DAFTAR ISI
i
HALAMAN
KATA
PENGANTAR ......................................................................
...... i
DAFTAR
ISI ............................................................................
ii DAFTAR
TABEL ..........................................................................
. iii
I. PENDAHULUAN ........................................................... 1
A. Latar Belakang ...................................................... 1
B. Dasar Hukum ......................................................... 2
C. Maksud dan Tujuan.................................................... 2
D. Sasaran ............................................................. 3
D.Ruang Lingkup ........................................................ 4
E. Manfaat ............................................................. 4
II. GAMBARAN UMUM .......................................................... 5
A. Profil Organisasi ................................................... 5
B. Pengertian dan Unsur SKM..............................................6
C. Metodologi dan Tahap-Tahap Pelaksanaan SKM .......................... 7
III. HASIL SKM ........................................................... 12
A. Profil/Karakteristik Responden ...................................... 12
B. Hasil SKM ........................................................... 13
C. Saran Perbaikan dari Responden ...................................... 15
IV. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ............................................. 16
A. Kesimpulan........................................................... 16
B. Rekomendasi ......................................................... 16
C. Tindak Lanjut Hasil SKM ............................................. 17
DAFTAR TABEL
ii
Table 2.2 Tabel Nilai Persepsi, Nilai Interval, Nilai Interval Konversi, Mutu
Pelayanan dan Kinerja Pelayanan ........................................... 11
Table 3.1 Karakteristik Responden .......................................... 12
Table 3.2 Hasil SKM pada DISKOPUKMPP …………............................... 14
Table 3.3 Hasil SKM pada Bidang-Bidang di Lingkungan DISKOPUKMPP ........... 14
Table 3.4 Tindak Lanjut Hasil SKM .......................................... 17
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
keberhasilan penyelenggaraan pelayanan ditentukan oleh tingkat kepuasan
penerima pelayanan dimana penerima pelayanan akan merasa puas apabila
penerima pelayanan memperoleh pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan dan
diharapkan.
B. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik ;
2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
3. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perbaikan dan
Peningkatan Mutu Pelayanan Aparatur Pemerintah kepada Masyarakat;
4. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan
Pemberantasan Korupsi;
5. Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2005 tentang Kualitas Pelayanan
Aparatur Kepada Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman
Standar Pelayanan;
7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pedoman
2
Survei Kepuasan Masyarakat terhadap Penyelenggaraan Pelayanan
Publik;
8. Keputusan Menpan Nomor 63/KEP/M.PSN/7/2003 tentang pedoman umum
penyelenggaraan pelayanan publik;
9. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 14 Tahun
2017 tentang Pedoman Umum Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat;
10. Surat Keputusan MENPAN Nomor : KEP/26/M.PAN/02/2004 tentang
Petunjuk teknis Transparansi dan akuntabilitas dalam
penyelenggaraan pelayanan publik;
11. Peraturan Bupati Kabupaten Sumedang Nomor 58 Tahun 2010 tentang
Pedoman umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Unit
Pelayanan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang.
3
Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
Kabupaten Sumedang;
4. Untuk mengetahui tingkat kinerja pelayanan secara berkala
dan sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam rangka
peningkatan kualitas pelayanan publik selanjutnya.
D. Sasaran
E. Ruang Lingkup
4
3. Sebagai umpan balik dalam memperbaiki layanan oleh Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
Kabupaten Sumedang. Masyarakat terlibat secara aktif mengawasi
pelaksanaan penyelenggaraan pelayanan publik;
4. Sebagai alat untuk mengetahui kelemahan dan kekurangan dari
masing–masing unsur dalam penyelenggaraan pelayanan Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
Kabupaten Sumedang;
5. Sebagai bahan pedoman dalam penyusunan rencana dan strategi
(strategy and action plan) perbaikan kinerja secara menyeluruh
pada periode berikutnya;
6. Sebagai upaya membandingkan tingkat kepuasan saat ini dengan
periode sebelumnya;
7. Sebagai sarana memacu persaingan positif antar bidang pelayanan
publik pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan
dan Perindustrian Kabupaten Sumedang dalam upaya peningkatan
kinerja pelayanan;
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. PROFIL ORGANISASI
Sebagaimana Peraturan Bupati Nomor 38 Tahun 2016 Tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja
Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang, Dinas Koperasi, Usaha Kecil,
Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang
mempunyai Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi. Tugas Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
Kabupaten Sumedang mempunyai tugas melaksanakan Urusan Pemerintahan
yang menjadi kewenangan Daerah dalam rangka pelaksanaan sebagian
tugas Bupati di bidang koperasi, usaha kecil dan menengah,
perdagangan dan perindustrian. Fungsi Dalam menyelenggarakan tugas
pokok diatas, Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan
dan Perindustrian memiliki fungsi sebagai berikut :
a. perumusan kebijakan di bidang koperasi, bidang usaha mikro,
kecil dan menengah, bidang perdagangan dan bidang
perindustrian;
5
b. pelaksanaan kebijakan bidang koperasi, usaha kecil dan
menengah, perdagangan dan perindustrian;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang koperasi, usaha
kecil dan menengah, perdagangan dan perindustrian;
d. pelaksanaan administrasi dinas bidang koperasi, usaha kecil
dan menengah, perdagangan dan perindustrian; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya
Adapun visi misi dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang adalah: Visi
merupakan cara pandang jauh ke depan ke arah mana instansi
pemerintah harus dibawa dan diarahkan agar dapat berkarya secara
konsisten dan tetap eksis, antisipatif dan inovatif serta
produktif. Sehingga visi menjadi suatu gambaran menantang tentang
keadaan masa depan yang diinginkan oleh instansi pemerintah Visi
Kabupaten Sumedang sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis
Daerah Kabupaten Sumedang tahun 2019 – 2023, sebagai berikut :
“Terwujudnya Masyarakat Sumedang yang Sejahtera, Agamis, Maju,
Profesional, dan Kreatif (SIMPATI) Pada Tahun 2023”
Misi merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan
dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Misi berfungsi sebagai
pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata bagi segenap komponen
penyelenggara program dan kegiatan tanpa mengabaikan mandat yang
diberikan. Adapun misi pemerintah Kabupaten Sumedang adalah
sebagai berikut :
1. Memenuhi kebutuhan dasar secara mudah dan terjangkau untuk
kesejahteraan masyarakat;
2. Menguatkan norma agama dalam tatanan kehidupan sosial
masyarakat dan pemerintahan;
3. Mengembangkan wilayah ekonomi didukung dengan peningkatan
infrastruktur dan daya dukung lingkungan serta penguatan
budaya dan kearifan lokal;
4. Menata birokrasi pemerintah yang responsif dan bertanggung
jawab secara profesional dalam pelayanan masyarakat;
5. Mengembangkan sarana prasarana dan sistem perekonomian yang
mendukung kreativitas dan inovasi masyarakat Kabupaten
Sumedang.
Visi dan Misi Bupati Kabupaten Sumedang 2019-2023
selanjutnya menjadi pedoman Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang dalam menyusun
tujuan dan sasaran Renstra Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian periode 2019-2023 agar arah
kebijakan dan program pembangunan daerah dalam Renstra Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
periode 2019 - 2023 sinkron dan terintegrasi dengan RPJMD
Kabupaten Sumedang 2019 - 2023. Adapun dalam misi tersebut, Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian
mengemban misi nomor 5 (lima) yakni Misi “Mengembangkan sarana
6
prasarana dan sistem perekonomian yang mendukung kreativitas dan
inovasi masyarakat Kabupaten Sumedang”.
1. Persyaratan
Persyaratan adalah syarat yang harus dipenuhi dalam pengurusan
suatu jenis pelayanan, baik persyaratan teknis maupun
administratif.
2. Prosedur
Prosedur adalah tata cara pelayanan yang dibakukan bagi pemberi
dan penerima pelayanan, termasuk pengaduan.
3. Waktu Pelayanan
Waktu pelayanan adalah jangka waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis
pelayanan.
4. Biaya/Tarif
Biaya/Tarif adalah ongkos yang dikenakan kepada penerima
layanan dalam mengurus dan/atau memperoleh pelayanan dari
penyelenggara yang besarnya ditetapkan berdasarkan kesepakatan
antara penyelenggara dan masyarakat.
5. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan
Produk spesifikasi jenis pelayanan adalah hasil pelayanan yang
diberikan dan diterima sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan. Produk pelayanan ini merupakan hasil dari setiap
spesifikasi jenis pelayanan.
6. Kompetensi Pelaksana
Kompetensi Pelaksana adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh
pelaksana meliputi pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan
pengalaman.
7. Perilaku Pelaksana
Perilaku Pelaksana adalah sikap petugas dalam memberikan
pelayanan.
8. Kualitas Sarana dan Prasarana
Kualitas sarana dan prasarana merupakan kemampuan sarana dan
prasarana untuk melaksanakan pelayanan sesuai dengan standar
pelayanan dan bermutu.
7
9. Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan
Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan adalah tata cara
pelaksanaan penanganan pengaduan dan tindak lanjut.
Bagian II :
berisi pendapat responden tentang pelayanan
publik yang memuat unsur-unsur pelayanan yang
dinilai.
8
Adapun bentuk jawaban dari setiap unsur layanan diberi
nilai persepsi:
1 = Tidak . . . . . ( Optional : Mudah/Sesuai/Tepat/
Mampu, dll);
2 = Cukup . . . . ( Optional : Mudah/Sesuai/Tepat/
Mampu,dll);
3 = Optional : Mudah/Sesuai/Tepat/Mampu, dll;
4 = Sangat . . . . ( Optional : Mudah/Sesuai/Tepat/
Mampu, dll)
Tabel 2.1
Jadwal Pelaksanaan Survey Kepuasan Masyarakat
9
1. Receiving Baching, tahap ini meliputi penerimaan dokumen
dan pengelompokan dokumen berdasarkan unit pelayanan;
2. Uji Kualitas Data, uji ini dilakukan untuk mengetahui
profil responden dan kecenderungan jawaban yang diberikan
sebagai bahan analisis objektifitas. Data persepsi
masyarakat dikompilasikan dengan data responden
berdasarkan kelompok umur, jenis kelamin, pendidikan
terakhir dan pekerjaan;
3. Tahap penghitungan nilai Survei Kepuasan Masyarakat, yang
melalui 3 ( tiga ) tahapan, yaitu :
a. Nilai rata-rata perunsur kategori pelayanan;
b. Nilai rata-rata tertimbang dengan mengkalikan nilai
rata-rata per unsur kategori pelayanan dengan 0,111;
c. Nilai indeks layanan pada unit pelayanan dengan cara
menjumlahkan 9 (sembilan) unsur kategori pelayanan
dengan mengkalikan nilai dasar 25.
10
Untuk memudahkan interpretasi terhadap penilaian IKM
yaitu antara 25–100 maka hasil penilaian tersebut diatas
dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus sebagai
berikut :
Tabel 2.2
Tabel Nilai Persepsi, Nilai Interval, Nilai
Interval Konversi, Mutu Pelayanan, dan
Kinerja Pelayanan
11
BAB III
HASIL SKM
A. PROFIL/KARAKTERISTIK RESPONDEN
Tabel 3.1
Karakteristik Responden
1 UMUR ≤ 20 -
21-30 30
31-40 60
41-50 10
≥ 51 -
2 KELAMIN L 65
P 35
3 PENDIDIKAN ≤ SD -
SLTP -
SLTA 39
DIPLOMA 5
S-1 56
≥ S2 0
4 PEKERJAAN PNS 10
SWASTA -
WIRAUSAHA 90
PELAJAR -
12
RUMAH TANGGA -
PEGAWAI BUMN -
LAIN -
B. HASIL SKM
Tabel 3.2
Hasil SKM pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian
Kabupaten Sumedang
Tindak
Pelaksana
Unsur Penilaian Lanjut
Nama Nilai Mutu Survei
Hasil
Satker SKM Pelayanan
Survei
Nilai Nilai Pihak
Nama Unsur Ada Tidak Mandiri
Terendah Tertinggi ke-3
Dinas
Koperasi, Terendah: √
Usaha Kecil, Kualitas
Sarana
Menengah,
Sangat dan
Perdagangan 90,53 3,01 3,67
Baik Prasarana √
dan
Perindustrian Tertinggi:
Kabupaten Penanganan
Sumedang Pengaduan
13
yaitu : Kualitas Sarana dan Prasarana Pelayanan dengan nilai 3,01. Meski
nilai tersebut dikategorikan baik, namun atas dasar penilaian masyarakat
terhadap kualitas sarana dan prasarana pelayanan yang diberikan Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten
Sumedang, maka perlu dipahami bersama bahwa BKD Provinsi Kalbar dalam
penyelenggaraan pelayanan publik sudah berdasarkan standar pelayanan
minimal yang telah ditetapkan.
Dari ke 9 (Sembilan) unsur pelayanan memperoleh nilai tertinggi
dengan nilai 3,8. Dapat disimpulkan bahwa penanganan pengaduan, saran dan
masukan yang diberikan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang kepada pengguna layanan
sangat baik. Hal ini terutama didukung oleh seluruh pegawai Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten
Sumedang mulai dari Pejabat Pimpinan Tinggi, Administrator, Pengawas
hingga pelaksana yang ada di Lingkungan Dinas Koperasi, Usaha Kecil,
Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang yang kompeten
di bidangnya masing-masing dan memiliki komitemen yang sama dalam
memahami permasalahan dan memberikan solusi.
Tabel 3.3
Hasil SKM pada Bidang-bidang di Lingkungan Dinas Koperasi, Usaha Kecil,
Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Bidang Koperasi 99,00 Sangat - 4 9 _ _ √ -
baik unsur
2. Bidang UMKM 99,00 Sangat - 4 9 _ _ √ √
baik unsur
3. Bidang Perdagangan 99,00 Sangat - 4 9 _ _ √ √
baik unsur
4. Bidang Industri 99,00 Sangat - 4 9 _ _ √ √
baik unsur
14
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa jika dilihat per
bidang maka nilai IKM tertinggi ada di semua Bidang yang ada di Dinas
Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten
Sumedang dengan nilai sebesar 99,00 kategori sangat baik.
BAB IV
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
15
A. KESIMPULAN
B. REKOMENDASI
Untuk bisa mewujudkan pelaksanaan pelayanan prima diperlukan
komitmen untuk melaksanakan transparansi dan akuntabilitas, baik
oleh pengambil keputusan (decision maker) dan pimpinan unit
pelaksana pelayanan publik, untuk selalu berupaya memberikan
pelayanan sesuai dengan visi Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah,
Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang “Menjadi lembaga
yang mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat”. Di sisi
lain pengguna layanan baik yang berasal dari masyarakat maupun
aparatur sipil negara diharapkan ikut membantu, dalam artian
melengkapi syarat berkas-berkas layanan dalam rangka memudahkan
proses pelayanan serta tidak bersifat apatis terhadap upaya–upaya
peningkatan pelayanan. Secara umum dengan persepsi dan penilaian
yang “SANGAT BAIK” dari masyarakat, tentu masih ada hal–hal yang
perlu mendapatkan perhatian terutama dalam menindaklanjuti saran
perbaikan dari responden yang telah disebutkan diatas.
16
Tabel 4.1
TINDAK LANJUT HASIL SKM
Nilai
No. Prioritas Unsur Keluhan Program/Kegiatan Waktu Penanggungjawab
IKM
1 2 3 4 5 6 7
1. Kualitas Sarana 3,67 sesuai Perlu menambahkan 2022 Kepala Dinas
dan Prasarana informasi dalam Koperasi, Usaha
bentuk pamphlet, Kecil, Menengah,
brosur dll Perdagangan dan
Perindustrian
Kabupaten
Sumedang
2. Waktu Pelayanan 3,67 sesuai - 2022
3. Persyaratan 3,67 sesuai - 2022
4. Prosedur Pelayanan 3,67 sesuai - 2022
5. Produk Layanan 3,67 sesuai - 2022
6. Kompetensi 3,67 sesuai - 2022
Pelaksana
7. Perilaku Pelaksana 3,67 sesuai Pertahankan 2022
keramahan dalam
memberikan
pelayanan
8. Biaya/Tarif 3,67 sesuai - 2022
9. Pengaduan 3,67 sesuai penanganan 2022
pengaduan lebih
ditingkatkan lagi
responnya
17