Anda di halaman 1dari 5

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Apa sih jamu itu? jamu ialah obat tradisional yang terdiri dari bahan tradisional yang berupa
ramuan, seperti tumbuhan-tumbuhan. yang di mana jamu ini merupakan pengobatan tradisional
yang di lakukan secara turun-temurun. seperti hal nya Nyonya Meneer ia meracik sebuah jamu
dan kemudian berkembang pesat, dah hal tersebut di jadikan sebuah usah bagu Nyonya Meneer.
Awal mula terciptanya jamu Nyonya Meneer tercipta, di karenakan hasil racikan Nyonya
Meneer sendiri yang digunakan untuk menyembuhkan suaminya. Ong Bian Wan yang dimana
racikan jamu dari Nyonya Meneer berhasil menyembuhkan suaminya. Oleh karena itu dirinya
merasa memiliki kemampuan dalam membuat jamu sehingga Nyonya Meneer memperdalam
pengetahuannya di berbagai jenis-jenis tumbuhan dan mulai meracik dengan pengetahuan yang
sudah di pelajarinya.
Seiring berjalannya waktu dimana Nyonya Meneer merasa bahwa racikan jamu
yang dia buat bisa dimanfaatkan menjadi sebuah usaha sehingga Nyonya Meneer pun
mendirikan sebuah perusahaan, dengan nama PT. Nyonya Meneer. Seiring berjalannya waktu PT
Nyonya Meneer dikabarkan mengalami kebangkrutan dikarenakan banyak faktor yang
menyebabkan perusahaan dari Nyonya Meneer tutup.

2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah berdirinya jamu Nyonya Meneer?
2. Bagaimana perkembangan Jamu Nyonya Meneer hingga mengalami kepailitan?
3. Penyebab jamu Nyonya Meneer mengalami kebangkrutan:
a. Beban utang yang berat
b. Perselisihan internal keluarga
c. Kurangnya inovasi
d. Persaingan dari produk ilegal
e. Tenaga kerja yang menua
f. Tingginya biaya peningkatan teknologi
4. Bagaimana keadaan Perusahaan dari Nyonya Meneer saat ini?
PEMBAHASAN
1. Sejarah Berdirinya PT. Nyonya Meneer
PT Nyonya Meneer didirikan oleh Nyonya Meneer (Luaw Ping Nio) pada tahun 1919,
yang di mana perusahaan ini terletak di semarang Jawa Tengah. PT Nyonya Meneer
mengalami kemajuan pada tahun 1990. Produk yang dihasilkan oleh PT. Nyonya Meneer
terjual hingga internasional seperti Asia,Eropa, dan Amerika serta 12 Negara yang lainnya
termasuk, Malaysia, Jepang, Korea Selatan, Singapura,Taiwan, dan China.
Berdirinya perusahaan Nyonya Meneer ini awalnya dikarenakan suami dari Nyonya
Meneer yang bernama Ong Bian Wan, yang menderita sakit perut yang diduga sariawan
usus. Karena tidak ada satupun tenaga medis yang dapat menyembuhkannya dan susahnya
menemukan tenaga medis yang ahli, sehingga Nyonya meneer pun mencoba meracik jamu
dari pengetahuannya tentang tumbuh-tumbuhan dan tidak disangka penyakit yang diderita
suaminya pun sembuh.
Perusahaan Nyonya Meneer ini didirikan oleh keluarga Nyonya meneer, dimana Meneer
sengaja memasang fotonya sendiri di setiap kesamasan jamunya fotonya tersebut tidak
pernah berubah sejak perusahaan itu berdiri. Yakni seorang perempuan tersenyum tipis
dengan rambut yang disanggul. Tujuan dari foto tersebut untuk menjamin keaslian
racikannya.
Pada tanggal 18 Januari 1984 Didirikan Museum jamu Nyonya Meneer di Semarang dan
menjadi museum jamu pertama di Indonesia. Museum ini didirikan dengan tujuan menjadi
cagar budaya untuk melestarikan warisan leluhur dan menjadi sarana pendidikan dan rekreasi
generasi muda. Museum ini dibagi dua menjadi bagian dimana bagian pertama adalah
pameran barang koleksi pribadi Nyonya Meneer, dan bagian kedua memamerkan produksi
jamu secara tradisional.
2. Bagaimana perkembangan Jamu Nyonya Meneer hingga mengalami kepailitan
Kesuksesan Ny. Meneer kemudian diakui. Pada tahun 1984, Ibu Tien Soeharto
memberikan penghormatan kepada perempuan tersebut dengan mendirikan Museum Nyonya
Meneer Jamu.
Awalnya jamu Nyonya Meneer hanya dijual di Indonesia. Pada tahun 2006, perusahaan
jamu Nyonya Meneer berkembang ke seluruh dunia. Pemasaran luar negeri berkembang
dengan sukses secara internasional. Pemasaran tanaman obat Nyonya Meneer berekspansi ke
Taiwan setelah sukses Menembus pasar di Malaysia, Brunei, Australia, Belanda dan Amerika
Serikat.
Masalah mulai timbul pada saat operasional PT. Nyonya Meneer mulai menyikapi
persoalan internal seperti pembagian kekuasaan dalam menjalankan krisis bisnis dan
operasional, serta persoalan yang berkaitan dengan pihak eksternal seperti persoalan utang.
Permasalahan ekonomi yang dialami PT. Nyonya Meneer meninggalkan perusahaan ini
dalam keadaan terlilit hutang dan tidak mampu membayar hutangnya sebelum PT. Nyonya
Meneer dinyatakan bangkrut. Utang yang ada dengan 35 kreditur membuat PT. Nyonya
Meneer akhirnya disidangkan pada tanggal 8 Juni 2015 dalam sidang yang dipimpin oleh
Dwiarso Budi Suniarto, majelis hakim Pengadilan Niaga Kota Semarang, sehubungan dengan
kasus ganti ruginya Meneer. Nyonya Meneer menerima keputusan untuk menandatangani
perjanjian perdamaian antara debitur (Ibu Meneer) dan 35 kreditur mengenai penundaan
kewajiban pembayaran utang. Namun pada akhirnya perjanjian damai hanya bertahan 2 bulan
karena PT. Nyonya Meneer tidak dapat memenuhi kewajiban pembayarannya kepada
krediturnya.
Pada akhirnya perjanjian yang dibuat antara debitur dan wali amanat pada tanggal 8 Juni
2015 dianggap batal dan menjadi milik PT. Nyonya Meneer mulai diperintah oleh kaum
konservatif. Dalam hal ini pengurus juga menjalankan fungsinya sesuai kebutuhan, mulai dari
proses penyidikan hingga pelelangan aset untuk melunasi kreditur. PT. Nyonya Meneer
sebagai perusahaan tidak hanya merupakan pabrik tanaman obat tetapi juga merupakan
warisan bangsa Indonesia dengan ramuan obat tradisional khas Indonesia. Sayangnya,
perusahaan tersebut bangkrut. Putusan pailit dianggap sebagai solusi terbaik karena dianggap
memberikan perlindungan hukum kepada pihak-pihak yang terlibat.
Berdasarkan putusan Pengadilan Niaga Nomor 01/Pdt.Sus-PKPU/2015/PN.Niaga.Smg
menyatakan PT Nyonya Meneer dalam keadaan pailit. Dalam pertemuan yang dilaksanakan di
Pengadilan Negeri Semarang di Semarang, pada 11 Agustus 2017, dipimpin oleh Hakim
Pengawas Edi Suwanto.Pertemuan yang dilakukan kali ini merupakan rapat pertama kreditor
yang digelar usai putusan pailit PT Nyonya Meneer pada 3 Agustus 2017.
3. Penyebab jamu Nyonya Meneer mengalami kebangkrutan:
a. Beban utang yang berat
PT Nyonya Meneer dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan Negeri (PN) Semarang.
Beratnya beban utang yang ditanggung, membuat perusahaan tak lagi sehat. Total utang
PT. Nyonya Meneer kepada seluruh krediturnya mencapai Rp.198.000.000.000,- (seratus
Sembilan puluh delapan miliar rupiah). PT Nyonya Meneer juga masih belum membayar
upah para pekerjanya. Perusahaan jamu legendaris itu punya tunggakan upah pekerja
hingga Rp 10 miliar.
b. Perselisihan internal keluarga
Setelah meninggalnya Nyonya Meneer pada tahun 1978, bisnis jamu diwariskan
langsung kepada generasi ketiga, yakni kelima cucunya. Pada masa transisi ini, hal ini
menimbulkan perselisihan yang cukup panjang antar generasi berturut-turut. Perebutan
kekuasaan menjadi konflik yang berlangsung dari tahun 1984 hingga 2000 dan dibawa ke
pengadilan.
c. Kurangnya inovasi
Ketidakmampuan PT Nyonya Meneer beradaptasi dengan era globalisasi ini dinilai
lamban dalam mengembangkan teknologi baru dan kurangnya inovasi produk yang
menyesuaikan perkembangan jaman. Merek yang terkenal bahkan nomor 1 selama
keberadaannya serta umur panjang perusahaan tidak menjamin perusahaan akan terus
sukses apabila perusahaan tidak mengelola bisnisnya dengan baik.
d. Persaingan dari produk illegal
Salah satu akibat terjadinya kebangkrutan nya PT. Nyonya Meneer ilah akibat, masuk nya
produk - produk ilegal. yang di mana produk ilegal distribusi kan melalui media online,
sedangkan untuk produk jamu Nyonya Meneer ini sendiri untuk melakukan ikalan produk
legal harus di kendalikan.
e. Tenaga kerja yang menua
Banyak karyawan Nyonya Meneer yang bekerja sampai ber puluh- puluh tahun. Namun
semakin lama para karyawan tersebut tidak mendapatkan gaji yang sesuai, sedangan usia
mereka kian bertambah. Seperti hal nya yag terjadi terhadap Isubroto karyawan Nyonya
Meneer yang bekerja selama 25 tahun, beliau menyatakan tidak mendapatkan uang
pensiun sepeserpun dari PT. Nyonya Meneer.
f. Tingginya biaya peningkatan teknologi
4. Bagaimana keadaan Perusahaan dari Nyonya Meneer saat ini?
Setelah dinyatakan pailit, merek Jamu legendaris Nyonya Meneer kembali berkibar. Saat
ini, jamu Nyonya Meneer berada di naungan PT Bhumi Empon Mustiko, perusahaan kerja
sama antara keturunan Nyonya Meneer dengan PT. Ahabe Niaga Selaras.
Dalam data profil perusahaan yang terdaftar di Departemen Umum Administrasi Hukum
(AHU) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), PT Bhumi Empon
Mustiko memiliki modal dasar sebesar Rp 4 miliar dengan modal ditempatkan 1.000 kupon
saham atau Rp 1 miliar.
Simon Harto Budi diketahui merupakan salah satu tokoh penting kelompok Ahabe.
Beliau adalah Komisaris Utama PT Bintraco Dharma, Ketua Direktur PT New Ratna
Motor, Ketua Direktur PT Nasmoso, Direktur PT Semarang Diamond Citra dan Direktur PT
Ahabe Niaga Selaras.

Anda mungkin juga menyukai