Anda di halaman 1dari 4

NAMA : SIFA NURUL ALFIAH

NPM : 24072222061

PRODI : TEKNOLOGI INFORMASI TI-B

M.KULIAH : JARINGAN KOMUNIKASI DATA

Konsep protocol transfer UDP dan TCP (Pertemuan 4)

1. Menjelaskan konsep connectionless dan connection-oriented


JAWAB :
Connectionless adalah proses pengiriman data tanpa disertai tanggung jawab yang jika terjadi
kesalahan data. Artinya jika dalam sebuah pengiriman ternyata terjadi kesalahan maka data tersebut
tidak akan dikirim ulang kembali. protokol digunakan contoh udp
b. Connection Oriented adalah proses pengiriman data yang disertai tanggung jawab apabila terjadi
kesalahan data. Artinya jika dalam sebuah pengiriman terjadi kesalahan, maka data tersebut akan
kembali dikirim ulang ke tujuannya.protokol digunakan contoh top
Perbedaan antara Connectionless dengan Connection Oriented adalah
A. Connection oriented
• Ada pembukaan & penutupan hubungan
• Lebih handal
• Lebih kompleks
• Waktu yang dibutuhkan lama
B. Connectionless
• Tidak ada pembukaan & penutupan hubungan
• Data dikirim secara langsung
• Sederhana & lebih handal
• Waktu yang diperlukan sedikit
https://www.scribd.com/doc/306790078/Dasar-Connection-Oriented-Dan-Connection-Less

2. Menjelaskan dan membandingkan proses transfer UDP dan TCP


JAWAB :
Protokol Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP) pada layer transport
yang berperan dalam proses transfer data. TCP memiliki kelebihan yaitu dapat memastikan
keakuratan data yang sampai ke penerima. Sedangkan UDP memiliki keunggulan dalam hal
kecepatan transfer data.
https://begawe.unram.ac.id/index.php/ta/article/view/166
Pengkodean sinyal (Pertemuan 5)

1. Menjelaskan teknik pengkodean data dan sinyal digital


JAWAB:
Datadigital,sinyaldigital
- Merupakan bentuk paling sederhana dari pengkodean digital - Data digital ditetapkan satu level
tegangan untuk biner satu

2. Menjelaskan teknik pengkodean data digital dan sinyal analog


JAWAB :
Datadigital,sinyalanalog
- Sebuah modem mengubah data digital menjadi sinyal analog
sehingga dpt ditransmisikan sepanjang saluran analog
- Teknik dasar adalah ASK, FSK dan PSK
- Ketiganya mengubah satu karakter atau lebih menjadi suatu
frekuensi pembawa yang mewakili data bin

3. Menjelaskan teknik pengkodean data analog dan sinyal digital


JAWAB :
Data analog, sinyal digital
- Data analog, misalnya suara dan video diubah ke bentuk
digital agar mampu menggunakan fasilitas-fasilitas transmisi
digital
- Teknik paling sederhana adalah PCM yang melibatkan
pengambilan sampel data analog secara periodik dan
mengkuantisasi
http://zenhadi.lecturer.pens.ac.id/kuliah/Komdat/T3%20Pengkodean%20data.pdf

4. Menjelaskan proses decoding dan encoding dalam komunikasi data


JAWAB :

Encoding adalah proses mengubah data dari satu bentuk ke bentuk lain sesuai dengan
seperangkat protokol atau metode. Encoding digunakan dalam komunikasi, penyimpanan, dan
keamanan data serta mekanisme enkripsi. Contoh encoding di komputer adalah proses
internal yang memungkinkan komunikasi. Data harus diubah menjadi string satu dan nol
sehingga dapat dikirim ke komputer lain. Proses ini disebut “serialization“, yang memastikan
bahwa penerima dapat mengubah atau mendecode data kembali ke format aslinya
Dalam komunikasi, encoding merupakan proses pembuatan pesan
menggunakan kode-kode tertentu. Encoding adalah proses
penyusunan kode dari suatu pesan yang dikirimkan. Encoding juga
dapat diartikan sebagai proses analisis konteks sosial-politik yang
terjadi saat konten diproduksi. Secara umum, encoding adalah proses
menerjemahkan data antara dua format menurut sekumpulan aturan
atau rumus.

Contoh Encoding Dalam Komunikasi


Contoh pengkodean dalam komunikasi meliputi:

1. Encoding Karakter (Character Encoding): Mengonversi karakter teks ke


representasi numerik yang dapat dipahami oleh komputer. Contohnya,
ASCII, UTF-8, dan UTF-16 adalah beberapa skema encoding karakter
yang umum digunakan.
2. Encoding Data (Data Encoding): Mengonversi data mentah, seperti gambar,
audio, atau video, menjadi format yang cocok untuk penyimpanan atau
transmisi. Contohnya, JPEG untuk gambar dan MP3 untuk audio.
3. Encoding Sinyal (Signal Encoding): Dalam komunikasi jaringan, sinyal digital
dapat diubah menjadi bentuk-bentuk yang mewakili bit, seperti
modulasi amplitudo (AM), modulasi frekuensi (FM), atau modulasi fase
(PM).

Pengertian Decoding
Decoding adalah proses mengubah pesan yang telah di-encoding menjadi bentuk yang dapat
dipahami oleh penerima. Dalam komunikasi, decoding adalah proses pemaknaan pesan
melalui kode-kode tertentu. Proses decoding melibatkan penerima pesan yang harus
menguraikan kode atau simbol yang digunakan oleh pengirim pesan.
Dalam konteks media, decoding merujuk pada proses interpretasi pesan oleh audiens. Setiap
individu dalam audiens memiliki kerangka kognitif yang berbeda-beda, sehingga arti pesan
yang diterima dapat bervariasi tergantung pada konteks dan pengalaman individu tersebut.
David Morley menekankan bahwa hasil dari proses decoding dipengaruhi oleh faktor
pragmatis, seperti kemampuan penerima untuk memahami pesan secara keseluruhan,
relevansi pesan bagi penerima, dan pengalaman penerima dalam menerima pesan. Secara
umum, decoding adalah proses mengubah pesan yang telah di-encoding menjadi bentuk yang
dapat dipahami oleh penerima.

Contoh Decoding Dalam Komunikasi


Contoh penguraian dalam komunikasi meliputi:

1. Decoding Karakter: Menerjemahkan urutan numerik yang mewakili


karakter kembali ke karakter teks yang dapat dibaca oleh manusia.
2. Decoding Data: Mengubah data yang telah diencoding kembali ke format
aslinya. Misalnya, mengubah data JPEG kembali menjadi gambar
visual.
3. Decoding Sinyal: Mengubah sinyal yang telah dikodekan dalam bentuk
seperti AM, FM, atau PM menjadi data biner yang dapat
diinterpretasikan oleh komputer.

Upload

https://fisip.umsu.ac.id/2023/08/26/encoding-decoding-dalam-komunikasi-dan-perbedaanya/
#:~:text=Dalam%20konteks%20komunikasi%2C%20encoding%20dan,untuk%20memahami%20pesan
%20yang%20diterima.

Format : NPM_NAMA.PDF

Anda mungkin juga menyukai