LAPORAN PRAKTIKUM PENGOLAHAN CITRA DATA

DENGAN PENGGABUNGAN DAN KOMBINASI BAND

PRAKTIK PENGOLAHAN CITRA SATELIT

Cana Tabita De Laksa Arta

40030721060008

PROGRAM STUDI DIPLOMA III PERENCANAAN TATA

RUANG WILAYAH DAN KOTA K. PEKALONGAN
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2023
 A. KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Praktik Pengolahan
Citra Satelit mengenai “Laporan Praktikum Pengolahan Citra Data dengan Penggabungan dan
Kombinasi Band” hingga selesai tanpa hambatan apapun. Ucapan terima kasih saya sampaikan
kepada dosen pengampu mata kuliah Praktik Pengolahan Citra Satelit pada Program Studi
Diploma III Perencanaan Tata Ruang Wilayah Kota Program Studi Di luar Kampus Utama K.
Pekalongan.
Laporan ini berisi hasil praktik mata kuliah Praktik Pengolahan Citra Satelit mengenai
Praktikum Pengolahan Citra Data dengan Penggabungan dan Kombinasi Band. Dalam laporan
ini menjelaskan bahan dan alat yang digunakan serta langkah-langkah dalam melakukan
Praktikum Pengolahan Citra Data dengan Penggabungan dan Kombinasi Band. Harapan saya
laporan praktikum yang saya tulis ini dapat bermanfaat dan menjadi ilmu bagi yang melihat
dan membacanya. Mohon maaf apabila masih terdapat kesalahan penulisan kata dari laporan
praktikum ini. Kritik dan saran yang membangun sangat saya perlukan untuk dijadikan sebagai
bahan evaluasi saya dalam menulis laporan praktikum selanjutnya.

Batang, 11 Maret 2023

(Cana Tabita De Laksa Arta)

 DAFTAR ISI
A. KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2

A. Pendahuluan........................................................................................................................ 4

B. Isi ........................................................................................................................................ 4

1. Alat .................................................................................................................................. 4

2. Bahan .............................................................................................................................. 4

3. Langkah-langkah............................................................................................................. 4

a. ArcGIS ........................................................................................................................ 4

b. QGIS............................................................................................................................ 6

c. ER Mapper .................................................................................................................. 8

C. Penutup ............................................................................................................................. 10
A. Pendahuluan
Seiring dengan berkembangnya teknologi pada era modernisasi, peran teknologi dalam
mencari data secara sekunder terlaksana dengan baik. Composite citra merupakan salah satu
cara untuk menunjukan kenampakan suatu objek lapangan dengan proses untuk
menggabungkan dan mengkombinasi tiga citra dari band yang berbeda. Hasil dari composite
citra adalah citra composite yang dapat dihasilkan dengan menggunkan hasil indeks citra.
Penggunaan dari citra composite sangat bermanfaat untuk proses interpretasi citra secara
visual. Pada proses klasifikasi multispectral, combine band yang tepat akan berguna pada saat
proses pengambilan sampel untuk proses klasifikasi. Pada proses composite citra menggunakan
saluran/ band berdasarkan spesifikasi panjang gelombang dan color band seperti red band,
green band, serta blue band. Tujuan dari penyusunan laporan praktikum ini adalah untuk
mengetahui objek tanaman dan karakteristiknya menggunakan kombinasi 562.

B. Isi
1. Alat
a. Mouse
b. Laptop
c. Software ArcGIS
d. Software QGIS
e. Software ER Mapper

2. Bahan
a. Citra Landsat 8-9

3. Langkah-langkah
a. ArcGIS
1) Buka software ArcGIS
2) Klik “Catalog”, lalu pilih file band 5, band 6, dan band 2. Kemudian masukan
ke dalam layer.

3) Setelah itu pilih “ArctoolBox” → “Data Management Tools” → “Raster” →

“Raster Processing” → “Composite Band”

4) Pada layer “Composite Band”, masukan band 5, band 6, dan band 2. Lalu, klik
“OK” dan save pada file yang Anda siapkan
 5) Berikut merupakan hasil akhirnya.

b. QGIS
1) Buka software QGIS, lalu masukan data band 5, band 6, dan band 2 pada layer.

2) Kemudian klik “Raster” → “Miscallaneous” → “Build Virtual Raster”.

3) Pada layer “Build Virtual Raster”, klik titik tiga untuk memasukan band. Lalu,
centang sesuai dengan gambar di bawah. Setelah itu klik “Run”.

4) Kemudian klik kanan pada layer “virtual”. Lalu, ganti “red band” dengan “band
3” dan “blue band” dengan “band 1” → klik “OK”.
 5) Berikut merupakan hasil akhirnya.

c. ER Mapper
1) Buka software ER Mapper. Pada layer “open” masukkan salah satu band yang
ingin Anda combine.

2) Setelah itu klik kanan pada layer citra → pilih “Algorithm”. Setelah muncul
layer “Algorithm”, duplicate layer band dan rename sesuai dengan band yang
ingin Anda combine. Untuk memasukkan file band, Anda dapat memilih “load
dataset”. Kemudian pilih band sesuai nama band yang telah Anda atur.
3) Setelah itu, klik kanan pada layer citra → pilih “file” → “save as”.

4) Beri nama dan simpan data ke dalam folder yang sudah Anda siapkan. Simpan
dengan format “ers.”

5) Berikut merupakan hasil akhirnya.

C. Penutup
Pemahaman terkait citra composite adalah suatu hal yang penting dalam penginderaan jauh.
Kompetensi interpretasi dapat ditingkatkan dengan melakukan latihan proses pada berbagai
kombinasi komposit citra. Dengan melakukan pelatihan, akan mengasah diri dalam memahami
interaksi objek terhadap setiap panjang gelombang.