Proposal Tesis Aco Fauzan
Proposal Tesis Aco Fauzan
ACO FAUZAN
Daftar Isi...........................................................................................................................2
BAB 1................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.............................................................................................................2
A. Latar Belakang.....................................................................................................2
B. Pertanyaan Penelitian..........................................................................................8
C. Tujuan Penelitian.................................................................................................8
D. Manfaat Penelitian...............................................................................................9
BAB II.............................................................................................................................11
LANDASAN TEORI......................................................................................................11
A. Kajian Teori........................................................................................................11
1. Proses Berpikir...............................................................................................11
2. Teori Van Hiele...............................................................................................12
3. Konsep Segiempat..........................................................................................14
B. Penelitian Relevan..............................................................................................15
BAB III...........................................................................................................................18
METODE PENELITIAN..............................................................................................18
A. Jenis Penelitian...................................................................................................18
B. Subjek Penelitian................................................................................................18
C. Instrumen Penelitian..........................................................................................19
D. Prosedur Penelitian............................................................................................20
E. Teknik Pengumpulan Data................................................................................21
F. Pemeriksaan Keabsahan Data...........................................................................22
G. Teknik Analisis Data......................................................................................22
Daftar Pustaka...............................................................................................................24
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
siswa, dan mengubah perilaku menjadi lebih baik, bahkan bisa menciptakan
suatu karya dari konsep matematika (Hamzah, 2014). Secara tidak langsung
dalam kebutuhan sehari-hari, hal ini tentu berkaitan dengan sikap kreatif yang
sehari-hari, sebab segala visualisasi yang ada di muka bumi ini adalah sebuah
besar untuk dipahami oleh siswa karena mereka sebenarnya sudah mengenal
salah satu bagian dalam matematika yang diawali oleh sebuah titik. Titik
tersebut dapat membentuk suatu garis yang dapat menyusun suatu bidang dan
segi banyak dapat membentuk suatu bangun ruang. Sedangkan menurut Bird
matematika yang mengkaji tentang titik, garis, bidang, dan ruang. Geometri
titik tertentu, dan kemampuan untuk mengenal perbedaan dan kesamaan antar
bangun geometri (Baeti, 2018). Kesulitan siswa dalam memahami konsep
dengan konsep tersebut, seperti menghitung serta mengukur luas dan keliling
pada tanah. Namun materi tersebut ialah salah satu pelajaran yang dianggap
sukar bagi siswa SMP, dimana siswa sering keliru dalam mengidentifikasi
Fujita & Jones, 2007; Monaghan, 2000). Hasil penelitian Fujita (Fujita, 2012)
segiempat yang mempunyai dua sisi panjang dan dua sisi pendek. Definisi
persegi panjang ini memberikan alasan siswa tidak menggolongkan persegi
termasuk persegi panjang, karena persegi mempunyai empat sisi yang sama
sebuah kotak atau kubus, serta terdapat siswa yang tidak mengetahui
Angel., Jaime, Adela ., & Fortuny, 1991; Ho, 2003). Penerapan teori van
Hiele diyakini dapat mengatasi kesulitan belajar siswa dalam geometri. Hal
geometri yang sesuai dengan teori van Hiele yaitu: 1) mengenal dan
adalah sebagai berikut (Crowley, 1987; van De Walle, J. A., Karp, K. S., &
konsep dalam geometri karena dalam tahap berpikir geometri saling terkait
dan berurutan.
mental ini dapat dibimbing dan diarahkan untuk menentukan dan membangun
konsep dari setiap bentuk bangun datar (Linda et al., 2020). Salah satu cara
siswa. Ketika siswa diberikan suatu masalah matematika maka siswa akan
(Rohman, 2021). Hal ini sejalan dengan pendapat Rahmat (Rahmat, 2019)
yang menyatakan bahwa proses berpikir adalah proses yang dimulai dari
penemuan informasi (dari luar atau diri siswa), pengolahan, penyimpanan dan
Maka dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui proses berpikir siswa
sebagai hasil dari tes yang dilakukan. Memandang permasalahan yang ada,
B. Pertanyaan Penelitian
C. Tujuan Penelitian
penelitian, yaitu :
segiempat
segiempat
sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
2. Secara Praktis
a. Bagi Peneliti
seorang pendidik.
b. Bagi guru
c. Bagi siswa
kekurangan. Oleh sebab itu, terbuka lebar bagi peneliti lain untuk
E. Batasan Istilah
fokus.
1. Analisis
2. Proses Berpikir
yang dilandasi dengan berbagai ide atau gagasan yang ada dalam ingatan
Yang dimaksud soal geometri segiempat dalam penelitian ini adalah soal
Menurut teori Van Hiele, sesorang akan melalui lima tingkatan hierarkis
geometri.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
1. Proses Berpikir
atau terencana dan sistematis pada konteks ruang, waktu, dan media
Seluruh aktivitas yang menurut peserta didik untuk berpikir bentuk atau
peserta didik.
Teori Van Hiele, yang diusulkan oleh Dina Van Hiele-Geldof dan
Pierre Van Hiele pada tahun 1957, adalah sebuah teori yang menjelaskan
geometri dan menjelaskan bagaimana siswa dapat naik dari satu level ke
bangun geometri.
b. Tahap Analisis
bangun geometri yang satu dengan yang lain. Siswa yang ada pada
kemajuan.
d. Tahap Deduksi
perlu cara berpikir kompleks yang rumit. Pada tahap ini anak sudah
Tahap Indikator
Van Hiele merupakan salah satu teori pembelajaran aliran kognitif yang
menjelaskan tahapan berpikir siswa dalam mempelajari geometri yang
terdiri dari 5 tahap yaitu visualisasi (level 0), analisis (level 1), relasional
atau deduksi informal (level 2), deduksi formal (level 3) dan rigor (level
4).
3. Konsep Segiempat
a. Persegi
Sifat persegi:
=90°).
Rumus persegi:
Sisi-sisi: s
Luas: L = s x s = s2
Keliling: K = 4 x s
b. Persegi panjang
sejajar.
Sifat persegi:
BC).
=90°) .
6. Diagonal-diagonalnya sama panjang (AC = BD).
P: panjang
L: lebar
Luas: L = p x l
Keliling: K = p + l + p + l atau K = 2 x (p + l)
c. Jajar Genjang
∠B = ∠D.
yaitu: ∠A + ∠B = ∠B + ∠C = ∠C + ∠D = ∠D + ∠A = 180°.
sama besar.
6. Kedua diagonal berpotongan di tengah-tengah (titik P) serta saling
Alas: a
Tinggi:t
alas dan tinggi haruslah tegak lurus
Luas: L = a x t
Keliling: K = AB + BC + CD + DA = Jumlah semua sisi
d. Trapesium
2. Jumlah sudut yang berdekatan di antara dua sisi sejajar yaitu 180 o
∠A + ∠D = ∠B + ∠C = 180o
Rumus trapesium:
e. Belah Ketupat
dibentuk oleh empat buah rusuk yang memiliki panjang yang sama.
Serta mempunyai dua pasang sudut bukan siku-siku yang mana pada
Diagonal: d
Sisi-sisi: s
Luas: L = ½ x d1 x d2 = ½ x AC x BD
Keliling: K = 4 x s
f. Layang-layang
2. Dua diagonalnya saling tegak lurus serta yang satu membagi dua
Diagonal: d
Luas: L = ½ x d1 x d2 = ½ x BD x AC
Keliling = K = AB + BC + CD + DA = 2(AB + CD) = Jumlah
semua sisi
B. Penelitian Relevan
penelitian sehingga peneliti dapat menambah banyak teori yang digunakan dalam
mendapatkan penelitian dengan judul yang sama seperti judul penelitian yang
sendiri.
2. Penelitian dari Detrik Venda Falupi dan sofil Widadah, dengan judul
“Profil Berpikir Geometris pada Materi Bangun Datar Ditinjau dari Teori
Van Hiele”. Deskripsi dalam penelitian ini yakni, 12 peserta didik pada
(analisis) atau 56,25%, dan masing-masing satu peserta didik pada level 2
3. Penelitian dari Iyad Mulyadi dan Dedi Muhtadi, dengan judul “Proses
Teori Van Hiele Ditinjau dari Gender”. Deskripsi dalam penelitian ini
berkemampuan tinggi dan sedang berada pada level 1 (analisis), dan siswa
4. Penelitian dari Laili Nurul Fitriyah, dengan judul dengan judul “Proses
geometri hanya mampu mencapai satu tahap teori van hiele yakni tahap 0.
5. Penelitian dari Lisa Aditya Musa dengan judul dengan judul “Level
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
mengkajji proses dengan landasan teori sebagai fokus peneliti untuk memberikan
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah subjek yang dituju untuk diteliti oleh peneliti. Dalam
sebanyak mungkin informasi dari berbagai sumber yang digunakan untuk merinci
kekhususan yang ada. Tujuan lainnya adalah untuk mencari informasi yang akan
menjadi dasar dari kesimpulan atau rancangan teori yang muncul dari fenomena
yang ada. Oleh karena itu, dalam penelitian kualitatif digunakan sampel bertujuan
tidak ditekankan pada jumlah tetapi ditekankan pada kualitas pemahaman kepada
Subjek di dalam penelitian ini dipilih melalui tes VHGT (Van Hiele Geometry
C. Instrumen Penelitian
1. Instrumen Utama
Instrumen utama pada penelitian ini yaitu peneliti itu sendiri. Hal ini
2. Instrumen Pendukung
a. Soal Tes
Levels oleh Jaime dan Gutierrez, Lawrie dan Pegg (1999), Burger dan
Shaughnessy Task (1985. Adapun tes VHGT terdiri dari 5 soal sesuai
D. Prosedur Penelitian
Prosedur yang ditempuh dalam penelitian dibagi menjadi dua tahap, sebagai
berikut :
1. Tahap Persiapan
Tinambung
2. Tahap Pelaksanaan
segiempat
diberikan
k. Menarik kesimpulan
teknik pengumpulan data agar bukti-bukti atau fakta-fakta yang diperoleh sebagai
data-data objektif, valid serta tidak ada penyimpangan dari keadaan sebenarnya.
berikut :
1. Metode Tes
informasi tentang tingkat berpikir geometri siswa sesuai dengan teori Van
Hiele pada materi segiempat. Bentuk tes yang akan digunakan dalam
penelitian ini adalah tes isian singkat agar memudahkan peneliti dalam
mengidentifikasi masalah yang menjadi fokus penelitian. Dari tes isian ini
peneliti dapat melihat bagaimana proses berpikir geometri siswa menurut
2. Metode Wawancara
lebih dalam hasil tes proses berpikir yang akan diberikan. Hal yang
3. Dokumentasi
siswa kelas VIII A maupun segala hal yang berhubungan dengan SMPN 1
Dalam penelitian kualitatif, suatu data dikatakan valid apabila tidak terdapat
perbedaan antara yang dilaporkan oleh peneliti dan apa yang terjadi dilapangan.
merupakan teknik pengumpulan data dan sumber yang telah ada. Triangulasi yang
informasi tertentu melalui berbagai metode dan sumber perolehan data. Misalnya,
selain melalui wawancara dan observasi, peneliti bisa menggunakan observasi
Dalam teknik analisis data kualitatif terdapat tiga kegiatan yang berlangsung.
Hal ini diungkapkan oleh Miles, Huberman dan Saldana (2014) yaitu data
dalam memahami apa yang terjadi dan untuk melakukan sesuatu, termasuk
dianggap kredibel jika didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten