Anda di halaman 1dari 2

Densitometer

Dalam perkembangan zaman yang semakin canggih seperti saat ini. Ada banyak sekali
ditemukan alat-alat baru yang bisa menunjang aktivitas atau kegiatan agar lebih mudah dan cepat
selesai. Salah satu alat ukur terbaru yang bisa Anda jumpai adalah Densitometer.
Seperti yang diketahui Densitometer merupakan sebuah alat yang digunakan untuk
mengukur optical density atau derajat kegelapan. Selain itu alat ini juga sering digunakan untuk
mengukur kerapatan cahaya dari sebuah fotografi atau permukaan biasnya. Untuk mereka yang
belajar atau bekerja dalam bidang industri grafika tentu sudah tidak begitu asing dengan alat yang
satu ini. Namun bagi yang masih belum tahu bagaimana cara kerja Densitometer, simak ulasan
lengkapnya di bawah ini.
Alat ukur yang satu ini mampu menentukan derajat kegelapan sebuah benda yang
diletakkan di antara sumber cahaya dan sel fotoelektrik. Alat ini nantinya akan mengukur jumlah
cahaya yang diterima dari sebuah benda (sampel). Kemudian densitometer tersebut akan
menampilkan hasilnya dengan menggunakan satuan OD (Optical Density).

Densitometer Manual.
Merupakan jenis yang memiliki bentuk hampir sama dengan urinometer. Hanya saja untuk alat ukur
densitometer manual ini lebih sering dipakai untuk mengukur massa jenis berbagai zat cair.
Densitometer Digital.
Untuk jenis yang kedua ini sepintas hampir sama dengan yang manual. Namun untuk yang digital
ini memiliki tingkat pembacaan yang cepat dan akurat. Untuk jenis densitometer terbaru ini terbagi
menjadi dua kategori yakni densitometer refleksi dan densitometer transmisi.
Fungsi Densitometer Manual.
Densitometer jenis ini berfungsi untuk mengukur density atau kerapatan zat cair secara langsung.
Angka-angka yang muncul pada bagian tangkai berskala menunjukkan massa jenis zat cair yang
permukaannya tepat berada di posisi angka yang tertera. Salah satu keuntungan yang bisa
didapatkan dengan menggunakan jenis ini yaitu telah menunjukkan kerapatan dan bobot dari jenis
zat. Sehingga untuk mengetahui hasilnya tidak se-rumit seperti pada piknometer.

Secara umum alat ukur densitometer ini dapat dikelompokkan menjadi beberapa kategori yang
dilihat berdasarkan klasifikasinya. Berdasarkan cara kerja densitometer ini, terdapat macam-macam
densitometer yang mana dapat dibedakan atas:

Fungsi Densitometer Digital


Jika dibandingkan dengan jenis yang sebelumnya, densitometer digital ini memiliki banyak sekali
keunggulan, yakni
• Dapat dipakai untuk mengukur densitas transparan
• Berfungsi untuk mengukur densitas cahaya yang dipantulkan dari permukaan sebuah benda.
• Dapat digunakan untuk mengukur saturasi warna cetak oleh para profesional.
• Dapat dipakai untuk membuat penyesuaian warna sehingga hasilnya dapat sesuai dengan warna
yang diharapkan.
Sebenarnya cara kerja densitometer ini sangatlah sederhana. Prinsip kerja densitometer sendiri yaitu
menggunakan prinsip kerja Archimedes. Langkah awal yang perlu dilakukan yaitu larutan zat zair
yang sudah diukur masa jenisnya ditempatkan pada sebuah tabung kaca. Selanjutnya Anda bisa
mencelupkan densitometer secara pelan-pelan dan pastikan bahwa tinggi zat cair tersebut benar-
benar cukup. Setelah itu tunggu hingga posisi stabil dan massa jenis zat cair pun dapat dibaca. Skala
yang ditunjukkan pada permukaan dari zat cair yang telah diukur masa jenisnya.

Anda mungkin juga menyukai