Anda di halaman 1dari 22

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

PPKn FASE D KELAS VII

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL

Penyusun : Muh Efendi Suganda


Instansi : MTs Al Ishlah
Tahun Penyusunan : Tahun 2023/2024
Jenjang Sekolah : MTs
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Fase /Kelas : D/ VII
BabVI : Bekerja Sama dan Bergotong Royong
Elemen : Bhinneka Tunggal Ika
Capaian Pembelajaran (CP) : Peserta didik mampu mengidentifikasi
keberagaman suku, agama, ras dan
antargolongan dalam bingkai Bhinneka Tunggal
Ika, dan mampu menerima keragaman dan
perubahan budaya sebagai suatu kenyataan
yang ada di dalam kehidupan bermasyarakat,
dan menanggapi secara proporsional terhadap
kondisi yang ada di lingkungan sesuai dengan
peran dan kebutuhan yang ada di masyarakat.
Peserta didik memahami urgensi pelestarian
nilai tradisi, kearifan lokal dan budaya;
menunjukkan contoh pelestarian nilai tradisi,
kearifan lokal dan budaya. Peserta didik
menumbuhkan sikap tanggung jawab dan
berperan aktif dalam menjaga dan melestarikan
praktik nilai tradisi, kearifan lokal dan budaya
dalam masyarakat global.
Alokasi Waktu : 6 x 3 jam pelajaran

B. KOMPETENSI AWAL

 Menjelaskan nilai penting kerjasama dan gotong royong.


 Merespons lingkungannya untuk kerja sama dan gotong royong.
 Mempraktikkan nilai Revolusi Mental dalam kerja sama dan gotong royong.

C. PROFILPELAJAR PANCASILA

 Gotong Royong

D. SARANADAN PRASARANA

 Sumber Belajar: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi


Republik Indonesia, 2021,Buku Panduan GuruPendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan, untuk SMP Kelas VII, Penulis: Zaim Uchrowi, Ruslinawati.
 Media pembelajaran: laptop serta LCD.

E. TARGET PESERTA DIDIK


 Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.
 Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat,
mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki
keterampilan memimpin

F. MODEL PEMBELAJARAN

 Model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ
Daring), pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended learning.

KOMPNEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alur TujuanPembelajaran :
1. Peserta didik mampu menjelaskan nilai penting kerjasama dan gotongroyong.
2. Peserta didik mampu merespons lingkungannya untuk kerja sama dangotong royong.
3. Peserta didik mempraktikkan nilai Revolusi Mental dalam kerja samadan gotong royong.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

 Meningkatkan kemampuan siswa tentang pengertian dan nilai penting kerja sama
dan gotong royong. Mulai dari bentuk sederhana hingga dalam Revolusi Mental.
Bagaimana landasan karakter agar dapat merespons tepat tindakan orang lain dan
menguatkan gotong royong

C. PERTANYAAN PEMANTIK

 Apakah keuntungan yang diperoleh jika pekerjaan dilakukan secara gotong royong?
 Bolehkah kita bergotong royong dalam keburukan?
 Apa saja bentuk gotong royong dalam masyarakat Indonesia?
 Mengapa kita harus ikut andil dalam kegiatan gotong royong?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pembelajaran Pengertian Kerja Sama dan Gotong Royong (Pertemuan 61–62)

Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

61 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Mengajak siswa menyanyi lagu daerah masing-
masing
6. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
7. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.

Inti 1. Menunjukkan dan menjelaskan Pemetaan


Pikiranterkait menghargai bekerja sama dan
bergotongroyong.
2. Meminta siswa menuliskan kerja sama apa
yangsedang dilakukannya di rumah maupun sekolah?
3. Meminta siswa menuliskan gotong royong apa
yangpernah dilakukannya? Dan apa perasaannya
setelahmengikuti gotong royong tersebut?
4. Meminta siswa mendiskusikan hal yang ditulisnya
itudengan teman sebangkunya.
5. Meminta siswa bergiliran maju ke depan
kelasmenyampaikan hal yang ditulisnya.
6. Merangkum dan menjelaskan pengertian bekerja
samadan bergotong royong.
7. Menayangkan atau menceritakan karya-karya
besarnasional hasil kerja sama dan gotong royong.
8. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mencari usulan kerja sama atau
gotongroyong apa yang dapat dilakukan oleh seluruh
siswasekelas.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

62 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa (dipimpin ketua kelas)


merancangproyek kewarganegaraan bergotong
royong.
2. Meminta siswa membentuk kelompok masing-masing
sekitar lima siswa.
3. Meminta masing-masing kelompok
untukmendiskusikan usulannya masing-masing
danmempresentasikan di depan kelas.
4. Meminta wakil kelompok bermusyawarah
memilihsasaran gotong royong. (Membantu kawan di
sekolah/menghias ruang kelas sesuai semangat
PPKn/membuattaman di sekolah/mengembangkan
lingkungan sekitar/ dll).
5. Meminta siswa bermusyawarah merencanakan
proyekkewarganegaraan itu di luar kelas.
6. Mengapresiasi partisipasi siswa.
7. Membuat penilaian teerhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mempelajari Subbab Nilai
PentingBekerja Sama dan Bergotong Royong.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.
4. Mengevaluasi diri atas efektivitas pembelajaran.

Pembelajaran Nilai Penting Bekerja Sama dan Bergotong Royong (Pertemuan 63–64)

Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

63 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Menunjukkan dan menjelaskan pemetaan


pikiranterkait nilai penting bekerja sama dan
bergotongroyong.
2. Meminta siswa menjelaskan tentang saling
memahami,saling menghargai, saling membantu,
saling menutupikekurangan, dan membangun
kebersamaan.
3. Melakukan klarifikasi tentang nilai penting kerja
samadan gotong royong tersebut.
4. Meminta ketua kelas memimpin diskusi
soalpelaksanaan proyek kewarganegaraan lebih
lanjut.
5. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa di rumah mengevaluasi masing-
masingproyek kewarganegaan bergotong-royong
yang merekalakukan.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

64 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Meminta siswa menuntaskan proyek
kewarganegaraanbergotong royong.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa menyalin tabel Siswa Aktif nilai


pentingbekerja sama dan bergotong royong.
2. Meminta siswa mengisi tabel tersebut.
3. Meminta siswa membentuk kelompok masing-
masingterdiri atas sekitar 5 siswa, dan mendiskusikan
hasilisian tabel tersebut di atas.
4. Meminta siswa menyajikan hasil diskusi
kelompokmelalui media digital, atau dengan membuat
posteryang disampaikan ke depan kelas.
5. Mengapresiasi partisipasi siswa.
6. Membuat penilaian terhadap siswa

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mempelajariSubbab
LandasanBekerja Sama dan Bergotong Royong.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

Pembelajaran Landasan Bekerja Sama dan Bergotong Royong (Pertemuan 65–66)

Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

65 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Meminta siswa menuntaskan proyek
kewarganegaraanbergotong royong.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Menunjukkan dan menjelaskan Pemetaan


Pikiranterkait landasan bekerja sama dan bergotong
royong.
2. Meminta siswa menjelaskan tentang olah hati/karakter
biru, yakni karakter suka damai dan baik-
baik(karakter visual serta intuiting/berintuisi).
3. Meminta siswa menjelaskan tentang olah
pikir/karakter hijau, yakni karakter tertib dan
banyakpertimbangan (karakter audio serta
thinking/berpikir).
4. Meminta siswa menjelaskan tentang olah
raga/karakterkuning, yakni karakter teguh dan fokus
pada tujuan(karakter kinestetik atau
sensing/berindera).
5. Meminta siswa menjelaskan tentang rasa &
karsa/karakter merah dan karakter kreatif dan
antusias(karakter interaktif serta feeling/berperasaan).
6. Meminta siswa mengidentifikasi karakter utama
yangmenjadi kecenderungan dirinya sendiri.
(biru/hijau/kuning/merah).
7. Menjelaskan secara menyeluruh kekuatan
danketerbatasan masing-masing karakter. Serta
bahwasetiap orang sebenarnya memiliki kempat
karaktertersebut sekaligus, tinggal menentukan
menggunakankarakter apa yang tepat sesuai
keperluan dalambekerja sama dan bergotong royong.
8. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa di rumah mencoba
mengidentifikasikecenderungan utama karakter
setiap anggotakeluarganya masing-masing: Biru?
hijau? kuning?merah?
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

66 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Meminta siswa menuntaskan proyek
kewarganegaraanbergotong royong.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa menuliskan kecenderungan


utamakarakternya sendiri.
2. Meminta siswa membentuk kelompok
sesuaikecenderungan karakter masing-masing. Biru
bersamabiru, hijau dengan hijau, kuning dengan
kuning, merahdengan merah.
3. Memastikan anggota kelompok terdiri dari sekitar
5siswa. Kelompok dengan jumlah anggota terlalu
banyakdiminta dibagi menjadi beberapa kelompok
kecil,dengan kecenderungan karakter yang tetap harus
sama.
4. Meminta setiap kelompok mendiskusikan
apakesamaan sifat dan perilaku mereka masing-
masingsehari-hari dan menuliskannya sebanyak
mungkin.
5. Meminta setiap kelompok mempresentasikan
hasildiskusi masing-masing.
6. Mengapresiasi partisipasi siswa, dan
menjelaskanbahwa manusia punya karakter masing-
masing, dangunakan karakternya untuk landasan kerja
sama dangotong royong.
7. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mempelajari Subbab
RevolusiMental.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salampenutup.
4. Mengevaluasi diri atas efektivitas pembelajaran.

Pembelajaran Revolusi Mental (Pertemuan 67–68)

Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

67 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Meminta siswa menuntaskan proyek
kewarganegaraanbergotong royong.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Menunjukkan dan menjelaskan Pemetaan


Pikiranterkait Revolusi Mental.
2. Meminta siswa menjelaskan tentang integritas
danmendiskusikannya.
3. Meminta siswa menjelaskan tentang etos kerja
danmendiskusikannya.
4. Meminta siswa menjelaskan tentang gotong
royongdalam revolusi mental dan mendiskusikannya.
5. Merangkum dan menjelaskan secara
menyeluruhtentang Revolusi Mental dan elemen
bergotong royong.
6. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa di rumah membuat
rencanabagaimana meningkatkan integritas, etos
kerja,serta gotong royong diri masing-masing
secaranyata.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

68 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Meminta siswa menuntaskan proyek
kewarganegaraanbergotong royong.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa menyalin tabel Siswa Aktif


dalampembelajaran revolusi mental.
2. Meminta siswa mengisi tabel tersebut.
3. Meminta siswa mendiskusikan isi tabel
tersebutdengan teman sebangku.
4. Meminta siswa bergiliran maju ke depan kelas
danmempresentasikan hasil isian tabel tersebut.
5. Mengapresiasi partisipasi siswa.
6. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mempelajari Subbab
PenerapanBekerja Sama dan Bergotong Royong.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.
4. Mengevaluasi diri atas efektivitas pembelajaran.

Pembelajaran Penerapan Bekerja Sama dan Bergotong Royong (Pertemuan 69–70)

Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

69 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Mengingatkan siswa untuk mempersiapkan
presentasihasil proyek kewarganegaraan bergotong
royong padapekan depan.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Menunjukkan dan menjelaskan Pemetaan


Pikiranterkait penerapan bekerja sama dan bergotong
royong.
2. Meminta siswa menjelaskan tentang penerapan
bekerjasama dan bergotong royong di lingkungan
keluargadan mendiskusikannya.
3. Meminta siswa menjelaskan tentang penerapan
bekerjasama dan bergotong royong di lingkungan
sekolah danmendiskusikannya.
4. Meminta siswa menjelaskan tentang penerapan
bekerjasama dan bergotong royong di lingkungan
masyarakatdan mendiskusikannya.
5. Meminta siswa menjelaskan tentang penerapan
bekerjasama dan bergotong royong di lingkungan
bangsa &negara dan mendiskusikannya.
6. Merangkum dan menjelaskan secara
menyeluruhpenerapan bekerja sama dan bergotong
royong.
7. Membuat penilaian terhadap siswa.
Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu
dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa sepulang sekolah mencari
contohdalam kehidupan sehari-hari tentang
penerapanbekerja sama dan bergotong royong di
lingkungankeluarga, sekolah, masyarakat, serta
bangsa dannegara.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.
4. Mengevaluasi diri atas efektivitas pembelajaran.

70 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyampaikan rencana pembelajaran hari itu.
6. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyadan mengklarifikasinya.
7. Mengingatkan presentasi proyek
kewarganegaraandilakukan pada pertemuan
berikutnya.
8. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa menyalin tabel Siswa


Aktifpembelajaran penerapan bekerja sama dan
bergotongroyong.
2. Meminta siswa mengisi tabel tersebut.
3. Meminta siswa membentuk kelompok masing-
masingterdiri atas sekitar 5 siswa, dan mendiskusikan
hasilisian tabel tersebut di atas.
4. Meminta setiap kelompok maju ke depan kelas
danmempresentasikan hasil diskusi kelompok
masing-masing.
5. Mengapresiasi partisipasi siswa.
6. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa mempelajari refleksi dari
BabBekerja Sama dan Bergotong Royong.
3. Meminta siswa mereview pembelajaran
sebelumnyapenutup.
4. Mengevaluasi diri atas efektivitas pembelajaran.

Pelaksanaan Refleksi dan Penilaian (Pertemuan 71–72)


Pertemuan Kegiatan Konten Pembelajaran

71 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Meminta siswa mempresentasikan hasil


proyekkewarganegaraan bergotong royong.
2. Meminta siswa bergiliran maju ke depan
kelas,menyampaikan pengalaman serta perasaan
masing-masingsetelah ikut serta bergotong royong.
3. Menyampaikan refleksi pada siswa, betapa penting
danbermanfaatnya bergotong royong.
4. Menyampaikan apresiasi atas partisipasi siswa
dalamproyek kewarganegaraan bergotong royong.
5. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Meminta tanggapan siswa atas pembelajaran hariitu


dan AMBAK (apa manfaatnya bagiku)
yangdidapatkannya.
2. Meminta siswa di rumah mempelajari materi
ujikompetensi.
3. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

72 Pembuka 1. Mengucap salam dan menyapa siswa.


2. Meminta seorang siswa memimpin doa.
3. Menyapa dan berinteraksi dengan 2–3 siswa.
4. Mengecek kehadiran dan mengondisikan kelas.
5. Menyerukan yel pembelajaran PPKn.

Inti 1. Minta siswa untuk menuliskan jawaban


tigapertanyaan yang tersebut dalam Uji Kompetensi
dibuku PPKn Kelas VII.
2. Meminta siswa mengumpulkan kertas
jawabantersebut.
3. Membuat penilaian terhadap siswa.

Penutup 1. Menyampaikan bahwa pembelajaran kelas VIIsudah


berakhir, dan segera bersiap menghadapipembelajaran
di Kelas VIII.
2. Meminta maaf kalau sebagai guru ada yang
salahselama mendampingi dalam proses
pembelajaran, danjangan ragu untuk menyapa dan
diskusi dengan guru.
3. Mengucapkan selamat berlibur, dan mulaimempelajari
buku-buku Kelas VIII.
4. Menyerukan bersama yel PPKn dan salam penutup.

F. REFLEKSI

Refleksi
Lidi yang diikat menjadi sapu akan lebih kuat dan lebih bermanfaatdibanding banyak lidi
yang terpisah-pisah. Seperti itulah manfaatkerja sama maupun gotong royong yang sudah
sangat berakar dalambudaya bangsa Indonesia.
Saling memahami, saling menghargai, saling membantu, salingmengatasi
kekurangan, serta membangun kebersamaan merupakannilai penting kerja sama dan
gotong royong. Hal tersebut dapatdimulai dari memahami karakter kawan atau orang di
sekitarmu,seperti karakter biru, hijau, kuning, dan merah tersebut.
Pernahkah kalian bekerja sama dengan kawan yang karakterdasarnya berbeda
dengan karakter kalian sendiri? Bagaimana kalianbersikap pada kawan yang berkarakter
berbeda itu, dan apa manfaatyang kalian rasakan dengan bekerja sama dengan mereka?

Refleksi Guru
Dalam memfasilitasi proses pembelajaran Bekerja Sama dan BergotongRoyong bagi
siswa, apakah saya sebagai guru sudah:
a. Konsisten memberi keteladanan pada siswa dalam sikap danperilaku sehari-hari secara
baik? (Sangat baik/baik/sedang/kurangbaik)
b. Menjadikan pembelajaran tidak berpusat pada saya sebagai guru,melainkan berpusat
pada siswa secara baik? (Sangat baik/baik/sedang/kurang baik)
c. Menggunakan pembelajaran secara konstektual secara baik?
(Sangat baik/baik/sedang/kurang baik)
d. Apa yang perlu saya tingkatkan dalam proses pembelajaran PPKndi tahun mendatang?

G. UJI KOMPETENSI

1. Keluarga Andi termasuk keluarga mampu. Ayah dan ibunyabekerja. Ia hanya punya
satu saudara, yaitu Lala. Andi dan Lalapunya kamar sendiri di rumah mereka yang
cukup besar. Adaasisten rumah tangga yang selalu membantu mereka, mulai
darimerapikan tempat tidur, menyapu dan mengepel lantai, menyiapkanpakaian,
menyiapkan makan, menata taman, dan banyaklainnya. Lalu asisten rumah tangga itu
pamit pulang selamasebulan karena keluarganya sakit. Apa yang perlu dilakukan
Andidan keluarganya?
2. Sekolah berencana untuk melakukan wisata bersama keluar kota.Seluruh siswa
diharapkan dapat mengikuti tamasya tersebut agarterbangun kebersamaan bagi semua.
Setiap siswa yang ingin ikutdiminta membayar biaya wisata sesuai kebutuhan.
Semuanyasetuju, akan tetapi beberapa orang siswa memilih tidak ikutkarena tak
mampu membayar biaya itu. Apa yang perlu dilakukanuntuk kebaikan bersama?
3. Para remaja di suatu kompleks perumahan hendak menggelarpesta kesenian di
lingkungannya. Setiap RT diminta mengirimkanwakilnya untuk menggelar acara
tersebut. Bagaimana caranyaagar panitianya tidak didominasi anak-anak tertentu saja,
namunbisa saja melibatkan remaja di daerah setempat?

H. ASESMEN/ PENILAIAN

Dalam pembelajaran Bekerja Sama dan Bergotong Royong, penilaian sikapmenjadi hal
utama dan disusul dengan penilaian keterampilan. Sedangkanpenilaian pengetahuan
lebih bersifat terbatas. Keterampilan untuk mengenalikeunikan lingkungan sekitar serta
mengksplorasi ragam budaya lokalmerupakan hal penting dalam pembelajaran ini.

1. Penilaian Sikap (Civic Disposition)


Indikator sikap didasarkan pada hasil pengamatan terhadap siswa, baikpengamatan
langsung maupun pengamatan tidak langsung. Pengamatanlangsung dilakukan guru
dalam setiap pertemuan terhadap siswa dalammenjalani kegiatan pembelajaran.
Sedangkan pengamatan tidak langsungdidasarkan pada laporan menyangkut sikap siswa
sehari-hari baik di rumah,sekolah, maupun masyarakat yang telah terkonfirmasi.
Indikator sikap dapat mengacu pada empat ranah kecerdasan, yaknikecerdasan
spiritual-kultural (olah hati/SQ), kecerdasan intelektual (olah pikir/IQ), kecerdasan
fisikal-mental (olah raga/AQ), serta kecerdasan emosi-sosial(olah rasa dan karsa/EQ).
Jujur, rajin beribadah, dan menjauhi larangan agama merupakan indikatorsikap
spiritual. Partisipasi dan ketekunan belajar menjadi indikatorsikap intelektual. Bersih,
disiplin, dan tanggung jawab adalah indikator sikapmental. Sedangkan ramah, antusias,
dan kolaborasi termasuk indikator sikapemosi-sosial.
Pelaksanan penilaian sikap dalam dua kategori. Kategori pertama penilaiansikap
adalah yang dilakukan setiap akhir pertemuan yang berarti sebanyak36 kali dalam satu
semester. Adapun kategori kedua yang dilakukan secaraberkala per semester berdasarkan
hasil pengamatan langsung maupun tidaklangsung yang telah terverifikasi terlebih
dahulu.
Penilaian menggunakan empat tingkat, yakni Baik Sekali (A=4), Baik(B=3), Sedang
(C=2), serta Kurang (D=1). Untuk penilaian sikap di setiap akhirpertemuan dilakukan
dengan merangkum seluruh aspek sikap, dan dapatmenggunakan format sebagai berikut:

Tabel 6.8Penilaian Sikap pada Pertemuan 61-72

Pertemuan dan Nilai (A=4, B=3, C=2, D=1)


No Nama
1 2 3 4 ... ... 12 Jumlah Rata rata

1 Haidar 4 3 3 2 ... ... 3 39 3.25/B

2 Halwa 3 4 4 4 ... ... 4 46 3.8/A

3 .............

.... .............

.... .............
.... Said 2 4 3 2 ... ... 4 35 2.9/B

Adapun penilaian sikap secara berkala per semester dapat dilakukandengan format
sebagai berikut:
Tabel 6.9 Penilaian Sikap Berkala

Nilai (A, B, C, dan D)


No Nama Fisikal Emosi Catatan
Rata-
Spiritual Intelektual
Mental Sosial rata

1 Haidar A B B C B

2 Halwa B A A A A

3 .............

.... .............

.... .............

.... Said A A B A A

Nilai sikap pada akhir semester = (Nilai rata-rata per pertemuan + Nilaiberkala rata-
rata)/2.
2. Penilaian Keterampilan (Civic Skills)
Penilaian keterampilan dilakukan juga berdasar pengamatan guru terutamaterhadap
keterampilan siswa dalam menjalani kegiatan pembelajaran disekolah. Penilaian
didasarkan pada keterampilan-keterampilan sesuai contohindikator di bawah ini atau
indikator lain yang relevan dapat ditentukanmasing-masing guru.
Indikator keterampilan antara lain adalah kemampuan menyampaikanhasil diskusi
kelompok secara tegas dan lugas; kemampuan mengomunikasikanide dan gagasan
dengan terarah dan sistematis; kemampuan meresponspertanyaan yang pada sesi diskusi;
atau lainnya. Adapun pelaksanan penilaianketerampilan dilakukan di setiap akhir
pertemuan yang menuntut adanyapenilaian keterampilan, dengan menggunakan empat
tingkat penilaian, yakniBaik Sekali (A=4), Baik (B=3), Sedang (C=2), serta Kurang
(D=1).
Tabel 6.10 Pedoman Penilaian Aspek Keterampilan
Nama Peserta Didik: …………………………………….

Pertemuan dan Nilai (A, B, C, D)


No Indikator
1 2 3 4 5 dst Rata-rata

1 Mampu menyampaikan hasil


diskusi kelompok secara
tegas dan lugas

2 Mampu mengomunikasikan
ide dan gagasan dengan
terarah dan sistematis

3 Mampu merespons
pertanyaan
yang pada sesidiskusi

.... ..............................................

Nilai Akhir

3. Penilaian Pengetahuan (Civic Knowledge)


Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengukur keberhasilan siswa dalammemahami
materi yang dipelajari dalam setiap pertemuan, seperti yangtersebut dalam bagian uji
kompetensi. Guru dapat menilai dari setiap aktivitasdalam pembelajaran. Guru dapat
menilai kemampuan siswa dalam menjawabpertanyaan atau menganalisa persoalan.
Guru dapat memberi skor pada setiaptugas dan keaktifan siswa dalam menjawab dan
berpartisipasi dalam kegiatanpembelajaran. Penilaian dilakukan secara kuantitatif dengan
rentang 0–100.

I. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan
Untuk memperkaya pembelajaran bekerja sama dan bergotong royong inisilakan pindai
tautan berikut:

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Ke-1

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Kalian tentu sudah mengenal semua teman di kelas kan? Ternyata tidaksemuanya
seberuntung kalian yang semua kebutuhannya bisa terpenuhikeluarga masing-masing.
Ada juga kawan-kawan yang belum sepandai kalian.Coba bentuk kelompok terdiri atas 5
(lima) siswa, dan diskusikan siapa sajayang perlu dibantu?
Mungkin ada yang perlu dibantu belajar mengejar ketertinggalannya dalambelajar di
sekolah. Mungkin ada yang kesulitan pergi ke sekolah, siapa tahuada yang punya sepeda
rusak di rumah lalu diperbaiki bersama-sama untukkemudian bisa diberikan padanya.
Mungkin ada bagian rumahnya rusak danbisa diperbaiki bersama dengan bergotong
royong.
Diskusikan dalam kelompok kecil masing-masing. Lalu wakil dari setiapkelompok
berdiskusi bersama, membuat rencana gotong royong apa yangbisa membantu kawan
tersebut. Tuliskan rencana gotong royong tersebutbeserta pembagian tugas bagi setiap
siswa.
1. Kerja sama apa yang sekarang tengah kalian lakukan, baik di keluargamaupun di
sekolah? Tuliskan sejelas-jelasnya apa tujuan bersama dalamkerja sama itu, dan
bagaimana usaha meraih hasil bersama tersebut?
2. Apa saja bentuk gotong royong di daerah kalian masing-masing? Gotongroyong apa
yang pernah kalian ikuti? Bagaimana perasaan kalian saatmengikuti gotong royong
itu?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Ke-2

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Coba kalian cari contoh kegiatan sehari-hari dari nilai penting kerja samadan gotong
royong, dan tuliskan di tabel berikut

Nilai Contoh
No
Penting Sehari-hari

1 Saling memahami
2 Saling menghargai
3 Saling membantu
4 Saling mengatasikekurangan
5 Menguatkankebersamaan
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Ke-3

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
1. Kenali dirimu sendiri, apa karaktermu yang paling menonjol untukdijadikan landasan
bekerja sama dan bergotong royong? Karakter biru,hijau, kuning, atau merah?
Cermati ciri-ciri dari keempat karaktertersebut di atas. Kenali juga karakter utama
masing-masing anggotakeluargamu di rumah.
2. Diskusikan dengan teman-temanmu di sekolah.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Ke-4

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Cobalah cari cara untuk meningkatkan elemen Revolusi Mental dalam diri kalian.
Salinlah tabel di bawah ini di buku masing-masing, serta isi setiap elemennya!

Cara Meningkatkan dalam


Elemen
Diri Kalian

Integritas 1. ……..........………..........…
2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…

Etos Kerja 1. ……..........………..........…


2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…

Gotong Royong 1. ……..........………..........…


2. ……..........………..........…
3. ……..........………..........…

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Ke-5

Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Apa yang akan kalian lakukan untuk meningkatkan partisipasi kaliandalam kerja sama
dan gotong royong di berbagai lingkungan ini? Salinlahtabel berikut di buku masing-
masing, dan tuliskan rencana kalian!

Upaya Meningkatkan Partisipasi


NO Lingkungan
Kerja Sama dan Gotong Royong

1 Keluarga

2 Sekolah

3 Masyarakat

4 Bangsa dannegara

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

Bahan Bacaan Guru


Pembelajaran ini dapat dipindai tautan sebagai berikut:

Konten pembelajaran bagian ini secara utuh dapat digambarkan dalamPemetaan Pikiran
Bekerja Sama dan Bergotong Royong. Buatlah PemetaanPikiran tersebut serupa yang
ada di bawah ini baik berupa tayanganvisual melalui proyektor atau digambar
dengan tangan pada kertas lebar,untuk selalu disajikan di kelas setiap pembelajaran
bagian ini.
Bahan Bacaan Peserta Didik
Karya-karya besar seperti jembatan Suramadu hingga jembatan Youtefa se pertitelah
disebutkan merupakan contoh nyata dari hasil kerja sama dan gotongroyong di masa
sekarang. Banyak karya nyata kerja sama dan gotong royonglainnya yang dapat dicontoh
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Diantaranya adalah penyelenggaraan Asian
Games tahun 2018 yang membuatIndonesia terhormat di mata warga Asia dan dunia.
Begitu juga dalam kehidupan sehari-hari. Suasana tertib dan damai disekitar tempat
tinggal kalian masing-masing, juga merupakan hasil dari kerjasama dan gotong royong
warga. Pencapaian atau sukses setiap orang jugatidak lepas dari dukungan orang lain
dalam bekerja sama. Tidak ada orangyang sukses tanpa bantuan orang lain, yang berarti
juga tidak ada suksestanpa kerja sama.

C. GLOSARIUM
Glosarium

amendemen : adalah usul perubahan undang-undang


apresiasi : adalah penilaian (penghargaan) pada sesuatu
bineka : adalah beragam; beraneka ragam
fasilitas : adalah sarana untuk melancarkan kemudahan
gender : adalah jenis kelamin
holistik (holistis) : adalah berhubungan dengan sistem keseluruhan sebagaisatu
kesatuan lebih dari sekadar kumpulan bagian
inspirasi : adalah ilham
intelektual : adalah cerdas; berakal; berpikiran jernih berdasarkanilmu pengetahuan
karakter : adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekertiyang
membedakanseseorang dari yang lain; tabiat;watak
karakteristik : adalah mempunyai sifat khas sesuai dengan perwatakantertentu
konstitusi : adalah segala ketentuan dan aturan tentang ketatanegaraan(Undang-Undang
Dasar dan sebagainya)
kuliner : adalah berhubungan dengan masak-memasak
nekara : adalah gendang besar terbuat dari perunggu berhiaskanorang menari (perahu,
topeng, dan sebagainya),peninggalan dari Zaman Perunggu
norma : adalah aturan atau ketentuan yang mengikat wargakelompok dalam masyarakat
renaisans : adalah masa peralihan dari abad Pertengahan ke abadmodern di Eropa (abad
ke-14 – ke-17) yang ditandaioleh perhatian kembali kepada
kesusastraan klasik,berkembangnya kesenian dan kesusastraan baru,
dantumbuhnya ilmu pengetahuan
republik : adalah bentuk pemerintahan yang berkedaulatan rakyatdan dikepalai oleh
seorang presiden
romusa : adalah orang-orang yang dipaksa bekerja berat padazaman pendudukan Jepang;
pekerja paksa
sekuler : adalah bersifat duniawi atau kebendaan (bukan bersifatkeagamaan atau
kerohanian)
simbolik (simbolis) : adalah sebagai lambang: menjadi lambang; mengenailambang
sistematika : adalah pengetahuan mengenai klasifikasi (penggolongan)
sosial: adalah berkenaan dengan masyarakat
susila : adalah baik budi bahasanya: beradab; sopan
talenta : adalah pembawaan seseorang sejak lahir; bakat
unitaris : adalah penganut ajaran (paham) unitarisme
unitarisme : adalah ajaran (paham, kecenderungan) yang menginginkanbentuk negara
kesatuan

D. DAFTAR PUSTAKA
Daftar Pustaka
Asshidiqie, Jimly. 2010. Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia. Jakarta:Sinar
Grafika
Dewantara, Ki Hadjar. 2013. Ki Hadjar Dewantara. Bagian Pertama:
Pendidikan.Yogyakarta: Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dan
Majelis LuhurPersatuan Tamansiswa
Latif, Yudi. 2011. Negara Paripurna. Historitas, Rasionalitas, dan
AktualitasPancasila. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Latif, Yudi. 2018. Wawasan Pancasila. Bintang Penuntun untuk Pembudayaan.Jakarta:
Mizan
Pragiwaksono, Pandji. 2011. Nasionalisme. Kenali Indonesia-mu, Temukanpassion-mu,
Berkaryalah untuk Masa Depan Bangsamu. Yogyakarta:Penerbit Bentang
Sekretariat Negara RI. 1995. Risalah Sidang Badan Penyelidik UsahausahaPersiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) – Panitia PersiapanKemerdekaan
Indonesia (PPKI) 28 Mei 1945–22 Agustus 1945. Jakarta:Sekretariat
Negara
Soedjono, R.P., dkk. 2008. Sejarah Nasional Indonesia. Zaman Jepang dan
ZamanRepublik Indonesia. Edisi Pemutakhiran. Jakarta: Balai Pustaka
Soesatyo, Bambang. 2020. Jurus 4 Pilar. Merangkul Milenial, Menjaga SuhuPolitik.
Jakarta: Balai Pustaka
Soekarno. 2019. Filsafat Pancasila Menurut Bung Karno. Jakarta: MediaPressindo
Suyadi. 2018. Stratregi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: PT
RemajaRosda Karya
Uchrowi, Zaim. 2013. Karakter Pancasila. Membangun Pribadi dan
BangsaBermartabat. Jakarta: Balai Pustaka
Yenny, Maghfiroh. 2012. Holistic Character. Edusmart for Parenting andTeaching.
Jakarta: Matahati Edukasi Indonesia

Anda mungkin juga menyukai