapasitas 701 MW di Leyte. Pengembangan energi panas bumi di Filipina dilakukan oleh Energy
Development Corporation (EDC) yang mengembangkan hingga 1.130 MW atau 61 persen dari
kapasitas instalasi yang ada. Beberapa di antaranya yakni instalasi geothermal di Mindanao yang
menghasilkan 106 MW, di Southern Negros sebesar 192,5 MW, Bacon-Manito 130 MW, satu
pembangkit di Tongonan yang menghasilkan 112,5 MW. Kemudian ada pula pembangkit listrik di
Mahjao yang menghasilkan 125 MW, pembangkit listrik Mahanagdong A dan B sebesar 180 MW,
Malitbog 232,5 MW, Palinpinon I yang menghasilkan 112.5 MW dan Palinpinon II sebesar 80 MW.
Berdasarkan data Februari 2013 pemanfaatan energi panas bumi di Filipina mencapai 14 persen,
sementara batubara 39 persen dan minyak bumi 27 persen. Sementara Indonesia yang memiliki
potensi panas bumi terbesar di dunia yaitu mencapai 28.994 MW, baru memanfaatkannya sekitar
1.196 MW atau empat persen dari total potensi energi yang ada.

10. Mengetahui populasi suatu negara berdasarkan letak astronomi

= Secara umum letak astronomis adalah sebagai letak suatu wilayah yang berdasarkan pada
koordinat garis lintang dan garis bujur. Adapun yang disebut garis lintang ialah garis imajiner
horizontal yang melintang dan membelah bumi menjadi dua poros, yakni lintang utara dan lintang
selatan. Sedangkan, garis bujur ialah garis imajiner vertikal yang membelah bumi menjadi bagian
barat (bujur barat) dan timur (bujur timur) Greenwich berdasarkan perjanjian internasional. Letak
astronomis negara Indonesia adalah posisi negara Indonesia yang didefinisikan terhadap batasan-
batasan yang mengelilingi Indonesia.

11. Jumlah penduduk yang terbesar pada usia tertentu pada Piramida

= Komposisi penduduk adalah statistik kependudukan yang membagi penduduk dari segi umur, jenis
kelamin maupun kategori lainnya. Komposisi penduduk bisa digambarkan lewat piramida. Biasanya,
piramida memuat pengelompokan penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin. Umur
digambarkan lewat garis vertikal, sementara jenis kelamin dengan garis horizontal. Dasar piramida
adalah penduduk dengan usia termuda, sementara semakin ke atas semakin tua. Lewat piramida ini,
kita bisa mengetahui dengan cepat struktur dan komposisi penduduk. Piramida penduduk terdiri
dari tiga jenis yaitu:

1. Piramida ekspansif
Piramida ekspansif memiliki bentuk yang besar pada bagian bawah dan semakin kecil ke
bagian puncak. Piramida ini dikenal juga dengan istilah piramida segitiga, kerucut, limas,
atau piramida penduduk muda. Piramida ekspansif menunjukkan penduduk di suatu wilayah
berada dalam keadaan bertumbuh. Piramida seperti ini menunjukkan bahwa jumlah
penduduk usia muda lebih besar. Berarti, angka kelahiran tinggi, dan tingkat kematian bayi
rendah. Negara dengan piramida ekspansif memiliki pertumbuhan penduduk yang cepat.
Piramida penduduk negara sedang berkembang tergolong usia muda. Biasanya dijumpai di
negara-negara berkembang seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, Mesir, Nigeria, India, dan
Brazil. Negara dengan piramida ekspansif perlu mengendalikan laju pertumbuhan
penduduknya. Sebab penduduk yang terlalu banyak akan berpengaruh pada pemerataan
sumber daya dan pembangunan. Contoh ekstrem pengendalian penduduk pernah dilakukan
China. Karena pertumbuhan penduduknya tinggi, China berusaha mengendalikan dengan
membatasi jumlah anak dalam satu keluarga.
2. Piramida stasioner
Piramida stasioner memiliki bentuk seperti granat atau sarang tawon. Bentuk piramida ini
menunjukkan jumlah penduduk usia muda hampir seimbang dengan penduduk usia tua.
Umumnya disebabkan karena tingkat kelahiran dan kematian rendah. Sehingga jumlah dan
pertumbuhan penduduknya relatif tetap. Negara dengan piramida stasioner memiliki
pertumbuhan yang sangat lambat. Piramida ini bisa ditemukan di Amerika serikat dan
Inggris.
3. Piramida konstruktif
Piramida konstruktif memiliki bentuk seperti batu nisan. Piramida konstruktif terjadi akibat
angka kelahiran menurun dengan cepat dan tingkat kematian rendah. Piramida penduduk ini
menunjukkan jumlah penduduk usia dewasa cukup banyak dibandingkan jumlah penduduk
muda. Banyak negara maju yg memiliki bentuk piramida ini seperti Swedia, Jerman, dan
Jepang.
12. Membaca grafik dan menyebutkan wilayah yg relatif tidak memiliki bencana alam

= Hampir semua daerah di Indonesia rawan bencana gempa bumi. Karena letak geologis Indonesia
berada di tiga pertemuan lempeng tektonik dunia, yakni Indo-Australia, Eurasia, serta Pasifik. Daerah
yang relatif aman dari bencana gempa bumi di Indonesia adalah daerah Kalimantan. Alasannya Pulau
Kalimantan tidak terletak di posisi pertemuan lempeng bumi. Sehingga daerah Kalimantan relatif
lebih aman dari gempa bumi, dibanding wilayah Indonesia lainnya. Selain aman dari bencana gempa
bumi, Pulau Kalimantan juga relatif aman dari bencana gunung meletus. Karena di pulau tersebut
tidak memiliki jalur pegunungan berapi.
13. Faktor pendorong Indonesia menjadi negara maritim

= Faktor pendukung Indonesia sebagai poros maritim dunia:

1. Indonesia adalah wilayah Marine Mega Biodiversity terbesar di dunia yang terdiri dari 8000 lebih
spesiesikan, 500 lebih spesies rumput laut, dan hampir 1000 spesies biota terumbu karang.

2. Kekayaan SDAL yang tinggi didukung oleh letak geografis Indonesia yang berada di antara
Samudra Hindia dan Pasifik dengan ribuan pulau yang terbentang diantara dua samudra.

3. Kepulauan Indonesia memiliki luas tanah pulau-pulau sekitar 1,92 juta km², wilayah laut
pedalaman dan laut teritorial 12 mil seluas 3,1 juta km²,

4. Wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) 200 mil seluas 2,7 juta km². Indonesia memiliki garis pantai
sepanjang sekitar 81.000 km sehingga merupakan negara yang memiliki garis pantai tropis
terpanjang di dunia.

1. Wilayah laut yg luas

2. Kekayaan laut yg melimpah

3. Maju di bidang perikanan

4. Budaya maritim

5. Geostrategis

14. Mencontohkan salah satu wilayah Indonesia yg berupa Plato

= Dataran Tinggi Dieng atau Plato Dieng adalah sebuah wilayah di pusat Jawa Tengah yang memiliki
ciri geologi, sejarah, dan pertanian yang dinilai khas.[oleh siapa?] Dataran ini diapit oleh jajaran
perbukitan di sisi utara dan selatannya, yang berasal dari aktivitas vulkanik yang sama dan disebut
Pegunungan Dieng. Pegunungan Dieng sendiri secara geografis berada di antara kompleks Puncak
Rogojembangan di sebelah barat dan pasangan Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing di sisi
timurnya. Secara kasar dapat dikatakan bahwa wilayah Dataran Tinggi Dieng menempati kawasan
berukuran lebar (utara–selatan) 4–6 km dan panjang (barat–timur) 11 km.[1]

15. Menghitung jumlah penduduk lokal

= Pertumbuhan Penduduk Alami

Pada dasarnya, pengukuran pertumbuhan penduduk alami didapatkan dari selisih angka kelahiran
dan angka kematian dalam satu tahun. Pertumbuhan penduduk alami bisa diketahui dengan
menggunakan rumus: P = L – M.

16. Jenis jenis distribusi

= Secara singkat, distribusi memiliki 3 jenis yakni distribusi langsung, distribusi semi langsung, dan
distribusi tidak langsung.

1. Distribusi Langsung

Distribusi ini dilakukan antara produsen dengan konsumen secara langsung. Misalnya petani sayur
melakukan transaksi jual beli secara langsung di pasar.
2. Distribusi Semi Langsung

Distribusi ini dilakukan melalui seorang perantara supaya produk dari produsen tetap bisa sampai ke
tangan konsumen. Misalnya, penerbit buku yang menjual bukunya melalui sales supaya sampai ke
tangan konsumen (sekolah, siswa, mahasiswa, lembaga akademik).

3. Distribusi Tidak Langsung

Jenis distribusi ini dilakukan melalui beberapa perantara, sehingga produk tersebut tidak bisa
langsung diterima dari produsennya langsung. Misalnya, pabrik minuman menjual produk
minumannya kepada konsumen melalui beberapa agen atau sales terlebih dahulu.

17. Kurva penawaran

= Kurva penawaran adalah suatu kurva yang menunjukkan hubungan antara harga suatu barang
tertentu dengan jumlah barang tersebut. Kurva penawaran mempunyai kemiringan (slope) positif,
artinya garis kurva ini dimulai dari kiri bawah ke kanan atas.

18. Konektifitas antar ruang

= Pengertian konektivitas antar ruang adalah suatu proses timbal balik antar daerah atau wilayah
berpengaruh pada tingkah laku pada kedua ruang tersebut. Konektivitas antar ruang dapat melalui
kontak langsung, melalui berita yang didengar, atau melalui surat kabar. Konektivitas antar ruang
dapat berupa pergerakan orang, barang, informasi dari daerah asal menuju daerah tujuan.

19. Arus faktor produksi (hubungan pelaku ekonomi 2 sektor RTK-RTP)

= Perekonomian dua sektor disebut juga perekonomian sederhana, karena hanya terdiri atas dua
pelaku, yaitu rumah tangga konsumsi (masyarakat) dan rumah tangga produksi (perusahaan).
Rumah tangga konsumen (RTK) adalah sebagai pemilik faktor-faktor produksi berupa tanah, tenaga
kerja, modal, dan kewirausahaan. Penawaran faktor produksi oleh rumah tangga ini akan bertemu
dengan permintaan faktor produksi oleh perusahaan. Interaksi ini terjadi di pasar faktor produksi.
Sedangkan di pasar barang, terjadi interaksi antara perusahaan sebagai penghasil barang dan jasa
dengan konsumen sebagai pengguna barang dan jasa. Sehingga terjadi hubungan yang saling
menguntungkan satu sama lain. Dalam diagram juga terlihat arus aliran uang dari dan ke masing-
masing rumah tangga. RTK menerima upah, sewa, bunga, dan keuntungan dari perusahaan sebagai
balas jasa atas penyerahan faktor produksi. Perusahaan menerima uang pembayaran atas barang
dan jasa yang dibeli.

20. Tujuan konsumsi

= Pada dasarnya, tujuan kegiatan konsumsi adalah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tapi tak
hanya itu, tujuan lainnya adalah: Pemenuhan kebutuhan jasmani dan rohani secara optimal.
Menghabiskan nilai guna suatu barang yang tidak bisa bertahan lama.

21. Balas jasa RTP kepada RTK (uang/gaji)

= Balas jasa yang diterima Rumah Tangga Konsumsi (RTK) dari Rumah Tangga Produksi (RTP) adalah :

Rent (Sewa). Merupakan balas jasa yang diterima oleh RTK karena telah menyewakan tanahnya
kepada RTP

Wage (Upah). Merupakan balas jasa yang diterima oleh RTK karena telah memberikan tenaga nya
kepada RTP
Interest (Bunga). Merupakan balas jasa yang diterima oleh RTK karena telah meminjamkan modal
kepada RTP

Profit (Laba/Keuntungan). Merupakan balas jasa yang diterima oleh RTK karena telah memberikan
keahlian dan pikirannya kepada RTP.

22. Faktor pendorong perdagangan antar pulau

= 1. Perbedaan Faktor Produksi

Faktor pertama yang mendorong perdagangan antarpulau adalah faktor produksi yang berbeda
antara satu pulau dengan pulau lain. Khususnya faktor produksi alam. Misalnya wilayah di tanah
Pulau Jawa lebih subur, mudah ditanami, dan menghasilkan lebih banyak bahan pangan pokok
daripada wilayah Pulau Sulawesi yang tanahnya berbukit-bukit.

2. Perbedaan Tingkat Harga Antardaerah

Faktor lain yang mempengaruhi perdagangan antarpulau adalah perbedaan harga. Kondisi alam yang
dijelaskan di faktor pertama juga berpengaruh pada tingkat harga. Pada daerah dengan produksi
lebih banyak akan merasakan harga beli yang lebih murah dibandingkan daerah yang produksinya
lebih sedikit.

23. Perbedaan PI dan PDN

= Perbedaan perdagangan dalam negeri dan perdagangan internasional adalah pada batas negara.
Perdagangan dalam negeri yakni perdagangan antar wilayah di kawasan yang masih satu negara.
Sementara perdagangan luar negeri adalah perdagangan lintas batas negara.

24. Kebijakan negara untuk menaikkan cadangan devisa

= Untuk meningkatkan cadangan devisa pemerintah harus melakukan kebijakan sebagai berikut:
ekspor barang dan jasa, penerimaan jasa dari luar negeri, investasi dari luar negeri, penerimaan
hadiah dan hibah ke luar negeri, penjualan saham dan obligasi, wisatawan mancanegara, dan
menerbitkan surat utang valas.

25. Menghitung kurs

= Kurs adalah nilai atau harga mata uang sebuah negara yang diukur menggunakan mata uang
negara lain. Dalam perdagangan valuta asing, dikenal tiga istilah nilai tukar (kurs), yakni kurs tengah,
kurs jual, dan kurs beli.

1. Adapun kurs tengah merupakan rata-rata kurs jual dan kurs beli. Biasanya jenis kurs ini digunakan
untuk menganalisis naik atau turunnya harga valas.

2. Kurs jual (ask price) adalah harga jual suatu mata uang yang ditetapkan atau ditawarkan bank,
ketika ingin menjual mata uang tersebut kepada pembeli.

3. kurs beli (bid price) adalah harga suatu mata uang yang ditetapkan atau ditawarkan bank saat
ingin membeli mata uang tersebut.

• Cara menghitung kurs jual: Andi ingin menukar uangnya sebanyak Rp 45 juta dengan mata uang
dollar Singapura. Diketahui kurs jual 1 dollar Singapura = Rp 10.000, sementara kurs beli 1 dollar
Singapura = 9.000. Berapa banyak uang dollar Singapura yang diterima Andi?
Diketahui: Uang yang dimiliki Andi = Rp 45 juta Kurs jual dollar Singapura = Rp 10.000

Kurs beli dollar Singapura = Rp 9.000

Karena Andi ingin menukarkan uang rupiahnya ke dollar Singapura, berarti kurs yang digunakan
adalah kurs jual. Karena bank atau money changer akan menjual mata uangnya ke Andi.

Rp 45.000.000 : 10.000 (kurs jual) = 4.500 dollar Singapura. Jadi, Andi akan mendapat 4.500 dollar
Singapura ketika menukarkan uang rupiahnya.

• Cara menghitung kurs beli: Reza sedang berada di Thailand untuk liburan. Ia masih memiliki uang
sebanyak 5.000 Baht. Ketika hendak kembali ke Indonesia, Reza akan menukarkan uang tersebut di
money changer terdekat. Diketahui :

Kurs jual 1 Baht = Rp 2.500, sementara kurs beli 1 Baht = 2.000. Berapa banyak uang rupiah yang
akan diterima Reza? Diketahui: Uang yang dimiliki Reza = 5.000 Baht. Kurs jual Baht Thailand = Rp
2.500 Kurs beli Baht Thailand = Rp 2.000 Karena Reza hendak menukarkan mata uang asingnya
kembali ke mata uang Indonesia, berarti kurs yang digunakan ialah kurs beli. Karena Reza akan
membeli mata uang rupiah ke money changer. Cara menghitung kurs beli: 5.000 x 2.000 (kurs beli) =
10.000.000 Jadi, Reza akan memperoleh uang sebanyak Rp 10.000.000 ketika menukarkan uangnya
dari Baht Thailand ke rupiah.

26. skip
27. Kebijakan perdagangan internasional (dumping)

= dumping adalah istilah yang berhubungan dengan perdagangan internasional. Politik dumping
adalah kebijakan suatu negara yang menjual produknya ke luar negeri dengan harga yang jauh lebih
murah daripada harga jual di dalam negeri itu sendiri. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan
devisa negara.

28. Grafik batang tentang ekonomi kreatif (di paket)


29. Zaman mesolitikum

= Zaman Mesolitikum merupakan zaman batu yang berlangsung antara periode Paleolitikum dan
Neolitikum. Zaman Mesolitikum dikenal juga sebagai Zaman Batu Tengah atau Batu Madya.

Periode Mesolitikum memiliki rentang waktu yang berbeda di berbagai belahan dunia. Begitu pula
dengan hasil kebudayaan, yang dapat bervariasi di berbagai wilayah. Di Indonesia, peninggalan dari
Zaman Mesolitikum dapat ditemukan di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Flores. Salah
satu ciri Zaman Mesolitikum adalah ditemukan kjokkenmoddinger di pesisir pantai timur pulau
Sumatera yang diteliti oleh Dr. P. V. Van Stein Callenfels.

Ciri-ciri Zaman Mesolitikum:

• Ditemukannya Kjokkenmoddinger dan abris sous roche

• Masyarakatnya mencari makan dengan berburu, meramu, dan bercocok tanam

• Hidup semi nomaden, di tempat-tempat seperti goa atau tepi pantai

• Alat-alat yang digunakan didominasi dari tulang dan bebatuan kasar

• Sudah mengenal seni melukis


• Sudah mengenal kepercayaan

30. Letak kerajaan kuta

= Sekitar 400 tahun Masehi di Kalimantan Timur sudah terdapat sebuah kerajaan yang bernama
Kutai Martadipura yang merupakan Kerajaan Hindu tertua, yang terletak di Muara Kaman, yaitu
sebuah tempat di pedalaman Kalimantan dan berjarak ±133 km dari Kota Samarinda, dan mungkin
tidak akan terkenal seperti sekarang ini, jika saja di sana tidak ada temuan yang cukup penting bagi
rekonstruksi sejarah perjalanan anak bangsa.

31. Faktor penyebab pengunduran Sriwijaya

= faktor penyebab kemunduran Kerajaan Sriwijaya:

1. Kerajaan Sriwijaya sering diserang oleh Kerajaan Colamandala yang dipimpin Raja
Rajendracoladewa dari India.

2. Banyak kerajaan taklukan Sriwijaya memisahkan diri, seperti Kerajaan Pahang, Sunda, Jambi,
Kelantan, dan Ligor. 3. Sriwijaya terdesak oleh perkembangan kerajaan di Thailand yang memperluas
pengaruhnya di kawasan Semenanjung Malaya.

4. Tersudut oleh pengaruh Kerajaan Singasari yang telah menjalin hubungan baik dengan Kerajaan
Melayu di Jambi.

5. Sriwijaya diserang oleh Raja Dharmawangsa pada 990 Masehi.

6. Mundurnya sektor ekonomi dan perdagangan. Karena beberapa pelabuhan penting melepaskan
diri dari Sriwijaya.

7. Kesuksesan Kerajaan Singasari dalam melakukan Ekspedisi Pamalayu.

8. Mulai berkembangnya pengaruh kerajaan Islam, yakni Samudera Pasai.

9. Militer Sriwijaya melemah, sehingga beberapa wilayah taklukan melepaskan diri, seperti Sumatera
dan Semenanjung Malaya.

10. Ditaklukan oleh Majapahit, disebabkan oleh serangan Adityawarman atas perintah Gajah Mada
pada 1477.

32. Pengaruh Islam dibidang sosial

= Salah satu contoh perubahan yang terjadi dalam bidang sosial sejak masuknya Islam setelah masa
Hindu-Buddha adalah pudarnya penggolongan masyarakat berdasarkan kasta. Di bidang sosial,
masuknya Islam ke Indonesia membuat sistem kasta yang ada di masyarakat tidak diterapkan lagi.

33. Letak kerajaan samudera pasai

= Kerajaan Samudera Pasai terletak di Aceh, dan merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.
Kerajaan ini didirikan oleh Meurah Silu pada tahun 1267 M.

34. Dampak politik etis bagi pergerakan kebangsaan Indonesia

= Dari adanya kebijakan politik etis tersebut, munculah dampak yang sangat terasa bagi para
penerus perjuangan Indonesia, yaitu munculnya generasi atau golongan terpelajar. Para generasi
inilah yang mempelopori adanya Pergerakan Nasional sebagai wujud dari perjuangan Indonesia.

35. Perjuangan kemerdekaan sejak tahun 1908


= Pada masa sebelum kebangkitan nasional pada tahun 1908, perjuangan bangsa Indonesia masih
bersifat terpecah-belah, menonjolkan sifat kedaerahan, dan tanpa adanya semangat persatuan dan
belum ada ide nasional yang jelas. Perjuangan juga hanya terbatas dengan cara fisik saja. Namun,
seiring dengan masa kebangkitan nasional, maka perjuangan berubah menjadi melalui cara politis,
dengan adanya semangat persatuan dan kesatuan, yang didorong oleh berkembangnya
nasionalisme Indonesia. Perubahan ini dipicu oleh munculnya kaum terpelajar yang mendapat
pendidikan modern, dan ditandai dengan munculnya organisasi kebangsaan, seperti Budi Utomo,
yang didirikan pada tahun 1908. Seiring dengan perkembangan, muncul berbagai organisasi
kebangsaan, seperti Perhimpunan Indonesia, Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Sarekat Islam dan
sebagainya. Dengan pendidikan ini, kaum terpelajar melihat kondisi bangsa yang terjajah, dan
menyadari bahwa kemerdekaan hanya dapat dicapai melalui pergerakan nasional yang didorong
rasa persatuan yang menimbulkan muncurlnya naionalisme. Persatuan dan semangat nasionalisme
antara organisasi kebangsaan ini semakin meningkat seiring dengan diadakannya Kongres Pemuda
yang menghasilkan deklarasi Sumpah Pemuda. Sumpah Pemuda adalah sebuah deklarasi yang
dibuat pada tanggal 28 Oktober 1928 oleh pemuda Indonesia di Kongres Pemuda Kedua pad masa
kebangkitan nasional. Para pemuda ini memproklamasikan tiga cita-cita, satu tanah air, satu bangsa
dan satu bahasa.

36. Dampak positif tanam paksa

= 1. Rakyat Indonesia mengenal berbagai teknik menanam jenis-jenis tanaman baru.

2. Meningkatnya jumlah uang yang beredar di pedesaan, sehingga memberikan rangsangan bagi
tumbuhnya perdagangan.

3. Munculnya tenaga kerja yang ahli dalam kegiatan non pertanian yang terkait dengan perkebunan
dan pepabrikan di pedesaan.

4. Penyempurnaan fasilitas yang digunakan dalam proses tanam paksa, seperti jalan, jembatan,
penyempurnaan fasilitas pelabuhan dan pabrik serta gudang untuk hasil budidaya.

37. Tokoh penyusun teks proklamasi

= para penyusun teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, dan Mr. Ahmad
Soebarjo.

38. Hasil sidang PPKI

= hasil dari sidang pertama PPKI yang dilaksanakan pada 18 Agustus 1945, yaitu:

1. Pembentukan KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat).

2. Mengesahkan UUD 1945.

3. Memilih Soekarno-Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI

Hasil dari sidang kedua PPKI yang dilaksanakan pada 19 Agustus 1945, yaitu:

1. Pembagian wilayah Indonesia yang terdiri atas 8 provinsi.

2. Membentuk Komite Nasional (daerah).


3. Menetapkan 12 departemen dengan menterinya yang mengepalai departemen dan 4 menteri
agama.

Hasil dari sidang ketiga PPKI yang dilaksanakan pada 22 Agustus 1945, yaitu:

1. Pembentukan Komite Nasional.

2. Pembentukan Partai Nasional Indonesia.

3. Pembentukan Badan Keamanan Rakyat atau Tentara Nasional Indonesia (TNI).

39. Wilayah RI menurut persetujuan renville (hasil keputusan)

= Setelah disepakati pada 17 Januari 1948 perjanjian Renville memuat beberapa persetujuan, yaitu:
Belanda hanya mengakui Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Sumatra sebagai bagian wilayah Republik
Indonesia.

40. Kabinet parlementer dan presidensil

= Kabinet presidensial adalah suatu kabinet dimana pertanggungjawaban atas kebijaksanaan


pemerintah dipegang oleh presiden. Presiden merangkap jabatan sebagai perdana menteri sehingga
para menteri tidak bertanggung jawab kepada perlemen/DPR melainkan kepada presiden. Contoh
negara yang menggunakan sistem kabinet presidensial adalah Amarika Serikat Dan Indonesia

Kabinet Parlementer adalah suatu kabinet yang dibentuk dengan memperhatikan dan
memperhitungkan suara-suara yang ada didalam parlemen. Jika dilihat dari komposisi (susunan
keanggotaannya), kabinet parlementer dibagi menjadi tiga, yaitu kabinet koalisi, kabinet nasional,
dan kabinet partai.

41. Alasan Soeharto mundur dari jabatannya

= presiden Soeharto mundur pada tahun 1998 karena adanya desakan dari mahasiswa di seluruh
negri utamanya di jakarta, contohnya dari mahasiswa Trisakti. Hal ini dilatar belakangi oleh krisis
moneter yang terjadi dan mahasiswa menginginkan agar masa orde baru dihentikan, diubah menjadi
orde reformasi. Karena Orba dianggap bertentangan dengan HAM. Pada waktu itu terjadi kerusuhan
besar-besaran di jakarta.

42. Perubahan politik pada masa reformasi

= Berikut beberapa perubahan atau kebijakan baru dalam bidang politik.

1. Sidang istimewa MPR 1998

2. Otonomi daerah

3. Pencabutan pembatasan partai politik

4. Penghapusan dwifungsi ABRI

5. Penyelenggaraan pemilu yang lebih demokratis

43. Keselarasan dalam interaksi sosial

= Pada interaksi sosial terjalin hubungan erat yang akan menciptakan keselarasan sosial. Oleh karena
itu, interaksi social berpengaruh besar terhadap terbentuknya keselarasan social masyarakat yang
bersangkutan. Melalui interaks sosial, manusia saling bekerja sama, menghargai, menghormati,
hidup rukun, dan gotong royong. Sikap-sikap tersebut mampu menciptakan keteraturan dan
ketertiban dalam kehidupan bermasyarakat yang mendorong munculnya keselarasan sosial.

44. Faktor pendukung asimilasi

= 1. Sikap toleransi.

2. Kesempatan yang seimbang dalam ekonomi (setiap individu mendapatkan kesempatan yang sama
untuk mencapai kedudukan tertentu atas dasar kemampuan dan jasanya).

3. Sikap menghargai orang asing dan kebudayaannya.

4. Sikap terbuka dari golongan penguasa dalam masyarakat.

5. Persamaan dalam unsur kebudayaan.

6. Perkawinan campuran (amalgamasi).

7. Adanya musuh bersama dari luar.

45. Imitasi, identifikasi, sugesti, dan empati

= 1. Imitasi

Imitasi diartikan sebagai tindakan seseorang meniru orang lain. Secara lebih luas, imitasi adalah
suatu proses kognisi untuk melakukan tindakan atau aksi sesuai yang dilakukan seseorang dengan
melibatkan alat indera sebagai penerima rangsang dan pemasangan kemampuan persepsi, untuk
mengolah informasi dan melakukan gerakan motorik. Hal yang ditiru bisa berbagai macam
bentuknya, mulai dari gaya berbahasa, gaya berbicara, hingga gaya berpakaian.

2. Identifikasi

Lebih mendalam dari imitasi, identifikasi adalah kecenderungan seseorang untuk menjadi sama
persis atau identik dengan orang lain. Proses identifikasi memerlukan suatu figur yang ideal bagi
pelakunya.

4. Sugesti

Sugesti adalah semacam pandangan, sikap, atau pendapat yang diberikan oleh seseorang, yang
kemudian diterima oleh pihak lainnya. Sugesti terjadi atas diterimanya rangsangan atau stimulus
yang didapat dari individu kepada individu lain, sehingga orang yang diberi sugesti akan menuruti
atau melaksanakan tanpa berpikir kritis dan rasional.

5. Simpati

Simpati didefinisikan sebagai ketertarikan seseorang kepada orang lain, hingga seolah-olah berada di
dalam keadaan orang lain dan mampu merasakan perasaan emosional tertentu. Biasanya orang yang
memiliki simpati yang tinggi akan lebih mudah merasakan perasaan yang sedang dialami oleh orang
lain.

6. Empati

Secara garis besar, empati adalah bentuk simpati yang lebih mendalam. Jika simpati hanya
merasakan secara kejiwaan saja, empati juga dibarengi dengan perasaan organisme tubuh yang
sangat intens atau dalam. Bisa disebut juga bahwa empati adalah kepedulian terhadap orang lain
atau kelompok yang ditandai dengan tindakan nyata.

46. Mobilitas sosial horizontal

= Mobilitas sosial horizontal ini adalah perubahan individu maupun kelompok selaku objek sosial
menuju kelompok sosial lainnya yang sederajat. Artinya, tidak ada perubahan yang terjadi di dalam
derajat kedudukan seseorang tersebut. Contohnya, Ibu Azizah adalah seorang guru IPS di SMA
negeri, tetapi karena lingkungan SMA negeri tidak cocok dengan dirinya, maka dirinya memutuskan
untuk menjadi guru IPS di SMA swasta.

47. Manusia sebagai makhluk sosial

= Manusia adalah makhluk yang selalu melakukan interaksi dengan manusia lainnya. Seorang
manusia tidak dapat mencapai apa yang ia inginkan tanpa bantuan dari manusia lain. Manusia
menjalankan perannya dengan menggunakan sebuah symbol. Simbol itu digunakan untuk
mengkomunikasikan pikiran serta perasaan yang ia rasakan.

48. Fungsi lembaga keluarga

= : 1. Fungsi biologis atau reproduksi, yaitu fungsi keluarga untuk menghasilkan keturunan.

2. fungsi religius, yaitu fungsi keluarga untuk memperkenalkan kehidupan beragama kepada anak-
anak nya.

3. fungsi edukatif, yaitu fungsi keluarga untuk memberikan pendidikan kepada anak-anaknya.

49. Faktor penyebab perubahan sosial

= faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial disebabkan oleh faktor internal (perubahan
penduduk, penemuan-penemuan baru dan konflik dalam masyarakat) dan faktor ekternal (faktor
alam, peperangan, pengaruh kebudayaan masyarakat lain, lingkungan fisik

50. Dampak negatif westernisasi

= Dampak negatif westernisasi adalah:

1. Lunturnya jiwa nasionalis dan jati diri bangsa

2. Melunturkan semangat cinta akan bangsa dan budaya sendiri

3. Gaya hidup yang bersifat konsumtif

4. Mencari segala sesuatu yang instan

5. Budaya Barat yang dikenal dengan konsep liberalisme, mengakibatkan munculnya pornografi,
pergaulan bebas, dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai