Anda di halaman 1dari 18

lOMoARcPSD|31747905

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga makalah tentang " Windows Applications and Linux Applications " ini
dapat diselesaikan dengan baik. Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada
Rasulullah Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.
Penyusun ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini. Dan juga menyadari pentingnya akan sumber bacaan dan referensi
internet yang telah membantu dalam memberikan informasi yang akan menjadi bahan
makalah ini.
Penyusun menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini sehingga
kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan
makalah ini.
Kami mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT, dan
kekurangan pasti milik kita sebagai manusia. Semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi kita semuanya.
Sinjai, 25 Oktober 2023

Penyusun

1
lOMoARcPSD|31747905

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
A. Sejarah Windows
B. Perkembangan Windows
C. Sejarah Linux
D. Perkembangan Linux
E. Macam-Macam Distro Linux
F. Keunggulan Linux
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran 5
DAFTAR PUSTAKA 6

2
lOMoARcPSD|31747905

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sistem operasi atau operating system (OS) merupakan sebuah penghubung antara user
(pengguna komputer) dengan hardware (perangkat keras) komputer. Sebelum ada OS, orang
menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Sebagai contoh, komputer yang digunakan
untuk mengontrol oven microweve memiliki tugas amat sederhana dengan alat input dan alat
output sederhana pula. Hardware yang lain pun sederhana dan tidak pernah diubah-ubah. Kita
dapat mengatur beberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasak makanan.

Secara umum, Sistem Operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang
ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi
akan melakukan layanan inti untuk software-software itu. Beberapa Sistem Operasi
berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna,
sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa
intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai desktop OS,
sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS, contohnya adalah Windows, Linux, Free BSD,
Solaris, Palm, Symbian, dan sebagainya.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Membahas sejarah windows dan perkembangannya

2. Membahas sejarah linux dan perkembangannya serta keunggulannya.

C. TUJUAN

1. Untuk mengetahui sejarah windows dan bagaimana perkembangnya dari generasi ke


generasi

2. Untuk mengetahui sejarah linux dan perkembangannya serta keunggulan Linux sebagai
sistem operasi.

1
lOMoARcPSD|31747905

BAB II

PEMBAHASAN

A. SEJARAH WINDOWS

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga
sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan
antarmuka pengguna grafis. Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS- DOS, sebuah
sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama,
Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983,
tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi
kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak
16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan
beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem
operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai
dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi
bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang
dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.

Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing
terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft
menciptakan Windows 1.0 Nama ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang
menyebut nama aplikasi tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows
versi 2 adalah versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program
yang bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi
tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau
antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa
mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi

3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi
Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan
tanpa MS-DOS. Versi Hibrida tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak
seperti Windows versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS
terlebih dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan
aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri - X86-32,
Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death).

2
lOMoARcPSD|31747905

B. PERKEMBANGAN WINDOWS

Penemu Windows untuk pertama kalinya adalah dua orang yang saling bersahabat
sejak kecil yaitu Bill Gates dan Paul Allen. Sejak penemu Windows ini, Windows kini
mengalami perkembangan dari versi yang satu ke versi lainnya dengan kualitas yang
semakin ditingkatkan.

Sistem operasi Windows merupakan pengembangan dari MS-DOS, sebuah sistem


operasi berbasis modul teks dan command-line atau CLI (Command Line Interface).
Windows merupakan sistem operasi yang menyediakan lingkungan berbasis grafis
(Graphical User Interface (GUI)) dan kemampuan multitasking.

1. Windows 1.0
Sistem operasi Windows 1.0 dikeluarkan pada tanggal 20 November 1985 dan
diresmikan pertama kali pada tanggal 10 November 1983 yang dijuluki dengan Windows
Graphic Environment 1.0. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap,
namun hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan antarmuka grafis
berbasis 16-bit. Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan sama yang dimiliki
oleh MS-DOS. Selain itu, Apple yang menuntut Microsoft membuat Microsoft membatasi
kemampuannya. Sebagai contoh, jendela-jendela di dalam Windows 1.0 hanya dapat
ditampilkan di layar secara "tile" saja, sehingga jendela tersebut tidak dapat saling
menimpa satu sama lainnya. Tentu saja, Windows 1.0 memiliki cukup banyak kekurangan
sehingga belum begitu dikenal di masyarakat.

2. Windows 2.0

Windows 2.0 mendapatkan keuntungan, karena dapat menggunakan prosesor terbaru


pada tahun itu, yaitu Intel 286 Prosesor, memory yang lebih besar, dan fitur komunikasi
antar aplikasi dengan menggunakan Dynamic Data Exchange (DDE). Dengan peningkatan
dukungan grafis, pengguna sekarang dapat mengatur besar kecil ukuran jendela dan
penambahan dukungan untuk keyboard. Jadinya, kita dapat menggunakan Windows
dengan hanya berbekal keyboard dan juga dukungan Keyboard Shortcut. Windows 2.0
sendiri di luncurkan pada tanggal 9 Desember 1987. Lalu, rilis selanjutnya yaitu
Windows 2.1 sampai Windows 2.03, menambah fitur yaitu Protected Mode dan
penggunaan memory yang lebih besar pada prosesor Intel 386.
3. Windows 3.0
Windows 3.0 dirilis pada tanggal 22 Mei 1990. Windows 3.0 memiliki kemampuan

3
lOMoARcPSD|31747905

dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon. Microsoft menyediakan SDK
(Software Development Kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan
aplikasi agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Sistem ini mengenalkan Virtual Device
Driver (VXD) yang berguna untuk meminimalisasi ketergantungan setiap driver pada
perangkat keras tertentu. Sistem ini berevolusi menjadi Windows 3.1 yang mengenalkan
fitur Multimedia dan True Type Font. Sistem ini memudahkan End-User karena adanya
fitur Drag and Drop. Windows versi 3.0 ini berkembang menjadi Windows 3.11 yang
mendukung aplikasi NetWorking.

4. Windows 95
Windows 95 yang memiliki nama kode Chicago dalam masa pengembangan dirilis
tanggal 24 Agustus 1995. Windows 95 sudah terintegrasi dengan 32-bit TCP/IP
(Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan sudah mendukung jaringan Internet,
dial-up networking, dan dukungan Plug and Play, dimana kita bisa menginstall Device
dengan hanya mencolok kabel hardwarenya. Versi 32 bit dari Windows 95 terdapat
peningkatan kapabilitas multiedia, fitur yang lebih kaya untuk mobile computing, dan
Networking yang sudah diintegrasikan.

5. Windows 98
Pada 25 Juni 1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang
dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai revisi minor terhadap
Windows 95, tapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan dapat diandalkan dibandingkan
dengan pendahulunya, Windows 95. Windows 98 mencakup banyak driver perangkat keras
baru dan dukungan sistem berkas FAT32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk
memiliki kapasitas lebih besar dari 2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di dalam
Windows 95. Dukungan USB di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan
dengan pendahulunya. Dengan kehadiran Windows 98 mengundang banyak kontriversi
saat Microsoft memasukkan penjelajah web Microsoft Internet Explorer ke dalam sistem
operasi dan tidak dapat dicabut, sehingga menjadikan Windows Explorer dan GUI
Windows mampu menampilkan direktori seolah-olah halaman web.

6. Windows 2000
Windows 2000 termasuk kedalam keluarga Windows NT. Dirilis pada 17 February
2000, Windows 2000 ini khusus dibuat untuk kalangan bisnis. Ada versu Professional,
Server, Advanced Server dan Datacenter Server. Untuk pengguna rumahan, Windows
merilis Windows ME beberapa bulan kemudian. Fitur-fitur baru yang diadopsi dari

4
lOMoARcPSD|31747905

Windows 98 juga ditanamkan di dalamnya, seperti Device Manager yang telah ditingkatkan
(dengan menggunakan Microsoft Management Console), Windows Media Player, dan
DirectX 6.1 (yang memungkinkan sistem operasi berbasis kernel Windows NT untuk
menjalankan game).

7. Windows ME (Millennium Edition)


Sesuai dengan namanya, Windows ME ini dirilis pada 14 September tahun 2000 yang
sering disebut sebagai tahun milenium. Dibandingkan dengan Windows 98, Windows ME
memiliki boot time yang jauh lebih cepat. Di Windows inilah pertama kali ada fitur System
Restore untuk merestore PC ke titik tertentu jika mengalami permasalahan. Namun
demikian, banyak yang menganggap bahwa Windows ME ini adalah produk gagal yang
memiliki banyak masalah. Keberadaan Windows ME ini pun segera digantikan oleh
Windows NT Family lainnya ( XP, Vista, 7, dan Windows 8).

8. Windows XP
Pada tahun 2001, Microsoft memperkenalkan Windows XP (yang memiliki nama
kode "Whistler" selama pengembangan. Akhirnya, setelah merilis beberapa versi
Windows berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft berhasil menyatukan kedua jajaran
produk tersebut. Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, sehingga
menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar
konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit
yang sudah menua. Windows XP merupakan versi sistem operasi Windows yang paling
lama (paling tidak hingga saat ini), karena memang berkisar dari tahun 2001 hingga tahun
2007, saat Windows Vista dirilis ke

konsumen. Jajaran sistem operasi Windows XP akhirnya diteruskan oleh Windows Vista
pada 30 Januari 2007.

9. Window Vista
Tanggal 30 November 2006, Microsoft meluncurkan versi baru Windows untuk
pengguna rumahan dan kalangan bisnis pada tanggal 30 Januari 2007 dengan nama
Windows Vista. Fitur-fitur pada Windows Vista perubahannya boleh dikatakan radikal,
terutama pada bagian user-interface. Kemampuan sekuritas juga ditambahkan oleh
Microsoft, sehingga Microsoft megklaim versi terbarunya ini lebih stabil,aman, dan
memanjakan pengguna computer ( walaupun menurut banyak orang hal-hal tersebut
sudah ada pada Windows XP).

5
lOMoARcPSD|31747905

10. Windows 7
Rilis selanjutnya setelah Windows Vista adalah Windows 7, yang sebelumnya dikenal
dengan sebutan Blackcomb dan Vienna. Saat pertama kali dirilis, Windows ini memiliki
kernel NT versi 6.1 build 7600, yaitu perbaikan dari Windows Vista dimana saat rilis
pertama memiliki kernel NT 6.0 build 6000. Windows 7 yang dirilis pada tanggal 22
Oktober 2009 ini memiliki keamanan dan fitur yang baru, diantaranya adalah: Jump List,
Taskbar yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12,
Internet Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik adalah Sidebar yang berganti
nama menjadi Gadget dan bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak seperti Sidebar
yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu membuat Windows 7 menjadi
menarik

11. Windows 8
Windows 8 adalah versi selanjutnya dari Microsoft Windows, serangkaian sistem
operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk
komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan PC pusat media. Salah
satu metode untuk mencapai hal tersebut adalah dengan mengurangi beban pemakaian
RAM di dalam Operating System. Penghematan penggunaan RAM di Windows 8
dipastikan dapat secara signifikan memperpanjang penggunaan PC yang memakai baterai
(laptop ataupun tablet PC) karena RAM merupakan salah satu komponen di komputer yang
paling banyak memakai arus listrik.

12. Windows 1

Windows sengaja tidak mengeluarkan versi windows 9 dikarenakan para users akan
menganggap windows 9 yang dipakai adalah windows 95 atau windows 98 karena berawal
9, jika itu terus dipakai akan berbahaya. Maka dengan itu Windows langsung memproduksi
windows 10 untuk menggantikan windows 9 yang tidak boleh diproduksi. Windows ini
adalah versi terbaru dari semua software windows dengan segala kecanggihannya membuat
satu dari sekian software Operating System ini banyak digandrungi oleh masyarakat, simpel,
menarik, dan canggih. Dengan sistem operasi Windows maka semua pekerjaan jauh lebih
mudah dijalankan, OS pada komputer atau laptop sangat mendukung perkembangan bisnis
dan juga perekonomian saat ini. Hampir semua perusahaan menggunakan sistem operasi
Windows untuk memudahkan pengolahan data.

6
lOMoARcPSD|31747905

C. SEJARAH LINUX

Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux
merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber
terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada
umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali
secara bebas oleh siapa saja.

Pada tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa
C), para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi UNIX,
cikal bakal dari Linux. UNIX mendapatkan perhatian besar karena merupakan sistem
operasi pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga karena seluruh
source code-nya dibuat dengan bahasa C, sehingga mempermudah pemindahannya ke
berbagai platform.

Dalam waktu singkat UNIX berkembang dalam dua jalur : UNIX yang
dikembangkan oleh Universitas Berkeley dan yang dikembangkan oleh AT&T. Setelah itu
mulai banyak perusahaan yang melibatkan diri, dan terjadilah persaingan yang melibatkan
banyak perusahaan untuk memegang kontrol dalam bidang sistem operasi. Persaingan ini
menyebabkan perlu adanya standarisasi. Dari sini lahirlah proyek POSIX yang dimotori
oleh IEEE (The Institute of Electrical and Electronics Engineers) yang bertujuan untuk
menetapkan spesifikasi standar UNIX. Sejak saat itu, muncul berbagai macam jenis UNIX.

Salah satu diantaranya adalah MINIX yang dibuat oleh A. S. Tanenbaum untuk tujuan
pendidikan. Source code MINIX inilah yang oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa
Universitas Helsinki pada waktu itu, kemudian dijadikan sebagai referensi untuk membuat
sistem operasi baru yang gratis dan yang source codenya bisa diakses oleh umum. Sistem
operasi ini kemudian diberi nama Linux. Dalam membangun Linux, Linus menggunakan
tool-tool dari Free Foundation Software yang berlisensi GNU. Kemudian untuk
menjadikan Linux sebuah sistem operasi yang utuh, dia memasukkan program-program
yang juga berlisensi GNU.

Berawal dari sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun
1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya
yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh
institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.

7
lOMoARcPSD|31747905

Linux adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multitasking, yang
dapat berjalan di berbagai platform, termasuk prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi.
Sistem operasi ini mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat berinteroperasi
secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan
Novell. Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, LINUS TORVALDS, di
Universitas Helsinki, Finlandia yang sebetulnya mengacu pada kernel dari suatu sistem
operasi. Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds yang
memperoleh inspirasi dari Minix.

Minix adalah sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum pada
tahun 1987. Sekarang Linux adalah sistem UNIX yang lengkap, bisa digunakan untuk
jaringan (networking), pengembangan software, dan bahkan untuk sehari-hari. Linux telah
digunakan di berbagai domain, dari sistem benam sampai superkomputer, dan telah
mempunyai posisi yang aman dalam instalasi server web dengan aplikasi LAMP-nya yang
populer. Linux sekarang merupakan alternatif OS yang jauh lebih murah jika dibandingkan
dengan OS komersial, dengan kemampuan Linux yang setara bahkan lebih Lingkungan
sistem operasi ini termasuk :

Ø Ratusan program termasuk, kompiler, interpreter, editor dan utilitas

Ø Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, Ethernet, SLIP dan PPP, dan
interoperabilitas.

Ø Produk perangkat lunak yang reliabel, termasuk versi pengembangan terakhir.

Ø Kelompok pengembang yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan

menjadikan

Linux portabel ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas


pengguna yang beragam kebutuhan dan lokasinya dan juga bertindak sebagai team
pengembang sendiri. Sejarah Linux berkaitan dengan GNU. Proyek GNU yang mulai
pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan
Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard
Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik
Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang
dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell

8
lOMoARcPSD|31747905

Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen
tingkat rendah seperti device driver.

Linux tidak memiliki suatu logo yang terlihat menarik, hanyalah sebuah burung
Penguin yang memperlihatkan sikap santai ketika berjalan. Logo ini mempunyai asal mula
yang unik, awalnya tidak ada suatu logo yang menggambarkan trademark dari Linux
sampai ketika Linus ( Sang Penemu ) berlibur ke daerah selatan dan bertemu dengan seekor
linux kecil dan pendek yang secara tidak sengaja menggigit jarinya. Hal ini membuatnya
demam selama berhari-hari. Kejadian ini kemudian menginspirasi dirinya untuk memakai
penguin sebagai logonya TUX, nama seekor pinguin yang menjadi logo maskot dari linux.
TUX hasil karya seniman Larry Ewing pada waktu developer merasakan Linux harus
mempunyai logo trademark ( 1996 ), dan atas usulan James Hughes dipilihlah nama TUX
yang berarti Torvalds UniX. Lengkap sudah logo dari Linux, berupa penguin dengan nama
TUX. Trademark ini segera didaftarkan untuk menghindari adanya pemalsuan. Linux
terdaftar sebagai Program sistem operasi ( OS ).

D. PERKEMBANGAN LINUX

Linux dikembangkan oleh pengembang di seluruh dunia , karena kode sumber yang
bisa didapatkan dengan bebas untuk diunduh lewat internet menjadikan banyak pihak lebih
mudah untuk memodifikasi atau mengembangkan linux. Dengan banyaknya pengembang
yang ikut berpartisipasi dalam projek-projek linux, merupakan sesuatu yang
menguntungkan bagi kemajuan linux untuk menjadi salah satu sistem operasi yang
handal dan canggih.
Dalam perkembangannya, linux mempunyai banyak jenis (distro). Pengguna
linuxpun dapat memilih berbagai macam distro linux untuk dipasang di komputer
yang dimilikinya. Tak perlu membeli lisensi untuk menggunakan linux, kita tinggal unduh
distro linux yang kita inginkan di alamat situs yang menyediakan distro-distro linux
yang banyak tersebar di internet. Google akan membantu kita menemukan situs-
situs tersebut. Di negara-negara berkembang misalnya: Asia, Afrika, dan Amerika Latin,
Linux berkembang sangat pesat. Hal ini dikarenakan mereka enggan untuk membeli
software sistem operasi yang berbayar dengan pendapatan mereka yang masih lebih kecil
bila dibandingkan dengan negara-negara maju. Selain itu, Linux juga merupakan sotware
yang terus mengalami perkembangan dan perbaikan di setiap sistemnya. Dalam hal ini,

9
lOMoARcPSD|31747905

memilih Linux merupakan sesuatu yang tepat terutama bagi kita yang tidak punya dana
berlebih untuk membeli sebuah software. Jika melihat ke depan, kemungkinan Linux akan
menjadi sistem operasi yang paling dominan bukanlah suatu hal yang mustahil. Karena
semua kelebihan yang dimilikinya, setiap hari semakin banyak orang di dunia yang mulai
berpaling ke Linux.

E. MACAM-MACAM DISTRO LINUX

1. Linux Mint

Popularitas Linux Mint telah terus meningkat sejak mulai dikeluarkan. Linux mint
berbasis pada Ubuntu dengan codec multimedia yang sudah tersedia dalam paketnya. Versi
stabil saat ini (2015) adalah 17.2 (Rafaela) yang merupakan rilis LTS yang akan didukung
sampai 2019. Ada juga rilis yang berbasis Debian dengan versi Cinnamon dan Mate.

Linux mint merupakan salah satu distro Linux favorit saya dan distro Linux pertama
yang saya gunakan. Linux mint sangat cocok bagi yang ingin menggunakan Linux untuk
pertama kalinya, terutamabagi mereka yang sebelumnya menggunakan sistem operasi
windows Tampilan desktop Linux mint (Cinnamon) terlihat lebih modern dan elegan,
namun tetap membawa kesan klasik sehingga mudah untuk digunakan. Linux mint
memiliki empat lingkungan desktop atau edisi yaitu Cinnamon, Mate, Xfce dan Kde.

2. Ubuntu

Ubuntu adalah distribusi berbasis Debian yang mengedepankan "user- friendly" di


Linux. Ubuntu memiliki komunitas yang sangat besar dan memberikan kontribusi terhadap
Linux sebagai software yang dapat diterima dikalangan pengguna komputer selama
beberapa tahun terakhir. Ubuntu datang dalam berbagai tipe dan turunanya. Kita dapat
memasang lingkungan dekstop yang kita inginkan, tetapi juga memiliki kerangka / lapisan
desktop sendiri yang disebut Unity. Ubuntu cocok bagi kita yang ingin beralih dari windows
ke Linux.

3. Debian

Debian adalah salah satu distro Linux tertua dan terbaik. Secara teknis, Debian adalah
(grand) ayah dari beberapa distro lainnya (Ubuntu, Linux mint, dll). Debian lebih berfokus
pada stabilitas, sehingga versi baru tidak terlalu sering dikeluarkan. Tetapi ketika
mengeluarkan versi terbarunya (dinamai karakter Toy Story!), Debian sudah benar-benar

10
lOMoARcPSD|31747905

teruji dan sangat stabil.

Debian menawarkan jumlah paket yang luar biasa banyak, lebih dari 37 000 - paket
dasar dan hampir semua perangkat lunak yang tersedia untuk Linux memiliki paket
Debian. Kita dapat mencoba Debian dalam mode Live sebelum menginstalnya, dan
memilih antara instalasi minimal atau penuh. Ada installer grafis untuk membimbing kita
saat melakukan proses instalasi Debian dan kita dapat memilih Lingkungan Dekstop sesuai
keinginan.

4. Open Suse

Open SUSE adalah distro Linux populer di kalangan pengguna komersial dan swasta.
Open Suse berbasis pada sistem manajemen paket RPM dan lingkungan desktop utamanya
adalah KDE. Lingkungan desktop lainnya yang dimiliki OpenSuse adalah GNOME, XFCE,
LXDE dan Mate.

Selain memiliki rilis stabil, OpenSUSE juga memiliki rilis bergulir (Tumbleweed)
bagi mereka yang ingin perangkat lunak terbarukan. OpenSuse menawarkan solusi
manajemen sistem yang lengkap yang disebut dengan YaST dan dilengkapi dengan cukup
banyak aplikasi pra-instal. Baik untuk pengguna yang menginginkan sistem yang stabil dan
dapat diandalkan dengan dukungan yang besar serta tidak ingin terlalu sering memperbarui
aplikasi.

5. Fedora

Adalah sebuah proyek Linux komunitas yang disponsori Red Hat. Nama "Fedora" ini
diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.

6. Mandriva

Distribusi Linux ini berasal dari Mandrake Linux yang dibuat oleh MandrakeSoft, akan
tetapi MandrakeSoft kalah dari Hearst Corporation dalam hak penggunaan nama
"Mandrake." MandrakeSoft kemudian membeli Connectiva, dan hasil pencampuran ini
disebut Mandriva.

Dan masih banyak lagi macam-macamnya, saking banyaknya tidak bisa disebutkan
semuanya.

11
lOMoARcPSD|31747905

F. KEUNGGULAN LINUX

1. Linux merupakan software yang murah meriah yang dapat kita dapatkan secara bebas
begitu juga dalam penggunaanya.

2. Dapat berdampingan dengan sistem operasi lainnya seperti : windows, apple maupun
novell

3. Hampir tidak ada virus di dalamnya, karena banyaknya pengembang di seluruh dunia
yang terus melakukan perbaikan sistem pada linux (kita tidak memerlukan anti virus).
Namun tidak tertutup kemungkinan Linux bisa terkena virus.

4. Banyaknya distro linux yang tesedia, membuat kita bebas untuk memilih software
yang sesuai dengan tingkat kebutuhan dan perangkat yang kita miliki.

5. Dapat beroperasi pada komputer-komputer tua yang memiliki spesifikasi hardware


minim.

12
lOMoARcPSD|31747905

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga
sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka
pengguna grafis. Perkembangan windows dari generasi ke generasi sangat luar biasa, adapun
windows dari awal sampai sekarang yaitu : windows 1.0, windows 2.0, windows 3.0,
windows 95, windows 98, windows 2000, windows ME, windows xp, windows vista,
windows 7, windows 8 dan yang terbaru windows 10.

Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux
merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka
utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode
sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh
siapa saja. Contoh distro Linux antara lain: linux mint, ubuntu, debian, open suse, fedora,
madriva dan masih banyak lagi.

B. SARAN

Semoga makalah ini bisa bermamfaat bagi kami pada khususnya dan untuk para
pembaca yang lain pada umumnya. Kami sadar makalah ini masih jauh daripada sempurna,
oleh karena itu untuk pembahasan yang lebih lengkap anda bisa mencari refrensi lain baik
melalui buku, majalah, wawancara atau internet.

13
lOMoARcPSD|31747905

DAFTAR PUSTAKA

https://www.studocu.com/id/document/universitas-bengkulu/manajemen-sistem-informasi/makalah-
perkembangan-sistem-operasi-windows-dan-linux/48666292

14
lOMoARcPSD|31747905

15
lOMoARcPSD|31747905

16

Anda mungkin juga menyukai