PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Revisi : Halaman :

RSUD KABUPATEN 1/7

SABU RAIJUA Jl. El

Tari-Seba, Menia
STANDAR Ditetapkan,
PROSEDUR Direktur RSUD Kabupaten Sabu Raijua
OPERASIONAL

dr. Ester Junita Djari

NIP. 19850601202012 2 002
Pengertian Pemeriksaan pretransfusi dengan melakukan uji silang antara darah donor
dengan darah pasien.
Tujuan Untuk mengetahui kecocokan antara darah donor dengan darah pasien.
Kebijakan
Persiapan 1. Peralatan
A. Metode tabung
a. Tabung reaksi
b. Rak tabung
c. Sentrifus
d. Pipet plastik
e. Labu semprot
f. Inkubator
g. Gelas pembilas
h. Wadah pembilas
B. Metode Gel
a. ID sentrifus
b. ID inkubator
c. Mikropipet
d. ID dispenser
e. Yellow tip
2. Bahan dan Reagen
A. Metode Tabung
a. Saline 0,9%
b. Bovine Albumin 22%
 c. Coombs Serum

PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Revisi : Halaman :
2/7
B. Metode Gel
a. ID Liss (Coobms Card)
b. ID Diluent-2
Prosedur Kerja A. Metode Tabung
1. Uji silang serasi untuk 1 donor
a. Fase I :
1. Siapkan 3 tabung reaksi, ditandai Mayor, Minor dan Auto Kontrol.
- Tabung I (Mayor) : teteskan 2 tetes serum/plasma pasien dan
tambahkan 1 tetes sel donor suspensi 5%
- Tabung II (Minor) : teteskan 2 tetes serum/plasma donor dan
tambahkan 1 tetes sel pasien suspensi 5%
- Tabung III (Auto Kontrol) : teteskan 2 tetes serum/plasma pasien
dan tambahkan 1 tetes sel pasien suspensi 5%
2. Homogenisasi hingga tercampur rata, kemudian sentrifus dengan
kecepatan 3000 rpm selama 15 detik
3. Baca hasil reaksi aglutinasi secara makroskopik
Jika positif, laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor).
Jika negatif, lanjutkan ke fase II.
b. Fase II :
1. Tambahkan ke dalam setiap tabung 2 tetes bovine albumin 22% .
2. Homogenisasi dan inkubasi selama 15 menit suhu 37C.
3. Sentrifugasi dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik .
4. Baca hasil reaksi aglutinasi secara makroskopis :
Jika positif, laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor).
Jika negatif, lanjutkan ke fase III.
 PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )
No. Revisi : Halaman :
3/7
Prosedur Kerja c. Fase III :
1. Cuci sel darah merah dalam tabung dengan NaCl 0,9%
sebanyak 3 kali .
2. Tambahkan ke dalam setiap tabung 2 tetes coombs serum.
3. Homogenisasi dan sentrifus dengan kecepatan 3000 rpm
selama 15 detik.
4. Baca hasil reaksi aglutinasi secara makroskopis :
Jika positif, laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor)
dan konfirmasi dengan menggunakan mikroskop.
Jika negatif, berarti kompatibel (darah donor dapat diberikan
kepada pasien).
2. Uji silang serasi terhadap lebih dari 1 donor
a. Fase I :
1. Siapkan 6 tabung reaksi, ditandai Mayor 1,Mayor 2, Minor 1,
Minor
2. Auto Kontrol dan Autopool
- Tabung I Mayor 1 : teteskan 2 tetes serum/plasma pasien
dan tambahkan 1 tetes sel donor pertama suspensi 5%
- Tabung II Mayor 2 : teteskan 2 tetes serum/plasma pasien
dan tambahkan 1 tetes sel donor kedua suspensi 5%
- Tabung III Minor 1 : teteskan 2 tetes serum/plasma donor
pertama dan tambahkan 1 tetes sel pasien suspensi 5%
- Tabung IV Minor 2 : teteskan 2 tetes serum/plasma donor
kedua dan tambahkan 1 tetes sel pasien suspensi 5%
- Tabung V Auto Kontrol : teteskan 2 tetes serum/plasma
pasien dan tambahkan 1 tetes sel pasien suspensi 5%

PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
 4/7

RSUD BAJAWA
Prosedur Kerja - Tabung VI Autopool : teteskan 2 tetes pool serum/plasma
donor 1 dan 2, lalu tambahkan 1 tetes pool sel donor 1 dan 2
suspensi 5%
3. Homogenisasi hingga tercampur rata kemudian sentrifugasi
dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik
4. Baca reaksi terhadap aglutinasi secara makroskopik
a.Jika positif : laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor)
b.Jika hasil negatif, lanjutkan ke fase II.
b. Fase II :
a. Tambahkan ke dalam setiap tabung 2 tetes bovine albumin 22% .
b. Homogenisasi dan inkubasi selama 15 menit pada suhu 37C.
c. Sentrifugasi dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik .
d. Baca ada tidaknya aglutinasi :
1) Jika positif laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor).
2) Jika negatif lanjutkan ke fase III.
c. Fase III :
a. Cuci sel darah merah dalam masing-masing tabung dengan NaCl
0,9% sebanyak 3 kali.
b. Tambahkan ke dalam setiap tabung 2 tetes coombs serum.
c. Homogenisasi dan sentrifus dengan kecepatan 3000 rpm selama
15 detik.
d. Baca hasil reaksi secara makroskopis dan mikroskopis.
Jika positif, laporkan hasilnya (inkompatibel mayor/minor) dan
konfirmasi dengan menggunakan mikroskop.
Jika negatif, berarti kompatibel (darah donor dapat diberikan
kepada pasien).

PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Revisi : Halaman :
5/7
 RSUD BAJAWA
Prosedur Kerja A. Metode Gel
1. Uji Silang Serasi terhadap 1 orang donor
a. Siapkan ID Liss/coombs card, buka penutup
b. Masukkan ke dalam masing- masing microtube
- Microtube I (mayor test) : masukkan 50 µl suspensi sel donor 1%
dan tambahkan 25 µl serum/plasma pasien
- Microtube II (minor test) : masukan 50 µl suspensi sel pasien 1%
dan tambahkan 25 µl serum/plasma donor
- Microtube III (auto kontrol) : masukan 50 µl suspensi sel pasien 1%
dan tambahkan 25 µl serum pasien
c. Inkubasi pada ID incubator suhu 37˚C selama 15 menit
d. Sentrifugasi dalam ID centrifuge selama 9 menit
e. Baca hasil reaksi secara makroskopis
f. Pembacaan hasil
- Tidak aglutinasi : cocok/kompatibel (darah donor boleh
diberikan kepada pasien).
- Terjadi aglutinasi : tidak cocok/inkompatibel (darah tidak boleh
diberikan kepada pasien).
1. Uji silang serasi terhadap lebih dari 1 donor
1. Siapkan ID Liss/coombs card, buka penutup
2. Masukkan ke dalam masing- masing microtube
- Microtube I (mayor 1) : masukkan 50 µl suspensi sel donor
pertama 1% dan tambahkan 25 µl serum/plasma pasien
- Microtube II (mayor 2) : masukkan 50 µl suspensi sel donor
kedua 1% dan tambahkan 25 µl serum/plasma pasien
- Microtube III (minor 1) : masukan 50 µl suspensi sel pasien 1%
dan tambahkan 25 µl serum/plasma donor pertama

PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
6/7
Prosedur Kerja - Microtube IV (minor 2) : masukan 50 µl suspensi sel pasien 1%
dan tambahkan 25 µl serum/plasma donor kedua
- Microtube V (auto kontrol) : masukan 50 µl suspensi sel pasien
1% dan tambahkan 25 µl serum/plasma pasien
- Microtube VI (auto pool) : masukan 50 µl pool suspensi sel
donor 1 % dan tambahkan 25 µl pool serum/plasma donor.
3. Inkubasi pada ID incubator suhu 37˚C selama 15 menit
4. Putar dalam ID centrifuge selama 9 menit
5. Baca hasil reaksi secara makroskopis
2. Pembacaan hasil
- Tidak aglutinasi : cocok/kompatibel (darah donor boleh
diberikan kepada pasien).
- Terjadi aglutinasi : tidak cocok/inkompatibel (darah tidak boleh
diberikan kepada pasien).

Gambar tingkatan reaksi aglutinasi.

Tingkatan reaksi aglutinasi :
- A (Positif IV) : Seluruh sel beraglutinasi dan letak aglutinasi
terdapat pada permukaan atas microtube (lapisan atas
microtube)

PEMERIKSAAN UJI SILANG SERASI ( CROSSMATCH )

No. Revisi : Halaman :
03 7/7
Prosedur Kerja - B (Positif III) : Seluruh sel beraglutinasi dalam media gel dan
kepekatan aglutinasi terlihat hampir/mendekati bagian
permukaan atas microtube
- C (Positif II) : Seluruh sel beraglutinasi dalam media gel dan
aglutinasi dapat dilihat memanjang pada seluruh bagian
microtube
- D (Positif I) : Seluruh sel beraglutinasi dalam media gel dan
kepekatan aglutinasi dapat berpusat pada bagian dasar microtube
E (Negatif) : Seluruh sel menembus/melewati gel dan membentuk
endapan pada bagian dasar microtube

Unit Terkait BDRS