Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMANTAUAN PENDERITA PENYAKIT MENULAR


MENAHUN (HIV AIDS)

TAHUN 2023

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS GEGER
Jl Raya Ponorogo NO 48, Ds Purworejo Email:pkmGeger@gmail.com

1
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PEMANTAUAN PENDERITA PENYAKIT MENULAR MENAHUN (HIV AIDS)

I. PENDAHULUAN
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah suatu virus yang menyerang
sistem kekebalan tubuh manusia, yang dapat menyebabkan penyakit AIDS. AIDS
sebenarnya penyakit yang berasal dari Negara Afrika dan hanya terdapat pada kera,
dan tanpa disadari virus HIV tersebut menular ke manusia dan dari situlah virus HIV
menyebar ke berbagai negara.Sampai sekarang ini masih banyak kasus HIV/AIDS di
berbagai negara, mungkin karena kurangnya pengetahuan penduduknya atau karena
penduduknya yang menganggap penyakit HIV/AIDS hanya penyakit biasa saja.
Di Indonesia masih banyak kasus HIV/AIDS, dan pada tahun 2014 negara
Indonesia mendapat rapor merah dari The Joint United Nation Program On
HIV/AIDS (UNAIDS). Indonesia mendapat rapor merah karena dianggap kurang
memperhatikan pasien-pasien penderita penyakit HIV/AIDS dan kematian penderita
penyakit HIV/AIDS di Indonesia masih tinggi.Sampai saat ini Indonesia juga
merupakan negara dengan kasus HIV/AIDS yang tinggi karena tiap tahunnya kasus
HIV/AIDS di Indonesia selalu meningkat.
Penyakit HIV tidak hanya menular pada orang dewasa saja, tetapi penyakit
HIV juga menular kepada anak kecil sejak anak tersebut masih dalam
kandungan.Penyakit HIV/AIDS menular kepada anak kecil di karenakan orangtua nya
menderita HIV/AIDS.Akan tetapi banyak orang tua tidak mengetahui bahwa dia
menderita penyakit HIV/AIDS, dan ada juga orang tua yang membiarkan penyakit
tersebut.Sehingga anaknya juga menderita penyakit yang mereka derita.
Masyarakat Indonesia masih banyak yang kurang memiliki pengetahuan
tentang bahayanya terkena HIV/AIDS dan menyebabkan masih banyak orang yang
terkena atau pun menderita penyakit HIV/AIDS.Dan ada juga kesalahan yang tidak di
inginkan misalnya, penularan dari pasien ke perawat juga sering terjadi, dikarekan
perawat tersebut kurang berhati-hati dalam merawat pasien penderita HIV/AIDS.
Pelaksana kegiatan Pengawasan Pemantauan ARV dilaksanakan sesuai visi
Puskesmas Geger yaitu : Tercapainya Kecamatan Geger Sehat, sesuai Tata Nilai
UPT Puskesmas Geger yaitu : Profesional, Inovatif Kreatif, Tanggung Jawab, Ramah
(PINTAR).

II. LATAR BELAKANG


Berdasarkan data penderita HIV AIDS tahun 2022 tercatat ada 18 penderita
HIV AIDS yang tersebar di 11 Desa di wilayah kerja Puskesmas Geger dengan usia
penderita antara 30 tahun sampai 68 tahun. 18 penderita tersebut sebagian besar
masih dalam usia produktif, sehingga mobilitas mereka sangat tinggi, ada beberapa
yang bekerja di luar kota. Dari semua penderita yang ada, 2 penderita diantaranya
tidak mau mengkonsumsi ARV karena tidak bisa menerima efek samping ARV dank

2
karena tidak mau menerima keadaan dirinya terdiagnosis HIV AIDS. Mengingat ARV
harus dikonsumsi seumur hidup, kemungkinan pasien bosan dan tidak rutin
mengkonsumsi ARV sangat tinggi. Untuk itu pengawasan pemantauan ARV perlu
dilakukan agar penderita dapat rutin mengambil dan mengkonsumsi ARV.

III. TUJUAN
A. Tujuan umum :
Meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas hidup penderita HIV.

B. Tujuan khusus:
1 Memberikan informasi pada pasien tentang perkembangan kondisinya
2 Memberikan motivasi pada pasien untuk meningkatkan kualitas hidupnya
dengan mengoptimalkan potensi yang di miliki
3 Memberikan informasi tentang perkembangan kondisi pasien kepada
keluarga
4 Meningkatkan peran keluarga dalam mengoptimalkan fungsi sebagai
sistim pendukung untuk pasien dirumah
5 Meningkatkan informasi dan kesadaran masyarakat tentang perlakuan
pada pasien HIV/AIDS
6 Meningkatkan peran serta masyarakat dan lintas sector terkait dalam
mendukung penyelenggaraan dan pemberantasan HIV/AIDS melalui
kunjungan rumah pasien.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Pengawasan Pemantauan ARV

No. Kegiatan Rincian kegiatan


pokok
1 Pengawasan 1. Menyiapkan surat tugas
Pemantauan
2. Melakukan koordinasi dengan petugas di desa
ARV
3.Melakukan pengawasan pemantauan ARV dengan kunjungan
ke rumah penderita HIV AIDS
4.Melakukan pemeriksaan TTV dan anamnese tentang keluhan
penderita

5.Menanyakan dan memeriksa terapi ARV penderita

6.Memberi KIE kepada penderita.

7.Membuat laporan hasil kegiatan

3
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Lintas Lintas
Kegiatan Pelaksana program
No program sektor Ket
pokok Promkes
terkait terkait
A Pengawasan 1. Menyiapkan surat 1.P2 TBC Kader kes./ -
Pemantauan tugas 2.P2 HISP Perangkat
ARV 2. Melakukan Desa:
koordinasi dengan
petugas di desa 1. Mendamp
3. Melakukan ingi dan
pengawasan membant
pemantauan ARV u petugas
dengan kunjungan dalam
rumah/Via tlpn/ Via pemantau
WA penderita HIV an
AIDS penderita
4. Melakukan
pemeriksaan TTV Klinik PDP :
dan anamnese Pemberian
keluhan penderita ARV
5. Menanyakan dan
memerikasa terapi
ARV
6. Memberi KIE
kepada penderita
7. Membuat Laporan
hasil kegiatan

VI. SASARAN
Penderita HIV AIDS di wilayah kerja Puskesmas Geger

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Ds. Uteran X
2 Ds. Jatisari

3 Ds. Sumberejo

4 Ds. Purworejo X X

5 Ds. Banaran

6 Ds. Klorogan

7 Ds. Slambur

8 Ds. Geger

9 Ds. Pagotan

10 Ds. Sareng

4
VIII. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Monitoring pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan cara melihat kesesuaian
rencana kegiatan dengan pelaksanaan kegiatan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan, pelaporan dilaksanakan oleh penanggungjawab P2 HIV AIDS,
dilaporkan kepada Kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten setiap bulan
dengan membuat laporan bulanan. Evaluasi kegiatan dilakukan pada wakktu
kegiatan lokakarya mini bulanan.

Ponorogo, 2 Januari 2023


Mengesahkan ,
Kepala Puskesmas Geger

Drg. Sunu Setyowati


PEMBINA TkI
NIP. 19640525 199303 2 006

Anda mungkin juga menyukai