Anda di halaman 1dari 22

A.

PENDAHULUAN
Rumah Sakit Aura Syifa Kediri memiliki peranan yang cukup penting dalam
peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya kota Kediri dan sekitarnya. Oleh
karena itu RS. Aura Syifa Kediri dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu serta
profesional sesuai dengan fungsi rumah sakit sebagai tempat penyembuhan masyarakat.
Dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu diperlukan SPM rumah
sakit. SPM rumah sakit ini merupakan standar pelayanan berdasarkan kewenangan yang
telah ditetapkan dan wajib dilaksanakan di RS. Aura Syifa Kediri
SPM berdasarkan PP RI no 65 tahun 2005 merupakan ketentuan tentang jenis
dan mutu pelayanan dasar yang berhak diperoleh setiap warga negara. SPM RS. Aura
Syifa bersifat sederhana, konkrit, mudah diukur, terbuka, terjangkau dan dapat
dipertanggungjawabkan serta mempunyai batas waktu pencapaian, dengan indicator
sebagai tolak ukur untuk prestasi kuantitatif dan kualitatif yang digunakan untuk
menggambarkan besaran yang hendak dipenuhi dalam pencapaian suatu SPM tertentu
berupa masukan, proses, hasil dan atau manfaat pelayanan.
Dengan demikian aplikasi SPM secara tepat dijadikan sebagai acuan dalam
menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit dan akan berdampak terhadap
perencanaan, pembiayaan dan pertanggungjawaban RS. Aura Syifa Kediri.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud
Dengan adanya Standar Pelayanan Minimal, diharapkan berbagai macam
strategi pencapaian tujuan dan sasaran RS. Aura Syifa Kediri dapat lebih terarah dan
lebih cepat sehingga tercapai efisiensi, efektifitas dan ekonomis.
2. Tujuan
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit bertujuan sebagai instrumen
pengendalian serta pengawasan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan standar
pelayanan rumah sakit dalam pelayanan publik berkesinambungan.

C. PENGERTIAN UMUM DAN KHUSUS


1. Pengertian Umum
Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan tentang jenis dan mutu
pelayanan dasar yang merupakan Urusan Wajib Daerah yang berhak diperoleh setiap
warga secara minimal. Juga merupakan spesifikasi teknis tentang tolok ukur
pelayanan minimum yang diberikan oleh Badan Layanan Umum kepada masyarakat.

2. Pengertian Khusus
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit adalah ketentuan tentang jenis dan
mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib rumah sakit yang berhak
diperoleh setiap warga secara minimal dalam menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan meliputi pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif
yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan rawat darurat.

Laporan SPMRS Page 1


D. LANDASAN HUKUM
1. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang kesehatan
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 6 Tahun 2007 Tentang Petunjuk Teknis
Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 228/MenKes/SK/III/2002 tentang Pedoman
Penyusunan Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Yang Wajib Dilaksanakan
Daerah
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 61/Menkes/SK/I/2004 tentang Pedoman
Penyusunan Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Propinsi,
Kabupaten/Kota dan Rumah Sakit
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 129/MenKes/SK/II/2008 Tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit

Laporan SPMRS Page 2


Indikator mutu Standar Pelayanan Minimal :
N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
1. Instalasi 1. Kemampuan 100% 3% 46,6% 49,2%
Gawat menangani life
Darurat saving anak dan
dewasa
2. Jam buka pelayanan 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam
Gawat Darurat
3. Pemberi pelayanan 100% 22,2% 22,2% 31,8
kegawat daruratan
yang bersertifikat
yang masih berlaku
BLS/PPGD/GELS/AL
S
4. Ketersediaan tim 1 tim 0 0 0
penanggulangan
bencana
5. Waktu tanggap ≤5 mnt 23px > 134px 22px >
pelayanan dokter di terlayani mnt >5 mnt 5mnt
gawat darurat setelahpasie terlayan terlayan terlayan
n datang i i i
6. Kepuasan pelanggan ≥ 70%
7. Kematian pasien ≤ ≤ dua per 0,19% 0,23% 0,18
24 jam seribu(pinda (2 px) (2 px) ( 2 px)
h ke pelay
rawat
inapsetelah
8jam)
8. Khusus untuk RS 100% 100% 100% 100%
Jiwa pasien dapat
ditenangkan dalam
waktu ≤48 jam
9. Tidak adanya pasien 100% 100% 100% 100%
yang diharuskan
membayar uang
muka
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 3


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
2. Instalasi 1. Dokter pemberi 100% dokter 36,1% 44% 47,3%
Rawat pelayanan di spesialis
Jalan poliklinik spesialis
2. Ketersediaan Klinik anak, 17 17 17
pelayanan klinik poliklini poliklini poliklini
peny.dalam, k k k
klinik spesiali spesiali spesiali
kebidanan,klini s s s
k bedah

3. Jam buka 08.00s.d 13.00 75,4% 75,4% 71,7%


pelayanan setiap hr kerja
kecuali jum’at
08.00s.d 11.00
4. Waktu tunggu di ≤ 60 mnt 0% 90,1% 91,7%
rawat jalan (252 px (245 px
> 60 > 60
mnt) mnt)
5. Kepuasan ≥ 90%
Belum Ada Laporan
pelanggan
6. a. Penegakan ≥ 60% 8 px 7 px 15 px
diagnosis TB
melalui
pemeriksaan ≥ 60%
mikroskopis TB
b. Terlaksananya
kegiatan
pencatatan dan
pelaporan TB di
RS
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 4


N Jenis Indikator Standar Okt Nov 2016 Des 2016
o pelayana 2016
n
3. Instalasi 1. Pemberi a. Dokter spesialis 53%
rawat pelayanan di b. Perawat minimal
inap rawat inap D3
2. Dokter 100% 53% 61,3% 40%
penanggungj
awab pasien
rawat inap
3. Ketersediaan Anak, penyakit 84% Anak, Anak,
pelayanan dalam,kebidanan,be peny.dala peny.dala
rawat inap dah m, m, kebid,
kebidanan bedah
, bedah
4. Jam visite 08.00 s.d 14.00 32,7% 31,2%
dokter setiap hari kerja
5. Kejadian ≤ 1,5% 0% 7% 0%
infeksi pasca
operasi
6. Kejadian ≤ 1,5% 0% 0% 0%
infeksi
nosokomial
7. Tidak adanya 100% 100 100% 100%
kejadian %
pasien jatuh
jatuh yang
berakibat
kecacatan/ke
matian
8. Kematian ≤ 0,24% 1,1% 1,3% 0%
pasien >48
jam
9. Kejadian ≤ 5% 0,12 0,15% 0,43%
pulang paksa %
10.Kepuasan ≥ 90% Belum Ada Laporan
pelanggan
11.Rawat inap
TB a. ≥ 60% 0%
Penegakan
diagnosis TB b. ≥ 60% 0%
melalui
pemeriksaan
TB
Terlaksananya
kegiatan
pencatatan
dan
pelaporan TB
di RS

12.Ketersediaan NAPZA,gangguan Tidak Ada Pelayanan

Laporan SPMRS Page 5


pelayanan psikotik, gangguan
rawat inap di neurotik, gangguan
RS yang mental organik
memberikan
pelayanan
jiwa
13.Tidak adanya 100% Tidak Ada Pelayanan
kematian
pasien
gangguan
jiwa karena
bunuh diri
14. Kejadian 100% Tidak Ada Pelayanan
re-admission
pasien
gangguan
jiwa dalam
waktu ≤ 1
bulan
15.Lama hari ≤ 6 minggu Tidak Ada Pelayanan
perawatan
pasien
gangguan
jiwa
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 6


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
4 Instalasi 1. Waktu tunggu operasi elektif 76,1 71,2 77,2
≤ 2 hari
bedah % % %
sentral 2. Kejadian kematian di meja
≤ 1% 0% 0% 0%
operasi
3. Tidak adanya kejadian operasi
100% 100% 100% 100%
salah sisi
4. Tidak adanya kejadian operasi
100% 100% 100% 100%
salah orang
5. Tidak adanya kejadian salah
100% 100% 100% 100%
tindakan pada operasi
6. Tidak adanya kejadian
tertinggalnya benda asing/lain
100% 100% 100% 100%
pada tubuh pasien setelah
operasi
7. Komplikasi anastesi karena
overdosis, reaksi anastesi,dan
≤ 6% 0% 0% 0%
salah penempatan endotracheal
tube
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 7


N Jenis Indikator Standar Okt 2016 Nov Des 2016
o pelayanan 2016
5 Persalina 1. Kejadian kematian a. 0% 0,3% 0%
n dan ibu karena perdarahan
perinatolo persalinan ≤ 1%
gi b. pre-
eklamsia ≤
30%
c. sepsis ≤
0,2%
2. Pemberi pelayanan Dokter Dokter Dokte Dokter
persalinan normal SpOG,dokt SpOG, r SpOG,
er umum Bidan SpO Bidan
terlatih G,
(APN), Bidan
Bidan
3. Pemberi pelayanan Tim 0% 1,8% 2,2%
persalinan dengan PONEK
penyulit yang
terlatih
4. Pemberi pelayanan Dokter Dokter Dokte Dokter
persalinan dengan SpOG,Dokt SpOG,Dokt r SpOG,
tindakan operasi er Sp.A, er Sp.A, SpO dokter
Dokter Dokter Sp. G, SpA,dokt
Sp.An An. Dokte er Sp An
r
SpA,
Dokte
r
SpAn

5. Kemampuan 100% 85,7% 80% 100%


menangani BBLR
1500gr- 2500gr
6. Pertolongan ≤ 20% 23,1% 25% 21%
persalinan melalui
seksio cesarea
7. Keluarga 100% 16,8% 100% 100%
Berencana
a.vasektomi,tubekt
omi
b. Konseling KB
mantap
Rekomendasi :

Laporan SPMRS Page 8


RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

N Jenis Indikator Standar Okt 2016 Nov 2016 Des


o pelayanan 2016
6 Radiologi 1. Waktu tunggu ≤ 3jam ≤ 3 jam ≤3 jam ≤3 jam
hasil pelayanan
thorax foto
2. Pelaksana Dokter Sp. Dokter Dokter Dokter
ekspertisi Rad Sp.Rad Sp. Rad sp.rad
3. Kejadian Kerusakan 0% 0% 0%
kegagalan foto ≤ 2%
pelayanan
rontgen
4. Kepuasan ≥ 80% Belum Ada Laporan
pelanggan
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 9


No Jenis Indikator Standar Okt 2016 Nov Des
pelayanan 2016 2016
7 Laboratorium 1. Waktu tunggu ≤ 140 menit 1, ≥ 140 4,≥140 8,≥ 140
hasil pelayanan kimia darah menit menit mnt
laboratorium dan darah (0,1%) (0,3%) (0,59%)
rutin

2. Pelaksana Dokter Sp. Dokte r Dokter Dokter


ekspertisi PK Sp.PK Sp.PK Sp. PK

3. Tidak adanya 100% 100% 100% 100%


kesalahan
pemberian hasil
pemeriksaan
laboratorium

4. Kepuasan ≥ 80% Belum Ada Laporan


pelanggan
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 10


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des 2016
o pelayanan 2016 2016
8 Farmasi
a.≤ 30 a.45,3 a.12, a.10,≥30mn
1. Waktu tunggu menit % ≥30 t
pelayanan: b.≤ 60 menit (0,38%)
a. Obat jadi menit b.45,5 b.17,≥6 b.10≥60mnt
b. Obat racik % 0 menit (0,38%)

2. Tidak adanya 100% 0% 0% 0%


kejadian kesalahan
pemberian obat
3. Kepuasan ≥ 80% Belum Ada Laporan
pelanggan
4. Penulisan 100% 4,3% 0,69% 0,23%
resepsesuai
formularium
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 11


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
9 Instalasi gizi 1. Ketepatan waktu ≥ 90% 94% 99% 99%
pemberian makanan
kepada pasien
2. Sisa makanan yang ≤ 20% 28,5% 20% 25%
tidak termakan oleh
pasien
3. Tidak adanya kejadian 100% 94,5% 97,5% 98,4%
kesalahan pemberian
diet
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 12


N Jenis Indikator Standar Okt 2016 Nov Des
o pelayanan 2016 2016
10 Instalasi 1. Kelengkapan 100% 61,2% 79%
Rekam medik pengisian rekam
dan Infokes medik 24 jam setelah
selesai pelayanan
2. Kelengkapan 100% 7% 16%

Belum Ada Laporan


informed concent
setelah mendapatkan
informasi yang jelas
3. Waktu penyediaan ≤ 10 91,3% 94%
dokumen rekam menit
medik pelayanan
rawat jalan
4. Waktu penyediaan ≤ 15 82,6% 94%
dokumen rekam menit
medik pelayanan
rawat inap
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 13


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
11 Pengelolaan 1. Baku mutu limbah a. BOD< Belum Dilaksanakan
limbah cair 30mg/L
b.COD<80mg/
L
c.TSS<30mg/L
d.PH 6-9
2. Pengelolaan 100% Belum Dilaksanakan
limbah padat
infeksius sesuai
dengan aturan
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 14


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
12 Administrasi 1. Tindak lanjut 100% Belum Ada Laporan
dan penyelesaian hasil
manajemen pertemuan direksi
2. Kelengkapan laporan 100% Belum Ada Laporan
akuntabilitas kinerja
3. Ketepatan waktu 100% Belum Ada Laporan
pengusulan kenaikan
pangkat
4. Ketepatan waktu 100% Belum Ada Laporan
pengurusan gaji
berkala
5. Karyawan yang ≥ 60% Belum Ada Laporan
mendapat pelatihan
minimal 20jam
setahun
6. Cost recovery ≥ 40% Belum Ada Laporan
7. Ketepatan waktu 100% Belum Ada Laporan
pemberian informasi
tentang tagihan
pasien rawat inap
8. Kecepatan waktu ≤ 2jam Belum Ada Laporan
pemberian iformasi
tentang tagihan
pasien rawat inap
9. Ketepatan waktu 100% Belum Ada Laporan
pemberian imbalan/
insentif sesui
kesepakatan waktu
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 15


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
13 Ambulan/ 1. Waktu pelayanan 24 jam 24 jam 24 jam 24
kereta ambulans/kereta jam
jenazan jenazah
2. Kecepatan ≤ 30 menit >30 >30 >30
memberikan menit mnt mnt
pelayanan
ambulans/kereta
jenazah di RS
3. Response time Sesuai Belum Ada Laporan
pelayanan ketentuan
ambulanse oleh daerah
masyarakat yang
membutuhkan
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 16


Jenis Oktober Nov Des
No Indikator Standar
pelayanan 2016 2016 2016
14 Pemulasaran 1. Waktu tanggap ≤ 2 jam Belum Ada Laporan
jenazah ( respon time)
pelayanan
pemulasaran jenazah
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 17


Jenis Oktober Nov Des
No Indikator Standar
pelayanan 2016 2016 2016
15 Pemeliharaan 1. Kecepatan waktu ≤ 80% Belum Ada Laporan
sarana RS menanggapi
kerusakan alat
2. Ketepatan waktu 100% Belum Ada Laporan
pemeliharaan alat
3. Peralatan 100% Belum Ada Laporan
laboratorium dan alat
ukur yang digunakan
dalam pelayanan
terkalibrasi tepat
waktu sesuai dengan
ketentuan kalibrasi
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 18


No Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
pelayanan 2016 2016 2016
16 Laundry 1. Tidak adanya 100% 0,04% 100% 100%
kejadian linen yang
hilang
2. Ketepatan waktu 100% 43,1% 36,1% 30,1%
penyediaan linen
untuk ruang rawat
inap
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 19


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
17 PPI 1. Ada anggota Tim PPI Anggota Tim Belum Ada Laporan
yang terlatih PPI yang
terlatih 75%
2. Tersedia APD di 60% Belum Ada Laporan
setiap instalasi/
departemen
3. Kegiatan pencatatan 75% Belum Ada Laporan
dan pelaporan infeksi
nosokomial
/HAI(Health
CareAssociated
Infection) di RS(min 1
parameter)
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 20


N Jenis Indikator Standar Okt Nov Des
o pelayanan 2016 2016 2016
18 Tranfusi darah 1. Kebutuhan darah bagi 100% Belum Ada Laporan
setiap pelayanan
tranfusi
2. Kejadian reaksi ≤ 0,01% Belum Ada Laporan
tranfusi
Rekomendasi :

RS. Aura Syifa Kediri,

dr. Beny Cahyo Kuncoro


Direktur

Laporan SPMRS Page 21


E. PENUTUP
Demikian telah disusun aporan evaluasi pencapaian indikator mutu unit kerja Triwulan
IV Tahun 2016. Diharapkan dengan laporan kerja ini dapat dipakai sebagai bahan evaluasi
dan rekomendasi dalam peningkatan mutu pelayanan di Rumah Sakit Aura Syifa Kediri.

Mengetahui,
Ketua Panitia PMKP Sekretaris Panitia PMKP

dr. A. Bobby B., Sp.B., Sp.BA Binti Nafi’ah, AMd.Kep

Laporan SPMRS Page 22

Anda mungkin juga menyukai