Anda di halaman 1dari 57

DAN IMPLEMENTASI PERKA BKN NOMOR 3 TAHUN 2023

BIDANG MUTASI DAN PROMOSI


BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN PATI

2023
1
Bagian 1

LATAR BELAKANG PENETAPAN PERBKN


NO 3 TAHUN 2023
UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG
APARATUR SIPIL NEGARA
• ASN sebagai Profesi
• Diangkat dalam Jabatan
• Jenis Jabatan: JPT, JA, JF

PP NOMOR 11 TAHUN 2017 TENTANG MANAJEMEN PNS DAN PP


JABATAN 17 TAHUN 2020
• Penetapan JF dilakukan oleh Menteri berdasarkan usulan dari pimpinan
FUNGSIONAL Instansi Pemerintah dengan mengacu pada klasifikasi dan kriteria JF.
• Dalam hal diperlukan, Menteri dapat menetapkan JF tanpa usulan dari
pimpinan Instansi Pemerintah.

PERMENPANRB 1 TAHUN 2023 TENTANG JABATAN


FUNGSIONAL
• KepmenPANRB 158/2023 : Daftar JF yang dapat diisi PPPK
• SE 8/2023 tentang Penilaian, Penetapan, dan Integrasi Angka Kredit Pejabat
Fungsional Dalam Masa Transisi
• Peraturan BKN Nomor 3 Tahun 2023 tentang Angka Kredit, Kenaikan Pangkat
dan Jenjang Jabatan Fungsional
DINAMIKA REGULASI LOGO

JABATAN FUNGSIONAL

PERMENPANRB PERMENPANRB PERMENPANRB NO.1 TRANSFORMASI


NO.13 TAHUN 2019 PENETAPAN JF TAHUN 2023 JF

• Pencabutan Substansi JF
• Penyesuaian Pengaturan
• Pemberlakuan Pola
Pembinaan dan Pengelolaan
JF Transformasi
JUKLAK/ JUKNIS PER-BKN 11/2022 PerBKN No. 3
JF Tahun 2023
MATRIKS PERUBAHAN PERMENPANRB NOMOR 13 TAHUN 2019

No Hal PermenPANRB 13/2019 PermenPANRB 1/2023


1 JF sebagai pimpinan Unit Tidak diatur Pasal 2
Organisasi (2) Pejabat Fungsional dapat ditugaskan untuk memimpin suatu Unit Organisasi
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(3) Dalam hal Pejabat Fungsional berkedudukan pada Unit Organisasi yang
dipimpin oleh Pejabat Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Pejabat
Fungsional dapat berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab secara langsung
kepada Pejabat Fungsional yang memimpin Unit Organisasi.

2 Pengangkatan Pertama a Tidak diatur a Pengangkatan pertama melalui pengisian kebutuhan JF dari calon PNS
dalam JF sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus mencantumkan nomenklatur JF dalam
keputusan pengangkatan calon PNS dan diberikan kelas jabatan sesuai kelas JF.
b Pasal 20 b Tidak diatur
(2) PNS yang telah diangkat dalam JF sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), paling lama 3 (tiga) tahun wajib mengikuti dan lulus
pendidikan dan pelatihan fungsional.
(3) Pejabat Fungsional yang belum mengikuti dan/atau tidak lulus
pendidikan dan pelatihan fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) tidak diberikan kenaikan jenjang satu tingkat diatas.
3 Perpindahan antar JF Hanya mengatur perpindahan antar JF di jenjang Ahli Utama Pasal 19
(1) Perpindahan antar kelompok JF sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf a
dilaksanakan antar JF.
(2) Perpindahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan
kualifikasi, kompetensi, dan syarat Jabatan.
(3) Perpindahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilaksanakan dalam
satu atau lintas rumpun/ klasifikasi Jabatan.

4 Perpindahan antar jabatan Tidak mengatur detail nomenklatur jabatan Pasal 21


(1) Perpindahan antar Jabatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf b
dilaksanakan antar JF, JA, atau JPT.
(2) Perpindahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yaitu:
a. Pejabat Pimpinan Tinggi utama, Pejabat Pimpinan Tinggi madya, Pejabat
Pimpinan Tinggi pratama ke dalam JF ahli utama;
b. pejabat administrator ke dalam JF ahli madya;
c. pejabat pengawas ke dalam JF ahli muda;
d. pejabat pelaksana ke dalam JF keterampilan dan JF ahli pertama;
e. Pejabat Fungsional ahli utama ke dalam JPT Pratama; atau
f. Pejabat Fungsional keterampilan, ahli pertama, ahli muda, dan ahli madya ke
dalam JA.
(3) Perpindahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilaksanakan dalam
satu atau lintas rumpun/klasifikasi Jabatan.
No Topik PermenPANRB 13/2019 PermenPANRB 1/2023
5 Pengalihan JA ke JF dalam Tidak diatur (diatur di PermenPANRB terpisah) Pasal 24
rangka penataan birokrasi (1) Dalam hal diperlukan penataan birokrasi, penyesuaian Jabatan ke dalam JF
dapat dilakukan melalui penyetaraan Jabatan dengan persetujuan Menteri.
(2) Penyetaraan Jabatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yaitu:
a. jabatan administrator ke JF ahli madya;
b. jabatan pengawas ke JF ahli muda; dan
c. jabatan pelaksana yang merupakan eselon V ke JF ahli pertama.

6 Promosi Diagonal Hanya mengatur promosi ke dalam JF Mengatur promosi ke dalam atau dari JF
Pasal 28
(2) Promosi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. JF ahli utama ke dalam JPT madya dan JPT utama;
b. JF ahli madya ke dalam JPT pratama;
c. JF ahli muda ke dalam jabatan administrator;
d. JF penyelia dan ahli pertama ke dalam jabatan pengawas;
e. jabatan administrator dan JPT pratama ke dalam JF ahli utama;
f. jabatan pengawas ke dalam JF ahli madya; atau
g. jabatan pelaksana ke dalam JF ahli pertama, JF ahli muda, dan JF keterampilan.

7 Kriteria Promosi Pasal 29 Tidak diatur


Pengangkatan melalui Promosi JF ditetapkan berdasarkan
kriteria:
a. termasuk dalam kelompok rencana suksesi;
b. menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi instansi dan
kepentingan nasional, dan diakui oleh lembaga pemerintah
terkait bidang inovasinya; dan
c. memenuhi standar kompetensi jenjang jabatan yang akan
diduduki.
8 Perolehan Angka Kredit Berdasarkan pelaksanaan butir kegiatan Pasal 37
(1) Predikat Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 36 dikonversikan ke dalam
perolehan Angka Kredit tahunan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. sangat baik ditetapkan nilai kuantitatif sebesar 150% dari koefisien Angka Kredit
tahunan sesuai dengan jenjang JF;
b. baik ditetapkan nilai kuantitatif sebesar 100% dari koefisien Angka Kredit
tahunan sesuai dengan jenjang JF;
c. cukup/butuh perbaikan ditetapkan nilai kuantitatif sebesar 75% dari koefisien
Angka Kredit tahunan sesuai dengan jenjang JF;
d. kurang ditetapkan nilai kuantitatif sebesar 50% dari koefisien Angka Kredit
tahunan sesuai dengan jenjang JF; dan
e. sangat kurang ditetapkan nilai kuantitatif sebesar 25% dari koefisien Angka
Kredit tahunan sesuai dengan jenjang JF.
No Topik PermenPANRB 13/2019 PermenPANRB 1/2023
9 Kenaikan Pangkat lintas harus naik jenjang terlebih dahulu Pasal 38
jenjang (2) Dalam hal belum tersedia lowongan pada jenjang jabatan, Pejabat Fungsional
yang telah memenuhi Angka Kredit Kumulatif untuk kenaikan pangkat
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diberikan c
10 Kenaikan Pangkat Istimewa tidak diatur Pasal 40
(1) Pejabat Fungsional yang memiliki penilaian kinerja dan keahlian yang luar biasa
dalam menjalankan tugas JF dapat diberikan penghargaan berupa kenaikan
pangkat istimewa.
11 Kriteria tidak memenuhi a. tidak memenuhi kualifikasi pendidikan yang dipersyaratkan untuk a. Predikat Kinerja tahunan bagi Pejabat Fungsional kurang atau sangat kurang dan
persyaratan jabatan menduduki JF; atau tidak menunjukkan perbaikan kinerja setelah diberikan kesempatan selama 6
b. tidak memenuhi standar kompetensi yang ditentukan pada JF yang (enam) bulan untuk memperbaiki kinerjanya sesuai dengan ketentuan peraturan
diduduki. perundang-undangan; dan/atau
b. tidak memenuhi standar kompetensi yang ditentukan pada JF yang diduduki
2
Bagian 2

SUBSTANSI PERATURAN BKN NO. 3 TAHUN 2023


TENTANG ANGKA KREDIT, KENAIKAN PANGKAT, DAN
KENAIKAN JENJANG JABATAN FUNGSIONAL
ANGKA KREDIT???
MASIH ADA???
× DUPAK
× BUTIR KEGIATAN
√ PREDIKAT KINERJA
DINAMIKA ANGKA KREDIT JABATAN
FUNGSIONAL

Metode Tahun Penggunaan Dasar Hukum Karakteristik AK

Permenpan Diakumulasikan sejak


1 Konvensional Sebelum 2019 masing-masing awal menduduki JF
JF

Permenpan 13
Tahun 2019 &
2 Integrasi 2019 - 2022
PerBKN 11
Tahun 2022 Diakumulasikan di
dalam jenjang yang
sama
2023 sampai Permenpan 1
3 Konversi
seterusnya Tahun 2023
PERALIHAN METODE PENILAIAN ANGKA KREDIT
Konvensional
Lakukan Penyesuaian AK
1 sesuai ketentuan PerBKN
No. 3 Tahun 2023

Integrasi
Jumlahkan Akumulasi AK
Integrasi dengan AK 2
Konversi yang telah
dinilaikan Konversi
Lakukan Penyesuaian AK
3 sesuai ketentuan PerBKN
No. 3 Tahun 2023
Surat Deputi Mutasi
5392/B-MP.01.04/SD/DII/2023
Dengan menggunakan metode Konversi AK
Tentang Percepatan Layanan Kenaikan
Pangkat Periode 1 Oktober 2023 seterusnya diperoleh dari predikat kinerja
LOGO

Perbandingan Kebutuhan AKK Kenaikan


Pangkat dan Jenjang Jabatan

Kebutuhan Angka Kredit Kumulatif


DAMPAK Jenjang Golongan Konvensional Integrasi/Konversi
Pangkat Jenjang Pangkat Jenjang
PERBADAAN Utama IV/d – IV/e 1050 - 200 -
Madya IV/a – IV/b – IV/c 550-700 850 150 450
KARAKTERISTIK Muda III/c – III/d 300 400 100 200
Pertama III/a – III/b 150 200 50 100
ANGKA KREDIT
Penyelia III/c – III/d 300 - 100 -
Terampil III/a – III/b 150 200 50 100
Mahir II/b – II/c – II/d 60-80 100 20 60
Pemula II/a-II/b 20 40 15 15
Penyesuaian Angka Kredit dari Konvensional LOGO
Ke Integrasi
Rumus Contoh:
AK Integrasi = Akumulasi AK konvensional – Nilai Dasar
Pejabat Fungional Ahli Muda, pangkat Penata,
golongan ruang III/c, ditetapkan AK sejumlah 262.

Akumulasi AK sejumlah 262 dikurang Nilai Dasar


sejumlah 200 yaitu menjadi 62 AK. Dengan rincian
sebagai berikut:

Contoh Tabel Konversi AK dari Konvensional ke Integrasi


Penyesuaian AK Terdapat 5 kondisi dalam teknis
Konvensional ke penyesuaian AK dari konvensional
Integrasi ke Integrasi, antara lain:
1 Pangkat Setara dengan Jenjang

2
AK telah melebihi untuk kenaikan
Jenjang Jabatan
AK Kurang dari AKK minimal di dalam
3 jenjangnya (di dalam pangkat dan
jenjang yang setara)
3
4 Pangkat lebih rendah dari Jenjang

5 Pangkat lebih tinggi dari Jenjang


BATAS WAKTU PENETAPAN AK MENGGUNAKAN AK
KONVERSI

1. Ketentuan dalam Permenpan 1 Tahun 2023 bahwa penilaian angka kredit


sejak bulan januari 2023 menggunakan AK Konversi.

2. Ketentuan dalam SE Menpan RB No. 8 Tahun 2023 bahwa usulan penilaian


angka kredit menggunakan metode konvensional dan integrasi diterima tim
penilai angka kredit paling lambat Juni 2023 dan ditetapkan ke dalam PAK
Konversi paling lambat Desember 2023

Jan Des
Penggunaan Batas waktu terakhir
2023 2023
penilaian AK penggunaan angka
konversi kredit integrasi
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)

Yth.
1. Kepala Biro Administrasi Pejabat Pemerintah Kementerian Sekretariat Negara
2. Kepala Badan Kepegawaian Negara;
3. Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur, Kementerian
PANRB;
4. Kepala Biro Kepegawaian/ Organisasi SDM Kementerian/Lembaga;
5. Sekretaris Direktorat Jenderal/ Badan di Lingkungan Kementerian Kesehatan;
6. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota;
7. Direktur Utama Rumah Sakit UPT Vertikal Kementerian Kesehatan;
8. Direktur Rumah Sakit Pemerintah Daerah;
9. Kepala UPT Vertikal Kementerian Kesehatan;
10. Kepala Badan Kepegawaian Daerah.

di tempat

SURAT EDARAN
NOMOR : HK.02.02/F/2210/2023

TENTANG
KETENTUAN TEKNIS PENYESUAIAN ANGKA KREDIT KONVENSIONAL KE ANGKA KREDIT
INTEGRASI DAN KONVERSI JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN

Berkenaan dengan telah ditetapkannya Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional dan
Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pangkat,
dan Jenjang Jabatan Fungsional bahwa usulan penilaian angka kredit pejabat fungsional sampai
dengan masa penilaian 31 Desember 2022 harus ditetapkan serta diintegrasikan paling lambat 31
Desember 2023.

Sehubungan dengan hal tersebut, Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Pembinaan dan
Pengawasan Tenaga Kesehatan Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, selaku Instansi Pembina

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Jabatan Fungsional Kesehatan (JFK) perlu menerbitkan Surat Edaran terkait ketentuan teknis
penyesuaian Angka Kredit (AK) Konvensional ke AK Integrasi dan konversi untuk diberlakukan di
Instansi Pemerintah pengguna JFK di Pusat dan Daerah, dengan hal-hal disampaikan sebagai berikut :

1. Agar seluruh Instansi Pemerintah pengguna JFK di Pusat dan Daerah segera menyesuaikan AK
Konvensional menjadi AK Integrasi yang ditetapkan paling lambat 31 Desember 2023.
2. Dalam rangka percepatan penyesuaian angka kredit konvensional ke angka kredit integrasi, di
Instansi Pemerintah pengguna JFK di Pusat dan Daerah dapat menggunakan aplikasi yang
disiapkan oleh BKN yaitu Digitalisasi Sistem Penilaian Angka Kredit Konvensional Ke Integrasi
(DISPAKATI). Untuk dapat mengakses aplikasi DISPAKATI tersebut, Instansi Pemerintah pengguna
JFK di Pusat dan Daerah terlebih dahulu mengajukan surat permohonan user aplikasi DISPAKATI
ke Direktorat Jabatan Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara dan mengisi form online
pada laman: https://bit.ly/adminDISPAKATIDJASNBKN2023. Surat permohonan user aplikasi
DISPAKATI ditembuskan juga kepada Direktorat Pembinaan dan Pengawasan Tenaga Kesehatan.
3. Direktorat Pembinaan dan Pengawasan Tenaga Kesehatan melakukan proses integrasi bagi SK
PAK Konvensional pejabat fungsional kesehatan Jenjang Ahli Madya yang akan naik ke Jenjang
Ahli Utama dan Jenjang Ahli Utama sesuai dengan tabel di bawah ini. Pengajuan proses
penyesuaian AK Konvensional menjadi AK Integrasi dapat dilakukan dengan mengisi pranala link:
https://bit.ly/FormulirIntegrasiSKPAKUtama paling lambat 20 Oktober 2023.

Penetapan Penyesuaian Angka Kredit Konvensional ke Angka


No Jabatan Fungsional Kredit Integrasi untuk Jabatan Fungsional Kesehatan oleh
Kementerian Kesehatan (Tingkat Pusat)

1 Dokter

2 Dokter Gigi

3 Dokter Pendidik Klinis

4 Apoteker

5 Perawat
Ahli Madya (IVc) yang naik ke Jenjang Ahli Utama dan Jenjang
6 Bidan Ahli Utama (IVd - IVe)
7 Entomolog Kesehatan

8 Epidemiolog Kesehatan

9 Tenaga Sanitasi Lingkungan


Tenaga Promosi Kesehatan
10
dan Ilmu Perilaku

4. Bagi pejabat fungsional kesehatan selain jenjang Ahli Utama, penyesuaian AK Konvensional menjadi
AK Integrasi dapat dilakukan oleh Tim Penilai Angka Kredit JFK di tingkat instansi pengguna dan

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
disahkan oleh pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit serendah-rendahnya setara
dengan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.
5. Masa penilaian AK Konversi diberlakukan mulai masa penilaian kinerja 1 januari 2023. Penetapan
AK integrasi digunakan sebagai dasar Penilaian AK selanjutnya (AK Konversi).
6. AK Konversi didapatkan dari hasil konversi predikat kinerja tahunan maupun periodik dan dituangkan
dalam Penetapan Angka Kredit yang ditetapkan oleh Pejabat Penilai Kinerja di instansinya masing-
masing. Penjelasan lebih lanjut mengenai AK Konversi dijelaskan di dalam Peraturan Badan
Kepegawaian Negara Nomor 3 Tahun 2023 Tentang Angka Kredit, Kenaikan Pangkat, dan Jenjang
Jabatan Fungsional.
7. Untuk informasi dan konsultasi lebih lanjut mengenai pelaksanaan Surat Edaran ini dapat
menghubungi whatsapp messenger layanan Pengelolaan JFK di nomor 0821-2581-1949 setiap hari
pukul 09.00 – 15.00 WIB.

Surat Edaran ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Demikian untuk menjadi perhatian dan
dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
17 September 2023
Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan
Kementerian Kesehatan

drg. Arianti Anaya, MKM

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)


dispakati.bkn.go.id
https://www.youtube.com/watch?v=SNfk6C0d7tg
TARGET PENGGUNA APLIKASI

Proses penyesuaian angka kredit konvensional ke integrasi dalam aplikasi DISPAKATI dilakukan oleh

Tim penilai pada instansi Tim penilai pada instansi


pengguna untuk seluruh pembina untuk jabatan
pejabat fungsional di fungsional yang menjadi
lingkungan instansinya, sesuai binaannya di instansi
ketentuan yang berlaku. pemerintah pusat/daerah,
sesuai ketentuan yang
berlaku
OUTPUT APLIKASI DISPAKATI
Berdasarkan Ketentuan PerBKN No. 3 Tahun 2023, terdapat 3 formulir
penyesuaian angka kredit dari konvensional ke integrasi:
3 PAK INTEGRASI
2 Penghitungan Kebutuhan
Angka Kredit
1 Penghitungan dan Akumulasi
Angka Kredit
Pengangkatan Pertama
Nomenklatur JF ditetapkan sejak dalam Keputusan CPNS
Diberikan kelas JF
Pelantikan JF bersamaan dengan pelantikan PNS
PENGANGKATAN DALAM JF Besaran penghasilan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
Tidak mensyaratkan diklat fungsional → diklat untuk pengembangan
kompetensi

PERPINDAHAN
Perpindahan
PERTAMA • Perpindahan antar
kelompok JF Perpindahan yang setara dalam Pola Karier Horisontal (antar JF-JPT-JA)
Pengadaan • Perpindahan antar Lintas Rumpun/Klasifikasi Jabatan
CPNS JF-JPT-JA Dibatasi oleh batas usia perpindahan
- Pemula Melakukan uji kompetensi
- Terampil
- Ahli Pertama
- Ahli Muda Pt Pd Penyesuaian
• Jenjang jabatan ditetapkan berdasarkan pangkat dan jenjang
PROMOSI pendidikan
Ps Pr • Kenaikan
• Dalam hal penataan birokrasi, penyesuian dilaksanakan melalui
penyetaraan jabatan untuk jenjang setara dengan jenjang struktural
Jenjang sebelumnya, dengan persetujuan Menteri
PENYESUAIAN • Promosi antar
JF-JPT-JA
• Penetapan JF Baru
• Perubahan Ruang Promosi
Lingkup Tugas
• Penataan Birokrasi Kenaikan jenjang jabatan apabila mencapai angka kredit kumulatif dan
pertimbangan Tim Penilai Kinerja
Promosi antar JF-JPT-JA promosi harus berpredikat kinerja “Sangat Baik”
Melakukan uji kompetensi
01 PENGANGKATAN
PERTAMA
Syarat Pendidikan:
▪ Min. Sarjana atau Diploma empat sesuai kualifikasi pendidikan
yang dibutuhkan untuk JF Keahlian
▪ Min. SLTA atau sederajat sesuai kualifikasi pendidikan yang
dibutuhkan untuk JF Keterampilan

Nilai Predikat kinerja paling rendah baik dalam 1 tahun terakhir

Untuk mengisi lowongan kebutuhan JF dari Calon PNS bagi


jenjang Pemula, Terampil, Ahli Pertama, atau Ahli Muda

Harus mencantumkan JF dalam keputusan pengangkatan


calon PNS dan diberikan kelas jabatan sesuai kelas JF
1. Angka Kredit Pengangkatan Pertama
Berlaku bagi PNS yang
diangkat dalam JF melalui Ketentuan:
pengadaan CPNS pada jenjang:
1. Perolehan Angka Kredit pengangkatan pertama ditetapkan berdasarkan
1 JF Ahli Pertama konversi Predikat Kinerja yang dihasilkan selama melaksanakan tugas

2 JF Ahli Muda Jabatan Fungsional dalam masa kerja Calon PNS (CPNS).

3 JF Pemula 2. Tugas JF selama masa kerja CPNS memperhatikan ruang lingkup kegiatan
Jabatan Fungsional dan tugas lainnya untuk memenuhi ekspektasi kinerja.
4 JF Terampil

“Konversi Predikat Kinerja calon PNS dan Penetapan Angka Kredit dilakukan oleh
Pejabat Penilai Kinerja berdasarkan Predikat Kinerja yang dihitung secara
proporsional selama calon PNS melaksanakan tugas.”
Pemberian Angka Kredit Pengangkatan Pertama
2023 2024

Januari Maret On The Job Training dan Latsar Desember Januari Februari
Diangkat JF
Diangkat CPNS Predikat Baik Predikat Baik

A. Konversikan secara Periodik: B. Jumlahkan Hasil Konversi Periodik:

1. Periode Maret – Desember 2023 1. Perolehan Periode Maret – Desember 2023 = 10,42
10 2. Perolehan Periode Januari – Februari 2024 = 2,08
Angka Kredit = 12 × 100% × 12,5
3. Perolehan Akumulasi Angka Kredit
= 10,42. Akumulasi Angka Kredit = 10,42 + 2,08
2. Periode Januari – Februari 2024 = 12,50
2 Berdasarkan Perhitungan diatas, pejabat fungsional yang
Angka Kredit = × 100% × 12,5
12
bersangkutan memperoleh Angka Kredit sebagai Calon PNS
= 2,08.
sebesar 12,5
PERPINDAHAN DARI
02
JABATAN LAIN
Pengangkatan dalam JF melalui pola karier horizontal, yaitu
antar kelompok JF dan antar jabatan (JA-JF-JPT)

Syarat Pendidikan:
▪ Min. Sarjana atau Diploma empat sesuai kualifikasi pendidikan
yang dibutuhkan untuk JF Keahlian
▪ Min. SLTA atau sederajat sesuai kualifikasi pendidikan yang
dibutuhkan untuk JF Keterampilan

Uji Kompetensi

Pengalaman min. 2 tahun dibidang JF yang akan diduduki

Batas usia
2. Angka Kredit Perpindahan LOGO

dari jabatan lain

Berlaku bagi PNS yang diangkat dalam Jabatan


1
Fungsional melalui:
a) perpindahan dalam kelompok Jabatan Fungsional;
dan
b) perpindahan antar kelompok jabatan.

2 Perpindahan Dalam Kelompok Jabatan


Merupakan perpindahan dalam kelompok Jabatan
Fungsional pada jenjang yang sama sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

3 Perpindahan Antar kelompok jabatan


merupakan perpindahan antar kelompok pada
jenjang yang setara sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan
Ketentuan Pemberian Angka
Kredit Perpindahan
Angka Kredit Perpindahan dalam
Contoh Tabel 1
kelompok Jabatan Fungsional.
Angka Kredit Dasar
Diberikan sesuai Angka Kredit yang dimiliki pada
Jabatan Fungsional sebelumnya.

2 Angka Kredit Perpindahan antar


kelompok jabatan
Dihitung dan ditetapkan berdasarkan konversi Predikat
Kinerja pada golongan ruang terakhir yang dimilikinya dan
ditambah dengan Angka Kredit Dasar pada jenjang Jabatan
Fungsional yang akan diduduki.
Ketentuan Pemberian Angka Kredit Perpindahan
antar kelompok jabatan
1. JA dengan pangkat tertinggi dalam jabatannya &
masa kepangkatannya lebih dari 3 tahun
AK = Konversi Predikat Kinerja (3 tahun) + AK Dasar

2. JA dengan pangkat dan golongan ruang yang tidak


sesuai dengan jenjang jabatan.
Tabel angka kredit perpindahan antar kelompok
AK = sesuai table AK perpindahan antar kelompok jabatan dengan pangkat tidak sesuai jenjang
jabatan dengan pangkat tidak sesuai jenjang

1. Pejabat Fungsional melalui perpindahan dari jabatan lain yang memiliki pangkat golongan ruang di atas
jenjang jabatannya dapat dipertimbangkan kenaikan jenjang Jabatan Fungsional setingkat lebih tinggi
paling singkat setelah 1 (satu) tahun menduduki jabatannya sesuai ketentuan perundang undangan
2. Angka Kredit perpindahan untuk pengangkatan PNS yang menduduki jabatan pelaksana ke dalam Jabatan
Fungsional keterampilan ditetapkan berdasarkan Predikat Kinerja dan jenjang jabatan sesuai dengan
pangkat dan golongan ruang yang dimilikinya.
Pemberian Angka Kredit Perpindahan dari Jabatan Lain
(JF →JF)
Jabatan Fungsional Analis Sumberdaya Manusia Jabatan Fungsional Asesor
Aparatur Sumberdaya Manusia Aparatur

Keterangan: Keterangan:
1. Jenjang Ahli Madya 1. Jenjang Ahli Madya
2. Golongan Ruang IV/a Perpindahan 2. Golongan Ruang IV/a
3. Angka Kredit 37,5 3. Angka Kredit 37,5

“Ketentuan pemberian angka kredit di atas dikecualikan bagi pejabat fungsional jenjang terampil
yang memperoleh golongan ruang III/a melalui penyesuaian ijazah dan hendak melakukan
perpindahan ke dalam JF Ahli Pertama. Kepada yang bersangkutan diberikan AK Konversi Predikat
Kinerja ditambah Angka Kredit Dasar pada pangkat golongan ruangnya.”
Pemberian Angka Kredit Perpindahan dari Jabatan Lain
(JA → JF)
2026
Pelaksana, III/a
2023 2024 2025 Januari Mei Desember
Predikat Baik

Predikat Baik Predikat Baik Predikat Baik Diangkat dalam


JF Ahli Pertama, III/a

A. Konversikan secara Tahunan dan Periodik: B. Jumlahkan Hasil Konversi Periodik:


2023 - 2025 → Periodik dengan Predikat Baik 1. Perolehan Tahun 2023 = 12,5
1. AK = % Predikat Kinerja x Koefisien AK
2. Perolehan Tahun 2024 = 12,5
= 100% x 12,5
3. Perolehan Tahun 2025 = 12,5
= 12,5 Angka Kredit
4. Perolehan Tahun 2026 = 5,208
2026 → Periodik dengan Predikat Baik
Akumulasi Angka Kredit = 12,5 + 12,5 + 12,5 + 5,208
2. AK = % Predikat Kinerja x Koefisien AK
5
= 42,708
= × 100% × 12,5 Berdasarkan Perhitungan diatas, ketika diangkat menjadi Jabatan
12

= 5,208. Fungsional Ahli Pertama, Angka Kredit diperoleh sebesar 42,708


03 PENYESUAIAN
Dilaksanakan untuk penetapan JF baru, perubahan ruang
lingkup dan/atau kebutuhan mendesak sesuai prioritas strategis

Syarat Pendidikan:
▪ Min. Sarjana atau Diploma empat sesuai kualifikasi pendidikan
yang dibutuhkan untuk JF Keahlian
▪ Min. SLTA atau sederajat sesuai kualifikasi pendidikan yang
dibutuhkan untuk JF Keterampilan

c
Pengalaman min. 2 tahun dibidang JF yang akan diduduki

Dalam hal penataan birokrasi, penyesuaian dilakukan untuk


jenjang yang setara dengan jabatan administrasinya
3. Angka Kredit Penyesuaian 1. Dasar Penetapan Jenjang Jabatan
• Pangkat dan golongan ruang serta kualifikasi
Pendidikan ditetapkan sebagai dasar
pertimbangan penetapan jenjang dalam
Ketentuan Umum: pengangkatan penyesuaian.
• dikecualikan bagi penyesuaian jabatan melalui
• Angka Kredit penyesuaian diberikan penyetaraan jabatan.

berdasarkan pangkat dan golongan ruang


2. Dalam hal kebutuhan Unit Organisasi:
sesuai masa kerja dalam pangkat terakhir • PNS yang diusulkan untuk pengangkatan
melalui penyesuaian dapat dipertimbangkan
serta kualifikasi pendidikan. kenaikan pangkatnya terlebih dahulu sebelum
masa penyesuaian berakhir.
• Dalam hal PNS dengan jabatan pelaksana • Apablia telah ditetapkan rekomendasi
pengangkatan melalui penyesuaian bersamaan
maka masa kerja dihitung sejak calon denagn KP nya, Instansi Pembina menetapkan
PNS. rekomendasi kembali berdasarkan pangkat dan
golongan ruang terakhir yang ditetapkan
04 PROMOSI
Pengangkatan dalam JF melalui promosi terdiri dari promosi ke
dalam atau dari JF dan kenaikan jenjang JF

Kedalam atau dari JF Kenaikan jenjang JF

▪ Perpindahan diagonal ▪ Perpindahan vertikal


▪ Memiliki Predikat Kinerja paling ▪ Memenuhi AK kumulatif
rendah “sangat baik” dalam 2 kenaikan jenjang
tahun terakhir ▪ Uji kompetensi
▪ Uji kompetensi ▪ Memiliki Predikat kinerja paling
▪ Memiliki rekam jejak yang baik rendah “baik” dalam 1 tahun
▪ dan persyaratan lain sesuai terakhir
peraturan perUU ▪ dan persyaratan lain sesuai
peraturan perUU

Berdasarkan pertimbangan rekomendasi dari Tim Penilai Kinerja


4. Angka Kredit Promosi

1 Ditetapkan dalam hal:


a) promosi ke dalam atau dari Jabatan Fungsional; dan
b) kenaikan jenjang Jabatan Fungsional.

2 Angka Kredit Promosi ke dalam jabatan fungsional


ditetapkan berdasarkan konversi Predikat Kinerja dan dapat
ditambah dengan Angka Kredit Dasar

3
Angka Kredit promosi ke dalam Jabatan Fungsional
Kenaikan Jenjang
a) ditetapkan berdasarkan kumulatif konversi Predikat
Kinerja.; dan
b) Kelebihannya tidak dapat diperhitungkan untuk
kenaikan jabatan.
5
Pemberian Angka Kredit Promosi
B. Ketentuan:
Jabatan Administrator 1. Diberikan berdasarkan predikat
2024 2025 2026 kinerja sangat baik yang diperoleh
Promosi ke
Ahli Utama, dalam 2 tahun terakhir.
III/d
Predikat Sangat Baik Predikat Sangat Baik 2. Predikat kinerja sangat baik
dikonversikan ke dalam perolehan
angka kredit sebesar 150%
Perolehan Angka Kredit 3. Ditambahkan dengan angka kredit
2024 & 2025 → Tahunan dengan Predikat Sangat Baik dasar
1. AK = Persentasi Predikat Kinerja x Koefisien AK x 2 Tahun
= 150% x 37,5 x 2 A. Pembagian Angka Kredit:
= 112,5 Angka Kredit 1. AK lama = 100 (dari AK dasar)
2. AK baru = 112,5 (dari Konversi)
Golongan Ruang III/d → Pemberian Angka Kredit Dasar
B. Kebutuhan Angka Kredit untuk Kenaikan
2. AK Dasar = 100
Pangkat ke IV/a adalah 100

Akumulasi AK = 100 + 112,5 C. AK yang dibutuhkan untuk pangkat ke IV/a


AK = 112,5 - 100
= 212,5
AK = 12,5 (kelebihan)
Kenaikan Jenjang Jabatan
Mekanisme

Ketentuan Mengajukan Menerbitkan

• ketersediaan Kebutuhan Jabatan


• memenuhi AK Kumulatif yang Usulan Uji
Kompetensi
ditentukan untuk kenaikan jabatan PPK Instansi
Instansi Pembina
Pemerintah
setingkat lebih tinggi;

• memiliki Predikat Kinerja paling rendah


baik dalam 1 (satu) tahun terakhir; dan

• telah mengikuti dan lulus Uji


PPK Instansi Pemerintah
Kompetensi. Menetapkan
Kenaikan Jenjang PAK Rekomendasi
Pejabat Hasil Uji
Fungsional Kompetensi
Ketentuan
KENAIKAN PANGKAT 1. Pejabat Fungsional yang telah memenuhi AK
untuk KP bersamaan dengan kenaikan jenjang,
dilakukan kenaikan jenjang terlebih dahulu
baru dilakukan kenaikan pangkatnya dengan
Syarat Kenaikan Pangkat JF: AK yang sama.
2. Kelebihan Angka Kredit untuk kenaikan
a Paling singkat 2 (dua) tahun dalam pangkat terakhir; pangkat dalam satu jenjang jabatan dapat
diperhitungkan untuk kenaikan pangkat
b Memenuhi AK Kumulatif Kenaikan Pangkat; dan berikutnya.
3. Kelebihan Angka Kredit untuk kenaikan
c Nilai Predikat Kinerja Paling Rendah baik dalam 2
pangkat ke dalam jenjang jabatan yang lebih
tahun terakhir. tinggi, AK tidak dapat diperhitungkan untuk
kenaikan pangkat berikutnya.

“PNS pengangkatan pertama yang belum diangkat dan dilantik ke dalam JF, tidak diberikan
KP reguler setingkat lebih tinggi sampai diangkat dan dilantik dalam Jabatan Fungsional
melalui mekanisme kenaikan pangkat JF”
Kenaikan Pangkat Kategori
Keahlian dan Keterampilan
Pejabat Pembina Kepala BKN
Penetapan Oleh Presiden
Kepegawaian A.N Presiden

II/a II/b - II/d III/a - III/b III/c - III/d III/a - III/b III/c - III/d IV/a - IV/b - IV/c - IV/d IV/d - IV/e

Pemula Terampil Mahir Penyelia Ahli Pertama Ahli Muda Ahli Madya Ahli Utama
JF Kategori Keterampilan JF Kategori Keahlian

“KP Pejabat Fungsional Ahli Pertama, III/a menjadi III/b sampai dengan Ahli Madya, IV/b
ditetapkan dengan Keputusan PPK berdasarkan pertimbangan Tim Penilai Kinerja PNS
setelah mendapat persetujuan teknis Kepala BKN.”
PENGUSULAN KENAIKAN PANGKAT
BERDASARKAN PENDIDIKAN
Kenaikan pangkat bagi Pejabat Fungsional yang memperoleh peningkatan pendidikan dan pangkat
golongan ruangnya masih di bawah pangkat terendah berdasarkan pendidikannya:

AK Memenuhi diusulkan oleh Pejabat Penilai Kinerja melalui


Kebutuhan KP
AK Perolehan pimpinan unit kerja paling rendah JPT
Memperoleh Ijazah
Ijazah S1/ D IV
pratama kepada pengelola kepegawaian

Pangkat kurang dari Dinilaikan Pejabat


Pangkat terendah oleh Penilai AK Belum Memenuhi
pendidikannya Kinerja Kebutuhan KP

• diusulkan kenaikan pangkat penyesuaian ijazah oleh Pejabat Penilai Kinerja melalui pimpinan unit
kerja paling rendah JPT pratama kepada pengelola kepegawaian
• berdasarkan hasil kelulusan ujian penyesuaian ijazah, Pejabat Penilai Kinerja menetapkan
perolehan Angka Kredit sebesar Angka Kredit kebutuhan untuk kenaikan pangkat
• berdasarkan Penetapan Angka Kredit tersebut dapat diajukan Kenaikan Pangkat.
Kenaikan Pangkat Penyesuaian Pejabat Fungsional kategori keterampilan
dapat diangkat ke dalam JF Kategori keahlian
Ijazah (Keterampilan) dengan syarat:
1. memiliki paling rendah pangkat penata
AK Lebih KP ke III/a
muda golongan ruang III/a
Gol. II/c
2. Pendidikan Sarjana/Diploma IV yang
Memperol
Kenaikan Pangkat
eh Ijazah dibutuhkan untuk JF Keahliannya
S1/ D IV
AK Kurang KP ke III/a 3. Tersedia Lowongan Kebutuhan

Golongan ruang Gol < III/a Naik pangkat dan 4. Syarat lain sesuai ketentuan perundang
kurang dari (<) golongan ruang
Kenaikan Pangkat menjadi III/a / III/b undangan
III/a
Penyesuaian Ijazah

Pengangkatan JF Keahlian dan Keterampilan memperhatikan golongan ruang sebagai berikut:

1. Golongan Ruang III/a dan III/b → Ahli Pertama

2. Golongan Ruang III/c atau III/d → Ahli Muda


TRANSFORMASI PAK INTEGRASI MENUJU KONVERSI

PAK INTEGRASI PAK KONVERSI

• AK terbagi menjadi tugas jabatan, • Tidak ada lagi tugas jabatan,


pengembangan profesi, dan unsur bangprof, maupun unsur
penunjang. penunjang.

• Kenaikan pangkat/jenjang • Kenaikan pangkat/jenjang


dipertimbangkan berdasarkan dipertimbangkan berdasarkan
pemenuhan angka kredit Pada akumulasi angka kredit yang
tugas jabatan dan bangprof. diperoleh.
KEDUDUKAN JABATAN FUNGSIONAL
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab secara langsung pada pejabat
PIMPINAN TINGGI MADYA, PRATAMA, PEJABAT ADMINISTRATOR atau
PEJABAT PENGAWAS yang memiliki keterkaitan dgn pelaksanaan tugas jabatan
fungsional.
Pejabat Fungsional dapat ditugaskan untuk memimpin suatu Unit Organisasi
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Dalam hal Pejabat Fungsional berkedudukan pada Unit Organisasi yang dipimpin
oleh Pejabat Fungsional, Pejabat Fungsional dapat berkedudukan di bawah dan
bertanggung jawab secara langsung kepada Pejabat Fungsional yang memimpin
Unit Organisasi
PENETAPAN ANGKA KREDIT
METODE KONVERSI

Predikat Kinerja Disampaikan Diteruskan


Menjadi Ditetapkan
yang
Dikonversikan
menjadi Angka ke dalam Melalui Pimpinan
Kredit PAK Unit Kerja
Pejabat Penilai Pengelola Tim Penilai
Pejabat Penilai Kinerja
menilai kinerja
Kinerja Kepegawaian Kinerja

“PAK digunakan oleh tim penilai kinerja sebagai pertimbangan untuk


kenaikan pangkat maupun jenjang jabatan”
RENCANA
PENILAIAN
PENETAPAN
PENGELOLAAN
KINERJA JF berbasis pada
ATASAN/ KONVERSI
KINERJA AK
PEJABAT NILAI SKP
TAHUNAN TAHUNAN
PENILAI
pemenuhan Ekspektasi Kinerja:
a. perencanaan kinerja
b. pelaksanaan, pemantauan, dan
pembinaan kinerja
Sangat Baik • 150% c. evaluasi kinerja Pejabat Fungsional
d. tindak lanjut hasil evaluasi kinerja
Baik • 100%

Butuh Perbaikan • 75%

• 50%
Predikat Kinerja JF
Kurang dikonversikan menjadi angka kredit
• 25% yang dapat ditetapkan secara
Sangat Kurang tahunan maupun periodik
ijazah pendidikan formal yang lebih tinggi,
diberikan tambahan Angka Kredit sebesar 25%
Akuntabilitas penilaian pada Pejabat
Penilai/Atasan

Tim Penilai Angka Kredit → Tim Penilai


Kinerja/Tim Penguji Kompetensi
PANDUAN PENILAIAN KINERJA
Predikat Kinerja Kriteria
Sangat Baik Target yang dicapai organisasi melampaui ekspektasi yang disepakati bersama pimpinan
Baik Target yang dicapai organisasi sesuai ekspektasi yang disepakati bersama pimpinan

Kurang
PENGELOLAAN KINERJA
Cukup/Butuh Perbaikan Target yang dicapai organisasi menunjukkan perkembangan namun sedikit dibawah ekspektasi
Target yang dicapai organisasi menunjukkan perkembangan namun masih jauh dibawah ekspektasi
Sangat Kurang
PEJABAT FUNGSIONAL
Target yang dicapai organisasi tidak menunjukkan perkembangan dan jauh dibawah ekspektasi

Predikat Kinerja Organisasi


• Sangat Baik : Maks 70 % Pegawai Predikat Kinerja Sangat Baik dan 30% memperoleh Predikat Kinerja Lainnya.
• Baik : Maks 70% Pegawai Predikat Kinerja Baik dan 30% sisanya memperoleh predikat lain.
• Cukup : Min 60% Pegawai Predikat Kinerja Cukup dan 40% sisanya memperoleh predikat lain (Sangat Baik Maksimal 10%).
• Kurang : Min 60% Pegawai Predikat Kinerja Kurang, Min 10% Cukup dan 30% sisanya memperoleh predikat lain (Sangat Baik Maksimal
10%).
• Sangat Kurang : Min 60% Pegawai Predikat Kinerja Sangat Kurang, Min 10% Kurang, dan 30% sisanya predikat lain (tidak ada yang dapat
memperoleh sangat baik).
32
KONVERSI PREDIKAT KINERJA TAHUNAN MENJADI
ANGKA KREDIT TAHUNAN

Sangat Baik Baik Butuh Perbaikan Kurang Sangat Kurang


Simulasi per Koefisien per
tahun tahun
150% 100% 75% 50% 25%

Ahli Pertama
18,75 12,5 9,38 6,25 3,13
12,5
Ahli Muda
Keahlian
37,50 25 18,75 12,50 6,25
25
Ahli Madya
56,25 37,5 28,13 18,75 9,375
37,5
Ahli Utama
75 50 37,50 25 12,50
50
Pemula
5,63 3,75 2,81 1,88 0,94
3,75
Keterampilan

Terampil
7,50 5 3,75 2,50 1,25
5
Mahir
18,75 12,5 9,38 6,25 3,13
12,5
Penyelia
37,50 25 18,75 12,5 6,25
25
Formulir Angka Kredit Metode Konversi
Formulir Konversi Predikat Formulir Akumulasi Angka 3 Formulir PAK Konversi
1 2
Kinerja ke dalam Angka Kredit Kredit

Ditetapkan atasan langsung dalam hal


Ditetapkan atasan langsung setiap dilakukan Konversi predikat kinerja ke dalam AK diperlukan untuk KP/KJ/dan lainnya.
TATA CARA PENILAIAN
ANGKA KREDIT TAHUNAN
Rumus:

Januari 2023 Predikat Sangat Baik Desember 2023


JF Ahli Pertama

AK = % Predikat Kinerja x Koefisien AK


Predikat Kinerja Nilai Kuantitatif
= 100% x 12,5
Sangat Baik 150%
= 12,5 Angka Kredit
Baik 100%
Berdasarkan Perhitungan di atas, seorang pejabat
Cukup/Butuh Perbaikan 75%
fungsional yang memperoleh predikat kinerja baik
Kurang 50%
dalam penilaian kinerja tahunan, akan
Sangat Kurang 25% memperoleh AK sebesar 12,5
TATA CARA PENILAIAN ANGKA
Aduh!!! Angka Kredit Saya
Kurang 2 Lagi Buat Naik
KREDIT PERIODIK
Jenjang….
Januari Februari Desember

Predikat Baik

Pejabat Fungsional Rumus:


Ahli Pertama

2
Angka Kredit = 12 × 100% × 12,5

Angka Kredit = 2,08

“Dengan tambahkan Angka Kredit sebesar 2,08 Pejabat


Fungsional tersebut dapat mengikuti Uji Kompetensi Kenaikan
Jenjang di periode terdekat”
xxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxx
Jakarta, xx xx xxxx
Laki-Laki
xxxxxx xxxx, x/x
xxxxxx xxxxxxx
TATA CARA PENGISIAN
Direktorat Jabatan ASN TABEL KONVERSI
Badan Kepegawaian Negara
PREDIKAT KINERJA KE
DALAM ANGKA KREDIT

𝟐
𝟐 x 100% X 12,5
𝟏𝟐
Baik x 100% 12,5
𝟏𝟐 = 2,08
xxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxx
Jakarta, xx xx xxxx
Laki-Laki
xxxxxx xxxx, x/x
xxxxxx xxxxxxx
Direktorat Jabatan ASN
Badan Kepegawaian Negara

TATA CARA PENGISIAN


2022

2023
AK yang
diperoleh
Januari -
-

Baik
-

100%
12,5

12,5
23

12,5
TABEL AKUMULASI
2024
Desember
Januari -
Desember Baik 100% 12,5 12,5 ANGKA KREDIT
Januari -
2025 Februari Baik 100% 12,5 2,08

50,08
xxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxx
Jakarta, xx xx xxxx
Laki-Laki
Penata, III/b
Analis SDM Aparatur Ahli Pertama
Direktorat Jabatan ASN

50 52,08 102 TATA CARA PENGISIAN


PENETAPAN ANGKA
50 100 KREDIT
2,08 2,08
TIM PENILAI KINERJA PNS
• Tim Penilai Kinerja PNS mempunyai tugas
memberikan pertimbangan kepada PPK atas
dasar hasil penilaian kinerja. Tim Penilai Kinerja mengevaluasi
• Pertimbangan digunakan oleh PPK untuk hasil penilaian kinerja
pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian
atasan langsung (Pejabat Penilai
dalam jabatan, pengembangan kompetensi, serta
pemberian penghargaan bagi PNS. Kinerja) beserta perolehan AK
• Dalam melaksanakan tugas Tim Penilai Kinerja Pejabat Fungsional.
PNS dibantu oleh secretariat (unit yang
membidangi kepegawaian).
Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS
Ketentuan Pemberian Angka Kredit
KETENTUAN LAIN-LAIN
• Pengangkatan Kembali diberikan
Ketentuan Pemberhentian dan Pengangkatan
Kembali ke dalam JF: Angka Kredit Kumulatif terakhir yang
dimiliki dalam jenjang jabatannya

Pengangkatan dan dapat ditambah dari Angka


Kembali Kredit hasil konversi Predikat Kinerja
Tugas Belajar selama diberhentikan.
• Angka Kredit hasil konversi Predikat
Pejabat
Fungsional Pengangkatan Kinerja selama diberhentikan
Diberhentikan Kembali dihitung dari Predikat Kinerja
atau terhitung mulai tanggal pangkat
Perpindahan
A. TIDAK MEMENUHI dari Jabatan terakhir ditambahkan Angka Kredit
PERSYARATAN JFT Ditugaskan ke JA
Lain
atau JPT Dasar.
B. MENGUNDURKAN DIRI
DARI JFT
Angka Kredit Pengangkatan Kembali
Ketentuan
Ahli Muda (III/c) Administrator 1. Dapat disesuaikan ke dalam
Ditugaskan ke KP Reguler KP Reguler Diangkat Kembali ke JF
jabatan pengawas III/d IV/a jenjang jabatan sesuai dengan
Ahli Muda
2023 2025 2029 2031 pangkat yang dimilikinya, dengan
ketentuan:
AK = 50 Predikat Kinerja Baik
dalam 2 tahun terakhir a) Paling singkat 1 tahun
dalam jabatan
b) Predikat kinerja minimal baik
A. Perolehan pada Ahli Muda B. Perolehan pada Ahli Madya, IV/a
c) Tersedia kebutuhan
1. AK = AK lama dan dapat ditambah 1. AK Konversi Predikat Kinerja pada IV/a d) Mengikuti dan lulus uji
dari penilaian kinerja salama = % Predikat Kinerja x Koefisien AK
kompetensi
diberhentikan
= 100% x 37,5 X 2
= 50 Angka Kredit 2. Apabila konversi predikat kinerja
= 75 Angka Kredit
lebih dari 4 tahun pada masa
Dalam waktu 1 tahun dapat disesuaikan 2. AK Dasar = 0
kepangkatan terakhirnya, maka
ke dalam jenjang jabatan ahli madya 2. AK Kumulatif = 75 Angka Kredit dihitung 4 tahun.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai