DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KATOI
Jl.Pelabuhan No. 15 Katoi,Kec.Katoi Kode Pos.93553
Email : puskesmaskatoi@gmail.com
KERANGKA ACUAN
PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI
(P4K)
PUSKESMAS KATOI
A. PENDAHULUAN
Kehamilan merupakan pertumbuhan dan perkembangan janin intrauteri mulai
sejak konsepsi dan berakhir sampai permulaan persalinan. Hal ini merupakan peristiwa
yang sangat membahagiakan bagi ibu hamil yang merencanakan dan menantikan
kehamilannya (Manuaba, 2010).
Kehamilan juga dapat menimbulkan kecemasan dan kekhawatiran apabila
mengalami komplikasi yang dapat mengancam jiwa (Yulianti, 2006). Angka Kematian
Ibu (AKI) di Indonesia relatif masih tinggi, hingga kini Badan Pusat Statistik (BPS)
mencatat AKI pada tahun 2007 mencapai 228 orang per 100.000 kelahiran hidup dengan
penyebab langsung perdarahan 28%, eklamsia 24%, infeksi 11%, komplikasi kehamilan
lain 15%. Ironisnya, di Indonesia hanya 30% kasus komplikasi pada ibu hamil yang
ditangani petugas kesehatan (Rohayati, 2009).
AKI menggambarkan betapa pentingnya tingkat pelayanan kesehatan terutama
untuk ibu hamil, persalinan dan masa nifas. Berikut ini disajikan data sebagai gambaran
AKI dalam per 100.000 kelahiran hidup di Provinsi Sumatera Utara tahun 2002 sampai
dengan tahun 2007 yaitu : 360 (2002), 345 (2003), 330 (2004), 320 (2005), 315 (2006),
275 (2007) sedangkan cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan tahun
2006 mencapai sedikitnya 65%. Provinsi ini belum mencapai target nasional, oleh karena
itu keselamatan ibu hamil harus menjadi prioritas utama agar terhindar dari risiko
komplikasi obstetri (Syafei, 2009).
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) adalah suatu
program yang dicanangkan dalam upaya mempercepat penurunan angka kematian ibu
dengan cara memantau, mencatat serta menandai setiap ibu hamil. Program ini
dilaksanakan oleh tenaga kesehatan dibantu kader dan tokoh masyarakat. Dengan
menempelkan stiker berisi nama, tanggal taksiran persalinan, penolong persalinan, tempat
persalinan, pendamping persalinan, transportasi dan calon pendonor darah pada rumah
yang di dalamnya terdapat ibu hamil. Dengan begitu diharapkan setiap ibu hamil sampai
dengan bersalin dan nifas dapat dipantau oleh masyarakat sekitar dan tenaga kesehatan
untuk mendapatkan pelayanan yang sesuai standar sehingga proses persalinan sampai
dengan nifas termasuk rujukannya dapat berjalan dengan aman dan selamat, tidak terjadi
kesakitan dan kematian ibu serta bayi yang dilahirkan selamat dan sehat.
B. LATAR BELAKANG
Untuk meningkatkan kinerja bidan yang ada di desa dan dalam rangka percepatan
penurunan angka kematian ibu akibat bersalin. Perlu ditekankan kepada semua bidan yang
ada di desa untuk selalu menempelkan stiker P4K pada setiap kunjungan rumah ibu hamil.
Penempelan stiker P4K ini adalah salah satu Program Perencanaan Persalinan dan
Pencegahan Komplikasi pada ibu hamil yang akan melahirkan. Setiap ibu hamil harus
dikunjungi oleh bidan desa, dan diperiksa apakah ada resiko bagi yang akan melahirkan
maupun pada janinnya. Apabila ada resiko tinggi maka perlu dipantau secara rutin,agar
bisa diminimalisir resiko tersebut dan apabila akan melahirkan sudah disiapkan segala
sesuatunya sehingga si ibu tersebut selamat dan sehat setelah melahirkan. Tetangga atau
masyarakat disekitar tempat tinggal ibu hamil itu juga turut berpartisipasi dengan cara
menolong pengadaan sarana transportasi dan pertolongan donor darah jika diperlukan.
Penyebab kematian ibu sebagian besar adalah komplikasi obstetrik langsung yang
antara lain : perdarahan, keracunan kehamilan, infeksi, komplikasi nifas, persalinan macet
atau lama, keguguran. Penyebab tak langsung ; 4 T Terlalu muda, Terlalu tua, Terlalu
banyak anak, Terlalu sering melahirkan < 2 th. 4 Telat ; Telat mengenal tanda bahaya,
telat mengambil keputusan, Telat mencapai fasilitas kesehtan, telat mendapatkan
pertolongan.
Pertolongan P4K merupakan suatu program yang djalankan untuk mencapai target
MD G’S 2015 ( Millenium Development Goods ), yaitu menekan angka kematian ibu
melahirkan. Program P4K dan desa siaga harus bisa terus berjalan dan harus makin
harmonis. Tidak hanya petugas kesehatan saja yang wajib memantau kesehatan ibu hamil
tetapi juga masyarakat yang di desa baik itu secara organisasi misalnya pengurus pokja
desa siaga, Tim Penggerak PKK maupun secara perorangan atau individu. P4K
memungkinkan pemantauan ibu hamil dan upaya persalinan sehat bisa berjalan lebih
optimal. Pemantauan yang dilakukan sangat bermanfaat dalam hal deteksi dini, sebagai
pengingat sekaligus kontrol terhadap perkembangan kesehatan ibu hamil dan proses
persalinan.
Bidan desa dan kader kesehatan dibawah koordinasi pokja desa siaga mendata,
kemudian menempatkan stiker dirumah-rumah ibu hamil, bagi bumil yang rumahnya
telah memiliki/ ditempeli stiker akan lebih mengingatkan si ibu dan bidan desa untuk
selalu memantau tingkat kesehatannya.
Terbukti banyak manfaat yang didapatkan berkat penggunaan stiker pada rumah
ibu hamil pada saat persalinan. Dengan penggunaan stiker P4K selain pendataan lebih
sistimatis, pertolongan, pengadaan, dan penyediaan sarana kesehatan.juga berjalan lebih
baik.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
meningkatkan persalinan dengan tenaga kesehatan terlatih sehingga menjamin
keselamatan ibu hamil dalam persalinan.
2. Tujuan Khusus
a. Puskesmas Katoi sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat terdepan
memberikan pelayanan kesehatan baik di dalam gedung maupun di luar gedung
bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Katoi pada khususnya dan
masyarakat Kecamatan Katoi pada umumnya
b. Dipahaminya setiap persalinan berisiko oleh suami, keluarga, masyarakat luas
c. Adanya rencana persalinan aman yang disepakati antara ibu hamil, suami,
keluarga dengan bidan.
d. Adanya rencana untuk menggunakan alat kontrasepsi setelah melahirkan yang
disepakati oleh ibu hamil, suami dan bidan.
e. Adanya dukungan secara luas dari tokoh-tokoh masyarakat baik formal/non
formal, kader, dukun bayi, dll dalam rencana persalinan & KB setelah melahirkan
sesuai peranan masing-masing.
2018
Pelaksanan
No. Kegiatan
kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
Orientasi P4K
1 dengan stiker √ √ √ √ Bides
Sosialisasi di
2 tingkat desa √ √ √ √ Bides
Pertemuan
3 buulanan √ √ √ √ Bides
ditingkat desa
Bidan bersama
kadeer atau
dukun
4 √ √ √ √ Bides
melakukan
kontak dengan
ibu hamil
Bidan bersama
kader mengisi
5 √ √ √ √ Bides
dan menempel
stiker
Bidan
6 memberikan √ √ √ √ Bides
pelayanan
Bidan merekap
hasil pelayanan
7 kedalam buku √ √ √ √ Bides
pencatatan kartu
ibu
Melaporkan
hasil tersebut
8 √ √ √ √ Bides
setiap bulan ke
Puskesmas
Pemantauan
9 √ √ √ √ Bides
intensif
Stiker
dilepaskan
10 √ √ √ √ Bides
sampai 40 hari
pasca persalinan
J. SUMBER PEMBIAYAAN
Kegiatan tersebut di biayai oleh Dana BOK tahun 2018
Mengetahu,
Ka. Puskesmas Katoi Bidan Koordinator