Nama : Afifah Ainiyyah

NIM : 043451156

Mata Kuliah : MKWI4201 – Bahasa Inggris

Having learned the materials in Session 1, now please discuss the following questions.

1. How do you distinguish between informal and formal English language and why do
you think it is important to learn both languages?

Jawab : Bahasa informal memiliki definisi sebagai bahasa yang dapat dipergunakan dalam
keadaan atau situasi tidak resmi. Bahasa informal ini memiliki sifat improvisasi dan tidak
dipersiapkan sebelumnya atau secara spontan. Bahasa informal memiliki susunan kata yang
lebih singkat dan sedarhana. Bahasa informal lebih sering digunakan untuk berkirim pesan
antar teman atau keluarga, menulis kartu pos, berbicara dengan teman dekat, dan sebagainya.
Salah satu ciri dari bahasa informal adalah penggunaan bahasa idiomatis. Sedangkan bahasa
formal memiliki definisi sebagai bahasa yang sering digunakan dalam keadaan atau situasi
resmi. Bahasa formal memiliki penggunaan susunan kata yang lebih tertata dan lebih
kompleks dibandingkan dengan bahasa informal. Bahasa formal sering digunakan pada
kegiatan bisnis, berpidato, dan sebagainya. Sengat tidak disarankan untuk melakukan
pemendekan kata saat berbicara dengan bahasa formal.

Menurut saya, penting untuk mempelajari kedua bahasa tersebut dikarenakan masing-masing
kegunaan dan waktu untuk bahasa informal ataupun bahasa formal yang berbeda. Sehingga
kita harus memahami definisi bahasa formal dan informal agar tidak salah dalam waktu
penggunaannya.

Informal language have a definition as a language can we use in unformal situation. Informal
language has the nature of improvisation and is not prepared in advance or spontaneously.
Informal language has shorter and simpler grammar. Informal languages more often used to
send messages between friends or family, write postcards, talk to close friends. One of the
characteristics of informal language is the use of idiomatic language. While formal language
has a definition as a language that is often used in official circumstances or situations. Formal
language has the use of word order that is more organized and more complex than informal
language. Formal language is often used in business activities, giving speeches, or etc. It is
not advisable to shorten words when speaking in formal language. In my opinion, it is
important to learn both languages because of the different uses and times for informal or
formal languages. So we must understand the definition of formal and informal language so
that it is not wrong in it’s use.

2. Compare these two sentences.

A) Sorry, but we can’t meet this deadline.

B) We regret to inform you that we will not be able to meet this deadline.

What do you think is the difference between sentence A and sentence B? Explain your
answer based on this week’s learning material

Jawab :

Kalimat A termasuk ke dalam kalimat informal. Karena kalimat yang digunakan lebih
singkat, sederhana, to the point dan terdapat penyingkatan kata yaitu “can’t” yang seharusnya
adalah
“can not”. Dimana tidak disarankan dalam penggunaan bahasa formal. Kalimat B ini
termasuk ke dalam kalimat formal. Karena kalimat yang mengikuti aturan tata bahasa yang
baik, tidak ada penyingkatan kata, dan slangs.

Sentence A is an informal sentence. Because the sentences used are shorter, simpler, to the
point and there is an abbreviation of the word "can't" which should be "can not". Where it is
not recommended in the use of formal language. Sentence B is included in the formal
sentence. Because the sentences follow the rules of good grammar, there are no
abbreviations, and slangs.

3. How would you explain the difference between slang and colloquialism? Please
provide 2 (two) examples of each.

Jawab : Slangs merupakan bahsa informal dan biasanya digunakan oleh sekelompok anak
muda pada saat berbicara dengan teman-temannya. Sedangkan colloquialism merupakan
bahasa sehari-hari yang biasanya digunakan oleh banyak orang. Berikut ini merupakan
contoh dari penggunaan slangs dan colloquialism.
Slang is an informal language and is usually used it are teenager when talking to their friends.
While colloquialism is a colloquial language that is usually used by many people. The
following are examples of the use of slangs and colloquialism.

 Slangs
“Piece of cake” which has meaning “easy”
Example : It’s a piece of cake. (Itu sangat mudah)
“Fishy” which has meaning “suspicious”
Example : That girl looks so fishy. (Gadis itu terlihat sangat mencurigakan)

 Colloquialism
“Going to” becomes “gonna”
Example : I am gonna to mall with my friends.
“Want to” becomes “wanna”
Example : I wanna buy some braclet in accessories shop.

Reference sources :

Ashadi, dkk. (2022). BMP Bahasa Inggris – MKWI4201 Modul 1. Tanggerang

Selatan:Universitas Terbuka.