Anda di halaman 1dari 3

SOP PELAYANAN IMUNISASI LUAR

GEDUNG
No. Dokumen :
No revisi :

SOP Tanggal Terbit : Januari 2023


Jumlah :
halaman
UPT Ratna Tiurlan, SKM
Puskesmas NIP.
Muara Lawai 196906101991032010
Merupakan pemberian layanan program imunisasi yang diberikan oleh
1. Pengertian petugas kesehatan yang telah di tunjuk, yang dilaksanakan di puskesmas
dan fasilitas keehatan lainnya
Untuk mengetahui prosedur pelayanan imunisasi yang benar di puskesmas
2. Tujuan
dan fasilitas kesehatan lainnya
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Muara Lawai Nomor 445/ / /PKM-
3. Kebijakan
ML/2023/ tentang Penanganan KIPI.
4. Referensi
5. Langkah- 1. Sehari sebelum pelayanan, masukkan pelarut dan cool pack ke
langkah dalam lemari es
/Prosedur 2. 30 menit sebelum pelayanan imunisasi, pastikan semua vaksin dan
logistik (termasuk anafilatik kit) dalam kondisi VVM A/B dan tidak
kadaluarsa
3. Siapkan buku pencatatan hasil imunisasi (buku kohort bayi ibu)
4. Ambil vaksin dan pelarut dari lemari es sesuai dengan perkiraan
kebutuhan, dan masukkan kedalam vaksin carrier yang telah berisi
cool pack
5. Vaksin carrier harus diletakkan pada meja yang tidak terpapar sinar
matahari langsung, disebelahnya diletakkan alat suntik, kapas, air
hangat, formatpencatatan dan anafilatik kit. Letakkan safety box dan
plastik sampah di bawah meja
6. Cuci tangan dengan sabun setiap akan memberikan imunisasi
7. Lakukan skrining setiap sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi
sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit, keadaan
kesehatan saat ini
8. Tentukan dan informasikan kepada orang tuanya jenis dan manfaat
imunisasi yang akan diberikan saat ini
9. Ambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan kondisi VVM A/B,
tidak beku dan tidak kadauarsa, serta tulis tanggal dan waktu
1/4
pertama kali digunakan
10. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes,keluarkan dari plastik
kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah
11. Ambil alat suntik, pastikan bahwatidak kadaluarsa, keluarkan dari
plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah
12. Buka tutup jarum suntik kedalam plastik sampah
13. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin sesuai
dengan SOP Persiapan Vaksin
14. Tusukkan jarum suntik ke dalam botol vaksin pastikan ujung jarum
selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai dengan
dosis yang dibutuhkan
15. Apabila terdapat gelembunng pada alat suntik atau kelebihan dosis,
buang gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut
jarum dari botol vaksin
16. Lepaskan aat suntik dari botol vaksin
17. Bersihkan lokasi penyuntikan dengan kapas basah, tunggu hingga
kering
18. Berikan vaksi asesuai dengan SOP Cara Pemberian Vaksin
19. Buang langsung alat suntik yang telah digunakan tanpa
menutupnya (non recapping) ke dalam safety box
20. Berikan informasi kepada orang tua tentang kapan kunjungan
berikutnya, dan kemungkinan efek samping yang akan dialami oleh
anak sesudah imunisasi serta cara penanggulangannya
21. Beritahu orang tua agar menunggu sekitar 30 menit diposyandu
untuk memantau kemungkinan terjadinya efek samping
22. Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolomyang tersedia pada buku
kohort bayi/ ibu/ buku kuning
23. Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong plastik
24. Cuci tangan dengan sabun setiap selesai pemberian imunisasi
25. Vaksin sisa dan yang belum digunakan disimpan kembali didalam
lemari es pada tempat yang terpisah dan diberi tanda
Catatan:
hasil munisasi dan pemakaian logistic diserahkan kepada
koordinator imunisasi

2/4
Memasukan pelarut da , pastikan semua vaksin dan
coolpax kedalam lemari logistik (termasuk anafilatik
es
kit) dalam kondisi VVM A/B
dan tidak kadaluarsa

Cuci tangan dengan sabun Ambil vaksin dan pelarut dan


lalu melakukkan skrining ke masukkan kedalam vaksin
klien
carrier yang telah berisi
coolpax

6. Bagan Alir

Ruangan Imunisasi
7. Unit terkait
BKIA

3/4

Anda mungkin juga menyukai