Kepala Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tasikmalaya
Surat Pengantar
No........................................
No. Jenis yang dikirim Banyaknya Keterangan
1. Pembangunan Sarana Olahraga 1 (satu) Bundel Disampaikan dengan hormat agar
Lapangan Volly Desa Mekarsari maklum dan untuk seperlunya.
Anggaran Rp. 150.000.000,- Tahun
Anggaran 2024
Kepala Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Kabupaten Tasikmalaya
Camat Pancatengah
NIP.
Nomor : B/14/Ds.III-2009/2023
Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Surat Pengantar Bantuan
Keuangan Desa APBD Provinsi
Tahun Anggaran 2024
Dipermaklumkan dengan hormat, bersama ini kami sampaikan usulan proposal #BKDes
Pembangunan Sarana Olahraga Lapangan Bola Volly Desa Mekarsari Kecamatan
Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya senilai Rp. 150.000.000,- (Seratus Lima Puluh Juta
Rupiah) bersumber dan APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2024.
Berkenaan hal tersebut tanpa melebihi kewenangan Bapak, mengingat
keterbatasan APB Desa Mekarsari, dengan ini kami mohon agar Bapak berkenan untuk
dapat merealisasikan proposal sebagaimana terlampir.
Demikian mohon Bapak maklum, atas perhatian dan perkenannya
disampaikan terima kasih.
DEDI HERYADI
Kepada :
Yth Bapak Gubernur Provinsi Jawa Barat
di-
Bandung
Surat Pengantar
Nomor : B/17/Ds III-2009/2023
No. Uraian Banyaknya Keterangan
1. Bersama ini kami sampaikan usulan 1 (satu) Disampaikan dengan
proposal #BKDes Pembangunan Sarana berkas hormat, untuk dijadikan
Olahraga Lapangan Bola Volly Desa Mekarsari bahan sebagaimana
Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya mestinya.
senilai Rp 150.000.000,- (Seratus Lima) Puluh
Juta Rupiah) bersumber dan APBD Provinsi Jawa
Barat Tahun Anggaran 2024.
DEDI HERYADI
Mekarsari, 27 Maret 2023
Disampaikan dengan hormat, bahwa untuk menunjang lancarnya kegiatan tema dalam
peningkatan kesejahteraan masyarakat perlu didukung oleh tersedianya sarana dan prasarana
memadai yang sampai saat ini di desa kami masih belum terpenuhi sehingga mobilitas
masyarakat, barang dan jasa terhambat.
Sehubungan hal tersebut, maka dengan ini kami sampaikan usulan proposal #BKDes
Pembangunan Sarana Olahraga Lapangan Bola Volly Desa Mekarsari Kecamatan
Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya senilai Rp. 150.000.000,- (Seratus Lima Puluh Juta
Rupiah) bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2024.
Adapun sebagai bahan pertimbangan Bapak, bersama ini kami sampaikan 1 (satu)
berkas proposal terlampir.
Demikian proposal pengajuan Bantuan Keuangan Desa ini kami sampaikan, atas
perhatiannya diucapkan terima kasih.
DEDI HERYADI
Mekarsari, 27 Maret 2023
DEDI HERYADI
Mekarsari, 27 Maret 2023
Nama Camat
NIP. DEDI HERYADI
SURAT KETERANGAN
Nomor :
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Nama Lembaga :
Alamat Lengkap :
Menerangkan bahwa kepemilikan lahan Prasarana Olahraga Lapangan Bola Volly Desa
Mekarsari Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya merupakan lahan milik Pemerintah
Desa Mekarsari dengan data dasar sebagai berikut:
Nama Lapangan :
Lokasi :
Status Lahan :
Konstruksi Existing :
Lapangan Bola Volly dimaksud diusulkan melalui Bantuan Keuangan Desa Pembangunan
Prasaran Olahraga yang berlokasi di Desa Mekarsari Kecamatan Pancatengah Kabupaten
Tasikmalaya dengan senilai Rp. 150.000.000,- (Seratus Lima Puluh Juta Rupiah) bersumber dari
APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2024.
Demikian Surat Keterangan Kepemilikan Lahan ini kami buat untuk memenuhi persyaratan
administrasi pengajuan Bantuan Keuangan Desa, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
DEDI HERYADI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sejalan dengan meningkatnya perkembangan penduduk dengan segala aktivitasnya terutama di
perdesaan, pembangunan sarana dan prasarana olahraga diantaranya pemeliharaan, rehabilitasi
dan peningkatan struktur prasarana yang pada hakikatnya merupakan tanggungjawab bersama
antara pemerintah dengan masyarakat. Dalam hal ini pemerintah menjadi sasaran sekaligus
dituntut lebih berperan aktif dalam pembangunan sesuai dengan tugas dan kewajibannya.
Keberhasilan pembangunan ditentukan oleh berbagai hal, antara lain keterpaduan program
pembangunan, kerjasama antara masyarakat dan pemerintah sehingga tercapainya program
pembangunan Oleh karena itu untuk mendukung terciptanya keterpaduan pembangunan,
terutama pembangunan infrastruktur prasarana olahraga dalam hal ini pembangunan lapangan
bola volly di wilayah perdesaan, maka pemerintah harus peka terhadap keadaan, tuntutan yang
menjadi keinginan masyarakat. Dalam upaya memanfaatkan potensi desa menuju kemandirian
ekonomi terutama dalam meningkatkan daya dukung dan aksesibilitas masyarakat untuk
kebutuhan pergerakan dan efisiensi pendistribusian barang dan jasa, maka perlu didukung oleh
penyediaan infrastruktur yang berkualitas dan memadai. Oleh karena itu, penyediaan
infrastruktur tersebut membutuhkan sinergi yang kuat antara Pemerintah Desa, Pemerintah
Kabupaten, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat disebabkan karena keterbatasan
kemampuan Pemerintah Desa dalam mengalokasikan dana untuk pembangunan infrastruktur
sehingga memerlukan dukungan keuangan dari seluruh pihak.
Pembangunan desa merupakan cara dan pendekatan pembangunan yang diprogramkan oleh
negara (pemerintah dan masyarakat) dengan mengerahkan kemampuan yang dimiliki untuk
membangun masyarakat di pedesaan. Pembangunan desa merupakan kewajiban dan tanggung
jawab politik negara dalam usaha memecahkan masalah sosial ekonomi bangsa. Menurut
Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 114 tahun 2014, tentang Pedoman Pembangunan Desa,
disebutkan bahwa diselenggarakan oleh Pemerintah desa dengan melibatkan Badan
Permusyawaratan desa dan unsur masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan dan
pengalokasian sumber daya desa dalam mencapai tujuan pembangunan desa. Lebih lanjut
dijelaskan, pembangunan partisipatif adalah suatu sistem pengelolaan pembangunan di desa dan
kawasan perdesaan yang dikoordinasikan oleh kepala Desa dengan mengedepankan
kebersamaan, kekeluargaan, kegotongroyongan guna mewujudkan perdamaian dan keadilan
sosial. Pemerintah desa menyusun perencanaan pembangunan desa sesuai dengan
kewenangannya mengacu pada perencanaan pembangunan kabupaten/kota.
BAB II PROFIL DESA
PROFIL DESA
DESA MEKARSARI KECAMATAN PANCATENGAH KABUPATEN
TASIKMALAYA
TAHUN 2023
Dilihat dari tofografi dan kontur tanah , Desa Mekarsari kecamatan Pancatengah secara
umum berupa tanah darat dan sawah yang berada pada ketinggian antar 550m s/d 600 m
diatas permukaan laut dengan suhu rata- rata 27° s/d 31° celcius. Desa Mekarsari terdiri dari
7 ( tujuh) kedusunan , 14 ( empat belas ) RW dan 30 ( tiga Puluh ) RT . orbitasi dan waktu
tempuh dari ibu kota kecamatan 12 Km dengan waktu tempuh 45 menit dan dari ibu kota
kabupaten 63 km dengan waktu tempuh 2 jam.
B. Pemerintahan
Kantor Desa : 1 buah Perangkat Desa: 13 Orang
Susunan Organisasi Pemerintahan Desa Mekarsari
Kepala Desa : DADI HERYADI
Sekretaris Desa : IA SUHADA
Kaur dan Kasi
Kaur TU dan umum : AAN DARWATI Kaur Keuangan : ARIS PURNAMA
Kaur Perencanaan : NASIHIN
Kasi Pemerintahan : TETI ALYATI
Kasi Pelayanan : SARIP HIDAYAT
Kasi kesra : ACENG MUBAROK
Kepala Dusun
Dusun Cibantar : MEMEY MELIANA
Dusun Tanjungsari : MUTAKIN
Dusun Mekarsari : ACENG
Dusun Cikaret : AHMAD AMIYUDIN
Dusun Babakan : JENAL ABIDIN
Dusun Batulawang : WAWAN Dusun Mekarwangi : O SAHIDIN Jumlah Rt
30
Jumlah RW 14
Jumlah Linmas : 30 Orang
C. Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk Desa Mekarsari Kecamatan pancatengah terdiri dari :
Pegawai Negeri Sipil : 18 Orang TNI /POLRI : -
Wiraswasta : 402 Orang
Karyawan Swasta : 37 Orang
Pensiunan : 3 Orang
Petani : 1185 Orang
Buruh Tani : 321 Orang
Peternak : 120 Orang
Pedagang : 154 Orang
Buruh bangunan : 251 Orang
Lainnya : 1.364 Orang
D. Sarana Pendidikan
Sarana Pendidikan yang terdapat di Desa Mekarsari kecamatan Pancatengah meliputi :
Pondok Pesantren : 4 Buah
Madrasah diniyah : 10 Buah
TK/PAUD : 3 Buah
SD/MI : 3 buah
SLTP/MTS : 1 Buah
SLTA / MA : 1 Buah Jumlah tenaga pengajar
Pondok Pesantren : 15 orang
Madrasah diniyah : 50 orang
TK/PAUD : 4 orang
SD/MI : 24 orang
SLTP/MTS : 8 orang
SLTA / MA : 15 orang
E. Sarana Kesehatan
Sarana Kesehatan yang ada di desa mekarsari meliputi : Posyandu : 7 buah
Tenaga Medis : 2 Orang
Bidan : 1 orang
Pos KB Desa : 1 orang
Dukun Bayi /paraji : 2 orang
F. Sarana Prasarana Ekonomi Industri Rumah tangga : 5 Buah Perusahaan Kecil :4
Buah
Perusahaan Sedang : 2 Buah
Peternakan : 12 Buah
DEDI HERYADI
BAB III KERANGKA ACUAN KERJA
DEDI HERYADI
KABUPATEN TASIKMALAYA
KEPUTUSAN KEPALA DESA MEKARSARI
NOMOR : 12/Des/2009/2023
TENTANG
STANDAR SATUAN HARGA BARANG/JASA
DESA MEKARSARI KECAMATAN PANCATENGAH
TAHUN 2023
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA MEKARSARI
Menimbang : bahwa dalam rangka mendukung kelancaran dan mengefektifkan rangkaian
proses penetapan dan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
Mekarsari Tahun Anggaran 2023, dipandang perlu untuk menetapkan
Standar Satuan Harga Belanja Desa Mekarsari Kecamatan Pancatengah
Tahun 2023 dengan Keputusan Kepala Desa.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-daerah Kabupaten dalam lingkungan Propensi Jawa Timur
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 19.
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 9 dan
Benita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 41)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun
1965 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 19,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2730);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program
Pembangunan Nasional (Lembar Negara Tahun 2000 Nomor 206,
Tambahanlembaran Negara Nomor 3952);
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
4. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 5495);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Dese
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 41);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa
yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Repiblik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2094);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 611);
9. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2019 tentang
Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020 (Berita Negara
Repiblik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1012);
10. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1203);
11. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pedoman
Penyusunan Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di Desa (Berita
Negara Repiblik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1455);
12. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 1 Tahun 2016
tentang Tata Cara Pembentukan Produk Hukum Daerah (Lembaran
Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016 Nomor 1);
13. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 3 Tahun 2016
tentang Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan
Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya (Lembaran Daerah
Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016 Nomor 3);
14. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 3 Tahun 2017
tentang Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2017
Nomor 2);
15. Peraturan Bupati Tasikmalaya Nomor 52 Tahun 2018 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;
16. Peraturan Bupati Tasikmalaya Nomor 168 Tahun 2019 tentang Cara
Pengadaan Barang dan Jasa di Desa;
17. Peraturan Bupati Tasikmalaya Nomor 102 Tahun 2021 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan
Lokal Bersekala Desa (Lemabaran Daerah Kabupaten Tasikmalaya
Tahun 2021 Nomor 104);
18. Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
Tahun 2017-2023;
19. Peraturan Desa Mekarsari Nomor 8 Tahun 2021 Tentang
Kewenangan Desa berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan
Lokal Berskala Desa;
20. Peraturan Desa Mekarsari Nomor Tahun 2018 Tentang Pendapatan
Desa
21. Peraturan Desa Mekarsari Nomor...... Tahun 2021 Tentang Rencana
Kerja Pemerintah Desa Tahun 2022; 22. Peraturan Desa Mekarsari
Nomor...... Tahun 2022 tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja
Desa Tahun Anggaran 2023; dan
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DESA MEKARSARI TENTANG STANDAR
SATUAN HARGA BELANJA DESA MEKARSARI KECAMATAN
PANCATENGAH TAHUN 2023.
Kesatu : Standar Satuan Harga Belanja Desa Mekarsari Kecamatan Pancatengah
Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2023, sebagaimana tercantum dalam
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan ini.
Kedua : Standar Satuan Harga Belanja Desa sebagaimana dimaksud dalam diktum
KESATU keputusan ini adalah:
a. Merupakan harga elemen penyusun komponen kegiatan fisik/non
fisik, yang terdiri dari:
1. Standar harga satuan barang/jasa dan
2. Standar harga satuan bahan dan upah.
b. Merupakan harga tertinggi dan sudah termasuk pajak;
c. Merupakan pedoman untuk menyusun Dokumen Pelaksanaan
Anggaran Desa Mekarsari Kecamatan Pancatengah Tahun Anggaran
2023;
d. Merupakan pedoman untuk pelaksanaan kegiatan.
Ketiga : Patokan Harga Satuan untuk suku cadang kendaraan bermotor dinas, buku
perpustakaan, mempergunakan daftar harga yang dikeluarkan oleh agen
tunggal pemegang merk.
Keempat : Harga satuan barang/jasa dan bahan yang belum tercantum dalam lampiran
keputusan ini dan menjadi kebutuhan dalam pelaksanaan kegiatan/program,
maka dapat menyesuaikan dengan harga pasar setelah mendapat
persetujuan Kepala Desa.
Kelima : Apabila terjadi kenaikan harga satuan barang/jasa dan bahan akibat kebijakan
Pemerintah, maka dalam pelaksanaan kegiatan/program dapat menyesuaikan
dengan harga pasar setelah mendapat persetujuan Kepala Desa.
Keenam : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
DEDI HERYADI